bab iv ida purb@

Upload: jamson-wesley-george-part-ii

Post on 20-Jul-2015

43 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Perpustakaan Universitas Negeri Medan (UNIMED) merupakan

perpustakaan perguruan tinggi. Perpustakaan ini berada di bawah pembinaan biro rektor. Sebagai perpustakaan perguruan tinggi koleksi dari perpustakaan ini berhubungan dengan kebutuhan sivitas akademika Perpustakaan UNIMED. Pengguna dari Perpustakaan UNIMED adalah mahasiswa, staff, dan dosen. Sistem temu kembali informasi Perpustakaan UNIMED telah menggunakan OPAC dengan program WIN/ISIS. Saat ini Perpustakaan UNIMED mempunyai OPAC sebanyak 2 unit yang terdapat di lantai 2 gedung perpustakaan. 4.1 Karakteristik Responden Karakteristik responden dapat di lihat dari tabel 4.1 di bawah ini Tabel 4.1 Karakteristik Responden No 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. Program studi Pendidikan kimia Pendidikan fisika Pendidikan akuntansi Fisika Akuntansi Sastra inggris Sastra indonesia Teknik mesin Pendidikan matematika Pendidikan sejarah Pendidikan ekonomi Pendidikan geografi Pendidikan kepelatihan olah raga Ppkn Pendidikan biologi Pendidikan bahasa indonesia Pendidikan bahasa jerman Matematika Pendidikan tata negara Pendidikan bahasa inggris Biologi Geografi Jumlah 5 10 21 5 2 2 1 2 6 2 4 1 11 6 3 1 4 2 2 2 1 3

15

23. 24. 25.

Bahasa inggris Tata niaga Pendidikan luar sekolah Jumlah

2 1 1 100

Berdasarkan data di atas dapat dilihat bahwa program studi mahasiswa yang merupakan pengguna perpustakaan yang paling banyak adalah program studi pendidikan akuntansi. 4.2 Pemanfaatan OPAC Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa OPAC dapat dimanfaatkan pengguna perpustakaan untuk; mencari informasi suatu dokumen yang diinginkan, mengetahui status suatu dokumen apakah sedang dipinjam atau berada di rak, dan mencari informasi mengenai jumlah eksemplar dari dokumen yang ingin di cari. 4.2.1 Frekwensi Penggunaan OPAC Untuk mengetahui frekwensi penggunaan OPAC dapat dilihat dari seberapa sering pengguna memanfaatkan OPAC di perpustakaan.

Tabel 4.2 Frekwensi Penggunaan OPAC No. Item 1. Pertanyaan Pilihan jawaban Frekwensi (F) 5 11 84 _ Persentase (%) 5 11 84 _

Apakah Saudara a. Selalu menggunakan OPAC sebelum menuju ke b. Sering rak buku? c. Kadang-kadang d. Tidak pernah

15

jumlah

100

100

Berdasarkan data pada tabel 4.2 dapat diketahui bahwa 5 (5%) responden menyatakan selalu menggunakan OPAC sebelum menuju ke rak, 11(11%) responden menyatakan sering menggunakan OAPC sebelum menuju ke rak buku dan 84 (84%) responden menyatakan kadan-kadang menggunakan OPAC sebelum menuju ke rak. Dari data di atas dapat diinterpretasikan bahwa pada umumnya pengguna Perpustakaan UNIMED kadang-kadang menggunakan OPAC sebelum menuju ke rak buku. Sebagian kecil pengguna yang selalu dan sering menggunakan OPAC sebelum menuju ke rak buku. Dari uraian di atas dapat diindikasikan bahwa hal ini terjadi karena pengguna sudah mengetahui di mana letak koleksi buku berada, dan ada juga pengguna yang tidak mengerti menggunakan OPAC padahal perpustakaan menyediakan panduan cara menggunakan OPAC yang berada di samping operator OPAC tersebut yang memungkinkan pengguna untuk menemubalik informasi yang lebih tepat sesuai dengan apa yang diinginkan pengguna. Demikian juga untuk pengguna yang selalu dan sering menggunakan OPAC karena adanya buku baru yang ingin diketahui apakah ada di rak atau sedang dipinjam. 4.2.2 Pangkalan Data OPAC (Database OPAC) Pengguna Perpustakaan UNIMED menyediakan pangkalan data

