bab-bab

14
 BAB I PENDAHULUAN  A. Latar Belakang Manusia merupakan makhluk Allah SWT yang diciptakan paling sempurna yang mempunyai akal dan fikiran. Mulai lahir ke dunia sampai akhir hayatnya, manusia selalu bekerja, berfikir dan mencari ilmu  pengetahuan yang selalu berkembang dari zaman ke zaman. Melalui  pengetahuan yang didapatnya, manusia mulai berinovasi dan berusaha memanfaatkan semua hal yang ada di bumi untuk keperluan dirinya, keluarganya, dan masyarakat yang semua itu adalah milik Allah SWT. Seperti halnya anggur dan kurma yang dapat dimanfaatkan sebagai makanan dan minuman, baik itu halal maupun haram. Manusia yang memiliki akal sehat, kedua macam buah-buahan tersebut dijadikan sesuatu yang halal, namun bagi orang yang memiliki akal yang negatif, mereka membuatnya menjadi hal yang negatif pula. Semua kerja keras manusia yang berasal dari akal manusia sendiri  berbeda dengan jenis hewan berikut ini, yaitu lebah. Dalam setiap langkah manusia pasti ada hambatan yang membuat cara kerja otak manusia itu  berbelok arah kearah negatif, namun berbeda dengan lebah dan hewan ternak. Hewan ternak menghasilkan susu yang dapat bermanfaat bagi manusia. Jika tidak ada orang yang memikirkan kandungan yang terdapat dalam susu hewan ternak, mungkin manusia tidak akan tahu betapa besarnya manfaat susu hewan ternak tersebut. Begitu juga dengan lebah. Lebah adalah serangga mungil yang tidak mampu berpikir. Akan tetapi mereka mampu menyelesaikan sejumlah  pekerjaan besar yang tak terbayangkan sebelumnya. S etiap pekerjaan tersebut membutuhkan perhitungan dan perencanaan khusus. Sungguh mengagumkan  bahwa kecerdasan dan keahlian yang demikian ini ada pada setiap ekor lebah.  Namun, yang lebih hebat lagi adalah ribuan lebah bekerjasama secara teratur 

Upload: resanianoorswargadewi

Post on 16-Jul-2015

188 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 1/14

BAB I

PENDAHULUAN

 

A.  Latar Belakang

Manusia merupakan makhluk Allah SWT yang diciptakan paling

sempurna yang mempunyai akal dan fikiran. Mulai lahir ke dunia sampai

akhir hayatnya, manusia selalu bekerja, berfikir dan mencari ilmu

  pengetahuan yang selalu berkembang dari zaman ke zaman. Melalui

  pengetahuan yang didapatnya, manusia mulai berinovasi dan berusaha

memanfaatkan semua hal yang ada di bumi untuk keperluan dirinya,

keluarganya, dan masyarakat yang semua itu adalah milik Allah SWT.

Seperti halnya anggur dan kurma yang dapat dimanfaatkan sebagai

makanan dan minuman, baik itu halal maupun haram. Manusia yang memiliki

akal sehat, kedua macam buah-buahan tersebut dijadikan sesuatu yang halal,

namun bagi orang yang memiliki akal yang negatif, mereka membuatnya

menjadi hal yang negatif pula.

Semua kerja keras manusia yang berasal dari akal manusia sendiri

  berbeda dengan jenis hewan berikut ini, yaitu lebah. Dalam setiap langkah

manusia pasti ada hambatan yang membuat cara kerja otak manusia itu

 berbelok arah kearah negatif, namun berbeda dengan lebah dan hewan ternak.

Hewan ternak menghasilkan susu yang dapat bermanfaat bagi manusia.

Jika tidak ada orang yang memikirkan kandungan yang terdapat dalam susu

hewan ternak, mungkin manusia tidak akan tahu betapa besarnya manfaat

susu hewan ternak tersebut.

