ayat tafsir pqe 3101

Upload: paul-lancaster

Post on 16-Feb-2018

273 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    1/22

    http://arifalmaydhani.blogspot.com/2012/12/ayat-ayat-tentang-zakat-dan-infaq.html

    Rabu, 1! "esember 2012

    AYAT AYAT TENTANG ZAKAT DAN INFAQ

    Pendahuluan:

    #akat merupakan salah satu sendi pokok a$aran %slam. &ahkan 'l-(ur)an men$adikan zakat

    dan shalat sebagai lambing dari keseluruhan a$aran %slam :Apabila mereka, kaum musyrik,

    bertobat, mendirikan shalat, menunaikan zakat, maka mereka adalah saudara-saudara seagama

    (QS 9:11)

    #akat merupakan salah satu ketetapan *uhan yang menyangkut harta, bahkan shadaqah

    dan infaq pun demikian. +arena 'llah men$adikan harta benda sebagai sarana kehidupan untuk

    umat manusia seluruhnya, maka ia harus diarahkan guna kepentingan bersama. anausia yang

    notabene berasal dari satu keturunan yaitu bapa 'dam dan %bu aa, memiliki pertalian darah

    antara satu dengan yang lainnya, dekat maupun $auh.[1]

    erlu kita sadari baha hubungan persaudaraan tak hanya menuntut sekedar take

    andgivemengambil dan menerima atau useul !hangepertukaran manfaat, akan tetapi lebih dari

    itu yaitu memberi tanpa menanti sebuah imbalan, atau membantu tanpa dimintai bantuan. 'palagi

    $ika mereka bersama hidup dalam satu lokasi.

    %slam menyeru manusia untuk menginfaqkan sebagian harta dan bermurah hati serta

    dermaan. e$atinya harta yang ada di tangan mukmin merupakan sarana untuk mendapatkan ridla

    'llah, bukan merupakan lie"s goaltu$uan hidup, sehingga dia bersemangat mencari dan

    menumpuknya, lalu dia gunakan untuk mengumbar kesenangan dan kepuasan syahat.

    "alam makalah ini, saya ingin mengupas ayat-ayat tentang zakat dan infaq yakni: al-

    *aubah: 30 dan 1045 al-'n)am: 161 dan al-&aqarah: 237 dan 271.

    Pengertian Zakat dan Infaq

    Zakatadalah salah satu ibadah pokok dan termasuk salah satu rukun %slam. ecara arti

    kata zakat yang berasal dari bahasa 'rab dari akar kata zakamengandung beberapa arti seperti

    membersihkan, bertumbuh dan berkah. 8ang sering ter$adi dan banyak ditemukan dalam al-(ur)an

    dengan arti membersihkan. eperti dalam surat al-9ur: 21 : #dan tetapi Allah membersihkan siapa

    yang dikehendakinya, dan Allah $aha $endengar dan $engetahui%#

    "igunakan kata zaka dengan arti membersihkan itu untuk ibadah pokok yang rukun %slam itu,

    karena memang zakat itu di antara hikmahnya adalah untuk membersihkan $ia dan harta orang

    yang berzakat. "alam terminology hokum syara), zakat diartikan : pemberian tertentu dari harta

    tertentu kepada orang tertentu menurut syarat-syarat yang ditentukan.

    #akat itu ada dua macam. ertama zakat mal zakat harta dan kedua zakat diri yang

    dikeluarkan setiap akhir Ramadlan yang disebut $uga zakat fitrah.[2]

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    2/22

    Infaq :kata ina&berasala dari akar kata naa&a-yanu&u-naa&an-nia&an,yang artinya

    berlalu, habis, laris, ramai. +alimat naa&a asy-syai"uartinya sesuatu itu habis, baik habis

    karena di$ual, mati, atau karena dibelan$akan. +alimat naa&a al-bai"u naa&anartinya dagangan itu

    habis karena laris ter$ual. %nfaq yang berarti menghabiskan atau membelan$akan dapat

    berkenaan dengan harta atau lainnya, dan status hukumnya bisa a$ib dan bisa sunat.[3]

    Hukum dan Dasar Hukum Zakat

    okum zakat adalah a$ib )aini dalam arti kea$iban yang ditetapkan untuk diri pribadi dan

    tidak mungkin dibebankan kepada orang lain. ;uga disebutkan dalam kitab fiqih madzahibul arba)ah

    yaitu zakat merupakan salah satu rukun %slam dan hukumnya fardlu )ain bagi orang yang sudah

    sempurna syarat-syaratnya. okum a$ib ini ditetapkan se$ak tahun kedua dari hi$rahnya 9abi

    uhammad sa.[4]+ea$iban zakat itu dapat dilihat dari beberapa segi :

    'ertama : banayak sekali perintah 'lah untuk membayarkan zakat dan hamper keseluruhan

    perintah berzakat itu dirangkaikan dengan perintah mendirikan shalat seperti firman 'llah

    dalam surat al-&aqarah: 64

    #an dirikanlah shalat dan bayarkanlah zakat dan ruku"lah kamu beserta orang-orang yang

    ruku"%#(QS% Al-a&arah: *+)%

    erintah 'llah untuk berzakat itu disamping menggunakan lafadz zaka$uga menggunakan kata lain,

    yaitu :

    a. lafadz ana&aseperti dalam sural al-&aqarah: 237

    b. lafadz shada&aseperti dalam surat al-*aubah: 30

    c. lafadz atu ha&&ahuseperti dalam surat al-'n)am: 161

    ketiga lafadz tersebut di atas mengandung arti zakat.

    edua :dari segi banyak pu$ian dan $an$i baik yang diberikan 'llah kepada orang yang berzakat, di

    antaranya seeperti dalam surat al-ukminun ayat 1 -6 :

    #sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (yaitu) orang-orang yang khusyu" dalam

    shalatnya dan orang-orang yang men.auhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tidak

    berguna dan orang-orang yang menunaikan zakat%#

    etiga : dari segi banyaknya ancaman dan celaan 'llah kepada orang yang tidak mau membayar

    zakat di antaranya seperti dalam surat

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    3/22

    Al-/a&ir :orang yang mempunyai harta sedikit, tidak mencapai nishab kurang dari 12 pound.

    Al-$iskin :orang tidak punya, sehingga dia perlu meminta-minta sandang dan pangannya.

    Al-Amil "alaiha :orang yang diserahi tugas oleh sultan atau akilnya untuk mengumpulkan zakat dari

    orang-orang kaya.

    Al-$u"allaatu &ulubuhum :orang-orang yang dikehendaki agar hatinya cenderung atau tetap

    kepada %slam.

    /ir-5i&ab :untuk berinfaq dalam menolong budak-bidak, guna membebaskan mereka dari

    perbudakan.

    Al-6harimin :orang-orang yang mempunyai hutang dan tidak sanggup membayarnya.

