analisis dan perancangan sistem informasi...
TRANSCRIPT
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERPUSTAKAAN
PADA MADRASAH TSANAWIYAH MIFTAHUSSALAM BANYUMAS
NASKAH PUBLIKASI
Diajukan oleh
Jariruddin
06.12.1914
kepada
JURUSAN SISTEM INFORMASI
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2011
Analysis and Design Information Systems of Library
at Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas
Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Perpustakaan
pada Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas
Jariruddin
Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Service system or mechanism in the lending library in the library Madrasah
Tsanawiyah Miftahussalam currently still done manually by the librarian. Data members
of the library and borrowing transactions are kept on file as well as general ledger, so that
sometimes less effective and efficient. Computerized system is a solution that seems
right in order to facilitate and reduce the risk of mistakes in the book at a library lending
transactions. With the use of computerized systems in the library will make the data
members of the library and book-lending transactions to be kept neat and orderly.
Making Library Information System was started from a general description of
Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas, then discuss ERD database design in
order to find out what entities and attributes involved in the process of book-lending
transactions. After learning of entities and attributes involved in the next discuss the
structure of databases and normalization. The next stage is to design draft program
consisting of: structure of the program, design input, design output.
System book-lending transactions in the library designed by using the method of
direct data processing. The use of direct data processing method is intended for every
event or Transactions on borrowing and returning books can be directly processed. The
procedures to be processed consists of data collection member libraries, classroom data
collection, data books, etc.. If there is a borrowing transaction and return the book at the
same time data can be entered into a computer and will automatically affect the existing
data, namely the book out and back. So can quickly find the data members to borrow and
return books that have been properly and accurately.
Keywords: Library Information System
1. Pendahuluan
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi memicu banyak
kalangan untuk mencari alternatif pemecahan masalah di bidang teknologi
informasi. Penggunaan computer sebagai alat bantu dalam menyelesaikan di
bidang teknologi sistem informasi kian marak dan berkembang di segala bidang.
Komputer dirasa memiliki banyak keunggulan, alasannya komputer dapat
diprogram sehingga dapat disesuaikan dengan keinginan pemakainya.
Kemudian pemrograman computer yang telah dikembangkan sehingga
lebih mendekati dengan bahas manusia telat turut serta dalam mempengaruhi
penggunaan computer sebagai alat bantu pekerjaan manusia. Bahasa
pemrograman yang semakin banyak dan berkembang saat ini memberikan
pilihan bagi para programmer untuk menggunakan bahasa pemrograman mana
yang tepat untuk membangun aplikasi.
Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas adalah intitusi
pendidikan yang selalu ingin mengikuti perkembangan teknologi informasi yang
sedang berkembang. Bidang sirkulasi buku di perpustakaan yang selama ini
masih terasa sulit untuk dikerjakan karena masih menggunakan cara manual.
Sehingga informasi yang dihasilkan terkadang masih mengalami kekeliruan dan
keterlambatan pembuatan laporan. Hal ini disebabkan terbatasnya sumber daya
manusia dan banyaknya data yang dikelola. Dalam hal ini tentunya proses
pengolahan harus diolah secara efektif, efisien dan proses pengolahan data yang
dijalankan harus mudah dalam pengisian data, pemprosesan data dan
pelaporannya. Sedangkan ditinjau dari kefektifan sebuah sistem baik dari segi
manfaat, biaya, maupun waktu yang digunakan, kesemuanya itu harus dapat
mendukung tercapainya pemenuhan akan informasi pengolahan data yang
berkualitas.
2. Landasan Teori
2.1 Konsep Dasar Sistem
Konsep dasar sistem ada dua pendekatan yaitu penekanan pada
prosedurnya dan penekanan pada komponennya atau elemen.Pendekatan
sistem yang menekankan pada prosedur :
“Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan untuk menyelesaikan suatu sasaran tertentu.“
Pendekatan sistem yang menekankan pada komponen atau elemen :
“Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.”
2.2 Konsep Dasar Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi yang menerimanya. Kualitas informasi tergantung pada
beberapa hal yaitu :
1. Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan.
2. Tepat waktu, informasi yang diterima harus tepat pada waktunya.
3. Relevan, informasi harus mempunyai manfaat bagi si penerima.
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung
operasi, bersifat managerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.
2.4 .Sistem Informasi Perpustakaan
Sistem informasi perpustakaan adalah sebuah sistem pengolahan data
perpustakaan yang meliputi pengolahan data, manipulasi data, penyimpanan
data dan persiapan dokumen untuk pengambilan keputusan yang dilakukan
manusia dengan dibantu suatu alat yang berupa komputer.
