menciptakan peluang bagi kaum muda - ilo. · pdf filedari sekolah ke tempat kerja, ......

24
Mencip Mencip Mencip Mencip Menciptakan P takan P takan P takan P takan Peluang eluang eluang eluang eluang bagi Kaum Muda bagi Kaum Muda bagi Kaum Muda bagi Kaum Muda bagi Kaum Muda Agenda ILO tentang P Agenda ILO tentang P Agenda ILO tentang P Agenda ILO tentang P Agenda ILO tentang Pek ek ek ek ekerjaan erjaan erjaan erjaan erjaan yang Layak yang Layak yang Layak yang Layak yang Layak

Upload: vuliem

Post on 03-Feb-2018

248 views

Category:

Documents


9 download

TRANSCRIPT

Page 1: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

MencipMencipMencipMencipMencip takan Ptakan Ptakan Ptakan Ptakan Peluangeluangeluangeluangeluangbagi Kaum Mudabagi Kaum Mudabagi Kaum Mudabagi Kaum Mudabagi Kaum MudaAgenda ILO tentang PAgenda ILO tentang PAgenda ILO tentang PAgenda ILO tentang PAgenda ILO tentang Pekekekekekerjaanerjaanerjaanerjaanerjaanyang Layakyang Layakyang Layakyang Layakyang Layak

Page 2: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

“Tujuan utama dari ILO saat ini adalah mempromosikankesempatan bagi perempuan dan laki-laki, termasukkaum muda, untuk memperoleh pekerjaan yang layakdan produktif, dalam kondisi yang merdeka, sejajar,aman serta bermartabat. Dalam konteks ini, ILOmenjalin kemitraan dengan komunitas internasional,komunitas bisnis dan kerja untuk mengatasi tantangandi bidang ketenagakerjaan”

Juan Somavia,Direktur JendralKantor Perburuhan Internasional

3

7

11

15

19

23

Pekerja Muda dalam Agenda ILO tentang pekerjaan yang layak

Kaum muda di dunia pada saat ini

Tantangan-tantangan pasar tenaga kerja

Sebab-sebab pengangguran dan setengah pengangguran di kalangan muda

Pekerjaan yang layak bagi kaum muda: pesan-pesan pokok

Konvensi-konvensi dan Rekomendasi-rekomendasi ILO yang signifikan bagi pekerja muda

DafDafDafDafDaf tar Isitar Isitar Isitar Isitar Isi

Page 3: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Pada saat ini, masalah lapangan kerja bagi kaum muda masih terus berlanjutbaik di negara-negara maju maupun berkembang. Jumlah kaum mudapenganggur, bekerja tidak tetap atau hanya bekerja sementara waktu semakinbesar. Akibatnya, banyak dari angkatan kerja yang keluar atau gagal masukdunia kerja menjadi tidak aktif. Hal ini paling mempengaruhi kaum muda yangsecara sosial tidak beruntung, menyebabkan lingkaran setan kemiskinan, danpengucilan sosial.

Di negara-negara berkembang, dimana hanya sedikit orang yang bertahansebagai penganggur, yang lebih menjadi persoalan adalah setengahpengangguran, upah rendah, serta hasil kerja berkualitas rendah terutama disektor informal. Oleh karena itu, upaya menciptakan lapangan kerja yangproduktif bagi kaum muda menjadi prioritas dalam agenda pekerjaan yanglayak dari Organisasi Perburuhan Internasional (ILO). Upaya-upaya ini didorongkesadaran bahwa kebijakan-kebijakan dan program-program yang efektifdiperlukan untuk meningkatkan tingkat kehidupan mereka dan memfasilitasipenyerapan mereka seutuhnya ke dalam masyarakat.

Pendekatan ILOPendekatan ILOPendekatan ILOPendekatan ILOPendekatan ILO

ILO telah mengadopsi berbagai bentuk strategi berikut ini guna mengatasimasalah pekerjaan bagi muda:

! Membentuk suatu kerangka kerja untuk mempromosikan pekerjaan yang layakbagi kaum muda melalui konvensi-konvensi mendasarnya dan konvensi-konvensi lainnya serta rekomendasi-rekomendasi yang berkaitan denganpekerjaan dan perlindungan mereka.

! Menumbuhkan kesadaran tentang isu-isu yang menyangkut lapangan kerja bagikaum muda diantara negara-negara anggota. Lapangan kerja bagi kaum mudatelah dimasukkan ke dalam agenda Konferensi Perburuhan Internasional (1986,1996, 1998, dan 2000).

! Mengadakan riset mengenai lapangan kerja bagi kaum muda, termasukmengenai kebijakan-kebijakan dan praktek-praktek yang inovatif dan efektifuntuk meningkatkan kesempatan bagi kaum muda dalam pekerjaan danperusahaan.

! Mempersiapkan dan menyebarluaskan perangkat kebijakan dan panduanpelaksanaan dari praktek-praktek yang berhasil menyangkut kebijakan-kebijakandan program-program tentang lapangan kerja bagi kaum muda.

PPPPPekekekekekerja Muda dalam Agenda ILOerja Muda dalam Agenda ILOerja Muda dalam Agenda ILOerja Muda dalam Agenda ILOerja Muda dalam Agenda ILOtentang Ptentang Ptentang Ptentang Ptentang Pekekekekekerjaan yang layakerjaan yang layakerjaan yang layakerjaan yang layakerjaan yang layak

Isu-isu mengenai lapangan kerjaIsu-isu mengenai lapangan kerjaIsu-isu mengenai lapangan kerjaIsu-isu mengenai lapangan kerjaIsu-isu mengenai lapangan kerjabagi kaum muda di Konferensibagi kaum muda di Konferensibagi kaum muda di Konferensibagi kaum muda di Konferensibagi kaum muda di KonferensiPerburuhan Internasional (ILC)Perburuhan Internasional (ILC)Perburuhan Internasional (ILC)Perburuhan Internasional (ILC)Perburuhan Internasional (ILC)

tahun 2000:tahun 2000:tahun 2000:tahun 2000:tahun 2000:

Penekanan khusus diberikan pada kaummuda selama Diskusi Umum mengenaiPengembangan dan Pelatihan Sumber DayaManusia dalam Sidang ILC bulan Juni 2000.

Diantara kesimpulan-kesimpulannya,Komite menekankan perlunya membantukaum muda dalam masa transisi merekadari sekolah ke tempat kerja, dan secarakhusus ditujukan pada pendidikan danpelatihan bagi perempuan dan orang-orangdengan kebutuhan khusus, seperti kaummuda. Dicatat bahwa akses ke suatukombinasi dari pembelajaran formal, off thejob, dan di tempat kerja harus dapatdisediakan untuk memenuhi kebutuhankaum muda. Ditekankan bahwa perusahaanbertanggungjawab melatih para karyawanmereka, perusahaan juga berbagi tanggungjawab terhadap pelatihan kerja bagi kaummuda guna memenuhi kebutuhan masadepan mereka.

