laporan steril thiamin jadi

8/17/2019 Laporan Steril Thiamin Jadi

1/15

Topik : Pembuatan Sediaan Injeksi Thiamin HCl 1% yang Dikemas Dalam Ampul

Sebanyak 5 Ampul asing!asing " ml

Tujuan :

1# emahami metode st$elisasi dengan pemanasan basah autokla&' dan

pemanasan ke$ing o(en'

"# elakukan ste$ilisasi alat dan bahan dengan pemanasan basah autokla&'

dan pemanasan ke$ing o(en'

)# empelaja$i se$ta memahami *a$a pe$hitungan tonisitas

4. empelaja$i pembuatan sediaan ste$il (olume ke*il yang dikemas dengan

ampul

BAB I

PRAFORMULASI

1# Tinjauan +a$makologi ,ahan -bat

.&ek samping :

Pembe$ian se*a$a injeksi dapat menimbulkan $eaksi ana&ilaktik

da$i yang $ingan sampai pada syok ana&ilaktik dan akan

meningkat *epat le/at $ute pa$ent$al dan te$jadinya

ale$gi0hipe$sensiti(itas D"th p# 12)3'

Indikasi

a# 4ntuk pasien de&isiensi (itamin ,1 sepe$ti be$i!be$i D

)th p# 1'

b# enu$unkan kada$ koleste$ol dengan membentuk komplek

yang tidak la$ut dengan asam empedu D "th p# 12)3'

*# 4ntuk pengobatan penyakit jantung ddan gangguan salu$an

*e$na &a$makologi dan te$api 5th p#66)'

d# Pen*egahan dan pengobatan be$bagai neu$itas yang

disebabkan de&isiensi Thiamin +I )th p# 533'

7ont$a Indikasi

a# Injeksi Thiamin melalui i( tidak dibe$ikan pada pasien be$i!

be$i dengan ke$usakan ka$diak D "th p# 12)3'

1


2/15

b# Hipe$sensiti(itas te$hadap (itamin ,1 dan pada ibu

menyusui D )TH p# 15'

"# Tinjauan Si&at +isikokimia ,ahan -bat

a# 7ela$utan

udah la$ut dalam ai$8 la$ut dalam glise$in8 suka$ la$ut dalam

etanol8 tidak la$ut dalam ete$ dan ben9ene +I th p# 6'#

1:1 dalam ai$ 1:1;; dalam alkohol 1:"; dalam glise$ol la$u dalam

methyl alkohol8 p$aktis tidak la$ut dalam aseton8 alkohol dehid$at

dan ete$ D "th p# 12)3'

b# Stabilitas Te$hadap *ahaya : tidak stabil8 disimpan dalam /adah te$tutup

$apat dan te$lindungi da$i *ahaya +I th p# 65' mudah

te$oksidasi oleh *ahay AH+S 36th p# "1'

Te$hadap suhu : tidak stabil D "th p# 1;35' tidak stabil pada

suhu tinggi8 sebaiknya suhu penyimpanan diba/ah ;oC sekita$

15!";oC AH+S 36th p# "1' tidak stabil pada suhu tinggi8

melebu$ pada suhu


3/15

e# Ca$a penggunaan dan dosis :

! Pa$ente$al injeksi : 1;;!"@mg0ml AH+S 1336 p# ";5'! Dosis te$apeutik : 1;!1;; mg0ha$i pe$o$al dan jika pe$lu le/at

i#m8 dala de&isiensi dibe$ikan hinggan ";;mg0ha$i# Dosis

p$o&ilaksis "!5 mg0ha$i D " p# 1)23'

! Dosis te$apeutik : 1;!1;; mg0ha$i pe$o$al dan injeksi8 komdisi

pa$ah );;mg0ha$i o$al' D )" p# 1)21'

! Dosis p$o&ilaksis o$al i#m' : 5!1; mg0ha$i +I III p# 331'

! Dosis te$api o$al i#m i#(' : 1;!1;; mg0ha$i +I III p# 331'