Sistem informasi perpustakaan merupakan subsistem dari sistem
informasi manajemen yang digunakan untuk memecahkan masalah
penyediaan informasi dan pelayanan informasi mengenai inventori pada
perpustakaan.
2.5 Pengenalan dan Perancangan Basis Data
Basis data menurut Stephens dan Plew (2000), adalah mekanisme yang
digunakan untuk menyimpan informasi atau data. Informasi adalah sesuatu
yang kita gunakan sehari-hari untuk berbagai alasan. Dengan basisdata,
pengguna dapat menyimpan data secara terorganisasi. Setelah data
disimpan, informasi harus diambil. Kriteria dapat digunakan untuk mengambil
informasi. Cara data disimpan dalam basis data menentukan seberapa
mudah mencari informasi berdasarkan banyak kriteria. Datapun harus
mudah ditambahkan ke dalam basis data, dimodifikasi, dan dihapus.
2.6 Sistem Perangkat Lunak yang Digunakan
2.6.1 Sistem Operasi
Sistem operasi adalah suatu sistem yang terdiri dari komponen-
komponen kerja dan memuat metode kerja yang digunakan untuk
memanfaatkan mesin, sehingga mesin dapat bekerja sesuai dengan
yang diinginkan.
2.6.2 Microsoft Visual Basic 6.0
Microsoft Visual basic adalah suatu bahasa pemrograman yang
bersifat object oriented programming (OOP). Membuat aplikasi
dengan Visual Basic sangat sederhana. Hanya dengan 3 langkah
dasar, akan didapat aplikasi yang selanjutnya dapat dijalankan tanpa
memerlukan lingkungan pemrograman Visual Basic.
2.6.3 Microsoft SQL Server 2000
SQL Server 2000 merupakan salah satu produk DBMS yang
dibuat oleh Microsoft. SQL Server 2000 menawarkan beberapa fitur
di dalam mengelola database yang terdapat dalam SQL Server
2000. Ada 2 fitur yang biasa digunakan untuk mengelola database di
dalam SQL Server 2000, yaitu: menggunakan Enterprise Manager
dan SQL Query Analizer.
3. Analisis dan Perancangan
3.1 Gambaran Umum Madrasah Tsanawiyah Miftahusalam Banyumas
Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas berdiri pada hari Sabtu
Legi 17 Januari 1976 dengan nama Pondok Pesantren Pendidikan Islam
Miftahusalam. Secara geografis terletak di desa Kejawar, kecamatan
Banyumas, kabupaten Banyumas. Madrasah Tsanawiyah Miftahussalam
mempunyai tenaga kerja sebanyak 21 guru dan karyawan sebanyak 2 orang.
Dengan jumlah kelas sebanyak 7 kelas.
Visi dan Misi Madrasah:
Visi : Unggul dalam intaq dan imtek, mandiri, adaptif, kreatif dan
kompetitif.
Misi: Profesionalisasi tenaga kependidikan
Pembenahan sarana dan prasarana pendidikan
Pembelajaran yang efektif
Internalisasi nilai-nilai Islam
3.2 Analisis Sistm
3.2.1 Mengidentifikasi Masalah
Mengidentifikasi masalah merupakan langkah awal yang
dilakukan dalam tahap analisis sistem. Dari hasil penelitian yang
dilaksanakan mengenai sistem sirkulasi buku di perpustakaan
madrasah tsanawiyah Miftahussalam Banyumas, penulis
menemukan beberapa permasalahan yang ada, antara lain:
Minat akses angggota kurang maksimal, dikarenakan: ‐ Bahan perpustakaan out off data
‐ Proses peminjaman maupun pengembalian dilakukan
secara manual
Kurang mudah mencari informasi baku atau referensi yang tepat
dan akurat, dikarenakan sistem katalog yang masih manual.
3.2.2 Analisis PIECES
Alat ukur yang digunakan untuk menentukan proses
penyelesaian masalah yaitu dengan melakukan peningkatan-
peningkatan pada 6 aspek yang dikenal dengan analisis PIECES ,
meliputi :
1. Performance ( Kinerja )
Analisis kinerja adalah kemampuan atau peningkatan
terhadap kinerja (hasil kerja) sistem yang baru sehingga
menjadi efektif . Kinerja dapat diukur dari Throughput dan
Response time. Throughput adalah jumlah dari pekerjaan
yang dapat dilakukan oleh suatu sistem tertentu. Response
time yaitu waktu yang dapat dibutuhkan oleh sistem untuk
memberikan jawaban dan untuk menyesuaikan perpindahan
pekerjaan.
