pbl laporan modul ii

Upload: syifa-febriana

Post on 07-Aug-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    1/30

    Problem Based Learning Al-Islam II

    Modul II

    Kelompok 1

    Tutor : suhur samiun

    Ketua : Muhammad Kamardi (2011730152)

    Sekretaris : Ibnu Fajar Sidik (20137301!)

    "n##ota : "u$ia "riesta K% &% (2013730127)

      'ien ahmaati (2013730135)

    'i Su*i +ari,ati (201373013!)

      Fania -iahsani (201373012)

      Mundri .ur "/sari (2013730155)

      &utri 'ina Indrisia   (201373015)

    eka Fadi$$ah e/ri (2013730170)

    Shand, Seta 'itama (2013730177)

      S,i/a Febriana (20137301!1)

     

    PROGRAM STUI P!"IIKA" OKT!R 

    U"I#!RSITAS MU$AMMAI%A$ &AKARTA

    '(1)

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    2/30

    KATA P!"GA"TAR 

    "ssa$amua$aikum r%b

    "$hamdu$i$$ah &uji dan S,ukur 4enu$is 4anjatkan kehadirat "$$ah ST at an# Maha Indah

    den#an se#a$a keindahan6.,a at ,an# Maha &en#asih den#an se#a$a kasih sa,an#6.,a ,an#

    ter$e4as dari se#a$a si/at $emah semua makh$uk6.,a% "$hamdu$i$$ah berkat ahmat dan +ida,ah6

     .,a 4enu$is da4at men,e$esaikan $a4oran &- "$ Is$am II ini men#enai 8transeksua$9% Sha$aat

    serta sa$am mahabbah semo#a senantiasa di$im4ahkan ke4ada .abi Muhammad sa seba#ai

     4embaa risa$ah "$$ah terakhir dan 4en,em4urna se$uruhrisa$ah6.,a%

    "khirn,a den#an se#a$a kerendahan hati iinkan$ah 4enu$is untuk men,am4aikan terima kasih

    dan 4en#har#aan ke4ada semua 4ihak ,an# te$ah berjasa memberikan motiasi serta ,an# te$ah

    membantu 4enu$is da$am men,e$esaikan $a4oran ini% Semo#a kebaikan ,an# diberikan o$eh

    semua 4ihak ke4ada 4enu$is menjadi ama$ sho$eh ,an# senantiasa menda4at ba$asan dan

    kebaikan ,an# ber$i4at #anda% "amiin%

    "khir kata 4enu$is men,adari baha masih terda4at kekuran#an da$am $a4oran ini untuk itu

    saran dan kritik ,an# si/atn,a memban#un san#at 4enu$is hara4kan%

    abi$ahi tau/i; a$ hida,ah

    assa$amu

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    3/30

    TU&UA" P!MB!LA&ARA"

    Tu*uan Ins+ruksional Umum ,TIU

    Sete$ah mem4e$ajari modu$ ini mahasisa dihara4kan mam4u memahami dan menje$askan

    tentan# Transeksua$ ditinjau dari se#i a#ama is$am

    Tu*uan Ins+ruk+ional K.usus ,TIK%

    Sete$ah mem4e$ajari modu$ ini mahasisa dihara4kan da4at:

    1% Menje$askan de/inisi Transeksua$

    2% Menje$askan status transeksua$ da$am is$am3% Menje$askan men#enai hukum tran4$antasi menurut Is$am

    % Menje$askan men#enai hukum men##anti ke$amin menurut Is$am5% Menje$askan men#enai hukum meneta4kan ke$amin menurut Is$am% Menje$askan men#enai hukum terhada4 dokter ,an# me$akuakan o4erasi ke$amin7% Menje$askan men#enai hukum oran# ,an# meneta4kan status hukum ke4ada seseoran#

    ,an# te$ah o4erasi ke$amin!% Menje$askan ba#aimana kedudukan hukum oran# ,an# te$ah me$akukan o4erasi ke$amin

    STRAT!GI P!MB!LA&ARA"

    1 'iskusi ke$om4ok ,an# di/asi$itasi tutor%2 'iskusi ke$om4ok mandiri tan4a tutor%3 Konsu$tasi 4ada narasumber ah$i (4akar)% Tata4 muka da$am ke$as5 "ktiitas 4embe$ajaran indiidua$ den#an men##unakan buku ajar maja$ah s$ide ta4e -iterature sear*hin# me$a$ui media *etak audio6ideo internet dan $ain6$ain

    Skenario

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    4/30

    Seseoran# di$ahirkan memi$iki ke$amin #anda% Sete$ah berusia 21 tahun ia in#in naik haji teta4i

    dia ra#u dimana tem4atn,a 4akah dia berada di asrama 4erem4uan atau $aki6$aki% >$eh karena

    itu se$anjutn,a ia 4er#i ke dokter dan ustad minta 4enda4at ba#aimana *ara untuk meneta4kan

    status jenis ke$aminn,a su4a,a ibadah hajin,a tidak ada kera#uan $a#i%

    Ka+a/Kalima+ Suli+

    6

    Ka+a/Kalima+ Kun0i

    6 Seseoran# memi$iki ke$amin #anda6 aru 21 tahun in#in naik haji6 a#u dimana tem4atn,a (asrama 4erem4uan atau $aki6$aki)

    6 &er#i ke dokter dan ustad untuk menentukan jenis ke$amin

    Mind Map

    Per+anaan

    1 =e$askan de/inisi transeksua$ dan ke$amin #anda?2 =e$askan ba#aimana hukum transeksua$ da$am is$am?3 =e$askan ba#aimana hukum .e#ara da$am transeksua$? =e$askan hukum da$am meneta4kan ke$amin da$am is$am?5 =e$askan hukum da$am meneta4kan ke$amin da$am kedokteran?

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    5/30

    a#aimana dam4ak dan 4andan#an men#enai transeksua$ terhada4 $in#kun#an

    mas,arakat@7 a#aimana s,arat dan rukun haji@! =e$askan /aktor ,an# mem4en#aruhi terjadin,a ke$amin #anda?A =e$askan /aktor ,an# mem4en#aruhi terjadin,a transeksua$?

    10 =e$asakan hukum seoran# dokter ,an# membantu da$am o4erasi ke$amin?11 =e$askan hukum men#enai o4erasi ke$amin (.e#ara dan Is$am)?

    P!MBA$ASA"

    1 &elaskan de2inisi dari +ranseksual dan kelamin ganda3

    &ada dasarn,a "$$ah men*i4takan manusia ini da$am dua jenis saja ,aitu $aki6$aki dan

     4erem4uan seba#aimana /irman "$$ah st:

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    6/30

    "rtin,a:

    9'an 'ia ("$$ah) men*i4takan dua 4asan# dari dua jenis $aki6$aki dan 4erem4uan%8 (Bs "n .ajm: 5)

    8ahai manusia Kami men*i4takan kamu ,an# terdiri dari $aki6$aki dan 4erem4uan%8 (Bs "$+ujurat : 13)

    Kedua a,at di atas dan a,at6a,at $ainn,a menunjukkan baha manusia di dunia ini han,a terdiridari dua jenis saja $aki6$aki dan 4erem4uan dan tidak ada jenis $ainn,a% Teta4i di da$am

    ken,ataann,a kita da4atkan seseoran# tidak mem4un,ai status ,an# je$as bukan $aki6$aki dan bukan 4erem4uan%

    TRA"S!KSUAL

    Se*ara bahasa transeksua$ ada$ah 4erubahan jenis ke$amin

    Se*ara isti$ah transeksua$ ada$ah u4a,a tindakan ah$i medis untuk me$akukan 4erubahan atau 4en,em4ur naan ke$amin seseoran#

    Transeksua$ menurut kesehatan ,aitu seseoran# ,an# 4er*a,a baha dia se*ara  4siko$o#is miri4

    den#an $aan jenis dan merasa terjebak da$am jenis ke$amin bio$o#isn,a% Transeksua$ mun#kinmen*ari bantuan medis untuk o4erasi men#ubah a$at ke$amin dan as4ek $ain dari 4enam4i$ann,aa#ar sesuai den#an identitas #ender ,an# $ebih dirasakan te4at o$ehn,a% &eni$aian 4siko$o#isuntuk menda4atkan identitas #ender ini biasan,a intens dan $ama se$ama bertahun6tahun%

