laporan tutorial novi herman

7/24/2019 Laporan Tutorial Novi Herman

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-tutorial-novi-herman 1/13

Fakultas Kedokteran Laporan Tutorial

Universitas Alkhairaat Palu, 8 Desember 201

SISTEM NEUROPSIKIATRI

MODUL 3

SUSAH TIDUR

Disusun Oleh:

Nama : Novi Herman

Stamu! : "# $$$ %3%

Kelom&o! : II 'Dua(

Pemimin) : *r+ A+ Sora,a Tenri Ulen)- M+Kes- S&+K.

*r+ Int/e Norma

0AKULTAS KEDOKTERAN

UNI1ERSITAS ALKHAIRAAT

PALU

#%"2



A I

PENDAHULUAN

A! "kenario 2

"eoran# $anita %1 tahun, ibu rumah tan##a datan# ke poliklinik den#an

keluhan susah tidur! "elain itu ia &u#a men#eluh sesak na'as, &antun# berdebar(

debar ,serta leher te#an#! )a &u#a men#eluhkan pada ban*ak hal $alaupun

sudah berusaha men#ontroln*a ini dialami se&ak beberapa tahun terakhir!

+! Kata kuni

1! -anita, %1 tahun

2! "usah tidur

%! "esak napas

! .antun# berdebar

/! Leher te#an#

! "e&ak beberapa tahun terakhir



A II

PEMAHASAN

DEPRESI '4AN44UAN A0EKTI0(

I+ De5inisi De&resi

Depresi merupakan #an##uan mental *an# serius *an# ditandai den#an

perasaan sedih dan emas! an##uan ini biasan*a akan men#hilan# dalam

beberapa hari tetapi dapat &u#a berkelan&utan *an# dapat mempen#aruhi

aktivitas sehari(hari National Institute of Mental Health, 20103!

4enurut -56, depresi merupakan #an##uan mental *an# ditandai den#an

munuln*a #e&ala penurunan mood , kehilan#an minat terhadap sesuatu,

perasaan bersalah, #an##uan tidur atau na'su makan, kehilan#an ener#i, dan

penurunan konsentrasi World Health Organization, 20103!

II+ E&i*emiolo)i De&resi

Pada tahun 2007, American College Health Association-National College

Health Assesment A5A(95A3 melakukan penelitian terhadap mahasis$a:idan mendapatkan ; %0< mahasis$a:i men#alami #an##uan depresi National

Institute of Mental Health, 20103! "elain penelitian diatas, penelitian lain *an#

melibatkan 1,// mahasis$a:i &u#a melaporkan bah$a #e&ala(#e&ala depresi

munul ketika memasuki a$al tahun perkuliahan, pen*ebab utama tersebut

adalah masalah akademik, ekonomi, kesendirian, dan kesulitan dalam

bersosialisasi Furr, et al , 20013!

Pada penelitian pada mahasis$a:i pada suatu universitas di +oston,

dilaporkan bah$a 1< dari =01 mahasis$a:i menun&ukkan #e&ala(#e&ala

si#ni'ikan dari depresi, dan seba#ian dari mereka berpotensi untuk men#alami

#an##uan depresi ma*or USA TODA! 20013!

4ahasis$a:i pada tahun pertama perkuliahan enderun# men#alami

#an##uan depresi ma*or dilaporkan dari suatu penelitian di salah satu

universitas Kanada! Pada penelitian tersebut dilaporkan =< mahasis$a dan



1< mahasis$i memiliki kriteria(kriteria *an# sesuai den#an #an##uan depresi

ma*or Prie et al , 2003!

III+ Etiolo)i *an Klasi5i!asi De&resi

a+ Etiolo)i

1! Faktor biolo#is

+an*ak penelitian men&elaskan adan*a abnormalitas biolo#is pada

pasien(pasien den#an #an##uan mood" Pada penelitian akhir(akhir ini,

monoamine neurotransmitter seperti norephine'rin, dopamin, serotonin,

dan histamin merupakan teori utama *an# men*ebabkan #an##uan

mood Kaplan, et al , 20103!

