kekurangan energi kronis pada ibu hamil cth

8/16/2019 Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Cth

1/15

A. Defenisi Menurut Depkes RI (2002) dalam Program Perbaikan Gizi Makro

menatakan ba!"a #urang $nergi #ronis merupakan keadaan dimana ibu penderita

kekurangan makanan ang berlangsung mena!un (kronis) ang mengakibatkan

timbulna gangguan kese!atan pada ibu. #$# dapat ter%adi pada "anita usia subur

(&') dan pada ibu !amil (bumil). #ekurangan energi kronis disebabkan karena tidak

mengkonsumsi makanan dalam %umla! ang ukup atau makanan ang baik dalam

periode*kurun "aktu ang lama untuk mendapatkan kalori dan protein dalam %umla!

ang ukup. +. #$# Pada Ibu ,amil #ondisi kekurangan energi kronis (#$#) pada ibu

!amil mempunai dampak kese!atan ter!adap ibu dan anak dalam kandungan- antara

lain meningkatkan resiko bai dengan berat la!ir renda!- keguguran- kela!iran

premature- kematian pada ibu dan bai baru la!ir- gangguan pertumbu!an anak- dan

gangguan perkembangan otak. idak %arang kondisi #$# pada ibu !amil men%adipenebab utama ter%adina perdara!an- partus lama- aborsi dan infeksi ang merupakan

faktor kematian utama ibu. Malnutrisi bukan !ana melema!kan fisik dan

memba!aakan %i"a ibu- tetapi %uga menganam keselamatan %anin. Ibu ang

berisikeras !amil dengan status gizi buruk- berisiko mela!irkan bai berat badan la!ir

renda! 2/ kali lebi! besar dibandingkan ibu dengan status gizi baik. 1 #ebutu!an Gizi

Pada Ibu ,amil . $nergi Di!asilkan dari karbo!idrat- protein dan zat patina.

#ebutu!an energi di!itung seara indi3idu kemudian ditamba! dengan tamba!an

energi untuk ibu !amil sesuai dengan usia ke!amilan.Penamba!an energi 4 5

RIM$$R I 4 00 kalori 5 RIM$$R II 4 00 kalori untuk pemekaran

%aringan ibu (peningkatan 3olume dara!- pertumbu!an uterus dan paudara-

penumpukan lemak) 5 RIM$$R III 4 00 kalori untuk pertumbu!an %anin dan

plasenta. 2. Protein Ibu !amil membutu!kan protein lebi! banak dari biasana.

Protein !e"ani lebi! besar di bandingkan protein nabati. Ibu !amil minimal

mengkonsumsi 6gram protein*!ari. otal kebutu!an protein tidak lebi! dari 78

kebutu!an energi. 9enis protein dengan nilai tinggi antara lain 4 daging- ikan- telur- ta!u-tempe- kaang/kaangan- bi%i/bi%ian- susu- ogurt- dll. . :itamin Ada beberapa %enis

3itamin ang penting untuk ibu !amil. 9ika ibu !amil sampai kekurangan 3itamin-

pembentukan sel/sel tubu! anak akan berkurang. Anak dapat kurang dara!- aat

ba"aan- kelainan bentuk- ba!kan ibu dapat keguguran. :itamin ang dibutu!kan ibu

!amil adala! +;-


2/15

ola!anna- udang- sarden- dll . 7. >osfor Mineral ini dapat diperole! dari makanan

se!ari ? !ari. >osfor ber!ubungan erat dengan kalsium. 9ika %umla!na tidak seimbang

di dalam tubu!- dapat ter%adi gangguan. Gangguan ang paling sering adala! kram pada

tungkai kaki. ;. @at besi el dara! mera! ibu !amil bertamba! sampai 0mg*!ari.