    Transeksua$ sebenarn,a tidak men#arah ke4ada 4en,a$uran dan orientasi seks teta4i $ebihke4ada identi/ikasi jenis ke$amin% Seoran# ,an# transeksua$ merasa dirin,a berada 4ada /isik ,an# sa$ah% Seoran# ,an# $aki6$aki misa$n,a se*ara /isik teta4i dia merasa ada$ah seoran# 4erem4uan sehin##a merasa jia 4erem4uann,a ter4eran#ka4 da$am /isik $aki6$aki% "tau4unseba$ikn,a seoran# 4erem4uan se*ara /isik teta4i mem4un,ai jia $aki6$aki sehin##a merasa

    ter4eran#ka4 da$am /isik 4erem4uan% an,ak 4en,ebab men#a4a seseoran# merasa sa$ah den#an/isikn,a tidak sesuai den#an jian,a% &enje$asan ,an# ada antara $ain karena /aktor bio$o#is#eneti* kekerasan seksua$ imitasi ,an# buruk masa$ah ekonomi dan $ain6$ain% Seoran# $aki6$aki,an# merasa dirin,a 4erem4uan biasa disebut den#an aria (ben*on#)% Sedan#kan seoran# 4erem4uan ,an# merasa dirin,a $aki6$aki biasa disebut tombo,%

    KC-"MI. D".'"

    http://kamuskesehatan.com/arti/psikologis/http://kamuskesehatan.com/arti/psikologis/

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    7/30

    Ke$amin #anda atau  Ambiguous genitalia  ada$ah suatu keadaan tidak terda4atn,akesesuaian karakteristik ,an# menentukan jenis ke$amin seseoran# atau bisa ju#a disebutkanseba#ai seseoran# ,an# mem4un,ai jenis ke$amin #anda%

    'i*uri#ai ambi#uous #enita$ia a4abi$a a$at ke$amin ke*i$ disebut 4enis ter$a$u ke*i$

    sedan#kan k$itoris ter$a$u besar atau bi$amana s*rotum me$i4at 4ada #aris ten#ah sehin##atam4ak se4erti $abium ma,or ,an# tidak norma$ dan #onad tidak teraba%

    '4 &elaskan bagaimana .ukum +ranseksual menuru+ islam3

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    8/30

    Per+ama: Masa$ah seseoran# ,an# in#in men#ubah jenis ke$aminn,a sedan#kan ia $ahir da$am kondisi norma$ dan sem4urna or#an ke$aminn,a dan ba#i 4erem4uan ,an# di$en#ka4iden#an rahim dan oarium maka 4ada umumn,a tidak dibo$ehkan atau ban,ak ditentan# dan bahkan diharamkan o$eh s,ariat Is$am untuk me$akukan o4erasi ke$amin% Keteta4an haram ini

    sesuai den#an ke4utusan /ata Maje$is E$ama Indonesia (MEI) da$am Mus,aarah .asiona$ IItahun 1A!0 tentan# >4erasi &erubahan &en,em4urnaan ke$amin% Menurut /ata MEI iniseka$i4un diubah jenis ke$amin ,an# semu$a norma$ kedudukan hukum jenis ke$aminn,a samaden#an jenis ke$amin semu$a sebe$um diubah%

    &ara u$ama /i;ih mendasarkan keteta4an hukum tersebut 4ada da$i$6da$i$ diantaran,a ,aitu +adits .abi sa%:

    a Surat a$6+ujurat a,at 13% Menurut ta/sir a$6Thabari men#ajarkan 4rinsi4 equality(keadi$an) ba#i se#ena4 manusia di hada4an "$$ah dan hukum ,an# masin#6masin# te$ahditentukan "$$ah ini tidak bo$eh diubah dan seseoran# harus menja$ani hidu4n,a sesuaiden#an kodratn,a%

     b Surat a$6.isa< a,at 11A% Menurut bebera4a kitab ta/sir (ta/sir a$6Thabari as6Shai a$6Khain GI05H a$6aidhai G II117 ubatut ta/sir G123H dan a$6Burthubi GIII1A3H)disebutkan bebera4a 4erbuatan ,an# diharamkan karena termasuk 8men#ubah *i4taan"$$ah9 ,aitu: men#ebiri manusia homoseksua$ $esbian men,ambun# rambut den#anso4ak 4an#ur dan san##u$ membuat tato dan takhannus (seoran# 4ria ber4akaian dan bertin#kah $aku se4erti anita $a,akn,a aria dan seba$ikn,a)%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    9/30

    * 8"$$ah men#utuk $aki6$aki ,an# men,eru4ai anita dan anita ,an# men,eru4ai $aki6$aki%9 (+% "hmad)% >$eh karena itu kasus ini sebenarn,a berakar dari kondisi kesehatanmenta$ ,an# 4enan#anann,a bukan den#an merubah *i4taan Tuhan me$ainkan me$a$ui 4endekatan s4iritua$ dan kejiaan ( spiritual and psychological therapy)%

    Kedua: =ika o4erasi ke$amin ,an# di$akukan bersi/at 4erbaikan atau 4en,em4urnaan dan bukan 4en##antian jenis ke$amin maka 4ada umumn,a itu masih bisa di$akukan ataudibo$ehkan% =ika ke$amin seseoran# tidak memi$iki $uban# ,an# ber/un#si untuk men#e$uarkanair seni danatau s4erma maka o4erasi untuk mem4erbaiki atau men,em4urnakann,adibo$ehkan bahkan dianjurkan sehin##a menjadi ke$amin ,an# norma$ karena ke$ainan se4erti inimeru4akan suatu 4en,akit ,an# harus diobati%

    &ara u$ama se4erti +asanain Muhammad Makh$u/ (tokoh u$ama Mesir) da$am bukun,aShafwatul Bayan (1A!7:131) memberikan ar#umentasi ha$ tersebut baha oran# ,an#$ahir den#an a$at ke$amin tidak norma$ bisa men#a$ami ke$ainan 4sikis dan sosia$ sehin##a da4attersisih dan men#asin#kan diri dari kehidu4an mas,arakat norma$ serta kadan# men*ari ja$ann,asendiri se4erti me$a*urkan diri menjadi aria atau me$akukan homoseks dan $esbianisme%Semua 4erbuatan ini dikutuk o$eh Is$am berdasarkan hadits .abi sa%: 8"$$ah dan rasu$n,amen#utuk kaum homoseksua$9 (+%a$6ukhari)% Duna men#hindari ha$ ini o4erasi 4erbaikanatau 4en,em4urnaan ke$amin bo$eh di$akukan% 'a$am kaidah /i;ih din,atakan 8 Adh-DhararuYuzal 9 (aha,a harus dihi$an#kan) ,an# menurut Imam "s,6S,athibi men#hindari danmen#hi$an#kan baha,a termasuk suatu kemas$ahatan ,an# dianjurkan s,ariat Is$am% +a$ iniseja$an den#an hadits .abi sa%: 8erobat$ah ahai hamba6hamba "$$ah? Karena sesun##uhn,a"$$ah tidak men#adakan 4en,akit ke*ua$i men#adakan 4u$a obatn,a ke*ua$i satu 4en,akit ,aitu 4en,akit ketuaan%9 (+% "hmad)