Begitu juga dengan lebah. Lebah adalah serangga mungil yang tidak 

mampu berpikir. Akan tetapi mereka mampu menyelesaikan sejumlah

 pekerjaan besar yang tak terbayangkan sebelumnya. Setiap pekerjaan tersebut

membutuhkan perhitungan dan perencanaan khusus. Sungguh mengagumkan

 bahwa kecerdasan dan keahlian yang demikian ini ada pada setiap ekor lebah.

 Namun, yang lebih hebat lagi adalah ribuan lebah bekerjasama secara teratur 

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 2/14

dan terencana dalam rangka mencapai satu tujuan yang sama, dan mereka

melaksanakan bagian pekerjaan mereka masing-masing secara penuh dan

sungguh-sungguh tanpa kesalahan sedikitpun.

Demikianlah, pembentukan kerja sama di antara beberapa ratus

manusia cerdas dengan gagasan mereka masing-masing memerlukan

 perencanaan yang rumit dan biaya mahal. Namun, puluhan ribu lebah mampu

membangun sistem organisasi sempurna yang tak tertandingi oleh masyarakat

manusia.

Tidak seperti manusia, lebah tidak mendapatkan pendidikan atau

  pelatihan apapun. Begitu lebah lahir, ia dengan segera melaksanakan tugas

yang dibebankan padanya.

Karyawan pabrik bekerja untuk mendapatkan gaji pada akhir bulan.

Sementara itu, seekor lebah tidak memperoleh keuntungan pribadi dari

  pekerjaan yang ia lakukan. Pekerjaan yang dilakukan karyawan pabrik, baik 

sebagai pekerja biasa ataupun manajer pelaksana, terbatas hanya pada jam

kerja tertentu dan mereka berhak mendapatkan masa liburan. Sebaliknya,

lebah bekerja sepanjang hidup, tanpa istirahat, demi kepentingan dan

kebaikan sesamanya.

Tidak diragukan lagi, Allah, Dia-lah yang menjadikan masing-masing

dari puluhan ribu lebah tersebut bekerja harmonis tanpa henti, layaknya roda-

roda gigi dalam sebuah mesin. Dalam sebuah ayat, Allah mengingatkan

manusia tentang segala nikmat yang Allah berikan kepada manusia melalui

hewan ciptaan-Nya: ³Dan Kami tundukkan binatang±binatang itu untuk 

mereka; maka sebahagiannya menjadi tunggangan mereka dan sebahagiannya

mereka makan. Dan mereka memperoleh padanya manfaat±manfaat dan

minuman. Maka mengapakah mereka tidak bersyukur?´ (QS. Yaasiin, 36:72-

73)

Alam semesta telah diciptakan dan diatur oleh Allah SWT dengan

 berbagai macam bentuk dan keindahan dari bentuk-bentuk tersebut. Bumi dan

seluruh isinya memperlihatkan berbagai macam bentuk bangun dengan

dimensinya masing-masing. Hanya saja penglihatan manusia biasa yang

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 3/14

dibatasi dimensi ruang dan waktu. Sehingga ruang lingkup kajian manusia

untuk mempelajari ciptaan-Nya terbatas pada hal-hal yang dapat dilihat dan

dirasa.

Allah membentangkan tanda-tanda keberadaan dan kekuasaan-Nya

melalui contoh-contoh ini. Dia memperlihatkan ilmu, hikmah dan

kesempurnaan-Nya yang tak terbatas melalui makhluk hidup dan tak hidup

ciptaan-Nya.

Beragam organisme besar dan kecil, dari burung hingga reptil, dan dari

ikan paus hingga serangga, memperlihatkan perilaku yang sungguh

menakjubkan. Bahkan manusia, yang menganggap dirinya lebih bijak,

 berilmu dan cerdas, ternyata tak mampu menyaingi keahlian mereka.