+erarti- ibu !amil membutu!kan tamba!an 600 ? 00 mg zat besi. #ebutu!an zat besi

ibu !amil meningkat pada ke!amilan trimester II dan III. @at besi +erasal dari makanan

B suplementasi tablet >e. Defisiensi >e lebi! berpengaru! pada ibu ang akan

menebabkan kekurangan ,b dalam dara! ang diperlukan untuk memba"a C2 kepada

%anin dan sel ibu !amil. Distribusi >e antara lain 4 5 00mg besi ditransfer ke %anin

5 70/67mg untuk pembentukan plasenta 5 =70mg untuk menamba! %umla! sel

dara! mera! 5 200mg !ilang ketika mela!irkan 6. odium odium ukup

diperole! dari air minum dan sumber ba!an makanan laut. #ebutu!an 4200mikrogram*!ari #ekurangan 4 %anin !ipotiroidisme- kretinisme- kerusakan

saraf. umber utama 4 garam- makanan laut- air- saur. . Asam >olat Asam

folat dibutu!kan untuk pembentukan sel baru- membantu mengembangkan sel saraf

dan otak %anin. #ebutu!anna 0-= mg*!ari umber asam folat adala! !ati- sauran-

!i%au- %eruk orange- kembang kol- kedelai*kaan/kaangan- roti- gandum- sereal- dll.

E. @at eng (zin) Dari beberapa studi dilaporkan ba!"a ibu !amil ang memiliki

kadar zat seng renda! dalam makananna berisiko mela!irkan prematur dan

mela!irkan bai dengan berat la!ir renda!. edangkan suplementasi zat seng tidak

didapatkan ke%elasan mengenai keuntungan mengkonsumsi seng dalam %umla! ang

lebi! tinggi. Famun mengkonsumsi zat seng dalam %umla! ukup banak merupakan

langka! antisipatif ang dapat dilakukan. @at seng dapat ditemukan seara alami pada

daging mera!- gandum utu!- kaang/kaangan- polong/polongan- dan beberapa sereal

sarapan ang tela! difortifikasi. Pada umumna- "anita tidak membutu!kan tamba!an

suplemen.


3/15

. >aktor osial $konomi >aktor sosial ekonomi ini terdiri dari4 H Pendidikan Ibu

Pendidikan adala! proses penguba!an sikap dan tata laku seseorang atau kelompok

orang dalam usa!a mende"asakan manusia melalui upaa penga%aran- pelati!an-

proses- pembuatan dan ara mendidik. #ema!iran menerap pengeta!uan akan

meningkat sesuai dengan meningkatna pendidikan seseorang dan kemampuan ini

ber!ubungan erat dengan sikap seseorang ter!adap pengeta!uan ang diserapna.

Pendidikan ibu adala! pendidikan formal ibu ang terak!ir ang ditamatkan dan

mempunai i%aza! dengan klasifikasi tamat D- MP- MA dan perguruan tinggi dengan

diukur dengan ara dikelompokkan dan dipresentasikan dalam masing/masing

klasifikasi. H tatus Perka"inan tatus Perka"inan ibu dibedakan men%adi4 #a"in

adala! status dari mereka ang terikat dalam perka"inan- baik tinggal bersama maupun

terpisa!. Dalam !al ini tidak sa%a mereka ang ka"in sa!- seara !ukum (adat- agama-negara dan sebagaina) tetapi %uga mereka ang !idup bersama dan ole! masarakat

sekelilingna dianggap sebagai suami istri. aktor +iologis >aktor biologis ini diantarana terdiri dari 4 a. 'sia Ibu

,amil Mela!irkan anak pada usia ibu ang muda atau terlalu tua mengakibatkan

kualitas %anin*anak ang renda! dan %uga akan merugikan kese!atan ibu- #arena pada

ibu ang terlalu muda (kurang dari 20 ta!un) dapat ter%adi kompetisi makanan antara

%anin dan ibuna sendiri ang masi! dalam masa pertumbu!an dan adana peruba!an

!ormonal ang ter%adi selama ke!amilan e!ingga usia ang paling baik adala! lebi!

dari 20 ta!un dan kurang dari 7 ta!un- se!ingga di!arapkan status gizi ibu !amil akan

lebi! baik. b. 9arak #e!amilan Ibu dikatakan terlalu sering mela!irkan bila %arakna

kurang dari 2 ta!un. Penelitian menun%ukkan ba!"a apabila keluarga dapat mengatur

%arak antara kela!iran anakna lebi! dari 2 ta!un maka anak akan memiliki probabilitas

