cr dr. zam sp fix.docx
TRANSCRIPT
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 1/33
BAB 1
PENDAHULUAN
Kolumna vertebralis adalah pilar utama tubuh yang berfungsi melindungi medula
spinalis dan menunjang berat kepala serta batang tubuh, yang diteruskannya ke lubang-
lubang paha dan tungkai bawah. Masing-masing tulang dipisahkan oleh discus
intervertebralis.
Fungsi dari kolumna vertebralis. Sebagai pendukung badan yang kokoh dan
sekaligus bekerja sebagai penyangga kedengan prantaraan tulang rawan cakram
intervertebralis yang lengkungnya memberikan fleksibilitas dan memungkinkan
membongkok tanpa patah. akramnya juga berguna untuk menyerap goncangan yang
terjadi bila menggerakkan berat badan seperti waktu berlari dan meloncat, dan dengan
demikian otak dan sumsum belakang terlindung terhadap goncangan. !isamping itu juga
untuk memikul berat badan, menyediakan permukaan untuk otot dan membentuk tapal
batas pasterior yang kukuh untuk rongga-rongga badan dan memberi kaitan pada iga.
"
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 2/33
#ernia $ukleus %ulposus &#$%' atau potrusi !iskus (ntervertebralis &%!(' adalah suatu
keadaan dimana terjadi penonjolan pada diskus intervertebralis ke dalam kanalis
vertebralis &protrusi diskus' atau ruptur pada diskus vebrata yang diakibatkan oleh
menonjolnya nukleus pulposus yang menekan anulus fibrosus yang menyebabkan
kompresi pada syaraf, terutama banyak terjadi di daerah lumbal dan servikal sehingga
menimbulkan adanya gangguan neurologi &nyeri punggung' yang didahului oleh
perubahan degeneratif pada proses penuaan.
#ernia $ukleus %ulposus merupakan salah satu dari sekian banyak )*ow +ack
%ain akibat proses degeneratif. %enderita penyakit ini sering mengeluh sakit pinggang
yang menjalar ke tungkai bawah terutama pada saat aktifitas membungkuk &sholat,
mencangkul'. %enderita mayoritas melakukan suatu aktifitas mengangkat beban yang
berat dan sering membungkuk.
%revalensinya berkisar antara "- dari populasi. #$% lumbalis paling sering
&/0' mengenai diskus intervetebralis *1-S", *2-*1. +iasanya $%+ oleh karena #$%
lumbalis akan membaik dalam waktu kira-kira 3 minggu. 4indakan pembedahan jarang
diperlukan kecuali pada keadaan tertentu.
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 3/33
BAB II
STATUS NEUROLOGIS
4gl. %emeriksaan 5 September 0"1
I. IDENTITAS PASIEN
$ama 5 $y. 6
7mur 5 28 tahun
9enis Kelamin 5 %erempuan
:lamat 5 9l. # :gus Salim, 4anjung Karang %usat
:gama 5 (slam
%ekerjaan 5 4idak bekerja
Status 5 Menikah
Suku +angsa 5 9awa
4gl. !atang ke ;S 5 "2 September 0"1
II. RIWAYAT PENYAKIT
:namnesis
Keluhan utama 5 $yeri pinggang sejak < bulan yang lalu.
Riwayat Perjalanan Penyait
%asien datang diantar keluarganya dengan nyeri pinggang yang dirasa hilang timbul
sejak < bulan SM;S. $yeri awalnya hanya didaerah pinggang tetapi kemudian menjalar
sampai kedua tungkai bawah sejak " bulan yang lalu. Semakin lama nyeri semakin tidak
tertahankan. Keluhan juga sering disertai dengan kesemutan dan kram. $yeri dirasa
terutama saat membungkuk, jongkok, berjalan, maupun sujud, namun berkurang saat
pasien tidur berbaring. %ada saat batuk dan bersin nyeri semakin bertambah.
Menurut pasien keluhan ini baru pertama kali dirasakan, jika nyeri timbul pasien
hanya menggosokkan bagian yang sakit dengan )minyak gosok namun tidak ada
perubahan. +eberapa jam sebelum masuk rumah sakit pasien terjatuh di kamar mandi,
<
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 4/33
nyeri semakin bertambah, dan terdapat luka lecet berukuran 1=cm pada tungkai kanan.
%asien terjatuh dengan posisi jatuh miring dan pinggul menahan. %asien belum pernah
berobat sebelumnya, tetapi tungkai pasien pernah diurut sebulan yang lalu.%asien tidak
ada kesulitan dalam menelan. 4idak ada gangguan juga pada pola +:+ dan +:K.
;iwayat pernah terkena infeksi otak disangkal, pengobatan 4+ juga disangkal. %asien
juga menyangkal pernah menderita stoke sebelumnya.
Riwayat Penyait Da!"l"
• ;iwayat penyakit darah tinggi sejak > tahun namun os mengaku rutin minum
obat darah tinggi nya.
• ;iwayat kencing manis sejak " tahun yang lalu namun os mengaku rutin minum
obat.• ;iwayat penyakit hiperkolesterol dan penyakit jantung tidak diketahui oleh
keluarga pasien.
