77542014 makalah kelompok 6

28
1. DESKRIPSI OHT TOLAK ANGIN Tolak Angin Komposisi : Oryza sativa, Foeniculi Fructus, Isorae Fructus, Caryophylli Folium, Zingiberis Rhizoma, Bahan-bahan lain. Kegunaan :

Upload: risfiani-wulandari

Post on 18-Feb-2016

248 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

farmasi uho

TRANSCRIPT

Page 1: 77542014 Makalah Kelompok 6

1. DESKRIPSI OHT TOLAK ANGIN

Tolak Angin

  Komposisi :

Oryza sativa, Foeniculi Fructus, Isorae Fructus, Caryophylli Folium, Zingiberis

Rhizoma, Bahan-bahan lain.

Kegunaan :

Page 2: 77542014 Makalah Kelompok 6
Page 3: 77542014 Makalah Kelompok 6

Mengobati masuk angin karena kehujanan, kurang tidur, atau terlalu lelah. Gejala

gejalanya seperti : mual, perut kembung/sakit (mules), pusing, lesu, demam, pilek, badan

terasa dingin, mata berair. Menjaga stamina/kondisi tubuh di saat-saat bekerja

keras/lembur dan melakukan perjalanan jauh. Terutama petugas jaga malam dan pekerja

berat.

Cara pemakaian :

½ gelas) air hangat. Dapat1 bungkus diseduh dengan 100 cc ( ditambahkan air

jeruk nipis bila suka dan madu kembang Sido Muncul. Diminum 2 kali sehari @ 1

bungkus sampai sembuh. Untuk pencegahan : 1 bungkus sehari atau 2-3 hari 1 bungkus.

Kemasan :

10 Sachet Serbuk

12 Sachet @ 15 ml

10 cacth cover @ 2 kaplet

Untuk Pria dan Wanita.

2. SPESIFIKASI TANAMAN KOMPOSISI TOLAK ANGIN

A. Zingiberis Rhizoma (JAHE)

Indonesia : Jahe

Inggris : Ginger

Melayu : Helia, halia, aliya

Vietnam : Cay gung

Thailand : Khing

Pilipina : Luya, laya, giya

Cina : Jiang

Jepang : Shouga

Klasifikasi

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)

Sub Kelas: Commelinidae

Ordo: Zingiberales

Famili: Zingiberaceae (suku jahe-jahean)

Page 4: 77542014 Makalah Kelompok 6

Genus: Zingiber

Spesies: Zingiber officinale Rosc. Morfologi

B. PADI (Oryza Sativa)

Nama Umum

Indonesia : Padi, pari (Jawa), pare (Sunda)

Inggris : Rice

Pilipina : Palai

Klasifikasi

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas: Liliopsida (berkeping satu / monokotil)

Sub Kelas: Commelinidae

Ordo: Poales

Famili: Poaceae (suku rumput-rumputan)

Genus: Oryza

 Spesies: Oryza sativa L.

C. KAYU ULES

Klasifikasi

Nama latin: Helicteres isora Linn

Nama daerah: Jelumpang, Dlumpang, Puteran, Kayu mules, Puteran tali, Buah raja,

Kayu puter

D. ADAS (Foeniculum vulgare Mill)

Nama Umum

Page 5: 77542014 Makalah Kelompok 6

Sumatra : Das pedas (Aceh), adas, adas pedas (Melayu), adeh manih (Minangkabau)

Jawa : Hades (Sunda), adas, adas londa, adas landi (Jawa), adhas (Madura)

Sulawesi : Paapang, paampas (Manado), popaas (Alfuru), denggu-denggu

(Gorontalo), papaato (Buol), Porotomu (Baree), adasa, rempasu (Makasar), adase

(Bugis), kumpasi (Sangir talaut)

Nusa Tenggara : wala wunga (Sumba)

Bali : adas (4).