!idup lebi! tinggi dan kondisi anakna lebi! se!at dibanding anak dengan %arakkela!iran diba"a! 2 ta!un. 9arak mela!irkan ang terlalu dekat akan menebabkan

kualitas %anin*anak ang renda! dan %uga akan merugikan kese!atan ibu. Ibu tidak

memperole! kesempatan untuk memperbaiki tubu!na sendiri (ibu memerlukan energi

ang ukup untuk memuli!kan keadaan setela! mela!irkan anakna). Dengan

mengandung kembali maka akan menimbulkan masala! gizi ibu dan %anin ang

dikandung. . Paritas Paritas adala! seorang "anita ang perna! mela!irkan bai

ang dapat !idup (3iable). Paritas diklasifikasikan sebagai berikut4 Primipara adala!

seorang "anita ang tela! perna! mela!irkan satu kali dengan %anin ang tela!


4/15

menapai batas 3iabilitas- tanpa mengingat %aninna !idup atau mati pada "aktu la!ir.

Multipara adala! seorang "anita ang tela! mengalami dua atau lebi! ke!amilan ang

berak!ir pada saat %anin tela! menapai batas 3iabilitas. Grande multipara adala!

seorang "anita ang tela! mengalami lima atau lebi! ke!amilan ang berak!ir pada saat

%anin tela! menapai batas 3iabilitas. . >aktor Pola #onsumsi 'paa menapai

status gizi masarakat ang baik atau optimal dimulai dengan penediaan pangan ang

ukup. Penediaan pangan ang ukup diperole! melalui produksi pangan dalam negeri

aitu upaa pertanian dalam meng!asilkan ba!an makanan pokok- lauk/pauk- saur/

sauran- dan bua!/bua!an. Pola konsumsi ini %uga dapat mempengaru!i status

kese!atan ibu- dimana pola konsumsi ang kurang baik dapat menimbulkan suatu

gangguan kese!atan atau penakit pada ibu. =. >aktor Perilaku >aktor

perilaku ini terdiri dari kebiasaan ang sering dilakukan ibu diantarana aitu kebiasaanmerokok dan mengkonsumsi afein. #afein adala! zat kimia ang berasal dari tanaman

ang dapat menstimulasi otak dan sstem saraf. #afein bukan merupakan sala! satu zat

gizi ang dibutu!kan ole! tubu!- karena efek ang ditimbulkan kafein lebi! banak ang

negati3e daripada positifna- sala! satuna adala! gangguan penernaan. Dengan

adana gangguan penernaan maka akan meng!ambat penerapan zat/zat gizi ang

dibutu!kan ole! tubu! dan %anin. $. 'paa Penanggulangan ang Dilakukan

#I$ mengenai #$# dan faktor ang mempengaru!ina serta bagaimana

menanggulangina. #ondisi #$# pada ibu !amil !arus segera di tindak lan%uti sebelum

usia ke!amilan menapai ; minggu. Pemberian makanan tamba!an ang inggi #alori

dan inggi Protein dan dipadukan dengan penerapan Porsi #eil tapi ering- pada

faktana memang ber!asil menekan angka ke%adian ++R di Indonesia. Penamba!an

200 ? =70 #alori dan 2 ? 20 gram protein dari kebutu!an ibu adala! angka ang

menukupi untuk memenu!i kebutu!an gizi %anin. #onsumsi tablet >e selama !amil.

#ebutu!an bumil ter!adap energi- 3itamin maupun mineral meningkat sesuai dengan

peruba!an fisiologis ibu terutama pada ak!ir trimester kedua dimana ter%adi proses!emodelusi ang menebabkan ter%adina peningkatan 3olume dara! dan

mempengaru!i konsentrasi !emoglobin dara!. Pada keadaan normal !al tersebut dapat

diatasi dengan pemberian tablet >e- akan tetapi pada keadaan gizi kurang bukan sa%a

membutu!kan suplemen energi %uga membutu!kan suplemen 3itamin dan zat besi.