BAB II

FORMULASI

1# Pe$masalahan dan Penyelesaian

a# Thiamin HCl tidak stabil te$hadap *ahaya8 te$deg$adasi denganbe$ubah

/a$na#

Pengatasan : dikemas dalam /adah *oklat ampul'#

b# Sediaan Thiamin HCl memiliki pH sediaan yang menyimpang da$i pH

&isiologis#

Pengatasan : sediaan dibuat pada pH mendekati &isiologis8 Thiamin

HCl te$deg$adasi lambatpada pH jadi pH sediaan dibuat pH #

*# Thiamin HCl tidak stabil te$hadap uda$a oksigen' mudah te$oksidasi#

3


4/15

Pengatasan : disimpan dalam /adah te$tutup8 kedap uda$a dan

pembuatannya diakhi$i gas ine$t?"-"' atau ditambah chelating agent

senya/a sit$at8 .DTA' atau ditambah antioksidan ?a metabisul&it#

d# Aga$ tidak mengi$itan ja$ingan yang menyebabkan nek$osis 8 maka

sediaan dibuat isohid$is#

Pengatasan : sediaan ditambah ?aCl ;83 % aga$ didapat la$utan dengan

tekanan osmoti* yang sama dengan tekanan osmoti* tubuh#

"# +o$mula da$i ,e$bagai Pustaka

a# +o$mula$ium Indonesia ed# "8 136 p "3

B0 Thiamin HCl 1;; mg at tambahan yang *o*ok se*ukupnya

A>ua p$o inje*tion ad 1 ml

b# +o$mula$ium Indonesia8 1322 p 3

B0 Thiamin HCl 1%

?aCl ;825%

Ai$ >s ad 1;; ml

*# The a$t o& *ompounding e$kens p "13

B0 Thiamin HCl 118; g

ethyl Pa$aben 18 g

P$opil pa$aben ;8" g

Eate$ p$oinje*tio to make 1;;; ml

+o$mula yang dipilih adalah +o$mula$ium Indonesia8 1322 p 3

dengan penge*ilan jumlah akhi$ da$i 1;; ml menjadi "; ml " ml F 6

ampul'

B0 Thiamin HCl 1%

?aCl ;825%

Ai$ >s ad "; ml

)# Pe$hitungan bobot dan dosis

Akan dibuat 5 ampul maka (olume yang dibuat :

G n"'GJ

G 5"' F "815 ml

G 158;5 ml K "; ml

7et :

G L sediaan yang akan dibuat

GJGampul sejumlah G sediaan

4


5/15

n Lampul

• Thiamin HCl 1 g 0 1;; ml untuk "; ml

1 g 0 1;; ml F "; ml ;8" g ";; mg• ?aCl ;83 % isotonis' untuk "; ml

;83 g0 1;; ml F "; ml ;81 g 1; mg

• .ki(alen Thiamin HCl 1% ;8"5

?aCl yang dibutuhkan ;81 g M ;8" g F ;8"5' ;81) g 1); mg

• Dalam 1 ampul " ml'

?aCl " ml0"; ml F 1); mg 1) mg

Thiamin HCl " ml0"; ml F ";; mg "; mg

Tabel Pe$hitungan dan ,obot Dosis

?o 7omposisi ,ahan ,obot 0 (olume +ungsi Ca$a ste$ilisasi

1 Thiamin HCl ";; mg ,ahan akti& Badiasi

" ?aCl 1); mg Pengisotonis -(en 1;oC );J

) A>ua p$o inje*tio Ad "; ml Pela$ut Autokla& 1"1oC 15J

# Ca$a ste$iliasi sediaan yang akan dibuat

Sediaan injeksi Thiamin HCl 1% diste$ilkan dengan pemanasan basah

autokla& suhu 115oC selama ); menit +o$mula$ium Indonesia p# 13;'

5


6/15

BAB III

PELAKSANAAN

a# Penyiapan alat

No Nama alat Jumlah Ukuran Cara sterlsas !aktu

1 7a*a a$loji " : 1 N 5 *m : N *m

" ,eake$ glass " 5; ml

) ,eake$ glass " 1;; ml

.$lenmeye$ 1 5; ml

5 .$lenmeye$ 1 1;; ml -(en 1;oC

2 Pengaduk ka*a " Standa$ 6 Pinset Standa$

Ta$a dan /adah 1 set Standa$

3 Anak timbangan 1 set Standa$

1; Sendok logam " Standa$ ); menit

11 Ampul 6 " ml

1" 7antong alat 1 10" ke$tas &olio

1) 7antong sampah 1 1 ke$tas &olio

1 Co$ong O ke$tas

sa$ing

" N 5 *m

15 Pipet tetes Panjang

12 Pipet tetes Pendek Autokla& 115o

C16 elas uku$ " 1; ml

1 elas uku$ " "5 ml

13 elas uku$ 1 5 ml

"; Spuit injeksi 1 ) ml Sudah ste$il !