• %asien menyangkal adanya riwayat alergi makanan atau obat tertentu
Riwayat Penyait Kel"ar# a
• !alam keluarga tidak ada yang mengalami gejala seperti ini.
Riwayat Ke$ia%aan
Keluarga mengatakan pasien mempunyai kebiasaan makan makanan apa saja, suka
minum kopi "- gelas perhari saat masih muda dulu, dan pasien jarang melakukan
olahraga.
III. PE&ERIKSAAN 'ISIK
- Keadaan umum 5 4ampak sakit sedang
- Kesadaran 5 ompos mentis
- ?S 5 @2A1M3 total5 "1
- Aital sign
4ekanan darah 5 "10B/0 mm#g
2
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 5/33
$adi 5 "00 =Bmenit
;; 5 0 =Bmenit
Suhu 5 <3,1o
- ?iCi 5 kesan cukup
- Kepala
;ambut 5 #itam, dan beruban, tidak mudah dicabut
Mata 5 Konjungtiva ananemis, sklera anikterik
4elinga 5 Simetris, serumen &-'
#idung 5 $ormal, tidak ada deviasi septum
Mulut 5 +ibir kering dan pecah-pecah &-', sianosis &-'
LEHER
- (nspeksi 5 Simetris, trachea ditengah, 9A% tidak meningkat
- %alpasi 5 Massa &-', nyeri tekan &-', K?+ tidak terdapat pembesaran
PARU(PARU
- (nspeksi 5 ?erakan pernafasan simetris kanan dan kiri
- %alpasi 5 Fremitus taktil simetris, ekspansi dada simetris, massa &-', nyeri
tekan &-'
- %erkusi 5 Sonor pada seluruh lapang paru kanan dan kiri
( :uskultasi 5 Suara nafas vesikuler kanan D kiri, ronkhi -B-,wheeCing -B-
)ANTUNG
- (nspeksi 5 (ktus kordis tidak terlihat
- %alpasi 5 (ktus kordis tidak teraba
- %erkusi 5 +atas jantung atas 5 (S (( linea parasternal sinistra
+atas jantung kanan 5 (S (A linea parasternal de=tra
+atas jantung kiri 5 (S A linea midklavikula sinistra
- :uskultasi 5 +unyi jantung (-(( murni irreguler, murmur &-', gallop &-'
1
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 6/33
ABDO&EN
- (nspeksi 5 %erut cembung, simetris, tidak terlihat adanya massa
- %alpasi 5 hepar dan lien tidak teraba, tegang &-', massa &-'
- %erkusi 5 4impani
- :uskultasi 5 +ising usus &E' 3=Bm normal.
E*tre+ita%
- Superior 5 oedem &-B-', sianosis &-B-', turgor kulit baik - (nferior 5 oedem &-B-', sianosis&-B-', turgor kulit baik.
I,. PE&ERIKSAAN NEUROLOGIS
Sara- raniali%
N.Ol-at/ri"% 0N.I
- !aya penciuman hidung 5 $ormosmia EBE
N.O2ti"% 0N.II
- 4ajam penglihatan 5 3B30 &!S'
- *apang penglihatan 5 Sama dengan pemeriksa
- 4es warna 5 $ormal
- Fundus oculi 5 4idak dilakukan
N.O"l/+/t/ri"%3 N.Tr/!leari%3 N.A$4"%en 0N.III 5 N.I, 5 N.,I
Kelopak mata
- %tosis 5 &-B-'
- *agoftalmus 5 &-B-'
- @ndophtalmus 5 &-B-'
- @=opthalmus 5 &-B-'
3
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 7/33
%upil
- 7kuran 5 & mm B mm'
- +entuk 5 &+ulat B +ulat'
- (sokorBanisokor 5 &(sokor'
- %osisi 5 &Sentral B Sentral'
- ;efleks cahaya 5 &EBE' normal
?erakan bola mata 5 gerakan normal ke segala arah
- ;efleks pupil akomodasi 5 EBE
( ;efleks pupil konvergensi 5 E
• N.Tri#e+in"% 0N.,
Sensibilitas5
- ramus oftalmikus 5 simetris
- ramus maksilaris 5 simetris- ramus mandibularis 5 Simetris
Motorik 5
- m. maseter 5 simetris
- m. temporalis 5 simetris
- m. pterigoideus 5 simetris
;eflek
- reflek kornea &sensoris n.A, motoris n. A((' 5 &EBE'
- reflek bersin 5 E
N.'a%iali% 0N.,II
(nspeksi wajah sewaktu
- !iam 5 simetris
- Senyum 5 simetris
- Meringis 5 simetris
- Menutup mata 5 simetris
%asien disuruh untuk
- Mengerutkan dahi 5 simetris
8
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 8/33
- Mengangkat alis 5 simetris
- Menutup mata kuat-kuat 5 simetris
Sensoris
%engecapan B< depan lidah 5 normal
N.A"%ti"% 0N.,III
$.cochlearis
- Ketajaman pendengaran 5 EBE
- 4initus 5 -B-
$.vestibularis
- 4est vertigo 5 4idak dilakukan
- $istagmus 5 &- B-'
N.Gl/%%/2!arin#e"% 4an N.,a#"% 0N.I6 4an N.6
- Suara bindengBnasal 5 -
- 7vula 5 di tengah
- %alatum mole 5 simetris
- :rcus palatoglossus 5 simetris
- :rcus palatofaringeus 5 simetris
- ;eflek batuk 5 &E'
- ;efleks muntah 5 tidak dilakukan
- %eristaltik usus 5 +7 &E'
- +radikardi 5 -
- 4akikardi 5 -
N.Ae%/ri"% 0N.6I
- M.Sternocleidomastodeus 5 simetris
- M.4rapeCius 5 simetris
N.Hi2/#l/%%"% 0N.6II
- !eviasi 5 &-'
G
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 9/33
- :trofi 5 &-'
- Fasikulasi 5 &-'
Tan4a 2eran#%an#an %ela2"t /ta
- Kaku kuduk 5 &-'
- *assiHue test 5 &EBE'
- Kernig test 5 &-B-'
- +rudCinky " 5 &-'
- +rudCinky 5 &-'
Si%te+ +/t/ri %"2eri/r a7i in-eri/r a7i
- Kekuatan otot 5 superior kaBki infefrior kaBki