    Ke+iga5 "4abi$a seseoran# mem4un,ai a$at ke$amin #anda maka untuk mem4erje$as danmem/un#sikan se*ara o4tima$ dan de/initi/ sa$ah satu a$at ke$aminn,a ia bo$eh me$akukan

    o4erasi untuk Jmematikan< dan men#hi$an#kan sa$ah satu a$at ke$aminn,a% Misa$n,a jikaseseoran# memi$iki a$at ke$amin 4ria dan anita sedan#kan 4ada ba#ian da$am tubuhn,a iamemi$iki rahim dan oarium ,an# menjadi *iri khas dan s4esi/ikasi utama jenis ke$amin anitamaka ia bo$eh men#hi$an#kan a$at ke$amin 4rian,a untuk mem/un#sikan a$at ke$amin anitan,adan den#an demikian mem4erte#as identitasn,a seba#ai anita% +a$ ini dianjurkan s,ariat karenakeberadaan akar ,an# berbeda den#an keadaan ba#ian da$amn,a bisa men##an##u danmeru#ikan dirin,a sendiri baik dari se#i hukum a#ama karena hak dan keajibann,a su$itditentukan a4akah dikate#orikan 4erem4uan atau $aki6$aki mau4un dari se#i kehidu4ansosia$n,a% 'ibo$ehkann,a o4erasi 4erbaikan atau 4en,em4urnaan ke$amin sesuai den#ankeadaan anatomi ba#ian da$am ke$amin oran# ,an# mem4un,ai ke$ainan ke$amin atau ke$amin#anda ju#a meru4akan ke4utusan .ahdhatu$ E$ama & =aa Timur 4ada seminar 8Tinjauan

    S,ariat Is$am tentan# >4erasi Danti Ke$amin9 4ada tan##a$ 262! 'esember 1A!A di &ondok &esantren .uru$ =adid &robo$in##o =aa Timur%

    Khusus men#enai kasus ,an# terakhir ini &en#adi$an .e#eri &urokerto te$ah men#e$uarkan 4utusan ,an# berkaitan den#an 4en##antian jenis ke$amin atas "an seoran# bo*ah berusia tahun% &ada aa$n,a bo*ah ini han,a memi$iki a$at ke$amin anita% .amun se$an# 10 harisete$ah ke$ahirann,a dukun ba,i ,an# membantu saat bo*ah ini di$ahirkan me$ihat adan,amun*u$n,a a$at ke$amin $aki6$aki 4ada ba,i tersebut% 'a$am 4erkemban#ann,a "an memi$iki

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    10/30

    dua a$at ke$amin sehin##a di$akukan 4emeriksaan se*ara medis di umah Sakit Sardjitoo#,akarta dan diketahui baha "an tidak memi$iki rahim% Maka tidak adan,a rahim da$amtubuh "an menjadi sa$ah satu 4ertimban#an &. &urokerto untuk $ebih meneta4kan "an seba#ai 4ria dan bukan seba#ai anita%

    Tidak adan,a aturan hukum ,an# je$as ,an# men#atur men#enai kedudukan 4er#antian ke$aminini men,ebabkan ban,ak kesa$ahan 4erse4si ,an# terjadi di ka$an#an mas,arakat men#enai bo$eh atau tidakn,a me$akukan o4erasi ke$amin% an,ak ,an# ber4enda4at baha me$akukano4erasi 4er#antian ke$amin itu sah6sah saja karena itu meru4akan hak asasi tia4 oran#% .amun jika 4erubahan ke$amin itu han,a untuk menuruti hasrat atau kemauan dari subjek itu sendirimaka berarti dia te$ah men,a$ahi dan berusaha untuk men#ubah a4a ,an# te$ah dikodratkanTuhan ke4adan,a%

     .amun kita bisa beran#kat dari ke4utusan &. &urokerto ,an# men#abu$kan 4ermintaan untuk me$akukan o4erasi ke$amin atas bo*ah ,an# bernama "an tadi maka kita bisa berkesim4u$an jika o4erasi 4en#ubahan ke$amin itu di$akukan demi kebaikan demi ter*a4ain,a status hukum,an# je$as atau a#ar tidak membaha,akan kesehatan maka o4erasi 4en##antian ke$amin da4atdi$akukan%

    64 &elaskan .ukum negara mengenai +ranseksual 3

    Menurut 4andan#an hukum ne#ara trans#ender atau transeksua$ diatur da$am EE .omor 

    23 Tahun 200 &asa$ 77 tentan# "dministrasi Ke4endudukan dihubun#kan den#an kedudukan

    hukum 4e$aku #anti jenis ke$amin ,an# men,atakan baha tidak seoran#4un ,an# di4erbo$ehkan

    merubah atau men##anti atau menambah identitasn,a tan4a ijin &en#adi$an seka$i4un den#anda$i$6 da$i$ hukum ,an# kuat% +a$ itu bisa terjadi den#an ber4atokan 4ada 4asa$ 10 a,at (1)

    Endan#6 undan# e4ub$ik Indonesia .omor ! Tahun 200A tentan# Kekuasaan Kehakiman%

    erarti jika menurut 4andan#an hukum ne#ara ha$ ini di4erbo$ehkan den#an berdasarkan

    Endan#6 undan# diatas%

    +ukum ne#ara tentan# trans#ender 

    Kaum $esbian#a, biseksua$ dan trans#ender (-DT) di indonesia tidak di$indun#i o$eh undan#6

    undan#% &ada kasus di skenario 4roses 4enentuan 4erubahan status jenis ke$amin o$eh hakim

    men##unakan 4roses 4enemuan hukum (re*thsindin#)%

    &roses 4enemuan hukum (re*thsindin#)

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    11/30

    &erkemban#an mas,arakat $ebih *e4at dari 4erkemban#an aturan 4erundan#6undan#an

    sehin##a 4erkemban#an da$am mas,arakat tersebut menjadi titik to$ak dari keberadaan suatu

     4eraturan% 'a$am kehidu4an bermas,arakat meman# di4er$ukan suatu sistem hukum untuk 

    men*i4takan kehidu4an mas,arakat ,an# harmonis dan teratur% Ken,ataann,a hukum atau

     4eraturan 4erundan#6undan#an ,an# dibuat tidak men*aku4 se$uruh 4erkara ,an# timbu$ da$am

    mas,arakat sehin##a men,u$itkan 4ene#ak hukum untuk men,e$esaikan 4erkara tersebut%

    Sa$ah satu karakteristik utama dari *ii$ $a ia$ah 4en##unaan aturan6aturan ,an# tertu$is

    dan terbukukan (terkodi/ikasi) seba#ai sumber hukumn,a% Entuk menerjemahkan aturan6aturan

    hukum tersebut ke4ada 4eristia64eristia konkret maka di/un#sikan$ah seoran# hakim%

    Seoran# hakim memi$iki kedudukan 4asi/ di da$am menera4kan aturan hukumtersebut dia akan

    menerjemahkan suatu aturan hukum a4abi$a te$ah terjadi sen#keta diantara indiidu satu den#an

    ,an# $ainn,a di da$am mas,arakat ,an# kemudian hasi$terjemahan aturan hukum tersebutditeta4kan di da$am suatu 4utusan 4en#adi$an ,an# men#ikat 4ada 4ihak64ihak ,an#

     bersen#keta%

    'a$am mene#akkan hukum ada ti#a unsur ,an# se$a$u harus di4erhatikan ,aitu : ke4astian

    hukum (e*htssi*herheit) keman/aatan (e*kmassi#keit) dan keadi$an (Dere*hti#keit)%

     berdasarkan undan#6undan# 4okok kekusaan kehakiman disebutkan baha 4en#adi$an tidak 

     bo$eh meno$ak untuk memeriksamen#adi$idan memutuskan suatu 4erkara ,an# diajukan

    den#an da$i$ baha hukum tidak ada atau kuran# je$as me$ainkan ajib memeriksa dan

    men#adi$in,a%

    Sudah baran# tentu hakim harus mem4e$ajari berba#ai *ara menemukan hukum ,an#

    meman# sudah disediakan o$eh i$mu hukumkarena meru4akan suatu keajiban ,an# harus

    dija$ankan o$eh setia4 hakim da$am men#emban tu#as $uhurn,a itu% i$amana undan#6undan#

    tidak men,ebut suatu 4erkara maka hakim harus bertindak atas inisiati/n,a sendiri% +akim harus

     bertindak seba#ai 4embentuk hukum da$am ha$ undan#6undan# diam saja% &ene#akkan dan

