PROSES KEPERAWATANPROSES KEPERAWATAN

DOSENDOSEN

NURUL HAYATI, S.Kep,NersNURUL HAYATI, S.Kep,Ners

PROSES KEPERAWATANPROSES KEPERAWATAN

TUJUAN PEMBELAJARAN :TUJUAN PEMBELAJARAN :Mahasiswa mampu :Mahasiswa mampu :1.1. Melakukan pengkajian melalui Melakukan pengkajian melalui

anamnesa dan pemeriksaananamnesa dan pemeriksaan2.2. Merumuskan diagnosa Merumuskan diagnosa

keperawatan berdasarkan hasil keperawatan berdasarkan hasil pengkajianpengkajian

3.3. Membuat perencanaan Membuat perencanaan berdasarkan diagnosa berdasarkan diagnosa keperawatankeperawatan

mahasiswa mampumahasiswa mampu

4. Melaksanakan tindakan sesuai 4. Melaksanakan tindakan sesuai rencana keperawatanrencana keperawatan

5. Melakukan evaluasi sesuai 5. Melakukan evaluasi sesuai tujuan keperawatantujuan keperawatan

PROSES KEPERAWATAN ?PROSES KEPERAWATAN ?

SEJARAHSEJARAH

1.1. Pertama kaliPertama kali digunakan oleh Hall digunakan oleh Hall tahun 1955tahun 1955

2.2. Th.1960 mulai Th.1960 mulai diperkenalkan diperkenalkan secarasecara internal internal utk mempertegas utk mempertegas keperawatan sebagai suatu profesikeperawatan sebagai suatu profesi

3.3. Yura and Wash(1967)Yura and Wash(1967)

Yg pertama kali Yg pertama kali mempublikasikanmempublikasikan proses keperawatan terdiri proses keperawatan terdiri 4 tahap4 tahap

SEJARAHSEJARAH

4. Th. 1974 4. Th. 1974 Gebbie and LavinGebbie and Lavin menegaskan bahwa menegaskan bahwa diagnosa diagnosa keperawatan satu tahap mandirikeperawatan satu tahap mandiri yg terpisah dari pengkajianyg terpisah dari pengkajian

5 TAHAP5 TAHAP

PENGERTIAN PROSES KEPERAWATANPENGERTIAN PROSES KEPERAWATAN

SUATU PENDEKATAN SUATU PENDEKATAN PROBLEM SOLVINGPROBLEM SOLVING YG YG MEMERLUKAN MEMERLUKAN ILMU,TEKNIK ILMU,TEKNIK DAN INTERPERSONAL SKILLDAN INTERPERSONAL SKILL DITUJUKAN UTK DITUJUKAN UTK MEMENUHI MEMENUHI KEBUTUHAN KLIENKEBUTUHAN KLIEN (SMITH&GERMAIN)(SMITH&GERMAIN)

Pengertian…..Pengertian…..

PROSES KEPERAWATAN PROSES KEPERAWATAN ADALAH ADALAH SUATU METODESUATU METODE DIMANA SUATU KONSEP DIMANA SUATU KONSEP DITERAPKAN DALAM DITERAPKAN DALAM PRAKTEK KEPERAWATANPRAKTEK KEPERAWATAN

KEUNTUNGAN PROSES KEUNTUNGAN PROSES KEPERAWATANKEPERAWATAN

1.1. MENINGKATKANMENINGKATKAN MUTU MUTU PELAYANANPELAYANAN

2.2. MENGHASILKAN MENGHASILKAN PRAKTEKPRAKTEK KEPERAWATAN KEPERAWATAN PROFESIONALPROFESIONAL

3.3. MENGGAMBARKAN MENGGAMBARKAN OTONOMIOTONOMI PERAWAT PERAWAT

4.4. MENINGKATKAN MENINGKATKAN CITRA CITRA PERAWATPERAWAT

KEUNTUNGAN PROSES KEPERAWATANKEUNTUNGAN PROSES KEPERAWATAN

5. MENINGKATKAN 5. MENINGKATKAN KEPUASAN KEPUASAN KERJAKERJA

6. MENGEMBANGKAN 6. MENGEMBANGKAN KETRAMPILAN TEKNIS DAN KETRAMPILAN TEKNIS DAN INTELEKTUALINTELEKTUAL BAGI BAGI PELAKSANA KEPERAWATNPELAKSANA KEPERAWATN

