ISWATI 1

MODELMODELANALISISANALISIS

(PENGUJIAN(PENGUJIANHIPOTESIS)HIPOTESIS)

ISWATI 2

PENDEKATAN UJI HIPOTESIS

Ada dua pendekatan yang digunakanuntuk uji hipotesis.

Pertama:Pendekatan statistika klasik atau

pendekatan teori sampling.

Kedua:Pendekatan statistika Bayesian.

ISWATI 3

PENDEKATAN STATISTIK KLASIK(TEORI SAMPLING)

Pendekatan ini menggambarkan secara obyektifdigunakannya peluang (probability) untukmembuat keputusan yang bersandar secara totalpada analisis data sampel (sampling data) yangtersedia.

Hipotesis yang digunakan, ditolak atau diterimatergantung pada data sampel yang dikumpulkan.

PENDEKATAN UJI HIPOTESIS

ISWATI 4

PENDEKATAN STATISTIKA BAYESIAN

Pendekatan ini juga menggunakan data sampeluntuk membuat keputusan, tetapi melangkahlebih jauh dengan menimbang semua informasiyang tersedia.

Informasi tambahan tersebut terdiri dari estimasipeluang subjektif yang dinyatakan dalam derajatkepercayaan.

PENDEKATAN UJI HIPOTESIS

ISWATI 5

Signifikansi Statistik

Dengan pendekatan teori sampling,menerima atau menolak sebuah hipotesishanya berdasarkan informasi sampel.

Mengingat sampel hampir pasti akanberbeda dengan populasinya, maka penelitiharus menentukan apakah perbedaan inisignifikan secara statistik atau tidak.

ISWATI 6

Suatu perbedaan dikatakansignifikan secara statistik jikaada alasan yang baik untuk percayabahwa perbedaan tersebut tidakmenggambarkan fluktuasi karenapengaruh sampel acak.

Signifikansi Statistik

ISWATI 7

PENGUJIAN STATISTIK

Urutan enam tahapan:1.Tentukan hipotesis (nol)2.Pilih uji statistik3.Pilih tingkat signifikansi yang diinginkan4.Hitung perbedaan nilainya5.Dapatkan nilai kritis pengujian6.Membuat keputusan

ISWATI 8

Keputusan Menolak danMendukung Hipotesis

KeputusanPeneliti

Keadaan sebenarnya

Hipotesis Benar Hipotesis Salah

Terima HipotesisTolak Hipotesis

Keputusan BenarKesalahan Tipe I

Kesalahan Tipe IIKeputusan Benar

ISWATI 9

MODELMODELUNTUKUNTUK

PENGUJIANPENGUJIANHIPOTESISHIPOTESIS

a

ISWATI 10

PEMILIHAN METODE STATISTIK

PEMILIHAN METODE STATISTIK YANG DIGUNAKAN DALAMPENGUJIAN HIPOTESIS PADA DASARNYA DIPENGARUHI OLEHTIGA FAKTOR UTAMA:

1. TUJUAN STUDISECARA SPESIFIK ADA TIGA, YAKNI: (a) PENJAJAKAN(EKSPLORASI), (b) DESKRIPTIP, DAN (c) PENGUJIAN HIPOTESIS(EKSPLANASI)

2. JUMLAH VARIABEL YANG DITELITIJUMLAH VARIABEL DAPAT DIKATEGORIKAN: (a) SATU VARIABEL,(b) DUA VARIABEL, (c) LEBIH DARI DUA VARIABEL.

S. KALA PENGUKURAN YANG DIGUNAKANSKALA PENGUKURAN YANG DIGUNAKAN: (a) SKALA NOMINAL,(b) SKALA ORDINAL, (c) SKALA INTERVAL, DAN (d) SKALA RASIO

ISWATI 11

MODEL ANALISIS (METODE STATISTIK)TUJUAN STUDI JUMLAH VARIABEL SKALA PENGUKURAN METODE

/ MODELANALISISDEPENDEN INDEPENDEN DEPENDEN INDEPENDEN

MENGUJI PENGARUHBEBERAPA VARIABELINDEPENDEN TERHDPVARIABEL DEPENDEN

SATU DUA ATAULEBIH

INTERVALATAURASIO

INTERVALATAURASIO

ANALISISREGRESIBERGANDA

MEMPREDIKSI OBYEKPENELITIAN YANGMEMPUNYAI DUA/ LBIHKATEGORI MUTUALLYEXCLUSIVEBERDASARKANBEBERAPA VARIABELDEPENDEN

SATU DUA ATAULEBIH

NOMINAL INTERVALATAURASIO

ANALISISDISKRIMINA

N

MENENTUKAN KORELASIANTARA DUA/LEBIHVARIABEL DEPENDENDENGAN BEBERAPAVAR. INDEPENDEN

DUA ATAULEBIH

DUA ATAULEBIH

INTERVALATAURASIO

INTERVALATAURASIO

CANONICALCORRELATIO

NANALYSIS

MENGUJI SIGNIFIKANSIPERBEDAAN NILAIRATA-RATA BEBERAPAVARIABEL ANTARA DUALEVEL DALAM SUATUVARIABEL

DUA ATAULEBIH

SATU INTERVALATAURASIO

NOMINAL MULTIVARIATE

ANALYSISOF

VARIANCE

ISWATI 12

Dalam hipotesis asosiatif terdapat dugaantentang adanya hubungan antar variabel.

