PENGARUH STATUS EKONOMI ORANG TUA

TERHADAP PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK

DI SMA MUHAMMADIYAH 8 CIPUTAT

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Sosial Islam (S.Sos.I)

Oleh

Minda Wati Husna Nim : 109054100008

JURUSAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434H/2013

 

PENGARUH STATUS EKONOMI ORANG TUA

TERHADAP PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL ANAK

DI SMA MUHAMMADIYAH 8 CIPUTAT

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Sosial Islam (S.Sos I)

Oleh

Minda Wati Husna

Nim : 109054100008

Di Bawah Bimbingan

Ir.Noor Bekti Negoro,SE,M.Si

NIP. 19650301 1999903 1 001

JURUSAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1434H/2013 M

 

 

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah

satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya saya hasil jiplakan dari karya orang

lain, maka saya bersedia menerima sanksi yang berlaku di UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Ciputat, September 2013

Minda Wati Husna

 

i

ABSTRAK

Minda Wati Husna, NIM 10905410008, Pengaruh Status Ekonomi Orang

Tua Terhadap Perkembangan Psikososial Anak Di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat, Di bawah bimbingan Ir.Noor Bekti Negoro, SE, M.Si.

Setiap anak akan mengalami perkembangan pada setia fase kehidupannya.

Pada masa ini anak mengalami berbagai perubahan, baik fisik maupun psikis.

Perkembangan psikososial pada anak sangat berperan penting untuk kehidupan

sang anak kedepannya. Karena pada tahapan ini anak belajar menjadi makhluk

sosial yang menyesuaikan diri terhadap norma-norma kelompok, moral dan

tradisi, meleburkan diri menjadi satu kesatuan dan saling berkomunikasi dan kerja

sama. Jika anak tidak bisa melewati masa-masa perkembangan psikososial sudah

pasti akan mengalami kesulitan untuk berinteraksi dengan lingkungan sosialnya.

Perkembangan psikososial pada anak banyak di pengaruhi berbagai faktor,

salah satunya status ekonomi orang tua. Anak yang mempunyai status ekonomi

yang tinggi, secara tidak langsung semua kebutuhan-kebutuhan akan terpenuhi,

orang tua akan memperhatikan perkembangan psikososialnya. Berbeda dengan

anak yang memiliki ekonomi rendah, untuk memenuhi kehidupan tidak cukup,

apalagi untuk memperhatikan perkembangan psikososialnya.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adakah Pengaruh

status ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial anak di SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat. penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan

desain yang digunakan adalah penelitian inferensi.

Dalam penelitian ini terdapat dua variable yaitu status ekonomi orang tua

(variabel X) dan perkembangan psikososial anak (variabel Y). Data diperoleh

menggunakan kuesioner (skala likert) kemudian dilakukan pengujian analisis

regresi linear sederhana untuk mengetahui persamaan regresinya. Koefisien

korelasi untuk mengetahui hubungan yang ada diantara variabel independen dan

variabel dependen. Koefisien determinasi bertujuan untuk mengetahui besarnya

kontribusi variabel independen terhadap variabel dependen. Uji T-test bertujuan

untuk mengetahui apakah variabel independen (status ekonomi) berpengaruh

secara signifikan atau tidak terhadap variabel dependen (perkembangan

psikososial).

Hasil penelitian yang diperoleh adalah tidak ada pengaruh antara status

ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial anak di SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat.

Kata Kunci : Status ekonomi, Perkembangan psikososial

 

ii

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Puji

syukur penulis persembahkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayah-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi ini. Shalawat dan salam senantiasa penulis sampaikan kepada junjungan

nabi besar Muhammad SAW, yang telah memberikan petunjuk kepada umat

manusia sehingga mereka keluar dari jalan yang sesat menuju jalan yang terang

diridhai Allah SWT.

Selama penulisan skripsi ini, penulis menyadari sepenuhnya banyak sekali

hambatan yang penulis hadapi. Dalam penyusunan skripsi ini,banyak pihak yang

membantu penulis, baik materi maupun moral. Sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini dan pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima

kasih yang tak terhingga kepada:

1. Dr. Arif Subhan,MA, selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu

Komunikasi, beserta wakil Dekan, bagian Akademik, Administrasi, keuangan.

2. Siti Napsiyah MSW, Ketua Jurusan Kesejahteraan Sosial, Ahmad Zaky, M.si,

selaku sekertaris Jurusan, dan Dosen-dosen Jurusan Kesejahteraan Sosial yang

telah memberikan ilmu-ilmunya kepada penulis. Semoga ilmu yang telah

diberikan selama masa perkuliahan dapat bermanfaat untuk masa yang akan

datang.

3. Kedua orang Tua. Drs.H. TB Masykur M.Pd dan Dra.Hj Farida Ariani, kedua

adikku Ridha dan Anisa yang selalu memohonkan doa kepada Allah SWT,

memberikan semangat agar penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan

baik.

4. Ir.Noor Bekti Negoro. SE,M.Si, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah

tulus ikhlas meluangkan waktu, tenaga, pikiran dengan sabar membimbing

dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Keluarga besar SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, Kepala Sekolah bapak

Watoni, yang telah bersedia mengizinkan penulis untuk mengadakan

penelitian di sekolah tersebut, guru-guru SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, dan

siswa-siswi yang bersedia mengisi angket penelitian skripsi.

6. Amirudin, M.Si, selaku penguji I dan Lisma Dyawati Fuaida, M.Si, selaku

penguji II yang telah membantu dalam proses revisi Skripsi dan sabar member

saya pengetahuan yang baru.

7. Pimpinan dan karyawan perpustakaan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang

telah memberikan pinjaman buku dan literatur-literatur lain yang dibutuhkan

dalam penulisan skripsi ini, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

 

iii

8. 2Dmoore Band (Nuy, Gitaris sekaligus vokalisku yang sangat kawai dan

Guse, drumerku yang kece) yang selalu memberikan semangat, dan doa

dalam mengerjakan skripsi ini. Keluarga Besar Komunitas Musik Mahasiswa

(KMM) RIAK, khususnya Progeni 10 (Halim, Ivan, Enong, Iqy, Sadam,

Ulum, Nurdiansyah, Vadly, dan Rahma). Thanks for the adventure . 1 kata

untuk kalian SERU .

9. Keluarga Besar Himabo (Yustia, Chanis, Teh Lia, dll) makasih untuk motivasi

dan doanya. Teman bimbinganku Irmalia Septiana yang mau sharing skripsi,

makasih buku statistiknya. Teman-teman seperjuangan jurusan Kesejahteraan

Sosial 2009. Teman keren Mira, si Peksos Layor, geng seleb Ulfa, Tiwi, Nuri,

Sandra. Makasih buat temen sekelas untuk dukungannya.

10. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan namanya satu persatu, yang telah

banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini.

Mudah-mudahan bantuan, bimbingan, motivasinya dan doa yang diberikan

menjadi pintu datangnya ridho dan kasih sayang Allah SWT. Harapan penulis

semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi

perkembangan ilmu pengetahuan umumnya.

Jakarta, 25 September 2013

Minda Wati Husna

 

iv

DAFTAR ISI

ABSTRAK i

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iv

DAFTAR TABEL vi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah dan Batasan Masalah 4

C. Tujuan Penelitian 4

D. Manfaat penelitian 5

E. Metode penelitian 5

F. Sistematika pembahasan 11

BAB II LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Status Ekonomi Orang Tua 14

1. Pengertian Status Ekonomi Orang Tua 14

2. Tingkat Status Ekonomi 16

3. Indikator Status Ekonomi 18

B. Tinjauan Perkembangan Psikososial Anak 21

1. Pengertian Perkembangan Psikososial Anak 21

2. Tahapan Perkembangan Psikososial Anak 27

3. Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Psikososial Anak 27

C. Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua terhadap Psikososial Anak 30

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan dan Desain Penelitian 33

B. Ruang Lingkup Penelitian 33

1. Subjek dan Objek 33

2. Waktu dan Tempat Penelitian 34

C. Metode penentuan Sampel 34

D. Metode Pengumpulan Data 36

1. Data Primer 36

2. Data Sekunder 36

E. Variabel Penelitian 37

F. Hipotesis Penelitian 37

G. Definisi Operasional dan Indikator Variabel Penelitian 37

1. Variabel Status Ekonomi 38

2. Variabel Perkembangan Psikososial 39

 

v

H. Uji Instrumen 41

1. Uji Validitas Data 41

2. Uji Reabilitas Data 41

I. Teknik Analisa Data 42

1. Uji Regresi Linear Sederhana 43

2. Uji Koefisien Korelasi 43

3. Uji Koefisien Determinasi 44

4. Uji T-Test 45

BAB IV GAMBARAN UMUM DAN LOKASI PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian 46

B. Sejarah Singkat Sekolah 46

C. Identitas Sekolah 47

D. Visi, Misi dan Tujuan Sekolah 47

E. Keadaan Siswa 48

F. Keadaan Guru 49

G. Sarana dan Prasarana 51

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pengelolahan Uji Instrumen 52

B. Rekapitulasi Validitas & Reabilitas 52

C. Hasil dan Pembahasan 56

1. Deskripsi Data Responden Penelitian 56

D. Analisis Data Penelitian 58

1. Uji Regresi Linear Sederhana 58

2. Uji Koefisien Korelasi 59

3. Uji Koefisien Determinasi 60

4. Uji T-Test 61

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan 62

B. Saran 63

DAFTAR PUSTAKA 64

LAMPIRAN 65

 

vi

DAFTAR TABEL

TABEL 1 : Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi 11

TABEL2 : Definisi Operasional 40

TABEL 3 : Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi 44

TABEL 4 : Keadaan siswa menurut Agama 48

TABEL 5 : Rombongan Belajar Siswa 49

TABEL 6 : Keadaan kelulusan Siswa 49

TABEL 7 : Guru SMA Muhammadiyah 8 Ciputat 50

TABEL 8 : Pendidikan Terakhir Tenaga Pendidik 50

TABEL 9 : Jumlah Tenaga Kependidikan 50

TABEL 10: Sarana dan Prasarana SMA Muhammadiyah 8 51

TABEL11: Uji Validitas Variabel X 52

TABEL12: Uji Validitas Variabel Y 54

TABEL 13: Koefisien Reabilitas 55

TABEL 14: Responden Berdasarkan Kelas 56

TABEL 15: Pekerjaan Orang Tua 57

TABEL 16: Koefisien Regresi sederhana 58

TABEL 17: Koefisien Korelasi 59

TABEL 18: Koefisien Determinasi 60

 

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Anak merupakan amanah dan karunia Tuhan Yang Maha Esa, yang dalam

dirinya mempunyai harkat dan martabat sebagai manusia seutuhnya,1 sehingga ia

memiliki hak asasi manusia yang melekat dan tak terpisahkan dari semua anggota

manusia

Setiap anak akan mengalami perkembangan pada setia fase kehidupannya.

Pada masa ini anak mengalami berbagai perubahan, baik fisik maupun psikis.

Perkembangan psikososial pada anak sangat berperan penting untuk kehidupan

sang anak kedepannya. Karena pada tahapan ini anak belajar menjadi makhluk

sosial yang menyesuaikan diri terhadap norma-norma kelompok, moral dan

tradisi, meleburkan diri menjadi satu kesatuan dan saling berkomunikasi dan kerja

sama. Jika anak tidak bisa melewati masa-masa perkembangan psikososial sudah

pasti akan mengalami kesulitan untuk berinteraksi dengan lingkungan sosialnya.

Pada masa perkembangan psikososial ini, anak akan menjalani proses

mengenal normal dan peraturan dalam sebuah komunitas (masyarakat). Anak

akan selalu hidup dalam kelompok, sehingga perkembangan psikososial adalah

mutlak bagi setiap orang untuk dipelajari, beradaptasi dan menyesuaikan diri.

Anak yang masih berkembang, berubah dan masih memiliki sifat

ketergantungan kepada orang lain. Serta keadaannya secara mutlak masih

1 UU RI nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak.

 

2

membutuhkan bantuan, bimbingan dari orang tua, keluarga atau pengganti dari

orang tua dan keluarganyalah untuk menyelenggarakan hidup dan kehidupannya.

Disinilah tugas orang tua, keluarga menjadi tanggung jawab untuk membimbing,

mendidik dan mengarahkan kedewasaan jasmani dan rohaninya sehingga anak

menjadi manusia yang mampu hidup mandiri di dalam mengarungi hidup dan

kehidupannya.

Keluarga merupakan lingkungan alami bagi pertumbuhan dan perkembangan

anak. Keluarga memiliki peranan yang sangat penting dalam upaya

mengembangkan psikososial anak. Iklim keluarga yang penuh kasih sayang

merupakan faktor esensial yang memfasilitasi perkembangan psikologis anak

tersebut.

Namun tidak hanya keluargalah yang mempunyai peran penting dalam

perkembangan psikososial. Lingkungan sekolah, teman sebaya dan status sosial

ekonomi orang tua menjadi faktor yang mempengaruhi perkembangan psikososial

pada anak. 2

Kita ketahui setiap kebutuhan hidup ini sangatlah dipengaruhi oleh keadaan

status ekonomi orang tua yang sedikit banyak akan berpengaruh terhadap

perkembangan psikososial anak baik berpengaruh positif maupun berpengaruh

negatif.3 Bagi para orang tua yang mempunyai status ekonomi yang tinggi, akan

berpengaruh terhadap kesejahteraan mereka, begitu juga dengan putra-putri

mereka secara tidak langsung semua kebutuhan-kebutuhan akan terpenuhi dan

2 Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011),

h. 43-53. 3 Gerungan, Psikolog Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2002), h. 181.

 

3

tercukupi semua fasilitas yang dibutuhkan, karena orang tua yang hidup dalam

status sosio-ekonomi serba cukup dan kurang mengalami tekanan-tekanan

fundamental seperti dalam memperoleh nafkah hidupnya yang memadahi, orang

tua tersebut dapat mencurahkan perhatian yang lebih mendalam kepada

pendidkan anaknya apabila ia tidak disulitkan dengan kebutuhan-kebutuhan

primer kehidupan manusia.

Apabila dibandingkan dengan anak-anak yang mempunyai orang tua yang

status ekonominya rendah, semua kebutuhannya akan sulit dipenuhi karena untuk

memenuhi kebutuhan biologis saja sangat sulit. Akibatnya mereka tidak dapat

berkembang seperti halnya teman-temannya yang lain. Dari sini jelas bahwa

faktor ekonomi adalah salah satu faktor yang dapat berpengaruh terhadap

perkembangan psikososial seorang anak.

Untuk membuktikan apakah benar status ekonomi orang tua akan

berpengaruh terhadap perkembangan psikosoial anak , maka dalam penelitian ini

peneliti akan meneliti psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat. Kalau

dilihat dari latar belakang ekonomi siswa SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, mulai

dari kelas X sampai dengan kelas XII mayoritas berasal dari kalangan ekonomi

menengah kebawah, yang memiliki status ekonomi yang bervariasi. Melalui

status ekonomi orang tua inilah yang nantinya akan dilihat apakah adanya

pengaruh status ekonomi dengan perkembangan anak.

Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka penulis tertarik

untuk meneliti mengenai “Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap

Perkembangan Psikososial Anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat ”

 

4

B. Perumusan dan Batasan Masalah

1. Batasan Masalah

Untuk menghindari pembahasan yang terlalu luas, maka penulis membatasi

permasalahan yang akan diteliti antara lain :

a. Hubungan antara status ekonomi orang tua terhadap perkembangan

psikososial anak.

b. Pengaruh status ekonomi terhadap perkembangan psikososial anak.

c. Seberapa pengaruh status ekonomi terhadap perkembangan psikososial

anak.

2. Perumusan Masalah

Sehubung dengan pembatasan masalah diatas, penulis membuat rumusan

masalah yaitu :

a. Bagaimana status ekonomi orang tua siswa di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat?

b. Bagaimana psikososial anak-anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat ?

c. Adakah pengaruh status ekonomi orang tua terhadap psikososial anak di

SMA Muhammadiyah 8 Ciputat? Dan bagaimana pengaruhnya.

C. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui status ekonomi orang tua di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat.

2. Untuk mengetahui perkembangan psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat.

 

5

3. Untuk mengetahui pengaruh status ekonomi orang tua terhadap psikososial

anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.

D. Manfaat Penelitian

1. Memberi sumbangan pengetahuan mengenai cara pengembangan psikososial.

2. Memberi sumbangan pengetahuan bagi kompotensi.

3. Merupakan masukan untuk penelitian-penelitian lebih lanjut, khususnya yang

berkaitan dengan perkembangan anak.

E. Metode Penelitian

1. Bentuk penelitian

Bentuk penelitian dalam skripsi ini adalah berbentuk penelitian kuantitatif.

Dalam penelitian ini peneliti mengidentifikasi dua variabel yang nantinya

akan dicari korelasi antara keduanya. Adapun variabel tersebut adalah sebagai

berikut:

a. Variabel bebas (independent variabel) merupakan variabel yang

mempengaruhi variabel lain atau menghasilkan akibat pada variabel lain.

Variabel ini biasanya disimbolkan dengan variabel “x”.4 Dalam hal ini,

yang menjadi variabel “x” adalah pengaruh status ekonomi orang tua.

b. Variabel terikat (dependent variabel) merupakan variabel yang

diakibatkan atau dipengaruhi oleh variabel bebas. Variabel ini biasanya

disimbolkan dengan variabel “y”. Dalam hal ini adalah perkembangan

psikososial anak di lingkungan yang akan di teliti.

4 Martono Nanang, Metode Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2011), h. 57.

 

6

Hubungan antar variabel dalam penelitian ini adalah hubungan

asimetris, yaitu hubungan ketika variabel yang satu mempengaruhi

variabel yang lain dan tidak dapat saling dipertukarkan.5 Sedangkan

hipotesis berdasarkan hubungan antar variabel di dalam penelitian ini

adalah hipotesis asosiatif. Hipotesis asosiatif merupakan jenis hipotesis

yang menjelaskan hubungan antarvariabel. 6

2. Jenis dan Sumber Data

a) Jenis Data

Jenis data yang diambil dalam penelitian ini meliputi dua macam data

yaitu:

1) Data Kualitatif

Data kualitatif adalah data yang tidak bisa diukur secara langsung

atau data-data yang tidak langsung berwujud dalam angka tetapi dalam

bentuk kategori-kategori. Adapun yang dimaksud dengan data

kualitatif dalam skripsi ini seperti: gambaran umum wilayah, seperti;

letak geografis, sejarah berdirinya, visi, misi, tujuan,sasarana-

prasarana, dan lain sebagainya.

2) Data Kuantitatif

Data kuantitatif adalah data penelitian berupa angka-angka dan

analisis menggunakan statistik.7 Adapun yang dimaksud dengan jumlah

5 Ibid., h. 59-60

6 Ibid., h. 69 7 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R &D, (Bandung: Alvabeta, 2009), h. 7.

 

7

kuantitatif disini adalah jumlah siswa, jumlah tenaga guru, dan lain

sebagainya.

3) Sumber Data

1) Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari

sumber data pertama di lokasi penelitian atau objek penelitian.8

Adapun yang menjadi sumber data dalam skripsi ini adalah 65

responden di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.

2) Data Sekunder

Data sekunder adalah merupakan data-data yang diperoleh dan

digunakan untuk mendukung data/informasi data primer. Adapun

data sekunder tersebut adalah meliputi dokumen, buku-buku, media

cetak/Koran, internet, Koran, serta catatan apa saja yang

berhubungan dengan masalah ini dan khususnya yang ada di SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat.

3. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada akhir bulan Agustus 2013 sampai dengan

minggu kedua bulan September 2013. Adapun lokasi penelitiannya di SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat.

4. Tinjauan pustaka

Dalam penelitian ini, peneliti melakukan tinjauan pustaka sebagai

langkah dari penyusunan skripsi yang diteliti agar terhindar dari kesamaan

8 Bungin Burhan, Metodologi Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: Kencana, 2009), h. 122.

 

8

judul dan lain-lain dari skripsi yang sudah ada sebelumnya, serta sebagai

referensi penelitian yang berhubungan dengan psikososial anak. Setelah

mengadakan tinjauan pustaka, maka peneliti menemukan beberapa skripsi

mengenai status sosial dan psikososial anak, tetapi peneliti akan memaparkan

dari sudut yang berbeda yaitu :

Skripsi Pertama :

Nama : Alwi Dhuha

Universitas : Universitas Islam Negeri Jakarta, Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi, Jurusan Kesejahteraan Sosial

Judul Skripsi : Psikososial Anak Terlantar di Yayasan Sayap Ibu Jakarta

Skripsi tersebut berisikan mengenai psikososial anak terlantar yang

berada di yayasan Sayap Ibu Jakarta.

Skripsi kedua:

Nama : Dini Rahmawati

Universitas : Universitas Islam Negeri Jakarta, Fakultas Tarbiyah dan

Keguruan, Jurusan Pendidikan Agama Islam

Judul Skripsi : Hubungan Status Sosial Ekonomi Orang Tua dengan

Motivasi Belajar Siswa di SMP Darussalam Ciputat

Skripsi tersebut bertujuan untuk mengetahui hubungan antara status status

sosial ekonomi orang tua dengan motivasi belajar PAI siswa.

 

9

Berdasarkan dengan skripsi diatas, maka salah satu motivasi peneliti

mengangkat judul “.Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap Perkembangan

Psikososial Anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat” karena peneliti belum

menemukan skripsi baik dari skripsi yang pernah dilakukan di UIN yang

membahas mengenai dampak status sosial ekonomi terhadap psikososial anak.

Melakukan tinjauan pustaka pada skripsi diatas merupakan bahan acuan sebagai

bahan data sekunder yang berfungsi sebagai pelengkap data primer.

Dalam hal ini, penulis menganalisa adakah pengaruh dan dampak status

ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial anak, yang belum tersentuh

secara khusus dalam skripsi-skripsi sebelumnya.

5. Metode Pengumpulan Data

Dalam rangka untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian

ini, peneliti menggunakan metode pengumpulan data sebagai berikut:

Metode Angket

Metode angket merupakan serangkaian atau daftar pertanyaan yang

disusun secara sistematis,kemudian dikirim untuk diisi oleh responden.

Setelah diisi, angket dikembalikan kepada peneliti.9 Jadi dengan metode

angket ini penulis mengumpulkan sejumlah daftar pertanyaan tertulis

kepada responden mengenai status ekonomi orang tua yang nantinya akan

diberikan kepada masing- masing anak yang akan diteliti untuk

mendapatkan jawaban yang bersifat pribadi, kemudian dari sejumlah

9 Bungin Burhan, Metodologi Penelitian Kuantitatif, (Jakarta: Kencana, 2009), h. 123.

 

10

jawaban tersebut penulis kemukakan dan selanjutnya penulis sajikan

dalam penyajian data.

6. Tekhnik Analisa Data

Berkaitan dengan judul skripsi ini, penulis dalam menganalisa data yang

sudah terkumpul menggunakan metode statistik. Metode statistik adalah

teknik analisa dengan cara-cara ilmiah yang dipersiapkan untuk penyelidikan

angka-angka.10

Adapun tekhnik analisa data statistik ini, peneliti gunakan

untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh status ekonomi orang tua

terhadap perkembangan psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.

Untuk mengetahui tingkat hubungan anatara dua variabel tersebut

dapat diketahui melalui pedoman sebagai berikut: 11

Tabel 1. Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi

Interval

Koefisien

Tingkat

Hubungan

0,00-0,199 Sangat rendah

0,20-0,399 Rendah

0,40-0,599 Sedang

0,60-0,799 Kuat

0,80-1,000 Sangat Kuat

10 Sutrisno Hadi, Metodologi Research 2 (Yogyakarta: Andi Offset, 1987), h. 221.

11

Sugiono, Statistik Untuk Penelitian, (Bandung: Alfabeta, 2011), cet. ke-18, h. 228.

 

11

F. Sistematika Pembahasan

Agar pembaca mudah untuk membaca bagian yang diperlukan dalam skripsi

ini. Peneliti memberikan sistematika pembahasan sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Pada bab ini peneliti akan menjabarkan latar belakang, rumusan dan

batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode

penelitian (bentuk penelitian, jenis dan sumber data, waktu dan tempat

penelitian, tinjauan pustaka, metode pengumpulan data dan teknik

analisa data) dan sistematika pembahasan.

BAB II Tinjauan Teoritis

Sebagai bab tinjauan Landasan teori, maka bab ini akan menjelaskan

tentang teori-teori yang berkenaan dengan skripsi ini yaitu kajian

tentang pengaruh status ekonomi orang tua dengan psikososial anak

meliputi:

1. Pengertian status ekonomi orang tua, tingkat status ekonomi,

indikator status ekonomi.

2. Pembahasan mengenai perkembangan psikososial anak. Misalnya

pengertian psikososial, faktor psikososial, tahapan perkembangan

psiko-sosial pada anak.

3. Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap Perkembangan

Psikososial Anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.

 

12

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini akan menjelaskan tentang metodologi penelitian yang

berkenaan dengan skripsi ini yaitu: Pendekatan dan desain penelitian,

ruang lingkup penelitian, metode penentuan sampel, metode

pengumpulan data, variable penelitian, hipotesis penelitian, definisi

operasional dan indikator variable penelitian, uji instrumen, dan teknik

analisa data.

BAB IV Gambaran Umum dan Lokasi Penelitian

Pada bab ini penulis memaparkan gambaran lokasi penelitian yaitu

SMA 8 Muhammadiyah 8 Ciputat. Gambaran lokasi penelitian

diantaranya tempat penelitian, sejarah singkat SMA 8 Muhammadiyah

8 Ciputat,identitas sekolah, visi, misi dan tujuan SMA 8

Muhammadiyah 8 Ciputat,keadaan siswa, keadaan guru dan sarana

dan prasarana yang ada di SMA 8 Muhammadiyah 8 Ciputat.

BAB V Hasil Penelitian dan Pembahasan

Bab ini merupakan temuan dan analisis data. Pada bab ini penulis

mencoba memaparkan hasil pengelolahan uji instrumen, Deskripsi data

responden penelitian serta analisis pengaruh status ekonomi orang tua

terhadap perkembangan psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat.

 

13

BAB VI Penutup

Dan bab terakhir yang di dalamnya terdiri dari kesimpulan dan saran-

saran yang menjadi penutup dari pembahasan permasalahan yang ada

didalam skripsi.

 

14

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Status Ekonomi Orang Tua

1. Pengertian Status Ekonomi Orang Tua

Dalam kehidupan sehari-hari sering kita mengamati adanya perbedaan

status antarwarga. Baik di lingkungan keluarga maupun masyarakat.

Dalam lingkungan masyarakat yang lebih luas perbedaan tersebut

mencakup berbagai aspek kehidupan, misalnya ada orang kaya dan orang

miskin, ada orang yang berkuasa dan ada orang yang tidak berkuasa, serta

ada orang yang dihormati dan ada orang yang tidak dihormati.

Kadang-kadang dibedakan antara pengertian “kedudukan” (status)

dengan “kedudukan sosial” (sosial status). Kedudukan diartikan sebagai

tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok sosial. Kedudukan

sosial adalah tempat seseorang secara umum dalam bermasyarakatnya

sehubungan dengan orang-orang lain, dalam arti lingkungan pergaulannya,

prestisenya dan hak-hak serta kewajiban kewajibannya.1

Status cenderung merujuk pada kondisi ekonomi dan sosial

seseorang dalam kaitannya dengan jabatan (kekuasaan), dan peranan yang

dimiliki orang bersangkutan di dalam masyarakat. Status cenderung

memperlihatkan tingkat kedudukan seseorang dalam hubungannya dengan

status orang lain berdasarkan suatu ukuran tertentu. Ukuran atau tolok

1 Soerjono Soekanto, Sosiologi Suatu Pengantar, (Jakarta: CV Rajawali, 1982), h. 216.

 

15

ukur yang dipakai didasarkan pada salah satu atau kombinasi yang

mencakup tingkat pendapatan, pendidikan, prestise atau kekuasaan.2

Secara definitif, status adalah “posisi sosial pada kedudukan

tertentu yang mendapat pengakuan sosial. Status itu misalnya kepala

sekolah, wakil kepala sekolah, staf akademik, office boy dan sebagainya. 3

Dari beberapa pengertian diatas, penulis dapat menyimpulkan

bahwa status adalah keadaan atau kedudukan seseorang dalam masyarakat.

Adapun para ahli mendefinisikan ekonomi bermacam-macam,

diantaranya sebagai berikut4:

a) Menurut Adam Smith

Ilmu ekonomi sebagai suatu ilmu yang menyelidiki tentang sifat-sifat

dan sebab musabab kemakmuran.

b) Menurut Albert L Meyers

Ilmu ekonomi adalah ilmu pengetahuan yang mempersoalkan

kebutuhan dan pemuas kebutuhan manusia.

c) Menurut Paul Anthoni Samuel

Ilmu ekonomi adalah studi mengenai cara-cara membina manusia dan

masyarakat dalam menentukan dan menjatuhkan pilihannya dengan

atau tanpa menggunakan sumber produktif langka yang mempunyai

penggunaan alternatif.5

2 Bahrein T.Sugihen, Sosiologi Pedesaan, (Jakarta: Rajawali Press,1996), h. 139.

3 M.Amin Nurdin dan Ahmad Abrori, Mengerti Sosiologi: Pengantar untuk Memahami Konsep-

Konsep Dasar, (Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006), Cet.ke-1, h. 45. 4 Lukman,Pengantar Teori Mikro Ekonomi, (Jakarta: Lembaga Penelitian UIN & UIN Jakarta

Press, 2007), h. 2-3. 5 Suherman Rosyidi, Teori Ekonomi Pendekatan Kepada Teori Ekonomi Mikro & Makro, (Jakarta:

Raja Grafindo, 1999), h. 8.

 

16

Akan tetapi yang paling terkenal dari sekian banyak definisi atau

batasan ilmu ekonomi adalah menyebutkan bahwa, ilmu ekonomi

adalah salah satu cabang ilmu pengetahuan yang berdaya upaya untuk

memberikan pengetahuan dan pengertian tentang gejala-gejala

masyarakat yang timbul karena perbuatan manusia dalam usahanya

untuk memenuhi kebutuhan atau mencapai kemakmuran.6

Dari pengertian diatas, penulis dapat mengambil kesimpulan

bahwa pengertian status ekonomi adalah tempat atau posisi seseorang

dalam suatu kelompok sosial dalam rangka untuk memenuhi

kebutuhannya dan mencapai kemakmuran.

2. Tingkat Status Ekonomi

Masyarakat terbentuk dari individu-individu. Individu-individu

yang terdiri dari berbagai latar belakang yang berbeda-beda sehingga

membentuk suatu masyarakat heterogen yang terdiri dari kelompok-

kelompok sosial. Dengan terjadinya kelompok sosial ini, maka

terbentuklah pelapisan masyarakat (Stratifikasi Sosial).7

Stratifikasi berasal dari istilah geologi, “strata”, barat, istilah

“stratifikasi” digunakan untuk menggambarkan lapisan utama masyarakat.

Umumnya perbedaan masyarakat berdasarkan kepemilikan materi disebut

kelas sosial (social class). Menurut M.Arifin Noor secara umum, kelas

sosial dapat dibagi kedalam tiga golongan,yakni 8:

6 Ibid., h. 7 7 Nuraini Soyomukti, Pengantar Sosiologi, (Jogjakarta: Ar-Ruzz media cetakan I, 2010), h. 369

8 Mulyanto Sumardi dan Hans-Dieter Evers, Kemiskinan dan Kebutuhan Pokok, (Jakarta: CV

Rajawali,1982),cet.I,h.80-81.

 

17

a) Kelas Atas (Upper Class)

Mereka adalah golongan yang kaya raya seperti kelompok

konglomerat, kelompok eksekutif. Pada kelas ini segala kebutuhan

hidup dapat terpenuhi dengan mudah, sehingga pendidikan anak

memperoleh prioritas utama, karena anak yang hidup pada kelas ini

memiliki sarana prasarana yang memadai dalam belajarnya dan

kesempatan untuk mendapat pendidikan tambahan sangat besar.

Sehingga kondisi demikian akan membangkitkan semangat anak untuk

belajar karena fasilitas belajar mereka dapat dipenuhi oleh orangtua.

b) Kelas Menengah (Middle Classs)

Kelas menengah biasanya diisi oleh kaum profesional dan para

pemilik toko dan bisnis kecil. Biasanya ditempati oleh orang-orang

kebanyakan yang tingkat sedang-sedang saja. Kedudukan orangtua

dalam masyarakat terpandang, perhatian mereka terhadap pendidikan

anak-anak terpenuhi dan tidak merasa khawatir akan kekurangan pada

kelas ini, walaupun penghasilan yang mereka peroleh tidaklah

berlebihan tetapi mereka mempunyai sarana belajar yang cukup.

c) Kelas Bawah (Lower Class).

Menurut Mulyanto Sumardi kelas bawah adalah “golongan yang

memperoleh pendapatan atau penerimaan sebagai imbalan terhadap

kerja mereka yang jumlahnya lebih sedikit dibandingkan dengan

kebutuhan pokoknya.” Mereka yang tergolong dalam kategori ini

sebagai orang miskin dan kehilangan ambisi dalam merengkuh

 

18

keberhasilan yang tinggi. Golongan ini antara lain pembantu rumah

tangga,tuna karya,pengangkut sampah dan lain-lain.

3. Indikator Status Ekonomi

Keadaan ekonomi keluarga menetukan kedudukan mereka didalam

lapisan masyarakat, apakah mereka tergolong lapisan atas, sedang atau

rendah. Selain itu ada faktor yang mempengaruhi tingkat sosial ekonomi

keluarga dan bisa dijadikan ukuran yang dapat digolongkan untuk

mengklasifikasikan masyarakat ke dalam lapisan-lapisan tertentu. Adapun

indikator status sosial ekonomi orang tua antara lain meliputi: 9

a) Pendidikan

Makna pendidikan secara sederhana dapat dinyatakan sebagai

usaha sadar yang dijalankan oleh orang dewasa guna membina

kepribadiannya sesuai dengan nilai-nilai didalam masyarakat dan

kebudayaan. Dengan demikian bagaimanapun ssederhananya suatu

peradaban, maka didalamnya berlangsung proses pendidikan.

Dalam masyarakat, tingkat pendidikan sangat dihargai. Pendidikan,

dipakai sebagai ukuran oleh masyarakat yang menghargai ilmu

pengetahuan. Sehingga kepandaian atau keluasan pengetahuan

seseorang menjadikan standar dalam menentukan tingkat status sosial

seseorang. Seseorang yang memiliki tingkat pendidikan pada

umumnya mendapatkan kedudukan yang tinggi dalam pekerjaannya

serta dengan penghasilan yang tinggi pula. Misalnya, status sebagai

9 Soeherjo Soekanto, Sosiologi Suatu Pegantar, (Jakarta: PT Raja Grafindo Indonesia, 2012), h.

208.

 

19

petani mendudduki peringkat terendah karena dalam melakukan

aktivitasnya sebagai petani tidak memerlukan keterampilan dan

keahlian tinggi dan ditempati banyak orang sehingga diberi imbalan

rendah. Sedangkan status seorang menager menduduki peringkat

tertinggi karena memerlukan pendidikan, keahlian dan kemampuan

yang tinggi yang hanya dapat dipenuhi sejumlah orang sehingga orang

yang menempatinya perlu diberi imbalan yang tinggi.

Jadi pendidikan tidak hanya menambah pengetahuan seseorang

tetapi juga meningkatkan keahlian dan keterampilan tenaga kerja, yang

pada gilirannya dapat meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan

yang akhirnya menempatkan seseorang pada status ekonomi yang

lebih tinggi dari kelompok masyarakat lainnya.

b) Pendapatan

Pendapatan adalah penghasilan yang diterima dari sumber baik

dengan memberikan suatu jasa atau melakukan suatu pekerjaan yang

berfungsi untuk memenuhi kebutuhan dan dapat dijadikan sebagai

jaminan keberlangsungan hidup yang layak.

c) Kekayaan

Barang siapa yang memiliki kekayaan paling banyak termasuk

kedalam lapisan teratas. Kekayaan tersebut dapat dilihat pada bentuk

rumah orang yang bersangkutan, mobil pribadinya, cara berpakaian

serta kebiasaan untuk berbelanja barang-barang mahal dan

sebagainya.

 

20

Sedangkan menurut Prof. Dr. S. Nasution, MA “ kriteria status

ekonomi seseorang dapat dibedakan menjadi beberapa bagian seperti

jumlah dan sumber pendapatan, tingkat pendidikan, tipe rumah,

kawasan tempat tinggal”.10

Adanya perbedaan dalam tingkat pendapatan keluarga yang satu

dengan keluarga yang lain dapat mengakibatkan perbedaan tingkat

kehidupan sosial ekonomi keluarga yang bersangkutan. Perbedaan ini

dapat dilihat dari tingkat pendidikan, pendapatan, penghasilan,

keadaan rumah, serta kepemilikan barang-barang yang mempunyai

nilai ekonomis dalam rumah tangga atau keluarganya.

Sedangkan mengenai indikator kebutuhan minimum untuk masing-

masing komponen sebagai berikut:

1. Pangan, dinyatakan dengan kebutuhan gizi minimum yaitu

perkiraan kalori dan protein.

2. Sandang, dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata untuk

keperluan pakaian, alas kaki dan tutup kepala.

3. Perumahan, dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata

untuk sewa rumah, listrik, minyak tanah dan air.

4. Pendidikan dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata

keperluan biaya sekolah ( uang sekolah, alat tulis dan buku).

10 S. Nasution, Sosiologi Pendidikan, (Jakarta: PT. Bumi Aksara,1995), cet.ke-1, h. 28.

 

21

5. Kesehatan dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata

untuk penyediaan obat-obatan di rumah, ongkos dokter, perawatan

termasuk obat-obatan.11

B. Tinjauan Perkembangan Psikososial Anak

1. Pengertian Perkembangan Psikososial anak

Sebelum membahas tentang perkembangan psikososial anak

terlebih dahulu penulis akan menjelaskan mengenai pengertian

perkembangan. Perkembangan dapat diartikan sebagai perubahan

progresif dan kontinyu (berkesinambungan) dalam arti dari mulai individu

lahir sampai mati. Pengertian lain dari perkembangan adalah perubahan-

perubahan yang dialami oleh individu menuju tingkat kedewasaannya atau

kematangannya yang berlangsung secara sistematik (bersifat saling

mempengaruhi antara bagian fisik dan psikis dan merupakan kesatuan

yang harmonis), progresif (perubahan yang terjadi bersifat maju dan

meningkat), berkesinambungan (perubahan pada bagian organisme yang

berlangsung secara berurutan), baik menyangkut fisik (jasmaniyah)

maupun psikis (rohaniah).12

Sedangkan psikososial adalah ilmu yang

menguraikan tentang kegiatan-kegiatan manusia dalam hubungannya

dengan situasi sosial, seperti situasi kelompok, situasi masa. Termasuk

didalamnya interaksi orang dan hasil kebudayaannya.13

11 Suseno Triyanto Widodo, Indikator Ekonomi Dasar Perhitungan Perekonomian Indonesia,

(Yogyakarta: Kanisius, 1990), h. 131. 12 Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya,

2011), h. 53. 13 Abu Ahmadi, Psikologi Sosial (Jakarta: PT.Rineka Cipta, 2007), h. 1.

