sistem ekonomi

24
SYAFRIL, SE, MM UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA ASMI CITRA NUSANTARA BANJARMASIN

Upload: syafril-djaelanise-mm

Post on 20-Jan-2017

348 views

Category:

Economy & Finance


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem ekonomi

SYAFRIL, SE, MMUNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA

ASMI CITRA NUSANTARA BANJARMASIN

Page 2: Sistem ekonomi
Page 3: Sistem ekonomi

Sistem Ekonomi berusaha memecahkan Persoalan Ekonomi

• Pengertian “Sistem Ekonomi”Hubungan antara komponen-komponen ekonomi dengan kerangka hukum dan adat yang mengatur bagaimana komponen-komponen tersebut melakukan kegiatannya.Masing-masing bangsa mempunyai “sistem ekonomi” yang berbeda dengan bangsa lain; namun setiap sistem yang berlaku : “merupakan tata cara dalam melangsungkan proses pilihan ekonomi bagi masyarakat”.

“Sistem Ekonomi” berhubungan erat dan tidak dapat dipisahkan

Ideologi Politik

Sejarah nasional Negara/ bangsa ybs

Tetapi tidak dapat disamakan

Banyak orang awam di negara kitaSistem Ekonomi = Sistem Politik/Pemerintahan

Tata cara dalam mengurus masyarakat dan negaraKedua sistem ini tidak sama (≠), walaupun esensinya berlainan tetapi berhubungan erat satu sama lain

Contoh : DemokrasiDiktator

Sistem Politik/ pemerintahan

KapitalismeSosialisme

Sistem Ekonomi

Dapat terjadi dalam bentuk sistem pemerintahan

Kita cenderung mengkaitkan : - Demokrasi Kapitalisme- Diktator Sosialisme

Page 4: Sistem ekonomi

Sistem ekonomi di dunia secara garis besar ada 4 (empat) sistem :1. Kapitalisme2. Sosialisme3. Komunisme4. Campuran

1. Sistem KapitalismeBentuk sistem ekonomi yang ditandai oleh adanya hak milik swasta atas alat-alat produksi yang diusahakan untuk mencari laba dalam kondisi persaingan

Kegiatan manusia dituntun oleh sesuatu yang tidak kelihatan (invisible hand = tangan gaib) oleh Adam Smith.

Maksudnya :Jalannya produksi, dustribusi, pertukaran/perdagangan dan konsumsi dituntun oleh mekanisme pasar (mekanisme harga)

Kapitalisme : Perpaduan antara sistem-sistem :- Laissez faire (kebebasan)- Competitive- Free Private Enterprise (sistem usaha swasta yang bebas)

Laissez Faire : Pemerintah memberikan keleluasaan kepada rakyat untuk berbuat, bertindak sesuai dengan keinginannya menggunakan sumber daya ekonomi yang dimiliki.

Competitive : Setiap orang dapat menghasilkan sesuatu untuk dijual ke pasar dan dapat bersaing dengan pihak lain.

Free Private Enterprise : Setiap orang bebas dalam memiliki, mengawasi dan mengusahakan sumber daya ekonomi masyarakat

Page 5: Sistem ekonomi

Ciri-ciri Pokok Sistem Kapitalisme :1. Pemilikan alat-alat, sumber-sumber produksi (tanah, pabrik, mesin) oleh swasta baik

perorangan maupun perusahaan.2. Kebebasan berusaha dan bersaing3. Berproduksi untuk dijual ke pasar dengan persaingan4. Bertujuan memperoleh keuntungan maksimum

2. Sistem Sosialisme :Yang ditandai dengan adanya pemilikan dan pengawasan pemerintah terhadap berbagai industri dan pelaksanaan program kesejahteraan yang penting bagi keperluan ekonomi rakyat.Sosialisme di negara sosialis ≠ sosialisme di negara kapitalis.Kondisi ini tercermin dari : - Jenis industri yang dimiliki dan

diawasi- Program kesejahteraan yang dilaksanakan

Ciri-ciri Pokok Sistem Sosialisme :1. Pemilikan alat-alat, sumber-sumber produksi oleh negara.2. Pengambilan keputusan yang berhubungan dengan what, how and for whom dilakukan

oleh negara.3. Penggantian mekanisme pasar dengan perencanaan pusat.4. Produksi, distribusi, konsumsi dan alokasi sumber-sumber produksi serta barang-

barang dan jasa-jasa ditetapkan oleh negara melalui perencanaan berjangka waktu 5-8 tahun oleh pusat

3. Sistem Komunisme :Sulit dimengerti dan dipahami karena kata komunisme dapat berarti :1. Partai Politik2. Doktrin (Ajaran)3. Cita-cita masyarakat bersama4. Bentuk pemerintahan5. Sistem ekonomi (lebih komplek)

Page 6: Sistem ekonomi

Komunisme : bentuk sistem ekonomi yang menganut paham bahwa setiap orang hidup dan bekerja dengan motto :“ From each according to his ability, to each according to his needs”.