33333

Page 4: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

! Membangun dan mengembangkan database yang menyediakan informasitentang situasi lapangan kerja bagi orang muda di seluruh dunia. Indikatorutama Data Pasar Tenaga Kerja, sebagai contoh, termasuk pemisahan databerdasarkan jender mengenai tingkat pengangguran kaum muda, rasio daritingkat pengangguran kaum muda terhadap tingkat pengangguran orang dewasa,tingkat pengangguran kaum muda dari pengangguran keseluruhan dan tingkatpengangguran kaum muda dari keseluruhan populasi kaum muda.

! Menyediakan bantuan teknis kepada negara-negara anggota dalam merancangdan menerapkan kebijakan-kebijakan dan program-program untuk mengatasitantangan lapangan kerja bagi kaum muda.

! Melakukan penyuluhan di tingkat nasional, regional, dan internasional untukkesetaraan kesempatan kerja bagi semua kaum muda dan melindungi merekadari diskriminasi di pasar tenaga kerja.

Prioritas-prioritas ProgramPrioritas-prioritas ProgramPrioritas-prioritas ProgramPrioritas-prioritas ProgramPrioritas-prioritas Program

Program global ILO untuk kaum muda diarahkan pada upaya mendorongperbaikan akses bagi kaum muda terhadap pendidikan dan pelatihan, sertaterhadap pekerjaan dan pendapatan. Program ini dikoordinasikan oleh TargetGroups Unit dari Infocus Programme on Skills, Knowledge, and Employability.

Program tersebut mencakup riset berorientasi kebijakan mengenai upaya-upayauntuk mengintegrasikan kaum muda secara lebih efektif ke dalam pendidikandan pekerjaan dengan:

! Mendokumentasikan program-program yang berhasil mengurangi jumlah putussekolah dan membantu mereka kembali ke sekolah;

! Mengidentifikasikan langkah-langkah inovatif dari sekolah ke pekerjaan,termasuk mata rantai yang lebih baik antara pendidikan dasar, latihan, danpengalaman kerja, dan menjembatani antara sekolah dan para pengusaha;dan

! Mengevaluasi dan mengambil pelajaran dari program-program pasar tenagakerja untuk kawula muda yang tidak bekerja.

Program-program tersebut diarahkan pada upaya memperkuat kapasitaspemerintah dan mitra-mitra sosial untuk mengatasi masalah-masalah pekerjamuda dengan:

! Menyediakan masukan atas kebijakan dan bantuan teknis bagi pemerintahmengenai bagaimana mengembangkan program “kesempatan kedua” bagi kaummuda putus sekolah.

! Meningkatkan kesadaran atas strategi-strategi yang berhasil memerangimarginalisasi dan pengangguran kaum muda.

44444

Page 5: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

! Membentuk proyek/kegiatan percontohan yang menggabungkan lembaga-lembaga latihan dan perusahaan-perusahaan untuk menyediakan tempatmagang, mentor, dan membagi pengalaman kerja kepada kaum muda.

Dalam menjalankan aktivitas-aktivitas ini, Unit berupaya menegaskan dasarpemikiran ILO bahwa integrasi sosial dan ekonomi bagi kaum muda seutuhnyatergantung dari akses mereka terhadap ketrampilan dan pengembangansumber daya dan kesempatan kerja.

KemitraaanKemitraaanKemitraaanKemitraaanKemitraaan

Hal penting bagi kesuksesan program kerja bagi kaum muda adalahpendekatan kemitraan yang mendorong terjalinnya kerjasama diantara berbagaipihak dalam mengembangkan dan menerapkan solusi-solusi inovatif untukmengatasi masalah lapangan kerja bagi kaum muda.

Pengalaman memperlihatkan bahwa pendekatan merupakan pendekatan yangpaling efektif dalam memaksimalkan pendidikan, pelatihan dan peluang kerjabagi kaum muda. Target Groups Unit bekerjasama dengan unit-unit lain di dalamILO dan badan-badan lainnya di tingkat nasional dan internasional.

Di dalam tubuh ILO sendiri, Target Groups Unit bekerjasama erat dengan, antaralain:

! Program Penciptaan Lapangan Kerja melalui Pengembangan Usaha Kecil untukmendorong kewirausahaan kaum muda.

! Program Promosi Jender untuk rancangan dan implementasi program-programkerja bagi para perempuan muda.

Kegitan-kegiatan utama danKegitan-kegiatan utama danKegitan-kegiatan utama danKegitan-kegiatan utama danKegitan-kegiatan utama danhasil-hasilnyahasil-hasilnyahasil-hasilnyahasil-hasilnyahasil-hasilnya

! Panduan pelaksanaan kebijakan,masing-masing sebuah untuk parapengusaha, serikat pekerja danorganisasi terkait, gunamempromosikan pekerjaan yang layakbagi kaum muda.

! Alat pelatihan untuk pembimbingpenyuluhan luar sekolah dalaminstitusi-institusi pendidikan danpelatihan dan jasa penempatan kerjamengenai bagaimana mempersiapkanpara lulusan sekolah memasuki bursakerja.

! Penelitian terhadap program-programdan inisiatif-inisiatif yang telah berhasilmemaksimalkan penempatan tenagakerja muda potensial dalam sektor-sektor dinamis, termasuk sektorteknologi informasi dan komunikasi.

! Kerangka Kebijakan Lapangan Kerjabagi Kaum Muda untuk negara-negaraberkembang yang terpilih

! Pertemuan-pertemuan para ahli danpenasehat kebijakan mengenai isu-isumenyangkut transisi dari sekolah kedunia kerja di Asia Tenggara.

! Proyek-proyek kerjasama teknis untukmempromosikan lapangan kerja bagikaum muda di negara-negaraberkembang.

! Kertas-kertas kerja dan catatan-catatanpenyuluhan tentang topik-topik pilihanmengenai pekerja muda.

55555

Page 6: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

! Unit Indikator Kunci Bursa Tenaga Kerja untuk informasi pekerjaan bagi kaummuda.

! Unit Keuangan Sosial untuk pengaturan mikro-kredit bagi para pekerja mudadalam usaha mandiri dan perusahaan-perusahaan kecil.

! Biro Aktivitas Pengusaha dan Pekerja mengenai peran mereka dalam mendorongpekerja muda.

! The ILO Inter American Research and Documentation Center on VocationalTraining (CINTERFOR).

Program-program ini mempertahankan hubungan kerjasama yang erat denganpihak-pihak luar sebagai berikut, diantaranya:

! Organisasi-organisasi yang mewakili mitra tripartit ILO untuk mempromosikanlapangan kerja bagi kaum muda di berbagai wilayah dan negara.