    /i Sabilillah : di $alan untuk mencapai keridaan dan pahala 'llah. 8ang dimaksud ialah: setiap orang

    yang ber$alan di dalam ketaatan kepada 'llah dan di $alan kebaikan, seperti orang-orang yang

    berperang, $ama)ah ha$i yang terputus per$alanannya, dan mereka tidak mempunyai sumber harta

    lagi, dan para penuntut ilmu yang faqir.

    7bnus-Sabil :musafir yang $auh dari negerinya dan sulit baginya untuk mendatangkan sebagian dari

    hartanya, sedangkan dia kaya di negerinya tetapi faqir di dalam per$alanan.

    /aridlatun minallah :'llah mea$ibkan hal itu secara mutlaq, tanpa seorang pun yang ikut serta

    dalam mea$ibkannya.

    #$n&$'asan :

    enggunaan #akat

    'da delapan macam orang yang berhak diberi zakat, yaitu :

    1% /a&ir

    2. $iskin :keadaan mereka lebih buruk daripada orang-orang faqir, sebagaimana firman 'llah : #Atau

    orang miskin yang sangat akir%#'l-&alad, !0: 30. 8akni, orang meletakan kulitnya ke tanah dalam

    sebuah lubang untuk menutupi tubuhnya sebagai penganti kain, dan perutnya digan$alkan ke tanah

    pula karena sangat laparnya. +eadaan ini merupakan puncak bahaya dan kesusahan.

    4. Amil :mereka adalah orang-orang yang diutus oleh sultan untuk memungut dan memelihara zakat.

    6. $u"alla :mereka adalah kaum yang dikehendaki, agar hatinya cenderung atau tetap kepada %slam,

    menghentikan ke$ahatannya terhadap kaum muslimin, atau diharapkan memberi manfaat dalam

    melindungi kaum muslimin atau menolong mereka terhadap musuh. ereka terbagi ke dalam tiga

    golongan lihat tafsir 'l-araghi karya 'hmad ustofa 'l-araghi, h. 264.

    =. 8amba sahaya : 'hmad dan &ukhari meriayatkan dari &arra) bin )'zib : telah seorang lelaki

    kepada Rasulullah sa. "ia berkata, *un$ukkan kepada saya, perbuatan apakah yang dapat

    mendekatkan saya ke surga dan men$auhkan saya dari neraka. &eliau bersabda, erdekakan

    )itqun budak dan bebaskan fakkun budak. "ia bertanya, &ukankah keduanya sama> &eliau

    men$aab, *idak : memerdekakan budak berarti kamu sendiri memerdekakannya, sedangkan

    membebaskan budak berarti kamu membantu harganya untuk dia memerdekakan dirinya.

    3. 6harim : orang-orang yang mempunyai hutang yang men$erat lehernya, dan tidak mampu

    membayarnya.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    4/22

    7. Sabilillah :;alan 'llah adalah $alan yang menu$u keridlaan dan pahala-9ya. 8ang dimaksud ialah

    orang-orang yang berperang dan mempersapkan dirinya untuk ber$ihad. "iriayatkan dari %mam

    'hmad, baha dia men$adikan per$alanan ibadah ha$i termasuk $alan allah. *ermasuk dalam hal ini

    ialah seluruh kebaikan, seperti mengkafani orang mati, membangun $embatan dan benteng,

    memakmurkan mas$id dan lain sebagainya.

    ?. 7bnus Sabil : orang yang $auh dari negerinya dalam suatu per$alanan, dan sulit baginya untuk

    memperoleh sebagian hartanya $ika dia mempunyai harta. "ia kaya di negerinya, tetapi faqir di

    per$alanannya. aka, karena kekafirannya yang baru muncul itu, dia diberi sedekah sekedar dapat

    menolong dia untuk kembali kenegerinya.[7]

    Sabab Nu(u' :

    QS. At-Tauba: )"*

    #Ambillah zakat dari sebagiam harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan

    mensu!ikan mereka, dan mendoakan untuk mereka% Sesungguhnya doa kamu itu men.adi

    ketentraman .i2a bagi mereka% an Allah $aha $endengar lagi $aha $engetahui%#(QS% Al-3aubah:

    14+)

    #$nafs%ran kata :

    As-Sada&ah :apa yang dinafkahkan oleh orang mukmin dengan maksudmendekatkan diri kepada

    'llah.

    At-3azkiyah: adalah dari kata ra$ulun zakiy, artinya orang yang kebaikan dan keutamaannya lebih.

    +ata-kata ini terdapat dalamAl-Asas%

    As-Sakan : sesuatu yang $ia merasa tenteram dan sengan kepadanya. 8aitu, keluarga, harta,

    kesenangan, doa dan pu$ian.

    As-Shalah :"o)a.[8]

    #$n&$'asan :

    'mbillah edekah @ntuk ensucikan dan embersihkan ereka.

    'mbillah hai Rasul dari harta yang diserahkan oleh orang-orang yang tidak ikut perang itu. ;uga dari

    harta orang mukmin lainnya, dari berbagai $enis harta, berupa emas, perak, binatang ternak atau

    harta dagangan, sebagai sedekah dengan ukuran tertentu dalam zakat fardlu, atau ukuran tidak

    tertentu dalam zakat sunnah, yang dengan sedekah itu kamu membersihkan mereka dari kotoran

    kebakhilan, tamak, dan sifat yang kasar terhadap orang-orang kafir yang sengsara. "engan

    sedekah itu pula, kamu mensucikan $ia mereka dan mengangkat $ia mereka ke dera$at orang-

    orang yang baik dengan melakukan keba$ikan, sehinga mereka patut mendapatkan kebahagiaan

    dunia dan akhirat.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    5/22

    "i dalam firman 'llah, 'mbillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu

    membersihkan dan mensucikan mereka. al-*aubah: 104. etiap orang merdeka yang memiliki

    harta dengan sepenuhnya, ada zakat di dalamnya.[9]

    Sabab nu(u' :

    %bnu ;arir meriayatkan, baha 'bu Aubabah dan kaan-kaannya yang tidak ikut

    berperang, lalu bertaubat, mereka dating kepada Rasulullah sa. +etika dibebaskan, lalu berkata :

    8a Rasulullah, inilah harta kami, sedekahkanlah dari kami dan mohonkanlah ampun untuk kami.

    aka Rasul men$aab : aya tidak diperintah untuk mengambil sedikit pun dari harta kalian. Bleh

    karena itu 'llah menurunkan ayat di atas. aka, setelah turun ayat ini, Rasulullah mengambil

    sepertiga dari harta mereka, lalu beliau sedekahkan dari mereaka.

    ekalipun sebab turunnya ayat ini bersifat khusus, namun nash tentang pengambilan harta

    pada ayat ini bersifat umum, mencakup para khalifah rasul setelah afat &eliau, dan para pemimpin

    kaum muslimin setelah afatnya para khalifah. ;uga mencakup secara umum tentang orang-orang

    yang diambil hartanya, yaitu kaum muslimin yang kaya.[10]