1B1 <B2
- 4onus 5 &-B-'
- Klonus 5 -
- :tropi 5 -
- ;efleks fisiologis 5
+iceps &EBE' %attela &EBE'
4riceps &EBE' :chiles &EBE'
- ;efleks patologis 5
+abinsky &-B-' haddock &-B-'
#offman trimmer &-B-' ppenheim &-B-'
Schaefer &-B-' ?onda &-B-'
Sen%i$ilita%
• @ksteroseptif B rasa permukaan
- ;asa raba 5 &E'
- ;asa nyeri 5 &E'
- ;asa suhu panas 5 &E'
- ;asa suhu dingin 5 &E'
/
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 10/33
K//r4ina%i
4es telunjuk hidung 5 &E'
4es pronasi supinasi 5 tidak dilakukan
S"%"nan %ara- /t/n/+
• Miksi 5 $ormal
• !efekasi 5 $ormal
• Salivasi 5 $ormal
'"#%i l"!"r
• Fungsi bahasa 5 normal
• Fungsi orientasi 5 normal
• Fungsi memori 5 normal
• Fungsi @mosi 5 normal
Geraan in8/l"nter
Kanan Kiri
4remor - -horea - -
:thetosis - -
Myocloni - -
4ies - -
(nstability postunal - -
Pe+eri%aan Pen"njan#
%emeriksaan laboratorium
#ematologi &"3 September 0"1'
?ula darah nacture 5 110 mgBdl
7reum 5 1< mgBdl
reatinine 5 ",1 mgBdl
"0
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 11/33
holesterol 4otal 5 ""8 mgBdl
#!* 5 < mgBdl
*!* 5 8< mgBdl
4rigliserida 5 "/" mgBdl
:sam urat 5 1,< mgBdl
$atrium 5 "< mmolB*
Kalium 5 ,G mmolB*
alsium 5 /," mgBdl
hlorida 5 "0" mmolB*
%emeriksaan ;adiologi
""
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 12/33
;ontgen 5 vertebra lumbo-sacral anterior posterior
;ontgen 5 Aertebra lumbo-sacral lateral
Kesan Foto lumbo-sacral :%B*ateral
- 4rabeculasi dan alignment baik
- Sub-chondral bone layer baik
- !iscus A* 1 - S" menyempit
- *ipping A* " - 1 &fraktur tidak ada'
- +atu opaH &-'
Kesan 5 Susp #$% A*1-S"
Spondilosis *umbalis
"
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 13/33
Dia#n/%i% lini% 9
*ow back pain E ischialgia de=tra sinistra
Dia#n/%a t/2i% 9
!iscus (ntervertebralis A*1-S"
Dia#n/%a eti/l/#i 9
- Susp. #$% A*1-S
- Susp. Spondylosis *umbalis
- Susp. Spodylolisthesis
PENATALAKSANAAN
". $on medikamentosa
- bservasi Klinik &4!, %ernapasan, Kesadaran, 4anda-tanda vital' - 4irah baring
. Medikamentosa
!ari dokter umum 5
- (AF! ;* 0 gttBmenit
- $S:(!s &$on Steroidal :nti (nflammatory !rugs
• $a diclofenac =10mg
- :nti !epresan
• :mitriptilin "="0mg
- #istamin antagonis reseptor #
• (nj. ;anitidin =10mg
-Aitamin
• +comple= ="tab
- :nalgetik
• %arasetamol 100mg
• odein "0mg
• tramadol <8mg
mv.pulv.da in cap &<="'
- :ntidiabetik
"<
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 14/33
• Metformin =100mg
- :nti hipertensi
• "="0mg
- ;ehabilitasi• Fisioterapi <= seminggu
PROGNOSIS
:d vitam 5 :d bonam
:d fungsionam 5 !ubia ad bonam
:d Sanationam 5 !ubia ad bonam
'OLLOW UP
4anggal "2 September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang &E' nyeri kedua tungkai
disertai kesemutan&E'
;B !M &E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah $adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
ompos Mentis
"10B/0 mm#gGG =Bm reguler
2= B m
<3.3I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
"2
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 15/33
:bdomen
%unggung
@kstremitas
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal, murmur &-', gallop
&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue EBE
Motorik 1 1
1 1
< 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - (AF! ;* gtt JABmenit
- ;anitidin = " amp
- %arasetamol 100mg
• odein "0g
• tramadol <8mg
mv.pulv.da in cap &<="'
- $a-diclofenac =" tab
- vit +-comple= <=" tab
- :mitriptilin 0-0-"0mg
- Metformin =100mg
- :mlodipine "="0mg
- ek lab lengkap
4anggal "1 September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang &E', nyeri pada kedua
tungkai disertai kesemutan &E'
;B !M&E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran ompos Mentis
"1
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 16/33
4ekanan !arah
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
"20B80 mm#g
G =Bm reguler
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal, murmur&-',gallop&-'
embung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue EBEMotorik5 1 1
< 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 4erapi teruskan
4anggal "3 September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang & ', kaki kesemutan
berkurang. ;B !M&E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
$adi
ompos Mentis
"20BG0 mm#g
