laporan pendahuluan masbro
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
1/7
LAPORAN PENDAHULUAN
TAMPONADE JANTUNG
A. Defenisi
Tamponade jantung adalah kompresi jantung disebabkan oleh darah atau cairan yang
terakumulasi di ruang antara miokardium (otot jantung) dan pericardium (lapisan
luar jantung). Ini merupakan keadaan darurat medis, dengan meningkatnya produksi
cairan sehingga akan menekan jantung lebih kuat dan proses pengisian tidak normal.
Jika tidak diobati, ventrikel akan terganggu, mengakibatkan shock dan kematian.
B. Etiologi
Etiologinya bermacam-macam yang paling sering adalah maligna, perikarditis,
uremia dan trauma, perdarahan ke dalam ruang pericardial akibat trauma, operasi,
atau ineksi, pemasangan pacu jantung, tuberculosis, dan penggunaan
antikoagulan.
C. Patofisiologi
Tamponade jantung terjadi bila jumlah eusi pericardium menyebabkan hambatan
serius aliran darah ke jantung (gangguan diastolik ventrikel). !enyebab tersering
adalah neoplasma, dan uremi. "eoplasma menyebabkan terjadinya pertumbuhan sel
secara abnormal pada otot jantung. #ehingga terjadi hiperplasia sel yang tidak terkontrol, yang menyebabakan pembentukan massa (tumor). $al ini yang dapat
mengakibatnya ruang pada kantong jantung (perikardium) terdesak sehingga terjadi
pergesekan antara kantong jantung (perikardium) dengan lapisan paling luar jantung
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
2/7
(epikardium). !ergesekan ini dapat menyebabkan terjadinya peradangan pada
perikarditis sehingga terjadi penumpukan cairan pada pericardium yang dapat
menyebakan tamponade jantung. %remia juga dapat menyebabkan tamponade
jantung. &imana orang yang mengalami uremia, di dalam darahnya terdapat toksik
metabolik yang dapat menyebabkan inlamasi (dalam hal ini inlamasi terjadi pada
perikardium).
#elain itu , tamponade jantung juga dapat disebabkan akibat trauma tumpul' tembus.
Jika trauma ini mengenai ruang perikardium akan terjadi perdarahan sehingga darah
banyak terkumpul di ruang perikardium. $al ini mengakibatkan jantung terdesak
oleh akumulasi cairan tersebut.
D. Pathway
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
3/7
E. Manifestasi lini
takikardi, peningkatan volume intravascular, peningkatan tekanan vena jugularis,
pulsus paradoksus *mm$g, tekanan nadi +*mm$g, tekanan sistolik +**mm$g,
dan bunyi jantung yang melemah (redup), gelisah, pucat, keringat dingin, berupa
takipnea, tanda kusmaul (peningkatan tekanan vena saat inspirasi ketika bernaas
spontan), ecks triad, distensi vena jugularis dari elevasi tekanan vena dan
penurunan tingkat kesadaran.
!. Pe"e#isaan $en%n&ang
. /oto thora0 menunjukkan pembesaran jantung
1. E23 menunjukkan electrical alternas atau amplitude gelombang ! dan 45#
yang berkurang pada setiap gelombang berikutnya
. Echocardiograi adanya eusi pleura. (6ansjoer, 7., dkk. 1***8 19:).
6enurut raun;ald (1** 8 . !eningkatan pemasukan abnormal pada aliran katup trikuspidalis dan terjadi
penurunan pemasukan dari aliran katup mitral ? @
?. !eningkatan pemasukan abnormal pada ventrikel kanan dengan penurunan
pemasukan dari ventrikel kiri
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
4/7
kusmaul.
b. !enurunan curah jantung b.d perubahan sekuncup jantung ditandai dengan
distensi vena jugularis, perubahan E23, T& menurun, kulit dingin, pucat, jari
tangan dan kaki sianosis,
c. !erusi jaringan (cerebral, perier, cardiopulmonal, renal, gastrointestinal)
tidak eekti b.d suplai A1 menurun ditandai dengan nadi lemah, TTB
abnormal, penurunan kesadaran, kulit pucat, sianosis, akral dingin.
1. Intervensi kepera;atan
a. !ola naas tidak eekti b.d hiperventilasi ditandai dengan takipnea, tanda
kusmaul.
Tujuan8 #etelah diberikan asuhan kepera;atan selama 0 ? menit diharapkan
pola naas eekti dengan kriteria hasil 8
) Takipnea tidak ada
1) Tanda kusmaul tidak ada
) TTB dalam rentang batas normal (55 8 < C 1* D' mnt).
Intervensi8
) !antau ketat tanda-tanda vital terutama rekuensi pernaasan
!erubahan pola naas dapat mempengaruhi tanda-tanda vital
1) 6onitor isi pernaasan, pengembangan dada, keteraturan
pernaasan, naas bibir dan penggunaan otot bantu pernaasan
!engembangan dada dan penggunaan otot antu pernapasan
mengindikasikan gangguan pola naas
) erikan posisi semio;ler jika tidak kontrainndikasi
6empermudah ekspansi paru
>) 7jarkan klien naas dalam &engan latihan naas
dalam dapat meningkatkan pemasukan oksigen
?) 2olaborasi
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
5/7
b. !enurunan curah jantung b.d perubahan sekuncup jantung ditandai dengan
distensi vena jugularis, perubahan E23, T& menurun, kulit dingin, pucat, jari
tangan dan kaki sianosis,
Tujuan 8 setelah diberikan asuhan kepera;atan selama 0 * menit
diharapkan curah jantung ke seluruh tubuh adekuat dengan
kriteria hasil 8
) TTB dalam batas normal ("adi 8
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
6/7
?) ko tidak eektinya jalan naas dan tidak eektinya pola naas berhubungan
c. !erusi jaringan (cerebral, perier, cardiopulmonal, renal, gastrointestinal)
tidak eekti b.d suplai A1 menurun ditandai dengan nadi lemah, TTB
abnormal, penurunan kesadaran, kulit pucat, sianosis, akral dingin.
Tujuan 8 #etelah diberikan asuhan kepera;atan selama 0 ? menit
diharapkan perusi jaringan adekuat dengan kriteria hasil
) "adi teraba kuat
1) TTB dalam batas normal ("adi 8
-
8/18/2019 LAPORAN PENDAHULUAN MASBRO
7/7
DA!TAR RUJU'AN
3uyton, 7rthur . 1**=. uku 7jar /isiologi 2edokteran, Edisi . Jakarta 8 E3.
Garlagadda hakri.1**. ardiac Tamponade. &i akses tanggal Aktober 1**,dari8 http8''emedicine.medscape.com'article'?1*:-overvie;
#meltHer,.#. 1**. uku 7jar 2epera;atan 6edikal edah runner dan #uddarth.
Edisi :. Jakarta8 E3
http://emedicine.medscape.com/article/152083-overviewhttp://emedicine.medscape.com/article/152083-overview