     4e$aksanaan hukum ini serin# meru4akan 4enemuan hukum dan tidak sekedar 4enera4an hukum%

    Karena itu usaha 4enemuan hukum ini meru4akan sa$ah satu ke#iatan ,an# harus di$akukan

    hakim da$am memutuskan 4erkara

    &ada hakikatn,a masa$ah kebin#un#an jenis ke$amin atau ,an# $aim disebut ju#a seba#ai

    #eja$a transseksua$isme atau4un trans#ender meru4akan suatu #eja$a ketidak4uasan seseoran#

    karena merasa tidak adan,a ke*o*okan antara bentuk /isik dan ke$amin den#an kejiaan atau4un

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    12/30

    adan,a ketidak4uasan den#an a$at ke$amin ,an# dimi$ikin,a% Entuk men,e$esaikan 4ersoa$an ini

    maka diberikan$ah keenan#an ke4ada hakim untuk mam4u men#emban#kan hukum atau

    me$akukan 4enemuan hukum (re*htsindin#)

    'a$am men#isi kekoson#an hukum tentan# 4erubahan status jenis ke$amin itu hakim ju#a

    harus me$ihat 4andan#an64andan#an dari sisi sosia$ a#ama hukum dan medis (Kedokteran)%

    +akim harus men#ambi$ 4i$ihan dari berba#ai metode 4ena/siran ,an# hasi$n,a da4at berbeda%

    +akim mem4un,ai kebebasan da$am 4ena/siran ,an# tidak bo$eh tidak harus di$akukan karena

    hakim tidak da4at meno$ak untuk men#adi$i dan memutuskan 4erkara%

    &ada konteks hukum 4ositi/ tam4akn,a keenan#an hakim menemukan hukum

    seba#aimana dimaksud di da$am &asa$ 1 a,at (1) undan#6undan# nomor tahun 200 tentan#

    kekuasaan kehakiman ju#a harus dita/sirkan se*ara sistematis den#an &asa$ 2! a,at (1) undan#6

    undan# nomor tahun 200 ,an# berbun,i seba#ai berikut :(1)% +akim ajib men##a$i men#ikuti dan memahami ni$ai6ni$ai hukum

    dan rasa keadi$an da$am mas,arakat%

    (2)% 'a$am menera4kan berat rin#ann,a 4idana hakim ajib mem4erhatikan 4u$a si/at ,an# baik dan

     jahat dari terdaka%

    'ari kedua a,at da$am 4asa$ tersebut den#an je$as din,atakan hakim men##a$i men#ikuti

    dan memahami ni$ai6ni$ai hukum dan rasa keadi$an da$am mas,arakat dan mem4erhatikan ha$6

    ha$ ,an# baik dan jahat dari terdaka sebe$um memutus suatu 4erkara% +a$ ini menunjukan

     baha Indonesia meman# men#anut ajaran 4enemuan hukum bebas (rije re*hstindin#)

    namun men,an#kut hukum bebas tersebut hakim masih terikat o$eh 4eraturan 4erundan#6

    undan#an%

    Sehin##a hukum bebas di 4osisikan seba#ai tambahan dari aturan 4erundan#6undan#an dia

    tidak da4at men,im4an# dari aturan 4erundan#6undan#an tersebut akan teta4i hakim da4at

    men#kontekskan aturan hukum ,an# ada sesuai den#an rasa keadi$an dan ni$ai6ni$ai mas,arakat%

    +ukum bebas da$am 4en#ertian rasa keadi$an dan ni$ai6ni$ai mas,arakat san#at identik den#an

    hukum a#ama dan adat ,an# ada di da$am mas,arakat% .amun tidak sebatas itu ta/sir rasa

    keadi$an dan ni$ai6ni$ai mas,arakat ju#a da4at dita/sirkan di da$am dinamika sosia$

    kemas,akatan% 'imana as4ek tuntutan dan tekanan mas,arakat men#enai mana ,an# adi$ dan

    tidak adi$ menjadi as4ek ,an# tidak da4at diabaikan da$am memutus suatu 4erkara

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    13/30

    'a$am ha$ ini tidak ada sistem ,an# $o#is tertutu4% "4abi$a hakim harus men#ambi$ 4i$ihan

    dari berba#ai kemun#kinan ,an# ditentukan o$eh 4eni$aiann,a maka ia me$en#ka4i atau

    men#isi 4eraturan64eraturan hukumn,a da$am hubun#ann,a satu sama $ain setia4 4ena/siran

    demikian 4u$a setia4 4utusan menambahkan sesuatu berisi unsur 4en*i4taan% "khirn,a hakim

    han,a akan menjatuhkan 4i$ihann,a berdasarkan 4ertimban#an metode manakah ,an# 4a$in#

    men,akinkann,a dan ,an# hasi$n,a 4a$in# memuaskan% &eradi$an da$am ha$ ini menjadi

     4en*itaan hukum 4enemuan hukum%

    74 &elaskan .ukum dalam mene+apkan kelamin dalam islam 3

    "$$ah te$ah menje$askan da$am "$6Bur

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    14/30

    *ara bi*aran,a se4erti 4erem4uan $embut dan ha$us% Sedan#kan menurut isti$ah seseoran# ,an#mem4un,ai dua ke$amin atau oran# ,an# tidak mem4un,ai sa$ah satu dari dua a$at ita$tersebut dan ada $uban# untuk ke$uarn,a ken*in#%

    "da4un aria (mukhannats) terba#i menjadi dua :

    1 >ran# ,an# meman# memi$iki si/at se4erti ini sejak $ahir maka tidak berdosa ba#in,a% .amun dia harus bisa men,esuaikan diri%

    2 Seoran# $aki6$aki ,an# den#an sen#aja membuat dirin,a men,eru4ai anita% Manusiase4erti ini$ah ,an# berdosa dan di$aknat o$eh "$$ah ST%

    Maka den#an keteran#an tersebut khuntsa berbeda den#an a$6mukhannats je$as$ah berbeda satuden#an ,an# $ainn,a% -antas ba#aimana *ara menentukan status khuntsa@

    1 Khuntsa Dhoiru Mus,ki$

    a Me$ihat *ara ke$uarn,a air ken*in#

    'a$am i$mu anatomi san#at$ah je$as bahasan,a ja$ur 4erkemihan $aki6$aki dan 4erem4uansan#at$ah berbeda% .amun ,an# 4er$u diin#at 4ria han,a memi$iki satu ja$ur ,an# ber/un#siuntuk sa$uran kemih (urethrae 4ars membrana*ea dan urethrae 4ars s4on#iosa) dan sa$uranre4roduksi (du*tus eja*u$atorius)% Sedan#kan 4ada anita ada ti#a sa$uran ,an# ter4isah sa$uran berkemih (urethrae) sa$uran re4roduksi (a#ina) dan anus% Maka untuk menentukan jeniske$amin *ara ini$ah ,an# 4a$in# e/ekti/ dan e/isien dari se#i a#ama dan kedokteran% -antas

     ba#aimana jika air ken*in# ke$uar dari kedua6duan,a@ -ihat$ah mana ,an# ke$uar $ebih dahu$u%

     b Me$ihat *ara ke$uarn,a s4erma

    erdasarkan 4enje$asan sebe$umn,a a4abi$a diketahui ada s4erma ,an# ke$uar dari 4enis makada4at dikatakan baha oran# ,an# bersan#kutan ada$ah $aki6$aki jika ada *airan ,an# ke$uar daria#ina maka dia ada$ah 4erem4uan% 'an a4abi$a ke$uar dari kedua $uban# maka da4atdikatakan dia ada$ah khuntsa mus,ki$%