#eperluan ang meningkat pada masa ke!amilan- renda!na asupan protein !e"ani

serta tinggina konsumsi serat * kandungan fitat dari tumbu!/tumbu!an serta protein

nabati merupakan sala! satu faktor penebab ter%adina anemia besi. >. Penega!an

#$# Makan makanan ang ber3ariasi- berimbang- bergizi dan ukup mengandung kalori


5/15

dan protein termasuk makanan pokok seperti nasi- ubi dan kentang setiap !ari dan

makanan ang mengandung protein seperti daging- ikan- telur- kaang/kaangan atau

susu sekurang/kurangna se!ari sekali. Minak dari kelapa atau mentega dapat

ditamba!kan pada makanan untuk meningkatkan pasokan kalori- terutama pada anak/

anak atau rema%a ang tidak terlalu suka makan. ,ana memberikan AI kepada bai

sampai usia ; bulan- dapat mengurangi resiko terkena munta! dan menret (muntaber)

dan menediakan ukup gizi berimbang. 9ika ibu tidak bisa atau tidak mau memberikan

AI- sangat penting bagi bai untuk mendapatkan susu formula untuk bai ang dibuat

dengan air bersi! ang aman. e%ak ; bulan- sebaikna tetap diberikan Asi tapi %uga

berikan /; sendok makan 3ariasi makanan termasuk ang mengandung protein.

Rema%a dan anak2 ang sedang sakit sebaikna tetap diberikan makanan dan minuman

ang ukup. #urang gizi %uga dapat diega! seara berta!ap dengan menega! aingan-infeksi- melalui sanitasi ang baik dan pera"atan kese!atan.

Make Mone Cnline 4 !ttp4**o".l*#FI


6/15

dt"b!lkan akbat ter1adn-a g: k!rang pada b! )a"l "aka )al n perl! kran-a

"endapat per)atan ser!s dar pe"ernta)0

Berdasarkan )asl s!r#e Gara" ;od!" R!"a) 7angga ta)!n &''4 pre#alens b! )a"l

-ang "engala" KEK d a"atan Padang Selatan% sat!

b!lan la"an-a dar **' orang b! )a"l -ang "elak!kan k!n1!ngan AN? dar tanggal 5 Me

&'*& sa"pa &

1.2 Tujuan

a0 Mengeta)! pengertan KEK pada b! )a"l

b0 Mengeta)! tanda dan ge1ala dar KEK pada b! )a"l

>0 Mengeta)! pen-ebab ter1adn-a KEK pada b! )a"l

d0 Mengeta)! >ara penangg!langan KEK pada b! )a"l0

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Defenii

Men!r!t Depkes RI (&''& dala" Progra" Perbakan G: Makro "en-atakan ba).a

K!rang Energ Krons "er!pakan keadaan d"ana b! penderta kek!rangan "akanan -ang

berlangs!ng "ena)!n (krons -ang "engakbatkan t"b!ln-a gangg!an kese)atan pada b!0

KEK dapat ter1ad pada .anta !sa s!b!r (=US dan pada b! )a"l (b!"l0


7/15

KEK adala) pen-ebabn-a dar ketdakse"bangan antara as!pan !nt!k pe"en!)an

keb!t!)an dan pengel!aran energ (Departe"en G: dan Kes"as KMUI% &''50

Istla) KEK ata! k!rang energ kronk "er!pakan stla) lan dar K!rang Energ Proten

(KEP -ang dper!nt!kkan !nt!k .anta -ang k!r!s dan le"ak akbat k!rang energ -ang

krons0 De9ns n dperkenalkan ole) =orld Healt) Organ:aton (=HO0

Kek!rangan Energ Krons (KEK adala) keadaan d"ana re"a1a p!tr$.anta

"engala" kek!rangan g: (kalor dan proten -ang berlangs!ng la"a ata! "ena)!n0 Rsko

Kek!rangan Energ Krons (KEK adala) keadaan d"ana re"a1a p!tr$.anta "e"p!n-a

ke>ender!ngan "enderta KEK0 Seseorang dkatakan "enderta rsko KEK bla"ana LILA

&4%+ >"0

2.2 Eti!l!gi

aktor,aktor ;ang Me"pengar!) KEK

&0&0* aktor Sosal Ekono"

aktor sosal ekono" n terdr darC

a0 Pendapatan Kel!arga

7ngkat pendapatan dapat "enent!kan pola "akanan0 Orang dengan tngkat ekono"

renda) basan-a akan "e"belan1akan sebagan besar pendapatan !nt!k "akan% sedangkan

dengan tngkat ekono" tngg akan berk!rang belan1a !nt!k "akanan0

Pendapatan "er!pakan 9aktor -ang palng "enent!kan k!altas dan k!anttas )dangan0

Se"akn ban-ak "e"p!n-a !ang berart se"akn bak "akanan -ang dperole)% dengan kata

lan se"akn tngg peng)aslan% se"akn besar p!la persentase dar peng)aslan terseb!t

!nt!k "e"bel b!a)% sa-!ran dan beberapa 1ens "akanan lann-a

b0 Penddkan Ib!

