gethuk djawa Minggu, 02 Oktober 2011laporan prakerin differential LAPORAN PRAKERINPERAWATAN DAN PERBAIKAN DIFFERENTIAL PADA ZEBRA ESPASSDI BENGKEL MANDIRI MOTOR PURWOKERTODiajukan untuk memenuhi syarat untuk menempuh Ujian akhir Sekolah Menengah Kejuruan Negeri Nusawungu tahun pelajaran 2011/2012

Disusun oleh:Nama: Gilang SuparnoTingkat: XI (sebelas)NIS: 0889Program Studi Keahlian: Teknik OtomotiifKopetensi keahlian: Teknik Kendaraan Ringan

PEMERINTAH KABUPATEN CILACAP DINAS PENDIDIKAN, PEMUDA, DAN OLAHRAGASMK NEGERI NUSAWUNGUJl. Perintis, Klumprit, Nusawungu Telp/Fax (0282) 5500450 E-mail smkn_nswg@yahoo.co.id Cilacap Kode pos 532822011LEMBAR PENGESAHANLaporan prakerin ini telah disetujui oleh pembimbing sekolah dan disyahkan oleh Kepala SMK Negeri Nusawungu pada:

Hari: Tanggal:Nusawungu,2011Disetujui,Ketua Program Studi KeahlianPembimbing sekolahTeknik Otomotif

Nano Setiana,S.PdWidoyo,S.PdNIP.19611122 200701 1 002 NIP.1982040920090 3 1003

Mengetahui,Kepala SMK Negeri Nusawungu

Drs. Sri Muladi,MMPembinaNIP.19590904 198803 1 005

LEMBAR PENGESAHANLaporan prakerin ini telah disetujui oleh pembimbing industry pada:

Hari:Tanggal:

Purwokerto,2011Mengetahui,Pimpinan Mandiri MotorPembimbing Industri

TRI WIBOWOTRI WIBOWO

LEMBAR PENGUJIANLaporan prakerin ini telah diuji dan dipertahankan dihadapan penguji sekolah pada:

Hari,Tanggal:Tempat:

Nusawungu,2011Penguji IIPenguji I

Widoyo,S.Pd.Heru Widiantoro,S.Pd.NIP.1982040 9200903 1 003NIP.19840816 200903 1 006

MOTTO1. Jadikanlah hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok lebih baik dari hari ini.2. Janganlah engkau sia siakan waktu, karena waktu adalah uang.3. Kegagalan adalah suatu keberhasilan yang tertunda.4. Berdoalah karena doa awal dari keberhasilan.5. Malu bertanya sesat di jalan.6. Jangan pernah menyerah karena kegagalan, dan jangan pernah puas karena keberhasilan.7. Masa yang paling indah adalah dimana kita dalam kebersamaan.8. Pengalaman adalah guru yang terbaik.9. Disiplin merupakan kunci utama untuk sukses.

PERSEMBAHANLaporan prakerin ini kami persembahkan kepada:1. Bapak dan Ibu yang selalu mendoakan serta memberi semangat dan dukungan kepada penulis.2. Bapak Drs.Sri Muladi,MM selaku Kepala SMK Negeri Nusawungu.3. Bapak Tri Wibowo selaku Pimpinan Bengkel MANDIRI MOTOR Purwokerto.4. Bapak Nano Setiana,S.Pd selaku Ketua Program Studi Keahlian Teknik Otomotif SMK Negeri Nusawungu.5. Bapak Tofiqurohman,S.Pd selaku Waka Humas DU/DI SMK Negeri Nusawungu.6. Bapak Widoyo,S.Pd selaku pembimbing Prakerin SMK Negeri Nusawungu.7. Bapak Tri Wibowo selaku pembimbing Industri.8. Bapak dan Ibu Guru SMK Negeri Nusawungu.9. Semua Teman- teman seperjuangan Khususnya kelas XI MB yang selalu menjaga kekompakanya.