"1 7asa ste$il 5 Standa$ Sudah ste$il !

"" A>ua p$o injeksi 1 5; ml Autokla& 115oC 15 menit

b# Pen*u*ian8 penge$ingan dan pembungkusan alat• Pen*u*ian /adah gelas0alat gelas *a$a Hui9inga

1# Sikat dengan la$utan tepol

"# ,ilas dengan ai$ k$an

)# Semp$ot dengan uap dan ti$iskan

# ,ilas dengan >uadem

5# ,ilas dengan ai$ suling yang ba$u dibuat ste$il dan bebas

pi$ogen'

2# 7e$ingkan dengan posisi te$balik dalam o(en

• Pen*u*ian /adah gelas0alat gelas *a$a Coope$ dan unnJs

6


7/15

1# Alat dan /adah di$endam dalam la$utan tepol panas8 sebaiknya

semalam

"# Disikat dengan sikat yang ke$as

)# Dibilas dengan ai$ k$an panas0dingin' bagian lua$ dan dalam

# Dibilas dengan a>uadest bebaspi$ogen yang ba$u dibuat tiga

)' kali

• Penge$ingan

1# 7e$ingkan dalam a(en dalam keadaan te$balik pada suhu

1;;;C tidak boleh te$lalu lama8 ki$a!ki$a 15 menit te$utama

gelas uku$8 bahan yang te$buat da$i ka$et dan plasti*

"# 4ntuk menghinda$i debu8 dapat ditutup dengan ke$tas yang

tembus uap ai$

)# Eadah ke*il ha$us bena$!bena$ bening

• Pen*u*ian ka$et

1# Bendam dalam la$utan HCl "% selama " ha$i

"# Bendam dalam la$utan tepol 1% dan ?a *a$bonat ;85%

selama1 ha$i

)# Didihkan dalam la$utan te$sebut selama 15 menit8 kemudian

bilas dengan a>uadem# 4langi dengan la$utan ba$u

5# Bendam dalam a>uadest dalam beake$ glass' yang ditutup

ke$tas pe$kamen dan *u*i dengan otokla& 11;;C selama ";

menit 1 atau " kali' sampai ai$ $endaman je$nih

Tahap!tahap pen*u*uian ka$et dengan otokla& pada suhu 11;oC

selama "; menit adalah sebagai be$ikut :

1# Eaktu pemanasan : pukul ;#;5 ! ;#1 3 menit '

"# Eaktu pengelua$an uda$a : pukul ;#1 ! ;#"1 6 menit '

)# Eaktu menaik : pukul ;#"1 ! ;#") " menit '

# Eaktu suhu dipe$tahankan : pukul ;#") ! ;#) "; menit '

5# Eaktu menu$un : pukul ;#) ! ;#5 " menit '

2# Eaktu pendinginan : pukul ;#5 ! ;3#;; 15 menit '

P$oses ste$ilisasi be$langsung da$i: pukul ;#;5 M ;3#;; 55 menit '

7


8/15

• Pembungkusan : masing!maing alat dibungkus dengan ke$tas

pe$kamen*# P$oses ste$ilisasi

1# Ste$ilisasi alat!alat dengan o(en pada suhu 1;;C selama ); menit

Tahap!tahap ste$ilisasi adalah sebagai be$ikut :

1# Eaktu pemanasan : pukul ;#3 ! ;3#15 "2 menit '

"# Eaktu kesetimbangan : pukul ;3#15 ! ;3#15 ; menit '

)# Eaktu pembinasaan : pukul ;3#15 ! ;3#5 ); menit '

# Eaktu tambahan jaminan : pukul ;3#5 ! ;3#5 ; menit '

5# Eaktu pendinginan : pukul ;3#5 ! ;3#53 1 menit '

P$oses ste$ilisasi be$langsung da$i: pukul ;#3 M ;3#53 6; menit '

"# Ste$ilisasi alat!alat dengan otokla& pada suhu 115oC selama );

menit


1# Eaktu pemanasan : pukul ;3#"; ! ;3#"2 2 menit '