 

22

Para ahli mendefinisikan psiko-sosial bermacam-macam,

diantaranya sebagai berikut:

a) Hubert Bonner

Psikososial merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah

laku manusia.

b) Worchel dan Cooper (1976)

Psikososial merupakan studi tentang cara dan proses dimana seseorang

dipengaruhi oleh situasi sosial.14

c) Shaver (1977)

Psikososial adalah studi ilmiah tentang faktor-faktor personal dan

situasional yang mempengaruhi prilaku sosial pada individu.

Dari ketiga definisi diatas penulis dapat mengambil pengertian

bahwa perkembangan psikososial adalah perkembangan yang

membahas proses perilaku individu dan hubungan interaksi antara

individu dan kelompok.

2. Tahapan Perkembangan Psikososial

Menurut teori Erikson, kemajuan manusia dicapai melalui delapan

tahapan perkembangan yang berlangsung seumur hidup.15

Delapan

tahapan perkembangan psikososial, yaitu:

a) Kepercayaan versus Ketidakpercayaan (Basic Trust vs Mistrust)

Tahapan pertama dari perkembangan psikososial, yang dialami dalam

satu tahun pertama dari kehidupan seseorang. Anak mencari

14

Ikhwan Luthfi, Psikologi Sosial, ( Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2009) h. 2. 15 Jhon W.Santrock, Remaja, (Jakarta: Erlangga, 2007),h. 50.

 

23

keseimbangan tertentu dari kepercayaan vs ketidakpercayaan. Tugas

yang harus dijalani pada tahap ini adalah menumbuhkan dan

mengembangkan kepercayaan tanpa harus menekan kemampuan

untuk hadirnya suatu ketidakpercayaan. Kepercayaan ini akan terbina

dengan baik apabila dorongan oralis pada bayi terpuaskan. misalnya

untuk tidur dengan tenang, jika seorang ibu tidak dapat memberikan

kepuasan kepada bayinya, dan tidak dapat memberikan rasa hangat

dan nyaman, maka bayi akan lebih mengembangkan rasa tidak

percaya, dan dia akan selalu curiga kepada orang lain.

b) Rasa Malu versus Keragu-raguan (Autonomi vs Shame and

Doubt)

Tahap kedua dari perkembangan menurut erikson, yang berlangsung

antara akhir masa bayi hingga masa baru mulai berjalan (usia 1

hingga 3 tahun). Pada tahap ini anak akan belajar bahwa dirinya

memiliki kontrol atas tubuhnya. Orang tua harus menuntun anaknya,

mengajarkannya untuk mengontrol keinginan, namun tidak dengan

perlakuan kasar. Resolusi yang sukses dalam tahapan ini akan

menghasilkan anak yang dapat mengetahui perbedaan salah dan

benar, dan hampir selalu mau dan mampu untuk memilih mana yang

benar. Kontrol yang berlebih dari orang tua yang sering memberikan

hukuman akan membuat anak mengembangkan perasan ragu dalam

dirinya.16

16

Howard S Friedman dan Miriam W.Schustrack, Kepribadian,(Jakarta: Erlangga, 2007), h. 157.

 

24

c) Prakarsa versus Rasa Bersalah (Initiative vs Guilty Feeling)

Merupakan tahap ketiga dari perkembangan menurut Erikson,

berlangsung selama masa prasekolah. Pada periode inilah anak

belajar bagaimana merencanakan dan melaksanakan tindakannya.

Selain itu, dalam tahap ini anak belajar bagaimana bersosialisasi

dengan teman sebayanya. Resolusi yang tidak berhasil dari tahapan

ini akan membuat anak takut untuk mengejar mimpi-mimpi. Jika

perasaan ini tidak dihilangkan, anak tidak akan mengambil inisiatif

atau membuat keputusan, memiliki rasa percaya diri yang rendah dan

tidak mau mengembangkan harapan-harapan ketika ia dewasa.

d) Tekun Versus Rendah Diri (Industry/Productivity vs Inferiority)

Tahap ini terjadi pada usia 6-12 tahun (school age). Ketika usia

produktif tiba, anak mulai berkeinginan memasuki dunia ilmu

pengetahuan dan dunia kerja yang lebih luas. Anak mulai belajar

mengenai tugas-tugas perkembangan yang bertujuan menyiapkan

anak menjadi orang dewasa di masyarakat. Keinginan anak untuk

menghasilkan sesuatu dari dirinya membuat mereka senang

bereksplorasi. Menemukan dan menghasilkan hal-hal yang baru

membuat mereka termotivasi untuk tetap bekarya. Keberhasilan

menguasai suatu keterampilan akan menumbuhkan rasa berhasil dan

rasa menguasai sesuatu terkait dengan pengetahuan yang mereka

peroleh. Sedangkan kegagalan dalam menjalani masa ini akan

 

25

menimbulkan perasaan rendah diri (inferioritas) dan merasa dirinya

tak berguna.17

e) Identitas versus Kebingungan Identitas (Identity vs Indentity

Diffusion)

Merupakan tahap kelima dari perkembangan menurut Erikson,

berlangsung di masa remaja. Periode remaja ini adalah periode

tersulit yang harus dihadapi oleh individu. Sebab mereka dihadapkan

dengan sesuatu upaya untuk menemukan apa, siapa dan bagaimana

dirinya, ke mana tujuan hidupnya. Perkembangan psikososial yang

positif pada masa-masa sebelumnya memberikan kontribusi terhadap

pembentukan identitas pada individu yang berada pada periode ini,

yaitu remaja. Proses identitas merupakan aspek penting dalam

tahapan yang ada. Identitas dikhususkan untuk memenuhi

kebutuhannya, keterampilannya dan sarana kedewasaannya yang

baru. Pemuda akan mencari dirinya sendiri yang sebenarnya melalui

pengakuan teman sebayanya, kelompok kepemudaan, kelompok

agama, dan sebagainya. Kelompok-kelompok tersebut memberikan

kesempatan untuk mencoba peran baru, yang menjadikan individu

menemukan identitas dirinya. Jika seorang remaja tak dapat

mengintegrasikan identifikasi, peranan atau egonya sendiri, maka

mereka mengalami masalah difusi identitas.

17

Zahrotun, Fadilah Suralaga, dan Atris Idriyani, Psikososial Perkembangan Tinjauan Psikologi

Barat dan Islam, (Jakarta: UIN Jakarta Press), cet ke-1, h.61.

 

26

f) Keintiman versus Keterkucilan (Intimacy vs Isolation)

Tahap ini berlangsung selama masa dewasa awal. Setelah

menemukan identitasnya, orang akan mulai membentuk hubungan

yang positif dengan orang lain. Bila tidak, orang akan terisolasi

secara sosial. Adapun cara memperkuat hubungan dengan cara

memperkuat identitas masing-masing individu dinilai dapat lebih

mematangkan kepribadian seseorang. Jika Intimacy gagal tercapai

pada tahap ini, manusia akan cenderung bersifat dingin kosong dan

merasa terkucil.

g) Bangkit versus Stagnasi (Genertivity vs Stagnation)

Berlangsung di masa dewasa menengah. Ditandai sikap mantap

memilih teman hidup dan membangun keluarga. Dewasa tengah

menggunakan energi sesuai kemampuannya untuk menyesuaikan

konsep diri dan citra tubuh terhadap realita fisiologis dan perubahan

pada penampilan fisik. Generatifitas adalah keinginan untuk merawat

dan membimbing orang lain. Dewasa tengah dapat mencapai

generatifitas dengan anak-anaknya melalui bimbingan dalam

interaksi sosial dengan generasi berikutnya. Jika dewasa tengah gagal

mencapai generatifitas akan terjadi stagnasi.

h) Integritas versus Kekecewaan (Intergitas vs Despair)

Tahap psikososial yang terakhir berlangsung di masa dewasa akhir.

Selama berada di tahap ini, seseorang berusaha merefleksikan

kehidupannya di masa lalu. Secara idealnya, pada tahapan ini

manusia mengalami integritasnya (suatu tahap dimana individu yang

 

27

berada di periode masa dewasa akhir atau usia lanjut merasakan dan

mengalami kepuasan dalam menjalani kehidupannya). Kebalikan dari

integritas adalah keputusasaan, penyesalan terhadap apa yang telah

diperbuat atau yang tidak diperbuat selama hidupnya, ketakutan

dalam menghadapi kematian, dan merasa gusar tehadap dirinya

sendiri.

3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkembangan Psikososial

a) Lingkungan Keluarga

Hubungan dengan orang tua atau pengasuh merupakan dasar bagi

perkembangan psikososial. Sejumlah ahli mempercayai bahwa kasih

sayang orangtua dan pengasuh selama beberapa tahun kehidupan

merupakan kunci utama perkembangan psikososial anak.

Meningkatnya kemungkinan anak memiliki kompetensi secara sosial

dan penyesuaian diri yang baik pada tahun-tahun prasekolah dan

setelahnya. Salah satu aspek penting dalam hubungan orangtua dan

anak adalah gaya pengasuhan yang diterapkan oleh orang tua. Menurut

Diana Baumrind,1972 dalam Lerner & Hultsch,1983 dalam psikologi

perkembangan (Desmita 2005:144) merekomendasi tiga tipe

pengasuhan yang dikaitkan dengan aspek-aspek yang berbeda dalam

tingkah laku sosial anak yaitu otoritatif, otoriter dan permisif.

1) Pengasuhan otoritatif adalah salah satu gaya pengasuhan yang

memperlihatkan pengawasan ekstra ketat terhadap tingkah laku

anak-anak, tetapi mereka juga bersikap respontif, menghargai, dan

 

28

menghormati pemikiran, perasaan serta mengikutsertakan anak

dalam pengambilan keputusan. Anak yang mengalami pola

pengasuhan seperti ini cenderung lebih percaya pada diri sendiri,

mampu mengendalikan diri, dan mampu bergaul baik dengan

teman sebayanya.

2) Pengasuhan otoriter adalah suatu gaya pengasuhan yang

membatasi dan menuntut anak untuk mengikuti perintah orangtua.

Orang tua yang otoriter menetapkan batasan-batasan yang tegas

dan tidak memberikan peluang yang besar bagi anak-anak untuk

mengungkapkan pendapatnya. Orang tua otoriter juga cenderung

bersikap sewenang-wenang dan tidak demokratis dalam membuat

keputusan, memaksa peran-peran atau kemampuan atas dasar

kemampuan dan kekuasaan sendiri, serta kurang menghargai

pemikiran dan perasaan anak. Anak yang mengalami pola

pengasuhan seperti ini cenderung mudah tersinggung, penakut,

mudah terpengaruh, dan mudah stres

3) Pengasuhan permisif dapat dibedakan kedalam dua bentuk yaitu

pengasuhan permissive-indulgent yaitu gaya pengasuhan di mana

orangtua sangat terlibat dalam kehidupan anak, tetapi menetapkan

sedikit batas atau kendali atas anak. Pengasuhan permissive-

indulgent diasosiasikan dengan kurangnya kemampuan

pengendalian anak, karena orang tua cenderung membiarkan anak-

anak melakukan apa saja yang mereka inginkan. Kedua,

pengasuhan permissive-indiffernt yaitu gaya pengasuhan dimana

 

29

orang tua sangat tidak terlibat dalam kehidupan anak. Anak yang

mengalami pola pengasuhan seperti ini cenderung suka

memberontak,kurang percaya diri, suka mendominasi.18

b) Status Ekonomi Orang Tua

Keadaan sosio-ekonomi keluarga tentulah mempunyai peranan

terhadap perkembangan anak-anak, bahwa dengan adanya

perekonomian yang cukup, lingkungan material yang dihadapi anak di

dalam keluarga itu lebih luas, ia mendapat kesempatan yang lebih luas

untuk mengembangkan bermacam-macam kecakapan yang tidak dapat

ia kembangkan apabila tidak ada alat-alatnya.19

c) Lingkungan Sekolah

Mengenai peran sekolah dalam mengembangkan kepribadian anak,

hurlock (1986:322) mengemukakan bahwa sekolah merupakan faktor

penentu bagi perkembangan anak, baik dalam cara berfikir maupun

cara berprilaku. Sekolah berperan sebagai substitusi keluarga, dan guru

substitusi orang tua. Ada beberapa alasan, mengapa sekolah

memainkan peranan berarti bagi perkembangan psikososial anak, yaitu

anak harus hadir di sekolah, sekolah memberikan pengaruh kepada

anak sejak dini seiring perkembangan konsep dirinya dan anak lebih

banyak menghabiskan waktunya di sekolah daripada di tempat lain

selain di luar rumah.

18

Yudrik Jajha, Psikologi Perkembangan, (Jakarta: Kencana, 2011), h. 193-194. 19 Gerungan , Psikologi Sosial, (Bandung: Refika Aditama, 2002), h. 181.

 

30

d) Kelompok Teman Sebaya

Kelompok temen sebaya sebagai lingkungan sosial mempunyai

peranan yang cukup penting bagi perkembangan psikososial anak.

Hasil penelitian lainnya dikemukakan oleh Hans Sebald (Sigelman &

Shaffer,1995:397) bahwa teman sebaya lebih memberikan pengaruh

dalam memilih cara berpakaian, hobi, perkumpulan (klub) dan

kegiatan-kegiatan sosial lainnya.

Peran teman sebaya bagi anak adalah memberikan kesempatan

untuk belajar bagaimana berinteraksi dengan orang lain, mengontrol

tingkah laku sosial, mengembangkan keterampilan, dan saling bertukar

perasaan dan masalah.

C. Pengaruh Status Ekonomi Orang Tua Terhadap Psikososial Anak

Maccoby & McLoyd (Sigelman & Shaffer,1995: 396-397) telah

membandingkan orangtua kelas menengah dan atas dengan kelas bawah

atau pekerja, hasilnya menunjukan bahwa orangtua kelas bawah

cenderung:

1) Sangat menekankan kepatuhan dan respek terhadap otoritas,

2) Lebih restriktif (keras) dan otoriter,

3) Kurang memberikan alasan kepada anak,

4) Kurang bersikap hangat dan memberikan kasih sayang kepada anak.

Pikunas (1976: 72) mengemukakan pendapat Becker, Deutsch,

Kohn, dan Sheldon, tentang kaitan antara sosial dengan cara atau

 

31

teknik orangtua dalam mengatur (mengelola dan memperlakukan)

anak, yaitu bahwa:

a) Kelas Bawah (Lower Class): cenderung sering menggunakan

hukuman fisik, dibandingkan kelas menengah. Anak-anak dari

kelas menengah. Anak-anak kelas bawah cenderung lebih agresif,

independen, dan lebih awal dalam pengalaman seksual.

b) Kelas menengah (Middle Class): cenderung lebih memberikan

pengawasan, dan perhatiannya sebagai orang tua. Para ibu

bertanggung jawab terhadap tingkah laku anak-anaknya, dan

menerapkan kontrol yang lebih halus. Mereka mempunyai ambisi

untuk meraih status yang lebih tinggi, dan menekankan anak

mengejar statusnya melalui pendidikan atau pelatihan profesional.

c) Kelas atas (Upper Class): cenderung lebih memanfaatkan waktu

luangnya dengan kegiatan-kegiatan tertentu, lebih memiliki latar

belakang pendidikan yang reputasinya tinggi, dan biasanya senang

mengembangkan apresiasi estetikanya. Anak-anaknya cenderung

bersikap memanipulasi aspek realitas.20

Dari pembahasan di atas mengenai status ekonomi orang

tua dengan psikososial anak, akhirnya penulis memperoleh

kesimpulan bahwa secara tidak langsung perkembangan

psikososial anak itu muncul karena dilatarbelakangi oleh status

sosio-ekonomi orang tua yang tinggi, karena dianggap bahwa

orang tua yang hidup dalam status sosio-ekonomi yang tinggi

20

Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja, h. 53.

 

32

kebanyakan cara mendidik anak dengan secara demokratis,

sedangkan keluarga yang sosio-ekonominya lebih rendah

kebanyakan lebih mengalami pendidikan yang otoriter, dan itu

semua akan berakibat lambat terhadap perkembangan psikososial

anak. Akan tetapi keadaaan status ekonomi orang tua tidak akan

berpengaruh apabila tidak ada hubungan sosial yang baik antara

orangtua, anak, dan lingkungan sekitar, ketiganya harus saling

mendukung. Karena lingkungan yang baik dapat membantu

menciptakan perkembangan psikososial anak secara baik dan sehat.

 

33

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan dan Desain Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan

kuantitatif. Penelitian penelitian ini dilakuan dengan mengumpulkan data

berupa angka, kemudian diolah dan dianalisis untuk mendapat suatu informasi

ilmiah dibalik angka-angka tersebut.1

Sedangkan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah

penelitian survei, yaitu penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi

dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data pokok.2

Adapun desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

infensial (dalam rangka menguji hipotesis) dan menyadarkan kesimpulan.

B. Ruang Lingkup Penelitian

1. Subjek dan Objek

Subjek Penelitian adalah sekelompok orang yang dapat memberikan

informasi yamg relevan dengan objek yang akan diteliti, yaitu siswa-siswi

SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.Sedangkan yang menjadi objek penelitian

ini adalah pengaruh status ekonomi orang tua terhadap perkembangan

psikososial anak.

1 Nanang Martono,Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder, (Jakarta:

PT RajaGrafindo Persada, 2011), cetakan ke-2 h. 20. 2 Masri Singarimbung dan Sofian Efendi, Metode penelitian Survei, (Jakarta:LP3ES 1995),cet.ke-

2,h.3.

 

34

2. Waktu dan Tempat penelitian

Waktu penelitian ini dilaksanakan dari tanggal 27 Agustus 2013 sampai

13 September 2013. Adapun lokasi penelitian dilaksanakan di SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat. Beralamatkan di jalan Dewi Sartika Gang.

Nangka No. 4. Alasan pemilihan lokasi ini didasarkan atas pertimbangan

sebagai berikut:

a. Lokasi penelitian yang cukup strategis, mudah dijangkau dan hemat

biaya.

b. Penulis mudah mengakses data yang dibutuhkan.

c. Status ekonomi di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat menengah

kebawah.

C. Metode Penentuan Sampel

Populasi adalah keseluruhan dari karakteristik atau unit hasil pengukuran

yang menjadi objek penelitian, atau populasi merupakan objek atau subjek

yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan

dengan masalah penelitian.3 Populasi yang dimaksud disini ialah murid-murid

SMA Muhammadiyah 8 Ciputat.

Sedangkan sampel adalah sebagian dari seluruh individu yang menjadi

objek penelitian.4 Penelitian ini menggunakan probability sampling yaitu

teknik pengambilan sampel yang memberikan kesempatan yang sama bagi

seluruh anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel.5 Dalam

3 Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Janah, Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan

Aplikasinya, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2006), h. 136 .

