laporan pto (rere).doc
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
1/33
LAPORAN PEMANTAUAN TERAPI OBAT
ILMU PENYAKIT DALAM RSUP DR. HASAN SADIKIN
RHEUMATIC HEART DISEASE
Disusun Oleh:
Redya Hena!a"i
#$%&''($
Pe)*i)*in+ :
Chey Rahayu, S.Si., A-"
PRORAM STUDI PRO/ESI APOTEKER
INSTITUT TEKNOLOI BANDUN
0$&1
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
2/33
BAB I
TIN2AUAN PUSTAKA
I.& De3inisi
Penyakit Jantung Rematik (PJR) atau Rheumatic Heart Disease (RHD) adalah suatu kondisi
dimana terjadi kerusakan pada katup jantung yang bisa berupa penyempitan atau kebocoran,
terutama pada katup mitral sebagai akibat Acute Rhumatic Fever (ARF) Penyakit jantung
rematik adalah komplikasi dari demam rematik dan biasanya terjadi setelah serangan demam
rematik Demam rematik paling sering terjadi pada usia ! sampai "! tahun dan sangat jarang
terjadi pada usia di ba#ah ! atau di atas "! tahun, apalagi pada orang de#asa Demam
rematik adalah penyakit peradangan (in$lamasi) yang dapat timbul sebagai komplikasi dari
in$eksi streptococcus pada tenggorokan ($aringitis) yang tidak diobati atau tidak ditangani
dengan baik Peradangan kemudian dapat terjadi pada sendi, jantung, otak dan kulit Jika
peradangan terjadi pada jantung maka disebut dengan penyakit jantung rematik Jika sampai
terjadi penyakit jantung rematik, akan terjadi cacat permanen pada jantung, terutama pada
bagian katup jantung, tetapi dapat juga pada otot jantung itu sendiri Penyakit ini
menyebabkan katup ini tidak lagi membuka dan menutup dengan baik, sehingga dapat terjadi
perubahan pada aliran darah
I.0 E"i4l4+i
Penyebab terjadinya penyakit jantung reumatik diperkirakan adalah reaksi autoimun
(kekebalan tubuh) yang disebabkan oleh demam reumatik %n$eksi streptococcus &
hemolitikus grup A pada tenggorokan selalu mendahului terjadinya demam rematik baik
demam rematik serangan pertama maupun demam rematik serangan ulang
I.' Pa"43isi4l4+i
'angguan yang disebabkan demam rematik pada katup jantung dapat berupa penyempitan
katup (stenosis) atau kebocoran katup (regurgitasi) edua kelainan ini akan menyebabkan
gangguan aliran darah pada jantung Pada keadaan stenosis, darah yang dipompa akan sulit
melalui katup jantung yang menyempit ementara pada keadaan regurgitasi terjadi semacam
kebocoran *eskipun penyakit ini bisa menyerang semua katup jantung, yang paling sering
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
3/33
terjadi adalah kerusakan pada katup mitral Jika pada stenosis katup mitral, tidak dapat
dipompa ke luar secara leluasa dari +entrikel kiri, pada regurgitasi katup mitral terjadi
sebaliknya etika +entrikel kiri jantung berkontraksi, katup yang terdapat antara atrium kiri
dan +entrikel kiri ini tidak dapat menutup rapat Akibatnya, darah yang dipompa oleh
+entrikel kiri sebagian menuju pembuluh aorta, dan sebagian lagi kembali ke +entrikel kiri
melalui katup yang tak menutup rapat tadi tenosis maupun regurgitasi katup mitral yang
ringan mungkin tidak menimbulkan gejala amun, dokter yang memeriksa pasien dapat
mendengarkan perubahan bunyi jantung (murmur) akibat kelainan tersebut, sehingga dapat
mendeteksi kelainan ini arena penyumbatan atau kebocoran pada katup jantung, maka bilik
jantung kiri harus bekerja lebih keras untuk memompa darah yang cukup ke seluruh tubuh
Akibatnya terjadi pembesaran +entrikel hingga menyebabkan gagal jantung
I.1 /a5"4 Resi54
Faktor risiko termasuk kemiskinan, kepadatan penduduk dan kurangnya akses ke pera#atan
medis *enghentikan episode berulang ARF dapat mencegah penyakit jantung rematik
etelah demam rematik akut didiagnosis, menghentikan episode lebih lanjut dari ARF dapat
menghentikan perkembangan penyakit Pengobatan dapat mengurangi gejala dan risiko
komplikasi
%! 'ejala
Penyakit jantung rematik tidak selalu menimbulkan gejala 'ejala yang timbul umumnya -
a Palpitasi
b esak na$as saat berakti+itas
c *asalah pernapasan saat berbaring (ortopnea)
d .erbangun dari tidur karena gangguan perna$asan yang akan merasa lebih baik dengan
posisi duduk atau berdiri (dispnea nokturnal paroksismal)
e Pembengkakan (edema)
$ Jatuh pingsan (sinkop)
g troke
h Demam yang disebabkan in$eksi katup jantung yang rusak
I.1 Dia+n4sa
/angkah pertama dalam mendiagnosa rheumatic heart disease adalah sejak seorang anak
terin$eksi streptococcus Dokter mungkin meminta pemeriksaan kultur tenggorokan, tes
darah, atau keduanya untuk mengetahui adanya antibodi steptococcus
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
4/33
http://www.ucsfbeniochildrens.org/conditions/rheumatic_heart_disease/treatme
nt.html
Ada beberapa kriteria yang harus ditegakkan dalam menetapkan diagnosa RHD, diantaranya -
