tutorial 2 ipe

Upload: iyan

Post on 09-Mar-2016

15 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tut

TRANSCRIPT

No.Analisa Data

EtiologiMasalah Keperawatan

1.DS :

Nyeri perut

DO :

Korpus uteri antefleksi 6 cmAgen cedera

Nyeri akut (00132)

Domain: 12

Kelas: 1

Axis 1: Nyeri

Axis 2: Individu

Axis 3: Gangguan

Axis 4: Rahim

Axis 5: Dewasa

Axis 6: Akut

Axis 7: Aktual

2.DS : Keluar darah bergumpal - gumpalDO : Fluksus (+) Didapatkan darah keluar dari vagina

Kehilangan cairan aktif (Pendarahan)Kekurangan Volume Cairan (00027)Domain: 2

Kelas: 5

Axis 1:Volume cairan

Axis 2: Individu

Axis 3: Kekurangan

Axis 4: Rahim

Axis 5: Dewasa

Axis 6: Akut

Axis 7: Aktual

3DS : DO : Abortus usia 2 bulan tahun 2013 tidak dikuret Dinding vagina licin Portio terbuka teraba jaringan Sisa jaringan dalam cavum uteri saat USG WBC : 10.900 Abortus IncompleteRisiko Infeksi (00004)Domain: 11

Kelas: Axis 1: Infeksi

Axis 2: Individu

Axis 3: Risiko

Axis 4: Rahim

Axis 5: Dewasa

Axis 6: Akut

Axis 7: Aktual

4DS :

DO :

Riwayat keguguran

Usia kandungan 6 8 minggu

Ancaman kematian pada diri sendiri dan janinAnxietas (00146)Domain: 9Kelas: 2Axis 1: Anxietas

Axis 2: Individu

Axis 3: GangguanAxis 4: Rahim

Axis 5: Dewasa

Axis 6: Akut

Axis 7: Aktual

Prioritas Diagnosa :1. Kekurangan volume cairan b.d kehilangan cairan aktif (Pendarahan)2. Resiko Infeksi b.d abortus incomplete3. Nyeri Akut b.d Agen Cidera4. Anxietas b.d ancaman kematian pada diri sendiri dan janinPengkajianDiagnosa KeperawatanNOC

(Tujuan dan Kriteria Hasil)NIC

(Intervensi)Rasional

DS :

Keluar darah bergumpal - gumpal

DO :

Fluksus (+)

Didapatkan darah keluar dari vagina

Kekurangan volume cairan b.d Kehilangan cairan aktif (Pendarahan)Tujuan : Menjaga keseimbangan cairan itraseluler dan ekstraseluler dalam tubuh dalam waktu 3x24 jam.

Indicator :

1. Tekanan darah1 2 3 4 52. Menilai denyut nadi1 2 3 4 53. Mean Arterial Pressure ( MAP)

1 2 3 4 5

4. Keseimbangan intake dan output cairan selama 24 jam

1 2 3 4 5

5. Berat badan stabil

1 2 3 4 5

6. Hematokrit

1 2 3 4 5Monitor CairanDefinisi: Mengumpulkan data analisis pasien untuk mengatur keseimbangan cairanAktifitas :

1. Menentukan riwayat dari jumlah dan jenis asupan cairan serta eliminasi2. Menentukan faktor resiko ketidakseimbangan cairan (Hipotermi, infeksi, post operasi)3. Memantau berat badan4. Memantau intake dan output cairan

5. Memantuau tekanan darah, denyut jantung, dan status pernapasan

6. Membatasi dan menentukan banyaknya asupan cairan yang sesuai7. Kolaborasi dengan dokter untuk memberikan RL

4. Dapat menetukan kehilangan dan kebutuhan cairan ( Doengoes,1999)5. Membantu menentukan beratnya kehilangan darah, meskipun sianosis dan perubahan pada tekanan darah dan nadi adalah tanda-tanda lanjut dari kehilangan volume (Mitayani,2009)

DS :

DO :

Abortus usia 2 bulan tahun 2013 tidak dikuret

Dinding vagina licin Portio terbuka teraba jaringan Sisa jaringan dalam cavum uteri saat USG WBC : 10.900

Risiko Infeksi b.d Abortus IncompleteTujuan : kemampuan untuk memelihara kebersihan diri dan menunjukkan kebebasan dengan atau tanpa alat bantu dalam waktu 3x24 jam.

Indicator :

1. Cuci tangan

1 2 3 4 52. Membersihkan daerah perineal

1 2 3 4 5

3. Menjaga kebersihan tubuh

1 2 3 4 5

Melindungi Infeksi

Definisi: mencegah dan mendeteksi dini infeksi pada pasien yang beresiko

Aktifitas :

1. Kaji tanda-tanda infeksi

2. Pantau keadaan umum pasien

3. BHSP pada pasien

4. Berikan lingkungan yang nyaman untuk pasien

5. Kolaborasi dengan dokter untuk memberikan obat :

1. Mengetahui tanda-tanda infeksi yang muncul2. Melihat perkembangan kesehatan pasien3. Memudahkan perawat melakukan tindakan dalam pencegahan infeksi

4. Memenuhi kebutuhan istirahat pasien (Manuaba, 2000)

DS :

Nyeri perut

DO :

Korpus uteri antefleksi 6 cmNyeri Akut b.d Agen CederaTujuan : Pasien dapat mengontrol nyeri dalam waktu 3x24 jam.