Secara umum, bentuk hubungan tersebut adatiga macam, yakni:

(1) hubungan simetris,(2) hubungan sebab akibat (kausal)(3) hubungan interaktif (saling mempengaruhi/

resiprokal)

ANALISIS KORELASI

ISWATI 13

Untuk mengetahui hubungan antara dua variabelatau lebih dilakukan dengan menghitung korelasiantar variabel yang akan dicari hubungannya.

Korelasi merupakan angka yang menunjukkankuatnya hubungan dan arah hubungan antarvariabel.

Kuatnya hubungan dinyatakan dengan besarnyakoefisien korelasi, sedangkan arah hubungandinyatakan dalam bentuk hubungan positif ataunegatif.

ANALISIS KORELASI

ISWATI 14

Skala data Teknik korelasi

Nominal 1. Koefisien kontingency

Ordinal 1. Spearman Rank2. Kendal Tau

Interval dan Ratio 1. Pearson Product Moment2. Korelasi Parsial3. Korelasi Ganda

ANALISIS KORELASI

ISWATI 15

X1

X2

Y

r 1

r 2

X1

X2

Y

r 1

r 2

Korelasi antata X1 dan Ybila X2 tetap.

Korelasi antata X2 dan Ybila X1 tetap.

KORELASI PARSIAL

ISWATI 16

X1

X2

YR

r 1

r 2

KORELASI GANDA

ISWATI 17

KORELASI KANONIKAL (CANONICALCORRELATION):

MERUPAKAN EKSTENSI DARI REGRESIBERGANDA UNTUK MENGUJI KORELASIANTARA DUA ATAU LEBIH VARIABELDEPENDEN DAN BEBERAPA VARIABELINDEPENDEN YANG SEMUANYA DIUKURDENGAN SKALA INTERVAL ATAU RASIO.

KORELASI KANONIKAL

ISWATI 18

ANALISIS REGRESIKorelasi dan regresi mempunyai hubunganyang sangat erat. Setiap regresi pasti adakorelasi, NAMUN korelasi belum tentudapat dikaitkan dengan regresi.

Korelasi yang tidak dikaitkan denganregresi adalah korelasi antara dua variabel

yang tidak mempunyai hubungan sebabakibat atau hubungan fungsional.

ISWATI 19

Analisis regresi dilakukan apabila keduavariabel tersebut mempunyai hubungansebab akibat atau hubungan fungsional.

Untuk menetapkan bahwa kedua variabeltersebut mempunyai hubungan sebab

akibat atau hubungan fungsional atau tidak,harus didasarkan pada teori atau konsep-

konsep tentang dua variabel tersebut.

ANALISIS REGRESI

ISWATI 20

Analisis regresi digunakan apabila inginmengetahui bagaimana variabel dependendapat diprediksi melalui variabel independensecara individual.

Hasil dari analisis regresi dapat digunakanuntuk menaikkan atau menurunkan variabel

dependen. Hal ini dapat dilakukan dengancara menaikkan atau menurunkan variabel

independen.

ANALISIS REGRESI

ISWATI 21

ANALISIS REGRESI BERGANDA

ANALISIS REGRESI BERGANDA(MULTIPLE REGRESSION ANALYSIS):

MERUPAKAN ANALISIS YANGDIGUNAKAN UNTUK MENGUJIPENGARUH DUA ATAU LEBIH VARIABELINDEPENDEN TERHADAP VARIABELDEPENDEN DENGAN SKALAPENGUKURAN INTERVAL ATAU RASIODALAM SUATU PERSAMAAN LINIER.

ISWATI 22

ANALISIS DISKRIMINAN

ANALISIS DISKRIMINAN(DISCRIMINANT ANALYSIS):

MERUPAKAN METODE STATISTIKUNTUK MEMPREDIKSI PENGARUHBEBERAPA VARIABEL INDEPENDEN(YANG DIUKUR DALAM SKALAINTERVAL ATAU RASIO) TERHADAPSATU VARIABEL DEPENDEN DENGANSKALA NOMINAL.

ISWATI 23

MULTIVARIATE

MULTIVARIATE ANALYSIS OFVARIANCE (MANOVA):

MERUPAKAN METODE STATISTIKYANG DIGUNAKAN UNTUK MENGUJIPERBEDAAN NILAI RATA-RATA ANTARKELOMPOK DALAM DUA ATAU LEBIHVARIABEL DEPENDEN BERDASARKANSATU VARIABEL INDEPENDEN YANGDIUKUR DENGAN SKALA NOMINAL