a. Ki"eia May4
• Polyarthritis bermigrasi- peradangan migrasi sementara dari sendi0sendi besar,
biasanya dimulai di kaki dan bermigrasi tubuh bagian atas ke atas
• arditis- peradangan otot jantung yang dapat bermani$estasi sebagai gagal jantung
kongesti$ dengan sesak napas (Peradangan pada jantung seperti miokarditis,
endokarditis)
• odul subkutan- .erletak pada ekstensor sendi terutama siku, ruas jari, lutut,
persendian kaki1 tidak nyeri dan dapat bebas digerakkan
• 2ritema marginatum- .anda kemerahan pada batang tubuh dan telapak tangan yang
tidak gatal
•orea sydenham - 'erakkan yang tidak disengaja 3gerakkan yang abnormal, sebagai
mani$estasi peradangan pada sistem syara$ pusat
*. Ki"eia )in4
• Demam
• Athralgia atau nyeri sendi tanpa adanya tanda obyekti$ pada sendi1 pasien kadang0
kadang sulit menggerakkan tungkainya
• Peningkatan /aju 2ndap Darah (/2D)
• 4 reakti$ protein (4RF) positi$
• /eukositosis
• 2' menunjukkan $itur blok jantung, seperti inter+al PR yang memanjang
http://www.ucsfbenioffchildrens.org/conditions/rheumatic_heart_disease/treatment.htmlhttp://www.ucsfbenioffchildrens.org/conditions/rheumatic_heart_disease/treatment.htmlhttp://www.ucsfbenioffchildrens.org/conditions/rheumatic_heart_disease/treatment.htmlhttp://www.ucsfbenioffchildrens.org/conditions/rheumatic_heart_disease/treatment.html
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
5/33
• Peningkatan antistreptolisin titer 5 (A.5)
6eberapa pemeriksaan penunjang untuk menetapkan diagnosa diantaranya -
a Pemeriksaan $isik *urmur jantung mungkin menunjukkan RHD, tetapi
banyak pasien dengan RHD tidak memiliki murmur
b Ri#ayat kesehatan .ermasuk bukti ARF atau in$eksi streptococcus di masa
lalu
c 70ray thora8 Dilakukan untuk memeriksa pembesaran jantung atau adanya
cairan di paru0paru
d 2lektrokardiogram (2') Dilakukan untuk memeriksa apakah terjadi
pembesaran pada +entrikel jantung atau jika ritme jantung abnormal (aritmia)
e 2chocardiogram Dilakukan untuk memeriksa katup jantung untuk mengetahui
kerusakan atau in$eksi dan gagal jantung %ni adalah tes yang paling berguna
untuk mencari tahu apakah seorang pasien menderita RHD
http://www.betterhealth.vic.gov.au/bhcv2/bhcarticles.nsf/pages/Rhe
umatic_heart_disease (10!1" ".20#
'rup A streptokokus memiliki dinding sel yang terdiri dari polimer bercabang yang kadang0
kadang mengandung protein 9* yang sangat antigenik Antibodi yang menghasilkan sistem
kekebalan tubuh terhadap protein * mungkin bereaksi silang dengan protein myosin jantung
myo$iber, glikogen otot jantung dan sel0sel otot polos arteri, merangsang pelepasan sitokin
dan kerusakan jaringan amun, reaksi silang hanya terbukti dengan jaringan ikat
peri+askular /esi katup rematik akut mungkin juga melibatkan reaksi imunitas sel0dimediasi
sebagai lesi ini terutama mengandung sel .0helper dan makro$ag Pada ARF, lesi ini dapat
ditemukan di setiap lapisan jantung dan karenanya disebut pancarditis Pemeriksaan anak usia
sekolah yang menderita sakit tenggorokan juga membantu dalam pencegahan
http-33###ne#s0medicalnet3health3Rheumatic0Fe+er0Diagnosis0:;";3>"3mengenal0penyakit0jantung0rematikhtml
I.6 K4)-li5asi Rheu)a"i7 Hea" Diseasae 8aus"alian,*e""e heal"h9
Penyakit Jantung Rematik merupakan kerusakan permanen pada jantung yang disebabkan
oleh demam rematik *asalah yang paling umum terjadi pada katup mitral, tetapi katup lain
mungkin akan terpengaruh erusakan dapat menyebabkan penyempitan katup (stenosis
katup) yang menyebabkan aliran darah menurun, kebocoran katup (regurgitasi katup) dan
http://www.betterhealth.vic.gov.au/bhcv2/bhcarticles.nsf/pages/Rheumatic_heart_diseasehttp://www.betterhealth.vic.gov.au/bhcv2/bhcarticles.nsf/pages/Rheumatic_heart_diseasehttp://www.news-medical.net/health/Rheumatic-Fever-Diagnosis-(Indonesian).aspxhttp://cardiacku.blogspot.com/2012/01/mengenal-penyakit-jantung-rematik.htmlhttp://www.betterhealth.vic.gov.au/bhcv2/bhcarticles.nsf/pages/Rheumatic_heart_diseasehttp://www.betterhealth.vic.gov.au/bhcv2/bhcarticles.nsf/pages/Rheumatic_heart_diseasehttp://www.news-medical.net/health/Rheumatic-Fever-Diagnosis-(Indonesian).aspxhttp://cardiacku.blogspot.com/2012/01/mengenal-penyakit-jantung-rematik.html
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
6/33
kerusakan otot jantung karena in$lamasi yang terjadi akibat demam rematik dapat
melemahkan otot jantung sehingga terjadi penurunan kemampuan otot jatung untuk
memompa darah erusakan pada katup jantung dapat menyebabkan $ibrilasi atrium dan
gagal jantung
http://www.ma$oclinic.org/diseasesconditions/rheumatic
fever/basics/complications/con200%1%!!