    Fa%da S$d$ka Da'am +$mban,un +asarakat Is'am

    edekah dapat mengikis sifat-sifat kikir, kotoran-kotoran kebatilan, egois, tamak, dan rakus

    dalam $ia seseorang, bahkan dapat menghindarkan mereka dari memakan harta orang lain secara

    batil baik leat pengkhianatan, pencurian, perampasan, korupsi, riba atau cara lainnya yang tidak

    dibenarkan oleh syara). "an apabila masyarakat telah bersih dan suci berkat ilmu dan taqa yang

    merupakan buah keimanan, maka akan bersih pula $ama)ah kaum muslimin dari kotoran-kotoran

    kerendahan social yaitu kotoran yang bisa mengundang kedengkian, pelanggaran hak-hak orang

    lain, penganiayaan, permusuhan, fitnah, serta peperangan. Bleh karena harta telah men$adi lie"s

    balan!ekeseimbangan kehidupan, baik indifidu maupun masyarakat, maka harta pun bisa memicu

    perebutan dan pertengkaran. "an itulah sebabnya agama mea$ibkan kepada para pemilik harta

    supaya menafkahkan dan mengeluarkan sedekah sehingga kekayaan mampu men$adi medium o

    pea!esarana perdamaian, bukan lagi men$adi a$ang pertengkaran.

    QS. A'-Anam: )/)

    an dialah yang men.adikan kebun-kebun yang ber.un.ung dan tidak ber.un.ung, pohon korma,

    tanaman-tanaman yang berma!am-ma!am, zaitun dan delima yang serupa (bentuk dan 2arnanya)

    dan tidak sama (rasanya)% $akanlah dari buahnya (yang berma!am-ma!am itu) bila dia berbuah,

    dan tunaikanlah haknya di hari memetik hasilnya (dengan disedekahkan kepada a&ir miskin), dan

    .anganlah kamu berlebih-lebihan% Sesungguhnya Allah tidak menyukai yang berlebih-lebihan% (QS%

    Al-An"am: 1*1)%[11]

    #$nafs%ran kata :

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    6/22

    Al-7nsya" :mengadakan makhluk hidup dan mengasuhnya. ;uga mengadakan segala sesuatu yang

    men$adi sempurna secara berangsur-angsur. eperti mengadakan aan, perkampungan, dan

    rambut.

    Al-annat :taman-taman dan kebun anggur yang lebat pohonnya, karena kebun seperti itu menutupi

    tanah di baahnya dan membuatnya tidak kelihatan.

    Al-$a"rusyat :tanaman-tanaman yang dicagak pada tiang-tiang penyangga. 8aitu $un$ungan-

    un$ungan yang dibuat dari kayu dan bambu, yang di atasnya diletakkan batang tanaman-tanaman

    itu hingga seperti atap rumah.

    6airul $a"rusyat : tanaman yang batangnya tidak diletakkkan di atas $un$ungan. aksudnya, baha

    kebun itu ada dua macam. 8aitu kebun-kebun yang memakai $un$ungan-$un$ungan, seperti pohon

    anggur dan kebun yang tidak memakai $un$ungan, kebun-kebun yang berisi bermacam-macam

    pohon yang batangnya tumbuh lurus, tidak merambat ke pohion lainnya.

    Al-kul :huruf hamzah dan memakai dhammah: sesuatu yang dimakan.

    $utasyabihan :serupa arna, bentuk, dan rasanya $ika dilihatdengan mata.

    6aira $utasyabih :tidak sama rasanya.[12]

    #$n&$'asan :

    ohon kurma sekalipun sebagian dari kebun yang tidakl ber$un$ung, namun di sini

    disebutkan secara tersendiri, karena mempunyai multi fungsi, terutama bagi bangsa 'rab. +urma

    mempunyai keistimeaan yang melebihi anggur dan merupakan pohon yang paling mirip

    dengannya.

    edangAz-;araialah tanaman yang tumbuh ditanam manusia, mencakup segala tumbuhan

    yang ditanam, khususnya yang mena$di makanan pokok. erperti gandum dan kedelai. ;enis-$enis

    tumbuhan ini telah disebutkan secara berturut-turut, dari yang paling rendah kedudukannya sebagai

    makanan biasa dan makanan pokokmanusia, sampai kepada yang paling tinggi dan umum, karena

    bi$i-bi$ian merupakan tumbuhan yang men$adi bahan pokok, sebagai makanan yang menyenangkan.

    Sabab nu(u' :

    "alam suatu riayat dikemukakan baha orang-orang yang menghambur-hamburkan hasil

    panen serta hidup berfoya-foya, tetapi tidak mengeluarkan zakatnya. aka turunlah ayat ini (. 3

    al-'n)am: 161 sebagai perintah untuk mengeluarkan zakat pada hari panennya diriayatkan oleh

    %bnu ;arir yang bersumber dari 'bul )'liyah.

    "alam riayat lain dikemukakan baha ayat ini (. 3 al-'n)am: 161 turun berkenaan

    dengan *sabit bin (ais bin yammas yang menuai buah kurma, kemudian berpesta pora, sehingga

    pada petang harinya tak sebi$i pun buah kurma tersisa di rumahnya diriayatkan oleh %bnu ;arir

    yang bersumber dari %bnu ;urai$.[13]

    QS. A'-0aqara: 1!2

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    7/22

    #8ai orang-orang yang beriman, nakahkanlah (di .alan Allah) sebagian dari hasil usaha kalian yang

    baik-baik dan sebagian dari apa yang keluarkan dari bumi untuk kalian, dan .anganlah kalian

    memilih yang buruk-buruk lalu kalian nakahkan daripadanya, padahal kalian sendiri tidak mau

    mengambilnya ke!uali dengan memi!ingkan mata terhadapnya% etahuilah bah2a Allah $aha

    aya, $aha terpu.i%# a la tayammamu :artinya, $anganlah kamu bermaksud, menu$u, menghendaki.

    3aghmidlu :artinya meremehkan, memicingkan mata. erkataanAghmidlremehkan, picingkan

    matamu kepada si pen$ual, artinya $anganlah kamu selidiki/teliti seakan-akan kamu tidak

    melihat.[14]

    +akna G'3ba'

    ada ayat (. 'l-&aqarah: 237 ini 'llah men$elaskan pedoman yang harus diperhatikan

    berkaitan dengan kualitas harta yang akan diinfakkan, yaitu baha harta tersebut hendaknya

    merupakan harta terbaik dan paling dicintai, sehingga dengan demikian pedoman tentang infak dan

    penggunaan kekayaan pada $alan 'llah men$adi lengkap dan sempurna.[15]

    #$n&$'asan

    'llah mengaitkan hasil usaha kepada mereka, meskipun dia yang menciptakan perbuatan mereka,

    karena hasil itu merupakan perbuatan mereka. edangkann yang mengeluarkan hasil bumi

    disandarkan kepada 'llah, karena hal itu bukan perbuatanmereka dan $uga di luar kesanggupan

    mereka.