Maka dari itu, saya membuat makalah kajian terhadap Surat AN-Nahl :

66-69 yang akan membahas tentang kajian singkat mengenai segi-segi

 pelajaran yang dapat diambil dari kehidupan alam semesta.

B.  Tujuan Penulisan

1.  Untuk mengetahui bunyi ayat pada surat An-Nahl : 66-69

2.  Untuk mengetahui terjemahan pada surat An-Nahl : 66-69

3.  Untuk mengetahui asbabun nuzul pada surat An-Nahl : 66-69

4.  Untuk mengetahui tafsir pada surat An-Nahl : 66-69

5.  Untuk mengetahui kajian berdasarkan keilmuannya pada surat An-Nahl :

66-69

6.  Untuk mengetahui ayat atau hadist yang berkaitan dengan surat An-Nahl :

66-69

C.  Metode penulisan

1. Kajian pustaka

2. Analisis

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 4/14

D.  Referensi yang Digunakan

Referensi yang digunakan dalam penyusunan makalah ini yaitu bersumber 

dari :

       Buku yang berjudul ³Al-Quran dan Tafsirnya´ milik Departemen Agama

Republik Indonesia1995

       Buku yang berjudul ³Fiqih Wanita´ karya Syaikh Kamil Muhammad

Uwaidah 2010

       Buku yang berjudul ³Tafsir Fi Zhilalil Qur¶an-Di Bawah Naungan Al-

Qura¶an Jilid 13´ karya Sayyid Quthb 2004

       Internet

E.  Alasan Memilih Referensi

Saya memilih referensi tersebut karena isinya lengkap dan mudah dipahami

sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan baik.

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 5/14

BAB II

PEMBAHASAN

A.  Bunyi Ayat

      Ayat 66

      Ayat 67

      Ayat 68

      Ayat 69

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 6/14

B.  Terjemahan

      Ayat 66

³Dan sesungguhnya pada binatang ternak itu benar-benar terdapat

  pelajaran bagi kamu. Kami memberimu minum daripada apa yang berada

dalam perutnya (berupa) susu yang bersih antara tahi dan darah, yang

mudah ditelan bagi orang-orang yang meminumnya.´

      Ayat 67

³Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minuman yang

memabukkan dan rezeki yang baik. Sesungguhnya pada yang demikian itu

 benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang memikirkan.´

      Ayat 68

³Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah :´Buatlah sarang-sarang di

  bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibikin

manusia.´

      Ayat 69

³Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah

  jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dan perlu lebah itu

keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnannya, di dalamnya

terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada

yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi

orang-orang yang memikirkan.´

C.  Asbabun Nuzul

Asbab al nuzul berfungsi mengungkap kejadian-kejadian historis dan

 peristiwa-peristiwa yang melatarbelakangi turunnya nash Alquran. Tinjauan

terhadap Alquran alkarim seperti mengetahui ayat mana yang turun terlebih

dahulu dan mana yang belakangan; ayat mana yang turun berkenaan dengan

sebab tertentu yang mendahuluinya, ayat mana yang menjelaskan sebab

tersebut, dan ayat mana yang merupakan tanggapan terhadapnya atau

menjelaskan hukumnya; apakah ayat tersebut harus dipahami berdasarkan

keumuman arti atau kekhususan sebab turunnya; jangkauan pertimbangan

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 7/14

terhadap realitas ayat dan situasi serta kondisi yang menyertainya; kejadian

dan siapa-siapa yang terlibat didalamnya semua itu dijelaskan dalam asbab al

nuzul (al aththar,1994: 25).

       Ayat 66

Asbabun nuzul dari ayat ini merupakan satu pelajaran yang terdapat pada

hewan-hewan ternak yang mengisyaratkan kepada kebesaran penciptaan

Sang Khalik.

       Ayat 67

Asbabun nuzul dari ayat ini merupakan deskripsi tentang realitas pada

waktu itu, di mana mereka memproduksi khamr dari kurma dan anggur.