4. Sistem Ekonomi Campuran : (antara Kapitalisme dan Sosialisme)Ciri-cirinya :1. Pemilikan swasta baik perorangan maupun perusahaan, dan pemilikan negara serta

pemilikan kelompok persekutuan adat selalu berdampingan2. Mekanisme pasar berdampingan dengan perencanaan pusat, daerah dan lokal.3. Harga barang-barang dan jasa-jasa serta faktor produksi ditentukan oleh Demand &

Supply, dan pemerintah juga dapat mempengaruhi melalui kebijaksanaan harga.4. Bertujuan memperoleh keuntungan maksimum

Sistem Ekonomi yang berlaku di dunia beraneka ragam dan sangat tergantung peranan pemerintah di masing-masing negara

Model yang paling baik dalam mencari gambaran terhadap kegiatan ekonomi yang berlangsung sebaiknya kita mempelajari “Sistem Ekonomi Pasar”

Sistem yang lain hanya merupakan modifikasi dalam mempengaruhi bekerjanya : Demand & Supply

Oleh karena itu

karena

Page 7: Sistem ekonomi

Masalah Ekonomi(Problem Ekonomi)

What :Apa yg harus diproduksi

How :Bagaimana cara mempro-duksi

For whom :Untuk siapa barang itu diproduksi

Perekonomian bebas

• Diselesaikan melalui mekanisme harga

• Contoh : barang mempunyai harga (price)

Dapat menutupi biaya produksi

Mendorong produsen utk me produksi

• Melalui mekanisme pasar

• Teknik dlm mem-produksi barang2 dan jasa2

Dapat menurunkan biaya produksi

•Melalui mekanisme pasarContoh : barang memuaskan orang yg punya uang utk mem-bayar komoditi itu

Y individu Produksi Keinginan konsumen tercapai

Perekonomian Campuran

• Pemerintah melalui Tax & subsidi

• Menyederhana kan dlm bbrp hal melalui pengawasan langsung pe-merintah menggantikan operasi meka-nisme pasar.

• Mekanisme pasar diseder-hanakan dan diganti oleh tindakan pemerintah.

PerekonomianYg diatur dari pusat

• Suatu panitia perencana yg ditunjuk oleh diktator/partai.

Tetapi kenyataan, cenderung dlm memecahkan masalah what dgn mekanisme pasar.

• Suatu panitia perencana

Perekonomian campuran + terpusat

Pemerintah menyederhanakan mekanisme pasar dengan “Sistem Perpajakan”

• Pajak dipungut dari org kaya & mendistribusi-kannya kpd org miskin

• Pajak dipungut untuk menyediakan barang2 publik (umum)

Menciptakan rasa keadilan dan kebenaran

Page 8: Sistem ekonomi

Terlepas dari sistem ekonomi yang dianut suatu negara

Sasaran Pembangunan Ekonomi

Tercermin dari tujuan setiap “sistem ekonomi” masing-masing negara

1. Kebebasan Ekonomi

2. Efisiensi Ekonomi

3. Pertumbuhan Ekonomi

4. Stabilitas Ekonomi

5. Keadilan Ekonomi

6. Ketahanan Ekonomi

Kebebasan perorangan dlm melakukan pilihannya

- Bebas memilih- Apa yg diingin

kan- Apa tujuannya

Pemakaian sumber daya yg lebih baik

Kombinasi sumber daya ketingkat optimum

Tingkat hidup yg selalu naik

Kegiatan ekonomi yg maju secara tetap

Pembagian kekayaan yg lebih merata

Adanya keinginan utk mempertahan kan tingkat ekonomi minimum tertentu bagi setiap org/ masyarakat

Efisiensi

Konsumen Produsen Pemerintah secara individual/ total

Contoh :• Upah minimum• Jaminan sosial

Orang-orang tua

Pensiun Tunjangan penganggu ran

Page 9: Sistem ekonomi

Contoh :Negara kita Tujuan Pembangunan

1. Meningkatkan taraf hidup, kecerdasan dan kesejahteraan seluruh rakyat yg semakin merata & adil

2. Meletakkan landasan yg kuat untuk tahap pembangunan berikutnya

Trilogi Pembangunan :1. Pemerataan pembangunan dan

hasil2nya menuju pd tercapainya keadilan sosial bagi seluruh rakyat.