Klasifikasi

Superregnum: Eukarya

Regnum: Plantae

Divisio: Magnoliophyta

Classis: Magnoliopsida

Ordo: Apiales

Familia: Apiaceae

Subfamilia: Apioideae

Tribus: Incertae sedis

Genus: Foeniculum

Species: F. vulgare

Subspecies: F. v. subsp. piperitum – F. v. subsp. vulgare – F. v. subsp. vulgare – F. v.

subsp. vulgare (3).

E. CENGKEH

Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L. M. Perry Sinonim

Eugenia aromatica (L.) Baill.

Eugenia caryophyllata Thunb.

Eugenia caryophyllus (Spreng.) Bull. & Harr.

Caryophyllus aromaticus L.

Klasifikasi

Kingdom: Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas: Rosidae

Page 6: 77542014 Makalah Kelompok 6

Ordo: Myrtales

Famili: Myrtaceae (suku jambu-jambuan)

Genus: Syzygium

Spesies: Syzygium aromaticum (L.) Merr. & L. M. Perry

3. KANDUNGAN KIMIA DAN KHASIAT

A. JAHE

Kandungan Nutrien

Berikut ini adalah besar kandungan nutrient pada tiap 2 gr jahe :

1. Kandungan air 1,6 gr dan Kandungan bahan kering 0,4 gr

2. Protein 0 % atau tidak mengandung protein

3. Lemak

Jahe mengandung lemak yang rendah hanya 8%,lemak tersebut berasal

dari Omega-3 fatty acids 0,7mg dan Omega-6 fatty acids. Hasil perhitungan lemak

pada jahe ini dapat dikatakan rendah karena lemak yang di butuhkan ikan antara 4

-18 % dan bahan di katakan lemak tinggi bila mengandung lemak di atas 18%.

4. Vitamin

Jahe ini juga mengandung vit komplek B yaitu colin 0,6 mg dan asam folat

0,2 mcg ,vit C 0,1 mg, dari nilai kandungan vit tersebut jahe dapat di katakan juga

rendah vitamin karena sebenarnya ikan membutuhkan colin sebagai pakan

tambahan 440 mg, 0,1 mg dan vit C 0-100 mg.

5. Mineral

Calsium………………….. 0,3 mg

Magnesium………………..0,9 mg

Phosphorus………………..0,7 mg

Page 7: 77542014 Makalah Kelompok 6

Potassium………………....8,3 mg

Sodium………………….....0,3 mg

6. Kandungan lain yang Menyusun Jahe

Hasil penelitian jahe mengandung dua enzim pencernaan yang penting

pertama, protease yang berfungsi memecah protein dan enzim lipase yang

berfungsi memecah lemak. Selain itu jahe juga sekurangnya mengandung 19

komponen bio-aktif yang berguna bagi tubuh. Senyawa kimia pada jahe adalah di

antaranya minyak atsiri yang terdiri dari senyawa-senyawa seskuiterpen,

zingiberen, bisabolena, zingeron, oleoresin, kamfena, limonen, borneol, sineol,

sitral, zingiberal, felandren. Di samping itu, terdapat juga sagaol, gingerol, pati,

damar, asam-asam organik seperti asam malat dan asam oksalat, Vitamin A, B

(colin dan asam folat), dan C, senyawa- senyawa flavonoid, polifenol,

aseton ,methanol, cineole, dan argininin.

2. PADI

Kandungan Kimia

Biji mengandung karbohidrat, dextrin, arabanoxylan, xylan, phytin, glutelin,

enzim (phytase, lypase, diastase), dan vitamin B. Tangkai buah, buah dan batang

Oryza sativa mengandung saponin, disamping itu tangkai buah dan batangnya juga

mengandung polifenol serta tangkai buahnya juga mengandung alkaloida.

Khasiat

a. Selaput biji (Gu ya) berkhasiat untuk mengatasi:

- lambung dan limpa lemah,

- tidak nafsu makan, gangguan pencernaan, rasa penuh di dada dan perut,

- beri-beri, serta

- tangan dan kaki rasa kesernutan, baal.

b. Tangkai buah (merang) berkhasiat untuk mengatasi:

- rambut kotor,

- penyubur rambut dan

- keguguran.

c. Biji (beras) berkhasiat untuk mengatasi:

- demam,

- diare,

- gondongan,

- rematik, keselco,

Page 8: 77542014 Makalah Kelompok 6

- radang payudara, radang kulit, dan

- bisul.

d. Akar (No tao ken) berkhasiat untuk mengatasi:

- keringat berlebiban, berkeringat spontan, dan

- filariasis.