G =Bm reguler
"3
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 17/33
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
embung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1
< 1: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - (AF! ;* gtt JJBmenit
- :mitriptilin 0-0-"0mg
- ;anitidin = " amp
- $a-diclofenac =" tab
- Metformin =100mg
- ek #ba"c, ?!$, ?!%%
4anggal "8 September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang & ', kaki kesemutan &-'.
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
ompos Mentis
"<0BG0 mm#g
"8
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 18/33
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
GG =Bm reguler
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E'normal,murmur &-', gallop&-'
!atar, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar dan
lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1 < 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - (AF! ;* gtt JJBmenit
- Metformin <=100mg
- ?limepirid "="
- $a-diclofenac =" tab
- ;anitidine ="amp- KS; <="tab
4anggal "G September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang & ' menjalar hingga kedua
tungkai. ;B !M &E' #4&E'
"G
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 19/33
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung @kstremitas
ompos Mentis
"<0BG0 mm#g
G =Bm reguler
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1
< 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 4erapi teruskan
4anggal "/ September 0"1S 5 $yeri pada pinggang & ' menjalar hingga kedua
tungkai. ;B !M &E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
ompos Mentis
"G0B/0 mm#g
"/
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 20/33
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
G =Bm reguler
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1 < 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - Metformin =100mg
- ?limepirid "="
- ;anitidine ="amp
- KS; <="
- $a diklofenak <="
- :mitriptilin 0-0-"0mg- :mlodipine "="0mg
- fisioterapi <=Bminggu
4anggal " September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang & ' menjalar hingga kedua
0
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 21/33
tungkai. ;B !M &E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
ompos Mentis
"G0B/0 mm#g
G =Bm reguler
"G= B m
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1
< 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 4erapi 4eruskan
4anggal September 0"1
S 5 $yeri pada pinggang & ' menjalar hingga kedua
tungkai. ;B !M &E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran ompos Mentis
"
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 22/33
4ekanan !arah
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
"20B30 mm#g
G0 =Bm reguler
0= Bm
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1
2 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - terapi teruskan
4anggal < September 0"1S 5 $yeri pada pinggang & ' menjalar hingga kedua
tungkai. ;B !M &E' #4&E'
5 Keadaan 7mum
Kesadaran
4ekanan !arah
ompos Mentis
"<0B30 mm#g
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 23/33
$adi
Frekuensi %ernapasan
4emperatur
Keadaan Spesifik
Kepala
*eher
4hora=
:bdomen
%unggung
@kstremitas
G =Bm reguler
0= Bm
<3.1I
%alpebra conjungtiva pucat &-', Sklera ikterik &-'
%embesaran K?+ &-'
or 5
#; 5 /G=Bm reguler, M &-', ?&-'
%ulmo 5
Aes &EBE' ro &-B-' wh &-B-'
or 5
+unyi jantung (-(( &E' normal,murmur&-', gallop&-'
cembung, undulasi &-', Shifting dullness &-', hepar
dan lien tidak teraba membesar, $yeri &-'
$yeri tekan tulang belakang di bagian pinggang&E'
@dema e=tremitas&-' akral hangat &E'
4es *aseHue -B-
Motorik5 1 1 2 1
: 5 *ow +ack %ain eBc #$%
% 5 - terapi teruskan
BAB II
ANALISA KASUS
". A2aa! 4ia#n/%i% 2a4a a%"% ini %"4a! $enar:
<
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 24/33
4rauma medula spinalis adalah suatu kerusakan fungsi neurologis yang
disebabkan oleh benturan pada daerah medulla spinalis. 4rauma medulla spinalis
dapat terjadi karena kecelakaan &10', jatuh &', penyakit lainBkeganasan &1',
olahraga &G', dan tindakan kekerasan &"1'.
edera Medulla spinalis dapat dibagi menjadi komplet dan inkomplet berdasarkan
adaBtidaknya fungsi yang dipertahankan di bawah lesi.