! The United Nations Divisions of Social Policy and Development untukkontribusi dan tindak lanjut dari Forum Kaum Muda pada tahun 1998 danKonferensi Pertama Kementrian yang bertanggung jawab untuk masalahKepemudaan Dunia.

! Bank Dunia dan PBB dalam mengkoordinasikan jaringan kebijakan tingkattinggi untuk pekerja muda (lihat kotak).

! Komunitas donor untuk mengidentifikasi prioritas-prioritas dan penyusunanproposal-proposal proyek.

! Beragam organisasi-organisasi pemuda dan LSM-LSM dengan dukungan untukaktivitas dan inisiatif mereka.

Jejaring kebijakan tingkat tinggiJejaring kebijakan tingkat tinggiJejaring kebijakan tingkat tinggiJejaring kebijakan tingkat tinggiJejaring kebijakan tingkat tinggiuntuk pekerja mudauntuk pekerja mudauntuk pekerja mudauntuk pekerja mudauntuk pekerja muda

Direktur Jendral ILO Juan Somavia,bersama-sama dengan Sekjen PBB KofiAnnan dan Presiden Bank Dunia JamesWolfensohn, menyelenggarakan jejaringkebijakan tingkat tinggi untuk pekerja muda.Jejaring ini akan menarik pemimpin-pemimpin terkemuka di industri swasta,pembuat kebijakan ekonomi danmasyarakat sipil (termasuk pemimpin-pemimpin muda) untuk menggalipendekatan-pendekatan imajinatif gunamenyikapi masalah lapangan kerja bagikaum muda. Jejaring kebijakan ini akanmengajukan rekomendasi mengenai solusidari permasalahan ini dalam waktu satutahun, termasuk mengenai kontribusi dariteknologi informasi dan sektor informal,khususnya perusahaan kecil yang dapatmenyerap tenaga kerja.

66666

Page 7: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Lebih dari 1 Miliar PemudaLebih dari 1 Miliar PemudaLebih dari 1 Miliar PemudaLebih dari 1 Miliar PemudaLebih dari 1 Miliar Pemuda

Menurut perkiraan PBB, lebih dari 510 juta orang perempuan muda dan 540juta orang laki-laki muda hidup di dunia dewasa ini. Ini artinya, sekitar 1 diantara5 orang berusia 15-24 tahun, atau kaum muda, mencapai hampir 18% daripopulasi dunia. Meskipun proporsi dari kaum muda di dunia menurun (tahun2025 diramalkan akan turun menjadi 16%), angka absolut mereka terusbertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum muda (85%) hidup dinegara-negara berkembang, dengan sekitar 60% di Asia. Pada 2020, jumlahkaum muda di negara berkembang akan meningkat menjadi sekitar 89%.

WYP = Populasi kaum muda didunia

LDR = Daerah-daerah yangkurang berkembang

MDR = Daerah-daerah yanglebih berkembang.

Kaum Muda di dKaum Muda di dKaum Muda di dKaum Muda di dKaum Muda di d unia dunia dunia dunia dunia d ewasa iniewasa iniewasa iniewasa iniewasa ini77777

14001400140014001400

12001200120012001200

10001000100010001000

800800800800800

600600600600600

400400400400400

200200200200200

000001985 1990 1995 2000 2005 2010 2015 2020 2025

Source: United Nations World Population Prospects, 1998

Grafik populasi kaum muda dalam LDR dan MDR (dalam ribuan)

Definisi standar PBB, yang juga digunakanILO, menggolongkan “kaum muda” sebagaimereka yang berusia antara 15 dan 19 tahun(remaja) dan 20-24 tahun (dewasa muda).Definisi ini acapkali bervariasi antara satunegara dengan negara lainnya, tergantungpada faktor-faktor sosio kultural,institusional, ekonomi dan politik tertentu.

Page 8: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Masalah-masalah dan aspirasi-aspirasi dari kaum muda harus menjadi bahanpertimbangan saat menyusun program pembangunan di semua negara karenamereka jelas-jelas merupakan kelompok populasi penting. Meskipun demikian,mereka bukanlah suatu kelompok yang homogen. Kebutuhan-kebutuhan danpengalaman-pengalaman mereka saling berbeda, tergantung dari usia, jender,ras, kelas sosial, ukuran rumah tangga, akses terhadap pendidikan dan pelatihan,kecacatan tubuh, status pendatang dan pengungsi, termasuk tingkatperkembangan negara-negara dimana mereka hidup. Faktor-faktor inimembantu mengidentifikasi bagaimana tingkat ketahanan mereka terhadapresiko sosial dan menentukan kerentanan mereka. Kebijakan-kebijakan danprogram-program yang efektif bagi kaum muda perlu dikembangkan secarahati-hati dengan memperhatikan perbedaan-perbedaan dan kebutuhan-kebutuhan khusus.

Kaum Muda adalah agen dan pewaris perubahanKaum Muda adalah agen dan pewaris perubahanKaum Muda adalah agen dan pewaris perubahanKaum Muda adalah agen dan pewaris perubahanKaum Muda adalah agen dan pewaris perubahan

Kaum muda mendorong perubahan. Kaum muda menantang dan bertanya,dan mereka adalah agen dari perubahan. Mereka juga pewaris perubahan.Banyak dari mereka yang menikmati kesempatan akibat kemajuan ekonomidan sosial.

TTTTTapi merekapi merekapi merekapi merekapi mereka juga rentan terhadap perubahana juga rentan terhadap perubahana juga rentan terhadap perubahana juga rentan terhadap perubahana juga rentan terhadap perubahan

Perubahan-perubahan mendasar dalam politik, ekonomi, dan sosio kultural akhir-akhir ini telah mempengaruhi kaum muda secara mendalam. Hal ini turutmempertinggi kerentanan proses transisi dari masa kanak-kanak menujudewasa. Kaum muda menghadapi tantangan-tantangan sosial ekonomi yangberat, seperti tingkat pengangguran dan setengah pengangguran yang terusberlanjut, dan bahkan meningkat, di negara-negara berkembang. Meskipunpengalaman-pengalaman kaum muda di negara maju dan di negaraberkembang tidak selalu sama, mereka sama-sama menghadapi berbagaipersoalan umum dan ketidakpastian masa depan, seperti prospek pekerjaanyang terbatas. Kerentanan kaum muda juga terkait dengan kemiskinan, butahuruf, kesehatan dan posisi yang tidak menguntungkan bagi para gadis danwanita muda. Banyak diantara persoalan-persoalan ini merupakan bagian, ataubertalian erat, dengan agenda pekerjaan yang layak dari ILO.