3. ADAS

Kandungan Kimia

Adas mengandung minyak asiri (Oleum Foeniculi) 1 - 6%, mengandung 50 -

60% anetol, lebih kurang 20% fenkon, pinen, limonen, dipenten, felandren,

metilchavikol, anisaldehid, asam anisat, dan 12% minyak lemak. Kandungan anetol

yang menyebabkan adas mengeluarkan aroma yang khas dan berkhasiat karminatif.

Akar mengandung bergapten. Akar dan biji mengandung stigmasterin (serposterin).

Khasiat

Buah bermanfaat untuk mengatasi :

- sakit perut (mulas), perut kembung, rasa penuh di lambung, mual,

muntah, diare,

- sakit kuning (jaundice), kurang nafsu makan,

- batuk berdahak, sesak napas (asma),

- haid: nyeri haid, haid tidak teratur,

- air susu ibu (ASI) sedikit,

- putih telur dalam kencing (proteinuria),

- susah tidur (insomnia),

- buah pelir turun (orchidoptosis),

- usus turun ke lipat paha (hernia inguinalis),

- pembengkakan saluran sperma (epididimis),

- penimbunan cairan di dalam kantung buah zakar (hidrokel testis),

- mengurangi rasa sakit akibat batu dan membantu menghancurkannya,

- rematik gout, dan

- keracunan tumbuhan obat atau jamur.

Daun berkhasiat mengatasi :

- batuk,

- perut kembung, koilk,

- rasa haus, dan

- meningkatkan penglihatan

Page 9: 77542014 Makalah Kelompok 6

Penyakit Yang Dapat Diobati :

Sakit perut (mulas), perut kembung, mual, muntah, ASI sedikit,; Diare, sakit

kuning (jaundice), kurang nafsu makan, batuk,; Sesak napas (Asma), nyeri haid, haid

tidak tertur, rematik goat,; Susah tidur (insomnia), buah pelir turun (orchidoptosis),

kolik,; Usus turun ke lipat paha (hernia inguinalis), batu empedu,; Pembengkakan

saluran sperma (epididimis),; Penimbunan cairan dalam kantung buah zakar

(hiodrokel testis),; Keracunan tumbuhan obat atau jamur, meningkatkan penglihatan;

Sifat Kimiawi

Buah : buah masak mengandung bau aromatik, rasa sedikit manis, pedas, hangat,

masuk meridian hati, ginjal, limpa, dan lambung.

Daun : berbau aromatik Minyak dari buah : minyak adas (fennel oil).

4. KAYU ULES

Kandungan kimia:

Pigmen kloroplas

Pitosterol

Saponin

Gula

Flobatanin

Asam hidroksikarboksilat tanin,

Alkaloid

Khasiat:

Stomakik

Antipiretik

5. CENGKEH

Kandungan

Bunga cengkeh (Syzygium aromaticum) selain mengandung minyak atsiri,

juga mengandung senyawa kimia yang disebut eugenol, asam oleanolat, asam

galotanat, fenilin, karyofilin, resin dan gom.

Khasiat

Sebagai obat tradisional khasiat cengkeh adalah mengatasi sakit gigi, sinusitis,

mual dan muntah,kembung, masuk angin, sakit kepala, radang lambung, batuk,

terlambat haid, rematik, campak, dan lain-lain

Page 10: 77542014 Makalah Kelompok 6

4. FARMAKOLOGI

TOLAK ANGIN

a. Mengandung bahan yang dapat menurunkan demam (kayu ules, daun cengkih,

daun permen).

b. Mengandug bahan yang mencegah pusing, mual (jahe, daun permen).

c. Mengandung bahan yang mengatasi gangguan tenggorokan (adas, daun cengkih,

dan daun permen).