.erapi pengobatan rheumatic heart disease termasuk mengurangi resiko komplikasi
6eberapa pilihan pengobatan diantaranya adalah -
a Pemeriksaan keadaan jantung secara teratur kepada dokter ahli jantung (spesialis
jantung) untuk memantau keadaan jantung b .eratur menggunakan antibiotik (pencegahan)untuk mencegah in$eksi tenggorokan
'rup A treptococcus dan ARF
c Pemantauan yang memadai terapi antikoagulasi pada pasien dengan AF dan 3 atau
katup buatan mekanik
d Diagnosis segera dan jika perlu, pengobatan antibiotik untuk sakit tenggorokan
e *enjaga kebersihan gigi karena bakteri mulut dapat masuk aliran darah dan
meningkatkan risiko komplikasi seperti radang lapisan dalam jantung
Antibiotik mungin dapat diberikan kepada beberapa orang sebelum dilakukan pembedahanuntuk mencegah in$eksi bakteri yang dapat membahayakan jantung 8aus"alian,*e""e
heal"h9
$
I. Pen7e+ahan Rheu)a"i7 Hea" Disease 8*e""e heal"h9
RHD merupakan komplikasi dari ARF yang tidak ditangani 5rang yang menderita ARF
meningkatkan resiko RHD Diagnosis yang cepat dan penggunaan antibiotik dapat mencegah
RHD Pencegahan dengan antibiotik dilanjutkan hingga penderita berusia ;> hingga ?>
tahun, tergantung dari #aktu dan episode terakhir dari ARF dan apakah mereka memiliki
RHD atau tidak %dealnya, ARF dan RHD dapat dicegah .erapi antibiotik (seperti penisilin)
untuk mengobati in$eksi tenggorokan oleh 'rup A treptococcus dapat mengurangi risiko
ARF dan komplikasinya, yaitu penyakit jantung rematik Jika ARF atau RHD terjadi,
antibiotik jangka panjang dapat mengurangi perkembangan penyakit menjadi lebih parah
NAMA ANTIBIOTIK DOSIS ADMINISTRASI
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/rheumatic-fever/basics/complications/con-20031399http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/rheumatic-fever/basics/complications/con-20031399http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/rheumatic-fever/basics/complications/con-20031399http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/rheumatic-fever/basics/complications/con-20031399
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
7/33
PenisilinPenisilin @ Anak bb ;Bkg- ;!>mg ;0C8
sehari
Anak bb ;B kg, remaja dan
de#asa - !>>mg ;0C8 sehari
oral
Amo8icillin !>mg3kg bb "8 sehari
(maksimum "g)
oral
6eEathine Penicilin ' bb ;Bkg- >>>>> G
bb ;Bkg - ";>>>>> G
im
Un"u5 -asien ale+i
-enisiline$alosporin spektrum
sempit
(se$aleksin,se$adroksil)
6er+ariasi, tergantung jenis
obat
oral
lindamisin ;>mg3kg bb per hari dalam C
dosis terbagi (maksimum ",<
g3hari)
oral
AEitromisin ";mg3kg sekali sehari
(maksimum !>>mg)
oral
laritromisin "!mg3kg bb per hari dalam ;
dosis terbagi (maksimum ;!>mg 6%D)
oral
AHA scienti$ic statement
I.% Mana;e)en Rheu)a"i7 Hea" Disease
.ujuan mendasar dalam manajemen terapi jangka panjang dari RHD adalah untuk mencegah
kekambuhan ARF, sehingga dapat mencegah perkembangan penyakit Hal ini dapat dicapai
dengan pemberian pro$ilaksis sekunder yaitu dengan penisilin long0acting secara
intramuskular yang diberikan setiap ;< hari Gmumnya karditis ringan mengikuti episode
pertama ARF, dan biasanya tidak terdeteksi dalam #aktu !0"> tahun 5rang0orang yang
memiliki RHD dengan tingkat keparahan sedang hingga berat serta mereka yang menderita
serangan berulang dari ARF, memiliki hasil jangka panjang yang lebih buruk, dengan
kebutuhan yang lebih besar untuk inter+ensi bedah jantung meskipun banyak kasus dengan
penyakit jantung berat dapat menghindari operasi jantung(australian)
Mi"al S"en4sis
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
8/33
*R adalah lesi katup yang paling umum pada RHD dan sangat sering pada pasien muda yang
bekas luka dan stenosis katup akibat +al+ulitis belum berkembang Pada *R kronis, terjadi
kelebihan +olume +entrikel kiri dan atrium kiri Gkuran ruang +entrikel kiri dan atrium kiri
membesar sebagai respon terhadap perbedaan +olume aliran darah yang signi$ikan akibat
mitral regurgitasi Fungsi sistolik +entrikel kiri mungkin tetap dalam batas normal selama
bertahun0tahun, meskipun adanya *R parah Pada akhirnya, ini tingkat kelebihan +olume
akan membebani $ungsi kontraktil sistolik
BAB II
PRO/IL PENOBATAN PASIEN DAN KA2IAN REKAM MEDISPASIEN RA83menit
uhu - C,o4
'iEi -
.inggi badan - "cm6erat badan - >kg
Ri!aya" 54nsu)si 4*a" :" Fargo8in "8>,";!mg po
; 5mepraEol "8
C Aspilet "8
? 'rali8a ; hari "8!>mg
Ale+i
.idak ada alergi
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
9/33
Pe)ei5saan -enun;an+ a!al :/ab Hb ",B3Ht ;3I "?">>3 .r !!=>>>
*4@ ,C 3 .45; ;",=
62 0"?,"3 at 5; =,B
Alasan )asu5 RS= 5eluhan u"a)aesak na$as
Ana)nesisesak na$as yang memberat sejak ; hari yang lalu, dirasakan saat istirahat Pasien lebih nyaman
dalam posisi duduk eluhan sesak tidak disertai dengan batuk berdahak ataupun panas badan
dan na$as berbunyi mengi .idak ada keluhan dada berdebar, nyeri dada, kejang ataupun pingsan
eluhan sesak na$as dirasakan "? tahun *R Dalam ! tahun terakhir pasien mengeluhkansesak na$as dan mudah lelah saat berakti+itas sehari0hari Ada keluhan terbangun tiba0tiba pada
malam hari karena sesak dan membaik dengan posisi duduk Pasien tidur dengan ? bantal Ada
keluhan bengkak di kedua tungkai yang berkurang dengan minum obatPasien sudah mengetahui
adanya penyakit jantung bengkak sejak "? tahun lalu .idak ada ri#ayat panas badan disertai
sengan nyeri tenggorokan saat remaja, tidak ada ri#ayat nyeri dan bengkak pada sendi besar
yang berpindah0pindah, tidak ada ri#ayat gerakan spontan yang tidak disadari pada tangan atau
#ajah Pasien dapat berakti+itas seperti teman sebayanya saat kecil dan tidak ada keluhan
kebiruan pada bibir maupun ujung jari tangan atau kaki Ri#ayat pertumbuhan dan
perkembangan dirasa sama dengan saudara kandungnya .idak ada ri#ayat tekanan darah tinggi, penyakit kencing manis atau kolesterol tinggi .idak ada ri#ayat penyakit jantung di keluarga
Diagnosis utama - RHD, AF @R, D4 kiri kanan F4 %@
Diagnosis banding - 0
II.0 /4)uli >>"C
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
10/33
" Apakah pasien dalam C bulan terakhir mengonsumsi
obat resep dokter
ama obat3 6entuk sediaan3 Dosis dan $rekuensi3 Rute
" Fargo8in "8>,";!mg po
; 5mepraEol "8
C Aspilet "8
? 'rali8a ; hari "8!>mg
; Apakah pasien dalam C bulan terakhir mengonsumsi
obat bebas terbatas dan jamu
ama obat3 6entuk sediaan3 Dosis dan $rekuensi3 Rute
Pasien tidak mengonsumsi
obat bebas terbatas maupun
jamu
C Apakah pasien pernah mengalami kejadian e$ek
samping obat
ama obat3 bentuk sediaan3 kekuatan3 dosis dan
$rekuensi
'ejala3 mani$estasi klinik
Pasien tidak pernah
mengalami kejadian e$ek
samping obat
? onsumsi obat sekarang
ama obat3 kekuatan3 signa
" Furosemid "8?>mg i+
; Digo8in "8>,";!mg po
C ar$arin "8;mg po
? alium "8>>mg po
(pada ;B Agustus ;>"?)