"# Eaktu pengelua$an uda$a : pukul ;3#"2 ! ;3#; 1 menit '

)# Eaktu menaik : pukul ;3#; ! ;3#5 5 menit '

# Eaktu kesetimbangan : pukul ;3#5 ! ;3#5 ; menit '

5# Eaktu pembinasaan : pukul ;3#5 ! 1;#15 ); menit '2# Eaktu tambahan jaminan : pukul 1;#15 ! 1;#15 ; menit '

6# Eaktu menu$un : pukul 1;#15 ! 1;#"; 5 menit '

# Eaktu pendinginan : pukul 1;#"; ! 1;#); 1; menit '

P$oses ste$ilisasi be$langsung da$i: pukul ;3#"; M 1;#);6; menit '

)# Ste$ilisasi pela$ut p$o injeksi dengan otokla& pada suhu 1"1;C

selama 15 menit


1# Eaktu pemanasan : pukul ;3#;3 ! ;3#1; 1 menit '

"# Eaktu pengelua$an uda$a : pukul ;3#1; ! ;3#16 6 menit '

)# Eaktu menaik : pukul ;3#16 ! ;3#"2 3 menit '

# Eaktu kesetimbangan : pukul ;3#"2 ! ;3#2 "; menit '

5# Eaktu pembinasaan : pukul ;3#2 ! 1;#;1 15 menit '

2# Eaktu tambahan jaminan : pukul 1;#;1 ! 1;#1) 1" menit '

6# Eaktu menu$un : pukul 1;#1) ! 1;#1 5 menit '

# Eaktu pendinginan : pukul 1;#1 ! 1;#)) 15 menit '

P$oses ste$ilisasi be$langsung da$i: pukul ;3#;3 ! 1;#)) menit '

8


9/15

d# Ca$a ke$ja

1# ,e$sihkan meja dengan *a$a menyemp$ot dengan alkohol 6;%#

Qalu dilap dengan kasa ste$il 1 a$ah dan nyalakan api spi$itus

"# Ta$a ka*a a$loji N 5*m8 timbang Thiamin HCl ";;mg kela$utan ai$

1:1' D " p# 1;3)'

)# 4ku$ pela$ut a>ua p$o injetio sebanyak 5 ml dengan gelas uku$ 5ml

# " )8 aduk ad la$ut di beake$ glass 5;ml

5# Ta$a ka*a a$loji N 5*m8 ditimbang ?aCl 1);mg kela$utan 1 : )

dalam ai$ ' D " p# )25'

2# 4ku$ a>ua p$o inje*tio sebanyak 5ml dengan gelas uku$ 5ml

6# 5 28 aduk ad la$ut di beake$ glass 5;ml

# 6 aduk ad homogen8 ditambah a>ua p$o inje*tio ad 15ml3# Cek pH dengan indikato$ uni(e$sal # ambil sedikit dengan

pengaduk8 kemudian dioleskan pada indikat$ uni(e$sal pH yang

diingkan yaitu

1;# dipindahkan ke gelas uku$ "5ml8 ditambahkan a>ua p$o inje*tio

ad ";ml

11# 1; disa$ing dengan memb$an &ilte$ ;8Rm ke$tas a$ing *o$ong'8

tampung ke dalam e$lenmeye$ 5;ml

1"# 11 dipindahkan e dalam beake$ glass 1;;ml

1)# 1" dimasukkan ke dalam ampul sebanyak "815ml dengan spuit

injeksi )ml8 masukkan sediaan ke dalam ampul# 7etika dimasukkan

ujung tidak boleh kena dinding

1# Tutup ampul dengan membaka$ tengah lehe$ ampu$ dengan api

bunsen sampai ujung ampul te$sebut dapat dita$ik dengan pipet

sehingga mulut ampul te$tutup $apat

15# Qakukan pe$lakuan 1)!1 sampai ampul ke 6

12# Qakukan ujia kebo*o$an8 sekaligus ste$ilisasi sediaan

Qetakkan ampul dalam posisi te$balik pada beake$ glass yang telah

dilapisi kasa ste$il8 lalu tutup beake$ dengan ke$tas pe$kamen dan

ikat dengan tali# Ste$ilisasi dengan autokla& 115oC selama ); menit

16# Pilih 5 ampul te$baik da$i 6 sediaan yang ada

1# ,e$i label masukkan ke dalam kemasan sekunde$

e# Ste$ilisasi akhi$ sediaan

9


10/15


1# Eaktu pemanasan : pukul 11#5; M 11#5) ) menit '

