bab iii
TRANSCRIPT
20
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
1. Pemeriksaan Colon In Loop adalah pemeriksaan secara radiologis sistim pencernaan
dengan memasukkan bahan kontras kedalam usus besar (Colon).
2. Keuntungan digunakan pemasukan media kontras dengan metode pemasukan doble
kontras dua tahap pada pemeriksaan Colon In Loop adalah akan dapat memperlihatkan
struktur mukosa yang lebih jelas sehingga dapat di ketahui kelainan pada mukosa.
3. Pemeriksaan Colon In Loop berguna untuk menentukan suatu keadaan akut abdomen
dan penyakit lain di dalam abdomen, yaitu :
a. Colitis
b. Carsinoma atau keganasan.
c. Divertikeld. Mega colon e. Obstruksi atau Illeus f. Stenosisg. Volvulush. Atresiai. Intussusepsi
21
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Tjarta., 1985, Kumpulan Kuliah Patologi Umum, Edisi ke-6, Editor: dr. Himawan,
Bagian Patologi Anatomi FKUI, Penerbit Balai Penerbit FKUI, Jakarta.
Bontrager, 2001., Tex Book of Radiographic Positioning and Related Anatomy, Edisi ke-5,
Mosby Inc, St. Louis, Amerika.
Corwin, E.J., 2001, Buku Saku Patofisiologi, Alih Bahasa dr. Brahm U. P., EGC Penerbit Buku
Kedokteran, Jakarta.
Ganong, W.F., 1995, Buku Ajar Fisiologi Kedokteran, Alih Bahasa Dr. M. Jauhari W.,
Edisi 17, EGC Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.
Mark, H., Swarzt., 1995, Buku Ajar Diagnostik Fisik, Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.
Pearce, E.C., 1999, Anatomi dan Fisiologi Untuk Paramedis, Penerbit PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta
Rasad, S., 1992, Radiologi Diagnostik, Balai Penerbit FKUI, Jakarta.
Snell, R.S, 1998, Anatomi Klinik Untuk Mahasiswa Kedokteran, Bagian ke-2, Edisi ke-3,
Alih Bahasa : Pharma (dkk), Editor : Oswari, EGC Penerbit Buku Kedokteran, Jakarta.