2. Pertumbuhan ekonomi yg cukup tinggi.

3. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis

Berlandaskan

Dituangkan dlm 8 jalur “pemerataan” :1. Pemerataan pemenuhan kebutuhan pokok

rakyat banyak : pangan, sandang & papan.2. Pemerataan kesempatan memperoleh

pendidikan dan pelayanan kesehatan.3. Pemerataan pembagian pendapatan.4. Pemerataan kesempatan kerja.5. Pemerataan kesempatan berusaha6. Pemerataan kesempatan berpartisipasi dlm

pembangunan khususnya generasi muda dan kaum wanita.

7. Pemerataan penyebaran pembangunan di seluruh tanah air.

8. Pemerataan kesempatan memperoleh keadinan

Page 10: Sistem ekonomi

Economics (Samuelson) : - Produksi- Distribusi- Pertukaran- Konsumsi

Kegiatan ekonomi

Kegiatan ekonomi

Input Proses Output

1. Alam (tanah/lahan)2. Tenaga kerja3. Modal (alat kapital)4. Skill (keahlian)5. Teknologi

Masalah Ekonomi1. What : apa yang harus diproduksi?2. How : bagaimana cara memproduksi?3. For whom : Untuk siapa barang itu diproduksi?

HasilProduksi

(Barang-barang dan jasa-jasa)

Faktor-faktor produksi(sumber-sumber produksi langka)

Economics (Mohammad Hatta) : Ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia menggunakan (memilih) sumber-sumber produksi langka untuk memenuhi kebutuhannya yang banyak guna menciptakan/mencapai kemakmuran.

Economics meliputi sifat : 1. Kebutuhan banyak2. Alat pemuas kebutuhan terbatas3. Non ekonomis (budaya & agama)4. Alternatif (memilih)

Kebutuhan >< Alat pemuas masalah ekonomi

Kemakmuran : 1. Serba ada / berkecukupan2. Perasaan keseimbangan antara kebutuhan dan alat pemuas kebutuhan

Page 11: Sistem ekonomi

BEBERAPA PENGERTIAN MENDASAR DALAM PENELAAHAN ILMU EKONOMI1. Kebutuhan (Needs) :

Keinginan yang timbul dari dalam diri manusia dan masyarakat dalam bentuk tuntutan untuk memperoleh pemenuhannya

KegiatanManusia

Masyarakat

Bertolak dari kebutuhan yang hendak dipenuhi/dipuaskan

Dalam telaahan ilmu ekonomi berhubungan dengan : Kebutuhan ekonomi : yaitu kebutuhan akan barang-barang keperluan hidup yang

dapat dinilai dengan uang (harga) Kebutuhan lain yang tidak dapat dinilai dengan uang (misal kasih sayang, kebebasan)

bukan merupakan kebutuhan ekonomi

Sifat-sifat Kebutuhan Ekonomi :

1. Berbeda masing-masing

2. Tidak sama sepanjang

3. Berkembang

4. Dapat saling melengkapi (komplementer) atau saling berlawanan (substitusi)

- Orang- Golongan- Suku- Masyarakat

- waktu- generasi

- kuantitas / jumlah- kualitas

Page 12: Sistem ekonomi

Kebutuhan

Kepentingannya Sifatnya Tujuannya Waktunya

Primer Sekunder

Mutlak harus dipenuhi :-Rumah-Makan-Minum-Pakaian

Harus dipenuhi supaya orang hidup lebih layak :-Pakaian yg bagus-Buku bacaan-Radio-Sepatu

Jasmani Rohani

Material :-Rokok-Perabot-Pakaian

Spiritual :-Hiburan-Olahraga-Agama

Sosial Individual

-Pertamanan-Tempat ibadah-Mercu suar

-Mandi-Sekolah-Rekreasi

Masa kini Masa depan

Pelajar :-Buku pelajaran-Perabot-Pakaian

- Rumah setelah kawin

- Pekerjaan bagi mhs yg telah lulus sarjana

- Menabung

Anak sekolah :-Taman remaja

Page 13: Sistem ekonomi

Setiap orang berusaha

Kebutuhan

Menghasilkan barang-barang dan jasa-jasa

Tidak dapat dihasilkan sendiri

Melalui bantuan orang lain

Kegiatan ekonomi dibagi :

Produksi Pertukaran / perdagangan

Distribusi Konsumsi

KebutuhanManusia

Masyarakat

Barang Langka

Sumber-sumber produksi langka

Menghadapi persoalan memilih (problem of choice)

Page 14: Sistem ekonomi

2. Guna (Utility)• Kemampuan suatu barang dalam memenuhi/memuaskan kebutuhan manusia dan

masyarakat.• Kepuasan yang diperoleh dari barang-barang yang dimiliki pada satu waktu tertentu.