2! #iogenic amines

9orephine'rin dan serotonin merupakan dua neurotransmitter *an#

palin# berperan dalam pato'isiolo#i #an##uan mood"

2!1! 9orephine'rin

5ubun#an norephine'rin den#an #an##uan depresi berdasarkan

penelitian dikatakan bah$a penurunan re#ulasi atau penurunan

sensitivitas dari reseptor >2 adrener#ik dan penurunan respon

terhadap antidepressan berperan dalam ter&adin*a #an##uan depresi

Kaplan, et al! 20103!

2!2! "erotonin

Penurunan &umlah dari serotonin dapat menetuskan ter&adin*a

#an##uan depres, dan beberapa pasien den#an perobaan bunuh

diri atau me#akhiri hidupn*a mempun*ai kadar airan

cere$ros%inal *an# men#andun# kadar serotonin *an# rendah dan

konsentrasi rendah dari u%ta&e serotonin pada platelet Kaplan, et

al! 20103!

Pen##unaan obat(obatan *an# bersi'at serotoner#ik pada

pen#obatan depresi dan e'ekti'itas dari obat(obatan tersebut

menun&ukkan bah$a adan*a suatu teori *an# berkaitan antara

#an##uan depresi den#an kadar serotonin ?ottenber#, 20103!

%! an##uan neurotransmitter lainn*a



Ah ditemukan pada neuron(neuron *an# terdistribusi seara men*ebar

pada korteks erebrum! Pada neuron(neuron *an# bersi'at koliner#ik

terdapat hubun#an *an# interakti' terhadap semua sistem *an#

men#atur monoamine neurotransmitter ! Kadar choline *an# abnormal

*an# dimana merupakan prekursor untuk pembentukan Ah ditemukan

abnormal pada pasien(pasien *an# menderita #an##uan depresi

Kaplan, et al , 20103!

! Faktor neuroendokrin

5ormon telah lama diperkirakan mempun*ai peranan pentin# dalam

#an##uan mood! terutama #an##uan depresi! "istem neuroendokrin

mere#ulasi hormon(hormon pentin# *an# berperan dalam #an##uan

mood! *an# akan mempen#aruhi 'un#si dasar, seperti @ #an##uan tidur,

makan, seksual, dan ketidakmampuan dalam men#un#kapkan perasaan

senan#! % komponen pentin# dalam sistem neuroendokrin *aitu @

hipotalamus, kelen&ar pituitari, dan korteks adrenal *an# beker&a sama

dalam feed$ac& biolo#is *an# seara penuh berkoneksi den#an sistem

limbik dan korteks serebral Kaplan, et al , 20103!

/! Abnormalitas otak

"tudi neuroimaging! men##unakan com%uterized tomogra%h' T3

san, %ositron-emission tomogra%h' PT3, dan magnetic resonance

imaging 4?)3 telah menemukan abnormalitas pada area otak pada

individu den#an #an##uan mood" Area(area tersebut adalah korteks

pre'rontal, hippoampus, korteks cingulate anterior! dan am*#dala!

Adan*a reduksi dari aktivitas metabolik dan reduksi volume dari gra'

matter pada korteks pre'rontal, seara partikular pada ba#ian kiri,

ditemukan pada individu den#an depresi berat atau #an##uan bipolar

Kaplan, et al , 20103!

+ Klasi5i!asi De&resi

an##uan depresi terdiri dari berba#ai &enis, *aitu@

1! an##uan depresi ma*or



e&ala(#e&ala dari #an##uan depresi ma*or berupa perubahan dari na'su

makan dan berat badan, perubahan pola tidur dan aktivitas, kekuran#an

ener#i, perasaan bersalah, dan pikiran untuk bunuh diri *an#

berlan#sun# setidakn*a ; 2 min##u Kaplan, et al , 20103!