KATA PENGANTARDengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah S.W.T. atas rahmat serta hidayahNya sehingga saya dapat menyelesaikan Praktik Kerja Industri (PRAKERIN) t.a. 2010/2011 selama 2 bulan yaitu 1 Maret-30April 2011 dan juga dapat menyelesaikan penyusunan laporan prakerin.Didalam laporan prakerin ini saya mengambil judul PERAWATAN DAN PERBAIKAN DIFFERENTIAL/GARDAN.Laporan ini saya susun setelah melaksanakan prakerin selama 2 bulan. Laporan ini juga bisa untuk pengetahuan tentang perbaikan dan perawatan differential.Dikesempatan ini saya mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu bembuatan laporan ini baik secara langsung maupun tidak langsung. terutama penulis tunjukan kepada:1. Bapak dan Ibu yang selalu mendoakan serta memberi semangat dan dukungan kepada penulis.2. Bapak Drs. Sri Muladi,MM selaku Kepala SMK Negeri Nusawungu.3. Bapak Tri Wibowo selaku Pimpinan Bengkel MANDIRI MOTOR Purwokerto.4. Bapak Nano Setiana,S.Pd selaku Ketua Program Studi Keahlian Teknik Otomotif SMK Negeri Nusawungu.5. Bapak Tofiqurohman,S.Pd selaku Waka Humas DU/DI SMK Negeri Nusawungu.6. Bapak Widoyo,S.Pd selaku pembimbing Prakerin SMK Negeri Nusawungu.7. Bapak Tri Wibowo selaku pembimbing Industri.8. Bapak dan Ibu Guru SMK Negeri Nusawungu.9. Semua teman- teman seperjuangan khususnya kelas XI MB yang selalu menjaga kekompakanya.Penulis menyadari bahwa laporan ini masih sangat kurang sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang dapat membangun demi perbaikan dan kesempurnaan. Laporan ini mudah mudahan dapat berguna bagi para pembaca, dan memperluas wawasan tentang perawatan dan perbaikan differential/gardan.Nusawungu,2011

Penyusun

DAFTAR ISIHALAMAN JUDUL..iHALAMAN PENGESAHAN...iiHALAMAN PENGUJIANivHALAMAN MOTTOvHALAMAN PERSEMBAHANviKATA PENGANTAR...viiDAFTAR ISI.ixDAFTAR GAMBAR.xiBAB I PENDAHULUAN1A. Latar Belakang..1B. Tujuan Penyusunan Laporan.....2C. Alasan Pemilihan Judul...3D. Faktor Pendukung dan Penghambat.....3E. Rumusan Masalah4BAB II PELAKSANAAN PEKEJAAN 5A. Dasar Teori5B. Persiapan Kerja.9C. Keselamatan Kerja10D. Bahan dan Peralatan10E. Langkah Kerja111. Cara Melepas dan Membongkar Differential..112. Pemeriksaan Komponen Differential...183. Perakitan Differential..194. Memasang Differential Pada Kendaraan...245. Pengujian....26F. Hasil Kerja..27BAB III PENUTUP.....28A. Kesimpulan28B. Pengembangan Produk...28C. Saran- Saran.....28DAFTAR PUSTAKA...31

DAFTAR GAMBARGambar 1.1 Satu Unit Differential...5Gambar 1.2Konstruksi dasar differential..5Gambar 2.1Bagian utama differential6Gambar 3.1Saat kendaraan berjalan lurus..7Gambar 3.2Saat kendaraan belok kanan.8Gambar 3.3Saat kendaraan belok kiri...9Gambar 1.1Melepas poros roda.12Gambar 1.2Melepas Poros Propeler.12Gambar 1.3Melepas Differential dari Axel Housing13Gambar 1.4Memeriksa Keolengan Roda Gigi Ring14Gambar 1.5Memeriksa Keolengan Backlas Roda Gigi ring..14Gambar 1.6Melepas Flens Penyambung.15Gambar 1.7Melepas Penahan Oli..16Gambar 1.8Melepas Differential Case dari Differential carier...16Gambar 1.9Melepas Pinion Penggerak17Gambar 1.10Melepas Roda Gigi Ring.17Gambar 1.11Membomgkar Differential Case.18Gambar 1.12Membongkar Planetary gear.18Gambar 2.1Memeriksa Bagian Penggerak Sudut...19Gambar 2.2Memeriksa Planetary Gear19Gambar 3.1Memasang cicin dorong pada roda gigi samping...20Gambar 3.2Memasang Planetary Gear ke Differential Case...20Gambar 3.3Memasang Pen...21Gambar 3.4Memanasi Roda Gigi Ring.22Gambar 3.5Memasang Roda Gigi Ring22Gambar 3.6Mengencangkan dan mengunci baut roda gigi Ring..22Gambar 3.7Memasang Poros Pinion22Gambar 3.8Memasang Flens Penyambung.23Gambar 3.9Memasang differential case dan roda gigi ringPada differential carier...24Gambar 4.1Memasang Differential pada Rumah Axel...25Gambar 4.2Memasang Poros Propeler25Gambar 4.3Memeriksa Permukaan Oli Differential26