7. MENGEMBANGKAN 7. MENGEMBANGKAN ILMUILMU

8. MENGEMBANGKAN 8. MENGEMBANGKAN PENELITIAN KEPERAWATANPENELITIAN KEPERAWATAN

KEUNTUNGAN PROSES KEPERAWATANKEUNTUNGAN PROSES KEPERAWATAN

9. MENINGKATKAN RASA 9. MENINGKATKAN RASA SOLIDARITASSOLIDARITAS &RASA &RASA KESATUAN PERAWATKESATUAN PERAWAT

10.MENINGKATKAN PERAN 10.MENINGKATKAN PERAN PERAWAT DALAM PROSES PERAWAT DALAM PROSES PERENCANAAN PERENCANAAN (PENGAMBILAN KEPUTUSAN)(PENGAMBILAN KEPUTUSAN)

SIFAT PROSES KEPERAWATANSIFAT PROSES KEPERAWATAN

MEMPUNYAI TUJUANMEMPUNYAI TUJUAN SISTEMATIKSISTEMATIK DINAMIKDINAMIK INTERAKTIFINTERAKTIF FLEKSIBELFLEKSIBEL TEORITISTEORITIS

TAHAP – TAHAPTAHAP – TAHAPPROSES KEPERAWATANPROSES KEPERAWATAN

1.1. PENGKAJIANPENGKAJIAN

2.2. DIAGNOSA KEPERAWATANDIAGNOSA KEPERAWATAN

3.3. PERENCANAANPERENCANAAN

4.4. PELPELAAKSANAANKSANAAN

5.5. EVALUASIEVALUASI

JADILAH PRIBADI JADILAH PRIBADI YANG MEMPESONAYANG MEMPESONA

PRIBADI YG MEMPESONAPRIBADI YG MEMPESONA TIDAK TERLETAK PADA TIDAK TERLETAK PADA WAJAH YANG CANTIK DAN WAJAH YANG CANTIK DAN TAMPAN, TETAPI TAMPAN, TETAPI TERLETAKTERLETAK PADA PADA KETINGGIAN ILMU DAN KETINGGIAN ILMU DAN AKHLAK YANG MULIAAKHLAK YANG MULIA

TAHAP-TAHAP PROSES TAHAP-TAHAP PROSES KEPERAWATANKEPERAWATAN

DIAGNOSA

PERENCANAAN

PELAKSANAAN

EVALUASI

PENGKAJIAN

PENGKAJIANPENGKAJIAN

Adalah tahap awal proses Adalah tahap awal proses keperawatankeperawatan

Proses yg sistematis dlm pulta Proses yg sistematis dlm pulta dari berbagai sumber data utk dari berbagai sumber data utk mengevaluasi, mengidentifikasi mengevaluasi, mengidentifikasi status kesehatan klienstatus kesehatan klien

Dasar utama dlm memberikan Dasar utama dlm memberikan asuhan keperawatanasuhan keperawatan

TUJUAN PENGKAJIANTUJUAN PENGKAJIAN

MENGUMPULKAN MENGUMPULKAN INFORMASIINFORMASI

MEMBUAT DATA DASARMEMBUAT DATA DASAR

KOMPONEN PENGKAJIANKOMPONEN PENGKAJIAN1.1. PENGUMPULAN DATAPENGUMPULAN DATA2.2. VALIDASI DATAVALIDASI DATA3.3. IDENTIFIKASI POLAIDENTIFIKASI POLA

PENGUMPULAN DATAPENGUMPULAN DATA

1. PENGERTIAN1. PENGERTIAN ADALAH MENGUMPULKAN ADALAH MENGUMPULKAN

INFORMASI YG SISTEMATIS INFORMASI YG SISTEMATIS TENTENG KLIEN, TERMASUK TENTENG KLIEN, TERMASUK KEKUATAN DAN KELEMAHAN KEKUATAN DAN KELEMAHAN KLIEN.KLIEN.

