BAB IVPRINSIP ORGANISASI

4.1 Definisi dan Pengertian- Setiap bentuk persekutuan antara dua orang ataulebih yang bekerjasama serat secara formal terikatdalam rangka pencapaian sesuatu tujuan yang telahditentukan dalam ikatan mana terdapat seorang/beberapa orang yang disebut atasan danseorang/kelompok yang disebut bawahan.- Dari 2 segi pandangan : organisasi denganpendekatan struktural dan pendekatan keperilakuan(behavioral approach).- Organization man (William H. Whyte)- is the structuring of individuals andfunctions into productive relationships.- is concerned with decision makingand the direction of individuals to achieve ends thathave been determined by political leader.- a pattern of skills andresponsibilities that will ensure coordination and unityof purpose through supervision.-

is the control of human and materialresouces. (john pfiffner & Robert V. Presthus) publicAdministration

ManusiaOrganization

Administration

Organization Seek

The object of both organizzation andadministration

4.2 Perilaku Organisasi- Perilaku manusia akan mempengaruhi efisiensi danefektifitas suatu organisasi- perilaku manusia dalam proses kerjasama untukmencapai tujuan tertentu.- Mencakup 4 unsur utama : 1. Aspek psikologis; 2.bagian lain yang cukup relevan (uang, psikologis); 3.suatu disiplin; 4. tuntutan manajer.- ilmu perilaku : Psikologi; Sosiologi; Psikologi sosial;ilmu2 lainnya yang memberikan sumbangan bagiperkembangan ilmu perilaku a.l ekonomi, politik dll

4.3 Menciptakan Kerjasama danKoordinasi- Struktur organisasi, rencana, pen Newman : tiga sikappokok yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan olehmanajer untuk kesuksesan kepemimpinan: emphaty;awareness; Objektivitas- Hubungan man to man menurut Fayol:* Struktur organisasi* Rencana* Prosedur* Pengawasan.