! /e+o$lo8acin "8B!>mg
po
5mepraEol ?>mg i+
B Domperidon C8" po
>mg
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
11/33
II.' Le)*a Re5a-i"ulasi Re5a)an Pen+4*a"an Pasien
o ama obat Dosis Rute
Pemberian obat per hari (Agustus ;>"?) 4atatan
;B ;< ;= C> C"
" Furosemid ?>mg i+ "8" "8" "8" "8" "8" Diberikan untuk menangani oedem
; Digo8in >,";!
mg
po "8" "8" 0 (.AP) "8" "8" Gntuk meningkatkan kerja jantung
C ar$arin ?mg po >0>0
?mg
>0>0?mg >0>0?mg >0>0?mg >0>0?mg Gntuk menangani tromboemboli yang
merupakan komplikasi dari RHD
? alium >>mg
po "8" 0 0 0 0 Gntuk mengatasi hipokalemia pasien
! /e+o$lo8acin B!>m
g
i+ "8" 0 (.AP) 0 (.AP) "8" "8" *erupakan antibiotik yang *engganggu
sintesis DA mikroba, yang digunakan
untuk in$eksi treptococcus
5mepraEol ?>mg %+
(prn)
"8" 0 0 (.AP) 0 (.AP) "8" Agen PP% yang dapat menurunkan sekresi
asam lambung sehingga mengurangi
iritasi lambung
B Domperidon po C8" C8" C8" C8" "8" (.AP) Gntuk menangani keluhan pasien berupa
mual
< ukral$at syr ">*l po "8" ?8" ?8" Gntuk menangani rasa perih di lambung
yang dikeluhkan pasien
= 6P' ",;
juta
unit
im 0 0 0 0 0 6enEathine penicillin ' merupakan
antibiotik yang menghambat sintesis
dinding sel bakteri, yang digunakan untuk
in$eksi treptococcus
"> R >>m
g
po "8" "8" 0 (.AP) "8";>>mg "8";>>mg Gntuk mengatasi hipokalemia pasien
o ama 5bat Dosis Rute Pemberian obat per hari (eptember ;>"?) 4atatan
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
12/33
" ; C ? !
" Furosemid ?>mg i+ "8" 0 (.AP) Diberikan untuk menangani oedem
; Digo8in >,";!m
g
po "8" "8" Gntuk meningkatkan kerja jantung
C ar$arin ?mg po "8" "8" Gntuk menangani tromboemboli yang
merupakan komplikasi dari RHD
? /e+o$lo8aci
n
B!>mg i+ 0 (.AP) "8" *erupakan antibiotik yang *engganggu
sintesis DA mikroba, yang digunakan
untuk in$eksi treptococcus
! 5mepraEol ?>mg i+
(prn)
"8" "8" Agen PP% yang dapat menurunkan sekresi
asam lambung sehingga mengurangi
iritasi lambung
Domperidon po "8"
(.AP)
C8" Gntuk menangani keluhan pasien berupa
mual
B ukral$at syr ">m/ po Gntuk menangani rasa perih di lambung
yang dikeluhkan pasien
< 6P' ",; juta
unit
im 0 "8" (untuk
? minggu)
6enEathine penicillin ' merupakan
antibiotik yang menghambat sintesis
dinding sel bakteri, yang digunakan untuk
in$eksi treptococcus
= R >>mg po "8" "8" Gntuk mengatasi hipokalemia pasien
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
13/33
II.1 Ca"a"an Tein"e+asi Pasien
.anggal ubjekti$ K 5bjekti$ Asessment K Plan
;B Agustus ;>"? - sesak na$as
5 - .D "">3B>, =;83menit,
R ;83menit, C,!o4
A - RHD, *, *R, PH, .R,
AF @R, P4
Furosemid "8?>mg i+
Digo8in "8>,";!mg po
ar$arin >0>0;mg po
/e+o$lo8acin "8B!>mg i+
;B Agustus ;>"? (FG
s#eeping dalam)
- sesak na$as
5 - sensasi sakit sedang, .D
3> mmHg, HR =;83menit,
B!83menit, RR C;83menit,
. A$ebris
A - RHD, *, *R, PH, .R,
AF @R, P4
Furosemid "8?>mg i+
Digo8in "8>,";!mg po
ar$arin >0>0;mg po
/e+o$lo8acin "8B!>mg i+;B Agustus ;>"? ( FG Gmum
Junior)
- sesak
5 - .D =>3>mmHg,
> kkal3hari,
/e+o$lo8acin "8?>mg i+,
Furosemid "8?> i+, Digo8in
"8>,";! mg po, ar$arin >0
>0? mg po, alium "8>>mg
po
;B Agustus ;>"? (FG
ardio)
- esak na$as
5 - kesadaran 4*, .D
"">3 mmHg, HR ">;83
menit, 83menit, a$ebris
A - Hemodinamik stabil, AR
@R, $ailure (L)
Diagnosa - RHD, *, *R,
PH, .R, AF @R, D4 kika
F4 %@
P - 6edrest, 5; /pm, posisi M
duduk, diet R'
"!>>kalori3hari, Furosemide
"8?>mg i+, digo8in
"8o";!mg, #ar$arin >0>0;mg, monitor .R
;B Agustus ;>"? (Pera#at) - sesak na$as
5 - R C;83menit
A - masalah sedang diatasi
P - lanjutkan pera#atan
%nter+ensi (pukul ",";!mg po,
Furosemid ?> mg i+, R
>>mg po
;< Agustus ;>"? (FG umum
junior)
- sesak
5 - .D =>3> mmHg,
> kkal3hr,
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
14/33
ireguler, C,o4 le$o$lo8acin "8B!> mg i+,
$urosemid "8?> mg i+,
digo8in "8 >,";! mg i+,
#ar$arin >0>0?, R
"8>>mg po;< Agustus ;>"? ( FG
ardio)
- sesak na$as
5 - G sakit sedang,
kesadaran 4*, .D ">>3
mmHg, HR- =?83menit, RR
C>83menit, a$ebris
A - hemodinamik stabil,
$ailure (L)
Diagnosa - RHD, *, *R,
PH, .R, AF @R, D4 ki ka
F4 %@
P - bedrest, 5; nasal C /pm,
posisi M duduk, diet R'
"!>>kkal3hari, Furosemid
"8?> mg i+, digo8in "8>,";!
