bab 2 landasan teori teori umum pengertian sistem...

50
11 BAB 2 LANDASAN TEORI 2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian Sistem Menurut pendapat Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D (2010:6) Sistem adalah kumpulan komponen-komponen yang saling berkaitan yang berfungsi bersama untuk mencapai beberapa hasil. Menurut Marakas, G. M., O’Brien, J. A. (2013:25) Sistem adalah sekelompok komponen yang saling bekerja sama menuju tujuan bersama dengan menerima input dan menghasilkan output dalam proses transformasi yang terorganisir. Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa sistem adalah sekumpulan komponen yang saling berkaitan dan memiliki tujuan yang sama dengan mengubah input hingga menghasilkan output suatu proses. 2.1.2 Pengertian Informasi Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D (2010, p.7), informasi adalah data yang dikumpulkan, disimpan, dan diproses untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain. Menurut Marakas, G. M., O’Brien, J. A. (2013:32) Informasi adalah data yang telah dikonversi ke dalam konteks yang berarti dan berguna bagi end user tertentu. Dengan demikian, data yang biasanya mengalami proses nilai tambah dimana (1) bentuk mereka dikumpulkan, dimanipulasi, dan diorganisir. (2) Konten mereka dianalisis dan dievaluasi. (3) Mereka ditempatkan dalam konteks yang tepat bagi pengguna. Jadi dapat diibaratkan data merupakan bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat suatu ledakan dan informasi merupakan ledakan tersebut. Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa informasi adalah data yang sudah diolah dan dapat digunakan oleh para pengguna sesuai dengan kebutuhan yang bermanfaat untuk

Upload: lamtram

Post on 23-May-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

11

BAB 2

LANDASAN TEORI

2.1 Teori Umum 2.1.1 Pengertian Sistem

Menurut pendapat Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D

(2010:6) Sistem adalah kumpulan komponen-komponen yang saling

berkaitan yang berfungsi bersama untuk mencapai beberapa hasil.

Menurut Marakas, G. M., O’Brien, J. A. (2013:25) Sistem

adalah sekelompok komponen yang saling bekerja sama menuju

tujuan bersama dengan menerima input dan menghasilkan output

dalam proses transformasi yang terorganisir.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa sistem

adalah sekumpulan komponen yang saling berkaitan dan memiliki

tujuan yang sama dengan mengubah input hingga menghasilkan

output suatu proses.

2.1.2 Pengertian Informasi

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D (2010,

p.7), informasi adalah data yang dikumpulkan, disimpan, dan diproses

untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi orang lain.

Menurut Marakas, G. M., O’Brien, J. A. (2013:32) Informasi

adalah data yang telah dikonversi ke dalam konteks yang berarti dan

berguna bagi end user tertentu. Dengan demikian, data yang biasanya

mengalami proses nilai tambah dimana (1) bentuk mereka

dikumpulkan, dimanipulasi, dan diorganisir. (2) Konten mereka

dianalisis dan dievaluasi. (3) Mereka ditempatkan dalam konteks yang

tepat bagi pengguna. Jadi dapat diibaratkan data merupakan bahan

baku yang dibutuhkan untuk membuat suatu ledakan dan informasi

merupakan ledakan tersebut.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa

informasi adalah data yang sudah diolah dan dapat digunakan oleh

para pengguna sesuai dengan kebutuhan yang bermanfaat untuk

Page 2: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

12

proses pengambilan keputusan.

2.1.3 Pengertian Sistem Informasi

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D.

(2010:6) sistem informasi adalah kumpulan komponen-komponen

yang saling berkaitan yang mengumpulkan, memproses, menyimpan,

dan menyediakan sebagai keluaran informasi yang dibutuhkan untuk

menyelesaikan tugas-tugas bisnis.

Menurut Marakas, G. M., O’Brien, J. A. (2013:6) Sistem

Informasi dapat berupa kombinasi yang terorganisir antara orang,

perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunikasi, dan sumber

daya yang terkumpul, berubah, dan menyebarkan informasi dalam

sebuah organisasi. Manusia bergantung pada sistem informasi untuk

melakukan komunikasi dengan peralatan fisik (hardware), instruksi

pemrosesan informasi atau prosedur (software), jaringan komunikasi

(network), dan data (data resources).

Menurut R.Kelly Rainer dan Casey G.Cegielski (2011:54)

Keuntungan dari sistem informasi untuk perusahaan yaitu:

− IT will reduce the numbers of middle managers

IT membuat manajer lebih produktif dan meningkatkan

jumlah karyawan yang dapat melaporkannya kepada

manajer.

− IT will change the manager’s job

Salah satu tugas manajer yang paling penting yaitu

membuat keputusan. Banyak manajer telah melaporkan

bahwa IT akhirnya dapat memberikan mereka waktu untuk

bisa merasakan kerja di lapangan. Sekarang, manajer dapat

mengumpulkan informasi untuk membuat keputusan lebih

cepat dengan menggunakan mesin pencari dan intranet.

Dampak kemungkinan lain pada pekerjaan manajer yaitu

perubahan dalam persyaratan manajerial. Penggunaan itu

mungkin menyebabkan organisasi untuk

Page 3: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

13

mempertimbangkan kembali kualitas yang mereka

inginkan dalam manajer yang baik.

− Will My job be Eliminated

Salah satu perhatian utama dari setiap karyawan baik yang

full-time maupun yang part-time adalah keamanan

pekerjaan. Karena kesulitan ekonomi, peningkatan

persaingan global, permintaan kustomisasi, meningkatkan

tuntutan konsumen, banyak perusahaan telah

meningkatkan investasi mereka dalam bidang IT.

Faktanya komputer memiliki kecerdasan dan kemampuan

yang menguntungkan secara kompetitif sehingga dapat

menggantikan SDM dengan mesin yang berkembang

dengan pesat.

− IT impact employees at work

Internet dapat mendorong seseorang untuk melakukan

aktivitas di dalam ruangan, seperti berbelanja atau bekerja

sehingga dapat menyebabkan efek psikologis yang negatif,

sehingga internet dapat memberikan pengisolasian bahkan

lebih daripada komputer dan televisi.

− IT provides Quality-of-life improvement

IT dapat memberikan kepada karyawan yang dapat

meningkatkan kualitas waktu senggang secara signifikan.

IT juga menempatkan karyawan secara konstan sehingga

mereka tidak benar-benar jauh dari pekerjaan mereka,

bahkan ketika mereka berlibur.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan sistem informasi

merupakan sekumpulan komponen yang saling terkait yang berguna

untuk mengumpulkan dan menyebarkan informasi dalam sebuah

organisasi. Berdasarkan uraian diatas pula dapat disimpulkan bahwa

sistem informasi memiliki banyak keuntungan terutama untuk

menjalankan proses bisnis dengan baik.

Page 4: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

14

2.1.4 Pengertian Data Menurut Thomas Connolly dan Carolina Begg (2010:70), data

adalah komponen yang paling penting dalam DBMS, berasal dari

sudut pandang end-user. Data bertindak sebagai jembatan yang

menghubungkan antara mesin dengan pengguna.Selain sebagai

komponen yang penting dalam sistem informasi.

Menurut R.Kelly Rainer dan Casey G.Cegielski (2011:10),

data merupakan elemen yang menggambarkan sesuatu, kejadian,

aktivitas, dan transaksi yang direkam, diklasifikasikan dan disimpan

tetapi tidak diatur untuk menyampaikan arti khusus.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan data adalah

sekumpulan kejadian atau aktivitas yang dikumpulkan kemudian

diolah untuk menjadi sebuah informasi yang berguna. Data

merupakan salah satu komponen penting dalam lingkungan Sistem

Informasi.

2.1.5 Pengertian Database

Menurut Thomas Connolly dan Carolina Begg (2010:65),

Database adalah kumpulan data yang dibagi dan terhubung secara

logikal dan deskripsi dari data yang dirancang untuk memenuhi

kebutuhan informasi yang diperlukan oleh perusahaan. Penggunaan

database memiliki beberapa keuntungan, antara lain:

− Mengurangi ataupun menghilangkan duplikasi data

− Meningkatkan integritas data

− Memelihara sifat indepedensi data

− Meningkatkan keamanan data

− Memelihara konsistensi data

− Data lebih mudah dimanipulasi

− Data mudah digunakan dan diakses

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa database

merupakan kumpulan dari data yang disimpan dan saling

berhubungan dan data dapat diolah dan dimanipulasi, serta bisa

ditampilkan dan diambil datanya untuk kebutuhan informasi.

Page 5: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

15

2.1.6 Pengertian Analisis

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D.

(2010:4), analisis sistem adalah proses untuk memahami dan

menspesifikasikan ke dalam detil sebuah sistem informasi apa yang

harus dicapai. Pendekatan analisa sistem untuk memecahkan masalah:

− Mencari dan memahami masalah

− Berusaha untuk menyelesaikan masalah dengan biaya yang

tepat

− Mendefinisikan persyaratan untuk menyelesaikan masalah

− Mengembangkan solusi yang menjadi alternatif

− Memilih solusi yang terbaik dan membuat rekomendasi

− Mendefinisikan rincian dari solusi yang terpilih

− Mengimplementasikan solusi

− Melakukan evaluasi dan monitoring untuk meyakinkan

hasil sesuai dengan yang ingin dicapai.