penelusuran informasi yang terdapat di OPAC sebanyak tiga yaitu buku, jurnal tau majalah, dan deposit UNIMED. Untuk mengetahui tingkat keterpakaian pangkalan data tersebut dapat di lihat pada table 4.3 berikut. Tabel 4.3 Pangkalan Data OPAC No. Pertanyaan Pilihan jawaban Item 2. Dalam OPAC a. Buku Perpustakaan UNIMED terdapat pangkalan data, b.Jurnal/majalah Frekwensi (F) 96 4 Persentas e (%) 96 4

15

yang manakah yang c. Deposit _ paling sering Saudara UNIMED gunakan? Jumlah 100

_ 100

Tabel di atas menunjukkan 96 (96%) responden menyatakan menggunakan pangkalan data buku, 4 (4%) responden menyatakan menggunakan jurnal/majalah dan tidak ada yang menggunakan pangkalan data deposit UNIMED. Dari data di atas dapat diinterpretasikan bahwa pada umumnya responden menggunakan pangkalan data buku dan sebagian kecil responden menyatakan pangkalan data jurnal/majalah dan tidak ada yang menggukan pangkalan data deposit UNIMED. Dari uraian di atas dapat diindikasikan bahwa sesuai dengan tujuan penyediaan OPAC yaitu untuk mempermudah dalam pencarian informasi yang dibutuhkan dan mengurangi beban pekerjaan, menghemat waktu dan meningkatkan efisiensi pencarian. Karena koleksi buku di Perpustakaan UNIMED begitu banyak

Tabel 4.5 Jenis Koleksi Perpustakaan No. Item 3. Pertanyaan Pilihan jawaban Frekwensi (F) 93 7 _ 100 100 Persentase (%) 93 7 _

Jenis koleksi a. Buku apakah yang sering Saudara b.Jurnal/majalah cari pada OPAC? c.Deposit UNIMED Jumlah

15

Berdasarkan tabel 4.5 di atas dapat dijelaskan bahwa 93 (93%) responden menyatakan bahwa jenis koleksi yang sering dicari pada OPAC adalah buku dan 7 (7%) responden menyatakan mencari majalah/jurnal pada OPAC dan tidak ada yang mencari jenis koleksi deposit UNIMED ketika menggunakan OPAC. Dari data di atas dapat diinterpretasekan bahwa pada umumnya jenis koleksi yang sering dicari responden yaiut jenis koleksi buku dan sebagian kecil jenis koleksi yang sering dicari responden yaitu jurnal/majalah Tabel 4.6 Titik Akses yang Paling sering Digunakan No. Item 4. Pertanyaan Pilihan jawaban Titik akses manakah a. Judul yang paling sering Saudara gunakan b. Pengarang dalam melakukan c. Subjek penelusuran OPAC? d. Nomor klas/nomor panggil Jumlah 100 Frekwensi (F) 76 16 7 1 100 Persentase (%) 76 16 7 1

Dari tabel 4.6 di atas dapat dijelaskan bahwa 76 (76%) respoden menyatakan bahwa titik akses yang paling sering digunakan responden dalam melakukan penelusuran melalui OPAC berdasarkan judul, 16 (16%) responden menyatakan menggunakan pengarang dalam melakukan penelusuran melalui OPAC, 7 (7%) responden menyatakan bahwa titik akses yang paling sering digunakan dalam melakukan penelusuran melalui OPAC yaitu berdasarkan subjek dan 1 (1%) responden menyatakan bahwa titik akses yang sering digunakan adalah nomor klas/nomor panggil Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa pada umumnya responden menggunakan titik akses judul dalam melakukan penelusuran melalui OPAC dan sebagian kecil menyatakan bahwa titik akses yang sering digunkan

15

dalam melakukan penelusuran melalui OPAC yaitu berdasarkan pengaran, subjek dan nomor klas.nomor panggil. Dari data tersebut dapat diindikasikan bahwa titik akses judul yang paling baik ketika melakukan penelusuran, karena dengan menggunakan judul hasil penelusuran lebih banyak, hal ini dapat membantu pengguna untuk mencari literature yang lain atau yang mirip sesuai dengan kebutuhan.