mg po, #ar$arin >0>0;mg,
le+o$lo8acin "8B!> mg i+,
R "8";>>mg po, 6P'
"7",; juta unit
;< Agustus ;>"? (FG jaga
%6)
- sesak na$as
5 - .D "">3B> mmHg,
!>>
(FG Jaga %6)
- sesak na$as
5 - .D ">>3> mmHg,
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
15/33
;= Agustus ;>"? (FG
ardio)
- sesak na$as agak
bekurang, nyeri perut tembus
ke punggung
5 - G sakit sedang,
kesadaran 4*, .D">>3B>mmHg, HR
=83menit, 3> mmHg,
Agustus ;>"? - esak (0)
5 - 3u compos mentis, sakit
ringan, .D =>3> mmHg,
83menit, R ;> 83menit
A - Failure (0), hemodinamik
stabil
Diagnosa RHD * *R PH
.R AF @R D4 ki0ka F4 %@
P - Diet R' ";>>kkal3hari,
Furosemid "8?>mg po,
digo8in "8>,";! mg,
#ar$arin >0>0?mg po, R
"8";>>mg po, 6P' "8",;
juta unit3? minggu,
/e+o$lo8acin "8B!>mg,
inisiasi bisoprolol
C> Agustus ;>"? (FG Jaga
%6)
-0
5 - .ampak sakit sedang,4*, .D ">>3B>, ";8, R
A - .etap
P - /anjutkan
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
16/33
;;8, a$ebris
C> Agustus ;>"? (FG Jaga
ardio)
- sesak (N)
5 - cm, .D ">>3B>mm3Hg,
=>83menit, R ;?83menit, .
C,!o4
A - Hemodinamik stabil, AF
@R
P - /anjutkan
C> Agustus ;>"? (FG Jaga
%6)
- sesak (N)
5 - compos mentis, .D
">>3B>, 83menit, R
;;83menit, a$ebris
A - .etap
P - /anjutkan
C" Agustus ;>"? (FG Jaga
%6)
- 0
5 - .D "">3mmHg,
83menit, R ;>83menit,
a$ebris
A - tetap
P - /anjutkan
C" Agustus ;>"? (FG Jaga
%6)
- 0
5 - cm, sakit sedang, .D">>3>mmHg, B;83menit,
R C83menit, C,;o4
A - .etap
P - /anjutkan
C" Agustus ;>"? (FG Jaga
ardiologi)
- sesak (L)(N)
5 - cm, sakit sedang, .D
">>3>mmHg, B>83menit
irregular, R ;;83menit,
a$ebris
A - AF @R, hemodinamik
normal
P - /anjutkan
" eptember ;>"? (FG Jaga
%6)
-0
5 - .D "">3B>mmHg,
83menit irregular, R
;>83menit, C,> o4
A - .etap
P - /anjutkan
" eptember ;>"? (FG
Gmum Junior)
-0
5 - cm, sakit sedang, .D
"">3B>mmHg, =;83menit
irregular, R ;3mmHg, =83menit,
R ;;83menit, a$ebris
A - Hemodialisa stabil,
$ailure (L) perbaikan
Diagnosa - RHD * *R PH
.R AF @R D4 ki0ka F4 %@
(perbaikan)
P - Diet R' "!>>kkal3hari,
Furosemid "8?>mg i+,
Digo8in "8>,";! mg,
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
17/33
ar$arin >0>0?mg po, R
"8";>>mg po, 6P' "8",;
juta unit3? minggu,
bisoprolol "8",;! mg po
" eptember ;>"? (FG Jaga
ardio)
- sesak tetap
5 - sakit sedang, kesadaran
cm, .D ";>3B>mmHg,
B"?( FG Jaga
%6)
- sesak
5 - cm, .D ">>3mmHg,
B83menit, R C?83menit,
C!,"?( FG
Gmum Junior)
- sesak
5 - cm, sakit sedang, .D
"">3mmHg, B;83menit,
R ;"?( FG
ardio)
- sesak na$as
5 - cm, sakit sedang, .D
"">3mmHg, >83menit,
R ;;0;?83menit, a$ebris
A - Hemodinamik stabil,
$ailure (L) perbaikan
Diagnosa - RHD * *R PH
.R AF @R D4 ki0ka F4 %@
(perbaikan)
P - Furosemid "8?>mg i+,
Digo8in "8>,";! mg,
ar$arin >0>0?mg po, R
"8";>>mg po, 6P' "8",;
juta unit3? minggu,
bisoprolol "8",;! mg po
II.6 Da"a Su*;e5"i3
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
18/33
N4 Tan++al Pe)ei5sa Keluhan Pasien" ;B Agustus ;>"? 0 sesak na$as
; ;B Agustus ;>"? FG s#eeping dalam sesak na$as
C ;B Agustus ;>"? FG Gmum Junior sesak na$as
? ;B Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as
! ;B Agustus ;>"? Pera#at sesak na$as ;< Agustus ;>"? FG Gmum Junior sesak na$as
B ;< Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as
< ;< Agustus ;>"? FG Jaga %D sesak na$as
= ;< Agustus ;>"? FG jaga ardiologi sesak na$as
"> ;= Agustus ;>"? FG Jaga %D sesak na$as
"" ;= Agustus ;>"? Pera#at sesak na$as (N), nyeri perut tembus ke
punggung
"; ;= Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as (N), nyeri perut tembus ke
punggung
"C ;= Agustus ;>"? FG Gmum Junior akit sedang"? ;= Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
"! C> Agustus ;>"? 0 esak berkurang
" C> Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
"B C> Agustus ;>"? FG Jaga ardio esak (N)
"< C> Agustus ;>"? FG Jaga %6 esak (N)
"= C" Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
;> C" Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
;" C" Agustus ;>"? FG Jaga ardio esak (L)(N)
;; " eptember ;>"? FG Jaga %6 0
;C " eptember ;>"? FG Jaga Junior 0;? " eptember ;>"? FG ardio esak (L)(N)
;! " eptember ;>"? FG Jaga ardio esak
; ; eptember ;>"? FG Jaga %6 esak
;B ; eptember ;>"? FG Gmum Junior esak
;< ; eptember ;>"? FG ardio esak (L)
Data 5bjekti$ (.R)
N4 Tan++al Pe)ei5sa Te5anan
Daah
8))H+9
Nadi
85ali=)eni"
9
Res-iasi
85ali=)eni"
9
Suhu8$C9
" ;B Agustus
;>"?