2. SUMBER DATA :2. SUMBER DATA : a. Primera. Primer b. Sekunderb. Sekunder

METODE PULTAMETODE PULTA

OBSERVASIOBSERVASI WAWANCARAWAWANCARA KONSULTASIKONSULTASI PEMERIKSAANPEMERIKSAAN

1. FISIK1. FISIK 2. LABORATORIUM2. LABORATORIUM 3. RONTGEN. DLL 3. RONTGEN. DLL

JENIS DATAJENIS DATA

SUBYEKTIFSUBYEKTIF OBYEKTIFOBYEKTIF

CARA PULTA :CARA PULTA :

1.1. WAWANCARAWAWANCARA

2.2. PEMERIKSAANPEMERIKSAAN

3.3. OBSERVASIOBSERVASI

VALIDASI DATAVALIDASI DATA

Adalah merupakan perbanding-Adalah merupakan perbanding-

an data subyektif dan obyektif an data subyektif dan obyektif dgn standart/ ukuran yg lazim didgn standart/ ukuran yg lazim di

pakaipakai

IDENTIFIKASI POLAIDENTIFIKASI POLA

DATA APA YG DATA APA YG BERHUBUNGANBERHUBUNGAN

DALAM POLA APA DATA DI DALAM POLA APA DATA DI KELOMPOKKANKELOMPOKKAN

POLA-2 APA YG POLA-2 APA YG DISFUNGSIONALDISFUNGSIONAL

A. POLA KESEHATAN A. POLA KESEHATAN MENURUT GORDONMENURUT GORDON

1. P. Persepsi kesehatan Penanganan Keshtn.1. P. Persepsi kesehatan Penanganan Keshtn. 2.P. Nutrsi metabolik2.P. Nutrsi metabolik 3 P. Eliminasi3 P. Eliminasi 4.P. Aktivitas dan Latihan4.P. Aktivitas dan Latihan 5.P. Tidur – Istirahat5.P. Tidur – Istirahat 6.P. Kognitif – Perseptual6.P. Kognitif – Perseptual 7.P. Peran – Hubugan7.P. Peran – Hubugan 8.P. Persepsi diri – Kosep diri8.P. Persepsi diri – Kosep diri 9. P.Seksualitas – Reproduksi9. P.Seksualitas – Reproduksi 10.P. Koping – Toleransi stress10.P. Koping – Toleransi stress 11.P. Nilai kepercayaan 11.P. Nilai kepercayaan

B. DIVISI DOENGES DAN B. DIVISI DOENGES DAN MOORHOUSEMOORHOUSE1.1. Aktivitas istirahatAktivitas istirahat2.2. S i r k u l a siS i r k u l a si3.3. EliminasiEliminasi4.4. Reaksi emosionalReaksi emosional5.5. Makanan – cairanMakanan – cairan6.6. HigieneHigiene7.7. NeurologisNeurologis8.8. NyeriNyeri9.9. Perubahan hubunganPerubahan hubungan10.10. KeamananKeamanan11.11. SeksualitasSeksualitas12.12. Penyuluh – pembelajaranPenyuluh – pembelajaran13.13. VentilasiVentilasi

DIAGNOSA KEPERAWATANDIAGNOSA KEPERAWATAN

TUJUAN PEMBELAJARAN, TUJUAN PEMBELAJARAN,

MAHASISWA MAMPU :MAHASISWA MAMPU :

1.Menjelaskan pengertian dx.1.Menjelaskan pengertian dx.

keperawatan.keperawatan.

2.Membedakan type-type dx kepewt.2.Membedakan type-type dx kepewt.