Melihat kondisi pada perpustakaan MTs Miftahussalam
Banyumas dalam memproses pengolahan data sirkulasi
masih kurang efektif jika ditinjau dari Throughput dan
Response time. Berikut beberapa hal yang terjadi akibat
kelemahan kinerja sistem :
Jumlah beban kerja yang harus ditanggung oleh
petugas lebih besar karena transaksi sirkulasi masih
manual.
Pencarian data dan proses transaksi sirkulasi serta
pembuatan laporan memerlukan waktu lama. Penerapan sistem baru sangat memungkinkan dapat
meningkatkan kinerja petugas, karena sistem yang baru
dirancang sedemikian rupa sehingga mampu meningkatkan
kinerja dari petugas dalam melakukan pengolahan data
sirkulasi.
2. Information ( Informasi )
Informasi merupakan suatu hasil dari data yang diolah
sedemikian rupa sehingga mempunyai manfaat bagi yang
menerimanya. Informasi yang baik adalah informasi yang
dihasilkan dapat memenuhi keinginan dari pengguna.
Beberapa hal yang menjadi strandar kualitas informasi
adalah akurat, tepat waktu dan relevan. Nilai dari informasi
ditentukan oleh dua hal yaitu manfaat dan biaya untuk
mendapatkannya. Suatu informasi dikatakan benilai bila
manfaat lebih besar dibanding biaya untuk mendapatkannya
Pada perpustakaan Madrasah Tsanawiyah
Miftahussalam Banyumas masih banyak hal yang kurang
efektif dalam penyajian informasi sirkulasi buku. Misalkan
penyajian laporan sirkulasi, hal ini sangat mempengaruhi
kualitas informasi. Pada perpustakaan Madrasah
Tsanawiyah Miftahussalam Banyumas juga masih
menggunakan pengolahan data secara manual, sehingga
informasi yang dihasilkan sering mengalami keterlambatan
dikarenakan jumlah data yang cukup banyak. Dengan
menggunakan sistem yang baru diharapkan akan mampu
menyajikan informasi yang relevan ,akurat dan tepat waktu.
3. Economy ( Ekonomi )
Analisis ekonomi merupakan analisis yang berhubungan
dengan masalah keuangan organisasi / perusahaan. Pada
analisis ekonomi dilakukan analisis terhadap biaya-biaya
operasional yang dikeluarkan setiap tahunnya. Tujuan dari
analisis ini adalah untuk meminimalkan biaya yang
dikeluarkan tetapi kegiatan tetap berjalan.
Pada Madrasah Tsanawiyah Mifathussalam Banyumas
untuk menghemat pengeluaran biaya, maka harus
mengoptimalkan penggunaan sarana dan prasarana yang
ada. Pada sistem yang lama yaitu masih menggunakan
secara manual akan meyebabkan pembengkakan biaya, hal
ini dikarenakan banyak alat tulis dan buku yang digunakan
untuk pencatatan sirkulasi. Sedangkan pada sistem baru
akan mengurangi buku dan alat tulis, sehingga akan dapat
menghasilkan manfaat sesuai biaya yang dikeluarkan.
Meskipun pada awalnya untuk mendapatkannya diperlukan
biaya yang cukup mahal tetapi manfaat yang dirasakan
dikemudian hari akan lebih besar.
4. Control ( Pengendalian )
Pengendalian dalam sebuah sistem sangat diperlukan.
Keberadaannya diperlukan untuk menghindari dan
mendeteksi kesalahan pada sistem serta untuk menjamin
keamanan data dan informasi. Dengan adanya pengendalian
maka jika ada bagian yang mengalami gangguan akan
segera diperbaiki.
Pada MTs Miftahussalam Banyumas pengendalian
terhadap sistem yang ada belum dilakukan secara maksimal,
salah satunya kurangnya konrol terhadap kesalahan
pencatatan sirkulasi. Hal tersebut dikarenakan pencatatan
data sirkulasi masih manual. Dengan adanya perbaikan
sistem diharapkan dapat dilakukan pengendalian terhadap
kesalahan pencatatan data sirkulasi.
5. Efficiency ( Efisiensi )
Efisiensi berhubungan dengan bagaimana sumber
dayua tersebut digunakan secara maksimal. Efisiensi
berbeda dengan ekonomis, bila ekonomis berhubungan
dengan jumlah sumberdaya yang digunakan. Efisiensi
dapat diukur dengan membandingkan antara output dan
input.