"# Eaktu pengelua$an uda$a : pukul 11#5) ! 1"#;; 6 menit ')# Eaktu menaik : pukul 1"#;; ! 1"#;5 5 menit '

# Eaktu kesetimbangan : pukul 1"#;5 ! 1"#15 1; menit '

5# Eaktu pembinasaan : pukul 1"#15 ! 1"#5 ); menit '

2# Eaktu tambahan jaminan : pukul 1"#5 ! 1"#5; 5 menit '

6# Eaktu menu$un : pukul 1"#5; M 1"#5) ) menit '

# Eaktu pendinginan : pukul 1"#5) M 1)#; 15 menit '

P$oses ste$ilisasi be$langsung da$i: pukul 11#;5 M 1)#; 6 menit '

10


11/15

BAB I"

PEMBA#ASAN

Pada p$aktikum ini8 kami membuat sediaan ste$il be$upa injeksi (itamin

,1# Gitamin ,1 mempunyai kela$utan 1 : 1 dalam ai$ 1 : 16; dalam alkohol

1 : "; dalam glise$ol tidak la$ut dalam ete$# -leh ka$ena (itamin ,1 sangat

mudah la$ut dalam ai$8 kami menggunakan a>ua p$o injeksi sebagai pela$ut

injeksi (itamin ,1#

Gitamin ,1 tidak stabil te$hadap suhu8 melebu$ pada suhu ";

C dise$tai

pe$u$aian 8 te$hadap pH : pH "85!85 8 te$hadap oksigen : tidak stabil te$hadap

oksigen8 hig$oskopis bila te$papa$ uda$a8 bentuk anhid$atnya dengan *epat

menye$ap < % ai$# Da$i data stabilitas te$sebut8 maka kami membuat

sediaan ste$il injeksi (itamin ,1 dengan pH # -leh ka$ena pH yang dipilih

menyimpang da$i pH &isiologis tubuh8 pe$lu ditambahkan ?aCl dengan tujuan

aga$ sama dengan tekanan osmotik tubuh# Selain itu8 (itamin ,1 tidak stabil

te$hadap *ahaya8 sediaan disimpan dalam /adah ampul bening dan untuk melindungi da$i *ahaya dikemas lagi dalam /adah sekunde$#

Sebelum membuat sediaan8 pe$lu dilakukan ste$ilisasi alat!alat dan pela$ut

yang digunakan# Ste$ilisasi dapat dilakukan se*a$a ste$ilisasi pemanasan

ke$ing dan ste$ilisasi pemanasan basah# etode ste$ilisasi pemanasan ke$ing8

dapat digunakan o(en# Ste$ilisasi ini dilakukan pada suhu 1;oC selama );

menit# Alat!alat yang diste$ilisasi dengan o(en adalah ka*a a$loji8 beake$

gelas8 sendok logam0po$*elin8 ta$a dan /adah8 pengaduk ka*a8 pinset

8e$lenmeye$8 anak timbangan8kantong sampah dan ampul# Sedangkan alat!alat

yang diste$ilisasi dengan otokla& metode ste$ilisasi pemanasan basah ' adalah

gelas uku$8 pipet tetes8 *o$ong dan ke$tas sa$ing# Ste$ilisasi ini dilakukan pada

suhu 115oC selama ); menit# 4ntuk spuit injeksi8 tidak pe$lu diste$ilkan

ka$ena sudah ste$il# Pela$ut a>ua p$o injeksi8 juga diste$ilkan dengan otokla&

pada suhu 1"1oC selama 15 menit#

11


12/15

Setelah ste$ilisasi alat!alat dan bahan yang digunakan selesai8 dilanjutkan

dengan pembuatan sediaan# Pe$tama 8 membe$sihkan meja dengan alkohol

6;% dan dike$ingkan dengan kasa ste$il8 ini be$tujuan untuk mengu$angi

kontaminan pada meja yang digunakan yang mungkin dapat

mengkontaminasi sediaan# Setelah itu8 menyalakan api spi$itus untuk menjaga

lingkungan tempat kita beke$ja tetap aseptis# Qalu 8 mena$a ka*a a$loji dan

menimbang thiamin HCQ ";; mg dalam ka*a a$loji dalam beake$ gelas 5; ml

dan mela$utkannya dengan a>ua p$o injeksi yang telah diuku$ sebanyak 5 ml

pada gelas uku$ 1; ml# Setelah itu8 mena$a ka*a a$loji dan menimbang ?aCl

1; mg dalam ka*a a$loji dalam beake$ gelas 5; ml dan mela$utkannya

dengan a>ua p$o injeksi yang telah diuku$ sebanyak 5 ml pada gelas uku$ 1;