4 Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, (Jakarta: Bumi Aksara, 2003), h. 55.

5 Husaini Usman dan Purnomo Setiady, Pengantar Statistika, (Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008), h.

183.

 

35

penelitian ini, teknik pengambilan sampel menggunakan rumus dari Yamane

Taro yaitu sebagai berikut6:

Dimana:

n = Jumlah sampel

N = Jumlah populasi

d2 = Presisi yang ditetapkan

Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki

populasi tersebut (Sugiyono,2008:44). Sebagai peneliti sosial dan dengan

jumlah populasi yang tidak terlalu besar maka presisi yang ditetapkan dalam

penelitian ini cukup kecil. Jumlah murid SMA Muhammadiyah 8 Ciputat

yaitu 162 orang. Berdasarkan rumus tersebut, jumlah sampel yang diperoleh

untuk penelitian ini dengan nilai presisi yang ditetapkan sebesar 10% adalah

sebagai berikut:

83.611²%)10(162

162

xn

Maka jumlah sampel dibulatkan menjadi 65 orang. Sampel yang akan

diambil dari populasi menggunakan teknik proportionate random sampling.

Karena pengambilan anggota sampel dari populasi yang tidak homogen dan

berstrata secara proporsional.7

6 Bambang Prasetyo dan Lina Miftahul Janah, Metode Penelitian Kuantitatif: Teori dan Aplikasinya

h. 137.

7 Nanang Martono,Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder, h. 76.

 

36

D. Metode Pengumpulan Data

Dalam memperoleh data yang dibutuhkan guna melengkapi proses

penelitian ini, penulis melakukan serangkaian kegiatan yang bersumber dari:

1. Data Primer (Primary Data)

Merupakan data yang diperoleh dari pengumpulan langsung dari

lapangan (tidak melalui media perantara), berupa opini subjek (orang)

secara individual atau kelompok, hasil observasi terhadap suatu benda

(fisik), kejadian atau kegiatan, dan hasil pengujian. Adapun data primer

yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu:

Angket

Angket merupakan serangkaian atau daftar pertanyaan yang disusun secara

sistematis,kemudian dikirim untuk diisi oleh responden. Setelah diisi,

angket dikembalikan kepada peneliti.8 Jadi dengan metode angket ini

penulis mengumpulkan sejumlah daftar pertanyaan tertulis kepada

responden mengenai status ekonomi orang tua yang nantinya akan

diberikan kepada masing- masing anak yang akan diteliti untuk

mendapatkan jawaban yang bersifat pribadi, kemudian dari sejumlah

jawaban tersebut penulis kemukakan dan selanjutnya penulis sajikan dalam

penyajian data.

2. Data Sekunder (Secondary Data)

Data sekunder adalah sumber data penelitian yang diperoleh secara

tidak langsung melalui media perantara (diperoleh dan dicatat oleh pihak

lain). Adapun data sekunder yang digunakan oleh penulis adalah: Riset

8 Bungin Burhan, Metodologi Penelitian Kuantitatif, h. 123.

 

37

Kepustakaan. Kepustakaan (Library Research) adalah penelitian yang

datanya diambil terutama atau seluruhnya dari kepustakaan (buku,

dokumen, artikel, jurnal, internet dan lain sebagainya)

E. Variabel Penelitian

Dalam penelitian ini, peneliti mencari pengaruh status ekonomi orang tua

terhadap perkembangan psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat

dengan variabel sebagai berikut:

1) Variabel independen (variabel X): pengaruh status ekonomi orang tua.

2) Variabel dependen (variabel Y): perkembangan psikososial anak.

F. Hipotesis Penelitian

Untuk melakukan uji hipotesis, ada beberapa ketentuan yang perlu

diperhatikan yaitu merumuskan hipotesis nol (HO) dan harus disertai pula

dengan hipotesis alternative (Ha).9 Hipotesis dapat dirumuskan pertanyaan

sebagai berikut:

Ho:β= 0 Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara status ekonomi

orang tua terhadap perkembangan psikososial anak.

Ha:β ≠ 0 Terdapat pengaruh yang signifikan antara status ekonomi orang tua

terhadap perkembangan psikososial anak.

G. Definisi Operasional dan Indikator Variable Penelitian.

Definisi operasional adalah sebuah konsep yang mempunyai variasi nilai

yang diterapkan dalam suatu penelitian dan sangat erat kaitannya dengan

indikator. Penelitian ini terdiri dua variabel , yaitu satu variabel independen

dan satu variabel dependen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah

9 Singgih Sentosa, SPSS: Mengelola Data Statistik Secara Profesional, (Jakarta: PPM, 2002),

cet.ke-2, h. 22-23.

 

38

status ekonomi orang tua sedangkan variabel dependen dalam penelitian

adalah perkembangan psikososial anak sebagai berikut :

1. Variabel Status Ekonomi

a) Definisi operasional

Status adalah tempat atau posisi seseorang dalam suatu kelompok

sosial. Sedangkan yang dimaksud ekonomi adalah gejala-gejala

masyarakat10

yang timbul karena perbuatan manusia dalam usahanya

untuk memenuhi kebutuhan atau mencapai kemakmuran.11

Adapun yang dimaksud status ekonomi orang tua adalah tempat

atau posisi orang tua dalam suatu kelompok sosial dalam rangka untuk

memenuhi kebutuhannya dan mencapai kemakmuran.

b) Indikator operasional

Prof.Dr. S. Nasution, MA “ kriteria status ekonomi seseorang dapat

dibedakan menjadi beberapa bagian seperti jumlah dan sumber

pendapatan, tingkat pendidikan, tipe rumah, kawasann tempat tinggal.12

Adanya perbedaan dalam tingkat pendapatan keluarga yang satu

dengan keluarga yang lain dapat mengakibatkan perbedaan tingkat

kehidupan sosial ekonomi keluarga yang bersangkutan. Perbedaan ini

dapat dilihat dari tingkat pendidikan, pendapatan, penghasilan, keadaan

rumah, serta kepemilikan barang-barang yang mempunyai nilai

ekonomis dalam rumah tangga atau keluarganya.

10

Basrowi, Pengantar Psikologi (Bogor: Ghalia Indonesia, 2005),h.63. 11

Suherman Rosyidi, Teori Ekonomi Pendekatan Kepada Teori Ekonomi Mikro & Makro (Jakarta: Raja Grafindo, 1999), h.7.

12 S. Nasution, Sosiologi Pendidikan, (Jakarta:PT.Bumi Aksara,1995), cet.ke-1,h.28.

 

39

Sedangkan mengenai indikator kebutuhan minimum untuk masing-

masing komponen sebagai berikut:

1. Pangan, dinyatakan dengan kebutuhan gizi minimum yaitu

perkiraan kalori dan protein.

2. Sandang, dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata untuk

keperluan pakaian, alas kaki dan tutup kepala.

3. Perumahan, dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata

untuk sewa rumah, listrik, minyak tanah dan air.

4. Pendidikan dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata

keperluan biaya sekolah ( uang sekolah, alat tulis dan buku).

5. Kesehatan dinyatakan dengan indikator pengeluaran rata-rata untuk

penyediaan obat-obatan di rumah, ongkos dokter, perawatan

termasuk obat-obatan.13

2. Variabel Perkembangan Psikososial

a) Definisi operasional

Perkembangan yang membahas proses perilaku individu dan hubungan

interaksi antara individu dan kelompok.

b) Indikator operasional

Adapun indikator-indikator dari variable y (perkembangan psikososial

anak) semua indikator dalam menjalani tahapan psikososial dari fase

Kepercayaan versus ketidakpercayaan (basic trust vs mistrust) sampai

fase Identitas versus kebingungan identitas (Identity vs Indentity

Diffusion), interaksi individu dan kelompok.

13 Suseno Triyanto Widodo, Indikator Ekonomi: Dasar Perhitungan Perekonomian Indonesia

(Yogyakarta: Kanisius, 1990), h.131.

 

40

Tabel 2. Definisi Operasional dan Indikator Penelitian

Operasional Variabel

Variabel Definisi

Operasional Indikator

Pengaruh

Status

Ekonomi

Orang tua

(Variable X)

Tempat atau posisi

seseorang dalam

suatu kelompok

sosial dalam

rangka untuk

memenuhi

kebutuhannya dan

mencapai

kemakmuran.

Cara menilai posisi seseorang dalam

suatu kelompok:

1) Perhatian terhadap pendidikan

anak

2) Pekerjaan orang tua

3) Penghasilan orang tua

4) Pemenuhan fasilitas anak

5) Kebutuhan gizi

6) Kesehatan

Perkembangan

Psikososial

Anak

(Variable Y)

Perkembangan

yang membahas

proses perilaku

individu dan

hubungan interaksi

antara individu dan

kelompok.

Perkembangan psiko-sosial anak:

a. Basic Trust vs Mistrust

- Dapat mengembangkan perasaan

percaya kepada orang lain.

b. Autonomi vs Shame and Doubt

- Dapat mengontrol keinginan.

- dapat mengetahui perbedaan

salah dan benar.

c. Initiative vs Guilty Feeling

- Anak mulai merencanaka dan

melaksanakan tindakan.

- bersikap selektif dan inisiatif

- mempunyai rasa percaya diri

untuk meraih keinginannya.

d. Industry/Productivity vs

Inferiority

- Dapat menghasilkan sesuatu

berdasarkan potensi yang

dimiliki.

- selalu termotivasi untuk tetap

bekarya.

e. Identity vs Indentity Diffusion

- bisa menyesuaikan diri terhadap

lingkungan.

- Dapat berinteraksi dengan teman

sebayanya.

- Sudah mempunyai identitas diri

dan jati diri.

 

41

H. Uji Instrumen

1) Uji Validitas Data

Uji validitas dimaksudkan untuk mengukur sah atau valid tidaknya

suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pernyataan pada

kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang diukur oleh

kuesioner tersebut (Imam Ghozali, 2011:52).

Uji validitas berguna untuk mengetahui apakah ada pernyataan-

pernyataan pada kuesioner yang harus dibuang atau diganti karena

dianggap tidak relevan. Item Instrumen dianggap valid jika r hitung> r tabel.

Dan dianggap memenuhi syarat kofisien dengan n = 65 taraf kesalahan 5%

diperoleh 0,244 dan taraf kesalahan 1% = 0,317.14

Pada uji instrumen ini

peneliti menggunakan bantuan Microsoft Excel.

2) Uji Reliabilitas Data

Uji Reliabilitas merupakan pengujian yang menunjukan sejauh mana

alat ukur dipercaya atau dapat diandalkan. Instrument dikatakan reliabel

apabila terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda. Suatu

kuesioner dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pertanyaan adalah konsisten meskipun diuji berkali-kali.

Jika hasil dari cronbach alpha > 0,60 maka data tersebut mempunyai

reabilitas kurang baik, sedangkan cronbach alpha > 0,7 dapat diterima,

dan cronbach alpha > 0,8 adalah baik.15

14 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif,Kualitatif, dan R & D ,h.333.

15 Duwi Priyatno, 5 jam belajar Olah Data dengan SPSS 17 (Yogyakarta:CV Andi Offset, 2009),

h.172.

 

42

I. Teknik Analisa Data

Analisis data merupakan proses penyederhanaan data ke dalam bentuk

yang lebih mudah dibaca dan diinterprestasikan. Dalam menganalisis data ini,

peneliti menggunakan metode analisis kuantitatif guna mengetahui pengaruh

status ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial anak dilakukan

dengan skala Likert.

Pembobotan dengan menggunakan skala likert menjadi 5 skala yaitu :

Sangat setuju, setuju, ragu-ragu, tidak setuju, sangat tidak setuju untuk setiap

jawaban responden pada masing-masing variabel yang diteliti. Dalam

kuesioner ini nantinya terdapat rancangan pernyataan yang secara logis

berhubungan dengan masalah penelitian dan tiap pernyataan akan dimulai

berdasarkan bobot yang sudah ditentukan. Untuk pembobotan pernyataan

yang positif, Penilaian sebagai berikut:16

1. Apabila jawaban Sangat Setuju nilai 5

2. Apabila jawaban Setuju nilai 4

3. Apabila jawaban Agak Setuju nilai 3

4. Apabila jawaban Tidak Setuju nilai 2

5. Apabila Sangat Tidak Setuju nilai 1

Kemudian data yang yang diperoleh dengan menggunakan kuesioner,

dimana hasil analisisnya dipersentasikan dalam tabel dianalisis berdasarkan

variabel status orang tua dan pengaruhnya terhadap perkembangan psikososial

anak. Untuk menguji seberapa besar pengaruh status ekonomi orang tua

16 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D, h. 94.

 

43

perkembangan psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat dapat

dianalisis dengan cara sebagai berikut:

1. Uji Regresi Linear Sederhana

Analisis regresi linear sederhana dipakai untuk menganalisa hubungan

linear antara satu variabel independen dengan satu variabel dependen.17

Maka

persamaan analisis regresinya ialah:

Y= a +bX

Keterangan:

Y = Variabel Dependen (perkembangan psikososial)

a = Titik potong garis regresi pada sumbu y

b = perubahan rata-rata variabel Y untuk setiap perubahan variabel X

x = Variabel Independen (pengaruh status ekonomi orang tua)

2. Uji Koefisien Korelasi

Uji koefisien korelasi ini berfungsi untuk melihat hubungan antara

variabel status ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial. Setelah

data diklasifikasikan, kemudian diadakan analisa data. Perumusan masalah

untuk regresi linear sederhana (X,Y) yaitu: adakah hubungan yang signifikan

antara variabel X dengan Variabel Y.

17 Ibid,h.127

 

44

Sebelum mengetahui seberapa besar koefisien determinasi perlu

menghitung koefisien korelasinya terlebih dahulu dengan menggunakan

rumus sebagai berikut:18

rxy = ∑

√∑

keterangan:

rxy = korelasi antara variabel X dengan variabel Y

x = (x1-x2) selisih nilai X dengan rata-rata variabel X

y = (y1-y2) selisih nilai Y dengan rata-rata variabel Y

Untuk dapat memberikan penafsiran terhadap koefisien korelasi yang

ditentukan tersebut besar atau kecil, maka dapat berpedoman pada ketentuan

yang tertera pada tabel 3 sebagai berikut:19

Tabel 3. Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi

Interval

Koefisien

Tingkat

Hubungan

0,00-0,199 Sangat rendah

0,20-0,399 Rendah

0,40-0,599 Sedang

0,60-0,799 Kuat

0,80-1,000 Sangat Kuat

3. Uji Koefisien Deteriminasi

Uji koefisien deteriminasi bertujuan untuk mengetahui seberapa besar

kemampuan variabel independen menjelaskan variabel dependen. Dalam

output SPSS 20, koefisien determinasi terletak pada model summary dan

tertulis R square.

18 Sugiono, Statistik untuk Penelitian,(Bandung:Alfabeta,2011),cet.ke-18,h.228.

19 Ibid,h.231.

 

45

Nilai R square diketahui baik diatas 0,5 karena nilai R square berkisar

antara 0-1. Pada umumnya sampel dengan data deret waktu (time series)

memilih R square maupun adjust R square dikatakan cukup tinggi dengan

nilai diatas 0,5.20

4. Uji T-tes (Parsial)

T-test bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh masing-masing

variabel indipenden secara individual (parsial) terhadap variabel dependen.21

Adapun nilai-nilai taraf signifikasinya sebesar sampai dengan 10%.

Untuk melakukan uji hipotesis ada beberapa ketentuan yang perlu

diperhatikan yaitu merumuskan hipotesis nol (HO) dan harus disertai pula

dengan hipotesis alternative (Ha) sebagai berikut:

Ho:βo = 0 Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara status ekonomi

orang tua terhadap perkembangan psikososial anak.

Ha:βo ≠ 0 Terdapat pengaruh yang signifikan antara status ekonomi orang tua

terhadap perkembangan psikososial anak.

20 Singgih Sentosa,SPPS:Mengelolah Data Statistik Secara Profesional,h.50-51.

21 Ibid,h.54

 

46

BAB IV

GAMBARAN UMUM DAN LOKASI PENELITIAN

1. Lokasi Penelitian

SMA Muhammadiyah 8 Ciputat adalah sekolah menengah Atas berstatus

swasta yang berada di bawah Yayasan Penyelengara Muhammadiyah yang

beralamatkan di Jalan Dewi Sartika Gang. Nangka No. 4 Ciputat Tangerang-

Banten.

2. Sejarah Singkat Sekolah

SMA Muhammadiyah 1 Tangerang Selatan dahulu bernama SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat Jakarta yang berlokasi di Ciputat didirikan pada

tanggal 01 Januari 1968 oleh Pengurus Muhammadiyah Cabang Ciputat

dibantu beberapa mahasiswa ikatan dinas UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Tujuan pendirian SMA Muhammadiyah 8 Ciputat - selain sebagai amanah

persyarikatan - juga lebih didasari oleh keperdulian anggota Muhammadiyah

Cabang Ciputat terhadap masyarakat ekonomi lemah dalam hal

kesinambungan pendidikan putera-puterinya. Hal ini terlihat pada salah satu

tujuan didirikan SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, yaitu; menolong masyarakat

kecil (ekonomi lemah) agar dapat melanjutkan pendidikan putera puterinya ke

sekolah lanjutan tingkat atas. Lokasi atau gedung yang dipergunakan SMA

Muhammadiyah 8 Ciputat pada awal berdirinya bergabung dengan SMP

Muhammadiyah 17 Ciputat (di Gintung Cireundeu).

Kemudian dipindahkan/digabungkan dengan PGA Muhammadiyah

Ciputat (MTS/MA Muhammadiyah 1 Ciputat saat itu) sampai sekarang

(Tahun Pelajaran 2009/2010).

 

47

3. Identitas Sekolah

a. Nama Sekolah : SMA MUHAMMADIYAH 8 CIPUTT

b. Alamat : Dewi Sartika Gang. Nangka No. 4.

Kelurahan Ciputat Kecamatan Ciputat,

Tangerang Selatan. Kode POS : 15411

c. Sekolah dibuka tahun : 1968

d. Status Sekolah : Swasta

e. SK/Izin Pendirian Sekolah : 16/I.024/R/82

Tgl/Bln/Thn : 4 Januari 1983

f. Akreditasi Lama : Disamakan

g. Akreditasi Baru : Terakreditasi “A”

h. SK Akreditasi Terakhir : 28.00.Ma.0046.07.

Tgl/Bln/Thn : 9 Februari 2007

i. Nama Yayasan Penyelenggara : Y.P. MUHAMMADIYAH

4. Visi, Misi dan Tujuan SMA Muhammadiyah 8 Ciputat

Visi dari SMAMuhammadiyah 8 Ciputat adalah Terbentuknya Sumber

Daya Manusia yang Agamis , Humanis, Intelek, dan Komunikatif. Misi yang

dijalankan SMAMuhammadiyah 8 Ciputat adalah:

a. Mengarahkan pembelajaran dan bimbingan secara maksimal kepada

terbentuknya sumber daya manusia yang memiliki kualitas ke-Islaman.

b. Menanamkan dan menumbuhkan sikap cinta tanah air dan perduli sosial.

c. Mengarahkan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sesuai dengan

potensi yang dimilikinya.

 

48

d. Mengupayakan pembelajaran bahasa asing (Inggris dan Arab) kearah

kemampuan berbahasa aktif.

e. Mengupayakan pembelajaran ke arah kemampuan penguasaan komputer

dalam berbagai program.