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:160), analisis

sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan sistem ke

dalam komponen-komponen yang bertujuan untuk mempelajari

dengan baik bagaimana bagian komponen tersebut bekerja dan

berinteraksi untuk mencapai tujuan mereka.

Sedangkan dalam dunia e-business, menurut Chaffey

(2011:582), analisis untuk e-business berkaitan dengan memahami

bisnis dan kebutuhan pengguna untuk sistem baru. Kegiatan analisis

pun dapat dipecah menjadi dua bagian yaitu memahami proses saat

ini, kemudian meninjau kemungkinan alternatif untuk menerapkan

solusi terbaru.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa Analisis

Sistem adalah sebuah proses atau teknik pemecahan masalah yang

dilakukan dengan cara mempelajari masalahnya, tentukan

penyebabnya hingga mendapatkan solusi yang baik.

Page 6: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

16

2.1.7 Pengertian Perancangan

Menurut pendapat Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D

(2010:4) perancangan sistem adalah proses penentuan secara rinci

bagaimana banyak komponen dari sistem informasi harus

diimplementasikan secara fisik.

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:160), perancangan

sistem adalah teknik pemecahan masalah yang saling melengkapi

dengan analisis sistem yang menyusun kembali potongan komponen

sistem ke suatu sistem yang lebih baik. Dalam proses ini mungkin

melibatkan menambahkan, menghapus dan mengubah potongan

relatif terhadap sistem asli.

Menurut Chaffey (2011:594), untuk mewujudkan sistem yang

baik, perancangan merupakan hal yang sangat penting karena proses

perancangan menentukan bagaimana struktur sistem pada akhirnya.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa

Perancangan adalah proses mendesain sistem baru yang dilihat dari

banyaknya masalah-masalah yang terjadi pada komponen-komponen

dari sistem informasi.

2.1.8 Pengertian dan Tahapan Prototipe

Menurut pendapat Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D

(2010:42), Prototipe adalah sebuah model kerja awal yang

menunjukkan beberapa aspek dari sistem yang lebih besar. Untuk

setiap prototipe, proses pembangunan mengikuti tahap berurutan

melalui analisis, desain, konstruksi, pengujian, integrasi dengan

komponen prototipe sebelumnya, dan perencanaan untuk prototipe

berikutnya. Ketika merencanakan untuk prototipe berikutnya selesai,

siklus kegiatan dimulai lagi.

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:98), Prototipe

merupakan skala kecil dari model kerja kebutuhan pengguna atau

desain yang diusulkan untuk sistem yang akan dibuat. Sedangkan

tekniknya disebut prototyping. Setiap prototipe yang dibuat dapat

direvisi untuk dihilangkan fungsi atau fitur tertentu untuk menjadi

sebuah implementasu yang baik.

Page 7: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

17

Jadi dapat disimpulkan, bahwa Prototipe adalah suatu versi

sistem yang dibuat oleh developer untuk memberikan contoh

gambaran dari sistem yang akan dibuat.

2.1.9 Pengertian Internet

Menurut Sebesta R.W (2011:27), Internet adalah sekumpulan

komputer dan perangkat lainnya yang saling terhubung sehingga

memungkinkan mereka untuk berkomunikasi satu sama lain.

Menurut Hidayat (2010:1) Internet seolah menjelma menjadi

bagian hidup masyarakat modern saat ini. Internet merupakan sumber

informasi, berita, ilmu pengetahuan serta memungkinkan ketidak

adanya batasan antar ruang dan waktu dalam berkomunikasi dengan

berbagai orang di berbagai belahan dunia.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa Internet

merupakan sebuah jaringan komputer global yang dapat

mengabungkan jaringan pengguna di seluruh dunia untuk memberikan

informasi yang diinginkan.

2.1.10 Website

Menurut Sebesta R.W (2011:27), Website adalah kumpulan

dari perangkat lunak dan protokol yang sudah melakukan instalasi

pada komputer melalui internet.

Menurut Hidayat (2010:2), Website dapat diartikan sebagai

kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan

informasi teks, gambar diam atau gerak, animasi, suara, dan atau

gabungan dari semuanya, baik yang bersifat statis maupun dinamis

yang membentuk satu rangkaian bangunan yang saling terkait, yang

masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa website

adalah sebuah tempat dalam Internet yang menyajikan informasi

dengan berbagai macam konten dan format seperti text, images, dan

lain-lain.

Page 8: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

18

2.1.10.1 Jenis-Jenis Website

Menurut Hidayat (2010:3), Seiring dengan

berkembang pesatnya teknologi informasi sekarang ini,

website pun juga mengalami perkembangan yang sangat

berarti. Dalam pengelompokan jenis, web dapat dibagi

menjadi beberapa jenis, yaitu bedasarkan fungsi, sifat atau

style dan bahasa pemrograman yang digunakan. Berikut jenis-

jenis web:

A. Jenis-jenis web bedasarkan sifat atau style:

a. Website Dinamis, merupakan sebuah website

yang menyediakan konten atau isi yang selalu

berubah-ubah setiap saat. Bahasa pemrograman

yang digunakan antara lain PHP, ASP, .NET

dan memanfaatkan database MySQL atau MS

SQL.

b. Website Statis, merupakan website yang

kontennya sangat jarang berubah. Bahasa

pemrograman yang digunakan adalah HTML

dan belum memanfaatkan database.

B. Berdasarkan pada fungsinya, website terbagi atas:

a. Personal website, website yang berisi informasi

pribadi seseorang.

b. Commercial website, website yang dimiliki

oleh sebuah perusahaan yang bersifat bisnis.

c. Government website, website yang dimiliki

oleh instansi pemerimtah, pendidikan, yang

bertujuan memberikan pelayanan kepada

pengguna.

d. Non-profit Organization website, dimiliki oleh

organisasi yang bersifat non-profit atau tidak

bersifat bisnis.

C. Ditinjau dari segi bahasa pemrograman yang

digunakan, website terbagi atas:

Page 9: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

19

a. Server Side, merupakan website yang

menggunakan bahasa pemrograman yang

tergantung kepada tersedianya server. Seperti

PHP, ASP, .NET dan lain sebagainya. Jika

tidak ada server, website yang dibangun

menggunakan bahasa pemrograman di atas

tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya.

b. Client Side, adalah website yang tidak

membutuhkan server dalam menjalankannya,

cukup diakses melalui browser saja. Misalnya,

HTML.

2.1.10.2 Kriteria Website yang Baik

Merujuk kepada “Nine Essential Principles for Good

Web Design” yang dikembangkan oleh Collins Ta’eed (2007),

terdapat Sembilan prinsip yang akan menentukan website

tersebut baik atau tidak dari segi desain web. Sembilan prinsip

tersebut meliputi:

1. Precedence

Precedence berarti tampilan desain website tersebut

harus menarik dan mempunyai informasi yang baik.

Ada 5 aspek yang diperhatikan dalam precedence:

- Posisi, akan mempengaruhi apa yang akan dilihat

oleh user

- Warna, kombinasi warna harus sesuai agar

menarik dan menujukkan jati diri website tersebut

- Kontras, buatlah hal-hal yang menonjol dengan

kontras yang lebih baik

- Ukuran, ukuran website yang sesuai dan ukuran

konten isi informasi yang sesuai

- Elemen desain

2. Spacing

Ruang jeda atau spasi di perlukan sebagai lahan

istirahat antara satu konten dengan yang lainnya,

Page 10: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

20

sehingga mata tidak mengalami kelelahan saat

mengakses informasi yang tersedia. Tetapi ruang

kosong yang terdapat dalam suatu website tidak

disarankan. Ada 3 aspek yang harus diperhatikan

mengenai spacing:

- Line Spacing

- Padding

- White Space

3. Navigation

Elemen – elemen visual yang ada mampu

mengarahkan gerak mata sesuai dengan arah

informasi dan komunikasi yang diharapkan. Ada 2

aspek yang harus diperhatikan:

- Navigation, kemana pengguna bisa pergi?

Buatlah navigation button yang mengarahkan

arah kemana pengguna harus pergi. Contoh

alternatifnya adalah penggunaan rollover.

- Orientation, Dimana pengguna sekarang? Hal ini

sangat penting agar pengguna tahu sedang

dimana Ia sekarang. Contoh alternatifnya adalah

penggunaan Breadcrumb (navigation).

4. Design to Build

Yaitu menjamin bahwa semua elemen utama desain

terdapat dalam website. Ada beberapa hal yang harus

diperhatikan seperti apakah desain tersebut dapat

benar-benar dilakukan? Apa yang terjadi jika ukuran

layar dirubah? Dan beberapa hal lainnya.

5. Typography

Hal yang paling penting dalam sebuah konten website

adalah font. Jenis huruf, ukuran huruf, paragraf, dan

warna huruf sangat berpengaruh karena menentukan

tingkat kenyamanan pengunjung untuk mendapatkan

informasi yang ada.

Page 11: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

21

6. Usability

Desain website bukan hanya semata – mata hanya

bagus, namun sebaiknya juga harus memiliki

kegunaan bagi pengguna, itu adalah yang paling

penting agar informasi yang terkandung dapat

memuaskan pengguna.