2! an##uan d'sthmic

D*sthmia bersi'at rin#an tetapi kronis berlan#sun# lama3! e&ala(

#e&ala d*sthmia berlan#sun# lama dari #an##uan depresi ma*or *aitu

selama 2 tahun atau lebih! D*sthmia bersi'at lebih berat dibandin#kan

den#an #an##uan depresi ma*or, tetapi individu den#an #an##uan ini

masi dapat berinteraksi den#an aktivitas sehari(harin*a National

Institute of Mental Health! ()*)3!

%! an##uan depresi minor

e&ala(#e&ala dari depresi minor mirip den#an #an##uan depresi ma*or

dan d*sthmia, tetapi #an##uan ini bersi'at lebih rin#an dan atau

berlan#sun# lebih sin#kat National Institute of Mental Health! ()*)3!

Tipe(tipe lain dari #an##uan depresi adalah@

1! an##uan depresi psikotik

an##uan depresi berat *an# ditandai den#an #e&ala(#e&ala, seperti@

halusinasi dan delusi National Institute of Mental Health! ()*)3!

2! an##uan depresi musiman

an##uan depresi *an# munul pada saat musim din#in dan

men#hilan# pada musi semi dan musim panas National Institute of

Mental Health, 20103!

I1+ 0a!tor Resi!o De&resi

1! .enis Kelamin

"eara umum dikatakan bah$a #an##uan depresi lebih serin# ter&adi

pada $anita dibandin#kan pada pria! Pendapat(pendapat *an#

berkemban# men#atakan bah$a perbedaan dari kadar hormonal $anita

dan pria, perbedaan 'aktor psikososial berperan pentin# dalam #an##uan

depresi ma*or ini Kaplan, et al , 20103!



"ebuah diskusi panel *an# diselen##arakan oleh American +s'chological

Association APA3 men*atakan bah$a perbedaan gender seba#ian besar

disebabkan oleh lebih ban*akn*a &umlah stres *an# dihadapi $anita

dalam kehidupan kontemporer oleman et al! 17703 dalam 9evid et al

200/33!

2! Umur

Depresi dapat ter&adi dari berba#ai kalan#an umur! "erkitar =,8< dari

setiap populasi men#alami #an##uan mood dalam hidup mereka dan

%,=< men#alami #an##uan mood sebelumn*a! -eissman et al , 17713

dalam +arlo$ 177/33!

Depresi ma*or umumn*a berkemban# pada masa de$asa muda, den#an

usia rata(rata onsetn*a adalah perten#ahan 20 APA, 20003 dalam 9evid

et al! 200/33! 9amun #an##uan tersebut dapat dialami bahkan oleh anak

keil, meski hin##a usia 1 tahun resikon*a san#at rendah Le$insohn,

et al! 1783, 9evid et al , 200/33!

%! Faktor "osial(konomi dan +uda*a

Tidak ada suatu hubun#an antara 'aktor sosial(ekonomi dan #an##uan

depresi ma*or, tetapi insiden dari #an##uan +ipolar ) lebih tin##i

ditemukan pada kelompok sosial(ekonomi *an# rendah Kaplan, et al!

20103! Dari 'aktor buda*a tidak ada seoran# pun men#etahui men#apa

depresi telah men#alami penin#katan di ban*ak buda*a, namun

spekulasin*a ber'okus pada perubahan sosial dan lin#kun#an, seperti

menin#katn*a disinte#rasi keluar#a karena relokasi, pemaparan terhadap

peran#, dan kon'lik internal, serta menin#katn*a an#ka kriminal *an#

disertai kekerasan, seirin# den#an kemun#kinan pemaparan terhadap

raun atau virus di lin#kun#an *an# dapat mempen#aruhi kesehatan

mental maupun 'isik Cross National Cola$orati,e rou%, 17723 dalam

9evid et al! 200%33!