Adapun tujuan dari SMAMuhammadiyah 8 Ciputat adalah:

a. Mampu melahirkan lulusan yang memiliki kualitas keilmuan, berakhlak

muliaserta dapat menjadi suri tauladan di lingkungannya masing-masing.

b. Siswa memiliki disiplin dan semangat belajar sebagai persiapan

menghadapi era globalisasi yang semakin kompetitif.

c. Guru dan karyawan dapat melaksanakan tugas secara disiplin dan penuh

tanggung jawab.

d. Mampu melahirkan sumber daya yang memiliki kemampuan

mengkomunikasikan nilai-nilai kebenaran kepada masyarakat di

lingkungannya.

5. Keadaan Siswa

Jumlah siswa di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat sebanyak 162 orang ,

terdiri dari 49 orang kelas X (sepuluh), 45 orang kelas (XI) sebelas, dan 68

orang kelas XII (dua belas). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dari bagan

dibawah ini:

Tabel 4. Keadaan siswa menurut Agamanya

Kelas Islam Protestan Katolik Hindu Budha Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

X 49 - - - - 49

XI 45 - - - - 45

XII 68 - - - - 68

 

49

Tabel 5. Rombongan Belajar dan Peserta Menurut Tingkat dan

Jenis Kelamin Tahun 2012/2013

Tingkat X Tanigkat XI Tingkat XII Jumlah

RB L P RB L P RB L P RB L P

2 19 30 2 22 23 3 33 35 7 74 88

Tabel 6. Keadaan kelulusan siswa ( 3 tahun sebelumnya )

Tahun

Pelajaran

Tamatan % Rata-rata nilai UN Siswa yang melanjutkan

ke PT ( % )

Jumlah Target Hasil Target Jumlah Target

2009/2010 102 100 % 41,83 29 55 63 %

2010/2011 80 100 % 44,13 40 40 66 %

2011/2012 55 100 % 46,16 42 25 64

6. Keadaan Guru

Guru merupakan seorang pendidik yang mengajarkan suatu ilmu kepada

para siswa agar mereka mendapatkan ilmu yang bermanfaat untuk

kepentingan dunia dan akhiratnya, sehingga mereka menjadi anak yang

berguna bagi agama, nusa dan bangsa. Dalam proses belajar dan mengajar

sangat dibutuhkan guru/tenaga yang profesional agar terciptanya generasi

yang berkopenten dan mempunyai skil yang memadai. Adapun tenaga

pengajar yang tersedia di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat tahun pelajaran

2012/2013, dapat dilihat pada tabel di bawah ini.1

1 , Tata Usaha SMA M 8 Ciputat, data atau Arsip Sekolah tanggal

 

50

Tabel 7. Guru SMA Muhammadiyah 8 Ciputat tahun 2012/2013

a. Kepala Sekolah/Wakil Kepala Sekolah

No Jabatan Nama L/P Pendidikan

Terakhir Usia

1 Kepala Sekolah Drs. Watoni L S1 42

2 Wakil Bidang

Kurikulum Neno Irmawati, S. Pd. P S1 43

3 Wakil Bidang

Kesiswaan Lailiani Hidayati, S. Pd. P S1 42

4 Wakil Bidang

Sarana Prasarana Hadi Sabaruddin, S.Sos L S1 41

b. Keadaan Tenaga Pendidik

Jumlah tenaga pendidik SMA Muhammadiyah 8 Ciputat sebanyak 28

orang, terdiri dari 25 orang guru tetap (GT) dan 3 orang guru tidak tetap

(GTT). Adapun pendidikan terakhir para pendidik dapat dilihat dari tabel 8.

Tabel 8. Pendidikan Terakhir Tenaga Pendidik

Ijazah Tertinggi Jumlah

GT GTT

S2/S3 2 -

S1 23 3

D3 - -

SLTA/D1/D2 - -

c. Tabel 9. Jumlah Tenaga Kependidikan

No Kepala Tata

Usaha Bendahara Staf TU Pesuruh Keamanan Jumlah

L P L P L P L P L P L P

1 1 - 1 - 1 1 2 - 1 6 1

 

51

7. Sarana dan Prasarana

Sarana prasarana yang dimiliki oleh SMA Muhammadiyah 8 Ciputat

sebagai berikut:

Tabel 10. Sarana dan Prasarana SMA Muhammadiyah 8 Ciputat tahun

2012/2013

N0. Fasilitas Belajar Jumlah Luas (m2) Kondisi

1 Ruang teori/Kelas 10 490 Baik

2

Ruang Kepala

Sekolah 1 28 Baik

3 Ruang Guru 1 49 Baik

4 Ruang TU 2 32 Baik

5 Ruang BP/BK 1 9 Baik

6

Kamar mandi/WC

Guru 1 4 Baik

7

Kamar mandi/WC

Siswa 2 42 Baik

8 Ruang Ibadah 1 77 Baik

9 Ruang OSIS 1 6 Baik

10

Laboraturium IPA

(Biologi) 1 49 Baik

11

Laboraturium

Komputer 1 49 Baik

 

52

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Pengolahan Uji Instrumen

Untuk mendapatkan data primer dilakukan penyebaran kuesioner kepada

siswa dan siswi SMA Muhammadiyah 8 Ciputat sebanyak 65 orang. Berdasarkan

uji reliabilitas instrument keseluruhan menggunakan software 20 for windows

release diperoleh bahwa nilai uji instrument sebesar 0,840 (liat lampiran 12). Nilai

tersebut menunjukan tingkat keadalan ukur yang baik. Dengan kata lain uji

terhadap 65 responden dengan memberikan 36 Pernyataan secara keseluruhan

dianggap valid atau reliable.

B. Rekapitulasi Validitas dan Reabilitas Instrumen

1) Validitas Variabel X dan Variabel Y.

Untuk mengetahui validitas instrument, dari masing-masing

Pernyataan, maka penulis akan memaparkannya pada tabel 11 dan 12.

Tabel 11. Uji ValiditasVariabel X

No Pernyataan r

hitung

r

table

Hasill

Instrumen

1 Orang tua saya mampu menyekolahkan

semua anak-anaknya.

0.3798 0,244 Valid

2 Saya tidak pernah terlambat membayar uang

sekolah.

0.4936 0,244 Valid

3 Saya mengikuti les privat untuk lebih

memahami pelajaran.

0.4734 0,244 Valid

4 Saya hidup serba berkecukupan. 0.5566 0,244 Valid

 

53

No Pernyataan r

hitung

r

table

Hasill

Instrumen

5 Orang tua saya mempunyai sumber

pendapatan selain gaji pokok kerjanya.

0.6164 0,244 Valid

6 Pendapatan orang tua saya sangat cukup

untuk biaya hidup sehari-hari.

0.3495 0,244 Valid

7 Saya mempunyai keinginan untuk selalu

membeli gadget keluaran terbaru.

0. 6015 0,244 Valid

8 Saya lebih senang belanja di swalayan atau

mall.

0.7241 0,244 Valid

9 Saya mempunyai rumah yang cukup besar. 0.6137 0,244 Valid

10 Orang tua saya selalu menyediakan

makanan 4 sehat 5 sempurna.

0.4506 0,244 Valid

11 Saya selalu membeli baju, sepatu dan tas

baru pada tahun ajaran baru.

0.5814 0,244 Valid

12 Saya ke sekolah menggunakan kendaraan

pribadi (motor).

0.4084 0,244 Valid

13 Saya senang membeli pakaian setiap

bulannya. 0.5675

0,244 Valid

14 Setiap liburan semester saya selalu

melakukan rekreasi bersama keluarga.

0.6692 0,244 Valid

15 Saya kurang suk menggunakan kendaraan

umum (angkot dll)

0.5239 0,244 Valid

16 Saya selalu dibelikan barang-barang yang

saya inginkan.

0.6298 0,244 Valid

17 Keluarga saya lebih senang berobat ke

dokter di bandingkan berobat kepuskesmas.

0.4431 0,244 Valid

Berdasarkan data yang tertera pada tabel, dapat diketahui bahwa nilai

koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen variabel status ekonomi (X) yang

diperoleh rata-rata lebih besar dari “r” tabel dan seluruh instrumen sebanyak 17 butir

dikatakan valid.

 

54

Tabel 12. Uji Validitas Variabel Y

No Pernyataan r hitung r

table

Hasill

Instrumen

1 Orang tua saya menanamkan sikap percaya

kepada orang lain. 0.4644

0,244

Valid

2 Saya selalu percaya kepada teman-teman

saya.

0.273 0,244 Valid

3 Saya dapat mengontrol keinginan yang ada

dalam diri saya.

0. 593 0,244 Valid

4 Saya dapat mengetahui perbedaan salah dan

benar.

0. 6675 0,244 Valid

5 Saya selalu mau dan mampu untuk memilih

mana yang benar.

0. 631 0,244 Valid

6 Saya dapat merespon pendapat orang lain

secara selektif.

0. 505 0,244 Valid

7 Saya tidak pernah ragu dalam melakukan

tindakan.

0. 53 0,244 Valid

8 Saya selalu merencanakan sesuatu sebelum

bertindak.

0.553 0,244 Valid

9 Saya tau bagaimana cara bersosialisasi

dengan teman sebaya.

0.3449 0,244 Valid

10 Saya memiliki rasa percaya diri yang tinggi. 0.515 0,244 Valid

11 Saya selalu mengembangkan harapan-

harapan saya.

0.4055 0,244 Valid

12 Saya selalu berusaha mewujudkan harapan-

harapan saya.

0.5942 0,244 Valid

13 Saya senang mengeksplorasi kemampuan

yang ada dalam diri saya.

0.5716 0,244 Valid

14 Saya selalu termotivasi untuk tetap bekarya. 0.549 0,244 Valid

15 Saya selalu mengembangkan keterampilan

yang ada dalam diri saya.

0.72 0,244 Valid

16 Saya selalu optimis dalam mengerjakan

sesuatu.

0. 672 0,244 Valid

17 Saya sudah mampu menemukan identitas/

jati diri sendiri.

0. 5689 0,244 Valid

18 Orang tua memberikan perhatian yang

berlebih kepada saya.

0. 5736 0,244 Valid

19 Saya tidak mudah terpengaruh lingkungan/

ajakan teman sebaya.

0. 4769 0,244 Valid

 

55

Berdasarkan data yang tertera pada tabel, dapat diketahui bahwa nilai

koefisien korelasi untuk uji validitas instrumen variabel perkembangan

psikososial (Y) yang diperoleh rata-rata lebih besar dari “r” tabel dan seluruh

instrumen sebanyak 19 butir dikatakan valid.

2) Uji Reablititas

Melalui perhitungan dengan menggunakan bantuan software 20 for

windows release, nilai koefisien reabilitas Cronbach's Alpha sebagai

berikut: (data selengkapnya terlampir).

Tabel 13.KoefisienReabilitas

NO Variabel Koefisien reabilitas (Alpha)

1 Status Ekonomi (X) 0,790

2 Perkembangan psikososial (Y) 0,819

Cronbach alpha > 0,60 maka data tersebut mempunyai reabilitas

kurang baik, sedangkan cronbach alpha > 0,7 dapat diterima, dan cronbach

alpha > 0,8 adalah baik.1

Hasill koefisien reabilitas (Alpha) yang tertera pada table dapat dikatakan

bahwa instrument yang digunakan handal, artinya data instrument dapat

dipercaya untuk digunakan sebagai alat ukur pengumpulan data atau

1 Duwi Priyatno, 5 jam belajar Olah Data dengan SPSS 17 (Yogyakarta:CV Andi Offset, 2009), h.172.

 

56

mengukur objek yang sudah ditetapkan karena instrumen tersebut sudah

tergolong baik.

3) Hasill dan Pembahasan

1. Deskripsi Data Responden Penelitian

Responden diklafikasikan menurut kelas sebanyak 40 persen. Dari

hasill profil responden diperoleh data responden yang menjadi sampel

dalam penelitian ini, antara lain:

Table 14. Responden berdasarkan kelas

No Kelas Jumlah Siswa Sampel

1 1 49 Orang 20 Orang

2 2 45 Orang 18 Orang

3 3 68 Orang 27 Orang

Jumlah 65 Orang 65 Orang

Dari hasill table 14, dapat menunjukkan banyaknya siswa yang menjadi

sampel dari setiap kelas. Siswa kelas 1 sebanyak 20 orang , Siswa kelas

2 sebanyak 18 orang dan Siswa kelas 3 sebanyak 27 orang.

Tabel 15. Pekerjaan orang tua

NO Pekerjaan Orang Tua N F %

1 PNS

65

15 23

2 Swasta 22 33,9

3 Wiraswasta 25 38,4

4 Buruh/tani 3 4,7

Jumlah 65 65 100

Dari hasill table 15, dapat menunjukkan tingkat atau status ekonomi orang tua

siswa di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, siswa yang pekerjaan orang tuanya

 

57

pegawai negeri sipil sebanyak 15 orang (23%), pegawai swasta 22 orang

(33,9%), wiraswasta 25 orang (38,4%) dan buruh/tani sebanyak 3 orang

(4,7%).

4) Analisis Data Penelitian

1. Uji Regresi Linear Sederhana

Berdasarkan hasill penelitian yang telah diolah dengan menggunakan

bantuan software 20 for windows release, maka di dapatkan hasil sebagai

berikut :

Table 17. KoefisienRegresisederhana

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 70.169 6.608 10.618 .000

Status Ekonomi

Orang tua .070 .120 .073 .581 .563

Dari table 17 di atas dapat diperoleh persamaan regresi linear

sederhana sebagai berikut:

Y=70,169 + 0,070X

 

58

Dari persamaan tersebut dapat diartikan jika tidak ada kenaikan status

ekonomi orang tua, maka perkembangan psikososial akan mencapai

70,169. Sedangkan 0,070X menunjukan bahwa setiap ada penambahan

satu nilai atau angka untuk perkembangan psikososial, maka ada kenaikan

perkembangan psikososial sebesar 0,070. Jadi dapat disimpulkan antara

status ekonomi orang tua sangat rendah dalam mempengaruhi

perkembangan psikososial anak.

2. Uji Koefisien Korelasi

Berdasarkan hasill penelitian yang telah diolah dengan menggunakan

bantuan software 20 for windows release, maka di dapatkan hasill sebagai

berikut :

Table 18. Koefisien Korelasi

Correlations

Perkembangan

Psikososial

Status Ekonomi

Pearson

Correlation

PerkembanganPsikososial 1.000 .073

Status Ekonomi .073 1.000

Sig. (1-tailed) PerkembanganPsikososial . .282

Status Ekonomi .282 .

N PerkembanganPsikososial 65 65

Status Ekonomi 65 65

 

59

Pada table 18 diperoleh hasill bahwa korelasi antara variabel status ekonomi

orang tua dengan variabel perkembangan psikososial anak adalah 0,073 dan

signifikansi dengan nilai 0,282. Alpha yang digunakan dalam penelitian ini

sebesar 0,05, karena nilai signifikansi lebih besar dari alpha, Jadi dapat

disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara status ekonomi orang tua

dengan perkembangan psikososial.

3. Uji Koefisien Determinasi

Berdasarkan hasill penelitian yang telah diolah dengan menggunakan

bantuan software 20 for windows release, maka di dapatkan hasill sebagai

berikut :

Table 19. Koefisien Determinasi

Model Summaryb

Mode

l

R R

Square

Adjusted R

Square

Std. Error

of the

Estimate

Change Statistics

R Square

Change

F

Change

df

1

1 .073a .005 -.010 9.084 .005 .338 1

Table menunjukan bahwa nilai koefisien determinasi R2

(R Square)

sebesar 0,005, artinya keragaman perkembangan psikososial yang mampu

dijelaskan oleh status ekonomi orang tua sebesar 0,5%, adapun sisanya

99,5% dijelaskan oleh variabel lain.

 

60

4. Uji T-Test

Berdasarkan hasill uji T-test dilihat dari tabel 17 dapat dijelaskan bahwa

nilai t hitung = 0,581 dan nilai sig-nya sebesar 0,563, dengan alpha 0,05.

karena nilai signifikansi lebih besar dari alpha, maka H0 diterima.

Ho : β = 0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara status

ekonomi orang tua terhadap perkembangan psikososial anak.

Ha:β ≠ 0 : Terdapat pengaruh yang signifikan antara status ekonomi

orang tua terhadap perkembangan psikososial anak.

Dari hasill hipotesi diatas, dapat disimpulkan bahwa tidak ada

hubungan antara status ekonomi orang tua dengan perkembangan

psikososial.

 

61

BAB VI

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Setelah menganalisi pengaruh status ekonomi orang tua terhadap perkembangan

psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat, maka kesimpulan yang peneliti

peroleh adalah sebagai berikut:

1. Dapat diketahui bahwa status ekonomi orang tua siswa di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat, di peroleh dari hasil penghitungan prosentase adalah antara 56% - 75%

dengan kreteria tergolong cukup. Dari kesemua pekerjaan orang tua yang paling

banyak adalah wiraswasta (38,4%).

2. Dapat diketahui bahwa perkembangan psikososial siswa di SMA Muhammadiyah 8

Ciputat tidak dipengaruhi oleh tingkat atau status ekonomi orang tua, berdasarkan

koefisien korelasi, variabel perkembangan psikososial anak adalah 0,073 dan

signifikansi dengan nilai 0,282. Alpha yang digunakan dalam penelitian ini sebesar

0,05 Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan antara status ekonomi orang

tua dengan perkembangan psikososial.

3. Tidak adanya pengaruh antara status ekonomi orang tua terhadap perkembangan

psikososial anak di SMA Muhammadiyah 8 Ciputat. Hasil ini bisa dilihat dari uji

T-test dengan nilai t hitung = 0,581 dan nilai sig-nya sebesar 0,563, dengan alpha

0,05. karena nilai signifikansi lebih besar dari alpha, maka H0 diterima.

 

62

B. Saran

Berdasarkan dari kesimpulan dan hasil penelitian di atas saran-saran yang

dapat diberikan penulis dalam Skripsi ini adalah:

1. Para orang tua siswa SMA Muhammadiyah 8 Ciputat agar dapat memberikan

bimbingan atau perhatian kepada anak agar perkembangan psikososial anak dapat

dilewatinya secara sempurna.

 

63

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu, Psikologi Sosial, Jakarta: PT.Rineka Cipta, 2007.

Barnadib, Soetari Imam, Pengantar Ilmu Pendidikan, Yogyakarta: Yayasan

Penerbit FIF IKIP.cet.X.

Basrowi, Pengantar Psikologi, Bogor: Ghalia Indonesia, 2005.

Burhan,Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif, Jakarta:Kencana,2009.

Friedman, Howard S dan Miriam W.Schustrack, Kepribadian, Jakarta: Erlangga,

2007.

Gerungan, Psikologi Sosial, Bandung: Refika Aditama, 2002.

Hadi, Sutrisno, Metodologi Research 2, Yogyakarta: Andi Offset, 1987.

Jajha, Yudrik , Psikologi Perkembangan,Jakarta:Kencana,2011.

Lukman, Pengantar Teori Mikro Ekonomi, Jakarta:Lembaga Penelitian UIN &

UIN Jakarta Press, 2007.

Luthfi, Ikhwan, Psikologi Sosial, Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta,

2009.

Mardalis, Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal, Jakarta:Bumi Aksara,

2003.

Martono, Nanang, Metode Penelitian Kuantitatif Analisis Isi dan Analisis Data

Sekunder, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2011, cetakan ke-2.