7. Alignment

Tulisan dalam website seharusnya rapi dan berada

dalam garis yang lurus serta tertata rapi.

8. Clarity

Menciptakan desain yang tajam untuk website,

misalnya dari segi pixel agar tampilan website terlihat

jelas dan sempurna.

9. Consistency

Tampilan halaman website antara satu dengan yang

lainya harus konsisten atau sama dari segi bentuk,

warna, ukuran, elemen informasi atau peletakan

konten agar tidak membingungkan pembaca dan

terlihat professional.

2.1.10.3 Bahasa Pemrograman Website

2.1.10.3.1 HTML

Menurut Chaffey (2011:128), Hypertext

Markup Language atau HTML adalah standar

internasional yang ditetapkan oleh World Wide Web

Consortium untuk memastikan bahwa setiap halaman

web yang ditulis sesuai dengan definisi dalam standar

yang akan muncul sama di web browser.

Menurut Sebesta R.W (2011:56), maksud asli

dari HTML berbeda dengan bahasa teks-format lainnya

yang menentukan semua rincian penyajian teks, seperti

gaya font, ukuran dan warna. HTML dirancang untuk

menentukan struktur dokumen pada tingkat yang lebih

Page 12: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

22

tinggi dan lebih abstrak, karena dokumen HTML yang

ditentukan, harus dapat ditampilkan pada berbagai

sistem komputer menggunakan browser yang berbeda.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan

bahwa HTML adalah bahasa yang digunakan untuk

menampilkan informasi pada halaman web. HTML

menampilkan informasi dalam bentuk hypertext serta

mendukung perintah-perintah yang dapat digunakan

untuk mengatur tampilan informasi tersebut.

2.1.10.3.2 CSS

Menurut Sebesta R.W (2011:112), style sheet

adalah mekanisme sintaksis untuk menentukan gaya

informasi suatu web. Style sheet pertama

dispesifikasikan untuk digunakan dokumen XHTML,

dan disebut sebagai Cascading Style Sheet (CSS1)

yang dikembangkan pada tahun 1996 oleh W3C. Pada

pertengahan tahun 1998, standar kedua dirilis yaitu

CSS2. CSS2 menambahkan banyak properti dan nilai

properti untuk CSS1 serta memperluas kontrol

presentasi ke media lain selain web browser, seperti

printer. Dan yang terakhir adalah CSS3 yang telah

dikembangkan sejak akhir 1990-an.

Menurut Welling, L., Thomson, L. (2009:858)

Cascading Style Sheet digunakan untuk lebih

menyempurnakan tampilan statis menjadi dinamis.

Dengan menggunakan CSS memungkinkan developer

untuk mengubah definisi tag, class atau ID, dalam satu

dokumen (style sheet) dan memiliki perubahan yang

berlaku di semua halaman yang memiliki link ke sheet

tersebut

CSS dapat mengendalikan gambar, warna

bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border,

Page 13: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

23

warna border, warna hyperlink, warna mouse over,

spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri,

kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah

bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur

tampilan dokumen. Dengan adanya CSS

memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang

sama dengan format yang berbeda. CSS

memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang

sama dengan format yang berbeda.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan

CSS merupakan salah satu bahasa pemrograman web

yang digunakan untuk mengendalikan tampilan web

sehingga web menjadi lebih baik dan lebih menarik.

2.1.10.3.3 PHP

Menurut Sebesta R.W (2011:45) PHP adalah

bahasa server-side scripting yang dirancang khusus

untuk aplikasi web. Kode PHP tertanam dalam

dokumen XHTML, seperti halnya dengan Javascript.

Namun, kode ini ditafsirkan pada server sebelum

dokumen XHTML di request ke klien. Sebuah

dokumen yang diminta, yang mencakup kode PHP

akan diolah untuk menafsirkan kode PHP dan

dimasukkan outputnya ke dalam dokumen XHTML.

Browser tidak pernah melihat kode PHP yang tertanam

dan tidak menyadari bahwa dokumen yang diminta

awalnya termasuk kode tersebut. PHP memungkinkan

akses sederhana untuk data formulir XHTML,

sehingga dapat mengolah dengan mudah. PHP juga

menyediakan dukungan banyak sistem manajemen

database yang berbeda. Fleksibilitas membuat PHP

menjadi bahasa yang sangat baik untuk pembuatan

program yang membutuhkan akses Web ke database.

Page 14: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

24

Menurut Welling dan Thomson (2009:2), PHP

adalah bahasa server-side scripting yang dirancang

untuk web. Dalam suatu halaman HTML, kode PHP

dapat disisipkan yang kemudian akan di eksekusi

setiap kali halaman itu dikunjungi. PHP

diinterpretasikan pada server web dan mengeluarkan

HTML atau output lainnya yang akan dilihat oleh

pengunjung halaman itu. PHP berjalan pada sisi server

sehingga PHP disebut juga sebagai bahasa Server Side

Scripting. Artinya bahwa dalam setiap/untuk

menjalankan PHP, wajib adanya web server. PHP ini

bersifat open source sehingga dapat dipakai secara

cuma-cuma dan mampu lintas platform, yaitu dapat

berjalan pada sistem operasi Windows maupun Linux.

PHP juga dibangun sebagai modul pada web server

apache dan sebagai binary yang dapat berjalan sebagai

CGI. Kelebihan PHP diantaranya:

a. Performance

PHP sangat cepat serta memiliki performa

yang tinggi dan kinerja yang baik dalam

melayani transaksi yang besar

b. Scalability

PHP memiliki "shared-nothing"

architecture. Ini berarti bahwa developer

secara efektif dan murah dapat menerapkan

skala horisontal dengan sejumlah besar

server komoditas

c. Database Integration

PHP memiliki driver untuk berintegrasi

dengan banyak DBMS seperti PostgreSQL,

mSQL, Oracle dbm, FilePro, Hyperwave,

InterBase, SyBase databases, dll.

Page 15: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

25

d. Built-in Libraries

Karena PHP dirancang untuk

pengembangan web, PHP memiliki fungsi

library yang berlimpah untuk melakukan

banyak tugas.

e. Cost

PHP merupakan basa pemrograman tak

berbayar. Pengguna bisa mendownload

kapan saja tanpa harus mengeluarkan biaya.

f. Ease of Learning PHP

PHP memiliki karakteristik yang sama

dengan bahasa pemrograman dasar

sehingga mudah dipelajari.

g. Object-Oriented Support

Pada PHP 5 sudah mendukung penuh fitur

yang ada pada object oriented seperti

inheritance, method, constructor, dan

destructor.

h. Portability

PHP dapat dijalankan pada sistem operasi

yang berbeda sepert UNIX, LINUX, dan

Windows.

i. Flexibility of Development Approach

PHP mengizinkan developer untuk

mengimplementasikan simple task

menggunakan framework seperti Model

View Controller (MVC)

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan

PHP adalah bahasa pemograman yang berguna untuk

membantu merancang suatu tampilan website yang

dinamis dan dapat digabungkan dalam tag HTML.

Page 16: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

26

2.1.10.3.4 Javascript

Menurut Sebesta R.W (2011:44), Javascript

adalah bahasa client-side scripting yang digunakan di

Web Programming. Javascript digunakan untuk

memvalidasi data formulir dan untuk membuat

dokumen XHTML dinamis. Kode Javascript biasanya

tertanam dalam dokumen XHTML, yang di-download

dari server web ketika mereka diminta oleh browser.

Kode Javascript dalam dokumen XHTML ditafsirkan

oleh browser klien. Salah satu aplikasi yang paling

penting dari Javascript adalah untuk secara dinamis

membuat dan memodifikasi dokumen. Javascript

mendefinisikan hirarki objek yang cocok dengan model

hirarkis dokumen XHTML. Unsur dokumen XHTML

diakses melalui benda-benda ini, memberikan dasar

untuk dokumen dinamis.

Berdasarkan definisi diatas, dapat disimpulkan

Javascript adalah bahasa naskah berorientasi objek pada

web browser yang digunakan untuk menambah fungsi

interaktif yang membuat aplikasi web menjadi dinamis.

2.1.10.3.5 JQuery

Menurut Beighly (2010:8) JQuery adalah Open

Source add-on pustaka Javascript yang menekankan

pada interaksi antara Javascript dan HTML. JQuery

merupakan kode Javascript yang telah ditulis, dan

tinggal menambahakan satu atau dua koding untuk

memanggil koding JQuery. JQuery banyak digunakan

sebagai aplikasi untuk mempercantik tampilan suatu

aplikasi web. JQuery memiliki banyak keuntungan,

diantara lain adalah:

− Mudah digunakan dan dipelajari.

− Ringkas dan ringan.

Page 17: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

27

− Tidak perlu me-reload 1 halaman untuk

dijalankan.

− Reusabillitas yang tinggi.

− Lisensi bebas

Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa

JQuery merupakan library Javascript yang dapat

digunakan untuk memudahkan pembuatan website.

JQuery tidak sekedar sebagai framework Javascript,

namun memiliki kehandalan dan kelebihan yang cukup

banyak, sehingga menyebabkan banyak developer web

menggunakannya.