    * Me$ihat ke$uarn,a darah haid

    "4abi$a oran# tersebut men#e$uarkan darah haid maka da4at dikatakan baha dia ada$ahanita karena darah haid han,a akan dihasi$kan o$eh 4erem4uan karena darah haidh berasa$dari se$ te$ur ,an# dihasi$kan o$eh oarium (indun# te$ur)%

    d Kehami$an

    "4abi$a seoran# khuntsa da4at hami$ dia da4at dihukumi seba#ai 4erem4uan% erdasarkan 4enje$asan di atas%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    15/30

    e &ertumbuhan or#an tubuh

    Kita da4at men#hukumi seoran# khuntsa ini 4erem4uan atau $aki6$aki me$a$ui 4en#amatan 4ada*iri seks sekunder ,an# ada 4adan,a dan ju#a kejiaan ,an# menunjukkan ketertarikan 4ada jenis ke$amin ,an# ber$aanan%

    2 Khuntsa Mus,ki$

    "4abi$a dari ke$ima 4en#amatan di atas tidak menunjukkan baha khuntsa ini memi$ikike*enderun#an ke4ada sa$ah satu jenis ke$amin% Maka da4at dikatakan bahasan,a dia ada$ahkhuntsa mus,ki$%

    ) &elaskan .ukum dalam mene+apkan kelamin dalam kedok+eran3

    'a$am dunia medis ke$amin #anda sebenarn,a disebut den#an ambiguous genitalia ,an#artin,a a$at ke$amin mera#ukan namun be$akan#an ini 4ara ah$i endokrin men##unakan isti$ah

     Disoreders of Se'ual De(elopment  ('S')% &embahasan medis tentan# ha$ ini men#un#ka4kan baha oran# den#an ke$amin #anda ada$ah 4enderita interseksua$ ,aitu suatu ke$ainan dimana 4enderita memi$iki *iri6*iri #enetik anatomi* atau /isio$o#ik ,an# mera#ukan antara 4ria dananita%

    &ada 4enderita ambiguous genitalia ini terjadin,a suatu #an##uan 4ada 4ertumbuhanseksua$ seseoran# karena disebabkan kerusakan hormona$ 4ada 4enentu jenis ke$amin( Disgenesis )onand )% Maka da$am ha$ menentukan da$am dunia medis men#atakan baha 4enentu jenis ke$amin hakekatn,a bukan dari bentuk jenis ke$aminn,a teta4i kontruksi hormone,an# ada 4ada diri manusia%dan kasus tersebut da4at di*arikan so$usi bantuan medisn,a den#an

    o4erasi ke$amin dan bimbin#an 4siko$o#is se*ara intens se4erti di$akukan di Iran dan bebera4a .e#ara $ain%

    'iartikan se*ara hukum dokter da4at me$akukan tindakan 4en,em4urnaan ke$aminterhada4 4enderita ambi#uous #eneta$ia% 'ari ka$an#an medis sendiri ju#a tidak ada 4ertentan#ana$au aturan bo$eh dan tidakn,a ber#anti ke$amin tidak disebutkan se*ara s4esi/ik da$am aturantertu$is etik kedokteran% an# ban,ak menimbu$kan 4erdebatan ada$ah tindakan o4erasi 4en##antian jenis ke$amin 4ada trans#ender% .amun Ketua MKCK I'I (Maje$is Kode CtikKedokteran Ikatan 'okter Indonesia) 4ernah men,atakan baha teori etika kedokteran tidakhan,a didasarkan 4ada 4erbuatan saja ta4i ju#a me$ihat akibat ,an# baik ba#i oran# ,an#

     bersan#kutan% "rtin,a o4erasi #anti ke$amin di4erkenankan jika akibatn,a baik ba#i ,an# bersan#kutan%

    8 Bagaimana dampak dan pandangan mengenai +ranseksual +er.adap lingkungan

    masaraka+9

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    16/30

    "% 'am4ak di mas,arakat

    &ada umumn,a seseoran# ,an# berbeda atau tidak norma$ dian##a4 berbeda dan tidak bisa masuk da$am ke$om4ok ,an# sama karena meraka dian##a4 memi$iki 4erbedaan ,an#membuat oran# memandan#n,a itu tidak $a,ak untuk hidu4 berdam4in#an% iasan,a mereka

    diku*i$kan dari $in#kun#an dan dijadikan bahan 4embi*araan atau di*emooh o$eh mas,arakatsekitar% ahkan mereka dian##a4 da4at membaa 4en#aruh ne#atie untuk $in#kun#anmas,arakat%

    Seoran# trans#endertranseksua$ ,aitu ,an# orientasi atau status seksua$n,a bermasa$ahmemi$iki kenda$a se4erti diskriminasi ,an# men*ederai hakn,a seba#ai ar#a ne#ara misa$n,amen*ari 4ekerjaan hak aris status hukum dan seba#ain,a% &adaha$ tan4a kita ketahui oran#tersebut mem4un,ai bakat ,an# $uar biasa misa$kan da4at menjadi 4en#hibur ,an# memi$ikikreati/itas tin##i dibidan# seni (*ontohn,a aria) dan seba#ain,a%

    % &andan#an mas,arakatKita ketahui keban,akan mas,arakat aam ,an# han,a memandan# seoran# ,an# terkait

    kasus transeksua$ memi$iki 4andan#an ne#atie karena meraka men##an#a4 baha seoran#transeksua$ itu te$ah men#ubah kodrat ,an# diberikan Tuhan sejak $ahir dan itu meru4akan$aran#an a#ama%

     L N OP Q  R L OQ  UVQ W X V YO R Z[ \ ]^ Q_ ZQ̀ UVO W  Q ZO R Zc \ Q Q [ Z Q̀ X V YO Wf \g Q ] Q  Q O  Q lO]N Q Q Q  ] p \q \  R Z[ \ ] Q Z Q Q  Q   Q Z\̀ Q   v [ Q w Q x Z O R Z[ \ ] Q^ Z QP Q  ] VYO y \ ] VW ]z Q { |Q̀ ]{ Q

    8+ai manusia sesun##uhn,a Kami men*i4takan kamu dari seoran# $aki6$aki dan seoran# 4erem4uan dan menjadikan kamu berban#sa6ban#sa dan bersuku6suku su4a,a kamu sa$in# kena$men#ena$% Sesun##uhn,a oran# ,an# 4a$in# mu$ia di antara kamu di sisi "$$ah ia$ah oran# ,an# 4a$in# bertaka di antara kamu% Sesun##uhn,a "$$ah Maha Men#etahui $a#i Maha Men#ena$%9(BS% "$ +ujurat: 13)

    Ta/sir :

    Menurut kitab Ta/sir "th6Thabari men#ajarkan 4rinsi4 e;ua$it, (keadi$an) ba#i se#ena4 manusiadi hada4an "$$ah dan hukum ,an# masin#6masin# te$ah ditentukan jenis ke$aminn,a danketentuan "$$ah ini tidak bo$eh diubah dan seseoran# harus menja$ani hidu4n,a sesuai kodratn,a%

    8'an 4asti kusesatkan mereka dan akan kuban#kitkan an#an6an#an koson# 4ada mereka danakan kusuruh mereka memoton# te$in#a6te$in#a binatan# ternak ($a$u mereka benar6benarmemoton#n,a) dan akan aku suruh mereka men#ubah *i4taan "$$ah ($a$u mereka benar6benarmen#ubahn,a)%} aran#sia4a menjadikan setan seba#ai 4e$indun# se$ain "$$ah maka sun##uhdia menderita keru#ian ,an# n,ata%9 (BS% "n .isa: 11A)

    Ta/sir :

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    17/30

    Menurut kitab6kitab ta/sir se4erti Ta/sir "th6Thabari "$6Shai "$6Khain (I05) "$6aidhai(II117) ubat a$6Ta/sir (ha$%123) dan a$6Burthubi (III1A3) disebutkan bebera4a 4erbuatanmanusia ,an# diharamkan karena termasuk 8men#ubah *i4taan Tuhan9 seba#aimana dimaksuda,at di atas ,aitu se4erti men#ebiri manusia homoseksua$ $esbian men,ambun# rambut den#anso4ak 4an#ur dan san##u$ membuat tato men#erok bu$u a$is dan takhannus (seoran# 4ria

     ber4akaian dan bertin#kah $aku se4erti anita $a,akn,a aria dan seba$ikn,a)