Tak ada dalam nash ayat ini hal yang menunjukkan halalnya khamr,

tetapi ini sekedar sebagai persiapan untuk pengharamannya kelak.

       Ayat68-69

Asbabun nuzul dari ayat ini merupakan madu yang didalamnya terdapat

obat penyembuh bagi manusia yang dahulunya dari sebuah cerita nabi

  bahwa ada seorang lelaki yang menghadap Rasulullah lalu

  berkata :´Sesungguhnya saudaraku perutnya mulas´, maka Rasulullah

SAW bersabda :´Minumilah ia madu´, kemudian orang itu memberikan

minuman madu kepada yang sakit itu, lalu datanglah orang itu kepada

Rasulullah SAW, seraya berkata :´Ya Rasulullah saya telah

memberikannya minuman madu, tetapi hasilnya bertambah mulas´.

Rasulullah SAW bersabda :´Pergilah dan minumi (lagi) lah ia madu´,

maka orang itu pergi dan memberi si sakit madu, kemudian orang itu

datang lagi kepada Rasulullah SAW seraya berkata :´Ya Rasulullah,

hasilnya hanyalah bertanbah mulas´, kemudian Rasulullah

  bersabda :´Allah berkata benar, dan perut saudaramu berdusta, maka

  pergilah dan berilah saudaramu itu madu´, lalu orang itu pergi dan

memberi si sakit itu madu, kemudian si sakit itu sembuh.

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 8/14

D.  Tafsir 

Dalam ayat 66-69 Allah SWT menjelaskan tanda-tanda ke Maha Esaan

 Nya yang ada dalam jagat raya ini dan terdapat dalam seluruh agama-agama

yang diturunkan dari langit (ayat-ayat keesaan Allah SWT).

      Ayat 66

Allah SWT meminta perhatian para hamba-Nya agar 

memperhatikan binatang ternak karena sesungguhnya pada binatang ternak 

itu terdapat pelajaran yang berharga bagi para hamba-Nya yang dapat

menunjukan kekuasaan Nya, menciptakan ciptaan yang indah. Maha Luas

Rahmat Nya terhadap para hamba Nya; dari air susu binatang ternak itulah

manusia mendapat minuman yang lezat rasanya, mudah dicerna dan

  berguna bagi kesehatan. Seseorang yang suka memperhatikan, dapat

mengambil pelajaran betapa Maha Kuasa Nya Allah SWT memisahkan

susu yang bersih itu dari darah dan kotoran binatang. Binatang itu makan

rerumputan. Dari rumput itulah sari-sari makanan diserap oleh butiran-

  butiran darah merah di perut besar sapi itu, sedang bagian-bagian yang

tidak berguna dikeluarkan sebagai kotoran. Kemudian dari tanah itulah

dipisahkan air susu sebagai minuman yang sangat lezat mudah ditelan bagi

orang yang hendak meminumnya.

      Ayat 67

Allah SWT meminta perhatian para hamba-Nya agar 

memperhatikan buah kurma dan anggur. Dari kedua buah-buahan itulah

manusia dapat mengambil sarinya untuk dijadikan sakar, yaitu minuman

yang tersusun dari zat gula, zat tepung dan zat asam. Sakar ini berubah-

ubah bentuknya adakalanya menjadi gula, adakalanya menjadi tepung dan

adakalanya menjadi khamer, terserah kepada pormulasi kimianya. Sebagai

  penjelas ayat, dapatlah dikemukakan sebuar riwayat dari Ibnu µAbbas

  beliau berkata :´Sakar ialah minuman yang diharamkan yang berasal dari

 buah kurma dan anggur. Rezeki yang baik ialah makanan yang halal yang

diambil dari kurma dan anggur seperti cuka; dan buah sala, kurma dan sale

anggur.

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 9/14

Jadi dari kurma dan anggur itu manusia dapat mengambil sari

  buahnya dan dari sari-sari itu dapat diciptakan berbagai macam makanan.