Menciptakan guna Menghasilkan barang Produksi• Dengan rumusan ini berarti : barang adalah semua benda yang mempunyai guna.• Guna suatu barang bersifat subjektif : berubah-rubah setiap waktu, contoh :

1. Sepeda berguna bagi si A tetapi belum tentu berguna bagi si B2. Ember dari seng dirasa kurang berguna karena sudah ada ember dari plastik yang tidak mudah karatan.3. Kayu log bahan baku kayu masak menjadi barang jadi : lemari, meja, kursi, rumah dan sebagainya.

• Berguna bermanfaat, misalnya merokok berguna, tetapi apakah merokok itu bermanfaat bagi kesehatan.

Ditinjau dari segi pengorbanan yang dikeluarkanBarang dibagi

Bebas Ekonomi

• Tersedia dalam jumlah banyak• Diperoleh tanpa pengorbanan yang

berarti : dinilai dengan uang

• Tersedia dalam jumlah terbatas• Diperlukan pengorbanan untuk

memperolehnya

Page 15: Sistem ekonomi

Barang Ekonomi

Pemilikannya Tujuan pemakaiannya Sifat pemakaiannya Sifatnya

Privat Publik

Milik perorang an, misal :-Perabot-Sepeda-Rumah

Milik umum/masya- rakat :-Puskemas-Jalan dll

Konsumsi Produksi

Memuaskan kebutuhan secara langsung, mis : baju, rokok, sepatu

Spiritual :-Hiburan-Olahraga-Agama

Substitusi Komplementer

Saling mengganti pemakaiannya-Mentega - minyak-Beras - jagung

Pemakaiannya secara bersama-sama-Pipa & rokok-Camera & filmnya

Konkret Abstrak

Dapat dilihat :-Rumah-Meja

Tidak dapat dilihat :-Berupa jasa

Page 16: Sistem ekonomi

Sumber-sumber produksi

Proses Alat pemenuhan kebutuhan

Barang

SDAMisal :-Udara-Kekayaan dlm bumi

-Kesuburan tanah

SDMMisal :-Waktu-Tenaga-Pikiran

1. Barang

2. Barang

Ekonomi

Bebas

Hasil alam

Hasil manusia

Habis

Diganti

Barang konkret

Jasa

Barang Modal

Barang Konsumsi

Economics Suatu ilmu ………

Termasuk ilmu sosial :Karena sasaran studinya perilaku manusia/masyarakat

Ilmu Ekonomi Ilmu Sosial

Ilmu Ekonomi mempelajari :1. Perilaku manusia/masyarakat untuk memenuhi kebutuhan2. Memilih sumber-sumber produksi langka3. Cara pemakaian yang paling tepat

Page 17: Sistem ekonomi

Dalam praktek sulit memisahkan perilakuEkonomi

Bukan Ekonomi

Karena struktur ekonomi rumit dan kompleks

Sehingga ekonom untuk menerangkan kegiatan ekonomi menggunakan cara-cara penyelidikan sebagai berikut :

Menyederhanakan persoalan-persoalan yang dihadapi (asumsi dan model)

Mengadakan penelitian atas persoalan-persoalan yang terjadi menarik kesimpulan

Page 18: Sistem ekonomi

Contoh : Perilaku manusia (membeli telur)

Memisahkan dalam pikiran

Faktor Relevan Faktor kurang Relevan

Kedaan membeli telur hanya dihubungkan dengan harga telur

Pendapatan, kebiasaan, warna telur dan sebagainya

• Hubungan fungsional : Ptelur dengan Qtelur

• Hubungan Kausal : Inflasi dengan P

Jika faktor ini diasumsikan tidak berubah selama penyelidikan

Disebut Asumsi Ceteris-Paribus

Model - EquilibriumAdanya beberapa faktor dalam posisi sama kuat sehingga tidak ada kekuatan yang mau mengubahnya (faktor tersebut Demand & Supply)

Page 19: Sistem ekonomi

Dalam menerangkan “Perilaku manusia dalam memilih” Digunakan asumsi

Homo Economicus (manusia ekonomi) Full Employment (kesempatan kerja penuh

Setiap manusia selalu bertindak rasional dan konsisten secara ekonomik

Sumber-sumber produksi yang tersedia telah dipakai semua dalam proses produksi secara efektif dan efisien

Perilaku manusia (dalam membeli telur tsb)