    +emudian 'llah berfirman, #anganlah kalian memilih yang buruk-buruk lalu kaliannakahkan

    daripadanya#%'llah melarang menafkahkan hasil usaha yang buruk-buruk secara senga$a.

    +emudian firmannya, #'adahal kalian sendiri tidak maumengambilnya melainkan dengan

    memi!ingkan mata terhadapnya#. 'rtinya , sekiranya mempunyai hak untuk menerima hasil yang

    buruk itu, lalu ia diberikan kepada kalian, tentulah kalian tidak mau menerimanya meskipun ada hak

    terhadapnya, kecuali kalian harus mempertimbangkan tenggang rasa untuk mengambilnya dan

    meminta keringanan dalam masalah ini.[16]

    Sabab nu(u'

    "alam suatu riayat dikemukakan baha turunnya ayat tersebut di atas (. 'l-&aqarah:

    237 berkenaan dengan kaum 'nshar yang mempunyai kebun kurma. 'da yang mengeluarkan

    zakatnya sesuai dengan penghasilannya, tetapi ada $uga yang tidak suka berbuat baik. ereka

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    8/22

    yang tidak suka berbuat baik ini menyerahkan kurma yang berkualitas rendah dan busuk. 'yat

    tersebut di atas sebagai teguran atas perbuatan mereka. diriayatkan oleh al-akim, at-*irmidzy,

    %bnu a$ah, dan lain-lain yang bersumber dari al-&arra).

    "alam riayat lain dikemukakan baha ada orang-orang yang memilih kurma yang $elek

    untuk dizakatkan. aka turunlah ayat tersebut di atas (. 'l-&aqarah: 237 sebagai teguran atas

    perbuatan mereka. diriayatkan oleh 'bu "aud, an-9asa)%, dan al-akim, yang bersumber dari

    ahl bin anif.[17]

    QS. A'-0aqara: 12)

    #ika kamu menampakkan sedekah (mu), maka itu adalah baik sekali% an .ika kamu

    menyembunyikannya dan kamu berikankepada orang-orang akir, maka menyembuhnyikan itu lebih

    baik bagimu% an Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu dan

    Allah mengetahui apa yang kamu ker.akan%#(QS% Al-a&arah: =1)%

    +akna G'3ba'

    "i dalam ayat yang lalu, 'llah mengemukakan baha "ia aha engetahui terhadap apa

    yang kalian infaqkan. 'llah kelak akan membalasnya. 'pabila baik, maka balasannya adalah baik5

    dan $ika $elek, maka balasannya pun $elek.

    +emudian, di dalam ayat ini 'llah men$elaskan tentang cara memberikan sedekah tersebut, yang

    tentu sa$a ada yang diberikan secara sembunyi, dan ada yang diberikan secara terang-terangan,

    dan mana yang paling utama dari keduanya.

    #$n&$'asan :

    'llah menggambarkan baha memberikan infaq kepada fakir miskin secara sembunyi-

    sembunyi, lebih baik bagi pelakunya daripada menampakkannya. embatasan yang ditetapkan

    'llah untuk merahasiakan pemberian kepada fakir miskin secara khusus, dan 'llah tidak

    mengatakan, $ika kalian menyembunyikannya, maka hal itu lebih baik bagi kalian. ebab di antara

    shadaqah ada yang tak mungikin disembunyikan, seperti menyediakan perlengkapan pasukan

    perang, membangun $embatan, dan lain sebagainya. *api ketika memberikannya kepada fakir

    miskin, maka ada beberapa manfaatnya untuk menyembnyikannya, seperti menutupi aibnya, tidak

    membuatnya malu di hadapan manusia, dan sebagainya.[18]

    "an apabila kalian menampakkan sedekah secara terang-terangan, maka sebaik-baiknya

    amal itu adalah yang terang-terangan. ebab, hal ini merupakan panutan yang baik bagi lainnya.

    "i samping itu, sedekah merupakan salah satu syi)ar agama %slam. eandainya disembunyikan,maka ada sebagian orang yang menduga, baha mengeluarkan sedekah secara terang-terangan

    adalah dilarang di dalam %slam.

    S$d$ka s$4ara s$mbun% '$b% utama

    'pabila kita memberikan sedekah tersebut kepada kaum fakir miskin secara sembunyi,

    maka hal itu akan lebih utama, karena ter$auh dari perasan riya). "alam hal ini, banyak sekali hadis

    dan asar yang mendukung amal seperti ini.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    9/22

    %mam 'hmad meriayatkan hadis dari 'bu @mamah, baha 'bu #ar pernah menanyakan kepada

    9abi sa. Cahai Rasulullah, sedekah apakah yang lebih utama> $aab 9abi, sedekah siri

    sembunyi kepada kaum fakir, atau sedekah yang dihasilkan dengan susah payah, oleh orang yang

    hidupnya kekurangan. elan$utnya, 9abi membacakan ayat ini.

    ;umhur ulama) mengatakan, baha letak keutamaan menginfakkan harta secara sirri

    disbanding terang-terangan, hanyalah pada sedekah sunnah, bukan pada sedekah a$ib zakat.

    enampakkkan sedekah a$ib itu lebih utama, karena dengan demikian, tampaklah syi)ar-syi)ar

    agama. ereka $uga menambahkan, sesungguhnya menampakkan amal itu lebih baik bagi orang

    yang berniat agar ditiru oleh orang banyak, meski yang dilakukan adalah sedekah sunnah.[19]

    Sabab Nu(u'

    'yat ini diturunkan sehubungan dengan 'bi baker dan @mar bin +hathab. ada suatu ketika

    @mar bin +hathab menyedekahkan separuh dari harta kekayaannya kepada Rasulullah sa untuk

    kepentingan agama. Rasulullah sa bersabda: *idaklah engkau memikirkan anak turun dan

    keluarga yang ada di belakangmu, ahai @mar. ;aab @mar, aku sediakan buat mereka separuh

    dari harta kekayaanku. edangkan 'bu &akar hiddiq secara diam-diam telah menyerahkan

    seluruh harta kekayaannya kepada Rasulullah sa untuk kepentingan agama. Rasulullah sa

    bersabda kepadanya: Cahai 'bu &akar, tidakkah kamu memikirkan keluarga dan anak turun yang

    di belakangmu. ;aab 'bu &akar: 8ang akan mencukupi keluargaku adalah 'llah dan Rasulullah.