3.Menjelaskan komponen dx keperw3.Menjelaskan komponen dx keperw

4.Memahami tujuan dx keperawatan4.Memahami tujuan dx keperawatan

.Memahami ma5nfaat dx keperawatan .Memahami ma5nfaat dx keperawatan

6.Merumuskan dx keperawatan6.Merumuskan dx keperawatan

PENGERTIAN DX. KEPERAWTNPENGERTIAN DX. KEPERAWTN

PENILAIAN KLINISPENILAIAN KLINIS RESPON INDIVIDU, RESPON INDIVIDU, KELUARGA, KOMUNITAS TERHADAP KELUARGA, KOMUNITAS TERHADAP MASALAH KESEHATAN/PROSES MASALAH KESEHATAN/PROSES KEHIDUPAN YGKEHIDUPAN YG AKTUAL/POTENSIAL AKTUAL/POTENSIAL DIMANA PERAWAT SECARA LEGAL DPT DIMANA PERAWAT SECARA LEGAL DPT MENGIDENTIFIKASI & INTERVENSI UTK MENGIDENTIFIKASI & INTERVENSI UTK MENJAGA,MENURUNKAN, MENJAGA,MENURUNKAN, MEMBATASI,MENCEGAH,MERUBAH MEMBATASI,MENCEGAH,MERUBAH STATUS KESEHATANSTATUS KESEHATAN

TYPE DX KEPERAWATANTYPE DX KEPERAWATAN

1.1. AKTUALAKTUAL

2.2. RESIKORESIKO

3.3. KESEJAHTERAANKESEJAHTERAAN

4.4. SINDROMESINDROME

A C T U ALA C T U AL

PENILAIAN KLINIS YG HARUS PENILAIAN KLINIS YG HARUS DIVALIDASI DGN BATASAN DIVALIDASI DGN BATASAN KARAKTERISTIK MAYORKARAKTERISTIK MAYOR

R E S I K OR E S I K O

PENILAIAN KLINISPENILAIAN KLINIS MASALAH SAMAMASALAH SAMA LEBIH RENTANLEBIH RENTAN

KESEJAHTERAANKESEJAHTERAAN

1.PENILAIAN KLINIS1.PENILAIAN KLINIS

2.TRANSISI KESEHATAN DARI 2.TRANSISI KESEHATAN DARI

TINGKAT KESEJAHTERAAN TINGKAT KESEJAHTERAAN TERTENTUTERTENTU

S I N D R O M ES I N D R O M E

TERDIRI DARI KELOMPOK TERDIRI DARI KELOMPOK DX KEPERAWATAN DX KEPERAWATAN AKTUAL ATAU RESIKO AKTUAL ATAU RESIKO KARENA SITUASI / KARENA SITUASI / PERISTIWA TERTENTUPERISTIWA TERTENTU