BAB IPENDAHULUANA. LATAR BELAKANGPrakerin(Praktik Kerja Industri) adalah Salah satu kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha dan dunia industry yang masih relevan dengan kompetensi siswa, dan juga sesuai dengan tujuan prakerin yaitu memenui sebagian persyaratan untuk mengikuti Ujian Nasional (UN).Laporan ini disusun merupakan hasil tertulis setelah penulis melaksanakan prakerin selama dua bulan, yaitu 1 maret-30 april 2011, dan juga dilaksanakan didua tempat didua tempat yaitu moelyo motor purbalingga & mandiri motor purwokerto. Dalam menjalankan prakerin banyak kompetensi yang dikerjakan di bengkel, terutama di bengkel mandiri motor purwokerto, bengkel yang beralamat di jl. Ahmad Yani gang 4 no. 2 purwokerto berdiri belum lama yaitu tahun 2010, tepatnya bulan januari 2010. Mandiri motor adalah bengkel kecil pinggir jalan, walaupun kecil akan tetapi mandiri motor setiap hari selalu ramai didatangi pelanggan. Kegiatan usaha di bengkel ini adalah bergerak dalam bidang jasa seperti service, tune up, chasis, dan perbaikan system pemindah tenaga. Adapun latar belakang dari penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut:1. Ingin membandingkan antara perbaikan differential di sekolah dan di bengkel/ industry.2. Tanggung jawab penyusun laporan kepada sekolah atas selesainya kegiatan prakerin dengan melakukan penyusunan laporan sebagai tugas.3. Kebanyakan di bengkel tempat prakerin sering memperbaiki system pemindah tenaga yaitu differential.B. TUJUAN PENYUSUNAN LAPORANTujuan dari penyusunan laporan ini adalah sebagai berikut:1. Agar siswa dapat menambah pengalaman dan pengetahuan yang belum didapat disekolah.2. Memperdalam ilmu perbaikan dan perawatan differential/ gardan.3. Agar siswa dapat mengembangkan sikap kerja yang professional dalam bekerja di dunia industry.4. Memudahkan siswa dalam mengembangkan kecakapan hidup(life skill) dalam menghadapi persaingan tenaga kerja.5. Sebagai bacaan tentang sistem pemindah tenaga terutana differential/ gardan.6. Sebagai syarat untuk tugas akhir masa mendatang.C. ALASAN PEMILIHAN JUDULPemilihan judul differential/ gardan karena penulis kadang menjumpai perbaikan/ memperbaiki differential/gardan ditempat prakerin. Sehingga penulis dapat belajar serta memahami komponen komponen dari differential beserta fungsinya, cara kerja, pembongkaran, pemasangan, dan juga perawatan differential yang baik dan benar. Hal lain yang menjadikan penulis memilih judul tersebut adalah di sekolah tempat kami belajar juga sudah banyak mempelajari tentang differential sehingga dapat mendukung dalam pembuatan laporan. Dan didukung juga dengan hal hal sebagai berikut:1. Penulis ingin mengetahui tentang differential.2. Banyak komponen komponen differential yang ingin diketahui oleh penulis.D. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT Dalam penyusunan laporan prakerin banyak mengalami berbagai macam faktor pendukung dan penghambat, antara lain:1. Faktor Pendukunga. Sering membongkar dan memperbaiki differential di sekolah maupun di tempat prakerin. b. Di tempat prakerin ada differential yang sudah tidak dipakai sehingga mudah untuk dipelajari.2. Faktor Penghambata. Kurangnya alat alat yang mendukung sehingga hasilnya kurang sempurna dan maksimal.b. Kurangnya buku referensi tentang differential/ gardan.

