3. sindroma pre-eksitasi dan aneka kelainan ekg lainnya
DESCRIPTION
3TRANSCRIPT
SINDROMA PRESINDROMA PRE--EKSITASI EKSITASI
ddan an AnekaAneka kelainankelainan EKGEKG
1
2
SINDROMA PRESINDROMA PRE--EKSITASIEKSITASI
• Sindroma EKG di mana ventrikel
mengalami depolarisasi lebih awal dari
biasa
• Adanya jalur-jalur aksesori pada
sistem konduksi jantung
• Kelainan kongenital ( 1-2 ‰ populasi
umum
• Bersifat non fungsional pada waktu
lahir dan manifes masa kanak atau
dewasa
3
SistemSistem KonduksiKonduksi JantungJantung
Simpul SA
Jalur Bachman
Jalur Internodal
Simpul AV
Berkas His
Cabang berkas kiri
Cabang berkas kanan
Fasikel kiri posterior
Fasikel kiri anterior
Serabut Purkinje
4
AdaAda 3 3 macammacam jalurjalur aksesoriaksesori
1. Jalur Kent• Jalur Aksesori terpenting.
Menghubungkan atrium langsung dg ventrikel tanpa melalui simpul AV, menembus cincin AV di tempat-tempatyang berbeda
2. Jalur James• Berawal dari atrium dan berakhir di
berkas His
3. Jalur Mahaim• Berawal di berkas His dan berakhir di
ventrikel
5
Jalur-jalur aksesori
Jalur Kent Jalur James Jalur Mahaim
6
SindromaSindroma PrePre--eksitasieksitasi
•• PrePre--eksitasieksitasi padapada jalurjalur KentKent
•• PrePre--eksitasieksitasi padapada jalurjalur
JamesJames
•• PrePre--eksitasieksitasi padapada jalurjalur
MahaimMahaim
7
PrePre--eksitasieksitasi JalurJalur KentKent
• Disebut juga Sindroma Wolff-
Parkinson-White (W-P-W)
• Gambaran EKG : kompleks fusiaktivasi ventrikel jalur normal dan
jalur aksesori.
• Impuls dari atrium melalui jalur Kent
lebih cepat sampai di ventrikel
(karena tidak melewati simpul AV
yang bersifat memperlambat impuls)
8
PrePre--eksitasieksitasi JalurJalur KentKent
• Impuls dari Jalur Kent → awalidepolarisasi di suatu tempat diventrikel → timbul gelombang khaspada awal kompleks QRS yang disebut gelombang delta
• Gelombang delta → bagian landaipada awal kompleks QRS.
• Kompleks QRS melebar
• Waktu konduksi atrio-ventrikulermemendek→ interval PR memendek
9
GambaranGambaran EKG : EKG : SindromaSindroma WW--PP--WW
•• Interval PR Interval PR memendekmemendek <= 0,12 <= 0,12
detikdetik
•• AdanyaAdanya gelombanggelombang deltadelta
•• KompleksKompleks QRS QRS melebarmelebar ((karenakarena
gelombanggelombang delta)delta)
10
Pre-eksitasi jalur Kent : Sindroma W-P-WJalur 1 : jalur normalJalur 2 : jalur Kent
-Interval PR memendek
-Ada gel delta, QRS melebar
11
Type Type SindromaSindroma WW--PP--WW
• Sindroma W-P-W tipe A– Jalur Kent di sebelah kiri, aktivasi dini
terjadi di ventrikel kiri
– Gambaran EKG menyerupai BCBKa, dengan R yang tinggi di V1, V2
• Sindroma W-P-W tipe B– Jalur Kent di sebelah kanan, aktivasi
dini terjadi di ventrikel kanan
– Gambaran EKG menyerupai BCBKi, dengan defleksi QRS yang negatif di V1, V2..
12
13
14
WPWWPW
15
WPWWPW
16
PrePre--eksitasieksitasi JalurJalur JamesJames
• Disebut juga Sindroma Lown-Ganong-Levine(L-G-L)
• Interval PR memendek
• Impuls lewat jalur ini mencapai ventrikel lebihcepat karena tidak diperlambat simpul AV.
• Aktivasi ventrikel berpangkal dari berkas His, sehingga jalur aktivasi ini tidak berbeda dariaktivasi normal.