Diantaranya ada yang memudaratkan dan ada diantaranya ada yang

  bermanfaat, yang memudaratkan ialah apabila dari kedua jenis buah-

  buahan itu dibuat minuman yang memabukkan. Minuman seperti itu

dilarang oleh syara¶, karena berbahaya bagi kesehatan mereka. Sedang

makanan yang bermanfaat ialah yang tidak memabukkan seperti cuka, sari

 buah sale, kurma dan sale anggur.

Di akhir ayat, Allah SWT menegaskan lagi bahwa dalam

 penciptaan kedua macam tumbuh-tumbuhan itu terdapat tanda-tanda yang

cerah yang menunjukkan ke Esaan Tuhan bagi orang-orang yang

mempergunakan pikirannya untuk meneliti, memperhatikan mengambil

ibarat dari kejadian tumbuh-tumbuhan yang disebutkan dalam ayat itu.

      Ayat 68

Kemudian Allah SWT meminta perhatian para hamba-Nya agar 

memperhatikan lebah. Allah telah memberikan instink kepada lebah

sehingga mempunyai kemahiran untuk membuat sarang di bukit-bukit, di

  pohon-pohon kayu dan rumah-rumah yang didirikan manusia. Seorang

yang mau memperhatikan bagaimana kemahiran lebah membuat

sarangnya itulah ia akan merasa heran dan takjub. Diambilnya bahan-

  bahan yang serupa lilin dari seludang ikan dan bunga-bungaan kemudian

dari bahan-bahan itu dibuat sarang yang sangat mengagumkan bentuknya.

Sarang lebah mempunyai bentuk segi enam berangkai yang menurut para

ahli struktur bangunan bahwa segi enamlah ruang yang paling banyak 

membuat isi dibanding dengan segi-segi lain. Dan apabila memperhatikan

dari segi bobotnya, sarang lebah itu terlalu ringan untuk menahan bobot

yang begitu berat yaitu madu, telur dan embrio-embrionya. Seorang yang

mahir dalam ilmu bangunan akan keheran-heranan melihat perbandingan

yang begitu mencolok, akan tetapi kekuatannya boleh diandalkan. Hal ini

menjadi bukti pula yang menunjukkan kekuasaan Allah Yang Maha Esa.

      Ayat 69

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 10/14

Sesudah itu Allah SWT meminta perhatian para hamba-Nya agar 

memikirkan bagaimana Allah telah memberikan kemahiran kepada para

lebah itu untuk mengumpulkan sari makanan dari berbagai macam buah-

  buahan dan bagaimana pula Allah SWT memberikan ilham kepadanya

sehingga lebah-lebah itu mempunyai kemampuan mengumpulkan sari-sari

makanan dari buah-buahan dan diubahnya menjadi madu yang tahan dan

awet tidak mudah busuk.

Allah Swt telah mewahyukan kepada lebah untuk membuat sarang

sebagai tempat untuk melindungi diri dan menghasilkan madu yang

  banyak bermanfaat untuk manusia. Sarang lebah tersusun atas sarang

madu berdinding lilin lebah, dengan ratusan sel-sel pada kedua

 permukaannya. Lebah telah memilih struktur segi enam untuk membangun

sarangnya. Semua sel sarang madu berukuran sama persis. Sarang lebah

dibangun seperti sebuah potongan pipih dengan dua baris sel saling

membelakangi. Satu unit sarang lebah terdiri dari prisma segi enam dan

  bagian bawah pada pertemuan dengan unit sel dibelakangnya berbentuk 

limas segi enam.

Cara-cara itu ditempuhnya secara turun-temurun.

Lebah-lebah itu menghisap sari makanan dari buarh-buahan dan

  bunga-bungaan kedalam perutnya dan dari perutnya pula dikeluarkan

madu yang bermacam-macam warnanya, menurut jenisnya dari lebah itu.