2.1.10.3.6 MySQL

Menurut Sebesta (2010:589), MysQL

merupakan aplikasi basis data yang gratis, efisien, dan

paling banyak digunakan. MySQL didistribusikan

secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public

License).

Menurut Welling dan Thomson (2009:3)

MySQL sangatlah cepat, kuat, dan merupakan

Relational Database Management Systems (RDBMS)

yang memungkinkan Anda secara efisien untuk

menyimpan, mengurutkan dan mengambil data.

MySQL server control dapat mengakses data Anda

untuk memastikan bahwa beberapa pengguna dapat

bekerja dengan itu secara bersamaan, dan untuk

menyediakan akses cepat untuk itu serta untuk

memastikan bahwa hanya pengguna yang berwenang

yang dapat memperoleh akses. Oleh karena itu,

MySQL adalah multiuser dan server yang

multithreaded. MySQL juga menggunakan Structured

Query Language (SQL), yaitu standar bahasa query

database.

Page 18: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

28

Menurut Welling dan Thompson (2009:8),

MySQL memiliki banyak keunggulan diantaranya:

a. Performance

MySQL memiliki kecepatan proses yang lebih

tinggi dibandingkan dengan produk perangkat

lunak DBMS lainnya.

b. Low Cost

MySQL bersifat open source dan dapat diperoleh

secara gratis. Namun MySQL menyediakan seri

produk berlisensi dengan berbagai keunggulan yang

bisa diperoleh dengan biaya yang rendah.

c. Easy of Use

MySQL menggunakan bahasa pemrograman basis

data SQL yang digunakan di semua produk

perangkat lunak DBMS lainnya.

d. Portability

MySQL dapat dioperasikan pada sistem operasi

yang berbeda seperti UNIX, LINUX, dan

Windows.

e. Availability of Support

Tidak semua produk open source menyediakan

support, training, consulting dan certification,

tetapi Anda dapat mendapatkan semua itu dengan

menggunakan MySQL AB

Dari penjelasan diatas, dapat disimpulkan bahwa

MySQL merupakan aplikasi basis data yang dapat

digunakan untuk menyimpan maupun mengambil data

yang diinginkan.

2.1.11 Site Map

Menurut Chaffey (2011:608) Site Map adalah penggambaran

grafik dan tulisan dari hubungan antara kelompok yang berbeda dari

konten pada website. Dengan adanya site map akan memudahkan user

untuk menemukan informasi yang mereka inginkan dengan cepat.

Page 19: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

29

Berdasarkan pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa site

map merupakan penggambaran dari suatu website untuk memudahkan

user menguasai website dengan cepat.

2.1.12 Interaksi Manusia dan Komputer

Konsep utama dari Interaksi Manusia dan Komputer adalah

bagaimana membuat sistem yang mudah dipelajari, digunakan, dan

user friendly.

Menurut Ben Shneiderman (2009:88), terdapat delapan aturan

emas dalam perancangan interface, yaitu:

1. Strive for Consistency

Dalam merancang sebuah interface harus konsisten dalam

situasi yang sama. Warna, tata letak, kapitalisasi, font dan

sebagainya harus digunakan secara konsisten. Begitu pula

dengan prompt, menu, dan help screen, juga harus

konsisten.

2. Enable Frequent Users to Use Shortcuts

Dalam merancang sebuah interface, designer harus

mengenali kebutuhan pengguna yang beragam jenisnya.

Ada baiknya jika menggunakan shortcut untuk

penggunaan berulang. Dimana designer menyediakan

shortcut keys yang dapat mengurangi jumlah interaksi

untuk menyelesaikan suatu tugas.

3. Offer Informative Feedback

Dalam setiap aksi yang dilakukan pengguna harus dapat

memberikan feedback yang informatif. Contohnya, ketika

pengguna mengklik suatu button maka sebaiknya button

tersebut berubah secara visual berupa tampilan pesan atau

mengeluarkan suara tertentu.

4. Design Dialog to Yield Closure

Urutan aksi harus tersusun jelas mana yang merupakan

awal, tengah dan akhir suatu tugas. Feedback penyelesaian

aksi yang inovatif, memberikan kepuasan pada operator

Page 20: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

30

atau pengguna, perasaan lega, serta indikasi bahwa cara

tersebut jelas mempersiapkan aksi berikutnya.

5. Offer Simple Error Handling

Dalam merancang sistem, desainer harus memperkirakan

yang memungkinkan pengguna tidak melakukan atau

membuat kesalahan yang fatal. Jika pengguna membuat

kesalahan, interface harus dapat mendeteksi kesalahan dan

menawarkan instruksi sederhana serta bagaimana

pemulihannya.

6. Permit Easy Reversal of Actions

Pengguna harus diberikan kebebasan terhadap pilihan-

pilihan yang ada. Oleh karena itu sebaiknya merancang

interface yang dapat memberikan kesempatan kepada

pengguna untuk membatalkan aksi yang dilakukannya.

7. Support Internal Locus of Control

Pengguna harus merasa bahwa Ia berkuasa atas sistem, dan

sistem selalu menuruti perintahnya. Dengan adanya

pengaturan internal, pengguna dapat menggunakan sistem

sesuai kebutuhan dengan memberikan user control untuk

setiap aksi atau kegiatan yang dilakukan.

8. Reduce Short-Term Memory Load

Kemampuan manusia dalam memproses informasi dalam

jangka waktu pendek memiliki keterbatasan, sehingga

diperlukan rancangan interface yang mengurangi

kemungkinan pengguna untuk mengingat key word

pengerjaannya, misalnya dengan memberikan header.

2.2 Teori Khusus

2.2.1 Pengertian Pariwisata

Menurut Undang - Undang Republik Indonesia No 10 Tahun

2009 Pasal 1 tentang Kepariwisataan, Pariwisata adalah berbagai

macam kegiatan perjalanan yang dilakukan dengan mengunjungi

tempat tertentu untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau

Page 21: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

31

mempelajari keunikan daya tarik wisata yang dikunjungi dalam

jangka waktu sementara, baik secara individu maupun kelompok, dan

didukung oleh masyarakat, pengusaha, Pemerintah dan Pemerintah

Daerah. Orang yang melakukan wisata disebut sebagai wisatawan.

Menurut McCabe (2009:2), Pariwisata dapat didefinisikan

sebagai jumlah hubungan yang timbul dari kegiatan orang yang

bepergian ke tempat-tempat di luar lingkungan mereka selama tidak

lebih dari satu tahun berturut-turut untuk bersantai, bisnis dan

keperluan lainnya.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa

Pariwisata adalah kegiatan perjalanan terencana yang dilakukan

dengan meninggalkan rumah dan mengunjungi satu tempat ke tempat

yang lain guna untuk rekreasi, dan bersenang-senang.

2.2.1.1 Tujuan Pariwisata

Menurut Undang - Undang Republik Indonesia No 10

Tahun 2009 Pasal 3 tentang Kepariwisataan, Pariwisata

berfungsi untuk memenuhi kebutuhan jasmani, rohani, dan

intelektual setiap orang dengan Selain itu, Pariwisata juga

bertujuan untuk meningkatkan pendapatan negara serta

meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Dan berdasarkan Undang - Undang Republik Indonesia

No 10 Tahun 2009 pasal 4 tentang Kepariwisataan,

menyebutkan bahwa tujuan pariwisata adalah untuk:

- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi

- Meningkatkan kesejahteraan rakyat

- Menghapus kemiskinan

- Mengatasi pengangguran

- Melestarikan alam, lingkungan, dan sumber daya

- Memajukan kebudayaan

- Mengangkat citra bangsa

- Memupuk rasa cinta tanah air

- Memperkukuh jati diri dan kesatuan bangsa, dan

- Mempererat persahabatan antarbangsa

Page 22: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

32

Jadi dapat disimpulkan bahwa pariwisata memiliki

banyak sekali tujuan yang menguntungkan baik untuk diri

sendiri maupun untuk negara. Untuk diri sendiri, pariwisata

akan meningkatkan kebutuhan jasmani dan rohani. Sedangkan

untuk negara, pariwisata akan meningkatkan pertumbuhan

ekonomi agar tercapainya kesejahteraan rakyat.

2.2.1.2 Usaha Pariwisata

Menurut Undang - Undang Republik Indonesia No 10

Tahun 2009 Pasal 1 tentang Kepariwisataan, Usaha Pariwisata

adalah usaha yang menyediakan barang dan/atau jasa bagi

pemenuhan kebutuhan wisatawan dan penyelenggaraan

pariwisata. Orang - orang yang melakukannya disebut sebagai

Pengusaha Pariwisata.

Menurut Undang – Undang Republik Indonesia nomor

10 tahun 2009 pasal 14 ayat 1 tentang Kepariwisataan,

menyebutkan bahwa usaha pariwisata meliputi:

a. Daya tarik wisata

b. Kawasan pariwisata

c. Jasa transportasi wisata

d. Jasa perjalanan wisata

e. Jasa makanan dan minuman

f. Penyediaan akomodasi

g. Penyelenggaraan kegiatan hiburan dan rekreasi

h. Penyelenggaraan pertemuan, perjalanan insentif,

konferensim dan pameran

i. Jasa informasi pariwisata

j. Jasa konsultan pariwisata

k. Jasa pramuwisata

l. Wisata tirta, dan

m. Spa

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa

usaha pariwisata merupakan hal yang penting karena usaha

Page 23: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

33

pariwisata merupakan kunci untuk memenuhi kebutuhan para

wisatawan.

