bab iii

5
BAB III TAHAP–TAHAP PERANCANGAN 3.1 Diagram alir perancangan rem cakera kaliber satu piston dan dua piston 3- 1

Upload: egasykes

Post on 29-Sep-2015

225 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

delmes

TRANSCRIPT

BAB III Tahap Tahap Perancangan 33

BAB III

TAHAPTAHAP PERANCANGAN3.1 Diagram alir perancangan rem cakera kaliber satu piston dan dua piston

Gambar 3.1 Diagram alir perancangan rem cakera kaliber satu piston dan dua piston3.2 Kebutuhan

Pada analisis rem cakera motor RX-King caliber satu piston dan dua piston, ada kebutuhan-kebutuhan yang diinginkan para pengguna kendaraan yang antara lain yaitu :

Pengguna ingin rem kendaraannya tahan lama (awet) dan murah.

Pengguna ingin penyetelan rem mudah untuk dilakukan.

Pengguna ingin hentakan yang terjadi pada saat pengereman dapat berkurang (pengurangan hentakan pada saat pengereman).

Pengguna ingin cara perawatan rem dapat mudah untuk dilakukan.

3.3 Analisa masalah

Analisis yang akan dibahas disini adalah:

Umur rem/analisi umur rem.

Panas yang timbul dari akibat tersebut.

Rem dan elemen-elemen pendukung lainya yang mencakup bahan dan dimensi.

Kebaikan dan keburukan rem cakera caliber satu piston dan dua piston pada saat pengereman. Perawatan rem.

3.4 Spesifikasi

System yang digunakan disini adalah system rem cakera motor RX-King caliber satu piston dan dua piston.

A. Dimensi

Tabel 3.1 DimensiDimensiKeterangan

Panjang keseluruhan (mm)

Lebar keseluruhan (mm)

Tinggi keseluruhan (mm)

Jarak antara As roda (mm)

Jarak mesin ketanah (mm)1945 mm

735 mm

1070 mm

1265 mm

160 mm

Berat kosong kendaraan 127 kg

Mesin

Jenis

Jumlah

Diameter silinder caliber 1 pistonDiameter silinder caliber 2 piston

Langkah piston

Kapasitas silinder

Perbandingan kompresi

Daya maksimum

System bahan bakarYAMAHA2 langkah

1 (satu)

38 mm

21 dan 22mm

48,8 mm

125 cm39,2 : 1

11.5 ps/9500 rpm

karburator

Rem depan

Rem belakangCakera

Tromol

Ukuran roda depan

Ukuran roda belakang80/90 -18 4PR

90/90 - 18 4PR

B. Cara Kerja Rem Cakera

Pada saat pedal rem ditekan, maka batang penekan minyak yang ada pada Master Silinder (yang terdiri reservoir tank,yang berisi minyak rem, Master Silinder berfungsi mengubah gerak pedal rem kedalam tekanan hidraulis) akan tertekan dan Master Silinder berjalan sesuai dengan fungsinya yang selanjutnya minyak rem menekan piston yang diteruskan dengan penekanan pad (kanvas rem) sehingga pekanan pada piringan (disc rotor) yang akan menyebabkan berhentinya putaran roda motor.

Kemudian pada saat pedal rem rem dilepaskan maka batang penekan yang ada pada Master Silinder kembali ketempat semula yang disebabkan oleh pegas yang ada didalam Master Silinder yang dibantu oleh pegas yang terkait pada pedal sehingga disc pad regang kembali ketempat semula.

EMBED Visio.Drawing.11

3- 1

Laporan Praktikum Desain Elemen Mesin II UNJANI-2009

_1263315855.vsdstart

1 Spesifikasi pada motor RX-King caliber satu piston dan dua piston Berat total W (kg) Beban depan WD (kg) beban belakang WB (kg) jarak sumbu roda L (mm) Tinggi titik berat h (mm)

3 Beban statis kendaraaan Roda depan

Beban statis kendaraaan Roda belakang

4 Beban dinamis pada kendaraan

5 Gaya rem yang diperlukan

6 Luas penampang silinder hidrolik

7 Tekanan Minyak

Stop

End