Ada yang putih da nada juga yang kekuning-kuningan da nada pula yang

kemerah-merahan, sesuai dengan jenis lebah itu dan tergantung pula

kepada buah-buahan dan bunga-bungaan yang ada disekitarnya.

Diantara manfaat dari madu ialah sebagai obat untuk mengobati

 berbagai macam penyakit. Mungkin berguna sebagai ketahanan tubuh dan

mungkin sebagai obat terhadap sesuatu penyakit. Hal ini dapat diterima

oleh ilmu pengetahuan, karena madu itu termasuk sejenis makanan yang

mudah dicerna dan banyak mengandung berbagai macam vitamin bahkan

seluruh macam vitamin berada dalam madu itu. Hal ini sangat berguna

  bagi ketahanan tubuh sehingga menyebabkan orang tahan terhadap

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 11/14

 berbagai macam penyakit. Disamping itu pula menjadi obat bagi seseorang

yang sedang ditimpa oleh sesuatu penyakit, terutama bagi orang yang

diserang beberapa penyakit kekurangan vitamin.

Kemudian dapatlah dikemukakan beberapa faedah dari lebah

sebagai berikut:

1.  Madunya dapat dijadikan minuman yang lezat karena banyak 

mengandung vitamin yang sangat berguna bagi kesehatan.

2.  Malamnya dapat dibuat sebagai lilin untuk lampu, untuk alat

membatik dan keperluan-keperluan kerajinan lainnya.

3.  Dapat melaksanakan penyerbukan diantara bunga-bungaan yang

 berumah satu ataupun yang berumah dua, diantara bunga jantan dan

 bunga betina.

4.  Madunya juga dapat dijadikan obat-obatan baik untuk menambah

ketahanan tubuh atau untuk pengobatan.

E.  Kajian Berdasarkan Keilmuan

       Fermentasi Alkohol

Dalam hadits dan beberapa kesimpulan ulama dinyatakan bahwa

khamr secara definitif adalah semua minuman yang memabukan

(iskar).Secara khusus hasil perahan dan fermentasi dari beberapa buah

seperti anggur,gandum,kurma dan lainnya disebut khomar karena

memabukan.Setelah dilakukan 'tahqiiqul manath' (penelitian terhadap

fakta),para ahli kimia menyimpulkan bahwa zat yang memiliki sifat

memabukkan pada khomr adalah etanol dan etil alkohol.Meski ada zat

lain yang bersifat sama namun etanol lebih dominan.

Jenis atau gugusan alkohol tidak hanya etanol tapi devinisi umum

dimasyarakat menyatakan bahwa penyebutan alkohol mengarah pada

etanol.Sehingga,minuman yang mengandung alkohol pada batas tertentu

yan bisa menyebabkan mabuk,meski bukan hasil fermentasi dapat pula

dikatagorikan khamr.

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 12/14

Dalam fermentasi alkohol, satu molekul glukosa hanya dapat

menghasilkan 2 molekul ATP, bandingkan dengan respirasi aerob, satu

molekul glukosa mampu menghasilkan 38 molekul ATP. Glukosa

tersebut terdapat pada anggur dan kurma sehingga dapat dijadikan

 berbagai macam jenis kebutuhan.

Reaksinya :

1. Gula (C6H12O6) ²²²²> asam piruvat (glikolisis)

2. Dekarbeksilasi asam piruvat.

Asampiruvat ²²²²> asetaldehid + CO2.

o   piruvat dekarboksilase (CH3CHO)

3. Asetaldehid oleh alkohol dihidrogenase diubah menjadi alkohol(etanol)

2 CH3CHO + 2 NADH2 ²²²²> 2 C2HsOH + 2 NAD

o  alkohol dehidrogenase

o  enzim

Ringkasan reaksi :

C6H12O6 ²²²²²> 2 C2H5OH + 2 CO2 + 2 NADH2 + Energi

Dijabarkan sebagai :