Indicator :

1. Mengetahui serangan nyeri

1 2 3 4 5

2. Menjelaskan factor penyebab

1 2 3 4 5

3. Menggunakan analgesik

1 2 3 4 5

4. Laporkan adanya perubahan nyeri

1 2 3 4 5

Manajemen nyeri

Defenition: meringankan nyeri atau mengurangi nyeri pada tahap kenyamanan yang bisa di terima pasien.

Aktifitas :

1. Menberikan edukasi pada pasien dengan menggunakan komunikasi terapeutik tentang penyebab nyeri

2. Bantu / ajarkan pasien untuk menggunakan tehnik non farmakologis (misalnya: imajinasi terpimpin, relaksasi, distraksi)

3. Berikan dukungan / support kepada pasien dan keluarga

4. Dukung pasien untuk menggunakan obat nyeri yang adekuat (sesuai yang direkomendasikan farmasis atau dokter),

Distraksi

Defenisi: tujuan dari tehnik distraksi lebih di fokuskan ke perhatian dari sensasi tidak menyenangkan.

Tekhnik distraksi :

1. Anjurkan pasien untuk memilih tehnik distraksi antara lain musik, komunikasi yang menarik atau lucu.

2. Anjurkan pasien untuk mendengarkan musik, membaca dan menonton TV

3. Anjurkan tehnik yang sesuai dengan kemampuan pasien

Relaksasi

Defenisi: gunakan tehnik relaksasi untuk mendorong/mensupport dan relaksasi bertujuan untuk mengurangi tanda dan gejala tidak menyenangkan seperti nyeri , cemas dll.

Aktifitas:

1. Sarankan pasien untuk memposisikan diri senyaman mungkin

2. Gunakan musik yang bernada lembut

3. Praktikan tehnik relaksasi dengan pasien

4. Menyarankan pasien untuk mempraktikan secara mandiri

Imajinasi terpimpin

Defenisi: Tujuan menggunakan imajinasi terpimpin untuk mencapai status keterangan, hasil, atau tindakan atau perhatian langsung dari sensasi tidak menyenangkan

Aktifitas:

1. Bantu /ajarkan pasien untuk memilih tehnik yang mau di gunakan (mis: menggunakan tape)

2. Bantu / ajarkan pasien memposisikan diri senyaman mungkin

3. Ciptakan lingkungan yang nyaman tanpa interupsi

4. Ajarkan /bantu pasien untuk mempraktikan imajinasinya jika mungkin1. Lebih dekat dengan pasien & untuk membina BHSP.

2. Menurunkan atau mengurangi rasa nyeri pada pasien.

3. Menentukan treatment yang tepat kepada pasien.

4. Dukungan orang terdekat dapat memotivasi pasien

1. Untuk mempermudah pasien dalam memilih tehnik manajemen nyeri dalam mengurangi rasa nyeri

1. Untuk memandirikan pasien dalam mempraktekan manajemen nyeri (Hamilton, 1995)

1. Guide imagery berfungsi sbg pengalih perhatian dari stimulus yang menyakitkan dengan demikian dapat mengurangi respon nyeri (Jacobson, 2006).

DS :

DO :

Riwayat keguguran

Usia kandungan 6 8 minggu

Anxietas bd ancaman kematian pada diri sendiri dan janinTujuan: Pasien dapat menurunkan tingkat kecemasan dalam waktu 3x24 jamIndicator:

1. kegelisahan

1 2 3 4 5

2. serangan panik

1 2 3 4 5

3. kecemasan verbal

1 2 3 4 5

4. sulit memecahkan masalah

1 2 3 4 5

TEKNIK MENENANGKAN (Calming technique)

Definisi: mengurangi kecemasan pasien saat stress akutpertahankan kontak mata dengan pasien

Aktivitas :

1. Mempertahankan ketenangan pada pasien.

2. Duduk dan berbicara dengan pasien

3. Mendukung secara perlahan untuk melakukan teknik nafas dalam

4. Memfasilitasi pasien saat mengekspresikan perasaan marah

5. Mengurangi atau mengeliminasi pencetus stimulasi takut atau cemas

6. Selalu dampingi pasien1. Memberikan rasa nyaman dan menurunkan kecemasan pada pasien

2. Menjaga kenyamanan pada pasien

3. Merilekskan pasien & menghindari stress pada pasien.

4. Agar tidak membahayakan pasien

5. Mengurangi kecemasan pasien

6. Menghindari rasa stress pada pasien