• Menghasilkan kompleks QRS tanpagelombang delta
17
GambaranGambaran EKG EKG SindromaSindroma LL--GG--
LL
• Interval PR memendek (<0,12 detik)
• Tak ada gelombang delta, kompleks QRS normal
18
Pre-eksitasi Jalur James : Sindroma L-G-
LJalur 1 : jalur normal
Jalur 2 : jalur James
-Interval PR memendek
-Tak ada gel delta, QRS tak melebar
19
20
LGLLGL
21
PrePre--eksitasieksitasi JalurJalur MahaimMahaim
• Jalur Mahaim dimulai dari berkasHis
• Interval PR tidak terpengaruh
• Jalur Mahaim mengawali aktivitaspada sebagian ventrikel →
gelombang delta
22
Gambaran EKG pada JalurMahaim
•• Interval PR normalInterval PR normal
•• TerdapatTerdapat gelombanggelombang
delta delta
•• KompleksKompleks QRS QRS melebarmelebar
23
Pre-eksitasi jalur MahaimJalur 1 : jalur normal
Jalur 2 : jalur Mahaim
24
Wolff-Parkinson-White syndrome
Wolff-Parkinson-White syndrome
Aneka Kelainan EKG
• Hiperkalemia
• Hipokalemia
• Hiperkalsemia
• Hipokalsemia
• Digitalis
• Perikarditis
HiperkalemiaHiperkalemia
• Bila Kalium darah meningkat:
– T menjadi tinggi dan lancip
– R menjadi lebih pendek
– QRS menjadi lebar
– QRS bersatu T, sehingga segmen ST
hilang
– P mengecil, akhirnya menghilang
Gambaran EKG pada HiperkalemiaBila kadar K+ makin meningkat :a. T meninggi dan lancip, R menjadi pendekb. QRS melebar dan bersatu dengan Tc. P merendah dan hilang
Tall TTall T
HipokalemiaHipokalemia
• Kalium darah menurun :
– U menjadi prominen
– T makin mendatar dan
akhirnya terbalik
– Depresi ST
– Interval PR memanjang
Gambaran EKG pada Hipokalemia
Bila kadar K+ makin menurun:a. U prominen, T mendatarb. Depresi ST, T terbalik, PR memanjang
HiperkalsemiaHiperkalsemia
•• KelainanKelainan EKG yang EKG yang terpentingterpenting
: interval QT : interval QT memendekmemendek
HipokalsemiaHipokalsemia
•• Yang Yang terpentingterpenting ��
perpanjanganperpanjangan segmensegmen ST, ST,
sehinggasehingga interval QT interval QT
memanjangmemanjang
Gambaran EKG pada Hipo- dan Hiperkalsemia
Hipokalsemia : QT memanjang terutama karenaperpanjangan ST
Hiperkalsemia : QT memendek, terutama karenapemendekan ST
Digitalis
• Dapat mempengaruhi bentuk QRS-T, disebut efek digitalis:
– Depresi ST, menurun landai disusulbagian akhir naik dengan curam.
– Interval QT memendek
• T sering menjadi rendah
• Selain itu bisa terjadi gangguan
pembentukan dan penghantaran
impuls
Efek DigitalisQT memendek, depresi ST menurun landaikemudian naik curam serta T yang rendah
PerikarditisPerikarditis
• Peradangan pada epikard
• Gambaran EKG menyerupai
gambaran injuri pada epikard, yaituelevasi ST
• Pada perikarditis yang hanyasedikit menimbulkan keradanganpada epikard, EKG bisa normal.
EKG EKG PadaPada PerikarditisPerikarditis
• Elevasi ST– Biasanya luas, kecuali V1 dan aVR
– Bentuk konkaf cekung ke atas
– Kurang dari 5 mm
• T menjadi terbalik, terutamasetelah segmen ST kembali kegaris isoelektrik
• Tidak timbul Q
Perikarditis akutElevasiElevasi ST ST kurangkurang daridari 5 mm, 5 mm, bentukbentuk cekungcekung keke
atasatas, , tidaktidak timbultimbul QQ
PerikarditisPerikarditis
EKG EKG PadaPada EfusiEfusi PerikardialPerikardial
• Tanpa adanya keradangan
epikardial, tidak terdapat elevasiST.
• Voltase yang rendah pada QRS danT