#ernia $ukleus pulposus &#$%' atau potrusi !iskus (ntervertebralis &%!(' adalah
suatu keadaan dimana terjadi penonjolan pada diskus intervertebralis ke dalam
kanalis vertebralis &protrusi diskus' atau ruptur pada diskus vebrata yang diakibatakan
oleh menonjolnya nukleus pulposus yang menekan anulus fibrosus yang
menyebabkan kompresi pada syaraf, terutama banyak terjadi di daerah lumbal dan
servikal sehingga menimbulkan adanya gangguan neurologi &nyeri punggung' yang
didahului oleh perubahan degeneratif pada proses penuaan. %revalensinya berkisar
antara "- dari populasi. #$% lumbalis paling sering &/0' mengenai diskus
intervetebralis *1-S", *2-*1. +iasanya nyeri pinggang bawah &$%+' oleh karena
#$% lumbalis akan membaik dalam waktu kira-kira 3 minggu.
2
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 25/33
4elah dilakukan pemeriksaan pada seorang perempuan berusia 28 tahun dengan
diagnose klinis *ow back pain E ischialgia de=tra sinistra. %ada pasien ini, diagnosa
dapat ditegakan berdasarkan hasil anamnesa dan pemeriksaan fisik. !ari anamnesa
didapatkan %asien datang ke poli klinik ;S7! :bdul Moeloek dengan nyeri
pinggang yang dirasa hilang timbul sejak < bulan SM;S. $yeri awalnya hanya
didaerah pinggang tetapi kemudian menjalar sampai kedua tungkai bawah sejak "
bulan yang lalu. Semakin lama nyeri semakin tidak tertahankan. Keluhan juga sering
disertai dengan kesemutan dan kram. $yeri dirasa terutama saat membungkuk,
jongkok, berjalan, maupun sujud, namun berkurang saat pasien tidur berbaring. %ada
saat batuk dan bersin nyeri semakin bertambah. %asien baru pertama kali mengeluh
keluhan nyeri pinggang seperti ini. +eberapa jam sebelum masuk rumah sakit pasien
terjatuh di kamar mandi, nyeri semakin bertambah, dan terdapat luka lecet berukuran
1=cm pada tungkai kanan. %asien terjatuh dengan posisi jatuh miring dan pinggul
menahan. %asien belum pernah berobat sebelumnya, tetapi tungkai pasien pernah
diurut sebulan yang lalu. %asien memiliki riwayat penyakit kencing manis sejak "
tahun yang lalu dan darah tinggi sejak tahun yang lalu, pasien menceritakan bahwa
ia selalu rutin minum obat.
!ari anamnesis kita dapat mengetahui gejala klinis pada pasien. !ari anamnesis
didapatkan adanya didapatkan bahwa keluhan utama yang dirasakan yaitu nyeri
punggung bawah yang menjalar sampai kedua tungkai bawah, yang juga bisa disebut
dengan ischialgia. (schialgia merupakan salah satu manifestasi klinik dari #$%.
:danya riwayat trauma yaitu terjatuh di kamar mandi sebelum masuk rumah sakit..
?ejala yang khas muncul pada pasien ini adalah nyeri bertambah ketika batuk dan
1
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 26/33
bersin, serta adanya ischialgia. (schialgia merupakan nyeri yang tajam dan berdenyut
terasa sepanjang perjalanan nervus ischiadicus sampai ke tungkai. $yeri dirasa
terutama saat membungkuk, jongkok, berjalan, maupun sujud, namun berkurang saat
os tidur berbaring. %ada saat batuk dan bersin nyeri semakin bertambah. #al ini
sesuai dengan tinjauan pustakan yang menjelaskan bahwa faktor resiko terjadinya
#$% adalah trauma, sering membungkuk, posisi tubuh saat berjalan, dan proses
degeneratif &usia <0-10 tahun'.
+eberapa faktor yang mempengaruhi terjadinya #$% adalah riwayat trauma,
riwayat pekerjaan yang perlu mengangkat beban berat, duduk, mengemudi dalam
waktu lama, sering membungkuk, posisi tubuh saat berjalan, proses degeneratif &usia
<0-10 tahun', struktur tulang belaka, kelemahan otot-otot perut, tulang belakang.
!ari pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran
compos mentis, ?S @2A1M3 D "1. 4anda vital didapatkan tekanan darah "10B/0
mm#g, nadi G2=Bmenit, ;; 0=Bmenit, suhu <3,1o. %ada status generalis, tidak
didapatkan adanya kelainan. Status neurologis normal, reflek cahaya langsung dan
tidak langsung positif, reflek kornea positif, pupil isokhor de=tra-sinistra. !ari
pemeriksaan didapatkan adanya nyeri tekan pada A* 2,1 dan tes lasegue &E'. #al ini
sesuai dengan tinjauan pustaka bahwa test laseHue &E' merupakan suatu bukti adanya
nyeri radikuler, yang menunjukkan adanya Syndrom sendi intervertebral lumbalis
yang prolaps terdiri kekakuanBketegangan, kelainan bentuk tulang belakang, nyeri
radiasi pada paha, betis dan kaki.
