laporan modul i klp 3a
TRANSCRIPT
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
1/18
LAPORAN PBL INDIVIDU
SISTEM TUMBUH KEMBANG ANAK DAN GERIATRI
MODUL GANGGUAN TUMBUH-KEMBANG
MASA BAYI
KELOMPOK 3A
TUTOR:
Dr. Aidah Juliaty Baso, Sp.A
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUSLIM MAKASSAR
MAKASSAR
2010
1
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
2/18
ANGGOTA KELOMPOK 3A
Pratiwi Amiruddin
Sanny Melvianti M
Widia Wisanti M
Murtafiah MB
Rezky Pratiwi L. Basri
Ayu Oktaviani Hasbullah
Kahhar Andliman
Ifran
Mekar Anggraeni
Irfan Mujahidin
Nur Fajri Ramadhan
Alifia Rahayu AB
Samsidar
Mutmainnah
2
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
3/18
SKENARIO: GANGGUAN TUMBUH KEMBANG BAYI
Anak laki-laki datang ke puskesmas tanggal 5 Desember 2010 karena demam
1 hari. Anak lahir tanggal 25 Februari 2010 ditolong oleh bidan, bayi lahir
dengan pernapasan megap-megap, tonus melemah, BB 3000 gram, PB 49 cm ,
LK 35 cm. BB 6500 gram, PB 70 cm, penimbangan 2 bulan terakhir berturut-
turut beratnya 6100 gram dan 6300 gram, LK 44 cm, saat ini anak sehari-hari
makan nasi, sayur, lauk pauk tahu tempe, kadang telur. Mulai umur 3 bulan
sudah diberi susu formula, pisang, bubur bayi karena bayi sering menangis.
Imunisasi BCG 2 bulan, polio 4 kali, hepatitis B umur 40 hari dan 3 bulan, DPT
umur 2 bulan dan 6 bulan. Bayi sudah bisa tengkurap bolak balik, belum bisa
duduk dan berdiri sendiri. Bayi mengoceh kadang-kadang, tangan belum bisa
memegang kerincingan. Anak bereaksi terhapadap suara dan menengok ke
arah sumber suara, belum bisa makan biskuit sendiri, tak tahu main cilukba.
Ibu pendidikan SD. Mainan yang ada di rumah : kerincingan, boneka, dan
sepeda roda tiga. Ibu tak banyak bicara.
KATA KUNCI
1. Anak laki-laki 9 bulan 10 hari
2. Demam 1 hari, Pernapasan megap-megap, tonus lemah.
keadaan BBL normal
- BB 3000 gr 2500-4000 gr
- PB 49 cm 45-50 cm
- LK 35 cm 35-38 cm
4. Usia 7 bulan BB 6100 gr, normalnya BB 8300 gr dan LK 43 cm.
usia 8 bulan BB 6300 gr, normalnya BB 8800 gr dan LK 44 cm.
usia 9 bulan BB 6500 gr, normalnya BB 9200 gr dan LK 45 cm.
PB saat ini 70 cm.
3
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
4/18
5. Saat ini sehari-hari makan nasi, sayur, lauk pauk, tempe, tahu, kadang
telur.
6. Umur 3 bulan sudah diberi susu formula, pisang, dan bubur bayi karena
sering menangis.
7. Imunisasi BCG 2 bulan, Polio 4kali, Hepatitis B umur 40 hari dan
3bulan, DPT umur 2bulan dan 6bulan.
8. Bayi sudah bisa tengkurap bolak-balik, belum bisa duduk dan berdiri
sendiri.
9. Bayi mengoceh kadang-kadang, tangan belum bisa memegang
kerincingan.
10. Anak bereaksi terhadap suara, dan menengok ke arah sumber suara,
belum bisa makan biskuit sendiri, tidak tahu main cilukba.