Latar belakang penddkan seseorang "er!pakan sala) sat! !ns!r pentng -ang dapat

"e"pengar!) keadaan g:n-a karena dengan tngkat penddkan tngg d)arapkan

pengeta)!an $ n9or"as tentang g: -ang d"lk "en1ad leb) bak0

>0 aktor Pola Kons!"s

Pola "akanan "as-arakat Indonesa pada !"!"n-a "engand!ng s!"ber bes )e"e

()e.an -ang renda) dan tngg s!"ber bes non )e"e (nabat% "en! "akanan 1!ga ban-ak

"engand!ng serat dan 9tat -ang "er!pakan 9aktor peng)a"bat pen-erapan bes

(Departe"en G: dan Kes"as KMUI% &''50


8/15

d0 aktor Perlak!

Kebasaan dan pandangan .anta ter)adap "akanan% pada !"!"n-a .anta leb)

"e"berkan per)atan k)!s!s pada kepala kel!arga dan anak,anakn-a0 Ib! )a"l )ar!s

"engkons!"s kalor palng sedkt 4''' kalor $ )ar )tar% *//30 Partas dklas9kaskan sebaga berk!tC


9/15

*0 Pr"para adala) seorang .anta -ang tela) perna) "ela)rkan sat! kal dengan 1ann

-ang tela) "en>apa batas #abltas% tanpa "engngat 1annn-a )d!p ata! "at pada .akt!

la)r0

&0 M!ltpara adala) seorang .anta -ang tela) "engala" d!a ata! leb) ke)a"lan -ang

berak)r pada saat 1ann tela) "en>apa batas #abltas0

40 Grande "!ltpara adala) seorang .anta -ang tela) "engala" l"a ata! leb) ke)a"lan

-ang berak)r pada saat 1ann tela) "en>apa batas #abltas0

Ke)a"lan dengan 1arak pendek dengan ke)a"lan sebel!"n-a k!rang dar & ta)!n $

ke)a"lan -ang terlal! serng dapat "en-ebabkan g: k!rang karena dapat "eng!ras

>adangan :at g: t!b!) serta organ reprod!ks bel!" ke"bal se"p!rna sepert sebel!"

"asa ke)a"lan (Departe"en G: dan Kes"as KMUI% &''50

&0&0&08 Berat Badan Sela"a Ha"l 0

Berat badan -ang leb) ata!p!n k!rang dar pada berat badan rata,rata !nt!k !"!r tertent!

"er!pakan 9aktor !nt!k "enent!kan 1!"la) :at "akanan -ang )ar!s dberkan agar

ke)a"lann-a ber1alan dengan lan>ar0 D Negara "a1! perta"ba)an berat badan sela"a )a"l

sektar *&,*8 kg0

ekatan dala" beker1a0

&0404 Serng terl)at le"a)% let)% les!% dan l!ngla0

&0408 ara pre"at!r ata! 1ka la)r se>ara

nor"al ba- -ang dla)rkan basan-a berat badan la)rn-a renda) ata! k!rang dar &0+''

gra"0

2.$ Da%&ak 'ang #iti%bulkan

&080* Ib!