2.2.1.3 Pemasaran Pariwisata

Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 50 Tahun 2011 Pasal 1 Tentang Rencana Induk

Pembangunan Kepariwisataan Nasional, Pemasaran Pariwisata

adalah serangkaian proses untuk menciptakan,

mengkomunikasikan, menyampaikan produk wisata dan

mengelola relasi dengan wisatawan untuk mengembangkan

Kepariwisataan dan seluruh pemangku kepentingannya.

Menurut McCabe (2009:4) Pemasaran Pariwisata

adalah kegiatan menciptakan kebutuhan untuk menekankan

pesan yang menarik bagi konsumen mengenai suatu objek

wisata, serta menjaga loyalitas wisatawan terhadap objek

wisata tersebut.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa

Pemasaran Pariwisata adalah kegiatan untuk menciptakan

kesan dan pesan menarik kepada wisatawan terhadap suatu

objek wisata. Pemasaran Pariwisata merupakan hal yang

penting karena merupakan salah satu komponen penting dalam

pembangunan pariwisata nasional. Dan untuk mewujudkan

pembangunan pemasaran pariwisata yang baik yaitu dengan

cara mengembangkan pemasaran dan promosi untuk

meningkatkan wisatawan dengan tema tertentu atau basis

tertentu. Contohnya dengan website.

2.2.2 Modified Balanced Scorecard (mBSC)

Menurut Stepchenkova et al. (2010:612), modified balanced

scorecard (mBSC) merupakan salah satu instrumen yang paling

dikenal dalam evaluasi website pariwisata. MBSC itu sendiri

pertama dicanangkan oleh Morrison, Taylor, Morrison, dan

Morrison (1999) yang kurang lebih dimodelkan berdasarkan

Page 24: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

34

Balanced Scorecard (BSC) oleh Kaplan dan Norton (1992) yang

digunakan untuk mengukur kinerja organisasi melalui 4 perspektif

yaitu perspektif customer, perspektif financial, perspektif learning

and growth, dan perspektif internal business processes. Keempat

perspektif tersebut seimbang untuk mencapai tujuan organisasi.

MSBC digunakan sebagai kerangka pengukuran kinerja yang

seimbang antara kinerja sektor keuangan dan non keuangan,

sehingga kinerja organisasi dapat diukur menjadi empat perspektif

yaitu customer friendliness and usability (Customer), marketing

effectiveness (Marketing Effectiveness), the level of information

presented (Destination Information), dan technical functionality

(Technical). Berikut penjelasan mengenai keempat perspektif

tersebut:

1. Perspektif Customer

Pada perspektif ini, kinerja website akan dievaluasi

berdasarkan sudut pandang potensial pengunjung. Kriteria yang

dinilai antara lain: tingkat aksesibilitas website, kemudahan

dalam menjangkau website, kemampuan pengunjung untuk

melakukan navigasi di dalam website, daya tarik website,

informasi yang disediakan di dalam website dan kemudahan

dalam menemukan informasi kontak.

2. Perspektif Marketing Effectiveness

Pada perspektif ini, kinerja website akan dievaluasi

berdasarkan sudut pandang efektifitas pemasaran sebuah

website. Kriteria yang dinilai antara lain: usability, kemampuan

untuk mengsegmentasikan kelompok wisatawan yang spesifik,

brand yang direpresentasikan oleh website, kapasitas website

untuk memperlihatkan produk yang tersedia, penciptaan relasi

atau skema database marketing, partnership dan seberapa

banyak value yang ditawarkan.

3. Perspektif Destination Information

Pada perspektif ini, kinerja website akan dievaluasi

berdasarkan sudut pandang yang menggambarkan kebutuhan

informasi apa yang diperlukan oleh customer, termasuk

Page 25: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

35

kebutuhan informasi umum mengenai destinasi wisata tersebut.

Kriteria yang dinilai antara lain: atraksi, event, dan festival,

fasilitas, transportasi dan infrastruktur, informasi umum

mengenai perjalanan, kepatuhan hukum, informasi meeting

point, informasi spesifik untuk wisatawan profesional dan

informasi untuk media.

4. Perspektif Technical

Dalam jurnalnya, pada perspektif ini, Stepchenkova

mengevaluasi kinerja website menggunakan dua layanan

eksternal yaitu NetMechanic.com dan LinkPopularity.com.

NetMechanic digunakan untuk memeriksa jumlah broken link,

kode HTML untuk penggunaan tag yang buruk, kesalahan

bahasa, kecocokan website dengan berbagai browser, dan

keseluruhan waktu load. Sedangkan LinkPopularity.com

digunakan untuk melihat seberapa banyak hubungan website

yang dimiliki.

Menurut Suroto Adi (2014:624), untuk mengevaluasi kinerja

penggunaan teknologi web dalam sektor pariwisata dapat dilakukan

menggunakan modified balanced scorecard (mBSC) dengan

variabilitas 4 indikator perspektif, yaitu (1) Perspektif pengguna, yaitu

evaluasi yang dilakukan dengan melihat apakah informasi yang

disajikan berguna dan menarik, (2) Perspektif Efektivitas Pemasaran,

yaitu evaluasi yang dilakukan dengan melihat apakah informasi yang

dihasilkan untuk mendukung promosi dan pemasaran, (3) Perspektif

Fungsi Organisasi, yaitu evaluasi yang dilakukan dengan melihat

apakah informasi dalam website mencerminkan fungsi organisasi, dan

(4) Perspektif Teknis, yaitu merupakan evaluasi fungsi teknis website

secara keseluruhan.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa modified

balanced scorecard (mBSC) adalah perkembangan dari balanced

scorecard, yang dapat digunakan sebagai kerangka dalam pengukuran

kinerja sistem.

Page 26: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

36

2.2.3 Rata-Rata (Mean)

Menurut Trihendradi (2013:41), rata-rata atau mean

merupakan jumlah dari nilai-nilai yang dibagi dengan jumlah nilai

individu dengan rumus sebagai berikut:

= atau µ =

Keterangan:

= nilai rata – rata suatu sampel

µ = nilai rata – rata suatu populasi

= jumlah dari nilai individu

n = banyaknya nilai individu suatu sampel

N = banyaknya nilai individu suatu populasi nilai varian

dan standar deviasi pada dasarnya adalah mencari

nilai rata – rata deviasi.

2.2.4 Simpangan Baku (Standard Deviation)

Menurut Trihendradi (2013:48), pada dasarnya simpangan

baku berguna untuk mencari nilai rata-rata deviasi. Deviasi adalah

perbedaan nilai antara nilai data individu, dengan nilai rata-ratanya.

Nilai deviasi tidak langsung dijumlah total, tetapi dikuadratkan

terlebih dahulu. Saat menghitung nilai standar deviasi, hal yang harus

diperhatikan adalah darimana data itu berasal. Apakah berasal dari

sampel atau berasal dari populasi. Bila datanya berasal dari sampel,

maka akan menggunakan denumenator n-1, dan jika datanya populasi,

maka akan menggunakan N.

Keterangan:

xi = nilai

n = banyaknya data

= rata-rata

Page 27: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

37

2.2.5 Integrasi Sistem

Menurut Juric et al. (2007:1), Sekarang ini integrasi sistem

antar perusahaan yang berbeda menjadi sangat penting. Kebutuhan

informasi up-to-date yang dapat diakses dari (hampir) di mana-mana,

dan berkembang pesatnya e-business, mengharuskan developer untuk

mencari solusi yang baik dalam mengintegrasikan sistem karena

integrasi memiliki banyak jenis, arsitektur, bahasa pemrograman dan

platform yang beragam.

2.2.5.1 Jenis-Jenis Integrasi

Menurut Juric et al. (2007:25), jenis integrasi dapat

dibagi menjadi lima, yaitu

a. Data-Level Integration

Integrasi Level Data berfokus pada perpindahan

antar aplikasi dengan tujuan membagi data yang

sama ke beberapa aplikasi yang berbeda. Dari sudut

pandang teknis, integrasi ini merupakan integrasi

yang paling sederhana karena memiliki beberapa

tools yang memudahkan dan mempercepat sharing

data. Selain itu, integrasi ini tidak memerlukan

perubahan aplikasi.

Gambar 2.1 Integrasi Level Data

Juric et al. (2007:25)

Masalah dalam integrasi ini terletak pada

kompleksitas database dan jumlah data. Teknologi

untuk memindahkan data antar database saat ini

Page 28: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

38

masih belum begitu dikenal. Kemudian, kita harus

memahami data apa yang disimpan dan dimana data

tersebut disimpan, kapan dan bagaimana data

diekstrak serta harus mengerti jenis dan struktur

database tujuan.

b. Application Integration

Integrasi Aplikasi berfokus pada sharing

fungsionalitas logika bisnis bukan hanya data murni

seperti Integrasi Level Data. Integrasi ini biasanya

dicapai melalui penggunaan Application

Programming Interfaces (API). Aplikasi yang

mengekspos fungsionalitasnya melalui API dapat

diakses fungsionalitasnya secara programatik tanpa

menggunakan User Interface.

