Industri Susu Bubuk

Outline

•Latar Belakang•Proses Industri Susu Bubuk•Alat – Alat pada Industri Susu Bubuk•Rencana Perancangan

Latar Belakang

•Susu bubuk sangat digemari oleh masyarakat di Indonesia

•Produksi susu bubuk belum maksimal dan belum dapat memenuhi kebutuhan dalam negri

Proses Industri Susu Bubuk

Tujuan Industri Susu Bubuk

Susu Segar

Susu Cair Bebas

Bakteri

Susu Bubuk Bebas

Bakteri

Pemusnahan bakteri perusak

Pembuatan produk

susu bubuk

Skema Proses Industri Susu Bubuk

Proses Basah

•Penampungan susu segar•Pendinginan•Pasteurisasi•Pencampuran•Sterilisasi•Homogenasi

Penampungan Susu Segar• Susu segar diambil dari Koperasi Unit Desa• Susu kemudian melalui pengecekan kualitas susu

seperti uji fisis dan uji organoleptis• Susu yang telah lolos tes kualitas maka akan

dipompa dari mobil tangki menuju balance tank.

Pendinginan

•Proses pendinginan susu bertujuan untuk menonaktifkan mikroba-mikroba yang terdapat pada susu segar untuk mencegah kerusakan pada susu

•Temperatur susu diturunkan menjadi 4°C dengan bantuan heat exchanger

•Setelah itu susu dialirkan menuju Fresh Milk Tank yang berfungsi untuk menjaga temperatur susu dan menjaga kehomogenan susu

Pasteurisasi

•Pasteurisasi bertujuan untuk membunuh mikroba pathogen yang terdapat pada susu

•Proses dilakukan dengan cara menjaga susu pada temperatur ±83°C dalam waktu 15 detik (High Temperature Short Time)

Sterilisasi

•Sterilisasi bertujuan untuk menurunkan jumlah mikroba dan spora yang terdapat pada susu agar susu dapat disimpan dalam jangka waktu lama meskipun tanpa pendinginan

•Sterilisasi dilakukan dengan menggunakan sistem Ultra High Temperature, dimana susu dipanaskan pada temperatur >120°C selama 1-2 detik

Homogenisasi• Proses Homogenisasi bertujuan untuk

menghindari terjadinya pemecahan lemak dan terbentuknya lapisan krim jika susu didiamkan

• Proses homogenisasi dilakukan dengan mengalirkan susu melalui celah sempit (orifice) dengan tekanan tinggi (±200 bar)

Proses Kering

•Evaporasi•Pengeringan

Evaporasi• Evaporasi bertujuan untuk meningkatkan kekentalan

susu dari 40% menjadi 50%• Evaporasi dilakukan dengan cara menguapkan air

yang terkandung pada susu

Pengeringan

•Pengeringan bertujuan untuk meningkatkan lagi tingkat kekentalan susu sehingga menjadi bubuk

•Spray Dryer digunakan untuk mengeringkan konsentrat susu dengan cara pengkabutan melalui nozzle