KemiskinanKemiskinanKemiskinanKemiskinanKemiskinan

Menurut perkiraan PBB, lebih dari 1 miliar orang di dunia hidup dalam kemiskinan,terutama di negara-negara berkembang dan khususnya di daerah-daeahpedesaan. Tingkat migrasi dari desa ke kota di negara-negara berkembangturut menambah tingkat kemiskinan tersebut. Kemiskinan ini berkaitan dengan

88888

Page 9: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

kurangnya akses atas sumber-sumber daya, termasuk tanah, ketrampilan,pengetahuan, modal dan koneksi-koneksi sosial. Tanpa sumber-sumber datatersebut, orang hanya memiliki akses yang terbatas atas lembaga-lembaga,pasar-pasar, serta layanan-layanan publik. Kaum muda merupakan kelompokyang khususnya rentan terhadap kemiskinan. Tingkat kerentanan ini semakinmeningkat di negara-negara berkembang.

Tapi, kemiskinan tidak hanya terjadi di negara-negara berkembang. Kemiskinanjuga ditemukan di negara-negara maju, khususnya terhadap anak-anak dankaum muda (informasi tentang tindakan-tindakan ILO untuk mengurangikemiskinan dapat dilihat di www. ilo.org)

Buta hurufButa hurufButa hurufButa hurufButa huruf

UNESCO memperkirakan sekitar 96 juta perempuan muda dan 57 juta laki-lakimuda buta huruf. Mayoritas dari mereka hidup di negara-negara berkembang. Halini disebabkan, diluar kemajuan dalam pendidikan dasar umum di banyak wilayah,akses terhadap pendidikan yang masih terbatas di beberapa negara dan hanyadinikmati sejumlah kelompok saja. Fenomena ini juga menggambarkan buruknyakualitas dan relevansi pendidikan dasar di banyak negara. Tingkat buta huruf tertinggiberada di Afrika bagian Utara, sub-sahara Afrika dan Asia Tengah dan Selatan,dengan tingkat perbedaan jender yang signifikan: jumlah perempuan yang butahuruf lebih besar ketimbang laki-laki. Perbedaan paling menyolok terjadi di Afrikabagian Utara, dimana jumlah perempuan yang buta huruf dua kali lebih besar (40persen perempuan, 20 persen laki-laki). Tingkat buta huruf dari kaum muda di daerah-daerah pedesaan lebih tinggi daripada di perkotaan. Tingkat buta huruf dapatdiabaikan di negara-negara maju, dimana pendidikan dasar sudah umum dandiwajibkan. Mengurangi buta huruf dan meningkatkan jangkauan serta kualitasdari pendidikan dasar merupakan instrumen-instrumen penting dalam mengurangiketidaksetaraan dalam jumlah dan distribusi penghasilan serta dalam meningkatkanproduktifitas dan penghasilan kaum miskin. Instrumen-instrumen tersebut jugameningkatkan akses pada pelatihan yang kemudian membuka jalan bagi pekerjaandan penghasilan yang lebih baik.

HIV/AIDSHIV/AIDSHIV/AIDSHIV/AIDSHIV/AIDS

Menurut UNAIDS, sampai akhir 2002 dari 42 juta orang yang terinfeksi HIV/AIDS.Dari jumlah tersebut, 11,8 juta diantaranya berusia 15-24 tahun dengan komposisi7,3 juta perempuan dan 4,5 juta laki-laki. Di Asia dan Pasifik, termasuk Indonesia,saat ini terdapat 1,840,000 kaum muda yang hidup dengan HIV/AIDS. Sementaradi Indonesia, saat ini terdapat sekitar 90,000 sampai 130,000 orang berusiaantara 15-49 tahun hidup dengan HIV/AIDS, di mana 75% adalah laki-laki dan25% perempuan.

99999

Page 10: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Diperkirakan sekitar 6.000 kaum muda di seluruh dunia terserang virus ini setiapharinya. Mayoritas dari mereka umumnya terinfeksi melalui hubungan seks tidakaman dan penggunaan narkoba jarum suntik. Sedikitnya 50 persen kaum mudaterinfeksi pasca kelahiran. Angka ini bahkan mencapai 60 persen di sejumlahnegara. Epidemi ini lebih terkonsentrasi di negara-negara berkembang denganperempuan muda menjadi kelompok yang paling rentan karena alasan biologisdan sosio ekonomis. Suatu studi masyarakat yang baru-baru ini dilaksanakanoleh UNAIDS di Afrika Timur menunjukkan bahwa 1 dari 4 gadis berusia antara15-19 tahun mengidap HIV positif, dibandingkan dengan 1 dari 25 anak laki-lakidari kelompok umur yang sama. AIDS pun mempengaruhi ekonomi nasional.Biaya untuk mengobati seseorang yang terinfeksi HIV/AIDS melebihi GDP perkapita di sejumlah negara. AIDS juga melemahkan ekonomi secara tidaklangsung. Sumber-sumber daya yang dialokasikan untuk memerangi AIDS turutmenurunkan investasi dalam bidang pendidikan dan perawatan kesehatan, yangberdampak pada pertumbuhan ekonomi masa depan. Dengan memperpendekusia hidup, AIDS pun menurunkan kembalinya investasi publik dalam kesehatandan pendidikan. AIDS khususnya menghancurkan pertumbuhan ekonomi karenavirus ini menyerang populasi usia kerja dan melahirkan ancaman gelombangbaru berupa anak-anak yatim piatu dan tenaga kerja anak. Dari total jumlahpenderita HIV/AIDS, lebih dari 50 persen (sekitar 25 juta orang) merupakanangkatan kerja produktif (informasi tentang tindakan-tindakan ILO dalammenanggulangi AIDS dapat ditemukan pada www.ilo.org/aids).

1010101010

Page 11: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Sebagian besar kaum muda menganggurSebagian besar kaum muda menganggurSebagian besar kaum muda menganggurSebagian besar kaum muda menganggurSebagian besar kaum muda menganggur

ILO memperkirakan, lebih dari 70 juta kaum muda di seluruh dunia menganggur,dengan sekitar 80 persen berusia antara 15 hingga 24 tahun. Sementara jumlahpengangguran muda di Indonesia, menurut Departemen Tenaga Kerja danTransmigrasi, pada 2002 mencapai sekitar 6,1 juta. Jumlah tersebut mencapai 76persen dari total angka pengangguran. Tingkat pengangguran kaum mudamencapai 15% di daerah perkotaan dan 25 % di perkotaan. Di negara-negara yangmajemuk seperti Kolombia, Mesir, Italia dan Jamaika, lebih dari 1 diantara 3 kaummuda yang digolongkan sebagai “pengangguran” mengakui tidak memilikipekerjaan, sedang mencari pekerjaan dan/atau siap untuk bekerja. Wilayah yangpaling terpengaruh adalah Eropa bagian Selatan (Yunani, Italia, Spanyol), Eropabagian Timur (khususnya Bulgaria, Latvia, bekas Republik Yugoslavia, Makedoniadan Polandia) dan di Karibia (termasuk Jamaika, Trinidad dan Tobago). Namun,tingkat pengangguran kaum muda tidak selalu tinggi. Di Austria, Jepang, Meksiko,Singapura, Korea Selatan, dan Republik Persatuan Tanzania, kurang dari 1 diantara12 pekerja muda adalah pengangguran, serta perbedaan antara jumlah kaum mudadengan dewasa relatif rendah (data negara sekitar tahun 1997 atau sebelumnya).