0 "">3B> =; ; C,!
; ;B Agustus
;>"?
FG
s#eeping
dalam
3> =; C; A$ebris
C ;B Agustus
;>"?
FG Gmum
Junior
=>3> "?
FG ardio "">3 A$ebris
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
19/33
! ;B Agustus
;>"?
Pera#at 0 0 C; 0
;< Agustus
;>"?
FG Gmum
Junior
=>3> "?
FG ardio ">>3 a$ebris
< ;< Agustus
;>"?
FG Jaga %6 "">3B> "?
FG jaga
ardiologi
"">3B> !>>
FG Jaga %6 ">>3> "?
FG Gmum
Junior
=>3> Agustus
;>"?
=>3> C
" C> Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3B> =; ;; A$ebris
"B C> Agustus
;>"?
FG Jaga
ardio
">>3B> => ;? C,!
"< C> Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3B> ;; A$ebris
"= C" Agustus
;>"?
FG Jaga %6 "">3 ;> A$ebris
;> C" Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3> B; C C,;
;" C" Agustus
;>"?
FG Jaga
ardio
">>3> B! ;! CB
;; "
eptember
;>"?
FG Jaga %6 "">3B> ;> C
;C "
eptember
;>"?
FG Gmum
Junior
"">3B> =; ;< C,
;? "
eptember
;>"?
FG ardio "">3 = ;; A$ebris
;! "
eptember
FG Jaga
ardio
";>3B> B< ;< A$ebris
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
20/33
;>"?
; ;
eptember
;>"?
FG Jaga %6 ">>3 B C? C!,<
;B ;
eptember
;>"?
FG Gmum
Junior
"">3 B; ;< C,?
;< ;
eptember
;>"?
FG ardio "">3 > ;;0;? A$ebris
Pemeriksaan /aboratorium ; Agustus ;>"?
Jenis pemeriksaan Hasil atuan ilai ormal
PEMERIKSAAN HEMATOLOI &1 PARAMETER
Hemogobin ">,! g3d/ P - ";,>0",>
Hematokrit C? : P - C!0?B
2ritrosit C,=" Juta3u/ P - C,0!,<
/eukosit !?>> 3mmC ??>>0""C>>
.rombosit "=C>>> 3mmC "!>>>>0?!>>>>
%nde8 2ritrosit
*4@ 0">>
*4H ;,= Pg ;0C?
*4H4 C",C : C;0C
Hitung Jenis /eukosit
6aso$il > : >0"
2osino$il " : "0 6atang >O : C0!
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
21/33
egmen B!O : ?>0B>
/im$osit "?O : C>0?!
*onosit "> : ;0">
KIMIA KLINIK 6ilirubin total C,BO mg3d/ s3d ",>
6ilirubin Direk ",=?O mg3d/ s3d >,CA. ('5.) ;; G3/ CBo4 P - s3d C!
A/. ('P.) = G3/ CBo4 P - s3d C!
Greum C mg3d/ "!0!>
reatinin >,BC mg3d/ P - >,!0>,=
'lukosa darah se#aktu = mg3d/ "?>
atrium (a) "C! m2Q3/ "C!0"?!
alium () C,!O m2Q3/ C,0!,!
alsium (4a 6ebas) ?,!O mg3d/ ?,B0!,;
*agnesium (*g) ",<
H45C ;;,> m2Q3/ ;;0;
.45; ?;,"O mmol3/ ;;0;=
6ase e8cess 0>,? m2Q3/ (0;)0(LC)
aturasi 5; ==,CO : =!0=<
O Hasil tidak sesuai dengan nilai normal
Hasil Pemeriksaan Grine ; Agustus ;>"?
Jenis Pemeriksaan Hasil atuan ilai ormal
URINE RUTIN*akroskopis Grine
arna urine 5ranye uning ejernihan urine Agak keruh Jernih
imia urine
6lood urine egati$ mg3d/ egati$
/eukosit esterase egati$ 3u/ egati$
6erat jenis urine ",>C> ",>>C0",>;=
pH urine !,! !0<
itrit urine egati$ egati$
Protein urine "L3!> mg3d/ egati$
'lukosa urine egati$ mg3d/ egati$
eton urine egati$ mg3d/ egati$Grobilinogen urine ;L3 mg3d/ "
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
22/33
6ilirubin urine "L3" mg3d/ egati$
*ikroskopis urine
2ritrosit ; 3"pb >0C
/eukosit egati$ 3"pb >0<
el epitel C 3"pk
6akteri egati$ 3"pk egati$ristal egati$ 3"pk egati$
ilinder egati$ 3"pk egati$
Hasil Pemeriksaan /aboratorium ;B Agustus ;>"?
N4 2enis Pe)ei5saan Hasil Nilai N4)al Sa"uan" H2*A.5/5'%
P.0%R *asa Prothrombin (P.) "
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
23/33
KIMIA KLINIK atrium (a) "C;O m2Q3/ "C!0"?!
alium () C, m2Q3/ C,0!,!
alsium (4a 6ebas) ?,?=O mg3d/ ?,B0!,;
*agnesium (*g) ",0;,!!
O Hasil tidak sesuai dengan nilai normal
Pemeriksaan Hematologi ;= Agustus ;>"?
P.0%R
*asa Prothrombin "B,BO Detik "","0"!,"
%R ",?>O detik >, Agustus ;>"?
Jenis Pemeriksaan Hasil atuan ilai ormal
HEMATOLOIP.0%R
*asa prothrombin ",< detik ">,!0"?,!
%R ",C?O detik >,>
D0dimer kuantitati$ ",O mg3/ >,!!
Hematologi < parameter
Hemoglobin ">,
Hematokrit C! : P - C!0?B
/eukosit >> 3mmC ??>>0""C>>
2ritrosit ?,>> Juta3u/ P - C,0!,<
.rombosit "B?>>> 3mmC "!>>>>0?!>>>>
%nde8 eritrosit
*4@ Agustus ;>"?