Pada perpustakaan MTs Miftahusslam Banyumas masih
terlihat ketidak efisienan didalam melakukan pengolahan
data sirkulasi. Hal ini dikarenakan sistem yang ada saat ini
kurang mengoptimalkan fasilitas yang ada, pemanfaatan
komputer sebagai media pengolahan data belum digunakan
secara maksimal. Sistem baru yang akan diterapkan
merupakan perbaikan dari sistem lama,dengan
memanfaatkan penggunaan komputer secara maksimal
akan mampu meningkatkan efisiensi dalam melakukan
pengolahan data.
6. Service ( Pelayanan )
Pada sebuah sekolah pelayanan siswa sangatlah
penting. Karena dengan pelayanan yang baik maka siswa
merasa nyaman, sehingga tidak akan mengganggu proses
kegiatan belajar mengajar.
Pada MTs Miftahussalam Banyumas peningkatan
pelayanan tersebut dapat dilakukan melalui pengolahan data
sirkulasi yang selama ini terkesan lambat. Dengan sistem
baru diharapkan dapat meningkatkan pelayanan menjadi
lebih cepat dan akurat dalam penyajian informasi yang
dibutuhkan.
3.2.3 Analisis Kelayakan Sistem
Analisis kelayakan menjelaskan apa saja yang digunakan untuk
menentukan kemungkinan apakah pengembangan proyek sistem
layak diteruskan atau dihentikan. Dari analisis kelayakan ini
diperoleh apakah proyek nantinya layak untuk diteruskan sehingga
mampu memberikan manfaat yang ingin diperoleh dimasa yang akan
datang ataukah sebaiknya ditunda.
3.2.3.1 Kelayakan Teknologi
Kelayakan teknologi berhubungan dengan ketersediaan
perangkat keras, perangkat lunak dan tenaga ahli yang mampu
mengoperasikan sistem tersebut. Pada MTs Miftahussalam
Banyumas sudah menyediakan komputer sehingga dari segi
teknologi sistem ini layak untuk diterapkan.
3.2.3.2 Kelayakan Operasi
Kelayakan operasional berhubungan dengan sumber daya yang
ada pada MTs Miftahussalam Banyumas apakah mampu untuk
mengoperasikannya. Dari segi SDM, MTs Miftahussalam
Banyumas sedikit banyak sudah memahami komputer sehingga
dalam mengimplementasikan sistem user juga dapat
mengoperasikannya.
3.2.3.3 Kelayakan Ekonomi
Kelayakan ekonomi pada penerapan dan pengbangan sistem
lebih menyangkut pada masalah pendanaan yaitu besarnya
dana yang harus digunakan dengan harapan manfaat yang akan
diperoleh dari pengembangan sistem tersebut lebih besar. Oleh
sebab itu sekolah mempertimbangkan segi ekonomisnya
didalam pengambilan keputusan. Jika nanti manfaat yang
diperoleh lebih kecil dari sumberdaya yang dikeluarkan maka
sistem tersebut dinyatakan tidak layak.
3.3 Perancangan Sistem
3.3.1 Flowchart Sistem
3.3.2 DFD
3.4 Perancangan Database
Perancangan database bertujuan untuk merancang struktur tabel sebagai
pengolahan data. Adapun perancangan database pada sistem informasi
perpustakaan adalah sebagai berikut :
1. Tabel Petugas
2. Tabel Anggota
3. Tabel Denda
4. Tabel Penerbit
5. Tabel Pengarang
6. Tabel Kategori
7. Tabel Buku
8. Tabel Sirkulasi
9. Tabei Detai Sirkulasi
4. Implementasi Sistem
4.1 Implementasi Sistem
Implementasi Sistem adalah tahap meletakkan suatu sistem supaya
siap untuk dioperasikan. Pada aplikasi sistem informasi perpustakaan
diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrograman visual
basic sebagi interface, sedangkan untuk media penyimpanan database
menggunakan Microsoft SQL Server 2000.
4.1.1 Uji Coba Program
Uji coba program merupakan proses untuk mengecek apakah
suatu perangkat lunak yang dihasilkan bebas dari kesalahan-
kesalahan yang dapat mungkin terjadi
4.1.2 Pemilihan dan Pelatihan Personil
a. Pemilihan Personil
Adapun personil yang akan dipilih berasal dari karyawan MTs
Miftahussalam Banyumas itu sendiri dengan pertimbangan
sebagai berikut :
1. Memindahkan karyawan yang sudah ada ke posisi baru lebih
mudah dari pada merekrut karyawan baru.