Beban yang lebih besar bagi remajaBeban yang lebih besar bagi remajaBeban yang lebih besar bagi remajaBeban yang lebih besar bagi remajaBeban yang lebih besar bagi remaja

Di banyak negara, para remaja mengalami tingkat pengangguran yang lebih tinggiketimbang rekan-rekan mereka di usia awal 20-an. Namun, perbedaan itu terbilangkecil di negara-negara seperti India dan Indonesia, dan terbilang sedang di negara-negara maju. Di Prancis dan Jerman, dimana tingkat pengangguran remaja lebihrendah ketimbang dewasa muda, program-program bursa kerja dan magang telahmengurangi tingkat pengangguran remaja.

Beban yang lebih besar bagi perempuan mudaBeban yang lebih besar bagi perempuan mudaBeban yang lebih besar bagi perempuan mudaBeban yang lebih besar bagi perempuan mudaBeban yang lebih besar bagi perempuan muda

Di banyak negara berkembang, seperti halnya di negara-negara maju sepertiPrancis, perempuan muda lebih banyak menganggur daripada laki-laki muda.Namun, di negara-negara lain seperti Hungaria, India, Indonesia, beberapa negaraAmerika Latin dan mayoritas negara-negara maju, perbedaan jender terbilang kecilatau dapat diabaikan. Walau demikian, diskriminasi dalam akses atas kesempatanpendidikan dan kesempatan kerja lebih terlihat Tingkat pengangguran perempuanmuda umumnya lebih tinggi daripada laki-laki muda. Di banyak negara, anak-anakperempuan berprestasi lebih tinggi ketimbang anak-anak laki di sekolah. Namun,

TTTTTantangan-tantangan pasar tenaga kantangan-tantangan pasar tenaga kantangan-tantangan pasar tenaga kantangan-tantangan pasar tenaga kantangan-tantangan pasar tenaga kerjaerjaerjaerjaerja

Aspirasi pekerja muda di sektorAspirasi pekerja muda di sektorAspirasi pekerja muda di sektorAspirasi pekerja muda di sektorAspirasi pekerja muda di sektorinformalinformalinformalinformalinformal

“Untuk banyak diantara kami, pekerjaan inihanya cara untuk bertahan hidup. Sayabekerja sampai tengah malam dan tidur dikios kecil saya. Ini hidup yang keras…,”Roger, penjual roti, Kongo

“Upah saya dihitung dari berapa potong yangsaya selesaikan dan saya harus bekerja 16jam sehari, 6 hari seminggu,” Preda, penjahitdi “row house”, Thailand.Sumber: Living on the Edge, (Pekerja Kristen MudaInternasional), 1999

1 11 11 11 11 1

Page 12: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Tingkat pengangguranTingkat pengangguranTingkat pengangguranTingkat pengangguranTingkat penganggurankaum muda per negarakaum muda per negarakaum muda per negarakaum muda per negarakaum muda per negara

lebih dari 40 persen

30-39.9 persen

20-29.9 persen

10-19.9 persen

kurang dari 10 persen.

1212121212

Page 13: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

1313131313

Page 14: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

tidak berarti anak-anak perempuan lebih sukses dalam bursa kerja. Hal inidisebabkan banyak anak perempuan masih terkonsentrasi di bidang studitradisional, yang seringkali tidak berkaitan dengan kebutuhan bursa kerja yangberkembang pesat. Di beberapa negara, seperti Prancis, Jamaika, Jepang, dimanaanak perempuan memiliki akses yang seimbang terhadap pendidikan, sebagiandari mereka masih menjadi target diskriminasi jender baik yang disengaja maupuntidak. Di sejumlah negara, seperti Ghana, India dan Kenya, akses anak perempuanatas pendidikan dan pelatihan dibatasi sehingga sebagian besar dari merekaterpaksa masuk ke dalam sektor informal dan kegiatan-kegiatan berorientasi matapencaharian. Sementara itu, di negara-negara lainnya, ketidak-aktifan sektor ekonomijuga dibebankan kepada perempuan muda.

Setengah pengangguran: problem yang berkSetengah pengangguran: problem yang berkSetengah pengangguran: problem yang berkSetengah pengangguran: problem yang berkSetengah pengangguran: problem yang berkembangembangembangembangembang

Pengangguran hanya merupakan salah satu dimensi dari masalah pekerjaan yangdihadapi kaum muda. Mayoritas kaum muda di banyak negara merupakansetengah pengangguran, sebagian hanya bekerja beberapa jam dari yang merekainginkan dan sebagian lainnya bekerja dengan jam kerja panjang dengan imbalansedikit. Sebagian kaum muda dapat bekerja paruh waktu, contohnya, di Prancis(khususnya perempuan muda) dan Indonesia, atau bekerja musiman seperti terjadidi negara-negara pertanian di Asia Selatan dan sub-Sahara Afrika. Setengahpengangguran juga terbilang tinggi diantara kaum muda yang bekerja di unit-unitproduksi rumah tangga di daerah pedesaan dan sektor informal di perkotaan. Dinegara-negara yang lebih miskin, dimana sumber-sumber publik atau keluargahanya menyediakan penghasilan yang kecil, kaum muda penganggur seringkalitidak dapat menikmati “kemewahan” dengan tetap menganggur. Mereka menjalanikehidupan dengan produktivitas kerja rendah, di sektor informal seperti melakukankerja lepas. Yang menjadi permasalahan adalah dalam hal ini adalah jam kerjayang panjang dengan upah yang rendah. Stagnasi yang meluas dan menurunnyakesempatan kerja di sektor-sektor formal di banyak negara berkembang semakinmemperburuk masalah ini dengan para perempuan muda sebagai pemikul bebanterbesar. Sebab-sebab pengangguran dan setengah pengangguran kaum mudaacapkali dikaitkan dengan beberapa faktor termasuk permintaan yang terpisah,upah kaum muda, peraturan pasar kerja, hukum-hukum perlindungan pekerja,besarnya angkatan kerja kaum muda, dan kemampuan kerja kaum muda.Kemampuan kerja merujuk pada jenis-jenis ketrampilan dan hal-hal yang dapatmemfasilitasi masuk ke bursa kerja. Ini termasuk tingkat dan kualitas pendidikandan pelatihan individual, pengalaman kerja yang relevan, dan memiliki ketrampilan-ketrampilan yang “generik”, seperti ketrampilan interpersonal dan komunikasi.Pengaruh dari faktor-faktor ini cenderung bervariasi di negara-negara dan konteksperkembangan yang berbeda.