Gula (glukosa, fruktosa, atau sukrosa) Alkohol (etanol) + Karbon dioksida

+ Energi (ATP)

       Cuka

Meski melalui proses fermentasi alkohol,namun cuka (vinegar)

  berbeda dengan alkohol dan secara umum halal hukumnya jika dibuat

dari bahan yang halal.Pada masa Rosulallah saw cuka telah dikenal dan

dijadikan saus penyerta roti dan makanan lainnya.Proses pembuatannya

secara kimia adalah dengan mengubah zat gula yang terkandung dalamsari buah-buahan seperti anggur,nira kelapa dan lainnya menjadi alkohol

dan merubah alkohol menjadi asetat secara berkesinambungan.Meski

dalam penelitian proses tersebut masih menyisakan alkohol di bawah nol

 persen akan tetapi cuka tetap di hukumi halal.

F.  Ayat atau Hadist yang Berkaitan

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 13/14

       Hadist tentang fungsi madu :

Artinya :

Bahwa seorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW, seraya

 berkata :´Sesungguhnya saudaraku perutnya mulas´, maka Rasulullah

SAW bersabda :´Minumilah ia madu´, kemudian orang itu

memberikan minuman madu kepada yang sakit itu, lalu datanglah

orang itu kepada Rasulullah SAW, seraya berkata :´Ya Rasulullah

saya telah memberikannya minuman madu, tetapi hasilnya bertambah

mulas´. Rasulullah SAW bersabda :´Pergilah dan minumi (lagi) lah ia

madu´, maka orang itu pergi dan memberi si sakit madu, kemudian

orang itu datang lagi kepada Rasulullah SAW seraya berkata :´Ya

Rasulullah, hasilnya hanyalah bertanbah mulas´, kemudian Rasulullah

 bersabda :´Allah berkata benar, dan perut saudaramu berdusta, maka

  pergilah dan berilah saudaramu itu madu´, lalu orang itu pergi dan

memberi si sakit itu madu, kemudian si sakit itu sembuh.

       Hadist Nabi yang artinya :

³Obat itu ada tiga macam, mengeluarkan darah dengan cantuk, minum

madu dan membakar kulit dengan api, dan saya melarang umatku

membakar kulit´.

       ³Khamr itu dibuat dari lima hal : anggur, kurma, biji gandum, gandum,

dan madu´ (HR. Al-Bukhari)

       Diriwayatkan dari Sya¶abi, bahwasannya Nu¶man bin Basyir telah

  bercerita, aku pernah mendengar Rasulullah bersabda :´Sesungguhnya

khamr itu terbuat dari perasan tebu, anggur, kurma, biji gandum, gandum

dan jagung. Dan sesungguhnya aku melarang kalian dari segala yang

memabukkan´.(HR. Abu Dawud, An-Nasa¶I, Ibnu Majah, dan At-

Tirmidzi)

BAB III

5/13/2018 BAB-BAB - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab-bab-55a7541070a82 14/14

KESIMPULAN

Dari uraian di atas dalam surat An-Nahl : 66-69, kita dapat menyimpulkan

isi kandungannya sebagai berikut :

1.  Tanda-tanda kekuasaan dan ke Esaan Allah yang dapat dilihat dari

ciptaan-Nya :

a.  Dengan turunnya hujan Allah SWT berkuasa menumbuhkan berbagai

macam tanaman.

 b.  Allah berkuasa pula mengeluarkan air susu dari binatang-binatang

ternak betina sebagai minuman yang lezat dan berfaedah bagi

kesehatan badan.

c.  Dari kurma dan anggur dapat dijadikan berbagai macam makanan dan

minuman yang sangat lezat.

d.  Allah berkuasa pula menciptakan madu yang dihasilkan oleh lebah

sebagai minuman yang beraneka ragam warnanya dan sebagai obat.

2.  Tanda-tanda kebesaran itu hanya dapat dibaca oleh orang-orang yang

mempergunakan akal pikirannya.