Nasution, S, Sosiologi Pendidikan, Jakarta: PT.Bumi Aksara, 1995, cet.ke-1.

Nurdin, M.Amin dan Ahmad Abrori, Mengerti Sosiologi: Pengantar untuk

Memahami Konsep-Konsep Dasar, Jakarta:UIN Jakarta Press,2006 ,Cet.ke-1.

Prasetyo, Bambang dan Lina Miftahul Janah, Metode Penelitian Kuantitatif:Teori

dan Aplikasinya, Jakarta:PT Raja Grafindo Persada, 2006.

Priyatno, Duwi, 5 jam belajar Olah Data dengan SPSS 17, Yogyakarta:CV Andi

Offset, 2009.

Rosyidi, Suherman. Teori Ekonomi Pendekatan Kepada Teori Ekonomi Mikro &

Makro, Jakarta: Raja Grafindo,1999.

Santrock, Jhon W. Remaja,Jakarta: Erlangga,2007.

 

64

Sentosa, Singgih, SPSS: Mengelola Data Statistik Secara Profesional, Jakarta: PPM, 2002, cet.ke-2.

Singarimbung, Masri dan Sofian Efendi, Metode penelitian Survei, Jakarta:LP3ES

1995, cet.ke-2.

Soekanto, Soerjono.Sosiologi Suatu Pengantar, Jakarta:CV Rajawali,1982.

Soyomukti, Nuraini, Pengantar Sosiologi, Jogjakarta:Ar-Ruzz media, 2010,

cetakan I.

Sugihen, Bahrein T. Sosiologi Pedesaan, Jakarta:Rajawali Press,1996.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R & D, Bandung:Alvabeta,

2009.

Sumardi, Mulyanto dan Hans-Dieter Evers, Kemiskinan dan Kebutuhan Pokok,

Jakarta: CV Rajawali,1982,cet.I.

Surahman, Winarno, Dasar dan Tehnik Research Meodologi Ilmiah Bandung:

Tarsito,1990.

Usman, Husaini dan Purnomo Setiady, Pengantar Statistika, Jakarta: PT Bumi

Aksara,2008.

Widodo, Suseno Triyanto, Indikator Ekonomi: Dasar Perhitungan Perekonomian

Indonesia, Yogya karta:Kanisius,1990.

Widodo,Suseno Triyanto, Indikator Ekonomi Dasar Perhitungan Perekonomian

Indonesia,Yogyakarta:Kanisius,1990.

Yusuf, Syamsu, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja,Bandung: PT Remaja

Rosdakarya,2011.

Zahrotun, Fafhila Suralaga, dan Atris Idriyani, Psikososial Perkembangan

Tinjauan Psikologi Barat dan Islam, Jakarta:UIN Jakarta Press, cet ke-1.

 

Lampiran 1 (Angket sebelum pengujian validitas)

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat tidak Setuju

ANGKET UNTUK SISWA

Nama :

Kelas :

Jenis Kelamin : L / P (lingkari)

Pekerjaan Orangtua:

Besar Uang Saku :

Jarak Sekolah dengan rumah :

PETUNJUK PENGISIAN.

1. Bacalah dan perhatikan baik-baik pertanyaan yang tertera pada angket

dibawah ini .

2. Berilah tanda silang (X) pada pertanyaan yang tertera pada angket sesuai

dengan pendapat anda pribadi tanpa pengaruh orang lain !

3. Sebelum di kumpulkan pastikan setiap pertanyaan yang tertera dalam daftar

angket tersebut telah anda isi semunya !

4. Partisipasi dan kesedian anda mengisi daftar angket ini merupakan bantuan

yang sangat berarti bagi peneliti dalam menyelesaikan penelitian ini.

5. SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS:

Sangat tidak Setuju

a. Angket tentang Status Ekonomi Orang tua

NO Pernyataan SS S AS TS STS

1 Orang tua saya mampu menyekolahkan

semua anak-anaknya.

2 Orang tua saya selalu menomor satukan

pendidikan anak-anaknya.

3 Saya tidak pernah terlambat membayar

uang sekolah.

4 Saya mempunyai buku pelajaran yang

lengkap.

5 Saya mempunyai peralatan dan

perlengkapan sekolah yang lengkap.

6 Saya mengikuti les privat untuk lebih

memahami pelajaran.

7 Saya mengikuti les selain bidang akademik

(musik, tari dll).

8 Saya hidup serba berkecukupan.

9 Saya bangga terhadap pekerjaan orang tua

saya.

10 Orang tua saya mempunyai sumber

pendapatan selain gaji pokok kerjanya.

 

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat tidak Setuju

NO Pernyataan SS S AS TS STS

11 Pendapatan orang tua saya sangat cukup

untuk biaya hidup sehari-hari.

12 Saya lebih suka menggunakan barang-

barang mahal.

13 Saya mempunyai keinginan untuk selalu

membeli gadget keluaran terbaru.

14 Saya lebih senang belanja di swalayan atau

mall.

15 Saya mempunyai rumah yang cukup besar.

16 Saya tinggal di kawasan padat penduduk

(di gang)

17 Orang tua saya selalu menyediakan

makanan 4 sehat 5 sempurna.

18 Saya selalu membeli baju,sepatu dan tas

baru pada tahun ajaran baru.

19 Saya ke sekolah menggunakan kendaraan

pribadi (motor).

20 Saya senang membeli pakaian setiap

bulannya.

21 Setiap liburan semester saya selalu

melakukan rekreasi bersama keluarga.

22 Saya kurang suka menggunakan kendaraan

umum (angkot,metromini,dll).

23 Saya selalu diberikan uang saku setiap

harinya.

24 Saya selalu diberikan uang saku setiap

harinya.

25 Saya diberikan uang jajan yang cukup.

26 Saya lebih suka jajan diluar daripada

makan di rumah.

27 Jika sakit,saya dibawa berobat ke

puskesmas.

28 Keluarga saya lebih senang berobat ke

dokter praktek di bandingkan berobat ke

puskesmas.

29 Saya selalu dibelikan barang-barang yang

saya inginkan.

30 Saya berlangganan majalan/tabloid setiap

bulannya.

 

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat tidak Setuju

b. Angket tentang Perkembangan Psikososial

NO Pernyataan SS S AS TS STS

1 Orang tua saya menanamkan sikap

percaya kepada orang lain.

2 Saya selalu percaya kepada teman-teman

saya.

3 Saya dapat mengontrol keinginan yang ada

dalam diri saya.

4 Saya dapat mengetahui perbedaan salah

dan benar.

5 Saya selalu mau dan mampu untuk

memilih mana yang benar.

6 Saya dapat merespon pendapat orang lain

secara selektif.

7 Saya tidak pernah ragu dalam melakukan

tindakan.

8 Saya selalu merencanakan sesuatu sebelum

bertindak.

9 Saya selalu mengambil inisiatif sendiri

untuk bertindak.

10 Saya tau bagaimana cara bersosialisasi

dengan teman sebaya.

11 Saya memiliki kemampuan menyesuaikan

diri dengan baik (supel).

12 Saya bermain tidak hanya dengan teman

sebaya (bermain dengan senior/junior)

13 Saya mempunyai teman kelompok (gang)

yang mempunyai kesamaan hobi &

kepribadian dengan saya.

14 Saya memiliki rasa percaya diri yang

tinggi.

15 Saya selalu mengembangkan harapan-

harapan saya.

16 Saya selalu berusaha mewujudkan

harapan-harapan saya.

17 Saya senang mengeksplorasi kemampuan

yang ada dalam diri saya.

18 Saya selalu termotivasi untuk tetap

bekarya.

19 Saya selalu mengembangkan keterampilan

yang ada dalam diri saya.

20 Saya selalu optimis dalam mengerjakan

sesuatu.

 

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat tidak Setuju

NO Pernyataan SS S AS TS STS

21 Saya sudah mampu menemukan

identitas/jati diri sendiri.

22 Saya berpenampilan mengikuti idola saya.

23 Saya mulai merencanakan arah tujuan

hidup.

24 Orang tua saya mengikutsertakan anak

dalam pengambilan keputusan

25 Saya selalu menceritakan masalah yang

dialami kepada orang tua.

26 Orang tua memberikan perhatian yang

berlebih kepada saya.

27 Saya mampu menyelesaikan sendiri

permasalahan yang menimpa diri saya.

28 Saya tidak mudah terpengaruh

lingkungan/ajakan teman sebaya.

29 Saya mempunyai sikap egois

(mementingkan diri sendiri).

30 Saya sering tidak perduli dengan keadaan

di sekitar .

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 5 5 5 5 4 3 3 4 5 4 5 2 3 3 4 3 5 5 4 4 1 3 2 4 5 2 4 4 4 3 113

2 5 4 3 5 5 3 1 3 4 4 4 2 2 3 3 3 5 5 4 5 3 5 5 1 5 5 1 5 1 5 104

3 5 5 5 2 1 1 1 5 5 2 5 5 5 4 4 3 3 4 1 2 5 2 1 5 5 5 3 5 3 1 103

4 4 5 4 3 3 3 4 4 5 4 4 3 5 4 4 2 4 4 3 3 3 5 4 4 4 2 2 5 3 1 108

5 4 5 2 5 5 4 2 4 4 2 4 1 1 3 2 2 4 4 5 2 1 4 2 3 3 1 5 4 5 1 94

6 5 4 3 4 3 2 2 3 4 3 4 2 2 4 4 2 4 4 3 3 3 2 3 4 4 2 2 4 2 2 93

7 5 5 4 5 4 4 3 4 5 4 5 2 2 4 4 2 5 4 5 2 3 5 2 5 5 2 4 2 4 2 112

8 5 5 4 4 3 2 2 3 5 2 3 1 1 1 2 4 5 4 1 1 1 2 1 4 4 1 4 3 1 1 80

9 5 5 4 4 3 4 3 4 5 4 4 2 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 3 116

10 4 5 3 4 5 5 1 4 5 5 5 1 4 5 3 2 5 5 4 5 3 4 5 5 5 1 3 5 3 2 116

11 4 5 2 5 3 2 2 3 5 4 2 1 2 2 2 2 5 2 1 3 1 2 2 1 5 2 3 2 2 2 79

12 4 5 2 3 3 2 2 3 3 2 4 2 2 3 2 2 5 3 3 1 2 3 3 4 3 1 5 3 3 1 84

13 5 5 4 4 4 4 2 5 5 4 4 1 2 3 4 3 4 4 3 2 3 4 3 4 4 2 4 3 2 2 103

14 4 4 2 5 5 2 1 3 5 2 4 2 1 2 3 4 2 1 5 5 1 1 5 5 5 5 4 2 2 1 93

15 4 3 2 4 2 4 2 3 4 2 4 2 2 4 3 2 2 3 4 2 4 2 3 4 2 2 3 4 2 2 86

16 5 5 4 5 4 2 2 5 5 5 5 2 1 2 4 2 5 5 4 3 2 2 3 5 5 2 5 2 2 1 104

17 5 5 4 5 4 1 1 3 5 5 5 2 4 3 3 4 5 3 2 1 1 3 1 4 5 1 1 5 2 1 94

18 5 5 3 5 5 4 4 4 5 4 5 1 1 1 4 1 5 4 3 3 3 4 1 5 5 1 1 4 3 4 103

19 4 3 5 3 3 3 4 2 5 4 4 2 1 3 2 4 3 3 3 2 2 3 2 5 4 3 3 3 2 1 91

20 4 5 3 4 4 4 2 4 4 4 4 1 1 2 3 4 5 5 3 5 3 3 5 4 4 2 5 4 3 1 105

21 4 5 3 4 5 1 3 3 5 5 5 2 1 2 2 5 5 4 3 3 2 3 5 5 5 4 4 3 2 1 104

22 4 5 3 4 4 2 4 4 5 4 4 1 1 1 2 4 5 4 3 5 2 3 1 5 3 1 3 2 2 1 92

23 5 5 4 3 3 2 3 4 5 4 5 4 1 4 4 5 4 4 3 4 2 3 2 3 3 2 2 4 2 1 100

24 4 5 4 4 4 3 3 4 4 3 4 1 5 4 3 1 4 3 5 5 2 3 5 5 5 2 4 3 3 2 107

25 5 5 5 3 3 2 2 5 5 5 5 3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 2 111

26 3 5 2 4 4 3 2 3 5 2 2 1 1 1 1 4 5 4 2 2 2 2 2 4 5 2 4 2 1 1 81

27 4 4 2 2 4 2 2 2 4 2 4 1 2 2 4 2 4 2 2 4 2 2 2 4 4 1 4 2 2 2 80

28 5 5 3 4 3 2 2 3 4 3 4 1 2 3 2 4 3 4 3 4 2 2 2 4 4 2 4 3 2 2 91

29 4 5 3 3 4 2 2 4 4 2 3 2 3 2 1 4 4 3 2 1 1 1 1 5 4 1 3 3 2 1 80

30 5 5 5 5 3 2 3 5 4 4 4 3 3 5 3 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4 2 4 4 3 2 106

Lampiran 3 : Skor Instrumen X (Status Ekonomi Orang tua)

JAWABAN PERTANYAAN KETotal XResponden

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 5 4 2 4 3 3 4 3 4 1 1 108

2 1 2 1 1 1 1 1 1 4 3 2 5 4 1 3 1 2 3 1 1 1 1 5 4 3 1 5 1 5 2 67

3 3 4 5 5 3 1 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 2 1 2 1 2 5 1 2 1 2 1 5 5 5 103

4 4 4 2 3 3 3 4 2 5 5 2 4 5 2 3 5 5 5 5 4 4 1 4 4 4 4 2 5 3 4 110

5 2 2 4 5 5 5 5 4 4 4 4 2 3 3 1 5 5 5 4 4 4 1 3 5 5 5 2 4 1 1 107

6 2 2 2 3 3 3 4 3 4 4 4 5 5 4 3 5 4 4 4 5 5 2 4 4 2 4 2 3 4 4 107

7 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 3 2 4 4 4 4 2 4 2 2 109

8 5 4 5 5 3 5 4 5 4 4 5 5 2 4 5 5 4 5 4 4 3 1 4 5 4 3 1 4 1 1 114

9 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 3 4 4 5 5 3 2 4 3 2 4 3 2 3 3 112

10 5 3 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 3 5 4 5 5 4 4 3 3 134

11 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 5 3 3 4 4 5 5 5 5 3 2 4 4 5 2 4 4 2 2 107

12 3 3 5 5 5 4 3 4 3 4 3 3 3 2 4 5 5 4 4 3 1 1 5 4 3 2 3 2 3 2 101

13 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 5 2 3 4 4 3 3 3 4 2 2 5 4 2 5 4 3 3 1 102

14 4 3 4 4 4 4 2 4 2 5 4 5 4 2 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 1 2 4 4 1 2 102

15 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 2 4 4 1 2 2 3 3 3 98

16 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 5 4 4 4 5 4 2 4 4 5 4 4 4 4 3 118

17 2 2 4 5 5 4 4 3 5 4 3 3 2 5 5 5 5 4 4 5 3 1 4 3 4 5 4 5 3 2 113

18 4 3 5 5 5 5 3 5 4 4 4 5 5 3 4 5 5 5 4 3 4 1 4 3 3 3 4 4 2 1 115

19 3 3 4 3 5 4 3 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 3 3 1 4 5 3 5 4 4 3 3 110

20 3 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 3 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 3 4 4 1 1 111

21 4 5 5 5 5 4 3 5 5 4 3 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 1 4 5 5 5 3 5 4 3 130

22 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 1 4 2 2 5 4 5 1 1 119

23 2 2 5 4 4 2 2 4 4 4 3 2 4 3 4 5 5 4 4 3 3 2 4 3 2 2 4 4 3 4 101

24 2 2 5 5 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 3 5 4 4 4 4 4 2 4 3 5 5 4 5 1 2 114

25 5 3 5 5 5 3 3 3 3 4 4 5 3 4 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 1 5 4 5 3 2 121

26 4 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 2 3 5 5 3 3 3 5 4 1 5 5 5 5 5 5 3 2 124

27 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 2 2 101

28 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 3 4 4 3 103

29 4 4 5 3 4 4 3 3 3 5 5 5 4 3 3 2 3 4 4 3 3 2 4 3 4 3 3 5 5 3 109

30 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 2 3 5 5 5 5 5 5 4 5 4 2 5 5 3 4 5 2 2 2 125

Lampiran 4: Skor Instrumen Y (Perkembangan Psikososial Anak)

JAWABAN PERTANYAAN KETotal YResponden

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 5 5 5 5 4 3 3 4 5 4 5 2 3 3 4 3 5 5 4 4 1 3 2 4 5 2 4 4 4 3 113

2 5 4 3 5 5 3 1 3 4 4 4 2 2 3 3 3 5 5 4 5 3 5 5 1 5 5 1 5 1 5 104

3 5 5 5 2 1 1 1 5 5 2 5 5 5 4 4 3 3 4 1 2 5 2 1 5 5 5 3 5 3 1 103

4 4 5 4 3 3 3 4 4 5 4 4 3 5 4 4 2 4 4 3 3 3 5 4 4 4 2 2 5 3 1 108

5 4 5 2 5 5 4 2 4 4 2 4 1 1 3 2 2 4 4 5 2 1 4 2 3 3 1 5 4 5 1 94

6 5 4 3 4 3 2 2 3 4 3 4 2 2 4 4 2 4 4 3 3 3 2 3 4 4 2 2 4 2 2 93

7 5 5 4 5 4 4 3 4 5 4 5 2 2 4 4 2 5 4 5 2 3 5 2 5 5 2 4 2 4 2 112

8 5 5 4 4 3 2 2 3 5 2 3 1 1 1 2 4 5 4 1 1 1 2 1 4 4 1 4 3 1 1 80

9 5 5 4 4 3 4 3 4 5 4 4 2 4 4 3 4 5 4 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3 3 3 116

10 4 5 3 4 5 5 1 4 5 5 5 1 4 5 3 2 5 5 4 5 3 4 5 5 5 1 3 5 3 2 116

11 4 5 2 5 3 2 2 3 5 4 2 1 2 2 2 2 5 2 1 3 1 2 2 1 5 2 3 2 2 2 79

12 4 5 2 3 3 2 2 3 3 2 4 2 2 3 2 2 5 3 3 1 2 3 3 4 3 1 5 3 3 1 84

13 5 5 4 4 4 4 2 5 5 4 4 1 2 3 4 3 4 4 3 2 3 4 3 4 4 2 4 3 2 2 103

14 4 4 2 5 5 2 1 3 5 2 4 2 1 2 3 4 2 1 5 5 1 1 5 5 5 5 4 2 2 1 93

15 4 3 2 4 2 4 2 3 4 2 4 2 2 4 3 2 2 3 4 2 4 2 3 4 2 2 3 4 2 2 86

16 5 5 4 5 4 2 2 5 5 5 5 2 1 2 4 2 5 5 4 3 2 2 3 5 5 2 5 2 2 1 104

17 5 5 4 5 4 1 1 3 5 5 5 2 4 3 3 4 5 3 2 1 1 3 1 4 5 1 1 5 2 1 94

18 5 5 3 5 5 4 4 4 5 4 5 1 1 1 4 1 5 4 3 3 3 4 1 5 5 1 1 4 3 4 103

19 4 3 5 3 3 3 4 2 5 4 4 2 1 3 2 4 3 3 3 2 2 3 2 5 4 3 3 3 2 1 91

20 4 5 3 4 4 4 2 4 4 4 4 1 1 2 3 4 5 5 3 5 3 3 5 4 4 2 5 4 3 1 105

21 4 5 3 4 5 1 3 3 5 5 5 2 1 2 2 5 5 4 3 3 2 3 5 5 5 4 4 3 2 1 104

22 4 5 3 4 4 2 4 4 5 4 4 1 1 1 2 4 5 4 3 5 2 3 1 5 3 1 3 2 2 1 92

23 5 5 4 3 3 2 3 4 5 4 5 4 1 4 4 5 4 4 3 4 2 3 2 3 3 2 2 4 2 1 100

24 4 5 4 4 4 3 3 4 4 3 4 1 5 4 3 1 4 3 5 5 2 3 5 5 5 2 4 3 3 2 107

25 5 5 5 3 3 2 2 5 5 5 5 3 4 4 4 4 5 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 2 111