1414141414

Page 15: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

! Pengaruh yang paling kuat terhadap pekerja muda adalah situasiketenagakerjaan nasional secara keseluruhan.Di beberapa negara, pekerja muda tidak hanya merasakan efek buruk yangdirasakan semua pekerja ketika permintaan tenaga kerja berkurang, tapi merekapun yang paling terpengaruh. Contohnya, di banyak negara, para penelitimenemukan bahwa tiap penambahan 1 persen terhadap tingkat penganggurandewasa cenderung diikuti penambahan 2 persen untuk tingkat penganggurankaum muda. Hal ini timbul karena berbagai sebab: semakin sulitnya memasukipasar tenaga kerja karena kaum muda lebih sulit mencari pekerjaan ketimbangorang dewasa; hambatan institusional atas tingkat upah kaum muda yangmengurangi tingkat upah orang dewasa; dan lebih mudah serta lebih rendahbiaya bagi pengusaha untuk memecat pekerja muda daripada pekerja dewasaakibat hukum perlindungan pekerja. Oleh karena itu, di negara-negara dimanapermintaan tenaga kerja tidak mencukupi, tingkat pengangguran kaum mudacenderung lebih tinggi daripada orang dewasa.

! Namun, hanya permintaan tenaga kerja keseluruhan saja tidak dapatmenjelaskan masalah pengangguran kaum muda.Hadirnya pengangguran kaum muda dalam jumlah besar di negara-negaradengan ekonomi yang sedang pada puncaknya (seperti kasus baru-baru ini diInggris dan AS) menandakan adanya masalah struktural yang tidak bisa diatasidengan sebuah perluasan ekonomi umum. Persamaannya, di beberapa negaradimana institusi-institusi nasional mencoba untuk mempertahankankeseimbangan kaum muda dengan orang dewasa dalam pekerjaan, bahkancenderung beberapa kali lipat, memiliki tingkat pengangguran kaum mudayang rendah.

!!!!! Penjelasan lain yang diajukan adalah besarnya jumlah kaum muda. Semakinbesar jumlah kaum muda dalam pasar tenaga kerja, semakin besar jumlahpekerjaan yang dibutuhkan untuk menampung mereka.Studi-studi telah memperlihatkan bahwa walaupun jumlah kaum mudamempengaruhi pengangguran kaum muda, kondisi-kondisi keseluruhan pasartenaga kerja memiliki efek yang lebih kuat. Di negara-negara OECD diperkirakanbahwa setiap penambahan 10% dalam populasi orang muda hanya akanmeningkatkan pengangguran kaum muda sebanyak 5%. Pertumbuhan ekonomi

1515151515Sebab-sSebab-sSebab-sSebab-sSebab-s ebab penganggebab penganggebab penganggebab penganggebab pengangg uuuuu ran dan sran dan sran dan sran dan sran dan s etengahetengahetengahetengahetengahpenganggpenganggpenganggpenganggpengangg uuuuu ran di kalangan kaum mudaran di kalangan kaum mudaran di kalangan kaum mudaran di kalangan kaum mudaran di kalangan kaum muda

Ketrampilan Memperoleh PekerjaanKetrampilan Memperoleh PekerjaanKetrampilan Memperoleh PekerjaanKetrampilan Memperoleh PekerjaanKetrampilan Memperoleh Pekerjaan

Sebagai tambahan dari keterampilan-keterampilan tingkat tinggi, para pencarikerja juga memerlukan keterampilangenerik. Kenyataannya, keterampilangenerik sama pentingnya dengan keahlianteknis.

Berikut daftar ketrampilan kerja yang dicaripengusaha-pengusaha Kanada menurutConference Board of Canada (DewanKonferensi Kanada):

! Ketrampilan akademis: kemampuanuntuk berkomunikasi, memecahkanmasalah dalam pekerjaan, keinginandan kemampuan untuk terus belajarmelalui kehidupan kerja seseorang.

! Ketrampilan personal manajemen:suatu sikap positif untuk bekerjadengan pengusaha dan orang-orang ditempat kerja dan kemampuan untukberadaptasi terhadap perubahan kerjadan situasi baru.

! Ketrampilan kerja tim: kemampuanbekerja dengan orang-orang dari latarbelakang dan pemikiran yang sangatberbeda; merencanakan dan membuatkeputusan dengan orang-orang lainuntuk mencapai hasil; dan bekerjatanpa deskripsi pekerjaan yang jelas.

Page 16: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

yang berkesinambungan secara signifikan berperan untuk mempertahankandan mengurangi pengangguran kaum muda di negara-negara berkembang,dengan asumsi kaum muda mempunyai kemampuan dan ketrampilan yangdibutuhkan dalam bursa kerja.

!!!!! Upah relatif terkadang dianggap menjadi sebab tingginya pengangguran kaummuda.Dalam situasi dimana tingkat upah kaum muda hampir sama dengan orangdewasa dalam suatu pekerjaan, diasumsikan bahwa pengusaha umumnya akanmemilih orang dewasa, karena orang dewasa lebih dapat memenuhi ataumelampaui syarat kerja yang dibutuhkan ketimbang kaum muda. Namun,jika kaum muda dan dewasa saling melengkapi di tempat kerja, merefleksikan,misalnya, kebutuhan atas ketrampilan yang berbeda, maka argumen tersebuttidak berlaku lagi. Di banyak negara OECD, tingkat upah relatif kaum mudamenurun selama tahun 1990an, sementara tingkat pengangguran kaum mudameningkat. Hal ini menandakan, kebijakan-kebijakan yang mencobamengurangi upah kaum muda sebagai upaya menekan pengangguran kaummuda menjadi tidak efektif.

!!!!! Sering diperdebatkan bahwa peraturan-peraturan pasar tenaga kerjameningkatkan pengangguran kaum muda dengan membuat tenaga kerja mudamenjadi terlalu mahal.Kebijakan-kebijakan yang telah disahkan mencakup pengurangan proteksilapangan kerja bagi kaum muda. Namun, peningkatan penerapan kontrak kerjatetap bagi kaum muda—yang seringkali berada di luar jalur hukum tenagakerja—berdampak kecil terhadap peningkatan porsi kaum muda memperolehpekerjaan yang stabil. Prancis menjadi contoh yang baik, dimana kontraktetap umumnya hanya memindahkan pengangguran kaum muda dalam jangkapanjang ke jangka pendek.