Dapat melahirkan “Hukum Ekonomi” (Hukum Permintaan

Dengan langkah-langkah ilmiah sebagai berikut :1. Mengumpulkan data yang diperlukan (Harga dan jumlah telur dalam satu periode)2. Mengatur dan mengklasifikasikan data tersebut (Tabel pembelian telur dan tingkat harga

masing-masing)3. Menginterpretasikan data dan menarik berbagai kesimpulan (Price telur - Quantity telur

yang dibeli ).4. Mencocokan kesimpulan yang diperoleh dengan persoalan-persoalan ekonomi lain5. Merumuskan kesimpulan umum dalam bentuk prinsip-prinsip/ hukum ekonomi

Jika terjadi P, maka akan mengakibatkan Q dalam arah yang berlawanan, artinya : ( P - Q atau P - Q )

Hukum Ekonomi : “Kesimpulan umum dari persoalan-persoalan ekonomi yang terjadi berulang kali

Page 20: Sistem ekonomi

Untuk memperoleh suatu “kesimpulan yang benar” digunakan 2 cara berpikir

Induktif Deduktif

Mengadakan observasi klasifikasi kesimpulan umum membuat hipotesis menguji hipotesis dirumuskan menjadi suatu prinsip/hukum ekonomi

Bermula dengan suatu “hipotesis” (membuat dugaan sementara)

Dicoba dalam berbagai persoalan-persoalan ekonomiContoh :

Tax (pajak) Daya beli konsumen

Konsumsi(C )

Menghambat laju inflasi

Contoh :

Semua pengusaha mencari untung

Jika A seorang pengusaha, maka dengan demikian A akan mencari untung

Page 21: Sistem ekonomi

Dalam penyelidikan ekonomi dijumpai kesulitan

“Validitas prinsip / hukum ekonomi” karena :

1. Perilaku manusia tidak dapat diperkirakan secara tepat

2. Sulit untuk mengevaluasi pengaruh beberapa faktor dalam sistem ekonomi

3. Tidak mungkin mengadakan percobaan-percobaan dlm kegiatan ekonomi

4. Sistem ekonomi selalu berkembang

Reaksi orang/masyarakat tentang perubahan harga

Pengaruh tradisi terhadap Demand

Laboratorium ekonomi : dunia nyata

Page 22: Sistem ekonomi

Cara berpikir induktif dan deduktif harus selalu diuji kembali untuk

Mengukur validitas prinsip/hukum ekonomi

Sehingga kita tidak terjebak dalam ungkapan

“Prinsip ekonomi / Hukum Ekonomi”Benar dalam teori tetapi belum tentu benar dalam praktek

Kita jangan selalu berpikir bahwa “Teori” yang salah tetapi perlu ditelusuri 3 faktor kesalahan

1. Kesalahan dalam menarik kesimpulan

2. Kesalahan dalam menentukan hubungan sebab-akibat

3. Kesalahan dalam membuat analogi

Apa yang benar untuk sesuatu bagian, dengan sendirinya benar utk keseluruhan (fallacy of composition)

Contoh : suatu perusahaan mengangkat “manager baru”

Misal : orang awam mempersamakan utang nasional/masyarakat dengan utang perorangan

Contoh : - Petani kerja kerjas

produksi pendapatan

- Petani kerja keras produksi (atas barang yg sama) supply harga pendapatan

Penjualan Bukan berarti penjualan karena manajer baru

Tetapi karena :-Price rendah-Pendapatan kons -Promosi

Page 23: Sistem ekonomi

Kesimpulan :

1. Hukum Ekonomi : kesimpulan umum dari persoalan-persoalan ekonomi yang terjadi berulang kali.

2. Prinsip Ekonomi :- Dengan pengorbanan tertentu untuk mencapai hasil maksimal.- Dengan pengorbanan sekecil mungkin untuk mencapai hasil tertentu

3. Motive Ekonomi : “Dorongan untuk bertindak sesuai prinsip ekonomi”

4. Politik Ekonomi :Keseluruhan tindakan-tindakan yang diambil pemerintah yang bertujuan untuk mempengaruhi kehidupan ekonomi dengan satu atau beberapa cara

Campur tangan pemerintah dalam kehidupan ekonomi, maka yang harus diperhatikan :

1. Orde yang berlaku

2. Sasaran / tujuan yang ditetapkan oleh negara

3. Alat-alat untuk mencapai tujuan

4. Akibat penerapan alat-alat tersebut dalam kehidupan ekonomi

Struktur kehidupan ekonomi

Perkembangannya

Politik Ekonomi

1. Politik Harga2. Politik Produksi3. Politik Sosial4. Uang dan moneter5. Internasional

Page 24: Sistem ekonomi

Terima Kasih