Dalam mencari informasi yang dibutuhkan pengguna dapat menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT). Dapat dijelaskan pada table di bawah ini. Table 4.7 Penggunaan Operator Boolean (AND, OR, and NOT) No.ite m 5. Pertanyaan Apakah Saudara menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) Jumlah Pilihan jawaban a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah Frekwensi (F) 1 4 57 38 100 Persentas e (%) 1 4 57 38 100

Berdasarkan table di atas dapat dijelaskan bahwa 1 (1%) responden menyatkan selalu menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC, 4 (4%) responden menyatakan sering menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC, 57 (57%) responden menyatakan kadangkadang menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC dan 53 (53%) responden menyatakan tidak pernah menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC. Dari data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan kadang-kadan menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC, hamper setengah menyatakan tidak pernah menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC dan sebagian kecil responden menyatakan selalu, sering dan tidak pernah menggunakan Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) pada OPAC. Opertor Boolean (AND, OR, and NOT) untuk 15

menghubungkan istilah-istilah pencarian baik yang memakai kosa-kata terkontrol maupun pengindeksan bahasa alamiah untuk mengekspresikan konsep dalam query. Oleh karena itu dalam proses temu kembali informasi, operator Boolean digunakan untuk membantu pembentukan konsep pencarian dari beberapa istilah pencarian. Strategi pencarian dibangun berdasarkan istilah pencarian yang telah dipilih dan dikoordinasika dengan AND, OR, dan NOT.

4.2.3 Keberhasilan Pencarian Pengguna tentang Titik Akses Penelusuran Keberhasilan pengguna Perpustakaan UNIMED tenagn titik akses penelusuran dapat dilihat pada table di bawah ini. Table 4.8 Kata Kunci yang Sering Digunakan No.item 6. Pertanyaan Apakah kata kunci yang sering Saudara gunakan ketika menggunakan OPAC? Pilihan jawaban a. Kata yang terdapat pada judul b. Nama pengarang c. subjek d. Nomor kala e. Nama penerbit Jumlah Frekwensi (F) 60 30 8 2 _ 100 Persentase (%) 60 30 8 2 _ 100

Dari data di atas dapat dijelaskan bahwa 60 (60%) responden menyatakan bahwa kata kunci yang sering digunakan adalah kata yang terdapat pada judul, 30 (30%) responden menyatakan bahwa kata kunci yang sering digunakan adalah nama pengarang, 8 (8%) responden menyatakan bahwa kata kunci yang sering digunakan adalah subjek dan 2 (2%) responden menyatakan bahwa kata kunci yang sering digunakan adalah nomor klas dan untuk nama penerbit responden tidak ada responden yang menggunakan. Dari data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar pengguna Perpustakaan UNIMED menggunakan kata kunci kata yang terdapat pada judul ketika menggunakan OPAC dan sebagian kecil pengguna Pepustakaan UNIMED menggunakan kata kunci subjek dan nomor klas dan hampir setengah pengguna 15

Perpustakaan UNIMED menggunakan kata kunci nama pengarang. Dari dat tersebut dapat diindikasikan bahwa kata kunci yang paling baik digunakan adalah kata yang terdapat pada judul karena saat menggunakan kata kunci judul pencarian lebih banyak, hal ini untuk menambah jumlah bahan yang butuhkan oleh pengguna yang mungkin mirip dengan informasi yang dicari. Tabel 4.9 Bahan Perpustakaan yang di Cari di Rak No.item Pertanyaan 7. Apakah Saudara berhasil menemukan bahan perpustakaan yang Saudara cari di rak dengan menggunakan OPAC? Jumlah Pilihan jawaban a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah Frekwensi (F) 5 21 69 5 Persentase (%) 5 21 69 5

100

100

Berdasarkan tabel dia atas dapat dijelaskan bahwa 5 (5%) responden menyatakan bahwa selalu berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC, 21 (21%) responden menyatkaan bahwa sering berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC, 69 (69%) responden menyatakan bahwa kadang-kadang berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC dan 5 (5%) responden menyatakan bahwa tidak pernah berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan kadang-kadang berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC dan sebagian kecil responden menyatakan selalu, sering, dan tidak pernah berhasil menemukan bahan perpustakaan yang di cari di rak dengan menggunakan OPAC. Tabel 4.10 Keyword/ Kata Kunci