!ari pemeriksaan penunjang didapatkan suatu topik penyebab #$% yaitu adanya
penyempitan discus intervertebralis A*1-S". %enyempitan ruangan intervertebral
3
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 27/33
kadang-kadang terlihat bersamaan dengan suatu posisi yang tegang dan melurus dan
suatu skoliosis akibat spasme otot paravertebral. #al ini sesuai dengan kondisi pada
pasien ini yaitu terdapat kesan adanya penyempitan pada discus A*-S" dan
hipolordosis pada vertebra lumbosacrales
9adi dari anamnesis dan pemeriksaan fisik dapat disimpulkan bahwa diagnosis
pada pasien sudah tepat yaitu 5
-!iagnosis klinis 5 *ow back pain E ischialgia de=tra sinistra
- !iagnosis etiologi : - Susp. #$% A*1-S"
- Susp. Spondylosis *umbalis
- Susp. Spodylolisthesis
- !iagnosis topis 5 !iscus (ntervertebralis A*1-S"
;. A2aa! 2enatala%anaan 2a4a 2a%ien %"4a! te2at:
%enatalaksanaan pada pasien ini dilakukan terapi konservatif dan operatif. 4ujuan
terapi konservatif adalah mengurangi iritasi saraf, memperbaiki kondisi fisik pasien dan
melindungi dan meningkatkan fungsi tulang punggung secara keseluruhan. /0 pasien
akan membaik dalam waktu 3 minggu, hanya sisanya yang membutuhkan pembedahan.
4erapi konservatif untuk #$% meliputi5
1. Tira! $arin#
4ujuan tirah baring untuk mengurangi nyeri mekanik dan tekanan
intradiskal, lama yang dianjurkan adalah -2 hari. 4irah baring terlalu lama akan
menyebabkan otot melemah. %asien dilatih secara bertahap untuk kembali ke
aktivitas biasa.
%osisi tirah baring yang dianjurkan adalah dengan menyandarkan
punggung, lutut dan punggung bawah pada posisi sedikit fleksi. Fleksi ringan
dari vertebra lumbosakral akan memisahkan permukaan sendi dan memisahkan
aproksimasi jaringan yang meradang.
8
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 28/33
;. &e4ia+ent/%a
- :nalgetik standar ¶setamol, kodein, dan dehidrokodein yang diberikan
tersendiri atau kombinasi'.
L $S:(! 5 penghambat J- &ibuprofen, napro=en, diklofenak' dan
penghambat J- &nabumeton, etodolak, dan melo=icam'.
L :nalgesic kuat 5 potensi sedang &meptaCinol dan pentaCosin', potensi kuat
&buprenorfin, dan tramadol', dan potensi sangat kuat &diamorfin dan morfin'.
L Kortikosteroid oral5 pemakaian masih menjadi kontroversi namun dapat
dipertimbangkan pada kasus #$% berat untuk mengurangi inflamasi
<. Tera2i -i%i a. Tra%i 2el8i%
Menurut panel penelitian di :merika dan (nggris traksi pelvis tidak
terbukti bermanfaat. %enelitian yang membandingkan tirah baring, korset dan
traksi dengan tirah baring dan korset saja tidak menunjukkan perbedaan dalam
kecepatan penyembuhan.
b. Diater+i7/+2re% 2ana%74in#in
4ujuannya adalah mengatasi nyeri dengan mengatasi inflamasi dan
spasme otot. %ada keadaan akut biasanya dapat digunakan kompres dingin,
termasuk bila terdapat edema. 7ntuk nyeri kronik dapat digunakan kompres
panas maupun dingin.
Korset lumbal tidak bermanfaat pada $%+ akut namun dapat digunakan
untuk mencegah timbulnya eksaserbasi akut atau nyeri pada $%+ kronis.
Sebagai penyangga korset dapat mengurangi beban pada diskus serta dapat
mengurangi spasme.
. Lati!an -i%i
!irekomendasikan melakukan latihan dengan stres minimal pada
punggung seperti jalan kaki, naik sepeda atau berenang. *atihan lain berupa
kelenturan dan penguatan. *atihan bertujuan untuk memelihara fleksibilitas
G
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 29/33
fisiologik, kekuatan otot, mobilitas sendi dan jaringan lunak. !engan latihan
dapat terjadi pemanjangan otot, ligamen dan tendon sehingga aliran darah
semakin meningkat.
4. Lati!an elent"ran
%unggung yang kaku berarti kurang fleksibel akibatnya vertebra
lumbosakral. *atihan untuk kelenturan punggung adalah dengan membuat
posisi meringkuk seperti tidak sepenuhnya lentur. Keterbatasan ini dapat
dirasakan sebagai keluhan )kencang. bayi dari posisi terlentang. 4ungkai
digunakan sebagai tumpuan tarikan. 7ntuk menghasilkan posisi knee-chest,
panggul diangkat dari lantai sehingga punggung teregang, dilakukan fleksi
bertahap punggung bawah bersamaan dengan fleksi leher dan membawadagu ke dada. !engan gerakan ini sendi akan mencapai rentang
maksimumnya. *atihan ini dilakukan sebanyak < kali gerakan, kali sehari.
e. Lati!an 2en#"atan
L *atihan pergelangan kaki5 ?erakkan pergelangan kaki ke depan dan
belakang dari posisi berbaring.