    endengar $aaban yang seperti itu @mar bin +hathab menagis seraya berkata: "emi 'llah D

    tebusanmu adalah ayah adan ibuku D setiap aku berniat membuat keba$ikan selalu sa$a kamu

    tandingi, ahai 'bu &akar. 'yat ini pada dasarnya memu$i sikap @mar bin +hathab yang

    menyedekahkan harta kekayaannya dengan terang-terangan dengan maksud agar dicontoh orang

    lain, dan kepada 'bu &akar yang menyedekahkan hartanya secara rahasia. +edua perbuatan ini

    adalah sangat baik, yang patut diikuti oleh setiap muslim. R. %bnu atim dari ayahnya dari usain

    bin #iyad al-uharibi dari usa bin @mair dari 'mir asy-ya)bi.[20]

    +unasaba aat

    "i dalam surat al-*aubah: 30, 'llah men$elaskan tentang orang-orang yang berhak

    menerima zakat yakni ada delapan asnaf%'gar kenikmatan dan kekayaan duniai ini $uga bisa

    dirasakan oleh faqir miskin, maka 'llah memrintahkan untuk mengambil zakat dari sebagian harta

    untuk diberikan kepada yang berhak, sebagaimana di$elaskan dalam surat al-*aubah: 104. +arena

    dengan zakat itu bisa mengikis sifat-sifat kotor seperti5 bakhil, tamak, berlaku tak senonoh terhadap

    orang-orang faqir, dan $uga perintah mendoakan kepada orang yang mengeluarkan zakat.

    'llah men$adikan kebun-kebun, di situ tumbuh tanaman-tanaman yang bermacam-macam.

    "ari tanaman-tanaman itu agar kita bisa menikmati buahnya, dan menunaikan haknya ketika sudah

    panen kepada orang-orang yang berhak menerima zakat. +ita tidak boleh berlebih-lebihan

    meskipun kaya, mempunyai kebun yang luas, saah, ladang yang ditanamai berbagai macam

    tanaman, karena di situ terdapat hak bagi faqir miskin. "an sesunguhnya 'llah tidak menyukai yang

    berlebih-lebihan, sebagaimana di$elaskan dalamsurat al-'n)am: 161.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    10/22

    +etika kita bersedekah dari hasil-hasil usaha, agar tidak memilih yang buruk-buruk untuk

    dinfkakkan, padahal kita sendiri tidak mau mengambilnya. aka 'llah menegaskan kembali seperti

    dalam sural al-&aqarah ayat 237, agar kita menginfakkan yang baik-bak sehingga yang menerima

    bisa senang hati. asalah menampakkan atau menyembunyikan sedekah, itu bukan men$adi

    permasalahan karena keduanya itu sama-sama baik, ini disinggung dalam surat al-&aqarah ayat:

    271, meskipun itu sedekah sunnat dengan niatan agar bisa dibudayakan. *idak hanya itu, dengan

    sedekah 'llah akan menghapuskan sebagian dari kesalahan-kesalahan kita.

    K$s%m5u'an :

    Zakatadalah salah satu ibadah pokok dan termasuk salah satu rukun %slam dan hukumnya fardlu

    )ain dalam arti kea$iban yang ditetapkan untuk diri pribadi dan tidak mungkin dibebankan kepada

    orang lain.

    Zakat %tu ada dua ma4am. 'ertama zakat mal zakat harta dan keduazakat diri yang dikeluarkan

    setiap akhir Ramadlan yang disebut $uga zakat fitrah.

    erintah 'llah untuk berzakat itu disamping menggunakan lafadz zaka$uga menggunakan kata lain,

    yaitu : ana&aal-&aqarah: 237, shada&aal-*aubah: 30, dan atu ha&&ahual-'n)am: 161, ketiga

    lafadz tersebut mengandung arti zakat.

    Ada d$'a5an ma4am 3ran, an, b$rak m$n$r%ma zakat, yaitu : fakir, miskin, amil, mu)allaf,

    hamba sahaya, gharim, sabilillah, dan ibu sabil musafir.

    Fa%da S$d$ka Da'am +$mban,un +asarakat Is'am

    edekah dapat mengikis sifat-sifat kikir, kotoran-kotoran kebatilan, egois, tamak, dan rakus

    dalam $ia seseorang, bahkan dapat menghindarkan mereka dari memakan harta orang lain secara

    batil baik leat pengkhianatan, pencurian, perampasan, korupsi, riba atau cara lainnya yang tidak

    dibenarkan oleh syara). Bleh karena harta telah men$adi lie"s balan!ekeseimbangan kehidupan,

    baik indifidu maupun masyarakat, maka harta pun bisa memicu perebutan dan pertengkaran. "an

    itulah sebabnya agama mea$ibkan kepada para pemilik harta supaya menafkahkan dan

    mengeluarkan sedekah sehingga kekayaan mampu men$adi medium o pea!esarana perdamaian,

    bukan lagi men$adi a$ang pertengkaran.

    Daftar #ustaka :

    'l-;aziri, 'bdurrahman./i&ih $adzahibul Arba"ah. +airo: "arul adis, 1!!6

    'l-araghi, ustofa 'hmad.3asir Al-$araghi. emarang: EF. *oha utra, 1!!2.

    'min uma, uhammad. 3asir Ahkam: 3asir Ayat-Ayat 'ilihan%Eiputat: Aogos

    Cacana %lmu, 1!!7. "ahlan, .'.' dkk.Asbabun ?uzul: @atar elakang 8istoris 3urunnya Ayat-Ayat Al-

    Qur"an% &andung: EF. enerbit "iponegoro, 2003..

    "epag.Al-Qur"an dan 3asir% 8', 1!7!.

    u$ib ahali, '.u$ib.Asbabun ?uzul: Studi 'endalaman al-Qur"an. ;akarta: EF.

    Ra$aali, 1!?!.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    11/22

    hihab, (uraisy. #$embumikan #Al-Qur"an: /ungsi dan peran 2ahyu dalam ehidupan

    $asyarakat% &andung: izan, 1!!4.

    uhardi, +athur. 3arir 7bnu Qayyim. "arul

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    12/22

    o !ara .)/aha0 #erangk)#i se#)a 'enda'atan dan 'engga-ian sebagai Ma"

    M)sta(ad iait) 'er%"ehan bar) &ang ter#as)k da"a# taksiran s)#ber harta &ang

    dikenakan $akat

    !ukup "isab

    o Nisab ada"ah 'aras #ini#)# &ang #enent)kan ses)at) harta it) a-ib dike")arkan

    ata) tidak Nisab #engg)nakan ni"ai e#as harga se#asa iait) 12 #is/a" e#as

    bersa#aan 34 gra# e#as ata) 567 gra# 'erak

    !ukup Haul

    o Ber#aks)d gena' setah)n iait) se"a#a 849 hari #engik)t tah)n Hi-rah ata) 874

    hari #engik)t tah)n Masihi *a"a# $akat 'enda'atan, -angka#asa setah)n

    #er)'akan -angka#asa #e#'ersat)kan hasi"+hasi" 'enda'atan )nt)k 'engiraan

    $akat 'enda'atan

    Harta Yang Wajib Di#akatkan

    Ada 1 -enis, iait):

    Zakat $itrah

    o Zakat .itrah ia"ah $akat diri &ang di(ardh)kan ke atas setia' indi;id) "e"aki dan