15

No.item Pertanyaan 8. Apakah dengan keyword/kata kunci yang Saudara gunakan dapat menemukan buku yang Saudara cari? Jumlah

Pilihan jawaban a. Selalu b. Sering c. Kadangkadang d. Tidak pernah

Frekwensi (F) 9 15 67 9 100

Persentase (%) 9 15 67 9 100

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa 9 (9%) responden menyatakan selalu menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan, 15 (15%) responden meyatakan sering menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan, 67 (67%) responden menyatakan kadang-kadang menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan, dan 9 (9%) responden menyatakan tidak pernah menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan dan sebagian kecil responden selalu, sering dan tidak pernah menggunakan keyword/kata kunci ketika mencari buku yang diinginkan. 4.2.4 Kendala-Kendala yang Dihadapi Pengguna dalam Penelusuran Informasi Kendala merupakan masalah yang dihadapi pengguna dalam menggunakan OPAC di Perpustakaan UNIMED. Berikut kendala/hambatan yang dialami pengguna Perpustakaan UNIMED. 4.11 Kendala/Hambatan saat Menggunakan OPAC No.item Pertanyaan 9. Pilihan jawaban Apakah Saudara a. Tidak pernah mengalami b. Jarang kendala/hambatan saat c. Sering menggunakan OPAC? d. Selalu Jumlah Frekwensi (F) 15 60 22 3 100 Persentase (%) 15 60 22 3 100

15

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa 15 (15%) responden menyatakan tidak pernah mengalami kendala/hambatan saat menggunakan OPAC, 60 (60%) responden menyatakan jarang mengalami kendla/hambatan saat menggunakan OPAC, 22 (22%) responden menyatakan sering mengalami kendala/hambatan saat menggunakan OPAC dan 3 (3%) responden menyatakan selalu mengalami kendala/hambatan saat menggunakan OPAC. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan jarang mengalami kendala/hambatan saat menggunakan OPAC dan sebagian kecil menyatakan tidak pernah, sering dan selalu mengalami kendala/hambatan saat menggunakan OPAC. 4.12 Kendala/Hambatan Tampilan saat Menggunakan OPAC No.item 10. Pertanyaan Pilihan Frekwensi jawaban (F) Apakah Saudara a. Selalu 3 mengalami b. Sering 12 kendala/hambatan c. Kadang67 tampilan saat kadang menggunakan d. Tidak pernah 18 OPAC? 100 Persentas e (%) 3 12 67 18 100

Jumlah

Berdasarkan tabel di atas dapat

dijelaskan bahwa 3 (3%) responden

menyatakan selalu mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC, 12 (12%) responden menyatakan sering mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC, 67 (67%) responden menyatakan kadangkadang mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC dan 18 (18%) responden menyatakan tidak pernah mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian beser responden menyatakan kadang-kadang mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC dan sebagian kecil responden menyatakan selalu, sering dan tidak pernah mengalami kendala/hambatan tampilan saat menggunakan OPAC.

15

4.13 Kendala/Hambatan Tampilan Bahasa Menggunakan OPAC No.ite m 11. Pertanyaan Pilihan Frekwensi jawaban (F) Apakah Saudara a. Selalu mengalami b. Sering 16 kendala/hambatan c. Kadang51 bahasa saat kadang menggunakan OPAC? d. Tidak pernah 33 Jumlah 100 Persentas e (%) 16 51 33 100

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa 16 (16%0 responden menyatakan sering mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC, 16 (16%) responden menyatakan sering mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC, 51 (51%) responden menyatakan kadang-kadang mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC dan 33 (33%) responden menyatakan tidak pernah mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan kadang-kadang mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC, sebagian kecil responden menyatakan sering mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC, dan hampir setengah responden menyatakan tidak pernah mengalami kendala/hambatan bahasa saat menggunakan OPAC.