Khasiat

Mengobati masuk angin karena kehujanan, kurang tidur, atau terlalu lelah.

Gejala-gejalanya seperti : mual, perut kembung/sakit (mules), pusing, lesu, demam,

pilek, badan terasa dingin, mata berair.

Menjaga stamina/kondisi tubuh di saat-saat bekerja keras/lembur dan

melakukan perjalanan jauh serta mencegah mabuk perjalanan. Terutama petugas jaga

malam dan pekerja berat.

Khasiat dari segi farmakologi, secara umum adalah :

a. Oryza Sativa (beras) berguna sebagai absorben untuk menyerap zat-zat

beracun, atau zat yang yang menyebabkan diare.

b. Foeniculli Fructus (adas) dapat meningkatkan transport mukosilier yang

efektif untuk mengatasi batuk produktif akibat masuk angin.

c. Isorae Fructus (kayu ules) mengurangi rasa nyeri (analgetik).

d. Caryophylli Folium (cengkeh) dapat menghilangkan rasa mual muntah dan

mencegah kerusakan hati akibat bahan racun tertentu (CCI4), juga penambah

tenaga.

Mekanisme kerja secara umum :

Tolak angin mengandung jahe, daun mint, kayu ules, cengkeh dan adas dapat

meningkatkan kekebelan tubuh melalui parameter kenaikan sel T yang merupakan

indikator meningkatnya daya tahan tubuh.

Mekamisme Kerja Tanaman Obat

Page 11: 77542014 Makalah Kelompok 6

1. JAHE (Zingiberis Rhizoma)

a. Sifat khas jahe disebabkan adanya minyak atsiri dan oleoresin jahe. Aroma

harum jahe disebabkan oleh minyak atsiri, sedangkan oleoresinnya

menyebabkan rasa pedas. Kandungan minyak atsiri dalam jahe kering sekitar

1 - 3 persen. Komponen utama minyak atsiri jahe yang menyebabkan bau

harum adalah zingiberen dan zingiberol.

b. Minyak jahe berisi gingerol yang berbau harum khas jahe, dapat mencegah

mual, karena jahe mampu memblok serotonin, yaitu senyawa kimia yang

dapat menyebabkan perut berkontraksi, sehingga timbul rasa mual. Termasuk

mual akibat mabok perjalanan.

c. Rasanya yang tajam merangsang nafsu makan, memperkuat otot usus,

membantu mengeluarkan gas usus serta membantu fungsi jantung.

d. Dalam pengobatan tradisional Asia, jahe dipakai untuk mengobati selesma,

batuk, diare dan penyakit radang sendi tulang seperti artritis. Jahe juga dipakai

untuk meningkatkan pembersihan tubuh melalui keringat.

e. Menurunkan tekanan darah. Hal ini karena jahe merangsang pelepasan

hormon adrenalin dan memperlebar pembuluh darah, akibatnya darah

mengalir lebih cepat dan lancar dan memperingan kerja jantung memompa

darah.

f. Membantu pencernaan karena jahe mengandung enzim pencernaan yaitu

protease yang berfungsi mencerna protein dan enzim lipase yang berfungsi

mencerna lemak. Kedua enzim inilah yang membantu mencerna dan menyerap

pakan sehingga meningkatkan nafsu makan.

g. Gingerol yang merupakan salah satu komponen senyawa kimia dalam jahe

bersifat antikoagulan yaitu mencegah pengggumpalan darah. Jadi mencegah

tersumbatnya pembuluh darah selain itu senyawa ini juga dapat menurunkan

kadar kolesterol.

h. Jahe juga mengandung bahan antioksidan diantaranya senyawa flavonoid dan

polifenol,asam oksalat dan vit C,antioksidan ini dapat membantu menetralkan

efek merusak yang di sebabkan oleh radikal bebas dalam tubuh.

i. Melindungi system pencernaan dengan menurunkan keasaaman lambung dan

menghambat terjadinya iritasi pada saluran pencernaan hal ini karena jahe

mengandung senyawa aseton dan methanol.