    'an "4abi$a seseoran# mem4un,ai a$at ke$amin #anda ,aitu mem4un,ai 4enis dan ju#a a#inamaka untuk mem4erje$as dan mem/un#sikan se*ara o4tima$ dan de/initi/ sa$ah satu a$atke$aminn,a ia bo$eh me$akukan o4erasi untuk Jmematikan< dan men#hi$an#kan sa$ah satu a$atke$aminn,a%

    >4erasi 4erbaikan atau 4en,em4urnaan ke$amin bo$eh di$akukan berdasarkan 4rinsi4 8Masha$ihMursa$ah9 karena kaidah /i;ih men,atakan 8"dh6'hararu ua$9 (aha,a harus dihi$an#kan),an# menurut Imam "s,6S,athibi men#hindari dan men#hi$an#kan baha,a termasuk suatu

    kemas$ahatan ,an# dianjurkan s,ariat Is$am% +a$ ini seja$an den#an hadits .abi sa%:8erobat$ah ahai hamba6hamba "$$ah? Karena sesun##uhn,a "$$ah tidak men#adakan 4en,akitke*ua$i men#adakan 4u$a obatn,a ke*ua$i satu 4en,akit ,aitu 4en,akit ketuaan%9 (+% "hmad)%

    : Bagaimana sara+ dan rukun .a*i9

    +aji bisa (asa$ maknan,a) ada$ah men,en#ajakan sesuatu% +aji menurut s,ara< ia$ah men,en#aja

    men#unjun#i Ka

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    18/30

    % Mem4un,ai kendaraan% "da4un ba#i oran# ,an# tem4at tin##a$n,a dekat (Tanah +aram)

    ,an# mun#kin da4at me$akukan haji den#an berja$an maka dian##a4 adan,a kendaraan seba#ai

    s,arat mam4u ba#in,a%

    5% Tidak ada ha$6ha$ ,an# men*e#ah untuk beran#kat haji se4erti ditahan atau takutan*aman su$tan (4en#uasa) ha$im ,an# me$aran# manusia me$akukann,a%

    ukun6ukun +aji

    1% Ihram

     .iat untuk me$akukan sa$ah satu manasik +aji atau Emrah atau niat untuk me$akukan keduan,a

    se*ara bersamaan% Ihram ada$ah sa$ah satu rukun da$am ibadah +aji berdasarkan a,at "$6Buran:

    8&adaha$ mereka han,a di4erintah men,embah "$$ah den#an ikh$as menaati6.,a semata6mata

    karena (menja$ankan) a#ama%9 (BS% "$6a,,inah: 5)

    'an ju#a berdasarkan sabda .abi Sa% 8Sesun##uhn,a se#a$a ama$ 4erbuatan itu ter#antun#

    ke4ada niatn,a dan setia4 oran# akan menda4atkan (4aha$a) sesuai den#an a4a ,an# te$ah

    diniatkan%9 (Mutta/a; J"$aih)

    2% u;u/ di &adan# "ra/ah

    &ara u$ama se4akat baha uku/ di "ra/ah ada$ah rukun +aji ,an# a#un#% 'iria,atkan

    "bdurrahman bin a

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    19/30

    3% Thaa/  

    >ran# ,an# thaa/ memu$ai thaa/n,a den#an me$akukan idhthiba

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    20/30

    d% Thaa/ Tathau< (ia$ah thaa/ sunnah ,an# di$akukan ka4an saja da$am ran#ka

    mendekatkan diri ke4ada "$$ah dan meraih keutamaan thaa/)%

    % Sa

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    21/30

    &akaian Ihram a#i =amaah erke$amin Danda

    'ari /ata MEI dikatakan baha seseoran# ,an# mem4un,ai dua jenis ke$amin bo$eh

    memi$ih 4akaian ihram sesuai den#an kein#inann,a% 'ari 4enda4at +% "bdu$ Badir asa$amah

    dikatakan terserah ke4ada oran# ,an# bersan#kutan den#an men#ikuti kebiasaan sehari6hari%

    ; &elaskan 2ak+or ang mempengaru.i +er*adina kelamin ganda

    Ketika #enita$ia eksterna$ tidak mem4un,ai 4enam4akan anatomik ,an# sesuai den#an jeniske$amin $aki6$aki dan 4erem4uan se*ara norma$ maka dikena$ seba#ai ambiguous genitalia%Keadaan ini da4at disebabkan o$eh berba#ai 'S'% "kan teta4i tidak semua 'S' beru4aambi#us #enita$ia eksterna$ bebera4a 'S' memi$iki #enita$ ekterna ,an# norma$ (se4erti Turner s,drome G5€>H den#an /enoti4 anita K$ine/e$ter s,ndrome G7€€H den#an /enoti4 4ria)%

     "lasifikasi Disorders of Se'ual De(elopment *DSD+

    Interseksua$itas da4at dik$asi/ikasikan da$am ke$om4ok,aitu %

    1) Dan##uan 4ada #onad dan atau kromosom%

    an# termasuk da$amn k$asi/ikasi ini antara $ain herma/rodit sejati dis#enesis #onad *am4urandis#enesis #onad ,an# berhubun#an den#an kromosom dan testes rudimenter atau sindromanorkia%

    2) Masku$inisasi den#an #enetik 4erem4uan (Fema$e 4seudoherma4hroditism)

    Terda4at 4ada seseoran# den#an kromosom €€ oarium tidak ambi#uous dan tidak

    ditemukan kom4onen testis di #onad sehin##a struktur sa$uran Mu$$er tidak men#a$ami re#ressi%Terjadin,a masku$inisasi akibat terda4atn,a andro#en da$arn jum$ah ber$ebihan dari sumberendo#en atau ekso#en ,an# meran#san# janin 4erem4uan terutama sebe$um min##u ke612 masakehami$an sehin##a #enita$ia eksterna men#a$ami iri$isasi%

    3) Masku$inisasi tak $en#ka4 4ada #enetik $e$aki (Ma$e 4seudoherma4hroditism)

    Terda4at 4ada seseoran# den#an kromosom € dan mem4un,ai testes% Masku$inisasi tak$en#ka4 disebabkan o$eh adan,a #an##uan sintesis atau sekresi testosteron janin atau #an##uankonersi testosteron menjadi dihidrotestosteron kekuran#an atau kerusakan aktiitas rese4tor

    andro#en atau kerusakan 4roduksi dan aksi $oka$ dari Mu$$erian inhibitin# /a*tor ) Dan##uan 4ada embrio#enesis ,an# tidak me$ibatkan #onad atau4un hormon

    Ke$ainan #enita$ia eksterna da4at terjadi seba#ai ba#ian dari suatu de/ek dari embrio#enesis%ontoh dari ke$ainan ini ia$ah e4is4adia #$andu$ar trans4osisi 4enoskrota$ 4enis ,an#dihubun#kan den#an ahus im4er/orata dan k$itorome#a$i 4ada neuro/ibromatosis%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    22/30

    < &elaskan 2ak+or ang mempengaru.i +er*adina +ranseksual3

    =ak+or Biologis

    Transeksua$ disebabkan o$eh /aktor bio$o#is ,an# di4en#aruhi o$eh hormon seksua$ dan

    #enetik seseoran#% &eta ke$ainan seksua$ dari $ensa bio$o#i da4at diba#i ke da$am dua

     4en##o$on#an besar ,aitu:

     "elainan seksual akibat kromosom

    'ari ke$om4ok ini seseoran# ada ,an# ber/enoti4 4ria dan ,an# ber/enoti4 anita% 'imana 4ria

    da4at ke$ebihan kromosom €% bisa €€ atau €€% 'idu#a 4en,ebab ke$ainan ini karena

    tidak ber4isahn,a kromosom seks 4ada saat meiosis (4embe$ahan se$) ,an# 4ertama dan kedua%

    +a$ ini dikarenakan usia seoran# ibu ,an# ber4en#aruh terhada4 4roses re4roduksi% "rtin,a baha semakin tua seoran# ibu maka akan semakin tidak baik 4roses 4embe$ahan se$ tersebut

    dan seba#ai akibatn,a semakin besar kemun#kinan menimbu$kan ke$ainan seks 4ada anakn,a%