G: k!rang pada b! )a"l dapat "en-ebabkan resko dan ko"plkas pada b! antara lanC

Ane"a% perdara)an% berat badan b! tdak berta"ba) se>ara nor"al dan terkena pen-akt


10/15

n9eks0 Se)ngga akan "enngkatkan ke"atan b! (!l)ada% &''40

&080& Persalnan

Pengar!) g: k!rang ter)adap proses persalnan dapat "engakbatkan persalnan s!lt dan

la"a% persalnan pre"at!r $ sebel!" .akt!n-a% perdara)an post part!"% serta persalnan

dengan tndakan operas >esar >ender!ng "enngkat (!l)ada% &''40

&0804 a>at ba.aan% as9ksa

ntra part!"% la)r dengan berat badan renda) (BBLR (!l)ada% &''40

2.( Pengukuran Statu )i*i

Dapat dlak!kan "elal! e"pat >ara -at! se>ara klns% bok"a% bo9sk% dan antropo"etr0

&0+0* Penlaan se>ara klns

Penlaan stat!s g: se>ara klns sangat pentng sebaga langka) perta"a dala" "engeta)!

keadaan g: pend!d!k0 Karena )asl penlaan dapat "e"berkan ga"baran "asala) g:

-ang na"pak n-ata0

&0+0& Penlaan se>ara bok"a

Penlaan stat!s g: se>ara bok"a d lapangan ban-ak "eng)adap "asala)0 Sala) sat!

!k!ran -ang sangat seder)ana dan serng dg!nakan adala) pe"erksaan )ae"oglobn

sebaga ndeks dar ane"a g:0

&0+04 Penlaan se>ara bo9sk

Pe"erksaan 9sk dlak!kan !nt!k "el)at tanda dan ge1ala k!rang g:0 Dlak!kan ole)

dokter ata! pet!gas kese)atan ata! -ang berpengala"an dengan "e"per)atkan ra"b!t%

"ata% lda)% tegangan otot dan bagan t!b!) lann-a0

&0+08 Penlaan se>ara antropo"etr0

S!da) "en1ad pengeta)!an !"!" ba).a !k!ran 9sk seseorang sangat erat ber)!b!ngan

dengan stat!s g:0 Atas dasar,dasar n !k!ran,!k!ran antropo"etr dak! sebaga ndeks

-ang bak dan dapat dandalkan bag penent!an stat!s g: !nt!k negara,negara berke"bang0

Unt!k "engeta)! stat!s g: b! )a"l dg!nakan peng!k!ran se>ara langs!ng dengan


11/15

"engg!nakan penlaan antropo"etr -at!C Lngkar Lengan Atas0 Peng!k!ran lngkar lengan

atas adala) s!at! >ara !nt!k "engeta)! rsko KEK .anta !sa s!b!r (S!parasa% &''& C 830

=anta !sa s!b!r adala) .anta dengan !sa *+ sa"pa dengan 8+ ta)!n -ang "elp!t

re"a1a% b! )a"l% b! "en-!s! dan pasangan !sa s!b!r (PUS0

A"bang batas lngkar Lengan Atas (LILA pada =US dengan rsko KEK adala) &4%+ >"%

-ang d!k!r dengan "engg!nakan pta !k!r0 Apabla LILA k!rang dar &4%+ >" artn-a

.anta terseb!t "e"p!n-a rsko KEK dan sebalkn-a apabla LILA leb) dar &4%+ >"

berart .anta t! tdak bersko dan dan1!rkan !nt!k tetap "e"perta)ankan keadaan

terseb!t0

Hal,)al -ang )ar!s dper)atkanC

*0 Peng!k!ran dlak!kan d bagan tenga) antara ba)! dan sk! lengan kr0

&0 Lengan )ar!s dala" poss bebas% lengan ba1! dan otot lengan dala" keadaan tdak

tegang ata! ken>ang0

40 Alat peng!k!r dala" keadaan bak dala" art tdak k!s!t ata! s!da) dlpat,lpat%

se)ngga per"!kaann-a s!da) tdak rata0

2.+ U&a'a Penanggulangan ,ang Dilakukan

&020* KIE "engena KEK dan 9aktor -ang "e"pengar!)n-a serta baga"ana

"enangg!langn-a0

&020& PM7 B!"l d)arapkan agar dberkan kepada se"!a b! )a"l -ang ada0

Konds KEK pada b! )a"l )ar!s segera d tndak lan1!t sebel!" !sa ke)a"lan

"en>apa *2 "ngg!0 Pe"beran "akanan ta"ba)an -ang 7ngg Kalor dan 7ngg Proten

dan dpad!kan dengan penerapan Pors Ke>l tap Serng% pada 9aktan-a "e"ang ber)asl

"enekan angka ke1adan BBLR d Indonesa0 Pena"ba)an &'' 8+' Kalor dan *& &'