4.2.5 Tampilan Menu OPAC Tampilan menu OPAC di Perpustakaan UNIMED menurut responden dapat dilihat pada tabel di bawah ini. 4.14 Tampilan Menu OPAC No.item Pertanyaan 12. Pilihan jawaban Frekwensi (F) 8 73 16 Persentas e (%) 8 73 16

Bagaimanakah a. Sangat mudah menurut Saudara b. Mudah tampilan menu OPAC c. Sulit 15

Perpustakaan UNIMED? Jumlah

d. Sangat sulit

3 100 100

3

Berdasarkan data di atas dapat dijelaskan bahwa 8 (8%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sangat mudah dipelajari, 73 (73%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED mudah dipelajari, 16 (26%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sulit dan 3 (3%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAP Perpustakaan UNIMED sangat sulit dipelajari. Dari data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan bahwa menu OPAC Perpustakaan UNIMED mudah dipelajari dan sebagian kecil responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sangat mudah dipelajari, sulit dan sangat sulit dipelajari. Hal tersebut dapat diindikasikan karena tampilan bahasa mudah dimengerti dipelajari.

4.15 Tampilan Deskripsi OPAC No.item 13. Pertanyaan Bagaimanakah menurut Saudara tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan UNIMED? Jumlah Pilihan jawaban a. Sangat mudah dipelajari b. Mudah dipelajari c. Sulit dipelajari d. Sangat sulit dipelajari Frekwensi (F) 7 72 20 1 100 100 Persentase (%) 7 72 20 1

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan bahwa 6 (6%) responden menyatakan tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan UNIMED sangat mudah dipelajari, 72 (72%) responden menyatakan tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan

15

UNIMED mudah dipelajari, 20 (20%) responden menyatakan tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan UNIMED dan 1 (1%) responden menyatakan tampilan deskripsi Perpustakaan UNIMED sangat mudah dipelajari. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan bahwa tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan UNIMED mudah dipelajari dan sebagian kecil responden menyatakan tampilan deskripsi OPAC Perpustakaan UNIMED sangat mudah dipelajari, sulit dipelajari dan sangat sulit dipelajari. Tabel 4.16 Tampilan Menu OPAC No.item Pertanyaan 14. Bagaimanakah menurut Saudara tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED? Jumlah Pilihan jawaban a. Sangat menarik b. Menarik c. Tidak menarik d. Sangat tidak meanrik Frekwensi (F) 5 59 33 3 100 Persentase (%) 5 59 33 3 100

Berdasarkan data di atas dapat dijelaskan bahwa 5 (5%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sangat menarik, 59 (59%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED menarik, 33 (33%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED tidak menarik dan 3 (3%) responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sangat tidak menarik. Berdasarkan data di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED menarik, sebagian kecil responden menyatakan bahwa tampilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED sangat menarik, sangat tidak menarik dan hampir setengah responden menyatakan bahwa tmapilan menu OPAC Perpustakaan UNIMED tidak menarik.

4.2.6 Kecepatan Akses Hasil Pencarian OPAC 15

Kecepatan akses hasil pencarian melalui OPAC dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 4.17 Kecepatan Akses Hasil Pencarian OPAC No.item Pertanyaan 15. Bagaimanakah menurut Saudara kecepatan akses hasil pencarian (responsetime) OPAC pada saat melakukan penelusuran? Jumlah Pilihan jawaban a. Sangat cepat b. Cepat c. Lambat d. Sangat lambat Frekwensi (F) 9 42 17 1 100 Persentase (%) 9 42 17 1 100

Berdasarkan tabel di atas dapat dijelaskan 9 (9%) responden menyatakan kecepatan akses hasil penelitian OPAC pada saat melakukan penelusuran sangat cepat, 42 (42%) responden menyatakan bahwa akses hasil pencarian OPA pada saat melakukan penelusuran cepat, 17 (17%) responden menyatakan kecepatan akses hasil pencarian OPAC pada saat melakukan penelusuran lambat dan 1 (1%) responden menyatakan kecepatan akses hasil pencarian OPAC pada saat melakukan penelsuusran sangat lambat. Berdasarkan data di atas dapat diinteroretasikan bahwa hampir setengah responden menyatakan bahwa kecepatan akses hasil pencarian OPAC pada saat melakukan penelusuran adalah cepat dan sebgaian kecil responden meyatakan bahwa titik akses hasil pencarian OPAC pada saat melakukan penelusuran sangat cepat,lambat dan sangat lambat.

15