ml# emasukkan la$utan thiamin HCl ke dalam beake$ gelas yang be$isi

la$utan ?aCl8 kemudian aduk ad homogen8dan ditambahkan a>ua p$o injeksi

sebanyak 1; ml8 aduk ad homogen# Setelah itu8 melakukan *ek pH dengan

indikato$ uni(e$sal# ika pH sudah sesuai8 disa$ing dengan memb$an &ilte$ ;8

m ke$tas sa$ing *o$ong'8 kemudian di tampung dalam e$lenmeye$ 5; ml

dan memindahkannya dalam beake$ gelas 1;; ml# engambil la$utan

sebanyak "815 ml menggunakan spuit injeksi kemudian dimasukkan kedalam

ampul yang kosong dan be$sih dengan a$ah lu$us sampai dasa$ ampul aga$

tidak ada yang menempel di dinding ampul# ika ada la$utan yang menempel

pada dinding ampul pada saat pemanasan untuk menyegel sediaan8 akan

te$bentuk bintik!bintik hitam a$ang' yang disebabkan adanya $eaksi

penya$ingan# Setelah la$utan thiamin HCl dimasukkan kedalam ampul8 mulut

ampul ditutup dengan metode pull seal segel ta$ik'# Qalu8 melakukan

$eplikasi hingga ampul yang ke 6#

Setelah sediaan jadi8 dilakukan uji tes kebo*o$an sekaligus ste$ilisasi

sediaan# Ampul diletakkan dalam posisi te$balik pada beake$ gelas yang telah

dialasi kasa ste$il8 lalu mulut beake$ gelas dibe$i ke$tas pe$kamen kemudian

diikat dengan tali# Ste$ilisasi sediaan dilakukan dengan autokla& pada suhu

115;C selama ); menit# Pada sediaan kamida$i 6 ampul yang dibuat8 "

12


13/15

dianta$anya mengalami kebo*o$an# Ampul yang tidak mengalami kebo*o$an

dibe$i label dan dimasukkan ke dalam /adah sekunde$#

13


14/15

BAB "

KESIMPULAN

Gitamin ,1 sangat mudah la$ut dalam ai$ jadi kami menggunakan a>ua p$o

inje*tio sebagai pela$ut injeki (itamin ,1

pH (itamin ,1 adalah "85 !858 sedaiaan kami dibuat dengan pH

sehingga pe$lu ditambah ?aCl yang be$tujuan aga$ sama dengan tekanan

osmotik tubuh

(itamin,1 tidak satbil te$hadap *ahaya sehingga dikemas dalam ampul

*oklat# Dalam p$akikum ini sediaan kami memakai ampul putih dan dibe$i

kemasan sekunde$

dalam p$aktikum ini ste$ilisasi yang digunakan se*a$a pemanasan basah

dan pemanasan ke$ing

BAB "I

14


15/15

$AF%AR PUS%AKA

Dep7es BI# 1363# +a$makope Indonesia# .d ) th# p 5338331# aka$ta

Dep7es BI# 1335# +a$makope Indonesia# .d th# p 6286# aka$ta

una/an8 Sulistia an# +a$makologi dan Te$api# .d 5th# p 66)# aka$ta

S/eetman8 Sean C# ";;3# a$tindale: The Complete D$ug Be&e$en*e# .d "th#

p# )2581;3)812)812)3# Pene$bit: Pha$ma*euti*al P$ess#

S/eetman8 Sean C# ";;3# a$tindale: The Complete D$ug Be&e$en*e# .d )"th#

p#1)21# Pene$bit: Pha$ma*euti*al P$ess#

S/eetman8 Sean C# ";;3# a$tindale: The Complete D$ug Be&e$en*e# .d )th#

p#15# Pene$bit: Pha$ma*euti*al P$ess#

15

laporan steril thiamin jadi

Documents