Tujuan integrasi aplikasi ada dua, yaitu

memahami dan menggunakan API untuk mengakses

fungsionalitas yang diperlukan, serta untuk menutupi

perbedaan antar teknologi yang digunakan untuk

API.

Gambar 2.2 Integrasi Aplikasi

Juric et al. (2007:27)

Page 29: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

39

c. Business Process Integration

Integrasi Proses Bisnis memungkinkan

dukungan proses bisnis dalam enterprise dimana

solusi yang ada merupakan bagian dari langkah

proses bisnis. Integrasi ini mengekspos fungsionalitas

sebagai abstraksi dari metode bisnis melalui

interface. Integrasi ini juga menampilkan sistem

informasi enterprise seperti yang diinginkan atau

seperti yang akan dibangun dengan kebutuhan yang

jelas untuk apa sistem terintegrasi. Aplikasi yang

sudah ada akan dimodelkan ulang dengan cara yang

dapat mengekspos fungsionalitas lapisan proses

bisnis dan sesuai dengan arsitektur modern. Dan pada

akhirnya potongan-potongan yang berbeda akan

direkatkan bersama menggunakan permodelan proses

bisnis dan execution language seperti BPEL

(Business Process Execution Language).

Gambar 2.3 Integrasi Proses Bisnis

Juric et al. (2007:28)

SOA, BPEL dan teknologi terkait menyediakan

kesempatan baru untuk membuat sistem informasi

terintegrasi menjadi lebih fleksibel dan dapat

beradaptasi dengan perubahan proses bisnis. Dengan

integrasi ini akan disediakannya dukungan yang lebih

Page 30: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

40

baik dan lebih dekat dengan kebutuhan bisnis

sehingga sistem informasi akan menjadi lebih kokoh.

d. Presentation Integration

Setelah mencapai integrasi proses bisnis,

biasanya dilanjutkan dengan integrasi presentasi.

Sebab aplikasi yang ada sekarang dimodelkan dan

dibungkus pada lapisan tengah (middle tier),

sedangkan yang mengekspos service melalui

interface level tinggi. Integrasi ini menghasilkan

sistem terintegrasi yang menyediakan lapisan

presentasi yang menyatu, yang melalui ini pengguna

dapat mengakses fungsionalitas dari sistem yang

terintegrasi. Karena menggunakan lapisan presentasi

yang dibangun baru, pengguna tidak akan menyadari

keragaman aplikasi yang ada yang mengeksekusi di

balik sistem. Lapisan presentasi juga mengakses

fungsi melalu interface umum, yang disediakan oleh

lapisan bisnis (yang telah dikembangkan pada

integrasi proses bisnis).

Integrasi presentasi dipertimbangkan sebagai

langkah definisi dan implementasi dari user interface

umum dari sebuah portal untuk sistem informasi.

Juga dipertimbangkan sebagai cara mengekstrasi data

dari aplikasi yang ada melalui user interface.

e. Business to Business Integration

Saat ini integrasi pada aplikasi dalam suatu

perusahaan tidaklah cukup. Saat ini terdapat

kebutuhan pertumbuhan yang memungkinkan

integrasi antar perusahaan, yang sering disebut

sebagai integrasi B2B. Kebutuhan saat ini tidaklah

lagi sekedar melakukan publish catalog offline pada

halaman web. Tetapi yang diharapkan adalah selalu

online dan up-to-date.

Page 31: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

41

Salah satu prasyarat untuk membangun e-

business yang efisien adalah sebuah sistem enterprise

yang terintegrasi pada level proses bisnis. Hanya saja

perbedaannya adalah pada integrasi ini

memungkinkan pemrosesan request secara on-

demand. Pelanggan saat ini mengharapkan respon

sesegera mungkin dan tidak puas dengan pemrosesan

batch and delay beberapa hari untuk konfirmasi order

atau sekedar ingin bertanya mengenai produk

tertentu. Respon yang cepat, yang diraih melalui

integrasi dari sistem back-end (enterprise

information) dan front-end (presentation) merupakan

kunci faktor yang sukses.

2.2.5.2 Service Oriented Architecture

Menurut Juric et al. (2007:57), Service Oriented

Architecture (SOA) adalah enterprise architecture dimana

aplikasi dirancang untuk menyediakan layanan yang dapat

digunakan untuk integrasi bisnis. SOA memiliki dua kunci,

yaitu service dan architecture. Service pada dasarnya

merupakan pandangan luar aplikasi dalam organisasi TI,

dimana setiap aplikasi menyediakan "business services" yang

diperlukan untuk mengakses dari aplikasi lain. Sedangkan

architecture adalah pendekatan organisasi luas untuk

"menggunakan" jasanya. SOA memiliki mekanisme sederhana

untuk menggunakan access-interface untuk Integrasi

Enterprise. Arsitektur ini memiliki kekuatan utama yaitu

komponen atau service tersebut dibangun dan berinteraksi satu

sama lain secara bebas dan lepas. Selain itu, SOA juga

memberikan stabilitas, scalable, serta infrastruktur yang baik

untuk perusahaan dalam hosting dan akses layanan dengan

tingkat yang diperlukan kualitas layanan. SOA memerlukan

services, service consumption, dan infrastructure untuk

memanggil services dari client, memerlukan middleware

Page 32: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

42

infrastructure untuk mengirimkan request ke server, dan

membutuhkan service container untuk meng-execute services

tersebut.

Menurut Shahzadam et al. (2008:245), SOA

merupakan solusi yang dapat digunakan untuk menyelaraskan

teknologi informasi dengan tujuan bisnis. Dengan mengadopsi

SOA akan dapat membawa ke arah keseragaman dalam

departemen TI/SI yang dapat pula membawa pada peningkatan

penggunaan sumber daya luar perusahaan. SOA merupakan

arsitektur yang memungkinkan perusahaan untuk

meningkatkan fleksibilitas dan kelincahan. Tetapi untuk

mencapai keunggulan ini, organisasi harus merangkul SOA

sebagai perubahan gaya hidup. SOA adalah cara baru untuk

merancang sistem, dan teknologi ini menunjukkan arah baru

kepada para pengguna untuk berpikir secara berbeda tentang

proses bisnis. SOA membutuhkan pola pikir yang berbeda,

dan itu membutuhkan disiplin. Untuk meningkatkan peluang

untuk sukses, sebuah organisasi harus membangun disiplin

melalui program pemerintahan yang kuat. Di samping

meningkatkan fleksibilitas dan kelincahan, SOA dapat

mengaktifkan manfaat sebagai berikut:

a. Mengurangi Biaya

Kebanyakan manfaat SOA sulit untuk diukur,

tetapi sejumlah organisasi telah mampu

menunjukkan penghematan biaya yang signifikan

melalui penggunaan SOA.

b. Mengurangi Redundansi

Salah satu tujuan utama dari SOA adalah untuk

melaksanakan fungsi sekali dan menggunakannya

kembali di semua aplikasi yang membutuhkannya.

Sebuah inisiatif SOA dapat membantu organisasi

mengidentifikasi fungsi berlebihan dan menghindari

duplikat aplikasi.

Page 33: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

43

c. Konsistensi, keamanan, dan penyesuaian yang lebih

baik

Jika aturan bisnis diimplementasikan dalam

layanan, maka semua aplikasi yang menggunakan

layanan ini akan menerapkan aturan bisnis secara

konsisten. Manfaat ini dapat sangat berguna ketika

mengimplementasikan aturan yang sangat berat,

seperti yang terkait dengan keamanan dan peraturan

hukum.

d. Peningkatan kepuasan, produktivitas, efisiensi,

efektivitas

SOA memungkinkan akses ke data atau fungsi

apapun kepada aplikasi membutuhkan. Oleh karena

itu, service-oriented applications harus mendukung

proses bisnis yang lebih efektif, dan juga, service-

oriented applications harus meningkatkan

pengalaman pengguna. Untuk aplikasi internal,

pengalaman pengguna yang lebih baik akan membuat

karyawan lebih produktif dan efisien. Untuk aplikasi

eksternal, pengalaman pengguna yang lebih baik

akan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa

Service Oriented Architecture (SOA) merupakan arsitektur

yang memungkinkan dua atau banyak perusahaan untuk saling

mengintegrasikan data untuk mendukung proses bisnis

mereka.

2.2.5.3 Enterprise Service Bus

Menurut Juric et al. (2007:45), Enterprise Service Bus

(ESB) adalah infrastruktur software yang bertindak sebagai

lapisan perantara (middleware). ESB memungkinkan untuk

menghubungkan services yang diimplementasikan dalam

teknologi yang berbeda (seperti EJBs, messaging systems,

CORBA components, dan legacy applications) dengan cara

Page 34: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

44

yang mudah. ESB berfungsi untuk menambah fleksibilitas

komunikasi dan kendali atas penggunaan layanan yang

mencakup:

a. Kemampuan menangkap pesan, yang memungkinkan

untuk menangkap pesan request untuk layanan-

layanan dan pesan response dari layanan, serta

memberikan pemrosesan tambahan. Dengan cara ini,

ESB dapat bertindak sebagai intermediary.

b. Kemampuan routing, yang memungkinkan ESB

melakukan routing pesan ke layanan-layanan yang

berbeda didasarkan pada isi (content), asal, atau

atribut lain.

c. Kemampuan transformasi, yang memungkinkan

transformasi pesan sebelum dikirimkan ke layanan-

layanan. Untuk pesan format XML, transformasi

semacam ini dilakukan menggunakan XSLT

(Extensible Stylesheet Language for

Transformations) atau XQuery engine.

d. Kendali atas deployment, usage, dan maintenance

layanan-layanan.

