kelompok 5

19
ELSA 135100501111004 INTAN 135100501111006 IRAWATI 135100501111008 SUSANTI 135100501111010 ALIF 135100501111012 SITI 135100501111014 TRI YUDA 135100501111016 MADE 135100501111018 NAFAL 135100501111020 HANA 135100501111022

Upload: hamzah-arrasy

Post on 24-Oct-2015

42 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Page 1: KELOMPOK 5

ELSA 135100501111004INTAN 135100501111006IRAWATI 135100501111008SUSANTI 135100501111010ALIF 135100501111012SITI 135100501111014TRI YUDA135100501111016MADE 135100501111018NAFAL 135100501111020HANA 135100501111022

Page 2: KELOMPOK 5

Paragraf Argumentasi

Paragraf PersuasiParagraf DeskripsiParagraf Eksposisi

Paragraf Narasi

Page 3: KELOMPOK 5

POLA PENGEMBANGAN POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF ARGUMENTASIPARAGRAF ARGUMENTASIPola pengembangan sebab–akibat. Bertolak dari suatu peristiwa

yang dianggap sebagai sebab lalu bergerak maju menuju pada suatu kesimpulan sebagai efek akibat. Ciri - cirinya ditandai kata sebab, karena, disebabkan, dikarenakan dll.

Pola pengembangan akibat-sebab. Bertolak dari suatu peristiwa

yang dianggap sebagai akibat yang diketahui. Kemudian bergerak menuju sebab-sebab yang mungkin telah menimbulkan akibat tadi.

Page 4: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF ARGUMENTASI SEBAB-ARGUMENTASI SEBAB-AKIBATAKIBATPencemaran lingkungan hampir terjadi di seluruh Indonesia, terutama di kota-kota besar. Pencemaran itu, antara lain, polusi udara dari kendaraan bermotor yang jumlahnya semakin banyak, pembuangan limbah industri dari pabrik-pabrik yang tidak sesuai dengan prosedur, dan ulah masyarakat sendiri yang sering membuang sampah sembarangan . Pencemaran tersebut dapat mengakibatkan kerugian yang cukup besar. Misalnya udara menjadi kotor dan tidak sehat, menyebarnya berbagai virus dan bakteri atau menjangkitnya wabah penyakit, serta bencana banjir karena saluran-saluran air tersumbat oleh sampah.

Page 5: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF ARGUMENTASI AKIBAT-ARGUMENTASI AKIBAT-SEBABSEBABJumlah anak jalanan di kota-kota besar semakin hari semakin bertambah. Mereka memenuhi jalan-jalan utama di pusat kota dengan segala tingkah dan aksinya. Berbagai macam cara mereka lakukan agar dapat bertahan hidup di jalanan, dari cara yang sopan hingga yang paling brutal. Mereka berkeliaran di jalan dan mencari hidup dengan cara meminta-minta. Fenomena seperti ini mulai tampak menggejala ketika krisis ekonomi melanda negara kita. Krisis yang berkepanjangan menjadi penyebab kesulitan hidup di segala sektor/bidang.

Page 6: KELOMPOK 5

  POLA PENGEMBANGAN POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF PERSUASIPARAGRAF PERSUASIRasionalisme: proses penggunaan akal

untuk memberikan suatu dasar pembenaran suatu masalah.contohnya: iklan sabun lifebuoy yang zatnya dapat membunuh kuman.

Identifikasi:  penulis mengidentifikasi  diri sebagai pihak yang dekat,berpihak, dan memperjuangkan kepentingan pembaca.contohnya:kampanye yang pembicaranya mengidentifikasi diri sebagai pihak yang tertindas seperti pendengarnya.

Sugesti: memengaruhi pembaca untuk menerima suatu keyakinan tanpa memberi suatu dasar kepercayaan yang logis.

Page 7: KELOMPOK 5

• Konformitas: sikap mental untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang dialami pembaca. Metode ini mirip dengan identifikasi.  Perbedaannya, dalam identifikasi, penulis hanya menyampaikan beberapa hal yang diketahui dirinya dengan pembaca, sedangkan dalam konformitas penulis memperlihatkan bahwa dirinya mampu berbuat dan bertindak seperti pembaca.

• Kompensasi: penulis mendorong pembaca untuk melakukan tindakan lain sebagai pengganti atas kelemahannya atau keinginan yang gagal dicapai.

• Proyeksi: tekhnik menjadikan sesuatu yang awalnya adalah subjek menjadi objek.

• Penggantian: penulis berusaha meyakinkan pembaca untuk mengalihkan suatu objek atau tujuan tertentu ke tujuan lain.

Page 8: KELOMPOK 5

POLA PENGEMBANGAN POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF DESKRIPSIPARAGRAF DESKRIPSIDeskripsi objektif adalah paragraf

deskripsi yang dalam penggambaran objeknya tidak disertai dengan opini penulis.

Deskripsi subjektif adalah paragraf deskripsi yang dalam penggambaran objeknya disertai dengan opini penulis.

Deskripsi spasial adalah paragraf yang menggambarkan objek secara detail khususnya ruangan, benda,atau tempat.

Deskripsi waktu adalah paragraf yang dikembangkan berdasarkan waktu peristiwa cerita tersebut.