Page 12: 77542014 Makalah Kelompok 6

j. Jahe mengandung senyawa cineole dan arginine yang memiliki manfaat

memperkuat daya tahansperma.

Mekanisme amti emetic.

JAHE

2. FOENICULI FRUCTUS (minyak adas)

Berkhasiat menghilangkan dingin, antiradang, antispasmodik, penghilang nyeri

(analgesik), peluruh kencing (diuretik ringan), menormalkan fungsi lambung, antibakteri,

meningkatkan napsu makan (stomakik), peluruh dahak, peluruh kentut (karminatif), dan

merangsang produksi ASI (laktagoga).

Buah adas yang diproses dengan garam berkhasiat menghangatkan ginjal,

mengusir dingin dari dalam dan meredakan nyeri.

Buah adas mengandung minyak asiri (Oleum Foeniculi) 1-6%, mengandung 50-

60% anetol, lebih kurang 2o% fenkon, pinen, limonen, dipenten, felandren,

metilchavikol, anisaldehid, asam anisat, dan 12% minyak lemak. Adas juga sumber

vitamin A, kalsium, fosfor, dais kalium. Kandungan anetol yang menyebabkan adas

mengeluarkan aroma yang khas, berkhasiat karminatif, dan antispasmodik.

Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian :

Kulit otak

dan sitem Limbis

Saraf SSO di saluran

Lambung dan usus

(Ach-5HT)

CTZ dengan reseptor

Dopamin dan 5HT3

PUSAT

MUNTAH

Organ Keseimbangan

(Ach histamin)

Page 13: 77542014 Makalah Kelompok 6

a. Meningkatkan peristaltik saluran cerna dan merangsang pengeluaran kentut (flatus).

b. Menghilangkan dingin dan dahak.

c. Minyak adas yang mengandung anetol, fenkon, chavicol, dan anisaldehid berkhasiat

menyejukkan saluran cerna dan bekerja menyerupai perangsang napsu makan.

Efek Toksisitas

Adas sebaiknya jangan diberikan pada penderita alergi terhadap wortel, selederi,

penderita epilepsi dan anak di bawah umur. Adas aman digunakan sebagai obat dalam

jang-ka waktu yang tidak lama. Pemakai-an jangka lama dalam jumlah yang banyak akan

memberikan efek samping di antaranya, kulit menjadi sensitif terhadap cahaya matahari,

di mana kulit menjadi gelap dan sakit terbakar matahari.

3. CARYOPHYLLI FOLIUM (cengkeh)

Minyak esensial dari cengkih mempunyai fungsi anestetik dan antimikrobial.

Minyak cengkih sering digunakan untuk menghilangkan bau napas dan untuk

menghilangkan sakit gigi. Zat yang terkandung dalam cengkih yang bernama eugenol,

digunakan dokter gigi untuk menenangkan saraf gigi.

Aroma cengkeh yang khas dihasilkan oleh senyawa eugenol, yang merupakan

senyawa utama (72-90%) penyusun minyak atsiri cengkeh. Eugenol memiliki sifat

antiseptik dan anestetik (bius).

Minyak atsiri cengkeh dimanfaatkan untuk mengobati rasa nyeri pada gigi.

Cengkeh memiliki sifat mampu meningkatkan produksi asam lambung, menggiatkan

gerakan peristaltik saluran pencernaan, juga mampu menjaga energi panas tubuh (yang

), maka cengkeh hanya boleh digunakan untuk mengobati penyakit-penyakit yang

berhubungan dengan kurangnya yang dalam tubuh, seperti impotensi, muntah dan

diare akibat dinginnya lambung dan limfa, serta morning sickness.

4. ISORAE FRUCTUS (kayu ules)

Pigmen kloroplas, pitosterol, saponin, gula, flobatanin, asam hidroksikarboksilat

Khasiat

Stomatik,antipiretik

5. ORYZA SATIVA (Padi)

Selaput biji (Gu ya) berkhasiat untuk mengatasi:

Lambung dan limpa lema, tidak nafsu makan, gangguan pencernaan, rasa penuh

di dada dan perut, beri-beri, tangan dan kaki rasa kesernutan,baal.