L *atihan menggerakkan tumit5 !ari posisi berbaring lutut ditekuk dan
kembali diluruskan dengan tumit tetap menempel pada lantai &menggeser
tumit'.
L *atihan mengangkat panggul5 %asien dalam posisi telentang, dengan lutut
dan punggung fleksi, kaki bertumpu di lantai. Kemudian punggung
ditekankan pada lantai dan panggul diangkat pelan-pelan dari lantai,
dibantu dengan tangan yang bertumpu pada lantai. *atihan ini untuk
meningkatkan lordosis vertebra lumbal.
L *atihan berdiri5 +erdiri membelakangi dinding dengan jarak "0-0 cm,
kemudian punggung menekan dinding dan panggul direnggangkan dari
dinding sehingga punggung menekan dinding. *atihan ini untuk
memperkuat muskulus kuadriseps.
L *atihan peregangan otot hamstring5 %eregangan otot hamstring penting
karena otot hamstring yang kencang menyebabkan beban pada vertebra
/
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 30/33
lumbosakral termasuk pada anulus diskus posterior, ligamen dan otot
erector spinae. *atihan dilakukan dari posisi duduk, kaki lurus ke depan
dan badan dibungkukkan untuk berusaha menyentuh ujung kaki. *atihan
ini dapat dilakukan dengan berdiri.
L *atihan berjinjit5 *atihan dilakukan dengan berdiri dengan seimbang pada
kaki, kemudian berjinjit &mengangkat tumit' dan kembali seperti semula.
?erakan ini dilakukan "0 kali.
L *atihan mengangkat kaki5 *atihan dilakukan dengan menekuk satu lutut,
meluruskan kaki yang lain dan mengangkatnya dalam posisi lurus "0-0
cm dan tahan selama "-1 detik. 4urunkan kaki secara perlahan. *atihan ini
diulang "0 kali.
%roper body mechanics5 %asien perlu mendapat pengetahuan mengenai sikap
tubuh yang baik untuk mencegah terjadinya cedera maupun nyeri.
+eberapa prinsip dalam menjaga posisi punggung adalah sebagai berikut5
o !alam posisi duduk dan berdiri, otot perut ditegangkan, punggung tegak dan
lurus.#al ini akan menjaga kelurusan tulang punggung.
o Ketika akan turun dari tempat tidur posisi punggung didekatkan ke pinggir tempat
tidur. ?unakan tangan dan lengan untuk mengangkat panggul dan berubah ke posisi
duduk. %ada saat akan berdiri tumpukan tangan pada paha untuk membantu posisi
berdiri.
o %ada posisi tidur gunakan tangan untuk membantu mengangkat dan menggeser
posisi panggul.
o Saat duduk, lengan membantu menyangga badan. Saat akan berdiri badan
diangkat dengan bantuan tangan sebagai tumpuan.
o Saat mengangkat sesuatu dari lantai, posisi lutut ditekuk seperti hendak jongkok,
punggung tetap dalam keadaan lurus dengan mengencangkan otot perut. !engan
punggung lurus, beban diangkat dengan cara meluruskan kaki. +eban yang diangkat
dengan tangan diletakkan sedekat mungkin dengan dada.
o 9ika hendak berubah posisi, jangan memutar badan. Kepala, punggung dan kaki harus
berubah posisi secara bersamaan.
<0
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 31/33
o #indari gerakan yang memutar vertebra. +ila perlu, ganti wc jongkok dengan wc
duduk sehingga memudahkan gerakan dan tidak membebani punggung saat bangkit.
!engan melakukan latihan setiap hari, atau setidaknya <-2 kaliBminggu secara teratur
maka diperkirakan dalam 3-G minggu kekuatan akan membaik sebanyak 0-20.
$. Tera2i O2erati-
4ujuan 5 Mengurangi tekanan pada radiks saraf untuk mengurangi nyeri dan mengubah
defisit neurologik.
4indakan operatif pada #$% harus berdasarkan alasan yang kuat yaitu berupa5
L !efisit neurologik memburuk.
L ?angguan otonom &miksi, defekasi, seksual'.
L %aresis otot tungkai bawah.L 4erapi Konservatif gagal
". !isektomi 5 Mengangkat fragmen herniasi atau yang keluar dari diskus
intervertebral
. *aminektomi 5 Mengangkat lamina untuk memajankan elemen neural pada kanalis
spinalis, memungkinkan ahli bedah untuk menginspeksi kanalis
spinalis, mengidentifikasi dan mengangkat patologi dan
menghilangkan kompresi medula dan radiks
<. *aminotomi 5 %embagian lamina vertebra
2. !isektomi dengan peleburan 5 ?raf tulang &!ari krista illaka atau bank tulang' yang
digunakan untuk menyatukan dengan prosessus spinosus vertebrata. 4ujuan
peleburan spinal adalah untuk menstabilkan tulang belakang dan mengurangi
kekambuhan.