26 3 5 2 4 4 3 2 3 5 2 2 1 1 1 1 4 5 4 2 2 2 2 2 4 5 2 4 2 1 1 81

27 4 4 2 2 4 2 2 2 4 2 4 1 2 2 4 2 4 2 2 4 2 2 2 4 4 1 4 2 2 2 80

28 5 5 3 4 3 2 2 3 4 3 4 1 2 3 2 4 3 4 3 4 2 2 2 4 4 2 4 3 2 2 91

29 4 5 3 3 4 2 2 4 4 2 3 2 3 2 1 4 4 3 2 1 1 1 1 5 4 1 3 3 2 1 80

30 5 5 5 5 3 2 3 5 4 4 4 3 3 5 3 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4 2 4 4 3 2 106

r hitung 0.433609 0.29652808 0.578855 0.202773827 0.160306785 0.374711 0.188186034 0.6120784 0.312718534 0.646412 0.686102 0.28757995 0.435084 0.554547 0.5885924 -0.10396664 0.17335768 0.507811 0.4997871 0.44296 0.451457 0.6402135 0.5015984 0.198661348 0.315415778 0.263189504 -0.04731328 0.38457 0.52016 0.35248465

r tabel 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

hasil valid tidak valid valid tidak valid tidak valid valid tidak valid valid tidak valid valid valid tidak valid valid valid valid tidak valid tidak valid valid valid valid valid valid valid tidak valid tidak valid tidak valid tidak valid valid valid tidak valid

JAWABAN PERTANYAAN KETotal XResponden

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 4 5 4 2 4 3 3 4 3 4 1 1 108

2 1 2 1 1 1 1 1 1 4 3 2 5 4 1 3 1 2 3 1 1 1 1 5 4 3 1 5 1 5 2 67

3 3 4 5 5 3 1 5 5 5 5 5 5 5 5 4 3 2 1 2 1 2 5 1 2 1 2 1 5 5 5 103

4 4 4 2 3 3 3 4 2 5 5 2 4 5 2 3 5 5 5 5 4 4 1 4 4 4 4 2 5 3 4 110

5 2 2 4 5 5 5 5 4 4 4 4 2 3 3 1 5 5 5 4 4 4 1 3 5 5 5 2 4 1 1 107

6 2 2 2 3 3 3 4 3 4 4 4 5 5 4 3 5 4 4 4 5 5 2 4 4 2 4 2 3 4 4 107

7 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 5 3 2 4 4 4 4 2 4 2 2 109

8 5 4 5 5 3 5 4 5 4 4 5 5 2 4 5 5 4 5 4 4 3 1 4 5 4 3 1 4 1 1 114

9 5 5 5 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 3 4 4 5 5 3 2 4 3 2 4 3 2 3 3 112

10 5 3 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 3 5 4 5 5 4 4 3 3 134

11 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 5 3 3 4 4 5 5 5 5 3 2 4 4 5 2 4 4 2 2 107

12 3 3 5 5 5 4 3 4 3 4 3 3 3 2 4 5 5 4 4 3 1 1 5 4 3 2 3 2 3 2 101

13 3 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 5 2 3 4 4 3 3 3 4 2 2 5 4 2 5 4 3 3 1 102

14 4 3 4 4 4 4 2 4 2 5 4 5 4 2 4 4 4 4 4 4 2 3 4 4 1 2 4 4 1 2 102

15 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 3 2 4 4 1 2 2 3 3 3 98

16 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 4 2 4 4 5 4 4 4 5 4 2 4 4 5 4 4 4 4 3 118

17 2 2 4 5 5 4 4 3 5 4 3 3 2 5 5 5 5 4 4 5 3 1 4 3 4 5 4 5 3 2 113

18 4 3 5 5 5 5 3 5 4 4 4 5 5 3 4 5 5 5 4 3 4 1 4 3 3 3 4 4 2 1 115

19 3 3 4 3 5 4 3 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 3 3 1 4 5 3 5 4 4 3 3 110

20 3 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 3 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 3 3 4 4 1 1 111

21 4 5 5 5 5 4 3 5 5 4 3 5 5 5 4 4 5 5 5 4 5 1 4 5 5 5 3 5 4 3 130

22 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 1 4 2 2 5 4 5 1 1 119

23 2 2 5 4 4 2 2 4 4 4 3 2 4 3 4 5 5 4 4 3 3 2 4 3 2 2 4 4 3 4 101

24 2 2 5 5 4 4 4 5 4 4 3 4 5 4 3 5 4 4 4 4 4 2 4 3 5 5 4 5 1 2 114

25 5 3 5 5 5 3 3 3 3 4 4 5 3 4 5 5 4 5 5 4 5 5 4 4 1 5 4 5 3 2 121

26 4 3 5 5 5 5 3 5 5 5 5 5 2 3 5 5 3 3 3 5 4 1 5 5 5 5 5 5 3 2 124

27 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 2 2 101

28 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 2 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 4 4 4 4 3 4 4 3 103

29 4 4 5 3 4 4 3 3 3 5 5 5 4 3 3 2 3 4 4 3 3 2 4 3 4 3 3 5 5 3 109

30 5 5 4 5 5 4 5 5 5 4 2 3 5 5 5 5 5 5 4 5 4 2 5 5 3 4 5 2 2 2 125

r hitung 0.62728 0.3788 0.58796 0.63573 0.72472 0.5709 0.5068 0.6071 0.2440904 0.38646 0.3168938 0.1281783 0.1041545 0.66596 0.44911 0.5891 0.48373 0.49913 0.69465 0.6174 0.6726 0.053123 0.0669211 0.1753459 0.354021 0.68419 0.113588 0.52459 -0.231663 -0.041258

r tabel 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361 0.361

hasil valid valid valid valid valid valid valid valid tidak valid valid tidak valid tidak valid tidak valid valid valid valid valid valid valid valid valid tidak valid tidak valid tidak valid tidak valid valid tidak valid valid tidak valid tidak valid

Validitas Instrumen Y (Perkembangan Psikososial Anak)

JAWABAN PERTANYAAN KETotal YResponden

 

Lampiran 6 Reability X

Reliability Variable X (Status Ekonomi Orang Tua)

Scale: ALL VARIABLES

VARIABLES=Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Item10 Item11 Item12

Item13 Item14 Item15 Item16 Item17 Item18 Item19 Item20 Item21 Item22 Item23 Item24 Item25

Item26 Item27 Item28 Item29 Item30

/SCALE('ALL VARIABLES') ALL

/MODEL=ALPHA

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.790 30

 

Lampiran 7 Reability Y

Reliability Variables Y (Perkembangan Psikososial Anak)

Scale: ALL VARIABLES

VARIABLES=Item1 Item2 Item3 Item4 Item5 Item6 Item7 Item8 Item9 Item10 Item11 Item12

Item13 Item14 Item15 Item16 Item17 Item18 Item19 Item20 Item21 Item22 Item23 Item24 Item25

Item26 Item27 Item28 Item29 Item30

/MODEL=ALPHA

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.819 30

 

Lampiran 8 (Angket setelah uji validitas)

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat tidak Setuju

ANGKET UNTUK SISWA

Nama :

Kelas :

Jenis Kelamin : L / P (lingkari)

Pekerjaan Orangtua:

Besar Uang Saku :

Jarak Sekolah dengan rumah :

PETUNJUK PENGISIAN.

1. Bacalah dan perhatikan baik-baik pertanyaan yang tertera pada angket dibawah

ini .

2. Berilah tanda silang (X) pada pertanyaan yang tertera pada angket sesuai dengan

pendapat anda pribadi tanpa pengaruh orang lain !

3. Sebelum di kumpulkan pastikan setiap pertanyaan yang tertera dalam daftar

angket tersebut telah anda isi semunya !

4. Partisipasi dan kesedian anda mengisi daftar angket ini merupakan bantuan yang

sangat berarti bagi peneliti dalam menyelesaikan penelitian ini.

5. SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat

tidak Setuju

a. Angket tentang Status Ekonomi Orang tua

NO Pernyataan SS S AS TS STS

1 Orang tua saya mampu menyekolahkan

semua anak-anaknya.

2 Saya tidak pernah terlambat membayar uang

sekolah.

3 Saya mengikuti les privat untuk lebih

memahami pelajaran.

4 Saya hidup serba berkecukupan.

5 Orang tua saya mempunyai sumber

pendapatan selain gaji pokok kerjanya.

6 Pendapatan orang tua saya sangat cukup

untuk biaya hidup sehari-hari.

7 Saya mempunyai keinginan untuk selalu

membeli gadget keluaran terbaru.

8 Saya lebih senang belanja di swalayan atau

mall.

9 Saya mempunyai rumah yang cukup besar.

 

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat

tidak Setuju

NO Pernyataan SS S AS TS STS

10 Orang tua saya selalu menyediakan makanan

4 sehat 5 sempurna.

11 Saya selalu membeli baju,sepatu dan tas baru

pada tahun ajaran baru.

12 Saya ke sekolah menggunakan kendaraan

pribadi (motor).

13 Saya senang membeli pakaian setiap

bulannya.

14 Setiap liburan semester saya selalu melakukan

rekreasi bersama keluarga.

15 Saya kurang suka menggunakan kendaraan

umum (angkot dll)

16 Saya selalu dibelikan barang-barang yang

saya inginkan.

17 Keluarga saya lebih senang berobat ke dokter

di bandingkan berobat ke puskesmas.

b. Angket tentang Perkembangan Psikososial

NO Pernyataan SS S AS TS STS

1 Orang tua saya menanamkan sikap percaya

kepada orang lain.

2 Saya selalu percaya kepada teman-teman

saya.

3 Saya dapat mengontrol keinginan yang ada

dalam diri saya.

4 Saya dapat mengetahui perbedaan salah dan

benar.

5 Saya selalu mau dan mampu untuk memilih

mana yang benar.

6 Saya dapat merespon pendapat orang lain

secara selektif.

7 Saya tidak pernah ragu dalam melakukan

tindakan.

8 Saya selalu merencanakan sesuatu sebelum

bertindak.

9 Saya tau bagaimana cara bersosialisasi

dengan teman sebaya.

10 Saya memiliki rasa percaya diri yang tinggi.

11 Saya selalu mengembangkan harapan-harapan

saya.

12 Saya selalu berusaha mewujudkan harapan-

harapan saya.

 

SS: Sangat Setuju, S: Setuju, AS: Agak Setuju, TS : Tidak Setuju, STS: Sangat

tidak Setuju

NO Pernyataan SS S AS TS STS

13 Saya senang mengeksplorasi kemampuan

yang ada dalam diri saya.

14 Saya selalu termotivasi untuk tetap bekarya.

15 Saya selalu mengembangkan keterampilan

yang ada dalam diri saya.

16 Saya selalu optimis dalam mengerjakan

sesuatu.

17 Saya sudah mampu menemukan identitas/jati

diri sendiri.

18 Orang tua memberikan perhatian yang

berlebih kepada saya.

19 Saya tidak mudah terpengaruh

lingkungan/ajakan teman sebaya.

Terima kasih

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 5 5 3 4 4 5 3 3 4 5 4 4 1 3 2 4 3 62

2 5 3 3 3 4 4 2 3 3 5 4 5 3 5 5 1 5 63

3 5 5 1 5 2 5 5 4 4 4 1 2 5 2 1 3 1 55

4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 5 4 3 1 62

5 4 2 4 4 2 4 1 3 2 4 5 2 1 4 2 5 1 50

6 5 3 2 3 3 4 2 4 4 4 3 3 3 2 3 2 2 52

7 5 4 4 4 4 5 2 4 4 4 5 2 3 5 2 4 2 63

8 5 4 2 3 2 3 1 1 2 4 1 1 1 2 1 1 1 35

9 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 65

10 4 3 5 4 5 5 4 5 3 5 4 5 3 4 5 3 2 69

11 4 2 2 3 4 2 2 2 2 2 1 3 1 2 2 2 2 38

12 4 2 2 3 2 4 2 3 2 3 3 1 2 3 3 3 1 43

13 5 4 4 5 4 4 2 3 4 4 3 2 3 4 3 2 2 58

14 4 2 2 3 2 4 1 2 3 1 5 5 1 1 5 2 1 44

15 4 2 4 3 2 4 2 4 3 3 4 2 4 2 3 2 2 50

16 5 4 2 5 5 5 1 2 4 5 4 3 2 2 3 2 1 55

17 5 4 1 3 5 5 4 3 3 3 2 1 1 3 1 2 1 47

18 5 3 4 4 4 5 1 1 4 4 3 3 3 4 1 3 4 56

19 4 5 3 2 4 4 1 3 2 3 3 2 2 3 2 2 1 46

20 4 3 4 4 4 4 1 2 3 5 3 5 3 3 5 3 1 57

21 4 3 1 3 5 5 1 2 2 4 3 3 2 3 5 2 1 49

22 4 3 2 4 4 4 1 1 2 4 3 5 2 3 1 2 1 46

23 5 4 2 4 4 5 1 4 4 4 3 4 2 3 2 2 1 54

24 4 4 3 4 3 4 5 4 3 3 5 5 2 3 5 3 2 62

25 5 5 2 5 5 5 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 63

26 3 2 3 3 2 2 1 1 1 4 2 2 2 2 2 1 1 34

27 4 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 4 2 2 2 2 2 42

28 5 3 2 3 3 4 2 3 2 4 3 4 2 2 2 2 2 48

29 4 3 2 4 2 3 3 2 1 3 2 1 1 1 1 2 1 36

30 5 5 2 5 4 4 3 5 3 3 4 4 2 3 4 3 2 61

31 4 4 4 4 3 4 2 3 3 4 3 3 2 3 2 3 3 54

32 5 4 2 4 2 4 1 2 3 4 3 5 2 3 2 3 3 52

33 4 3 3 4 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 3 3 2 57

34 5 5 4 4 3 4 3 3 2 4 3 1 1 3 1 3 4 53

35 5 5 5 5 5 2 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 79

36 4 5 5 4 3 4 2 3 3 4 3 2 3 2 2 3 4 56

37 5 4 3 4 4 5 2 3 4 4 3 5 1 3 3 3 3 59

38 5 3 3 4 5 5 4 4 2 4 3 1 1 4 1 2 4 55

39 4 4 3 4 3 4 5 3 4 3 5 5 3 2 3 3 3 61

40 4 4 3 4 3 4 2 3 4 4 4 4 3 4 3 2 3 58

41 4 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 56

42 4 3 2 4 2 4 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 42

43 4 4 4 3 4 3 5 4 2 4 4 2 2 5 2 5 4 61

44 4 2 3 2 2 4 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 3 36

45 5 3 5 4 4 4 5 2 4 3 2 5 2 2 3 2 3 58

46 5 1 3 2 4 4 1 1 5 3 4 5 2 1 4 1 3 49

47 4 5 1 3 3 5 1 4 3 5 5 1 2 4 1 1 3 51

48 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 72

49 5 3 3 3 2 3 1 2 1 3 1 3 1 3 1 1 3 39

50 5 3 2 5 2 5 5 3 2 5 3 2 2 2 2 2 3 53

51 5 4 2 3 3 3 1 1 2 3 3 4 3 2 1 3 3 46

52 5 5 5 5 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 58

53 4 3 2 3 2 4 1 2 2 4 2 2 2 2 1 2 3 41

54 5 3 3 4 4 4 2 2 2 3 4 2 3 2 1 4 4 52

55 5 5 2 5 5 5 3 5 3 4 4 2 2 3 2 5 3 63

56 5 4 4 4 4 4 1 1 3 3 2 4 1 2 1 1 1 45

57 5 2 1 4 4 5 5 3 3 5 3 2 4 3 3 5 1 58

58 5 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 2 3 3 58

59 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 3 2 4 2 67

60 5 4 4 5 4 5 2 2 3 4 2 2 2 3 3 2 3 55

61 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 2 5 4 4 5 71

62 5 5 2 5 3 5 2 2 2 3 3 4 3 3 3 4 3 57

63 5 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 61

64 5 4 3 3 4 4 1 3 3 4 3 5 3 3 3 3 4 58

65 4 4 2 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 57

Responden Total XJawaban Pertanyaan Ke

Lampiran 9 Skor Instrumen X (Status Ekonomi Orang tua)

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 4 4 4 5 4 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 5 4 4 4 76

2 1 2 1 1 1 1 1 1 3 1 3 1 2 3 1 1 1 1 1 27

3 3 4 5 5 3 1 5 5 5 5 4 3 2 1 2 1 2 2 5 63

4 4 4 2 3 3 3 4 2 5 2 3 5 5 5 5 4 4 4 5 72

5 2 2 4 5 5 5 5 4 4 3 1 5 5 5 4 4 4 5 4 76

6 2 2 2 3 3 3 4 3 4 4 3 5 4 4 4 5 5 4 3 67

7 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 72

8 5 4 5 5 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 3 3 4 81

9 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 5 5 3 4 2 77

10 5 3 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 88

11 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 5 5 5 5 3 2 4 70

12 3 3 5 5 5 4 3 4 4 2 4 5 5 4 4 3 1 2 2 68

13 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 2 5 3 66

14 4 3 4 4 4 4 2 4 5 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 68

15 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 2 3 64

16 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 78

17 2 2 4 5 5 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4 5 3 5 5 79

18 4 3 5 5 5 5 3 5 4 3 4 5 5 5 4 3 4 3 4 79

19 3 3 4 3 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 5 4 71

20 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 3 4 74

21 4 5 5 5 5 4 3 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 87

22 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 85

23 2 2 5 4 4 2 2 4 4 3 4 5 5 4 4 3 3 2 4 66

24 2 2 5 5 4 4 4 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 5 5 77

25 5 3 5 5 5 3 3 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 83

26 4 3 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 3 3 3 5 4 5 5 81

27 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 66

28 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 67

29 4 4 5 3 4 4 3 3 5 3 3 2 3 4 4 3 3 3 5 68

30 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 2 86

31 4 4 4 4 5 5 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 4 3 4 78

32 4 3 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 86

33 3 2 5 3 4 5 3 5 5 3 4 5 3 3 3 3 3 4 5 71

34 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 82

35 4 5 3 5 5 3 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 3 5 4 79

36 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 3 5 80

37 3 4 4 4 4 3 2 5 4 3 4 5 5 5 5 4 3 3 5 75

38 5 4 3 4 4 4 3 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 5 1 73

39 3 3 4 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 2 5 4 63

40 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 66

41 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 3 4 3 4 4 4 3 69

42 3 3 4 4 5 3 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 3 4 68

43 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 74

44 5 4 3 3 2 3 2 4 3 3 5 5 4 3 3 3 2 1 1 59

45 3 2 5 5 4 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 86

46 3 2 4 5 4 3 2 3 4 4 5 5 3 4 4 5 5 3 5 73

47 5 3 5 5 3 3 1 4 5 5 5 5 5 4 5 5 1 2 5 76

48 3 3 4 5 5 3 3 3 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 78

49 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5 4 5 5 5 5 3 4 3 82

50 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 63

51 5 5 5 4 4 4 4 3 4 3 5 5 3 3 4 5 3 5 3 77

52 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 5 4 4 4 3 3 3 3 67

53 3 2 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 77

54 4 4 4 5 4 4 3 5 3 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 77

55 4 5 3 4 3 3 3 4 5 3 4 5 4 4 3 5 3 5 5 75

56 5 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3 5 5 73

57 1 4 5 5 4 4 5 5 4 1 4 5 5 4 4 4 5 4 5 78

58 5 3 5 5 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 79

59 3 3 5 4 3 5 3 4 5 3 5 5 4 4 5 5 3 4 2 75

60 5 4 4 4 3 3 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 83

61 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 77

62 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 3 3 5 79

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 71

64 5 4 5 4 5 5 5 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5 5 4 84

65 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 72

Responden Total YJawaban Pertanyaan Ke

Lampiran 10 Skor Instrumen Y (Perkembangan Psikososial Anak)