E. RUMUSAN MASALAHDari penyusunan laporan tentang perbaikan differential dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:1. Bagaimana cara kerja differential?2. Bagaimana cara membongkar komponen pada differential dengan baik dan benar ?3. Bagaimana cara memasang komponen tersebut dengan baik dan benar ?4. Bagaimana cara pemeriksaan dan pengujian padadifferential dengan baik dan benar ?

BAB IIPELAKSANAAN KERJAA. DASAR TEORI1. DIFFERENTIAL

Gambar 1.1 Satu Unit Differential

Gambar 1.2 konstruksi dasar differential2. FUNGSI DIFFERENTIAL/ GARDANFungsi utama differential adalah Merubah arah putaran mesin, Memperbesar momen putar, dan Membedakan putaran roda kiri dan roda kanan saat membelok.

Differential gearFinal gear

Gambar 2.1 bagian utama differentiala. Final Gear. Yang terdiri dari drive pinion dan ring gear, dan berfungsi untuk memperbesar momen dan mengubah arah putaran sebesar 900b. Differential Gear. Yang terdiri dari side gear, dan berfungsi untuk membedakan kecepatan putar roda kiri dan kanan saat membelok.3. CARA KERJA DIFFERENTIAL/GARDANAdapun cara kerja gardan adalah sebagai berikut :Pada saat mobil berjalan lurus :Drive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, defferential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kiri dan kanan dengan rpm yang sama karena tahanan roda kiri dan kanan sama, sehingga menyebabkan putaran roda kiri dan kanan sama. ( RPM A = B ). ABGambar3.1 saat kendaraan berjalan lurusPada saat kendaraan belok kananDrive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kiri mengitari side gear kanan karena tahanan roda kanan lebih besar sehingga menyebabkan putaran roda kiri lebih besar dari roda kanan. ( RPM A > B ).

A BGambar 3.2 saat kendaraan belok kananPada saat kndaraan belok kiriDrive pinion memutarkan ring gear, ring gear memutarkan differential case, differential case menggerakan pinion gear melalui pinion shaft dan pinion gear memutarkan side gear kanan mengitari side gear kiri karena tahanan roda kiri lebih besar, sehingga menyebabkan putaran roda kanan lebih besar dari roda kiri. ( RPM A < B ).

A BGambar 3.3 saat kendaraan belok kiriB. PERSIAPAN KERJASebelum melaksanakan pekerjaan alangkah baiknya kita persiapkan apa saja yang dibutuhkan. Karena kelancaran suatu pekerjaan itu tergantung pada persiapan kerja diantaranya:1. Siapkan pakaian kerja atau wear park.2. Siapkan bahan dan peralatan sebelum melakukan pembongkaran differential.3. Amati komponen komponen differential sebelum melakukan pembongkaran.4. Materi tentang differential harus sudah dikuasai agar dalam pengerjaannya lebih cepat dan hasilnya baik.Selain itu juga perlu disiapkan tempat kerja, karena pekerjaan akan lancar juga dipengaruhi pada faktor tempat kerja. Sebelum melakukan pekerjaan sebaiknya tempat kerja harus bersih karena itu dapat menunjang semangat dalam bekerja.C. KESELAMATAN KERJAKeselamatan kerja adalah hal yang utama, karena sangat dibutuhkan dan sangat penting dalam melakukan suatu pekerjaan. Hal hal yang menyangkut keselamatan kerja yaitu:1. Sebelum melakukan pekerjaan sebaiknya memakai pakaian kerja/ wear park.2. Jangan menaruh kunci/ alat-alat disaku pakaian kerja sehingga tidak membahayakan diri kita sendiri dan orang lain.3. Gunakan alat sesuai dengan fungsinya.4. Lakukan pekerjaan dengan teliti dan hati hati.D. BAHAN DAN PERALATANBahan dan peralatan yang dibutuhkan dalam perbaikan differential adalah:No Nama bahanSepesifikasi Satuan Jumlah Pemilik