     "elainan seksual yang bukan karena kromosom

    'a$am tinjauan medis se*ara #aris besar ke$ainan 4erkemban#an seksua$ te$ah dimu$ai sejak 

    da$am kandun#an ibu% Ke$om4ok ini diba#i menjadi em4at jenis:

    1% &seudoma$e atau disebut seba#ai 4ria tersamar% Ia mem4un,ai se$ anita teta4i se*ara/isik ia ada$ah 4ria% Testisn,a men#andun# sedikit s4erma atau sama seka$i mandu$%

    Men#injak deasa 4a,udaran,a membesar sedan#kan kumis dan jen##otn,a berkuran#%

    2% &seudo/ema$e atau disebut ju#a seba#ai anita tersamar% Tubuhn,a men#andun# se$

     4ria% Teta4i 4ada 4emeriksaan #onad (a$at ,an# men#e$uarkan hormon da$am embrio)

    a$at seks ,an# dimi$iki ada$ah anita% Ketika men#injak deasa kema$uan dan

     4a,udaran,a teta4 ke*i$ dan serin# tidak bisa men#a$ami haid%

    3% Fema$e64seudoherma4rodite 4enderita ini 4ada dasarn,a memi$iki kromosom seba#ai

    anita (€€) teta4i 4erkemban#an /isikn,a *enderun# menjadi 4ria%

    % Ma$e64seudoherma4rodite 4enderita ini 4ada dasarn,a memi$iki kromosom 4ria (€)

    namun 4erkemban#an /isikn,a *enderun# anita%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    23/30

    =ak+or Psikologis

    Transeksua$ disebabkan o$eh /aktor 4siko$o#is sosia$ buda,a ,an# termasuk dida$amn,a

     4o$a asuh $in#kun#an ,an# membesarkann,a% Mem4un,ai 4en#a$aman ,an# san#at hebat den#an

    $aan jenis sehin##a mereka berkha,a$ dan memuja $aan jenis seba#ai ido$a dan in#in menjadise4erti $aan jenis%

    Faktor6/aktor terjadin,a abnorma$itas seksua$ da4at di#o$on#kan ke da$am dua ba#ian ,aitu:

    1% Faktor interna$ abnorma$itas seksua$ ,an# disebabkan o$eh doron#an seksua$ ,an#

    abnorma$ dan abnorma$itas seksua$ ,an# di$akukan den#an *ara6*ara abnorma$ da$am

     4emuasaan doron#an seksua$%

    2% Faktor eksterna$ (sosia$) abnorma$itas seksua$ ,an# disebabkan o$eh adan,a 4asan#an

    seks ,an# abnorma$% Sebab utama 4o$a tin#kah $aku re$asi seksua$ ,an# abnorma$ ,aitu

    adan,a rasa tidak 4uas da$am re$asi heteroseksua$%

    1( &elaskan .ukum seorang dok+er ang memban+u dalam operasi kelamin3

    &ada hakikatn,a masa$ah kebin#un#an jenis ke$amin atau ,an# $aim disebut ju#a seba#ai

    #eja$a transseksua$isme atau4un trans#ender meru4akan suatu #eja$a ketidak4uasan seseoran#karena merasa tidak adan,a ke*o*okan antara bentuk /isik dan ke$amin den#an kejiaan atau4unadan,a ketidak4uasan den#an a$at ke$amin ,an# dimi$ikin,a% Cks4resin,a bisa da$am bentukdandanan make u4 #a,a dan tin#kah $aku bahkan sam4ai ke4ada o4erasi 4en##antian ke$amin(Se‚ eassi#nment Sur#er,)% 'a$am 'SM ('ia#nosti* and Statisti*a$ Manua$ o/ Menta$'isorder) • III 4en,im4an#an ini disebut seba#ai ju#a #ender d,s4oria s,ndrome%&en,im4an#an ini terba#i $a#i menjadi bebera4a subti4e me$i4uti transseksua$ a6seksua$homoseksua$ dan heteroseksua$%

    Transeksua$ da4at diakibatkan /aktor baaan (hormon dan #en) dan /aktor $in#kun#an%

    Faktor $in#kun#an di antaran,a 4endidikan ,an# sa$ah 4ada masa ke*i$ den#an membiarkan anak $aki6$aki berkemban# da$am tin#kah $aku 4erem4uan 4ada masa 4ubertas den#an homoseksua$,an# ke*ea dan trauma trauma 4er#au$an seks den#an 4a*ar suami atau istri% &er$u dibedakan 4en,ebab transseksua$ kejiaan dan baaan% &ada kasus transseksua$ karena keseimban#anhormon ,an# men,im4an# (baaan) men,eimban#kan kondisi hormona$ #una mendekatkanke*enderun#an bio$o#is jenis ke$amin bisa di$akukan% Mereka ,an# sebenarn,a norma$ karenatidak memi$iki ke$ainan #enetika$ mau4un hormona$ dan memi$iki ke*enderun#an

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    24/30

     ber4enam4i$an $aan jenis han,a untuk mem4erturutkan doron#an kejiaan dan na/su ada$ahsesuatu ,an# men,im4an# dan tidak dibenarkan menurut s,ariat Is$am%

    "da4un hukum o4erasi ke$amin da$am s,ariat Is$am harus di4erin*i 4ersoa$an dan $atar be$akan#n,a% 'a$am dunia kedokteran modern dikena$ ti#a bentuk o4erasi ke$amin ,aitu: (1)

    >4erasi 4en##antian jenis ke$amin ,an# di$akukan terhada4 oran# ,an# sejak $ahir memi$ikike$amin norma$~ (2) >4erasi 4erbaikan atau 4en,em4urnaan ke$amin ,an# di$akukan terhada4oran# ,an# sejak $ahir memi$iki *a*at ke$amin se4erti akar (4enis) atau a#ina ,an# tidak ber$uban# atau tidak sem4urna%~ (3) >4erasi 4embuan#an sa$ah satu dari ke$amin #anda ,an#di$akukan terhada4 oran# ,an# sejak $ahir memi$iki dua or#anjenis ke$amin (4enis dan a#ina)

    &ertama: Masa$ah seseoran# ,an# $ahir da$am kondisi norma$ dan sem4urna or#anke$aminn,a ,aitu 4enis (dakar) ba#i $aki6$aki dan a#ina (/arj) ba#i 4erem4uan ,an# di$en#ka4iden#an rahim dan oarium tidak dibo$ehkan dan diharamkan o$eh s,ariat Is$am untuk me$akukano4erasi ke$amin% Keteta4an haram ini sesuai den#an ke4utusan /ata Maje$is E$ama Indonesia

    (MEI) da$am Mus,aarah .asiona$ II tahun 1A!0 tentan# >4erasi &erubahan &en,em4urnaanke$amin% Menurut /ata MEI ini seka$i4un diubah jenis ke$amin ,an# semu$a norma$ kedudukanhukum jenis ke$aminn,a sama den#an jenis ke$amin semu$a sebe$um diubah%

    Kedua: >4erasi ke$amin ,an# bersi/at tashih atau takmi$ (4erbaikan atau 4en,em4urnaan)dan bukan 4en##antian jenis ke$amin menurut 4ara u$ama di4erbo$ehkan se*ara hukum s,ariat%=ika ke$amin seseoran# tidak memi$iki $uban# ,an# ber/un#si untuk men#e$uarkan air seni danmani baik 4enis mau4un a#ina maka o4erasi untuk mem4erbaiki atau men,em4urnakann,adibo$ehkan bahkan dianjurkan sehin##a menjadi ke$amin ,an# norma$ karena ke$ainan se4erti inimeru4akan suatu 4en,akit ,an# harus diobati%