    'ere#')an #)s"i# &ang berke#a#')an dengan s&arat+s&arat &ang diteta'kan

    Zakat Harta

    o Zakat !enda'atan

    o Zakat !erniagaan

    o Zakat Binatang Ternakan

    o Zakat !ertanian

    o Zakat

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    13/22

    o Zakat Ma0adin, K)n)$ dan Rika$ =

    Ma0adin ia"ah sega"a ga"ian &ang di'er%"ehi dari 'er)t b)#i sa#a ada bek)

    ata) >air di darat ata) di "a)t

    K)n)$ ia"ah harta &ang tersi#'an di da"a# b)#i ?harta kar)n@

    Rika$ ia"ah harta benda &ang tersi#'an di da"a# b)#i dan terda'at tanda+

    tanda &ang #en)n-)kkan ia tersi#'an sebe")# kedatangan Is"a# ?)#h)r

    )"a#a #engatakan se#)a -enis si#'anan -ahi"iah@

    Siapa Yang %ayak Menerima Zakat

    Terda'at 3 g%"%ngan ?asna(@ &ang "a&ak #eneri#a $akat sebagai#ana diberitah) AAH A$$a a

    a""a di da"a# S)rah At+Ta)bah, a&at ke 72, iait):

    &sna' $akir

    o .akir ia"ah %rang Is"a# &ang tidak #e#')n&ai harta hasi" )saha ?'eker-aan@ &ang

    ha"a" dan "a&ak dengann&a )nt)k #e#en)hi ke'er")an dirin&a dan tangg)ngann&a

    ter#as)k"ah #akanan, 'akaian, te#'at tingga" dan ke'er")an+ke'er")an "ain

    &sna' Miskin

    o Miskin ia"ah %rang Is"a# &ang #e#')n&ai harta dan hasi" )saha ?'eker-aan@ &ang

    ha"a" dan "a&ak dengann&a teta'i #asih tidak #en>)k)'i )nt)k #enangg)ng

    ke'er")an dirin&a dan tangg)ngann&a

    &sna' &mil

    o Drang &ang di"antik dita)"iahkan %"eh S)"tan ata) Naibn&a )nt)k 'en&e"enggaraan

    ha"+ha" $akat

    &sna' Mualla'

    o Drang &ang bar) #e#e")k Is"a# iait) %rang &ang di-inakkan hatin&a dengan diberi

    bant)an s)'a&a #ereka teg)h #en>intai Is"a#

    &sna' (i)ab

    o Iait) ha#ba #)katab &ang ingin #e#erdekakan dirin&a

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    14/22

    &sna' *harimin

    o Drang Is"a# &ang berh)tang )nt)k #e#en)hi ke'er")an asasi bagi 'er#asa"ahan

    diri ata) ke")arga tangg)ngann&a ata) %rang &ang berh)tang )nt)k #en&e"esaikan

    #asa"ah #as&arakat dan #e#er")kan:

    Drang &ang berh)tang it) tidak #a#') #en-e"askan h)tangn&a

    H)tang it) hendak"ah da"a# 'erkara taat &ang dihar)skan s&arak

    H)tang te"ah sa#'ai te#'%h )nt)k di-e"askan

    &sna' $isabilillah

    o .isabi"i"ah ia"ah tia'+tia' 'erb)atan 'erkara &ang #en-)r)s ke'ada ke'er")an dan

    #asa"ah )nt)k #enegakkan s&iar Is"a#

    &sna' Ibnu Sabil

    o Drang Is"a# &ang kehabisan 'erbe"an-aan da"a# 'er-a"anan ata) %rang &ang hendak

    #e#)"akan 'er-a"anan sedangkan ia tidak #e#')n&ai be"an-a dengan s&arat:

    Ia #enge#bara dari negeri te#'at tingga"n&a

    !enge#baraan dihar)skan %"eh s&arak

    Hikmah Disyariatkan Zakat

    Zakat ada"ah sa"ah sat) dari'ada r)k)n Is"a# &ang ke"i#a Antara hik#ah dan t)-)an AAH S

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    15/22

    Meng)rangkan 'erasaan irihati di ka"angan &ang k)rang bernasib baik

    Me)-)dkan 'erh)b)ngan antara ha#ba dengan AAH Sara #eng)r)s ek%n%#i dan keangan &ang diredhai %"eh AAH

    S%#

    (ate this+

    http://www.e-zakat.com.my/http://www.e-zakat.com.my/http://www.e-zakat.com.my/http://www.muzir.wordpress.com/http://www.muzir.wordpress.com/http://www.e-zakat.com.my/http://www.e-zakat.com.my/http://www.muzir.wordpress.com/
  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    16/22

    http://.e-zakat.com.my/p-

    content/filesGflutter/12!630274=engurusan#akat"i9egerielangor%su"anEabaran.pdf

    7. ISU DAN CABARAN DARI ASPEK PUNGUTAN ZAKAT

    Prosiding Konvensyen Kebangsaan Perancangan Peng!r!san "ar#a da$a% Is$a%

    &'('

    PENGURUSAN ZAKAT DI NEGERI SE)ANG*R+ ISU DAN CABARAN(

    T!an "a,i A-%ad S-a-ir bin a/-#ar

    P!an "a,,a- Adiba- b#. Abd!$ 0a-ab

    )e%baga Za/a# Se$angor 1AIS2

    7.( 3a-a%an Tradisiona$ asyara/a# Ten#ang Pe%bayaran Za/a#

    Za/a# %er!4a/an ibada- yang #e$a- disyaria#/an se,a/ a5a$ Is$a% iai#! se,a/ (6''

    #a-!n

    da-!$!. Ibada- a/a# ini #e$a- %e$a$!i 4roses evo$!si yang ber%!$a dari4ada a%an

    Ras!$!$$a-8 4ara sa-aba#8 #abi9in8 #abi9 #abi9in -ingga$a- Is$a% sa%4ai /e N!san#ara

    di a%an

    /es!$#anan e$a/a. Pe$bagai generasi !$a%a #e$a- %enyes!ai/an ibada- a/a#

    dengan

    a%an %asing:%asing dan 4roses ini ber#er!san se-ingga /ini. Se-!b!ngan i#!8 di

    seba$i/

    !sa-a ins#i#!si a/a# %e%4er/ena$/an 4e$bagai 4e%ba-ar!an da$a% /o%#e/s

    4eng!r!san

    a/a#8 ia #ida/ bo$e- $ari dari4ada ;a-a%an #radisiona$ !%a# Is$a% yang /era4

    ber4egang

    /e4ada a%a$an $a%a yang %eny!/ar/an 4ende/a#an bar! #er-ada4 4e%bayaran

    a/a#.