!!!!! Argumentasi lain yang diajukan adalah karena kaum muda kurangberpengalaman dibandingkan orang dewasa, kaum muda perlu menghabiskanwaktu lebih banyak dalam mencari dan menemukan pekerjaan dan sebab itu,terjadi tingkat pengangguran kaum muda yang lebih tinggi.Di negara-negara berkembang tanpa jaminan dalam pekerjaan dan standarhidup yang rendah, para pencari kerja muda tidak mampu menghadapi prosespencarian kerja yang panjang kecuali mereka mempunyai dukungan finansial.Akibatnya mereka lebih memilih melakukan pekerjaan dengan produktifitasrendah di sektor informal. Karenanya, kebutuhan akan waktu yang panjangdalam mencari pekerjaan tidak dapat menjelaskan tingkat perbedaan absolut

1616161616

Page 17: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

yang tinggi dari pengangguran antara kaum muda dan dewasa yang terjadi dinegara-negara seperti Kolombia, Mesir, Jamaika, Namibia dan Zimbabwe.

!!!!! Tingkat pendidikan tidak sepenuhnya berperan terhadap perbedaan tingkatpengangguran diantara kaum muda dan orang dewasa.Dampak dari tingkat pendidikan terhadap pengangguran kaum muda bervariasi.Di banyak negara maju, kaum muda yang meninggalkan sekolah lebih awalsulit memperoleh pekerjaan di awal-awal kehidupan bekerja mereka. Namun,pesatnya pendaftaran sekolah di beberapa negara belakangan ini telahmengurangi kemudahan mereka yang berpendidikan tinggi mendapatkanpekerjaan, seperti banyak tercatat di Italia dan Spanyol. Di beberapa negaraberkembang seperti Indonesia, Jordania, dan Thailand, tingkat pengangguranbagi mereka yang berpendidikan tinggi bahkan jauh lebih besar ketimbangyang berpendidikan rendah. Tapi, pola seperti ini tidak berlaku di negara-negara seperti Paraguay.

Di Indonesia, lulusan sekolah dasar yang lebih dapat menerima jenis pekerjaanberkualitas rendah memiliki tingkat pengangguran yang lebih rendah puladibandingkan lulusan pendidikan menengah dan tinggi yang memiliki tuntutanlebih banyak tanpa didukung ketrampilan yang sesuai dengan permintaan bursakerja. Meski demikian, kualitas dan kesesuaian dari pendidikan dan pelatihanmempengaruhi kesempatan kerja kaum muda.

1717171717

Menumbuhkan budaya wirausahaMenumbuhkan budaya wirausahaMenumbuhkan budaya wirausahaMenumbuhkan budaya wirausahaMenumbuhkan budaya wirausahadiantara kaum mudadiantara kaum mudadiantara kaum mudadiantara kaum mudadiantara kaum muda

ILO telah mengembangkan suatu paketlatihan, Know About Business (MengetahuiTentang Bisnis), suatu paket ekstensif untukmenumbuhkan kesadaran wirausaha bagipeserta-peserta muda di institusi-institusiluar sekolah dan teknis. Tujuan dari paketlatihan ini adalah mendorong kaum mudauntuk memilih wirausaha atau bekerja sendirisebagai pil ihan karir. Pelatihan inimemberikan pengetahuan mengenai hal-halyang dibutuhkan dan tantangan-tantanganyang dihadapi dalam memulai danmenjalankan bisnis yang sukses. Paketlatihan ini telah digunakan di berbagaiinstitusi-institusi luar sekolah dan teknis diAfrika, Asia dan Pasifik, Eropa Timur danAmerika Latin dan Karibia.Sumber: Start and Improve Business: PracticalManagement for Small Business, ILO.

Page 18: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

!!!!! Diskriminasi juga menyebabkan pengangguran, setengah pengangguran, danketidakaktifan.Kaum muda yang secara sosial paling tidak beruntung umumnya mengalamilebih banyak masalah dalam mendapatkan pekerjaan. Mereka cenderung kurangmemperoleh pendidikan dasar yang baik dan seringkali mengalamidiskriminasi berdasarkan faktor-faktor seperti kelas sosial, etnis keturunan,jender dan kecacatan. Sebagai contoh, data dari Jepang, Swedia, Inggris, danAmerika Serikat menunjukkan tingkat pengangguran diatas rata-rata terhadapetnis minoritas. Kaum muda yang miskin bahkan cenderung menganggur dantidak aktif. Di beberapa negara maju, jumlah pengangguran muda yangmeningkat didalam rumah tangga yang anggotanya tidak ada yang bekerja.Hal ini menjadi perhatian serius para pembuat kebijakan.

!!!!! Konsekuensi-konsekuensi personal dan sosial yang luar biasa dari pengangguran,setengah pengangguran, dan ketidakaktifan kaum muda.Pengangguran di usia muda dapat menghancurkan kemampuan bekerja kaummuda, karena pola sifat dan tingkah laku yang terbentuk di usia-usia awalakan terbawa terus. Terkucilnya mereka dari memperoleh pengalaman kerjadan kurangnya akses mendapat latihan berkesinambungan turut meningkatkankesulitan mereka dalam memperoleh pekerjaan. Kaum muda yangberkesempatan melakukan peran-peran produktif dalam dunia kerja orangdewasa dapat menurunkan moral mereka dan merenggangkan koneksi sosial,menimbulkan problem-problem sosial seperti kejahatan, penyalahgunaan obat,dan kekerasan. Tingkat pengangguran yang tinggi juga dapat membawaketerasingan dari proses politik demokratis, yang akan meningkatkan kerusuhansosial dan konflik di banyak negara. Kebijakan-kebijakan pendidikan dan latihanyang efektif bagi kaum muda dengan didukung program-program dan kebijakan-kebijakan makroekonomi yang sesuai untuk mendorong permintaan tenagakerja merupakan prioritas utama bagi semua negara.

1818181818

Page 19: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

PPPPPertumbuhan kertumbuhan kertumbuhan kertumbuhan kertumbuhan kerja yang efektif harus ditingkerja yang efektif harus ditingkerja yang efektif harus ditingkerja yang efektif harus ditingkerja yang efektif harus ditingkatkatkatkatkatkananananan

Kebijakan yang efektif untuk meningkatkan pekerja muda harus menjadi bagiandari strategi menyeluruh dari ketersediaan lapangan kerja melalui pertumbuhanekonomi dan pekerjaan yang intensif. Pekerja muda dan pengangguran sangatterpengaruh tingkat pertumbuhan ekonomi, sementara akibat-akibat daripermintaan pasar tenaga kerja yang rendah merupakan masalah utama bagikaum muda yang putus sekolah. Karenanya, penting untuk mengadopsikebijakan makroekonomi yang baik yang mempromosikan pertumbuhan kerjamenyeluruh sebagai sebuah dasar untuk mengatasi masalah pekerjaan bagikaum muda.