    &eranan dokter dan 4ara medis da$am o4erasi 4en##antian ke$amin ini da$am statushukumn,a sesuai den#an kondisi a$at ke$amin ,an# dio4erasin,a% =ika haram maka ia ikut berdosa karena termasuk berto$on#6meno$on# da$am dosa dan bi$a ,an# dio4erasi ke$aminn,aada$ah sesuai s,ariat Is$am dan bahkan dianjurkan maka ia menda4at 4aha$a dan ter4uji karenatermasuk anjuran bekerja sama da$am ketakaan dan kebajikan%(BS%"$6Maidah:2)

    114&elaskan .ukum mengenai operasi kelamin ,"egara dan islam3

    Me$akukan 4erubahan jenis ke$amin ada$ah 4erbuatan ,an# di$aran# o$eh s,ariat% Karena

    men#ubah a$at ke$amin manusia dari $aki6$aki menjadi 4erem4uan dan dari 4erem4uan menjadi

    $aki6$aki ada$ah tidak di4erbo$ehkan ke*ua$i 4ada kondisi dharurah atau ter4aksa% aitu dimana

    susunan tubuh ,an# baru bisa $ebih membantun,a (da$am ber#erak atau seba#ai usaha

     4en,embuhan dari suatu 4en,akit)%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    25/30

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    26/30

    a baha di ten#ah mas,arakat saat ini mun*u$ 4raktik 4en##antian a$at ke$amin $aki6$akimenjadi 4erem4uan atau seba$ikn,a ,an# kemudin status jenis ke$amin baru tersebutdisahkan 4en#adi$an%

     b aha di ten#ah mas,arakat ju#a mun*u$ 4raktik 4en,em4urnaan a$at ke$amin misa$n,aseoran# khuntsa ,an# /un#si a$at ke$amin $aki6$akin,a $ebih dominan atau seba$ikn,a dan

    atas 4ertimban#an medis di$akukan o4erasi #una men,em4urnakan a$at ke$amin tersebut%* aha terhada4 4ermasa$ahan tersebut mun*u$ 4ertan,aan di ten#ah mas,arakat tentan#hokum6hukum terkait den#an masa$ah seba#aimana dimaksud 4ada 4oin a dan b

    d aha berdasarkan 4ertimban#an da$am 4oin a b dan * Mus,aarah .asiona$ Maje$isE$ama Indonesia memandan# 4er$u meneta4kan /ata tentan# 4erubahan dan 4en,em4urnaan jenis ke$amin seba#ai 4edoman%

    Menginga+5

    1 Firman "$$ah ST

    “Dan Aku benar-benar akan menyesatkan mereka! dan akan membangkitkan angan-angan

    kosong pada mereka dan menyuruh mereka *memotong telinga-telinga binatang ternak+! lalu

    mereka benar-benar memotongnya$ Dan akan Aku suruh mereka *mengubah ciptaan Allah+!

    lalu mereka benar-benar akan mengubahnya$ Barang siapa yang men#adikan setan men#adi

     pelindung selain Allah! maka sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata$&

    (BS% "n6.isa ():11A)%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    27/30

    “,etaplah atas fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu$ ,idak ada

     perubahan pada ciptaan Allah$ *tulah+ agama yang lurus! tetapi kebanyakan manusia tidak 

    mengetahui$&

    (BS% "r6um (30) : 30)%

    “Boleh #adi kamu membenci sesuatu! padahal ia amat baik bagimu! dan boleh #adi pula

    kamu menyukai sesuatu! padahal ia amat buruk bagimu$ Allah mengetahui! sedang kamu

    tidak mengetahui$&

    (BS% "$6a;arah (2) : 21)%

    2 +adits .abi S":

     Dari Abdullah ibn %as.ud /A! ia berkata0 “Allah S1, melaknat orang-orang 

     perempuan yang membuat tato dan yang meminta membuat tato! memendekkan rambut!

     serta yang berupaya meregangkan gigi supaya kelihatan bagus! yang merubah ciptaan

     Allah$&

    (+% a$6ukhari)%

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    28/30

     Dari Abdillah ibn Abbas /A ia berkata0 “/asulullah SA1 melaknat kaum laki-laki yang 

    menyerupakan diri dengan perempuan! #uga kaum perempuan yang menyerupakan diri

    dengan laki-laki$&

    (+% a$6ukhari "bu 'aud at6Turmudi dan Ibn Majah)%

    3 Ba

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    29/30

    5 Kedudukan hokum jenis ke$amin oran# ,an# te$ah me$akukan o4erasi 4en,em4urnaan a$at ke$amin seba#aimana dimaksud 4ada 4oin 1 ada$ah sesuaiden#an jenis ke$amin sete$ah 4en,em4urnaan seka$i4un be$um mem4ero$eh 4eneta4an 4en#adi$an terkait 4erubahan status tersebut%

    A=TAR PUSTAKA

    • "$6Fai/i S,aikh Su$aiman "hmad ah,a%2013% /ingkasan 2ikih Sunnah Sayyid Sabiq$=akarta:&ustaka"$6Kautsar 

    • "$ Buran dan Terjemahann,a• "$6Baradhai usu/% 2002% 2atwa-2atwa "ontemporer % =akarta: Dema Insani &ress%• ha4$in =%&% 1A!1% 'i*tionar, o/ &s,*ho$o#,% .e ork: 'e$$s &ub$ishin#%• 'johansjah Maruki% ni 3perasi 4bah "elamin$ &anasea• C% Etre*ht% 5engantar Dalam ukum ndonesia% =akarta% Sinar +ara4an% 1A!3• Maje$is E$ama Indonesia% 2015%  impunan 2atwa %4 se#ak 6789 :disi ,erbaru%

    =akarta: &enerbit Cmir%• Mu$iadi .ur "na$isis Terhada4 TeknikMetode &enemuan +ukum o$eh +akim di Kota

    Manado a$am &roses &en#ambi$an Ke4utusan 2 =uni 200!•

    o

  • 8/20/2019 Pbl Laporan Modul II

    30/30

    • htt4:journa$%unair%a*%id• htt4:di#i$ib%uin6suka%a*%id• ud, (2010) "mbi#uitas Seksua$ &ada a,i aru -ahir+tt4:C4rints%Endi4%"*%Id

    1!21!5ha4ter„Ii%&d/ •   http://www.dakwatuna.com/2009/08/12/3427/fenomena-transgender-dan-hukum-

    operasi-kelamin/ 

    • htt4:mui%or%id46*ontentu4$oads201110%6>4erasi6&erubahan6atau6&en,em4urnaan6Ke$amin%4d/ 

    • &enemuan hukum di Indonesia htt4:%s*ribd%*omdo*2322AA1&enemuan6

    +ukum6'i6Indonesia

    http://www.dakwatuna.com/2009/08/12/3427/fenomena-transgender-dan-hukum-operasi-kelamin/#ixzz3gotV3CZyhttp://www.dakwatuna.com/2009/08/12/3427/fenomena-transgender-dan-hukum-operasi-kelamin/#ixzz3gotV3CZyhttp://mui.or.id/wp-content/uploads/2014/11/06.-Operasi-Perubahan-atau-Penyempurnaan-Kelamin.pdfhttp://mui.or.id/wp-content/uploads/2014/11/06.-Operasi-Perubahan-atau-Penyempurnaan-Kelamin.pdfhttp://www.scribd.com/doc/23229941/Penemuan-Hukum-Di-Indonesiahttp://www.scribd.com/doc/23229941/Penemuan-Hukum-Di-Indonesiahttp://www.dakwatuna.com/2009/08/12/3427/fenomena-transgender-dan-hukum-operasi-kelamin/#ixzz3gotV3CZyhttp://www.dakwatuna.com/2009/08/12/3427/fenomena-transgender-dan-hukum-operasi-kelamin/#ixzz3gotV3CZyhttp://mui.or.id/wp-content/uploads/2014/11/06.-Operasi-Perubahan-atau-Penyempurnaan-Kelamin.pdfhttp://mui.or.id/wp-content/uploads/2014/11/06.-Operasi-Perubahan-atau-Penyempurnaan-Kelamin.pdfhttp://www.scribd.com/doc/23229941/Penemuan-Hukum-Di-Indonesiahttp://www.scribd.com/doc/23229941/Penemuan-Hukum-Di-Indonesia