Hal ini memungkinkan adanya logging, profiling,

load balancing, performance tuning, ongkos

penggunaan layanan-layanan, distributed

deployment, on-the-fly reconfiguration, dsb.

e. Fitur manajemen lain yang mencakup definisi korelasi

antar pesan, definisi path komunikasi yang handal,

definisi security constraints yang berkaitan dengan

pesan services.

Menurut Binildas (2008:16), ESB merupakan sebuah

pola arsitektural untuk SOA. ESB adalah kumpulan layanan

middleware yang menyediakan kemampuan integrasi.

Middleware Services ini merupakan jantung dari ESB yang

menempatkan pesan untuk dapat diroutekan dan

Page 35: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

45

ditrasnformasikan. Aplikasi melakukan koneksi ESB melalui

intelligent conncetors. Konektor ini abstrak karena hanya

mendefinisikan transport binding protocols dan service

interface, bukan merupakan rincian implementasi nyata.

Konektor ini intelegent karena mempunyai logic built-in pada

ESB untuk melakukan binding service secara selektif pada

saat runtime. Kemampuan ini meningkatkan kecerdasan untuk

aplikasi dengan menggunakan late binding dari service dan

melakukan penundaan pilihan service.

Menurut Binildas (2008:16), Pendekatan services bus

untuk integrasi menggunakan teknologi yang menyediakan

bus untuk integrasi aplikasi. Aplikasi yang berbeda tidak akan

berkomunikasi secara langsung satu sama lain, melainkan

mereka akan berkomunikasi melalui backbone middleware

SOA ini. Fitur yang paling membedakan ESB dengan lainnya

adalah sifat terdistribusi dari topologi integrasi. Kebanyakan

solusi ESB didasarkan pada Web Services Description

Language (WSDL) dan menggunakan format Extensible

Markup Language (XML) untuk terjemahan dan transformasi

pesan.

Gambar 2.4 Enterprise Service Bus

Binildas (2008:16)

Page 36: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

46

Menurut Binildas (2008:16), Fitur dan fungsionalitas

utama yang didukung ESB:

a. Addressing dan routing

b. Synchronous dan asynchronous style

c. Multiple transport dan protocol bindings

d. Content transformation and translation

e. Business process orchestration

f. Event processing

g. Adapters untuk berbagai platform

h. Integration of design, implementation, dan

deployment tools

i. QOS features like transactions, security, dan

persistence

j. Auditing, logging, dan metering

k. Management and monitoring

Menurut Utomo, W.H., Wellem, T. (2014:369), ESB

memiliki beberapa kelebihan yaitu yang pertama saat

terjadinya masalah ketidak cocokan antar protokol komunikasi

yang digunakan antara pemakai layanan dan penyedia layanan.

Hal itu dapat menyebabkan pemakai layanan tidak dapat

melakukan permintaan layanan yang disediakan oleh penyedia

layanan. Tetapi dengan adanya ESB dapat mengatasi masalah

ini dengan menyediakan fasilitas untuk mengkonversi sebuah

protokol transport/komunikasi ke dalam protocol lain yang

diperlukan. Misalnya fasilitas ini akan mentransformasikan

protokol HTTP ke dalam protokol SMTP. Melalui fasilitas ini,

aplikasi dapat saling berkomunikasi walaupun protokol antara

pemakai layanan dan penyedia layanan tidak sama. Kemudian,

yang kedua berkaitan dengan ketidaksesuaian antara format

pesan yang digunakan oleh pemakai layanan dan penyedia

layanan. Masalah ini dapat dipecahkan oleh ESB yang

menyediakan fasilitas untuk melakukan transformasi format

pesan yang digunakan oleh penyedia layanan maupun pemakai

Page 37: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

47

layanan. Misalnya, fasilitas ini dapat melakukan transformasi

pesan SOAP ke dalam format lain berbasis XML.

Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan

bahwa ESB adalah infrastruktur software yang bertindak

sebagai middleware antar penyedia layanan dengan pemakai

layanan dan dapat menghubungkan layanan yang

diimplementasikan dalam teknologi yang berbeda.

2.2.6 Object-Oriented Analysis Design (OOAD)

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:25), Object-

Oriented Analysis and Design (OOAD) merupakan sebuah kumpulan

alat dan teknik untuk pengembangan sistem yang akan memanfaatkan

object technologies untuk membangun sistem dan perangkat lunak.

OOAD sangat terkait dengan dua hal yaitu Object Oriented Analysis

(OOA) dan Object-Oriented Design (OOD).

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:370), Object-

Oriented Analysis (OOA) merupakan pendekatan yang digunakan

untuk mempelajari objek yang ada untuk melihat apakah mereka

dapat digunakan kembali atau diadaptasikan untuk penggunaan lain

serta digunakan untuk mendefinisikan objek baru serta merubah objek

yang akan digabungkan dengan objek lain yang telah ada menjadi

aplikasi bisnis berbasis komputer yang berguna. Sedangkan Menurut

Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:648) Object-Oriented Design

(OOD) merupakan pendekatan yang digunakan untuk memperinci

solusi sistem yang dipandang dari objek yang berkolaborasi, atribut

objek dan klasifikasi dari objek tersebut.

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D

(2010:60), Object Oriented Analysis (OOA) adalah suatu cara untuk

menentukan seluruh tipe objek yang bekerja di dalam sistem dan

menggambarkan interaksi user yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

tugas-tugas. Sedangkan Object-Oriented Design (OOD)

mendefinisikan semua tipe objek yang diperlukan untuk

berkomunikasi dengan orang dan perangkat di dalam sistem,

menunjukkan bagaimana objek berinteraksi untuk menyelesaikan

Page 38: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

48

suatu tugas, dan menyempurnakan definisi masing – masing tipe

objek sehingga bisa diimplementasikan dengan bahasa dan

lingkungan yang spesifik.

2.2.6.1 Tahapan Object-Oriented Analysis Design (OOAD)

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:383) Object-

Oriented Analysis (OOA) memiliki 3 tahap penting yang harus

dilakukan, yaitu:

a. Membuat model dari deskripsi fungsional sistem

Pada tahap ini akan dibuatnya Use case Diagram yang

berisi informasi umum dari sistem yang bertujuan

untuk mendokumentasikan secara cepat kebutuhan apa

saja yang diperlukan oleh sistem. Kemudian diagram

tersebut akan ditambahkan detail-detail yang dapat

merubah Use case Diagram menjadi Analysis Use case

Diagram atau Use case Description.

b. Mencari dan mengidentifikasi objek

Tahap selanjutnya adalah mencari objek dengan cara

mencari kata-kata yang berpotensi untuk menjadi objek

dari dokumentasi yang ada (biasanya carilah disetiap

nouns atau kata benda). Kemudian setelah

mendapatkan semua kata benda, kata-kata tersebut

harus disaring lagi karena tidak semuanya sesuai

dengan sistem yang sedang dikembangkan.

c. Mengorganisasikan objek dan mengidentifikasi

hubungan setiap objek

Tahap selanjutnya adalah menyusun objek yang telah

diidentifikasi sebelumnya dan mendokumentasikan

setiap hubungan yang terjadi antar objek.

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:651) Object-

Oriented Design (OOD) memiliki 3 tahap penting yang harus

dilakukan, yaitu:

a. Memperbaharui Use case Diagram

Page 39: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

49

Tahap pertama pada OOD adalah memperbaharui use

case yang telah dibuat pada OOA. Setiap Use case

akan ditambahkan detail bagaimana aktor akan

berhubungan dengan sistem dan bagaimana sistem

akan memprosesnya.

b. Membuat class interaction, behavior dan state yang

membantu skenario use case

Terdapat beberapa tahapan, yaitu:

a) Mengidentifikasi dan mengklarifikasikan kelas

dari desain use case

Pada tahap inilah akan diidentifikasikan

interaksi antar class, tugas-tugas class serta

behavior pada setiap class.

b) Mengidentifikasi atribut class

Setelah mengetahui tugas class masing-masing,

tahap selanjutnya adalah mengidentifikasi

atribut-atribut yang termasuk di dalam class

c) Mengidentifikasi behaviors dan responsibilities

class

Tahap ini dapat dilakukan dengan cara

menganalisa use case, mengasosiasikan

behaviors dan responsibilities class,

membangun class yang memiliki behavior yang

kompleks dan lain-lain

c. Memperbarui Model Object untuk Mencerminkan

Lingkungan Implementasi

2.2.6.2 Unified Modeling Language

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D

(2010:61), Unified Modeling Language (UML) adalah suatu set

standarisasi dari konstruksi model dan pengembangan notasi

yang dikhususkan untuk pengembangan object-oriented.

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:371),

Unified Modeling Language (UML) adalah seperangkat model

Page 40: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

50

konvensi yang digunakan untuk menentukan atau

menggambarkan objek dalam suatu sistem perangkat lunak.