gra" proten dar keb!t!)an b! adala) angka -ang "en>!k!p !nt!k "e"en!) keb!t!)an

g: 1ann0

&0204 Kons!"s tablet e sela"a )a"l0

Keb!t!)an b!"l ter)adap energ% #ta"n "a!p!n "neral "enngkat ses!a dengan

per!ba)an 9sologs b! ter!ta"a pada ak)r tr"ester ked!a d"ana ter1ad proses

)e"odel!s -ang "en-ebabkan ter1adn-a penngkatan #ol!"e dara) dan "e"pengar!)

konsentras )e"oglobn dara)0

Pada keadaan nor"al )al terseb!t dapat datas dengan pe"beran tablet bes% akan


12/15

tetap pada keadaan g: k!rang b!kan sa1a "e"b!t!)kan s!ple"en energ 1!ga

"e"b!t!)kan s!ple"en #ta"n dan :at bes0 Keperl!an -ang "enngkat pada "asa

ke)a"lan% renda)n-a as!pan proten )e.an serta tnggn-a kons!"s serat $ kand!ngan 9tat

dar t!"b!),t!"b!)an serta proten nabat "er!pakan sala) sat! 9aktor pen-ebab ter1adn-a

ane"a bes0

2.- Penega/an

&050* Pe"berda-aan ekono" "as-arakat se)ngga "ereka "a"p! "e"en!) keb!t!)an

dasar "ereka% ter!ta"a dala" "en>!k!p keb!t!)an akan "akanan berg:0

&050& Me"berkan pengertan bag "ereka dengan pro9es -ang "en!nt!t "e"lk t!b!)

k!r!s tentang ba)a-a t!b!) -ang terlal! k!r!s apalag 1ka "ereka "eng!r!skan badan

dengan >ara tdak la:"% sepert anoreksa ata! b!l"a

2.0 ara engatai 3eik! KEK

?ara Mengeta)! Rsko Kek!rangan Energ Krons (Kek Dengan Mengg!nakan

Peng!k!ran Lla C

&030* Peng!k!ran Lngkar Lengan Atas (LILA

LILA adala) s!at! >ara !nt!k "engeta)! rsko Kek!rangan Energ Krons (KEK

.anta !sa s!b!r ter"as!k re"a1a p!tr0 Peng!k!ran LILA tdak dapat dg!nakan !nt!k

"e"anta! per!ba)an stat!s g: dala" 1angka pendek0

&030& Peng!k!ran dlak!kan dengan pta LILA dan dtanda dengan sent"eter% dengan

batas a"bang &4%+ >" (batas antara "era) dan p!t)0

Apabla tdak terseda pta LILA dapat dg!nakan pta sent"eter$"etln -ang basa dpaka

pen1a)t pakaan0 Apabla !k!ran LILA k!rang dar &4%+ >" ata! d bagan "era) pta LILA%

artn-a re"a1a p!tr "e"p!n-a rsko KEK0

Bla re"a1a p!tr "enderta rsko KEK segera dr!1!k ke p!skes"as$sarana kese)atan lan

!nt!k "engeta)! apaka) re"a1a p!tr terseb!t "enderta KEK dengan "eng!k!r IM70

Selan t! re"a1a p!tr terseb!t )ar!s "enngkatkan kons!"s "akanan -ang beraneka

raga"0

2.4 Deteki #ini Kurang Energi Kr!ni 5KEK6

&0/0* Dlak!kan setap ta)!n dengan "eng!k!r Lngkar Lengan Kr Atas (LILA dengan


13/15

"e"aka pta LILA0

&0/0& Pada Re"a1a P!tr$=anta -ang LILA,n-a &4%+ >" berart "enderta Rsko K!rang

Energ Krons (KEK% -ang )ar!s dr!1!k ke P!skes"as$ sarana pela-anan kese)atan lan%