Page 14: 77542014 Makalah Kelompok 6

Tangkai buah (merang) berkhasiat untuk mengatasi:

Rambut kotor, keguguran

Biji (beras) berkhasiat untuk mengatasi:

Demam, diare, gondongan, rematik, kesleo, radang payudara, radang kulit, bisul.

Akar (No tao ken) berkhasiat untuk mengatasi:

Keringat berlebiba, berkeringat spontan, filariasis.

5. KEMASAN

Menurut Tjiptono (2000) PRODUK merupakan segala sesuatu yang dapat di

tawarkan kepada seluruh pasar untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan atau

di konsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan

secara lebih terperinci. Konsep produk meliputi barang, kemasan, label,merek, pelayanan

dan jaminan seperti terlihat pada gambar berikut :

Jaminan

Pelayanan

Label

Kepuasan PelangganProduk Kemasan

Barang

Merk

Page 15: 77542014 Makalah Kelompok 6

Dari ulasan singkat dan bagan mengenai produk atau barang jadi, satu hal penting

mengenai konsep produksi yang akan dibahas lebih lanjut yaitu KEMASAN

A. Definisi Kemasan

Menurut Kotler (1995) pengemasan adalah kegiatan merancang dan memproduksi

wadah atau bungkus sebagai sebuah produk.

Swatha mengartikan (1980) pembungkusan (packaging) adalah kegiatan-kegiatan

umum dan perencanaan barang yang melibatkan penentuan desain pembuatan bungkus

atau kemasan suatu barang, sedangkan

Menurut Saladin (1996) kemasan adalah wadah atau bungkus. Jadi beberapa

pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan kemasan adalah suatu kegiatan merancang

dan memproduksi bungkus suatu barang yang meliputi desain bungkus dan pembuatan

bungkus produk tersebut. Menurut Saladin (1996) wadah atau bungkus terdiri atas :

1. Kemasan dasar atau primer (primary package)

Bungkus langsung dari suatu produk (direct contack)

2. Kemasan sekunder (secondary package)

Bahan yang melindungi kemasan dasar dan di buang bila produk digunakan

3. Kemasan pengiriman (shipping package)

Kemasan yang diperlukan saat penyimpanan dan pengangkutan

B. Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)

BPOM Republik Indonesia No. HK.00.05.41.1384 menegaskan bahwa, seluruh

kemasan obat tradisional baik lokal, impor, berlisensi dan lain sebagainya harus memuat

Nomor Pendaftaran Obat Tradisional sebagai syarat wajib edar di samping syarat

labeling lainnya. Berikut merupakan hal-hal yang harus tercantum dalam kemasan obat

tradisional, seperti nama tradisional, logo, TR, TL, batch, exp date, brosur, dll.

1. Nama obat tradisional

Page 16: 77542014 Makalah Kelompok 6

2. Ukuran kemasan (berat / netto)

12 sachet @ 15 ml

3. Nomor pendaftaran obat tradisional, seperti :

a. Depkes RI/POM RI No. TR --> 9 digit (Obat Tradisional Lokal)

b. Depkes RI/POM RI No. TL --> 9 digit (Obat Tradisional Lisensi)

c. Depkes RI/POM RI No. TI --> 9 digit (Obat Tradisonal Impor)

d. Depkes RI/POM RI No. BTR --> 9 digit (Obat Tradisional Berbatasan

Lokal) 

e. Depkes RI/POM RI No. BTL --> 9 digit (Obat Tradisional Berbatasan

Lisensi)

f. Depkes RI/POM RI No. BTI --> 9 digit (Obat Tradisional Berbatasan

Impor)

4. Nama dan alamat industri (sekurang-kurangnya nama kota diikuti kata

INDONESIA)

Diproduksi oleh : SIDO MUNCUL, INDONESIA

5. Komposisi (nama latin bahan baku)

Nama Obat Tradisional

Page 17: 77542014 Makalah Kelompok 6

Dapat dilihat pada lampiran gambar berikut :