11. Pendidikan ibu SD
12. Mainan yang ada di rumah : kerincingan, boneka, dan sepeda roda 3.
13. Ibunya tak banyak bicara.
ANALISA KASUS
Data keadaan bayi dan perbandingan dengan capaian yang seharusnya sesuai
dengan umur bayi tersebut
KEADAAN BAYI KEADAAN SEHARUSNYA
Bayi baru lahir
- Nafas megap-megap
-Tonus otot lemah
- BB 3000 g - berat badan 2.5-4 kg
- PB 49 cm - Panjang badan 50 cm
- LK 35 cm - lingkar kepala 33-38 cm
3-6 bulan
- umur 3 bulan diberi susu formula, pisang, - ASI eksklusif
4
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
5/18
bubur bayi
6-9 bulan
- BB 6500 gram - ada peningkatan berat bad
- lingkar kepala 42 cm - lingkar kepala 44 cm
umur 6-9 bln:
-Tengkurap bolak-balik -sudah mampu duduk yanpa di bantu
-Blm bisa duduk dan berdiri sendiri -memindahkan benda dari tangan
satu ke tangan lain
-bayi mengoceh -dapat tengkurap dan berbalik sendiri
-Tangan blm bisa memegang kerincing -merangkak dan meraih benda
-Anak bereaksi terhadap suara dan -mengeluarkan kata-kata tanpa arti
menengok kearah sumber suara -memegang benda kecil dengan ibu
jari dan jari telunjuk
-Blm bisa makan biskuit sendiri -mulai berpartisipasi permainan
tepuk tangan dan sembunyi-sembunyi
-Tdk tahu main cilukba
IMUNISASI
- BCG 2 bulan
- BCG diberikan pada bulan 1-2 setelah kelahiran
- polio 4 kali - polio 4 kali sejak lahir
- hepatitis B umur 40 hari dan 3 bulan - HB-2 diberikan umur 1 bulan
& HB3 pada umur 3-6 bulan
- DPT umur 2 bulan dan 6 bulan - 3 kali sejak umur 2 bulan
Ibu pendidikan SD dan tak banyak bicara
Bayi menderita demam sebagai alasan ibu membawa anaknya ke dokter.
5
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
6/18
PERTANYAAN
1. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan
anak
2. Hubungan riwayat persalinan dengan pertumbuhan dan perkembangan
3. Bentuk stimulasi pada anak
4. Langkah penegakan diagnosis
5. Proses pertumbuhan dan perkembangan anak pada umur
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
7/18
b. Faktor lingkungan yang mempengaruhi tumbuh kembang anak
setelah lahir (faktor postnatal).
- Lingkungan biologis
- Faktor fisik
- Faktor psikososial
- Faktor keluarga
2. Keadaan bayi ketika lahir kemungkinan mengalami suatu asfiksia
neonatorum karena karena terlihat dari pernafasannya yang megap-megap.
Keadaan asfiksia ini bisa memberikan gangguan pada sel-sel otak yang akan
mengarah pada sekuele otak sebagai gejala sisanya. Tentunya ini bergantung
pada derajad asfiksianya. Derajad ini ditentukan berdasarkan skor Apgar.
Tabel skor apgar:
Tanda 0 1 2A:
warna/appearance
Biru/ pucat Tbh kemerahan,
anggt gerak biru
Slrh tbh
kemerahan
P: pulse - < 100/m 100/m
G: grimace - Gerak otot muka
sedikit
Batuk/bersin
A: activity/tonus
otot
Lumpuh Sedang, fleksi
sdkt anggt gerak
Baik, gerakan
aktif
R: respiration - Lambat tidak
teratur
Baik menangis
kuat
Tabel derajad asfiksia:
7
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
8/18
Derajad asfiksia SA Ph
Tidak asfiksia 7 > 7,2
Asfiksia ringan sedang 4-6 7,1-7,2Asfiksia berat 3 < 7,1
Berat ringannya asfiksia dinilai pada menit pertama kemudian dilakukan
resusitasi dan dinilai keberhasilan resusitasinya pada menit ke lima.
Untuk kasus ini, kita tidak bisa menentukan derajad asfiksianya karena
kekurangan data yang mendukung. Keadaan asfiksia bisa menyebabkan suatu
retardasi mental pada perkembangan baji selanjutnya. Begitu pula dengan
keadaan mikrosefali yang juga bisa menyebabkan adanya suatu retardasimental. Tetapi diagnosis pasti ini nanti setelah pasien tersebut mendapatkan tes
IQ dengan hasil kurang dari 70.
3. Bentuk stimulasi pada anak
Bentuk Stimulasi Yang dirangsang
Melatih refleks
Melatih kebiasaan tangan
Melatih sumber asal
suara/musik
Melatih keterampilan dan
gerakan berulang-ulang.