KOMPONEN DIAGNOSAKOMPONEN DIAGNOSA

1.1. PROBLEMA (P)PROBLEMA (P)

2.2. ETIOLOGI (E)ETIOLOGI (E)

3.3. SYMPTOM (S)SYMPTOM (S)

TUJUAN DIAGNOSA TUJUAN DIAGNOSA KEPERAWATANKEPERAWATAN

1.1. SEBAGAI ACUAN SEBAGAI ACUAN PERENCANAAN UTK PERENCANAAN UTK MENGATASI MASALAHMENGATASI MASALAH

2.2. MENGIDENTIFIKASI :MENGIDENTIFIKASI :

2.1 ADAYA MASALAH2.1 ADAYA MASALAH

2.2 FAKTOR PENYEBAB2.2 FAKTOR PENYEBAB

2.3 KEMAMPUAN KLIEN MENCEGAH2.3 KEMAMPUAN KLIEN MENCEGAH

ATAU MENGHILANGKAN ATAU MENGHILANGKAN MASALAHMASALAH

TAHAP-TAHAP TAHAP-TAHAP MENENTUKAN DIAGNOSA MENENTUKAN DIAGNOSA

1.1. IDENTIFIKASI TANDA & GEJALAIDENTIFIKASI TANDA & GEJALA

2.2. IDENTIFIKASI PENYEBABIDENTIFIKASI PENYEBAB

3.3. MERUMUSKAN PERNYATAAN MERUMUSKAN PERNYATAAN DIAGNOSADIAGNOSA

4.4. MERUMUSKAN DIAGNOSA MERUMUSKAN DIAGNOSA

PETUNJUK PENULISAN PETUNJUK PENULISAN DIAGNOSA KEPERAWATANDIAGNOSA KEPERAWATAN

1.SEDERHANA1.SEDERHANA

2.TENTUKAN MASALAH2.TENTUKAN MASALAH

3. TULIS MASALAH DENGAN JELAS3. TULIS MASALAH DENGAN JELAS

4. JELASKAN ETIOLOGI4. JELASKAN ETIOLOGI

5. BUAT PERBEDAAN YANG JELAS 5. BUAT PERBEDAAN YANG JELAS ANTARA (P) DAN (E)ANTARA (P) DAN (E)

6. GUNAKAN PERNYATAAN 6. GUNAKAN PERNYATAAN DIAGNOSADIAGNOSA

PERENCANAAN (NCP)PERENCANAAN (NCP) PEDOMAN TINDAKAN YG PEDOMAN TINDAKAN YG

DIGUNAKAN DLM MEMBERIKAN DIGUNAKAN DLM MEMBERIKAN PELAYANANPELAYANAN

PENENTUAN APA YG AKAN PENENTUAN APA YG AKAN DILAKUKAN UTK MEMENUHI DILAKUKAN UTK MEMENUHI KEBUTUHAN KESEHATANKEBUTUHAN KESEHATAN

POKOK PROSES POKOK PROSES KEPERAWATAN YG KEPERAWATAN YG MEMBERIKAN ARAH KEPADA MEMBERIKAN ARAH KEPADA KEGIATAN KEPERAWATANKEGIATAN KEPERAWATAN

TUJUAN NCPTUJUAN NCP

MENGEMBANGKAN MENGEMBANGKAN PEDOMAN TINDAKAN PEDOMAN TINDAKAN KEPRW.KEPRW.

MEMBERIKAN KESEMPATAN MEMBERIKAN KESEMPATAN KEPADA PERAWAT, KLIEN, KEPADA PERAWAT, KLIEN, KELUARGA UTK KELUARGA UTK MERUMUSKAN TINDAKAN MERUMUSKAN TINDAKAN KEPERAWATANKEPERAWATAN

MENENTUKAN PRIORITAS MENENTUKAN PRIORITAS DIGNOSADIGNOSA

PENETAPAN SASARAN & PENETAPAN SASARAN & TUJUANTUJUAN

PENETAPAN KRITERIA PENETAPAN KRITERIA EVALUASIEVALUASI

MERUMUSKAN INTERVENSIMERUMUSKAN INTERVENSI

LANGKAH-2 PERENCANAANLANGKAH-2 PERENCANAAN

PENENTUAN PRIORITASPENENTUAN PRIORITAS

BUKAN BERARTI SATU BUKAN BERARTI SATU DIAGNOSA DIPECAHKAN DIAGNOSA DIPECAHKAN SECARA TOTALSECARA TOTAL

TINDAKAN POLIVALENTINDAKAN POLIVALEN

HAL-HAL YG MEMPENGARUHI HAL-HAL YG MEMPENGARUHI PRIORITASPRIORITAS

ANCAMAN KEHIDUPANANCAMAN KEHIDUPAN SUMBER DAYA DAN SARANASUMBER DAYA DAN SARANA PERAN SERTA KLIENPERAN SERTA KLIEN PRINSIP ILMIAH DLM PRINSIP ILMIAH DLM

PRAKTEK KEPERAWATANPRAKTEK KEPERAWATAN KEBUTUHAN MASLOWKEBUTUHAN MASLOW

PENETAPAN SASARAN DAN PENETAPAN SASARAN DAN TUJUANTUJUAN SASARAN ADALAH HASIL YG SASARAN ADALAH HASIL YG

DIHARAPKANDIHARAPKAN TUJUAN MENGGAMBARKAN TUJUAN MENGGAMBARKAN

PENAMPILAN HASIL/PERILAKU PENAMPILAN HASIL/PERILAKU YG BERHUBUNGAN DENGAN YG BERHUBUNGAN DENGAN SASARANSASARAN

PERENCANAAN TUJUAN PERENCANAAN TUJUAN BERMANFAAT BERMANFAAT MERANCANG,MENGIMPLEMENTAMERANCANG,MENGIMPLEMENTASIKAN,MENGEVALUASI SIKAN,MENGEVALUASI KEPERAWATANKEPERAWATAN

KRITERIA HASILKRITERIA HASIL

STANDART YANG DIPAKAI STANDART YANG DIPAKAI UNTUK MENGEVALUASI UNTUK MENGEVALUASI KEPERAWATAN / KEPERAWATAN / PENAMPILAN KLIENPENAMPILAN KLIEN