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 5 5 3 4 4 5 3 3 4 5 4 4 1 3 2 4 3 62

2 5 3 3 3 4 4 2 3 3 5 4 5 3 5 5 1 5 63

3 5 5 1 5 2 5 5 4 4 4 1 2 5 2 1 3 1 55

4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 4 3 3 3 5 4 3 1 62

5 4 2 4 4 2 4 1 3 2 4 5 2 1 4 2 5 1 50

6 5 3 2 3 3 4 2 4 4 4 3 3 3 2 3 2 2 52

7 5 4 4 4 4 5 2 4 4 4 5 2 3 5 2 4 2 63

8 5 4 2 3 2 3 1 1 2 4 1 1 1 2 1 1 1 35

9 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3 65

10 4 3 5 4 5 5 4 5 3 5 4 5 3 4 5 3 2 69

11 4 2 2 3 4 2 2 2 2 2 1 3 1 2 2 2 2 38

12 4 2 2 3 2 4 2 3 2 3 3 1 2 3 3 3 1 43

13 5 4 4 5 4 4 2 3 4 4 3 2 3 4 3 2 2 58

14 4 2 2 3 2 4 1 2 3 1 5 5 1 1 5 2 1 44

15 4 2 4 3 2 4 2 4 3 3 4 2 4 2 3 2 2 50

16 5 4 2 5 5 5 1 2 4 5 4 3 2 2 3 2 1 55

17 5 4 1 3 5 5 4 3 3 3 2 1 1 3 1 2 1 47

18 5 3 4 4 4 5 1 1 4 4 3 3 3 4 1 3 4 56

19 4 5 3 2 4 4 1 3 2 3 3 2 2 3 2 2 1 46

20 4 3 4 4 4 4 1 2 3 5 3 5 3 3 5 3 1 57

21 4 3 1 3 5 5 1 2 2 4 3 3 2 3 5 2 1 49

22 4 3 2 4 4 4 1 1 2 4 3 5 2 3 1 2 1 46

23 5 4 2 4 4 5 1 4 4 4 3 4 2 3 2 2 1 54

24 4 4 3 4 3 4 5 4 3 3 5 5 2 3 5 3 2 62

25 5 5 2 5 5 5 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 63

26 3 2 3 3 2 2 1 1 1 4 2 2 2 2 2 1 1 34

27 4 2 2 2 2 4 2 2 4 2 2 4 2 2 2 2 2 42

28 5 3 2 3 3 4 2 3 2 4 3 4 2 2 2 2 2 48

29 4 3 2 4 2 3 3 2 1 3 2 1 1 1 1 2 1 36

30 5 5 2 5 4 4 3 5 3 3 4 4 2 3 4 3 2 61

31 4 4 4 4 3 4 2 3 3 4 3 3 2 3 2 3 3 54

32 5 4 2 4 2 4 1 2 3 4 3 5 2 3 2 3 3 52

33 4 3 3 4 4 4 2 3 3 4 4 4 3 4 3 3 2 57

34 5 5 4 4 3 4 3 3 2 4 3 1 1 3 1 3 4 53

35 5 5 5 5 5 2 5 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 79

36 4 5 5 4 3 4 2 3 3 4 3 2 3 2 2 3 4 56

37 5 4 3 4 4 5 2 3 4 4 3 5 1 3 3 3 3 59

38 5 3 3 4 5 5 4 4 2 4 3 1 1 4 1 2 4 55

39 4 4 3 4 3 4 5 3 4 3 5 5 3 2 3 3 3 61

40 4 4 3 4 3 4 2 3 4 4 4 4 3 4 3 2 3 58

41 4 3 4 4 3 4 2 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 56

42 4 3 2 4 2 4 1 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 42

43 4 4 4 3 4 3 5 4 2 4 4 2 2 5 2 5 4 61

44 4 2 3 2 2 4 1 1 1 2 2 2 2 2 2 1 3 36

45 5 3 5 4 4 4 5 2 4 3 2 5 2 2 3 2 3 58

46 5 1 3 2 4 4 1 1 5 3 4 5 2 1 4 1 3 49

47 4 5 1 3 3 5 1 4 3 5 5 1 2 4 1 1 3 51

48 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 72

49 5 3 3 3 2 3 1 2 1 3 1 3 1 3 1 1 3 39

50 5 3 2 5 2 5 5 3 2 5 3 2 2 2 2 2 3 53

51 5 4 2 3 3 3 1 1 2 3 3 4 3 2 1 3 3 46

52 5 5 5 5 4 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 58

53 4 3 2 3 2 4 1 2 2 4 2 2 2 2 1 2 3 41

54 5 3 3 4 4 4 2 2 2 3 4 2 3 2 1 4 4 52

55 5 5 2 5 5 5 3 5 3 4 4 2 2 3 2 5 3 63

56 5 4 4 4 4 4 1 1 3 3 2 4 1 2 1 1 1 45

57 5 2 1 4 4 5 5 3 3 5 3 2 4 3 3 5 1 58

58 5 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 3 2 3 3 58

59 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 4 4 4 3 2 4 2 67

60 5 4 4 5 4 5 2 2 3 4 2 2 2 3 3 2 3 55

61 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 2 5 4 4 5 71

62 5 5 2 5 3 5 2 2 2 3 3 4 3 3 3 4 3 57

63 5 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 3 61

64 5 4 3 3 4 4 1 3 3 4 3 5 3 3 3 3 4 58

65 4 4 2 4 4 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 57

r hitung 0.3798 0.4936 0.4734 0.5566 0.6164 0.3495 0.6015 0.7241 0.6137 0.4506 0.5814 0.4084 0.5675 0.6692 0.5239 0.6298 0.4431

r tabel 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244

hasil valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid valid

RespondenJawaban Pertanyaan Ke

Total X

Lampiran 11 Validitas Instrumen X (Status Ekonomi Orang tua)

 

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 4 4 4 5 4 4 4 5 4 3 3 4 3 4 4 5 4 4 4 76

2 1 2 1 1 1 1 1 1 3 1 3 1 2 3 1 1 1 1 1 27

3 3 4 5 5 3 1 5 5 5 5 4 3 2 1 2 1 2 2 5 63

4 4 4 2 3 3 3 4 2 5 2 3 5 5 5 5 4 4 4 5 72

5 2 2 4 5 5 5 5 4 4 3 1 5 5 5 4 4 4 5 4 76

6 2 2 2 3 3 3 4 3 4 4 3 5 4 4 4 5 5 4 3 67

7 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 5 4 4 4 5 3 4 4 72

8 5 4 5 5 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 3 3 4 81

9 5 5 5 4 4 4 3 4 4 4 5 3 4 4 5 5 3 4 2 77

10 5 3 5 5 5 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 88

11 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 4 5 5 5 5 3 2 4 70

12 3 3 5 5 5 4 3 4 4 2 4 5 5 4 4 3 1 2 2 68

13 3 3 4 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 3 4 2 5 3 66

14 4 3 4 4 4 4 2 4 5 2 4 4 4 4 4 4 2 2 4 68

15 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3 2 3 64

16 5 4 4 3 5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 78

17 2 2 4 5 5 4 4 3 4 5 5 5 5 4 4 5 3 5 5 79

18 4 3 5 5 5 5 3 5 4 3 4 5 5 5 4 3 4 3 4 79

19 3 3 4 3 5 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 5 4 71

20 3 4 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 5 3 4 74

21 4 5 5 5 5 4 3 5 4 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 87

22 5 3 5 5 5 4 4 4 4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 85

23 2 2 5 4 4 2 2 4 4 3 4 5 5 4 4 3 3 2 4 66

24 2 2 5 5 4 4 4 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 5 5 77

25 5 3 5 5 5 3 3 3 4 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 83

26 4 3 5 5 5 5 3 5 5 3 5 5 3 3 3 5 4 5 5 81

27 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 4 4 3 3 3 3 4 3 3 66

28 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 67

29 4 4 5 3 4 4 3 3 5 3 3 2 3 4 4 3 3 3 5 68

30 5 5 4 5 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 4 4 2 86

31 4 4 4 4 5 5 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 4 3 4 78

32 4 3 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 86

33 3 2 5 3 4 5 3 5 5 3 4 5 3 3 3 3 3 4 5 71

34 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 82

35 4 5 3 5 5 3 4 5 5 4 5 4 4 4 4 3 3 5 4 79

36 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 5 4 4 4 5 4 3 5 80

37 3 4 4 4 4 3 2 5 4 3 4 5 5 5 5 4 3 3 5 75

38 5 4 3 4 4 4 3 4 5 3 4 4 4 5 4 4 3 5 1 73

39 3 3 4 2 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 3 3 2 5 4 63

40 3 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4 4 2 3 3 4 4 4 4 66

41 3 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 5 3 4 3 4 4 4 3 69

42 3 3 4 4 5 3 4 4 4 2 4 4 3 4 3 4 3 3 4 68

43 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 74

44 5 4 3 3 2 3 2 4 3 3 5 5 4 3 3 3 2 1 1 59

45 3 2 5 5 4 2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 86

46 3 2 4 5 4 3 2 3 4 4 5 5 3 4 4 5 5 3 5 73

47 5 3 5 5 3 3 1 4 5 5 5 5 5 4 5 5 1 2 5 76

48 3 3 4 5 5 3 3 3 5 4 4 5 5 4 5 5 4 4 4 78

49 5 5 5 5 3 3 4 3 5 5 5 4 5 5 5 5 3 4 3 82

50 3 2 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 3 63

51 5 5 5 4 4 4 4 3 4 3 5 5 3 3 4 5 3 5 3 77

52 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 5 4 4 4 3 3 3 3 67

53 3 2 5 4 4 4 3 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 77

54 4 4 4 5 4 4 3 5 3 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 77

55 4 5 3 4 3 3 3 4 5 3 4 5 4 4 3 5 3 5 5 75

56 5 4 4 4 4 4 3 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3 5 5 73

57 1 4 5 5 4 4 5 5 4 1 4 5 5 4 4 4 5 4 5 78

58 5 3 5 5 5 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 5 5 79

59 3 3 5 4 3 5 3 4 5 3 5 5 4 4 5 5 3 4 2 75

60 5 4 4 4 3 3 4 5 5 4 4 5 5 5 5 5 4 5 4 83

61 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 77

62 3 3 4 5 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 3 3 5 79

63 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 71

64 5 4 5 4 5 5 5 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5 5 4 84

65 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 72

r hitung 0.4644 0.2734 0.593 0.6675 0.6308 0.5047 0.5302 0.5532 0.3449 0.5147 0.4055 0.5942 0.5716 0.5492 0.7196 0.6719 0.5689 0.5736 0.4769

r tabel 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244 0.244

hasil Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

Lampiran 12 Validitas Instrumen Y (Perkembangan Psikososial Anak)

RespondenJawaban Pertanyaan Ke

Total Y

 

Lampiran 13 (Regresi)

REGRESSION

/DESCRIPTIVES MEAN STDDEV CORR SIG N

/MISSING LISTWISE

/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA COLLIN TOL CHANGE

/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)

/NOORIGIN

/DEPENDENT Y

/METHOD=ENTER X

/RESIDUALS HISTOGRAM(ZRESID) NORMPROB(ZRESID)

/CASEWISE PLOT(ZRESID) ALL.

Regression

Descriptive Statistics

Mean Std. Deviation N

Perkembangan Psikososial 73.95 9.037 65

Status Ekonomi 54.05 9.425 65

Correlations

Perkembangan

Psikososial

Status Ekonomi

Pearson

Correlation

Perkembangan

Psikososial 1.000 .073

Status Ekonomi .073 1.000

Sig. (1-tailed)

Perkembangan

Psikososial . .282

Status Ekonomi .282 .

N

Perkembangan

Psikososial 65 65

Status Ekonomi 65 65

Variables Entered/Removeda

Model Variables Entered Variables Removed Method

1 Status Ekonomib . Enter

a. Dependent Variable: Perkembangan

Psikososial

b. All requested variables entered.

 

Lampiran 13 (Regresi)

Model Summaryb

Mode

l

R R

Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

Change Statistics

R Square

Change

F

Change

df1

1 .073a .005 -.010 9.084 .005 .338 1

Model Summaryb

Model Change Statistics

df2 Sig. F Change

1 63a .563

a. Predictors: (Constant), Status Ekonomi

b. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression 27.884 1 27.884 .338 .563b

Residual 5198.978 63 82.523

Total 5226.862 64

a. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

b. Predictors: (Constant), Status Ekonomi

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) 70.169 6.608 10.618 .000

Status

Ekonomi .070 .120 .073 .581 .563

Coefficientsa

Model Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

Status Ekonomi 1.000 1.000

a. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

 

Lampiran 13 (Regresi)

Collinearity Diagnosticsa

Model Dimension Eigenvalue Condition

Index

Variance Proportions

(Constant) Status

Ekonomi

1 1 1.985 1.000 .01 .01

2 .015 11.644 .99 .99

a. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

Casewise Diagnostics

a

Case Number Std. Residual Perkembangan

Psikososial

Predicted

Value

Residual

1 .164 76 74.51 1.489

2 -5.238 27 74.58 -47.581

3 -1.213 63 74.02 -11.021

4 -.276 72 74.51 -2.511

5 .256 76 73.67 2.330

6 -.750 67 73.81 -6.811

7 -.284 72 74.58 -2.581

8 .922 81 72.62 8.380

9 .251 77 74.72 2.279

10 1.431 88 75.00 12.999

11 -.312 70 72.83 -2.830

12 -.570 68 73.18 -5.180

13 -.906 66 74.23 -8.231

14 -.578 68 73.25 -5.250

15 -1.065 64 73.67 -9.670

16 .438 78 74.02 3.979

17 .610 79 73.46 5.540

18 .540 79 74.09 4.909

19 -.263 71 73.39 -2.390

20 -.018 74 74.16 -.161

21 1.475 87 73.60 13.400

22 1.278 85 73.39 11.610

23 -.875 66 73.95 -7.951

24 .274 77 74.51 2.489

25 .927 83 74.58 8.419

26 .930 81 72.55 8.450

27 -.783 66 73.11 -7.110

28 -.719 67 73.53 -6.530

29 -.516 68 72.69 -4.690

30 1.272 86 74.44 11.559

31 .446 78 73.95 4.049

 

Lampiran 13 (Regresi)

Casewise Diagnosticsa

Case Number Std. Residual Perkembangan

Psikososial

Predicted

Value

Residual

32 1.342 86 73.81 12.189

33 -.348 71 74.16 -3.161

34 .894 82 73.88 8.119

35 .363 79 75.70 3.299

36 .651 80 74.09 5.909

37 .077 75 74.30 .699

38 -.112 73 74.02 -1.021

39 -1.259 63 74.44 -11.441

40 -.906 66 74.23 -8.231

41 -.560 69 74.09 -5.091

42 -.563 68 73.11 -5.110

43 -.049 74 74.44 -.441

44 -1.507 59 72.69 -13.690

45 1.296 86 74.23 11.769

46 -.066 73 73.60 -.600

47 .249 76 73.74 2.259

48 .307 78 75.21 2.789

49 1.002 82 72.90 9.100

50 -1.198 63 73.88 -10.881

51 .397 77 73.39 3.610

52 -.796 67 74.23 -7.231

53 .436 77 73.04 3.960

54 .351 77 73.81 3.189

55 .046 75 74.58 .419

56 -.035 73 73.32 -.320

57 .415 78 74.23 3.769

58 .525 79 74.23 4.769

59 .015 75 74.86 .139

60 .988 83 74.02 8.979

61 .205 77 75.14 1.859

62 .533 79 74.16 4.839

Casewise Diagnosticsa

Case Number Std. Residual Perkembangan

Psikososial

Predicted

Value

Residual

63 -.379 71 74.44 -3.441

64 1.075 84 74.23 9.769

65 -.238 72 74.16 -2.161

a. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

 

Lampiran 13 (Regresi)

Residuals Statisticsa

Minimum Maximum Mean Std.

Deviation

N

Predicted Value 72.55 75.70 73.95 .660 65

Residual -47.581 13.400 .000 9.013 65

Std. Predicted

Value -2.127 2.648 .000 1.000 65

Std. Residual -5.238 1.475 .000 .992 65

a. Dependent Variable: Perkembangan Psikososial

 

Lampiran 13 (Regresi)

Charts

 

Lampiran 13 (Regresi)

 

LAMPIRAN 13 REABILITY VARIABEL X DAN Y

RELIABILITY

VARIABLES = item1 item2 item3 item4 item5 item6 item7 item8 item9 item10 item11

item12 item13 item14 item15 item16 item17 item18 item19 item20 item21 item22 item23

item24 item25 item26 item27 item28 item29 item30 item31 item32 item33 item34 item35

item36

SCALE('ALL VARIABLES') ALL

/MODEL=ALPHA

/STATISTICS=DESCRIPTIVE SCALE.

Reliability

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary

N %

C

a

s

e

s

Valid 65 100.0

Excludeda 0 .0

Total 65 100.0

a. Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.840 36

Scale Statistics

Mean Variance Std. Deviation N of Items

128.0000 182.938 13.52544 36

 

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

item1 4.5692 .52942 65

item2 3.5846 .99832 65

item3 2.9692 1.13150 65

item4 3.7846 .80024 65

item5 3.4923 1.00192 65

item6 4.1385 .74743 65

item7 2.4769 1.41540 65

item8 2.9231 1.13616 65

item9 2.9692 .93490 65

item10 3.6769 .84977 65

item11 3.1692 1.03937 65

item12 3.1692 1.32958 65

item13 2.4000 .98107 65

item14 2.9846 1.03821 65

item15 2.6000 1.24750 65

item16 2.6615 1.07931 65

item17 2.4769 1.14711 65

item18 3.6615 1.03497 65

item19 3.4154 .89952 65

item20 4.1385 .88171 65

item21 4.1385 .84552 65

item22 4.0308 .84722 65

item23 3.6615 .85288 65

item24 3.3692 .89389 65

item25 4.0308 .84722 65

item26 4.2154 .54464 65

item27 3.4308 .91804 65

item28 4.1231 .76050 65

item29 4.4154 .82712 65

item30 4.0308 .84722 65

item31 3.9692 .78996 65

item32 4.0154 .80024 65

Item Statistics

Mean Std. Deviation N

item33 4.0615 .94995 65

item34 3.5077 .98620 65

item35 3.8154 1.11653 65

item36 3.9231 1.09413 65