Jadi dapat disimpullkan bahwa UML adalah suatu

permodelan yang digunakan untuk menciptakan desain berupa

diagram yang dapat menggambarkan sistem yang akan

dibangun.

2.2.6.2.1 Use Case Diagram

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010, p.242) Use case Diagram merupakan

suatu aktivitas yang dilakukan oleh sistem, biasanya

merupakan sebuah respon untuk permintaan dari

pengguna sistem.

Gambar 2.5 Use Case Diagram

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:244)

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D.

(2007:246), Use case Diagram menggambarkan

interaksi antara sistem dan pengguna. Dengan kata

lain, secara grafis Use case Diagram menggambarkan

siapa yang akan menggunakan sistem dan dalam cara

apa pengguna mengharapkan untuk berinteraksi

dengan sistem.

Page 41: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

51

Whitten, J.L., Bentley, L.D. (2007:385) juga

mengatakan bahwa Use case Diagram dapat dibagi

menjadi dua tipe, yaitu

− Business Use case

Business Use case adalah use case yang

dibangun untuk kebutuhan bisnis yang fokus

pada visi, misi dan tujuan dari berbagai

kepentingan perusahaan. Business use case juga

mencerminkan pandangan dari perilaku yang

diinginkan dari sebuah sistem.

− System Use case

System Use case adalah use case yang

digunakan untuk menentukan persyaratan rinci,

membantu dalam estimasi dan perencanaan,

menentukan persyaratan programming serta

menjadi dokumentasi dasar bagi pengguna.

Pembuatan System use case dikembangkan dari

Business Use case sehingga dapat

mengembangkan sistem dengan baik dan

memenuhi kebutuhan pelanggan.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan

bahwa use case diagram merupakan suatu diagram

yang menggambarkan hubungan antara aktor dengan

sistem.

2.2.6.2.2 Use Case Description

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010, p.172), Use Case Description adalah

tahapan mendetail dan sebuah deskripsi diagram untuk

membuat sebuah pemahaman akan sebuah sistem agar

lebih menjamin kebutuhan user akan sistem. Use Case

Description sendiri terdiri dari 3 jenis:

− Brief Description

Page 42: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

52

Merupakan deskripsi yang mencatat mengenai

deskripsi singkat dari suatu use case yang

sederhana, dimana digunakan pada sistem yang

kecil dan dapat dengan mudah dipahami.

Biasanya hanya memiliki satu skenario saja.

Gambar 2.6 Use Case Description - Brief Description

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:172)

− Intermediate Description

Merupakan deskripsi yang membahas lebih lanjut dan

mencantumkan internal flow dari aktivitas yang terjadi

sesuai dengan use case, beserta dengan exception

condition, sebuah dokumentasi yang digunakan apabila

terjadi hal-hal yang tidak sesuai dengan proses.

Gambar 2.7 Use Case Description - Intermediate

Description

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D.(2010:173)

− Fully Developed Description

Merupakan deskripsi dengan mengunakan metode

formal untuk mendokumentasikan seluruh proses yang

terjadi pada sebuah use case.

Page 43: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

53

Gambar 2.8 Use Case Description - Fully Developed

Description Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd,

S.D. (2010:174)

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D.

(2007:246), dalam bukunya Use Case Description

disebut sebagai Use Case Narrative yang merupakan

deskripsi tekstual dari use case dan bagaimana

pengguna akan berinteraksi dengan sistem untuk

menyelesaikan tugas. Ketika Anda sedang

mempersiapkan Use Case Narrative, hal yang penting

untuk dilakukan adalah membuat dokumen high level

untuk mendapatkan pemahaman tentang peristiwa dan

besarnya sistem. Kemudian kembali ke masing-masing

use case dan memperluas daftar untuk sepenuhnya

didokumentasikan ke dalam use case narrative.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan

bahwa use case description merupakan suatu deskripsi

Page 44: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

54

yang menjelaskan mengenai detail dari sebuah use case

yang telah didefinisikan. Use case Description berguna

agar alur sistem dapat terstruktur dengan baik.

2.2.6.2.3 Class Diagram

Menurut Whitten, J.L., Bentley, L.D.

(2007:400), class diagram adalah penggambaran grafis

dari struktur objek statis sistem dan menunjukkan kelas

objek bahwa sistem terdiri dari apa saja serta hubungan

antara objek antar class. Pada diagram ini juga

mencakup multiplicity, generalization/specialization

relationship, dan aggregation relationships. Untuk

membuat sebuah class diagram berikut merupakan

langkah-langkah yang dapat dilakukan:

− Step 1: Find the Potential Objects

Hal pertama yang harus dilakukan

adalah mencari potential object. Langkah ini

dilakukan dengan meninjau setiap use case

untuk menemukan kata benda yang sesuai

dengan badan usaha atau kegiatan. Untuk

menemukannya dapat menggunakan metode

nouns-highlighted, yaitu dengan cara men-

highlight semua kata benda yang terdapat pada

use case analysis. Setiap benda yang

ditemukan dalam mengkaji use case akan

ditambahkan ke daftar potential object yang

akan dianalisis lebih lanjut

− Step 2: Select the Proposed Objects

Tidak semua kata benda pada daftar

mewakili objek bisnis yang harus berada

dalam lingkup domain masalah. Dengan

menganalisis masing-masing kandidat kita

Page 45: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

55

akan dapat menentukan apakah calon harus

tinggal atau dihapus dari daftar.

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010, p.187), Class diagram digunakan

untuk menunjukkan objek class untuk sistem.

Notasinya dari Unified Modelling Language (UML),

yang telah menjadi standar untuk model yang

digunakan dengan pengembangan system object

oriented.

Gambar 2.9 Notasi Domain Class Diagram Satzinger

J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:187)

Salah satu jenis class diagram UML

menunjukkan hal-hal dalam pekerjaan domain user

disebut sebagai domain model class diagram. Tipe lain

dari notasi class diagram UML digunakan untuk

membuat desain class diagram ketika merancang class

perangkat lunak. Di class diagram, persegi panjang

mewakili kelas, dan garis yang menghubungkan

persegi panjang menunjukkan asosiasi antara kelas.

Dalam persegi panjang (kotak) terbagi dua, bagian atas

berisi nama kelas, dan bagian bawah merupakan atribut

kelas. Nama kelas selalu diawali dengan huruf kapital,

dan atribut nama selalu diawali dengan huruf kecil.

Diagram class digambarkan dengan menampilkan

kelas dan asosiasi antara kelas. Hubungan di dalam

class diagram ada tiga, yaitu sebagai berikut:

Page 46: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

56

1. Aggregation

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010:190), Agregasi Merupakan

hubungan antara objek dengan bagian-

bagiannya di mana bagian-bagian tersebut

dapat muncul secara terpisah. Berikut adalah

contoh dari agregasi:

Gambar 2.10 Aggregation Relationship

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D.

(2010:191)

2. Association

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010:188), Asosiasi Merupakan

class yang merepresentasikan many-to-many

relationship antara dua class lainnya. Berikut

adalah contoh dari asosiasi:

Page 47: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

57

Gambar 2.11 Association Relationship Satzinger,

J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:188)

3. Generalization

Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010:190) Generalisasi merupakan

suatu super class yang menjelaskan properties

umum kepada kelas-kelas khusus yang disebut

dengan subclass. Berikut adalah contoh dari

generalisasi:

Gambar 2.12 Generalization Relationship

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:190)

Menurut Satzinger, Jackson, & Burd

(2010:187), Domain Class Diagram juga

menggunakan multiplicity. Multiplicity adalah jumlah

asosiasi yang dapat terjadi di antara hal-hal yang

spesifik, misalnya seorang kustomer dapat memesan

banyak order.

Page 48: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

58

Gambar 2.13 Multiplicity dalam Class Diagram

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D (2010:188)

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan

bahwa domain class diagram merupakan diagram yang

menggambarkan objek - objek penting dalam suatu

sistem, dimana objek tersebut dibutuhkan datanya dan

dapat diolah untuk kepentingan perusahaan.

2.2.6.2.4 Entity Relationship Diagram Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010:57), Entity Relationship Diagram

adalah analisis terstruktur dan informasi rekayasa

model data yang diperlukan oleh sistem. Berikut

merupakan contoh ERD:

Gambar 2.14 Entity Relationship Diagram

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:57)

2.2.6.2.5 User Interface Menurut Satzinger, J.W., Jackson, R.B., &

Burd, S.D. (2010:530), salah satu kegiatan utama

dalam perancangan sistem adalah merancang user

interface. Merancang user interface berarti merancang

input dan output yang terlibat ketika pengguna

berinteraksi dengan komputer untuk melaksanakan

tugas. Untuk merancang sebuah user interface,

developer harus memperhatikan beberapa hal seperti 8

aturan emas dan untuk perancangan user interface pada

website juga harus memperhatikan 9 prinsip yang harus

diperhatikan dalam membuat web design.

Page 49: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

59

Gambar 2.15 User Interface

Satzinger, J.W., Jackson, R.B., & Burd, S.D. (2010:551)

Page 50: BAB 2 LANDASAN TEORI Teori Umum Pengertian Sistem …library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-1-00048-SI Bab2001.pdf · c. Government website , ... Merujuk kepada “Nine Essential

60