6. Khasiat (kegunaan)

7. Cara penggunaan

Page 18: 77542014 Makalah Kelompok 6

8. Peringatan atau Kontra Indikasi (bila ada)

Nomer Pendaftaran :

Terdiri dari 9 digit, diawali dengan

TR : Produk dalam negeri

TL : Produk Lisensi

1 2 3 4 5 6 7 8 9

a. digit 1,2 : tahun produk mulai terdaftar

b. digit 3 : bentuk usaha

1. Pabrik Farmasi

2. Pabrik Jamu

3. Perusahaan Jamu

c. digit 4 : bentuk sediaan

1. rajangan 6. cairan

2. serbuk 7. salep, krim

3. kapsul 8. plaster / koyok

4. pil, granul, boli 9. dupa, mangir,permen,pastiles, jenang

5. dodol, majun, tablet / kaplet

d. digit 5,6,7,8 : nomor urut jenis produk yang terdaftar

e. digit 9 : jenis / macam kemasan

Page 19: 77542014 Makalah Kelompok 6

1. 15 ml 2. 30 ml 3. 45 ml 4. 60 ml, dst

Nomer Kode Produksi :

1. Enam Digit

1 2 3 4 5 6

a. digit 1 : bulan berakhir pdaftaran, huruf kecil

a, menunjukkan bulan Januari

b, menunjukkan bulan Feberuari

b. digit 2 : tahun berakhir nomor pendaftaran, huruf kapital

A, menunjukkan tahun 2000

B, menunjukkan tahun 2001, dst

c. digit 3 : produk ke- , dalam bulan tsb, angka

d. digit 4 : bulan produksi, huruf kecil

e. digit 5,6 : tahun produksi

Perusahaan Jamu OT, memproduksi jamu singset, masa berlaku No. Pendaftaran

November 2004, di[produksi April 2002, ke-4 kalinya

K D 4 d 0 2

2. Sembilan Digit

a. digit 1,2 : bulan berakhir pendaftaran, angka, 01 Januari, 02 Feberuari

b. digit 3,4 : tahun berakhir nomor pendaftaran, ditulis dua angka

c. digit 5 : produksi ke- bulan pada digit 6,7

d. digit 8,9 : tahun produksi, dua angka

1 1 0 4 4 0 4 0 2

9. Kode produksi

Page 20: 77542014 Makalah Kelompok 6

10. Tanggal kadaluwarsa

KETERANGAN :Definisi dan Simbol Obat Tradisional sesuai SK Kepala Badan Pengawas Obat

dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.00.05.4.2411 tahun 2004

1         

 Kelompok Jamu a. Jamu harus memenuhi kriteria :     - Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan     - Klaim khasiat dibuktikan berdasarkan data empiris     - Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku b. Jenis klaim penggunaan sesuai dengan jenis pembuktian      tradisional dan tingkat pembuktian umum & medium c. Jenis klaim penggunaan harus diawali dengan kata-kata :     " Secara tradisional digunakan untuk...", atau sesuai     dengan yang disetujui pada pendaftaran

2        

 Kelompok Obat Herbal Terstandar a. Obat Herbal Terstandar harus memenuhi kriteria :     - Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;     - Klaim khasiat dibuktikan secara ilmiah/pra klinik;     - Telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang        digunakan dalam produk jadi;     - Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku b. Jenis klaim penggunaan sesuai dengan tingkat pembuktian     yaitu tingkat pembuktian umum dan medium

Page 21: 77542014 Makalah Kelompok 6

3        

 Fitofarmaka a. Harus memenuhi kriteria :     - Aman sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan;     - Klaim khasiat harus dibuktikan berdasarkan uji klinik;     - Telah dilakukan standarisasi terhadap bahan baku yang       digunakan dalam produk jadi;     - Memenuhi persyaratan mutu yang berlaku b. Jenis klaim penggunaan sesuai tingkat pembuktian      medium dan tinggi

Page 22: 77542014 Makalah Kelompok 6