1+ Pato5isiolo)i De&resi

Depresi dan #an##uan mood melibatkan berba#ai 'aktor *an# salin#

mempen#aruhi! Konsisten den#an model diatesis(stres, depresi dapat



mere'leksikan antara 'aktor('aktor biolo#is seperti 'aktor #enetis,

ketidakteraturan neurotransmitter , atau abnormalitas otak3, 'aktor psikolo#is

seperti distorsi ko#niti' atau ketidakberda*aan *an# dipela&ari3, serta stressor

sosial dan lin#kun#an sepreti pereraian atau kehilan#an peker&aan3!

1I+ 4e/ala Klinis De&resi

e&ala(#e&ala dari #an##uan depresi san#at bervariasi, #e&ala(#e&ala

tersebut adalah@ 1! 4erasa sedihBbersalah ! 4erasa tidak ber#una dan

#elisah 2! 4erasa emasBkoson# /! 4erasa mudah tersin##un# %!4erasa

tidak ada harapan ! 4erasa tidak ada *an# perduli

"elain #e&ala(#e&ala diatas, #e&ala(#e&ala lain *an# dikeluhkan adalah@

1!5ilan#n*a ketertarikan terhadap sesuatu atau aktivitas *an# di&alani 2!

Kekuran#an ener#i dan adan*a pikiran untuk bunuh diri %! an##uan

berkonsentrasi, men#in#at in'ormasi,dan membuat keputusan ! an##uan

tidur, tidak dapat tidur atau tidur terlalu serin# /! Kehilan#an na'su makan

atau makan terlalu ban*ak =! 9*eri kepala, sakit kepala, keram perut, dan

#an##uan penernaan National Institute of Mental Health, 20103

Tin#kat depresi diba#i men&adi / tin#kat, *an# akan di&elaskan di ba$ah

ini@ 1! an##uan mood rin#an dan depresi sedan# ditandai den#an #e&ala

depresi berkepan&an#an setidakn*a 2 tahun tanpa episode depresi utama!

Untuk dapat dia#nosis depresi rin#an(sedan# seseoran# harus harus

menun&ukkan perasaan depresi ditambah setidakn*a dua lainn*a suasana hati

*an# berhubun#an den#an #e&ala! 2! +atas depresi $orderline ditandai den#an

#e&ala perasaan depresi *an# berkepan&an#an disertai perasaan depresi lebih

dari dua suasana hati *an# berhubun#an den#an #e&ala! %! Depresi berat

ditandai den#an #e&ala depresi utama selama 2 min##u atau lebih! Untuk

dapat didia#nosis depresi berat harus men#alami 1 atau 2 dari total / #e&ala

depresi utama! ! Depresi ekstrim ditandai den#an #e&ala depresi utama *an#

berkepan&an#an! Untuk dapat dia#nosis depresi ekstrim men#alami lebih dari

2 dari total / #e&ala depresi utama!



1II+ Dia)nosis De&resi

#ec& De%ression In,entor' dibuat oleh dr!Aaron T! +ek, +D) merupakan

salah satu instrumen *an# palin# serin# di#unakan untuk men#ukur dera&at

keparahan depresi!

Para responden akan men#isi 21 pertan*aan, setiap pertan*aan memiliki

skor 1 s:d %, setelah responden men&a$ab semua pertan*aan kita dapat

men&umlahkan skor tersebut, "kor tertin##i adalah % &ika responden

men#isi % poin keseluruhan pertan*aan! "kor terendah adalah 0 &ika

responden men#isi poin 0 pada keseluruhan pertan*aan! Total dari

keseluruhan akan men&elaskan dera&at keparahan *an# akan di&elaskan di

ba$ah ini!

1(10 C normal

11(1 C #an##uan mood rin#an

1=(20 C batas depresi $orderline

21(%0 C depresi sedan#

%1(0 C depresi berat

0 C depresi ekstrim

1III+ Pen)oatan

a+ Pen)oatan se6ara iolo)is

"+ Tricyclic Antidepressants

6bat ini membantu men#uran#i #e&ala(#e&ala depresi den#an

mekanisme mene#ah reu%ta&e dari norephine'rin dan serotonin di

sinaps atau den#an ara me#ubah reseptor(reseptor dari

neurotransmitter norephine'rin dan seroonin! 6bat ini san#at

e'ekti', terutama dalam men#obati #e&ala(#e&ala akut dari depresi

sekitar 0< pada individu *an# men#alami depresi! Tric'clic

antide%ressants *an# serin# di#unakan adalah imipramine,

amitr*iptilene, dan desipramine ?eus E!)!, 2003!