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    17/22

    3a-a%an #radisiona$ ini #erba-agi /e4ada d!a iai#! dari as4e/ 4engiraan a/a# dan

    /ed!a dari as4e/ /aeda- 4e%bayaran a/a#. Cabaran ;a-a%an #radisiona$ !%a#

    Is$a% di

    a$aysia dari as4e/ 4engiraan a/a# ada$a- %ere/a s!/ar %eneri%a -ar#a:-ar#a

    bar! yang

    Prosiding Konvensyen Kebangsaan Perancangan Peng!r!san "ar#a da$a% Is$a%

    &'('

    di/ena/an a/a# se4er#i a/a# 4enda4a#an a#ai a/a# %a$:%!s#a;ad. A4abi$a %ere/a

    %er!,!/

    /e4ada /i#ab:/i#ab $a%a8 a/a# 4enda4a#an ini #ida/ dinya#a/an o$e- /ebanya/an

    /i#ab yang

    %!/#abar dan !$a%a:!$a%a #erda-!$!. Penda4a#an yang di/ena/an a/a# ini

    #er%as!/$a-

    ga,i8 bon!s8 4enda4a#an bebas8 /o%isen8 roya$#i dan $ain:$ain -asi$ dari4ada !sa-a

    yang bai/.

    Ins#i#!si a/a# 4er$! bi,a/ %enangani is! ini bagi %e%as#i/an 4o#ensi /!#i4an a/a#da4a#

    dio4#i%!%/an dan go$ongan yang $aya/ %en!nai/an a/a# a/an %en!nai/an

    /e5a,i4an

    %ere/a.

    3a-a%an #radisiona$ !%a# Is$a% yang %e%beri/an cabaran /e4ada ins#i#!si a/a#

    ada$a- dari as4e/ /aeda- bayaran. )ZS %e%4er/ena$/an 4e$bagai /aeda- bayaran

    a/a#

    se$ain /aeda- #radisiona$ iai#! 4e%bayaran %e$a$!i 4o#ongan ga,i dan 4e%bayaran

    %e$a$!i

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    18/22

    e$e/#roni/ se4er#i in#erne#8 %esin AT8 /ad /redi# dan sebagainya. Seba-agian

    %asyara/a#

    %asi- #ida/ bo$e- %eneri%a /aeda- ini /erana %ere/a rasa seo$a-:o$a-

    4e%bayaran a/a#

    %ere/a #ida/ sa- ,i/a #iada /eadaan i,ab dan !s!; ?arada5i %eng!4as dengan ,e$as #en#ang /e4er$!an ;a#5a a/a# yang

    /on#e%4orari dengan %e$e#a//an 4e$!asan s!%ber a/a# sebagai syara# 4er#a%a

    yang bo$e-

    %en,a%in /e,ayaan a/a# da$a% a4$i/asi se%asa ada$a- dengan %e%4er$!as/an

    r!ang

    /e5a,i4an bera/a#. Be$ia! ber4enda4a# se#ia4 -ar#a yang ber/e%bang bo$e-

    di/ena/an

    a/a# %es/i4!n Nabi !-a%%ad s.a.5 #ida/ 4erna- %enyeb!#nya dengan

    #er4erinci.

    Penda4a# ini #en#!nya berbea dengan 4enda4a# 4ara !$a%a yang %enga%bi$4ende/a#an

    %enga%bi$ aya# a$:?!ran %a-!4!n -adis #an4a #a95i$ dan %engg!na/an

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    19/22

    se4enda4a# dengannya yang ber4andangan ba-a5a a/a# -anya di5a,ib/an /e a#as

    $a4an

    ,enis -ar#a yang 4erna- di/!#i4 a/a#nya o$e- Ras!$!$$a- s.a.5. Da$a% /i#ab a$:

    !-a$$a8

    be$ia! %enyeb!# ba-a5a ,enis -ar#a #erseb!# ada$a- !n#a8 $e%b!8 /a%bing8

    gand!%8 bi,i

    gand!%8 /!r%a8 4era/ dan e%as. Ba-/an Ibn "a% ber4enda4a# angg!r /ering 4!n

    #ida/

    di5a,ib/an a/a# /erana -adisnya #ida/ sa-i-.

    Te#a4i dari segi rea$i#inya /ini ben#!/ /e/ayaan %an!sia #e$a- ber!ba-. E/ono%i

    %an!sia /ini #e$a- ber!ba- dari4ada berasas/an 4er#anian /e4ada 4er/-id%a#an

    dan

    4erind!s#rian. Per!ba-an ini %en,adi/an go$ongan yang /aya b!/an $agi 4ara

    4e#ani8

    Prosiding Konvensyen Kebangsaan Perancangan Peng!r!san "ar#a da$a% Is$a%

    &'('

    4en#erna/ #e#a4i /ong$o%era# yang %e%egang 4e$bagai ,a5a#an #inggi sebagai a-$i

    $e%baga

    4engara- syari/a#8 /e#!a o4erasi e/se/!#i;8 4eng!r!s besar8 4residen syari/a#

    -ingga$a-

    /e4ada go$ongan e/se/!#i; dan 4ega5ai. a$a- ben#!/ /e/ayaan %an!sia ,!ga

    #e$a- ber!ba-

    dari4ada berasas/an e%as dan 4era/ /e4ada 4e$ab!ran:4e$ab!ran yang /o%4$e/s.

    Banya/ 4ersoa$an -!/!% yang 4er$! di,a5ab dan ia %e%er$!/an /o%i#%en 4ara

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    20/22

    cende/ia5an %en,a$an/an /a,ian agar ;a#5a a/a# ada$a- $ebi- /on#e%4orari dan

    %a%4!

    %enge,ar sega$a 4er%asa$a-an !%%a- yang se%a/in /o%4$e/s

    Jadi, benarkah asnaf fakir dan miskin sukar mendapatkan bantuan? Ini kerana,

    ramai dalam kalangan mereka yang diberikan bantuan modal perniagaan.

    Bukan sedikit yang menceburinya, membuka restoran, membuka kedai runcit,

    membuka perusahaan membuat kuih tradisional, membuka bengkel membaiki

    kenderaan, mengecat kereta, membuka pusat kecantikan, urutan dan SPA,

    kedai dobi, membuka taska, menjalankan projek ternakan ikan, menternak

    ayam, lembu, kambing, menanam sayur dan sebagainya lagi.

    Sekali lagi, benarkah asnaf fakir dan miskin diabaikan? Ini kerana, keperluan

    mereka dijaga penuh perhatian. eperluan pendidikan misalnya, anak!anak

    mereka dibiayai dari sekolah rendah hingga ke uni"ersiti, bahkan hingga ke luar

    negeri. Anak!anak asnaf yang cemerlang, diberikan insentif tambahan,

    biasis#a, #ang saku, komputer riba dan ganjaran akademik yang rele"an

    dengan pencapaian. $aka, ramai anak asnaf yang berjaya dan ini membuktikan

    keberkesanan agihan %akat.

