bab vi borang puskes
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 BAB VI borang puskes
1/2
Bab VI
Kesimpulan dan Saran
6.1 Kesimpulan
Data yang diperoleh mengenai DBD di dunia, Asia menempati urutan pertama
dalam jumlah penderita DBD setiap tahunnya. Sejak tahun 16! hingga tahun "##,
$%& men'atat kasus DBD tertinggi di Asia (enggara adalah Indonesia. )ro*insi di
Indonesia dengan angka insiden tertinggi pada tahun "##6 ialah DKI +akarta dan
berdasarkan data sur*eilans DKI +akarta pada tahun "#11 peringkat pertama insidens
DBD tertinggi ialah +akarta (imur. )ada tahun "#1 di -ilayah +akarta (imur,
peringkat pertama kasus DBD tertinggi ialah ke'amatan Duren Sa-it dan pada tahun
"#1 dan "#1, kelurahan )ondok Kelapa adalah peringkat pertama kasus DBD
terbanyak se/ke'amatan Duren Sa-it.
Berdasarkan data yang diperoleh tersebut, didapatkan permasalahan komunitas
berupa kasus DBD 0Demam Berdarah Dengue se'ara urut dari tingkat dunia sampai
tingkat kelurahan. Karena permasalahan di atas, penulis menyarankan inter*ensi berupa
peman2aatan media audio sebagai upaya promoti2 untuk menurunkan kasus DBD.
3paya promoti2 merupakan tingkat pen'egahan penyakit yang paling atas menurut
4ea*ell dan 5lark 016, selain itu upaya promoti2 merupakan hal yang sangat penting
karena dapat meningkatkan kemampuan masyarakat dalam memelihara dan
meningkatkan kesehatannya. Dipilihnya media audio sebagai media promoti2 adalah
dikarenakan media audio merupakan media yang murah, pengoprasiannya relati2
mudah, peralatan yang mudah dijangkau masyarakat, si2atnya mudah untuk
dipindahkan, dapt diulang atau diputar kembali, dapat mengatasi keterbatasan ruang
dan -aktu, dan rekaman dapat digandakan sehingga isi pesan dapat berada di tempat
lain se'ara bersamaan.
Berdasarkan hasil dan e*aluasi terhadap inter*ensi yang dilakukan yaitu
)rogram Kunjungan )eserta 7ujukan )engguna B)+S dan )enggalangan )emeriksaan
Sarang 8yamuk 9andiri adalah sebagai berikut
1. $arga banyak yang sudah mengerti apa itu DBD, akan tetapi pengetahuan
mengenai keberadaan jentik dan 'ara/'ara penanggulangan akan hal0 jentik
tersebut masih sangat minim.
". %ampir seluruh )eserta 7ujukan yang menjadi sample peneliti sadar akanKeberadaan Kader +umantik,akan tetapi banyak -arga yang menganggap
48
-
8/17/2019 BAB VI borang puskes
2/2
)emeriksaan +entik nyamuk yang dilakukan (idak )enting atau bahkan
mengganggu, reaksi penolakan bisa beragam seperti beralasan yang
menyatakan rumahnya tidak ada bak mandi dan tidak menggunakan
dispenser,sedang mau pergi keluar dengan buru/buru, bahkan tidak mau
membukaan pintu sama sekali.
. Sebagian Ke'il $arga menganggap :&;;I8; adalah ja-aban utama dari
pen'egahan kejadian DBD.
. )endataan ini )eneliti kira mempunyai tingkat keberhasilan yang tinggi
mengingat hasil dari kunjungan pertama dan kunjungan kedua memperlihatkan
penurunan keberadaan jentik, akan tetapi peneliti menyadari kekurangan akan
-aktu sehingga e*aluasi hanya bisa dilakukan satu kali
. 3ntuk pengetahuan mengenai siklus, keberadaan ,dan penanggulangan jentik,
peneliti rasa 'ukup,dan peneliti juga berterima kasih akan keberadaan dokter
dokter Internsip sebelumnya yang bekerja sama dalam menanggulangi angka
kejadian DBD baik melauli spanduk, media suara, dan jumantik sekolah,karena
keberadaan mereka serta peran serta baik dari )uskesmas Kelurahan )ondok
Kelapa maupun Dari Kelurahan )ondok kelapa, dengan dibentuknya Kader
+umantik, sangat membantu sekali dengan pengetahuan akan DBD
6.
6." Saran
o )uskesmas tetap melaksanakan upaya promoti2 dengan bekerjasama lintas
program seperti bekerjasama dengan petugas program promosi kesehatan atau
bekerjasama dengan para kader.
o )uskesmas melakukan follow up kepada petugas atau kader pelaksana kegiatan
o )uskesmas tetap menggalakkan program )S8/+umantik.
o )eningkatan kerja sama lintas sektor antar petugas )uskesmas Kelurahan
)ondok Kelapa, Kelurahan )ondok Kelapa, dan )engurus Kelurahan )ondok
Kelapa untuk mendapatkan dukungan baik berupa tenaga, dana, maupu sarana
untuk melaksanakan upaya promoti2
49