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
24/33
Jenis pemeriksaan Hasil atuan ilai ormal
KIMIA KLINIK atrium (a) "C! m2Q3/ "C!0"?!
alium () C,?O m2Q3/ C,0!,!
alsium (4abebas) ?,B= mg3d/ ?,B0!,;
*agnesium (*g) ",
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
25/33
BAB III
METODE SOAP DAN PEMBAHASAN
III.& Me"4de SOAP
III.&.&. Da"a Su*;e5"i3
N4 Tan++al Pe)ei5sa Keluhan Pasien" ;B Agustus ;>"? 0 sesak na$as
; ;B Agustus ;>"? FG s#eeping dalam sesak na$as
C ;B Agustus ;>"? FG Gmum Junior sesak na$as
? ;B Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as
! ;B Agustus ;>"? Pera#at sesak na$as
;< Agustus ;>"? FG Gmum Junior sesak na$asB ;< Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
26/33
< ;< Agustus ;>"? FG Jaga %D sesak na$as
= ;< Agustus ;>"? FG jaga ardiologi sesak na$as
"> ;= Agustus ;>"? FG Jaga %D sesak na$as
"" ;= Agustus ;>"? Pera#at sesak na$as (N), nyeri perut tembus ke
punggung
"; ;= Agustus ;>"? FG ardio sesak na$as (N), nyeri perut tembus ke
punggung
"C ;= Agustus ;>"? FG Gmum Junior akit sedang
"? ;= Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
"! C> Agustus ;>"? 0 esak berkurang
" C> Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
"B C> Agustus ;>"? FG Jaga ardio esak (N)
"< C> Agustus ;>"? FG Jaga %6 esak (N)
"= C" Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
;> C" Agustus ;>"? FG Jaga %6 0
;" C" Agustus ;>"? FG Jaga ardio esak (L)(N);; " eptember ;>"? FG Jaga %6 0
;C " eptember ;>"? FG Jaga Junior 0
;? " eptember ;>"? FG ardio esak (L)(N)
;! " eptember ;>"? FG Jaga ardio esak
; ; eptember ;>"? FG Jaga %6 esak
;B ; eptember ;>"? FG Gmum Junior esak
;< ; eptember ;>"? FG ardio esak (L)
III.&.0 Da"a O*;e5"i3 8TNRS9
N4 Tan++al Pe)ei5sa Te5anan
Daah
8))H+9
Nadi
85ali=)eni"
9
Res-iasi
85ali=)eni"
9
Suhu8$C9
" ;B Agustus
;>"?
0 "">3B> =; ; C,!
; ;B Agustus
;>"?
FG
s#eeping
dalam
3> =; C; A$ebris
C ;B Agustus
;>"?
FG Gmum
Junior
=>3> "?
FG ardio "">3 A$ebris
! ;B Agustus
;>"?
Pera#at 0 0 C; 0
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
27/33
;< Agustus
;>"?
FG Gmum
Junior
=>3> "?
FG ardio ">>3 a$ebris
< ;< Agustus
;>"?
FG Jaga %6 "">3B> "?
FG jaga
ardiologi
"">3B> !>>
FG Jaga %6 ">>3> "?
FG Gmum
Junior
=>3> Agustus
;>"?
=>3> C
" C> Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3B> =; ;; A$ebris
"B C> Agustus
;>"?
FG Jaga
ardio
">>3B> => ;? C,!
"< C> Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3B> ;; A$ebris
"= C" Agustus
;>"?
FG Jaga %6 "">3 ;> A$ebris
;> C" Agustus
;>"?
FG Jaga %6 ">>3> B; C C,;
;" C" Agustus
;>"?
FG Jaga
ardio
">>3> B! ;! CB
;; "
eptember;>"?
FG Jaga %6 "">3B> ;> C
;C "
eptember
;>"?
FG Gmum
Junior
"">3B> =; ;< C,
;? "
eptember
;>"?
FG ardio "">3 = ;; A$ebris
;! "
eptember
;>"?
FG Jaga
ardio
";>3B> B< ;< A$ebris
; ; FG Jaga %6 ">>3 B C? C!,
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
28/33
eptember
;>"?
;B ;
eptember
;>"?
FG Gmum
Junior
"">3 B; ;< C,?
;< ;
eptember
;>"?
FG ardio "">3 > ;;0;? A$ebris
III.&.' Asses)en"
III.&.'.& Indi5asi
Na)a O*a" Indi5asi -ada Pus"a5a Indi5asi Pasien Ke"ean+anFurosemid 2dema yang berkaitan
dengan sirosis hepatik,
penyakit ginjal dan gagal
jantung kongesti$,
hipertensi
2ndokarditis,
pencegahan demam
rematik
esuai
Digo8in 'agal jantung kongesti$,
$ibralasi atrium, atrium
$lutter, sinus takikardia
'agal jantung
kongesti$, $ibrosis
atrium
esuai
ar$arin Pengobatan 3 Pencegahan
ekunder .rombosis @ena
dan Pulmonary 2mboli,
emboli yang berkaitan
dengan $ibralasi3$lutter
arteri, emboli yang
berkaitan dengan gangguan
katup jantung
emboli yang
berkaitan dengan
$ibralasi3$lutter arteri,
emboli yang
berkaitan dengan
gangguan katup
jantung
esuai
alium Pengobatan dan pencegahan
hipokalemia, aritmia,
hipertensi
Pengobatan dan
pencegahan
hipokalemia
esuai
/e+o$lo8acin %n$eksi saluran na$as
(Streptococcus), in$eksi
saluran kencing,
endokarditis
%n$eksi saluran na$as
(Streptococcus),
endokarditis
esuai
5mepraEol '2RD, ulkus duodenal, ulkus gastrik, esuai
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
29/33
ulkus gastrik, perdarahan
'% bagian atas
perdarahan '% bagian
atas
Domperidon *ual yang berkaitan
dengan gangguan motilitas
'% yang berhubungan
dengan gastritis kronis dan
gastritis subakut, mual
*ual yang berkaitan
dengan gangguan
motilitas '% yang
berhubungan dengan
gastritis
esuai
ukral$at syr ulkus duodenal, ulkus
gastrik
Glkus gastrik esuai
6P' 2ndokarditis, $aringitis
('A), in$eksi saluran
na$as, in$eksi kulit,
pro$ilaksis sekunder ARF
2ndokarditis ,
pro$ilaksis sekunder
ARF
esuai
R Pengobatan dan pencegahan
hipokalemia, aritmia,
hipertensi
Pengobatan dan
pencegahan
hipokalemia
esuai
III. &. '. 0 D4sis
Na)a O*a" D4sis Pus"a5a D4sis yan+ Di"ei)a Ke"ean+anFurosemid ;>0?> mg "8?> mg esuaiDigo8in >,!0>,B! mg "8>,";!mg .idak sesuai
ar$arin ;0! mg per hari
(D%H)
>0>0?mg esuai
alium ?>0 m2Q (setara
dengan C0g 4l
"8>>mg
/e+o$lo8acin "8"
5mepraEol ?>mg "8 sehari "8?> mg esuai
Domperidon "> mg C0?8 per hari
(D%H)
C8"> mg per hari esuai
ukral$at syr " g ?8 sehari
aat perut kosong,
C>sebelum makan
dan sebelum tidur
" g ?8 sehari esuai
6P' ",; juta unit untuk ?