RENCANA INTERVENSIRENCANA INTERVENSI

ADALAH BAGIAN AKHIR DARI ADALAH BAGIAN AKHIR DARI PERENCANAANPERENCANAAN

STRATEGI/ TINDAKAN STRATEGI/ TINDAKAN DIARAHKAN LANGSUNG DIARAHKAN LANGSUNG PADA ETIOLOGIPADA ETIOLOGI

TINDAKAN YG DIBERIKAN TINDAKAN YG DIBERIKAN UTK MENCAPAI KRITERIA UTK MENCAPAI KRITERIA HASILHASIL

INSTRUKSI KEPERAWATANINSTRUKSI KEPERAWATAN

SPESIFIKSPESIFIK DAPAT DIUKURDAPAT DIUKUR DAPAT DIAMATIDAPAT DIAMATI REALISTIKREALISTIK

KOMPONEN INSTRUKSI KOMPONEN INSTRUKSI KEPERAWATANKEPERAWATAN

TANGGALTANGGAL SUBYEKSUBYEK TARGET WAKTUTARGET WAKTU TANDA TANGANTANDA TANGAN

TYPE INSTRUKSI TYPE INSTRUKSI KEPERAWATANKEPERAWATAN

DIAGNOSTIKDIAGNOSTIK TERAPIUTKTERAPIUTK PENYULUHANPENYULUHAN RUJUKANRUJUKAN

PELAKSANAANPELAKSANAAN(INTERVENSI)(INTERVENSI)

REALISASI PERENCANAAN REALISASI PERENCANAAN KEPERAWATAN OLEH KEPERAWATAN OLEH PERAWAT DAN KLIEN (BUDI PERAWAT DAN KLIEN (BUDI ANNA KELIAT)ANNA KELIAT)

INISIATIF DARI RENCANA INISIATIF DARI RENCANA TNDAKAN UNTUK MENCAPAI TNDAKAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN (Lyer et al, 1986)TUJUAN (Lyer et al, 1986)

TUJUANTUJUAN

1. PENINGKATAN KESHT

2. PENCEGAHAN KESHT

3. PEMULIHAN

KESEHATAN DAN

FASILITASI

KOPING

3 TAHAP TINDAKAN KEPRW3 TAHAP TINDAKAN KEPRW

1. PERSIAPAN 1. PERSIAPAN

2. PELAKSANAAN2. PELAKSANAAN

3. DOKUMENTASI 3. DOKUMENTASI

PERSIAPANPERSIAPAN

REVIEW TINDAKAN YANG REVIEW TINDAKAN YANG DIIDENTIFIKASIDIIDENTIFIKASI

ANALISA PENGETAHUAN & ANALISA PENGETAHUAN & KETRAMPILAN PERAWATKETRAMPILAN PERAWAT

MENGETAHUI KOMPLIKASI MENGETAHUI KOMPLIKASI TINDAKANTINDAKAN

MENENTUKAN & MENENTUKAN & MEMPERSIAPKAN ALATMEMPERSIAPKAN ALAT

MEMPERSIAPKAN LINGKUNGANMEMPERSIAPKAN LINGKUNGAN ASPEK HUKUM DAN ETIKASPEK HUKUM DAN ETIK

PELAKSANAANPELAKSANAAN

INDEPENDENINDEPENDEN Tindakan mandiri perawat Tindakan mandiri perawat

INTERDEPENDEN INTERDEPENDEN Tindakan yang memerlukan Tindakan yang memerlukan

kerjasama dgn team kesh. Lainkerjasama dgn team kesh. Lain

DEPENDENDEPENDEN Dilaksanakan berdasarkan orderDilaksanakan berdasarkan order

DOKUMENTASIDOKUMENTASI

BUKTI TINDAKAN BUKTI TINDAKAN KEPERAWATAN MANDIRI KEPERAWATAN MANDIRI DAN KOLABORATIF YG DAN KOLABORATIF YG DIIMPLEMENTASIKAN OLEH DIIMPLEMENTASIKAN OLEH PERAWATPERAWAT