2. Personil yang akan menjalankan sistem ini, yaitu karyawan
yang memiliki dasar-dasar komputer berikut pengalamannya,
tujuannya agar petugas tersebut tidak terlalu sulit untuk
menjalankan sistem yang baru tersebut.
b. Pelatihan Personil Pelatihan dilakukan agar program yang dibuat dapat dijalankan
dengan baik. Ada beberapa tahapan melakukan pelatihan
personil :
1. Pemberian prosedur tertulis yang di dalamnya menjelaskan
tentang langkah-langkah dalam pengoperasian aplikasi yang
telah dibuat, sehingga yang dilatih akan lebih mudah dalam
menjalankan program.
2. Pelatihan secara langsung kepada personil, yakni dengan
memberikan bimbingan atau arahan tentang apa yang harus
dikerjakan dan bagaimana mengoperasikan sistem dan
bagaimana cara kerja program yang dibuat.
4.1.3 Uji Coba Sistem
Uji coba sistem adalah pengujian yang dilakukan untuk
memeriksa kekompakan antar komponen sistem yang
diimplementasikan. Tujuan utama dari pengetesan sistem ini adalah
untuk memastikan bahwa elemen-elemen atau komponen-komponen
dari sistem telah berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
Pengujian perlu dilakukan untuk mencari mencari kesalahan-
kesalahan yang mungkin masih terjadi.
Pengujian sistem termasuk juga pengetesan program secara
menyeluruh. Kumpulan dari semua program yang telah
diintegrasikan perlu dites kembali untuk melihat apakah suatu
program dapat menerima input dengan baik, dapat memprosesnya
dengan baik dan dapat memberikan output kepada program yang
lainnya. Ada dua metode untuk melakukan unit testing yaitu
pengujian black box testing dan white box testing.
4.1.4 Konversi Sistem
Konversi sistem merupakan tahap untuk meletakkan sistem baru
supaya siap untuk dioperasikan. Pada tahap konversi sistem akan
menggunakan konversi parallel. Konversi ini dilakukan dengan
mengoperasikan sistem yang lama dengan sistem yang baru secara
bersama-sama pada suatu periode waktu tertentu, hal ini dilakukan
secara bersama-sama untuk meyakinkan bahwa sistem yang baru
telah beroperasi dengan baik sebelum sistem lama dihentikan.
Kelebihan konversi parallel adalah memberikan proteksi yang
tinggi terhadap kegagalan sistem yang baru. Kelemahan terletak
pada besarnya biaya operasi yang dikeluarkan.
4.2 Pembahasan Interface
1. Menu Login
Form login merupakan tampilan awal, ketika pertama kali program
dijalankan. Tampilan login adalah sebagai berikut :
2. Menu Utama
Jendela menu utama akan muncul apabila user berhasil memasukkan
nama dan password dengan benar pada form login.
3. Menu Input Data Petugas
Form ini digunakan untuk menginputkan data petugas
4. Menu Input Data Anggota
Form ini digunakan untuk menginputkan data anggota.
5. Menu Input Data Penerbit
Form ini digunakan untuk menginputkan data penerbit.
6. Menu Input Data Pengarang
Form ini digunakan untuk menginputkan data pengarang.
7. Menu Input Data Kategori
Form ini digunakan untuk menginputkan data kategori.
8. Menu Input Data Buku
Form ini digunakan untuk menginputkan data buku.
9. Menu Input Data Denda
Form ini digunakan untuk menginputkan data denda.
10. Menu Input Data Sirkulasi
Form ini digunakan untuk menginputkan data sirkulasi
.
11. Menu Input Data Detail Sirkulasi
Form ini digunakan untuk menginputkan data detail sirkulasi
12. Tampilan Laporan Anggota
13. Tampilan Laporan Buku
14. Tampilan Laporan Sirkulasi
15. Tampilan Laporan Detail Sirkulasi
DAFTAR PUSTAKA
Arief, M. Rudyanto, 2006. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL
dengan Microsoft SQL Server 2000. Yogyakarta; Andi Offset.
Fathansyah, Ir. 2002. Basis Data. Bandung: Informatika.
Jogiyanto HM. 2001, Analisis dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Tersruktur
Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta; Andi.
Robert A.Leitch/ K.Roscoe Davis.1983, Accounting Information System, New Jersey;
Prentice- Hall.
http://www.bi.go.id/web/id/Moneter/BI+Rate/Data+BI+Rate.html, diakses tanggal 15
Januari 2010.
http://www.softwareasli.com/microsoft.php, diakses tanggal 19 Januari2010.