Melatih Perabaan
Sensorik
Motorik
Kognitif
Komunikatfi-bahasa
Sosio-emosional
Kemandirian
Kreativitas
Kerjasama dan
kepemimpinan
Moral-spiriatual
4. Langkah penegakan diagnosis:
Anamnesis:-Bagaimana faktor prenatal dan pranatal
-Riwayat kelahiran prematur/asfiksia neonatorum
8
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
9/18
-Faktor lingkungan yang mempengaruhi perkembangan anak
-Penyakit-penyakit yang dapat mempengaruhi tumbuh
kembang dan malnutrisi
-Kecepatan pertumbuhan anak
-Pola perkembangan anak dalam keluarga
Pemeriksaan fisik:
-pertumbuhan janin intrauterin
-pertumbuhan setelah lahir (BB,TB,LK,gigi,jaringan lemak
dan organ-organ tubuh
9
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
10/18
10
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
11/18
Kriteria adanya suatu gangguan pertumbuhan degan menggunakan kurva pada
Kartu Menuju Sehat adalah
a. garis pertumbuhan berat badan menurun atau lebih rendah dari bulan sebelumnya
b. garis pertumbuhan menetap atau mendatar sebagaimana pada keadaan kasus
dimana berat badan bayi menetap 3 bulan terakhir
c. garis pertumbuhan naik tetapi pindah ke kurva yang dibawahnya
Sedangkan garis pertumbuhan yang seharusnya dicapai oleh bayi adalah
a. Garis pertumbuhan naik mengikuti salah satu pita warna
b. Garis pertumbuhan naik dan pindah ke pita warna di atasnya
11
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
12/18
Status gizi pada bayi ini
Status gizi balita diukur berdasarkan status antropometri dan keadaan klinis.
Status antropometri meliputi pengukuran tinggi badan, berat badan dan panjang
badan.
Status klinis meliputi:
a. Anamnesa: gejala panas (berapa hari), kejang, sesak napas dan lainnya
b. pemeriksaan fisik untuk tanda klinis meliputi: nadi, suhu, pernapasan, kesadaran,
tanda dehidrasi dan tanda renjatan.
2
12
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
13/18
SKENARIO INTERPRETASI
BCG Usia 2 bln cukup
Polio Sudah 4 kali cukup
Hep. B Usia 40 hari & 3 bln Blm cukup
DPT Usia 2 bln & 6 bln Blm cukup
Campak - Blm cukup
STATUS NUTRISI
BBU = 6,5/9,2 X 100% = 70,6 %
13
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
14/18
TBU = 70/72 x 100% = 97,2 %
BBTB = 6,5/8,9 x 100% = 73% (GIZI KURANG)
Kebutuhan kalori = 8,9 x 100 kcal = 890 kcal.
USIA SKENARIO SEHARUSNYA INTERPRETASI
3 bulan Susu formula, pisang,
bubur bayi
ASI ekslusif Tidak sesuai
9 bulan Nasi, sayur, tahu, tempe,
kadang telur
Adekuat
(makanan lembek)
Nasi tim 3xSelingan/buah 2x
ASI
+/-
Pemberian makanan padat pada usia 3 bulan berbahaya karena bisa
menimbulkan pengendapan zat makanan pada lambung, menimbulkan infeksi dan
juga bisa menyebabkan obstruksi usus karena pada umur 3 bukan, keadaan saluran
pencernaan belum sempurna: gerakan peristaltik usus yang masih belum baik karena
saraf-saraf intrinsik usus masih dalam proses pematangan.
PENATALAKSANAAN
1. Pemberian pengetahuan kepada ibu tentang gizi bayi dan hal-hal yang terkait
dengan pertumbuhan dan perkembangan anak serta penjelasan keadaan
bayinya saat ini.
2. penyusunan jadwal makanan bayi
14
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
15/18
kebutuhan kalori bayi umur 9 bulan adalah 100 kkal/kg BB/hari
8,9 x 100 kcal = 890 kcal
Perkembangan mental anak
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
16/18
Mengulang bunyi
Belajar mengatakan 1,2 kata
Mengerti perintah sederhana & larangan
Memperlihatkan minat yang besar
Berpartisipasi dalam permainan
KESIMPULAN
Riwayat persalinan (asfiksia neonatorum), nutrisi dan lingkungan
mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak.
Perlunya deteksi dan penanganan dini, untuk meningkatkan kualitas sumber
daya manusia
16
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
17/18
DAFTAR PUSTAKA
Dr.Soetjiningsih, Tumbuh Kembang Anak, EGC,Jakarta.
Nelson, Ilmu Kesehatan Anak edisi 15
17
-
7/29/2019 Laporan Modul I Klp 3A
18/18
Bahan Kuliah Pediatri
Sari Pediatri Vol.11 No.6
www.e-medicine.com
www.depkes.com
18
http://www.e-medicine.com/http://www.depkes.com/http://www.e-medicine.com/http://www.depkes.com/