1. Differential Zebra espassBuah 1 Kendaraan Pelanggan

2. Differential Zebra espass Buah 1 Bengkel

No Nama alat Sepesifikasi Satuan Jumlah Pemilik

1. Dial indicator General Buah 1

2. Kunci FGeneral Buah 1Bengkel

3. Kunci shock 24mm Buah 1Bengkel

4. Kunci pas ring 12mmBuah 1Bengkel

5. Kunci pas ring 14mmBuah 1Bengkel

6. Kunci pas ring17mmBua h1Bengkel

7. Palu kgBuah1Bengkel

8. Obeng min (-)Buah 1Bengkel

E. LANGKAH KERJA1. CARA MELEPAS DAN MEMBONGKAR DIFFERENTIALa. Melepas poros-poros rodaMelepas poros-poros roda itu sangat penting, karena itu dapat memperlancar pelepasan differential dari kendaraan, yaitu dengan melepas mur penahan poros penggerak aksel, kemudian tarik keluar poros penggerak aksel dengan palu luncur. Setelah terlepas lalu diperiksa gigi pada poros roda, ternyata gigi pada poros roda sudah aus dan perlu diganti.

Gambar 1.1 Melepas poros rodab. Lepas poros propeler dari diferensialSetelah melepas poros roda lalu melepas poros propeller, yaitu dengan membuat tanda terlebih dahulu pada kedua flens, kemudian lepas keempat baut dan mur.

Gambar 1.2 Melepas poros propellerc. Lepas differential dari axle housingSebelum dilepas oli harus dikuras dulu, jika sudah habis kemudian lepas, tetapi jika sulit dilepas, jangan gunakan obeng atau pahat karena dapat merusak paking atau permukaan dudukan. Ternyata setelah dilepas paking sudah rusak, dan diganti.

Gambar 1.3 Melepas differential dari axle housingd. Pemeriksaan differential sebelum di bongkar Bila timbul suara diferensial, lakukan pemeriksaan awal berikut, sebelum pembongkaran untuk menentukan penyebab suara. Kemudian Periksa keolangan roda gigi ring. Keolengan maksimum 0,10 mm (0,0039 in). Setelah pengukuran ternyata hasilnya sama dengan keolengan maksimum yaitu 0,10mm, Jadi tidak perlu mengganti roda gigi ring, disamping itu roda gigi ring masih baru. Bila keolengan lebih besar dari nilai maksimurn, gantilah roda gigi ring.

Gambar 1.4 Memeriksa keolengan roda gigi ring( ringgear)Setelah memeriksa keolengan ring gear, kemudian Periksa backlash roda gigi ring. Backlash 0,13 - 0,18 mm(0,0051 - 0,0071 in).Dan setelah diukur hasilnya kurang dari nilai spesifikasi, jadi dilakukan penyetelan kembali backlas, setelah disetel yang hedua kalinya hasilnya pun sama yaitu 0,14mm

Gambar 1.5 Memeriksa backlas ring geare. Pembongkaran differential Lepas flens penyambung, dengan menggunakan palu dan pahat, longgarkan takikan mur, lalu Menggunakan SST untuk menahan flens, lepas mur 09330 00021, kemudain gunakan SST, lepas flens penyambung. SST 09330 - 00021

Gambar 1.6 Melepas flens penyambungSetelah melepas flens penyambung, kemudian Lepas perapat oli dan penahan oli. Menggunakan SST, lepas perapat oli dari diferensial carrier. SST 09308 10010, Lepas penahan oli.

Gambar 1.7 Melepas penahan oliSetelah melepas penahan oli kemudian lepas differential case dan ring gear dari differential carier dengan cara buat tanda pada tutup bantalan dan diferensial carrier, kemudian lepas dua pengunci mur penyetel, lalu Lepas tutup bantalan dan penyetel.

Gambar 1.8 Melepas differential case dari differential karierSetelah differential terlepas, kemuduan lepas pinion penggerak dari diferensial carrier.

Gambar 1.9 Melepas pinion penggerakf. Melepas roda gigi ring (ring gear)Lepas baut pengikat roda gigi ring dan plat pengunci, kemudian buatlah tanda pada roda gigi ring dan differential case, lalu gunakan palu plastic atau tembaga, pukul roda gigi ring untuk melepaskan dari differential case.