!nt!k "endapatkan konselng dan pengobatan0

&0/04 Peng!k!ran LILA dapat dlak!kan ole) Re"a1a P!tr ata! .anta t! sendr% kader

ata! penddk0 Selan1!tn-a konselng dapat dlak!kan ole) pet!gas g: d P!skes"as (Po1ok

G:% sarana kese)atan lan ata! pet!gas kese)atan$g: -ang datang ke sekola)% pesantren

dan te"pat ker1a0

BAB III

PENUTUP

".1 Si%&ulan

Kek!rangan Energ Krons (KEK adala) keadaan d"ana re"a1a p!tr$.anta "engala"

kek!rangan g: (kalor dan proten -ang berlangs!ng la"a ata! "ena)!n0 Rsko

Kek!rangan Energ Krons (KEK adala) keadaan d"ana re"a1a p!tr$.anta "e"p!n-a

ke>ender!ngan "enderta KEK0 Seseorang dkatakan "enderta rsko KEK bla"ana LILA

&4%+ >"0

Ib! Ha"l -ang "enderta KEK sangat beresko "ela)rkan BBLR d"ana berat ba- k!rang

dar &+'' gra"0 ?ara pen>ega)an KEK adala) dengan "engkons!"s berbaga "akanan

berg: se"bang dengan pola "akan -ang se)at0

".2 Saran

Dsarankan kepada pet!gas kese)atan !nt!k "enngkatkan progra" pen-!l!)an tentang

g: se"bang dan bag re"a1a leb) "enngkatkan kons!"s "akanan -ang "engand!ngs!"ser :at bes sepert sa-!ran )1a!%poten )e.an(s!s!% dagng%tel!r dan pena"ba)an

s!ple"en :at bes0 Dan !nt!k para pe"ba>a sebakn-a 1!ga "e"per)atkan g: dan pola

"akan se)ar,)arn-a0

DA7TA3 PUSTAKA

Depkes RI0 Drektorat Pe"bnaan Kese)atan Mas-arakat0 *//20 Pedo"an

Penangg!langan Ib! Ha"l Kek!rangan Enarg Krons0


14/15

dan Penge"bangan Kese)atan0


15/15

6. (Tes) urin,

7. Pemberian imunisasi ( Tetanus Toksoid ) TT lengkap,

8. Pemberian (Tablet) zat besi, minimum 90 tablet selama kehamilan

9. (Tes) terhadap Penyakit Menular Seksual/ uji (TORCH),

10. (Temu) wicara dalam rangka persiapan rujukan.

Berikut beberapa pemeriksaan kehamilan dan diantaranya yaitu :

1. Pemeriksaan Berat Badan. Bila kita berkunjung ke tenaga kesehatan baik itu dokter kebidanan

dan kandungan atau pun seorang bidan pada saat hamil maka yang pertama kali dilakukan

adalah dengan pemeriksaan berat badan ini (timbang badan). Tujuan pemeriksaan kehamilan ini

adalah untuk mengetahui peningkatan berat badan ibu hamil dalam setiap bulannya. Bila berat

badannya naik secara normal dan tidak ada peningkatan berat badan berlebihan maka itu salah

satu indikasi kehamilan sehat juga.

2. Pemeriksaan Perut. Pemeriksaan kehamilan ini selalu dilakukan setiap kali kontrol dan

memeriksakan ibu hamil. Tujuan pemeriksaan perut pada kehamilan adalah melihat posisi atas

rahim, mengukur pertumbuhan janin, dan mengetahui posisi janin. Karena posisi janin juga

berubah sesuai dengan umur kehamilan.

3. Pemeriksaan Detak Jantung Janin. Pemeriksaan ini bila dilakukan oleh seorang dokter

kandungan atau pun bidan dilakukan dengan cara yang dinamakan tehnik doopler. Atau juga

bisa dengan alat USG kehamilan. Mengetahui detak jantung janin ini juga berfungsi dan

bermanfaat untuk mengetahui apakah janin dalam kondisi sehat atau pun tidak.

kunjungan antenatal untuk pemantauan dan pengawasan kesejahteraan ibu dan anak minimal

empat kali kunjungan atau dikenal dengan (K1-K4) selama kehamilan dalam waktu sebagai

berikut : sampai dengan kehamilan trimester pertama (

kekurangan energi kronis pada ibu hamil cth

Documents