Page 9: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI OBJEKTIFDESKRIPSI OBJEKTIF

Pantai Nusa Penida memiliki tata keindahan alam yang menarik, khususnya bagi wisatawan yang mendambakan suasana nyaman, tenang, jauh dari kebisingan kota. Pohon-pohonnya rindang. Bentangan lautnya luas. Bagi penyelam , Pantai Nusa Penida juga menawarkan keindahan ikan laut yang sedang berenang.

Page 10: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI SUBJEKTIFDESKRIPSI SUBJEKTIF

Lapisan ozon menipis. Hutan-hutan tropis mulai meranggas. Gurun makin luas. Akibatnya suhu bumi meningkat, cuaca tidak menentu, dan bencana alam makin sering datang. Kesimpulannya, bumi makin kritis. Siapa sesungguhnya yang berperan dalam menjadikan planet bumi ini menjadi demikian ? Jawabnya tentu manusia sendiri!

Page 11: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI SPASIALDESKRIPSI SPASIALSungai ciliwung terletak di Jakarta. Sungai ini mengalir di seluruh Jakarta. Sayangnya, Sungai Ciliwung dipenuhi tumpukan sampah. Tumpukan sampah di sungai dihinggapi lalat. Lalat-lalat itu selalu berterbangan ke perumahan warga dan membawa berbagai macam penyakit. Selain itu tumpukan sampah juga menebarkan bau yang sangat menyengat. Sungguh pemandangan yang sangat menyedihkan

Page 12: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF DESKRIPSI WAKTUDESKRIPSI WAKTU

Page 13: KELOMPOK 5

POLAPOLA PENGEMBANGAN  PENGEMBANGAN  PARAGRAF EKSPOSIPARAGRAF EKSPOSISISI

Pola umum-khusus (deduksi) adalah paragraf yang dimulai dari hal

–hal yang bersifat umum kemudian menjelaskan dengan kalimat –kalimat pendukung yang khusus.

Pola khusus-umum (induksi) adalah paragraf yang dimulai dari

hal-hal yang bersifat khusus kemudian menjelaskan dengan kalimat-kalimat yang bersifat umum.

Page 14: KELOMPOK 5

Pola perbandingan

adalah paragraf yang membandingkan dengan hal yang lain, berdasarkan unsur kesamaan dan perbedaan, kerugian dengan keuntungan, kelebihan dengan kekurangan. Kata hubung (jika dibandingkan dengan, seperti halnya,demikian juga, sama dengan)

Pola pertentangan/kontras

adalah paragraf yang mempertentangkan dengan gagasan lain. Kata hubung (biarpun, walaupun,berbeda,berbeda dengan, akan tetapi, sebaliknya, melainkan, namun, meskipun begitu). Kesamaan segi /fungsi dari kedua hal tadi sebagai ilustrasi

Page 15: KELOMPOK 5

Pola analogi

adalah paragraf yang menunjukkan kesamaan-kesamaan antara dua hal yang berlainan kelasnya tetapi tetap memperhatikan kesamaan segi /fungsi dari kedua hal tadi sebagai ilustrasi.

Pola pengembangan proses

adalah pola pengembangan paragraf yang ide pokok paragrafnya disusun berdasarkan urutan proses terjadinya sesuatu.

Pola pengembangan klasifikasi

adalah pola pengembangan paragraf dengan cara mengelompokkan barang-barang yang dianggap mempunyai kesamaan-kesamaan tertentu.

Page 16: KELOMPOK 5

Pola pengembangan contoh/ilustrasi

adalah paragraf yang berfungsi untuk memperjelas suatu uraian, khususnya uraian yang bersifat abstrak. Kata penghubung (contohnya, umpamanya,misalnya).

Pola pengembangan definisi

adalah paragraf yang berupa pengertian atau istilah yang terkandung dalam kalimat topik memerlukan penjelasan panjang lebar agar tepat maknanya dilengkapi oleh pembaca.

Page 17: KELOMPOK 5

CONTOH PARAGRAF CONTOH PARAGRAF EKSPOSISI EKSPOSISI ANALOGISeorang bayi dilahirkan dalam keadaan suci

seperti kertas putih. Bayi akan dibentuk pribadinya sesuai dengan didikan yang diterimanya seperti kertas dapat diisi dengan berbagai hal sesuai dengan keinginan pemiliknya. Bila bayi dididik dengan baik seperti kertas yang terisi dengan hal-hal yang bermanfaat bagi siapa pun yang membacanya.Jadi, membentuk kepribadian baik seorang anak ibarat menulisi kertas putih dengan hal-hal yang bermanfaat

Page 18: KELOMPOK 5

PERBANDINGANLagu-lagu tersebut kurang memperhatikan

nilai yang ingin ditanamkan paa diri anak dan lebih memperhatikan kebutuhan pasar. Jadi, temanya bersifat temporer karena mengikuti perubahan selera pasar. Unsur kesamaan yang masih ditemukan dalam kedua kelompok lagu ini ialah para pencipta lagu masih berusaha menciptakan irama yang gembira dan ritme yang sederhana, seperti dalam kehidupan anak-anak itu sendiri.

Page 19: KELOMPOK 5

POLA PENGEMBANGAN POLA PENGEMBANGAN PARAGRAF NARASIPARAGRAF NARASI

Narasi fiksi adalah narasi yang mengisahkan peristiwa-peristiwa imajinatif.Narasi fiksi disebut juga narasi sugestif.Contohnya: novel dan cerpen.

Narasi nonfiksi adalah narasi yang mengisahkan suatu yang ada dan benar-benar terjadi. disebut juga narasi ekspositori.Contohnya biografi dan laporan perjalanan.