anemia

Upload: dessy-missa

Post on 06-Jan-2016

216 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

anemia

TRANSCRIPT

  • Prof. dr. Soebandiri, Sp.PD. K-HOM.

  • Apakah ANEMIA itu ?

    Batasan :Anemia adalah suatu sindroma klinis yang terdiri atas penurunan Hb, Eritrosit dan Hematokrit (PCV) dan ditandai oleh keluhan rasa lemah, lesu, lelah, berdebar debar, mata kunang-kunang, telinga berbunyi dan tanda fisik pucat pada conjunctiva mata dan telapak tangan.

    Banyakkah KASUS ANEMIA ?EPIDEMIOLOGI anemia; baca !

    Baca dan pelajari anatomi (makro dan mikro), fisiologi (faal) darah, biokimia, patologi (ketidak normalan) anatomi maupun fisiologinya, mikrobiologi, farmakologi obat, cara memeriksa fisik maupun laboratoris dan penunjang lain untuk Dx dan Rx.

  • MENGAPA dan BAGAIMANA dapat terjadi Anemia ?Bagaimana mengelompokkan (klasifikasi) anemia ? banyak !

    KLASIFIKASI ETIO-PATOGENETIS dari anemia

    Anemia ada 2 kelompok :

    I.PRODUKSI KURANG1.Pabrik darah (sutul) sakita.Primer sakit anemia aplastikb.Sekunder :-Anemia karena penyakit kronis (ACD) misal : karena TBC, dsb.-Anemia karena keganasan yang masuk sutul, misal : Leukemia, dsb.

    2.Bahan baku darah kurang :-Anemia, def. Fe, protein-An. Def. Vit B12, as. Folat

  • II.HILANG BERLEBIHAN1.Perdarahan :-Akut : hematemesis, trauma, fluxus dsb.-Kronis : ankilostomiasis, wasir dsb.

    2.Hemolisis :-Herediter : Thallasemia, H. Spherositosis-Dapatan (acquired) : PNH, AIHA (sebut ciri-cirinya) !

  • BAGAIMANA CARA MENENTUKAN PENYAKIT TERSEBUT PADA PASIEN = (Dx)

    Menentukan diagnosis dilakukan dengan cara melakukan pada pasien, yang terdiri atas :

    Mencari KELUHAN yang dirasakan pasien dengan cara TANYA (data subyektif).

    Mencari KELAINAN PADA TUBUH PASIEN yang dilakukan oleh dokter sendiri (obyektif).

    Mencari kelainan dengan bantuan SARANA PENUNJANG pemeriksaan seperti : Lab, Ro, PA, dsb.

    Setiap kelainan harus dapat dijelaskan mengapa ?Cara-cara pemeriksaan sudah baku, jangan menyimpang!

    Menganalisis data-data yang ada dan menentukan yang mana penyakitnya. Pakai nalarnya.

  • Penyakit pasien adalah yang paling banyak cocoknya

    + = ada = tidak ada ? = ragu-ragu = 3 = 4

    PenyakitKeluhan KhasKeluhan Fisik KhasPenunjang Khas1234dst1234dst123DstPasien++?+++?Peny. A+++++B++++++C+++++++dst

  • MELAKUKAN CROSSCHECK

    Setelah memilih DIAGNOSIS suatu penyakit, mis : peny. B Lakukan check ulang di kepustakaan, apakah penyakit B tanda-tandanya banyak pos-nya pada pasien.

    JADI DIAGNOSIS HARUS PASTI

    Perlu juga dicari PENYULIT (KOMPLIKASI) dan SUBKATEGORI penyakitnya.

    Kalau kecocokkannya kurang banyak, carilah tanda-tanda penyakit yang lain, baik itu KELUHAN, KELAINAN FISIK maupun pemeriksaan PENUNJANG (rencana diagnostk).

    Semuanya harus ditulis dalam suatu laporan.

  • MENENTUKAN APA YANG AKAN DIBERIKAN UNTUK Therapi, APA yang perlu dimonitor, dan APA yang perlu dikomunikasikan pada pasien dan keluarganya.

    THERAPI :1.Terapi simtomatis dan supportif2.Terapi etiologis dan patogenesisHarus dilakukan secara RASIONAL

    Tiap obat harus tahu farmakologinya, effeknya, effek sampingnya, harganya, tersedia dimana dan pemberian obat harus selalu dimonitor (di-ikuti).

    Semua harus dijelaskan pada fihak pasien.

    KALAU MENGALAMI KESULITAN, SEBAIKNYA MINTA KONSULT (MERUJUK) PASIEN PADA YANG LEBIH TAHU.