Gambar 1.10 Melepas roda gigi ring (ring gear)g. Membomngkar differential caseSetelah roda gigi ring terlepas, kemudian bongkar differential case dengan menggunakan palu dan drip, keluarkan pen. Lalu lepas poros pinion, dua roda gigi pinion dengan cincin dorong.

Gambar 1.11 Membongkar differential case

Gambar 1.12 Membongkar planetary gear2. PEMERIKSAAN KOMPONEN DIFFERENTIAL a. Memeriksa bagian penggerak sudutYang diperiksa yaitu bagian pasak mur pengikat flens, keausan dudukan bantalan poros pinion, dan keausan gigi pinion dan gigi korona. Setelah melakukan pemeriksaan, ternyata hasilnya masih baik, tidak ada yang aus.b. Memeriksa bagian dari differential caseMemeriksa keausan permukaan gesek bantalan, keausan poros roda gigi planet, dan keausan gigi planet dan gigi satelit.Gambar 2.1Memeriksa bagian penggerak sudut

Gambar 2.2 Memeriksa planetary gear3. PERAKITAN DIFFERENTIALa. Merakit differential casePasang cincin dorong yang tepat dan roda gigi samping. Mengikuti petunjuk tabel berikut ini, pilihlah cincin dorong yang dapat memberikan backlash spesifikasi. Pilihlah cincin dengan ketebalan yang sama untuk kedua sisi. Kemudian memasang planetary gear kedalam differential case.

Gambar 3.1 Memasang cincin dorong pada roda gigi samping

Gambar 3.2 Memasang planetary gear ke differential caseb. Memasang pen Menggunakan palu dan drip, pasang pen masuk pada bak diferensial dan lubang poros pinion.Takik lubang pada bak diferensial.

Gambar 3.3 Memasang penc. Memasang roda gigi ring pada differential caseSebelum memasang ring gear terlebih dahulu Bersihkan permukaan kontak pada diferensial case, kemudian panaskan roda gigi ring pada 100C (212F) di dalam pemanas oli, setelah itu bersihkan permukaan kontak pada roda gigi ring dengan bahan pembersih.Kemudian segera pasangkan roda gigi ring pada diferensial case. Tepatkan tanda pada roda gigi ring dan differential case, Oleskan oli roda gigi pada baut pengikat roda gigi ring.kemudian Pasang plat pengunci dan baut pengikat. Kencangkan baut dengan merata, sedikit demi sedikit, dengan momen 985 kg-cm. Lalu dengan menggunakan palu dan drip, takik plat pengunci.

Gambar 3.4 Memanasi roda gigi ring

Gambar 3.5 Memasang roda gigi ring

Gambar 3.6 Mengunci baut roda gigi ringd. Pasang poros pinion

Gambar 3.7 Memasang poros pinione. Memasang flens penyambung Pasang flens penyambung dengan Oleskan gemuk MP pada ulir mur yang baru, Menggunakan SST, untuk menahan flens, kencangkan mur.SST 09330 - 00021

Gambar 3.8 Memasang flens penyambungf. Memasang differential case dan roda gigi ring pada differential carierPasang luncuran luar bantalan pada masing- masing bantalan, dan pastikan luncuran luar tidak tertukar antara kiri dan kananGambar 3.9 Memasang differential case dan roda gigi ring pada differential karier.g. Memasang mur penyetelPasang mur penyetel pada masing- masing carier, dan pastikan ulir terkait dengan benar. h. Memasang tutup bantalanTempatkan tanda pada tutup bantalan dan carier, kemudian pasang kedua baut tutup bantalan, dua atau tiga ulir, dan tekan tutup bantalan dengan menggunakan tangan.i. Mengencangkan ring penyetelKencangkan ring penyetel kiri dan kanan sampai mendapatkan posisi yang diinginkan atau menyetel gesekan antara gigi ring dan gigi pinion sampai baik dan benar. Kemudian kencangkan baut tutup bantalan.4. MEMASANG DIFFERENTIAL PADA KENDARAANa. Pasang gasket pada rumah axsel, kemudian pasang differential pada rumah axsel, dan kencangkan Ke 12 baut pengikat.

Gambar 4.1 Memasang differential pada rumah axelb. Memasang poros propelelTempatkanlah tanda pada kedua flens, kemudian pasang flens dengan empat baut dan mur tersebut.