4erapi yang telah diberikan pada pasien ini terdiri dari terapi umum dan khusus,
pada terapi umum dilakukan obesrvasi klinik dan tirah baring, hal ini sesuai dengan
tinjauan pustaka bahwa 4ujuan tirah baring untuk mengurangi nyeri mekanik dan
tekanan intradiskal, lama yang dianjurkan adalah -2 hari. 4irah baring terlalu lama
akan menyebabkan otot melemah. %osisi tirah baring yang dianjurkan adalah dengan
menyandarkan punggung, lutut dan punggung bawah pada posisi sedikit fleksi. Fleksi
<"
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 32/33
ringan dari vertebra lumbosakral akan memisahkan permukaan sendi dan memisahkan
aproksimasi jaringan yang meradang.
4erapi khusus yang diberikan bertujuan untuk mengurangi gejala simtomatik
nyeri dan mengurangi spasme otot yang terjadi. 4erapi yang diberikan pada pasien ini
adalah cairan ;* 0 gttBmenit, $S:(!s &$a diclofenac =10mg', :nti !epresan
&:mitriptilin "="0mg', #istamin antagonis reseptor # &(nj. ;anitidin =10mg',
Aitamin &+comple= ="tab', :nalgetik kuat &%arasetamol 100mg, odein "0mg,
tramadol <8mg', :ntidiabetik &Metformin =100mg', :nti hipertensi &"="0mg',
;ehabilitasi &Fisioterapi <= seminggu'. #al ini sudah sesuai dengan tinjauan pustaka
bahwa untuk terapi khusus atau medikamentosa untuk #$% harus diberikan obat
$S:(!, analgetik standar dan analgetik kuat. 4etapi masih ada terapi tambahan yang
belum dilakukan seperti terapi fisik, &traksi pelvis, diatermiBkompres panasBdingin,
latihan fisik, latihan kelenturan, latihan penguatan'
Sedangkan terapi fisioterapi adalah untuk mengembalikan fungsi dari vertebra,
yaitu dengan korset lumbal yang bertujuan untuk mencegah timbulnya eksaserbasi
akut atau nyeri pada $%+ kronis. Sebagai penyangga korset dapat mengurangi beban
pada diskus serta dapat mengurangi spasme.
%rognosis pada pasien ini adalah Huo ad vitam 5 ad bonam, Huo ad sanationam 5
dubia ad bonam, Huo ad functionam 5 dubia ad bonam. #al ini sudah sesuai dengan
tinjauan pustaka bahwa terapi konservatif yang dilakukan dengan pemberian terapi
yang adekuat dapat membuat keadaan vital pasien tetap baik, tetapi untuk sanationam
dan functionam masih ragu-ragu karena gejala penyakit yang dapat hilang timbul.
DA'TAR PUSTAKA
". 6ork 9@. :pproach to 4he %atient with :cute $ervous System 4rauma, +est
%ractice of Medicine, September 000
. Schreiber !. Spinal ord (nuries, eMedicine 9ournal, :pril, 00
<. Sidharta %, Mardjono M, Neurologi Klinis Dasar, !ian ;akyat, 9akarta, "/G"
<
7/23/2019 CR dr. Zam Sp fix.docx
http://slidepdf.com/reader/full/cr-dr-zam-sp-fixdocx 33/33
2. ?uyton, :rthur, . #all, 9ohn, @. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. @disi /. 9akarta
5 @? "//8.
1. :dams ;!, Aictor M, ;opper :#. !isease of Spinal ord in %rinciples of
$eurology, 8th ed. Mc?raw-#ill, $ew 6ork, 00".
3. :lpert M9. entral ord Syndrome. eMedicine 9ournal 00"
8. #urlbert ;9. Methylprednisolone for :cute Spinal ord (njury5 :n (nappropriate
Standard of are. 9 $eurosurg &Spine'. 000/<5 "-8
G. +raken M+. Steroid For :cute Spinal ord (njury &ochrane ;eview'5 ochrane
*ibrary, (ssue <, 00
/. :minoff, M9 et al. 001. *ange medical book 5 linical $eurology, Si=th
@dition, Mcgraw-#ill.
"0. ;opper, :#., +rown, ;obert #. 001. :dams N AictorsO %rinciples of
$eurology, @ight @dition, Mc?raw-#ill.
"". Mardjono Mahar dan Sidharta %riguna. 002. neurologi Klinis !asar. !ian
;akyat5 9akarta.
". Sidharta %riguna. 002. $eurologi Klinis dalam %raktek 7mum. !ian
;akyat5 9akarta
"<. Peinstein 9$, *urie 9!, 4osteson 4!, et al. Surgical vs nonoperative
treatment for lumbar disk herniation5 the Spine %atient utcomes ;esearch
4rial &S%;4' observational cohort. 9:M:. $ov 003 /3 &0' 5 21"-/