RUANG LINGKUP INTERVENSI RUANG LINGKUP INTERVENSI KEPERAWATANKEPERAWATAN

1.1. PENCEGAHAN KOMPLIKASIPENCEGAHAN KOMPLIKASI2.2. PEMELIHARAAN DAYA TAHAN PEMELIHARAAN DAYA TAHAN

TUBUHTUBUH3.3. MENDETEKSI PERUBAHAN-MENDETEKSI PERUBAHAN-

PERUBAHAN SISTEM PENGATURAN PERUBAHAN SISTEM PENGATURAN TUBUHTUBUH

4.4. MENGEMBALIKAN PASIEN MENGEMBALIKAN PASIEN KELINGKUNGANKELINGKUNGAN

5.5. MELAKSANAKAN ADVIS DOKTERMELAKSANAKAN ADVIS DOKTER6.6. PEMELIHARAAN KEAMANAN DAN PEMELIHARAAN KEAMANAN DAN

KENYAMANAN PASIENKENYAMANAN PASIEN

E V A L U A S IE V A L U A S I

ADALAH PERBANDINGAN HASIL ADALAH PERBANDINGAN HASIL YG DIAMATI DENGAN KRITERIA YG DIAMATI DENGAN KRITERIA HASIL YANG DIBUAT PADA TAHAP HASIL YANG DIBUAT PADA TAHAP PERENCANAANPERENCANAAN

KOMPONEN EVALUASIKOMPONEN EVALUASI

1.1. PENCAPAIAN PENCAPAIAN KRITERIA KRITERIA

HASILHASIL2.2. KEEFEKTIFAN KEEFEKTIFAN

TAHAP-TAHAP TAHAP-TAHAP PROSES PROSES KEPERAWATANKEPERAWATAN

3.3. REVISI / TERMINASI REVISI / TERMINASI RENCANA ASKEPRENCANA ASKEP

TUGAS KELOMPOKTUGAS KELOMPOK

Buatlah 8 kelompokBuatlah 8 kelompok Masing-2 kelompok Masing-2 kelompok

membuat askep pada membuat askep pada pasien dengan :pasien dengan :

1.Melakukan 1.Melakukan

pengkajianpengkajian

2.Membuat diagnosa2.Membuat diagnosa

3.Membuat 3.Membuat

perencanaanperencanaan

4.Implementasi4.Implementasi

5. E v a l u a si 5. E v a l u a si

DISKO 4 x 50 MENIT (200 JAM)DISKO 4 x 50 MENIT (200 JAM) PLENO HARI ?PLENO HARI ? TENTUKAN PERANGKAT TENTUKAN PERANGKAT

DISKUSI SETIAP PLENODISKUSI SETIAP PLENO KRITERIA PENILAIAN :KRITERIA PENILAIAN : 1. MAKALAH1. MAKALAH 2. KEMAMPUAN PRESENTASI2. KEMAMPUAN PRESENTASI 3. ARGUMENTASI3. ARGUMENTASI

EVALUASI DISKUSI PLENOEVALUASI DISKUSI PLENO

MAKALAH :MAKALAH :

1.Penampilan cover 1.Penampilan cover

2.Isi makalah 2.Isi makalah

3.Kesesuaian/relevansi3.Kesesuaian/relevansi

evaluasi diskusi plenoevaluasi diskusi pleno

PROSES DISKUSI :PROSES DISKUSI :

1. Persiapan 1. Persiapan

2. Presenter :2. Presenter :

a. Penampilana. Penampilan

b. Intonasi suarab. Intonasi suara

c. Penggunaan bahasa c. Penggunaan bahasa

d. Penguasaan materi d. Penguasaan materi

e. Penyajian materie. Penyajian materi

f. Kerja sama dengan kelompokf. Kerja sama dengan kelompok

3. Moderator 3. Moderator

3.Moderator :3.Moderator :

a. Penampilana. Penampilan

b. Intonasi suarab. Intonasi suara

c. Penggunaan bahasa c. Penggunaan bahasa

d. Pengambilan keputusand. Pengambilan keputusan

4. Audien : 4. Audien :

a. Partisipasi aktifa. Partisipasi aktif

evaluasi diskusi plenoevaluasi diskusi pleno

ARGUMENTASI :ARGUMENTASI :

1. Kejelasan 1. Kejelasan

2. Relevansi 2. Relevansi

3. Dasar Ilmiah 3. Dasar Ilmiah