Gambar 4.2 Memasang poros propellerc. Periksa permukaan oli diferensial. Isilah dengan oIi roda gigi hypoid bila diperlukan.Tingkat oli :API GL-5, oIi roda gigi hypoidViskositas:SAE90Kapasitas 1 1,3 liter (1,4 US qts, 1,1 Imp, qts)

Gambar 4.3 Memeriksa permukaan oli differential5. PENGUJIAN Setelah selesai semua lalu lakukan pengujian dengan menghidupkan mesin, lalu masukan gigi dan jalankan mobil sambil didengar apakahg ada bunyi yang timbul dari differential dan getaran akibat penyetelan kurang baik. Kalau ada berarti hasilnya kurang baik dan perlu disetel ulang, akan tetapi jika tidak ada berarti hasilnya baikF. HASIL KERJASetelah selesai pembongkaran dan pemeriksaan ada komponen yang harus diganti, karena dapat membawa dampak terhadap kenyamanan berkendara, yaitu paking rumah axel dan differential, poros/as roda karena sudah aus. Mengapa penuis katakana demikian, karena dilihat dari pemeriksaan poros roda setelah poros roda dilepas.

BAB IIIPENUTUPA. KESIMPULANSetelah penyusun mengikuti Praktik Kerja Indusri (PRAKERIN) maka penyusun dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:1. Prakerin merupakan praktik kerja nyata yang bermanfaat dan sebagai pengalaman bagi siswa untuk terjun dimasyarakat dan dunia kerja.2. Penyusun telah mendapatkan banyak pengalaman yang belum pernah didapat disekolah.3. Perawatan dan perbaikan differential ini harus sering dilakukan oleh pemilik kendaraan, karena dalam pemakaian yang lama fungsi pelumasan akan kurang baik. Oleh karena itu harus sering di check karena kerja differential cukup berat.B. PENGEMBANGAN PRODUKDifferential merupakan komponen yang sangat vital, dan sangat penting dari dulu sampai sekarang, kendaraan masih menggunakan differential karena belum ada komponen yang dapat menggantikan fungsi daripada differential, jadi harapan untuk kedepannya differential akan digunakan terus.C. SARAN- SARANUntuk industria. Penyusun berharap agar bengkel bisa memberikan pekerjaan kepada siswa prakerin setiap hari, agar para siswa yang praktik dapat menambah pengetahuannya.b. Pihak bengkel tidak segan- segan menegur siswa prakerin yang dalam bekerja itu bergurau dan juga menegur jika siswa prakerin tidak bekerja jika sedang banyaak pekerjaan.c. Penulis sangat berharap agar pihak bengkel meningkatkan kerja sama yang baik dengan sekolah agar untuk tahun kedepannya adik- adik kelas tidak mendapatkan kesulitan dalam mencari tempat prakerind.2. Untuk sekolaha. Penyusun berharap agar pihak sekolah bias lebih mengawasi dan melakukan monitoring ke bengkel tempat siswa prakerin.b. Penyusun juga berharap kepada pihak sekolah agar bias menjalin kerjasama yang baik dengan pihak bengkel/ instansi terkait, guna mempermudah siswa dalam mencari tempat prakerin.3. Untuk Siswaa. Siswa hendaknya bisa mengambil pelajaran dan pengalaman dari prakerin inib. Siswa dapat dapat mematuhi tatatertib yang ada di tempat prakerin.c. Siswa hendaknya aktif dalam melakukan pekerjaan.d. DAFTAR PUSTAKADaryanto,Drs., Memahami dan Merawat Casis Mobil, Toyota Step I.Santoso Aji Nur Ahmad, Perawatan dan Perbaikan diiferential. Laporan prakerin lama. Google, materi chasis dan spt, Addobe rider

Diposkan oleh jack zilank's di 01.43 Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke PinterestTidak ada komentar:Poskan KomentarPosting Lama Beranda Langganan: Poskan Komentar (Atom) PengikutArsip Blog 2011 (2) Oktober (1) laporan prakerin differential September (1) Mengenai Saya

jack zilank's setia, ga neko neko, baik, tidak sombong, suka menolong,penurutLihat profil lengkapku

Template Travel. Diberdayakan oleh Blogger.