    Akhirnya, benarkah susah mendapatkan bantuan %akat? Ini kerana, ribuan

    pesakit menerima habuan. $isalnya pesakit buah pinggang yang mesti melalui

    proses dialisis tiga kali seminggu, institusi %akat tampil membantu. Anak yangperlu dira#at, isteri yang terlantar di hospital, suami yang u%ur dan sebagainya,

    diberikan bantuan %akat untuk menerima ra#atan. Bukan kecil jumlahnya

    bahkan mencecah puluhan ribu seorang dan jutaan ringgit setiap tahun.

    &akikatnya, terlalu banyak jika mahu disenaraikan di sini. 'amun, jika kita

    mahu menelitinya dengan hati yang tenang dan kepala yang tenteram, tidak

    sekadar mahu mencari kesalahan orang, maka kita pasti mengakui baha#a

    institusi %akat telah banyak meringankan bebanan ummah.

    http://zahrihamat.blogspot.com/2009/05/harta-dan-asnaf-zakat-perlukan-tafsiran.html

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    21/22

    HARA "A# A$#A% &A'A ()R*+'A# A%$,RA# $)A$A

    (ua isu tentang %akat yang sering menjadi topik perbincangan dalam kalangan cendekia#an Islam. Pertama

    ialah tentang jenis!jenis harta yang di#ajibkan %akat dan keduanya ialah asnaf!asnaf yang layak menerima

    %akat.

    Antara isu tentang jenis!jenis harta yang di#ajibkan %akat ialah apakah %akat hanya dikenakan ke atas

    harta!harta yang disebut dengan khusus di dalam al!)uran dan al!Sunnah? Bagaimana pula dengan harta!

    harta yang baru muncul dalam konteks masakini? apakah ia juga di#ajibkan %akat? Jika harta!harta

    tersebut di#ajibkan %akat, apakah kaedah yang boleh dipakai dalam menentukan perakaunan %akatnya?

    Isu tentang tafsiran asnaf %akat antara lain ialah apakah tafsiran asnaf perlu mematuhi tafsiran yang telah

    dibuat oleh fu*aha!fu*aha klasik? Bagaimana pula tafsiran fu*aha!fu*aha klasik ini boleh dijadikan panduan

    dalam membuat tafsiran apabila mengambilkira faktor keperluan semasa dan keadaan setempat? Atau

    apakah tafsiran asnaf yang telah dibuat terdahulu tidak boleh ditafsir semula?

    Perluasan harta ini boleh dilakukan dengan berpandukan al!)uran dan &adis serta amalan para halifah al!

    +asyidin. (alam al!)uran dan &adis harta!harta yang di#ajibkan %akat disebut dalam dua bentuk, iaitu

    dalam bentuk umum dan dalam bentuk khusus.

    (i dalam bentuk umum al!)uran ada menyebut perkataan sebahagian harta -Surah al!aubah, ayat /012

    atau harta!harta -Surah al!(hariyat, ayat /32. (alam bentuk khusus al!)uran menyebut harta!harta seperti

    emas dan perak -Surah al!aubah, ayat 142, hasil pertanian -Surah An5am, ayat /4/2, perniagaan dan hasil

    galian -Surah al!Ba*arah, ayat 6782.

    (i dalam bentuk umum &adis juga hanya menyebut perkataan harta!harta seperti tunaikan %akat ke atas

    harta!harta kamu. -&adis ri#ayat al!irmi%i2 (alam bentuk khusus, +asulullah s.a.#. menyebut jenis!jenis

    harta iaitu emas dan perak, barangan perniagaan, hasil pertanian seperti gandum, barli dan anggur,ternakan seperti kambing, lembu dan unta serta hasil galian.

    $enurut Prof. (ato5 $ahmood 9uhdi Abd. $ajid -60012 misalnya, meskipun al!)ur5an menyebut harta!harta

    dikenakan %akat seperti emas dan perak, hasil pertanian, perniagaan dan hasil galian tetapi tidak ada apa!

    apa kenyataan atau isyarat yang secara bersama menghadkan pengertian umum harta #ajib %akat.

    :ontohnya ayat tentang ambillah %akat dari sebahagian harta mereka. -Surah al!aubah, ayat /012 $enurut

    beliau, ketiga!tiga ayat tersebut hanya menerangkan beberapa jenis harta yang di#ajibkan %akat tetapi ia

    tidak bermakna harta!harta lain tidak di#ajibkan %akat.

    $alah di $alaysia sendiri lahirnya harta!harta dalam bentuk baru yang boleh dikenakan %akat. &arta!harta

    tersebut boleh dibahagikan kepada empat kategori -Sanep Ahmad dan &airunni%am ;ahid, 60042. Pertama

    ialah pendapatan daripada pelaburan seperti bon, saham dan perundingan. edua ialah pendapatan

    daripada pertanian seperti kelapa sa#it dan getah. etiga ialah pendapatan daripada ternakan seperti ayam,

    itik dan ikan. eempat ialah pendapatan daripada galian seperti permata dan minyak.

    Perbincangan tentang perubahan kepada tafsiran asnaf %akat antaranya dibincangkan oleh Prof. $adya (r.

    $ujaini arimin -600

  • 7/23/2019 Ayat Tafsir Pqe 3101

    22/22

    harta %akat pada masa tertentu dengan berbagai kaedah pelaburan demi untuk menjamin pulangan kepada

    asnaf.

    Beliau berpandangan, #alaupun dasar agihan %akat kepada asnaf telah ditentukan di dalam al!)uran tetapi

    ia tidak bermakna menyekat kebebasan pengurus %akat untuk berijtihad dalam pengagihan yang lebih

    berkesan sesuai dengan perkembangan dan keperluan semasa. $alah menurut beliau lagi, betapa perlunyaanjakan pradigma dalam pengagihan %akat bukan hanya setakat memenuhi had al!kifayah -satu amaun

    yang diperlukan bagi seseorang indi"idu atau bagi sesebuah keluarga2 tetapi juga kepada meningkatkan

    pendapatan asnaf sehingga menjadikan mereka kaya.

    $enurut (r. &asanah Abd. hafid% -60072, antara pentafsiran asnaf yang boleh dilakukan adalah

    berdasarkan tafsiran fu*aha klasik dengan mengambilkira realiti keperluan semasa dan keadaan setempat.

    Pemakaian ma%hab tertentu harus dihormati namun pada masa yang sama pendapat daripada fu*aha

    ma%hab lain hendaklah sentiasa dikaji untuk mendapat pendapat yang lebih sesuai dengan kehendak

    semasa. Beliau selanjutnya menyarankan untuk mendapat tafsiran yang lebih realistik, maka kajian semula

    perlu dilakukan setiap lima hingga sepuluh tahun.

    Semua ini mempamerkan betapa lestari fi*h Islam. Bagaimanapun ia memerlukan kefahaman yang

    mendalam untuk merealisasikannya, apatah lagi dengan keperluan semasa dan setempat yang pelbagai

    pada masa ini.