#+ Monoamine O7i*ase Inhiitors

6bat lini kedua dalam men#obati #an##uan depresi ma*or adalah

Monoamine O.idase Inhi$itors" MAO Inhi$itors meni#katkan



ketersediaan neurotransmitter den#an ara men#hambat aksi dari

Monoamine O.idase! suatu enim *an# normaln*a akan

melemahkan atau men#uran#i neurotransmitter dalam sambun#an

sinaptik reene, 200/3!

4A6)s sama e'ekti'n*a den#an Tric'clic Antide%ressants tetapi

lebih &aran# di#unakan karena seara potensial lebih berbaha*a

?eus E!)!, 2003!

3+ Selective Serotonine Reuptake Inhibitors and Related Drugs

6bat ini mempun*ai struktur *an# hampir sama den#an Tric'clic

Antide%ressants! tetapi ""?) mempun*ai e'ek *an# lebih lan#sun#

dalam mempen#aruhi kadar serotonin! Pertama ""?) lebih epat

men#obati #an##uan depresi ma*or dibandin#kan den#an obat

lainn*a! Pasien(pasien *an# men##unakan obat ini akan

mendapatkan e'ek *an# si#ni'ikan dalam pen*embuhan den#an

obat ini!

Kedua, ""?) &u#a mempun*ai e'ek sampin# *an# lebih sedikit

dibandin#kan den#an obat(obatan lainn*a! Keti#a, obat ini tidak

bersi'at 'atal apabila overdosis dan lebih aman di#unakan

dibandin#kan den#an obat(obatan lainn*a! Dan *an# keempat

""?) &u#a e'ekti' dalam pen#obatan #an##uan depresi ma*or *an#

disertai den#an #an##uan lainn*a seperti@ #an##uan panik, $inge

eating! #e&ala(#e&ala pramenstrual ?eus, E!)!, 2003!

2+ Tera&i Ele!tro!onvulsan

Terapi ini merupakan terapi *an# palin# kontroversial dari

pen#obatan biolo#is! T beker&a den#an aktivitas listrik *an#

akan dialirkan pada otak! lektroda(elektroda metal akan

ditempelkan pada ba#ian kepala, dan diberikan te#an#an sekitar

=0 sampai 1%0 volt dan dialirkan pada otak sekitarsatu seten#ah

menit! T palin# serin# di#unakan pada pasien den#an #an##uan

depresi *an# tidak dapat sembuh den#an obat(obatan, dan T ini



men#obati #an##uan depresi sekitar /0<(0< individu *an#

men#alami #an##uan depresi ?eus, E!)!, 2003!

+ Pen)oatan se6ara &si!olo)i!al

"+ Tera&i Ko)niti5

Terapi ko#niti' merupakan terapi akti', lan#sun#, dan time limited

*an# ber'okus pada penan#anan struktur mental seoran# pasien!

"truktur mental tersebut terdiri G cogniti,e triad! cogniti,e

schemas! dan cogniti,e errors ! Dale*, 20013!

#+ Tera&i Perila!u

Terapi perilaku adalah terapi *an# di#unakan pada pasien den#an

#an##uan depresi den#an ara membantu pasien untuk men#ubah

ara pikir dalam berinteraksi den#a lin#kun#an sekitar dan oran#(

oran# sekitar! Terapi perilaku dilakukan dalam &an#ka $aktu *an#

sin#kat, sekitar 12 min##u ?eus, E!)!, 2003!

3+ Tera&i Inter&ersonal

Terapi ini didasari oleh hal(hal *an# mempen#aruhi hubun#an

interpersonal seoran# individu, *an# dapat memiu ter&adin*a

#an##uan mood +arnett B otlib, 1778@ o*ne, 17=3!