minggu
",; juta unit untuk ?
minggu
esuai
R "0; tablet sehari
(*%*com)
;8" tablet R esuai
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
30/33
Dengan atau setelah
makan
III. &. '. ' In"ea5si O*a"
Na)a O*a" /u4se)i
d
Di+4?i
n
' Di+4?in O)e-a4l Penin+5a"an 54nsen"asi di+4?in a5i*a"
)enin+5a"nya a*s4*si di+4?in
Le@43l4?a7in Su5al3a"
&. M4ni"4in+ e3e5 5ea7unan di+4?in, )4ni"4in+ 5ada 5aliu)
III. 0 Pe)*ahasan
Pemantauan terapi obat dilakukan untuk memastikan terapi obat secara tepat, aman,
berkhasiat, dan ekonomis bagi pasien egiatan yang dilakukan dalam pemantauan terapi
obat mencakup- mengkaji pilihan obat oleh dokter untuk diagnosis, mengkaji pemberian obat,
memastikan dosis yang tepat, mengkaji kemungkinan terjadinya R5*, dan
merekomendasikan perubahan jika diperlukan ebelum dilakukan P.5, sebaiknya dilakukan
screening status pasien dan #a#ancara pasien mengenai kondisi serta terapi yang
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
31/33
diberikanHal ini ditujukan untuk melihat kesesuaian antara kondisi pasien dengan status
pasien di rekam medik
Pada tanggal ; Agustus ;>"? pasien masuk rumah sakit dengan keluhan sesak na$as
eluhan sesak na$as sudah dirasakan sejak "? tahun *R esak na$as dirasakan memberat
sejak ; hari *R Dalam ! tahun terakhir pasien mengeluhkan sesak na$as dan mudah lelah
saat berakti$itas sehari0hari di rumah serta ada keluhan terbangun dari tidur setelah tidur ;0C
jam pada malam hari dan membaik dengan posisi M duduk Pasien sudah mengetahui adanya
penyakit jantung sejak "? tahun terakhir, sejak saat itu pasien sudah beberapa kali dira#at di
R karena keluhan sesak na$as, pera#atan terakhir satu bulan yang lalu di R 4ibabat
Pemeriksaan $isik yang dilakukan terhadap pasien saat masuk R meliputi keadaan
umum berupa kesan sakit sedang, tekanan darah "">3B>mmHg, nadi =;83menit ireguler,
kesadaran compos mentis, perna$asan ;83menit, suhu C,!o4 Hasil pemeriksaan 2'
memperlihatkan irama atrial, SR rate ">>83menit, SR A8is kanan, gel P dan inter+al RR
sdn SR duration >,">s, patologis (0), . segmen isoelektrik, . in+ersi (0), R di @" ",
@C L Ra@/ ;> mm, @"3;LR@!3 C!mm, RsR di @"0@;, slurred di @!0@, persisten,
sehingga disimpulkan diagnosa berdasarkan hasil 2' adalah AF @R, RAD, R@H,
incomplete R666 Hasil pemeriksaan Ro toraks adalah 4.R B>:, segmen aorta tidak
melebar, segmen pulmonal tidak menonjol, pinggang jantung mendatar, ape8 tertanam,kranialisasi (L), corakan bronko+askular normal, in$iltrat(0), sudut costophrenicus kedua sisi
tajam 6erdasarkan pemeriksaan Ro thora8 tersebut maka diambil kesimpulan bah#a pasien
mengalami kardiomegali dangan edema paru 6erdasarkan beberapa hasi pemeriksaan
tersebut maka diambil kesimpulan untuk diagnosa kerja pasien adalah RHD *, *R,PH,
.R, AF @R,D4 ki ka $c %@
Pasien dikatakan mengalami heart failure atau decompensatio cordis (D4) stage %@
karena timbul gejala sesak na$as atau lelah pada akti+itas yang sangat ringan dan pada #aktu
istirahat esak na$as yang dialami pasien dapat ditangani dengan pemberian 5; dan
menerapkan posisi setengah duduk
ar$arin adalah satu0satunya antikoagulan disetujui untuk pengelolaan pasien dengan
RHD aat ini, kelas baru antikoagulan oral, yang secara langsung menghambat thrombin
sedang die+aluasi dalam uji klinis 5bat ini memiliki keuntungan tidak membutuhkan
pemantauan tes darah rutin eterbatasan utama dari #ar$arin adalah diperlukannya
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
32/33
monitoring e$ek terapinya (%R) dalam bentuk tes darah secara rutin elebihan ataupun
kekurangan antikoagulan dapat mengancam ji#a
Diuretik dan +asodilator (dihidropiridin, A42%) dapat disarankan kepada pasien
dengan diagosa gagal jantung karena memiliki e$ek potensial pada keadaan kelebihan +olume
+entrikel dengan cara menurunkan kerja dari +entrikel kiri, sehingga berpotensi
meminimalkan kerusakan miokardial
DA/TAR PUSTAKA
http-33bahankedokteran#ordpresscom3;>";3>B3;C3penyakit0jantung0rematik0pjr3B eptember
;>"? pukul "?C"
http-33###ne#s0medicalnet3health3Rheumatic0Fe+er0Diagnosis0:;"? pukul "?C"
http://bahankedokteran.wordpress.com/2012/07/23/penyakit-jantung-rematik-pjr/http://www.news-medical.net/health/Rheumatic-Fever-Diagnosis-(Indonesian).aspxhttp://bahankedokteran.wordpress.com/2012/07/23/penyakit-jantung-rematik-pjr/http://www.news-medical.net/health/Rheumatic-Fever-Diagnosis-(Indonesian).aspx
-
8/17/2019 Laporan PTO (Rere).doc
33/33