Terapi ini ber'un#si untuk men#etahui stressor pada pasien *an#

men#alami #an##uan, dan para terapis dan pasien salin# beker&a

sama untuk menan#ani masalah inter%ersonal tersebut +arlo$,

177/3!

I8+ Pen6e)ahan De&resi

Akibat ban*akn*a dampak buruk *an# disebabkan oleh #an##uan depresi

maka dibuat suatu pene#ahan dalam menan#ani #an##uan depresi pada

individu(individu sebelu mereka men#alami #an##uan depresi tersebut!

+eberapa penelitian menerapkan terapi ko#niti' perilaku dan terapi

inter%ersonal *an# dimana dapat mene#ah onset a$al dari ter&adin*a

#an##uan depresi pada individu(individu *an# mempun*ai 'aktor resiko

tin##i untuk men#alami #an##uan depresiG seba#ai ontoh@ terapi ko#niti'(

perilaku dapat di#unakan untuk mene#ah #an##uan depresi pada individu(



individu den#an pendapatan *an# rendah, *an# terpapar den#an stressor-

stressor *an# ada!

Penelitian *an# men&elaskan #an##uan depresi ter&adi pertama kali pada

masa rema&a telah me*akinkan para peneliti untukk melakukan pene#ahan

a$al pada anak rema&a *an# mempun*ai 'aktor resiko tin##i untuk

men#alami #an##uan depresi! "eba#ai ontohn*a anak rema&a *an# sudah

menun&ukkan #e&ala(#e&ala depresi rin#an H sedan# seara aak mendapatkan

terapi ko#noto'(perilaku dan control grou%" Para rema&a mendapatkan terapi

ko#niti'(perilaku seban*ak 1/ sesi dalam suatu kelompok(kelompok keil

setelah kam sekolah atau perkuliahan selesai! Terapi ini ber'un#si untuk

membantu mereka menan#ani ara berpikir mereka *an# ne#ati' dan untuk

mempela&ari ara bela&ar *an# e'ekti' ?eus E!)!, 2003!



DA0TAR PUSTAKA

1! "adok +., "adok EA, 2010! /a%lan 0 Sadoc& #u&u A1ar +si&iatri

/linis edisi (! , .akarta!

2! lvira "D, 5adisukanto , 2010, #u&u A1ar +si&iatri, +adan Penerbit

FKU), .akarta

%! anon#, -! F!, 2000! 2isiologi /edo&teran, ter&emahan Adrianto, P!,

+uku Kedokteran , .akarta

! u*ton, A!!, dan 5all, .!!, 2001! #u&u A1ar 2isiologi /edo&teran, Alih

bahasa@ "etia$an, )! dan "antoso, A!, Penerbit +uku Kedokteran

.akarta

/! 4ard&ono,4!2008! 9eurolo#i Klinis Dasar! .akarta @ Dian ?ak*at

! 4aslim ?, 2001, #u&u Sa&u Diagnosis angguan 3i4a 5u1u&an 5ing&as

dari ++D3-III , +a#ian )lmu Kedokteran .i$a FK Unika Atma .a*a,

.akarta!

=! .apardi, )skandar!2002! an##uan Tidur! Fakultas U"U!

8! Patlak, 4! 200/! Iour uide to 5ealth* "leep!U!"! Departement o' health

and human "ervies

7! Potter B Perr*! 200/! +uku A&ar Fundamental Kepera$atan @ Konsep,

Proses dan Praktik! disi ! Eol 1! .akarta@

10! "mith B "e#al! 2010! 5oe 4uh "leep do Iou 9eedJ "leep *les B

sta#es, lak o' "leep, and ettin# The 5ours Iou 9eed!

http@::help#uide!or#:li'e:sleepin#!htm!

11! Iosep, ), 2010, /e%era4atan 3i4a, ?e'ika Aditama, +andun#!

http://helpguide.org/life/sleeping.htm

http://helpguide.org/life/sleeping.htm

laporan tutorial novi herman

Documents