KebijakKebijakKebijakKebijakKebijakan-kan-kan-kan-kan-kebijakebijakebijakebijakebijakan pendidikan pendidikan pendidikan pendidikan pendidikan, pasar tenagaan, pasar tenagaan, pasar tenagaan, pasar tenagaan, pasar tenagakkkkkerja, dan sosial yang baik juga diperlukerja, dan sosial yang baik juga diperlukerja, dan sosial yang baik juga diperlukerja, dan sosial yang baik juga diperlukerja, dan sosial yang baik juga diperlukananananan

! Sistem pendidikan adalah krusial. Mengembangkan kemampuan kerja kaummuda merupakan sebuah topik kebijakan kunci untuk menjamin suksesnyatransisi mereka ke pasar tenaga kerja dan akses mereka pada pekerjaan yangberorientasi karir. Kaum muda perlu memiliki ketrampilan, pengalaman, dansikap yang memungkinkan mereka untuk mendapatkan pekerjaan dan mengatasiperubahan-perubahan pasar tenaga kerja yang tidak terduga di sepanjangkehidupan pekerjaan mereka. Sistem pendidikan memainkan peranan krusialdalam mempersiapkan kaum muda untuk memasuki pasar tenaga kerja.Namun, menyelesaikan sekolah menengah ke atas belumlah memadai untukdapat masuk ke pasar tenaga kerja. Di sejumlah negara, lulusan sekolahmenengah tetap dapat menjadi pengangguran. Kebijakan harus terfokus padaupaya menjamin kaum muda agar layak dipekerjakan, baik ketika merekapertama kali masuk ke pasar tenaga kerja dan selanjutnya.

! Pengalaman kerja ketika menjalani pendidikan harus didorong. Mengaitkanpekerjaan paruh waktu dengan studi di dalam kelas dapat pula meningkatkanmotivasi dan kemajuan pendidikan para siswa, sekaligus memperolehpengalaman kerja yang berharga. Meskipun kombinasi kerja/sekolah dapatmempunyai dampak positif terhadap suksesnya integrasi kaum muda ke dalampekerjaan, mereka harus diawasi secara ketat untuk menjamin jumlah jamkerja yang tidak berlebihan. Metode-metode untuk memperoleh pengalamanyang positif ini meliputi dari magang sampai pekerjaan jangka pendek dalamperusahaan-perusahaan saat bersekolah.

PPPPPekekekekekerjaan yang layak bagi kaum muda:erjaan yang layak bagi kaum muda:erjaan yang layak bagi kaum muda:erjaan yang layak bagi kaum muda:erjaan yang layak bagi kaum muda:pesan-pesan pokokpesan-pesan pokokpesan-pesan pokokpesan-pesan pokokpesan-pesan pokok

Memperluas kesempatan-Memperluas kesempatan-Memperluas kesempatan-Memperluas kesempatan-Memperluas kesempatan-kesempatan dalam sektor ICTkesempatan dalam sektor ICTkesempatan dalam sektor ICTkesempatan dalam sektor ICTkesempatan dalam sektor ICT

Teknologi informasi dan komunikasimembuka prospek karir baru yang menarikbagi kaum muda, baik sebagai karyawanmaupun sebagai pengusaha.

Di beberapa negara, kaum muda sudahmendirikan ribuan perusahaan baru yangterpusat pada teknologi-teknologi sepertitelepon tanpa kabel dan internet. Di negara-negara berkembang, ahli-ahli industrimengindikasikan tersedianya beragampekerjaan di bidang e-bisnis, termasukJava Programming dan Web Hosting, sertaBusiness Support Services.

Di negara-negara berkembang, teknologi-teknologi baru ini menawarkan peluang-peluang yang sebelumnya tidak pernahterbayangkan. Untuk merealisasikanpeluang-peluang tersebut, negara perlu,diantaranya, memperluas investasiinfrastruktur yang diperlukan untukmenggunakan ICT dan investasi di bidangpendidikan serta pelatihan bagi kaum muda.Bentuk-bentuk investasi tersebut harusditerapkan, baik dalam sektor publik danswasta, dengan mengoptimalkan jaringan-jaringan kolaborasi lokal, nasional daninternasional.

1919191919

Page 20: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

2020202020! Masalah putus sekolah harus ditangani. Walaupun banyak negara berupaya

untuk meningkatkan kemampuan kerja kaum muda melalui sistem pendidikan,sejumlah kaum muda tetap meninggalkan sekolah dengan ketrampilan yang sangatterbatas. Penelitian memperlihatkan bahwa pendidikan, pelatihan, dan pekerjaanseringkali bersifat sistematis: putus sekolah dini dan resiko-resiko lain seringkaliterjadi pada kaum muda dari etnis, kelompok sosial dan regional tertentu. Kaummuda dari golongan ini harus menjadi perhatian pembuat kebijakan, karena merekaumumnya rentan mengulangi rantai pengangguran, pengangguran jangka panjang,melakukan kerja lepas dan terlibat dalam pekerjaan berupah rendah. Kebijakanharus diprioritaskan pada upaya mencegah kaum muda meninggalkan sekolahatau mendorong mereka yang putus sekolah dini untuk kembali menjalanipendidikan dan pelatihan. Program-program multidimensi yang menggabungkanprogram pengulangan pendidikan dan pelatihan hingga pengalaman kerja dandukungan untuk kembali ke pendidikan formal dan berbagai jenis subsidi upahtelah banyak diadopsi di beberapa negara.

! Pendidikan dan pelatihan luar sekolah harus sesuai dengan kebutuhan bursakerja. Banyak negara semakin menaruh perhatian pada bagaimana pendidikandan pelatihan dasar dapat mengimbangi perubahan persyaratan dalam pasartenaga kerja sejalan dengan perubahan inovasi teknologi, restrukturisasi dankompetisi yang lebih tajam. Pada gilirannya, negara-negara yang memilikitradisi pendidikan dan latihan luar sekolah yang kuat telah berupayamenyesuaikan kurikulum pendidikan. Mereka lebih menekankan padaperancangan atau perancangan ulang profil ketrampilan-ketrampilan baru danpada upaya memperbarui kurikulum dan persyaratan yang lebih cepat danfleksibel. Di negara-negara dengan sektor pendidikan luar sekolah yang kurangberkembang, berbagai usaha telah dilakukan untuk menciptakan keterkaitanantara pendidikan dan pekerjaan melalui pengembangan kerangka kualifikasibaku. Hal-hal ini diarahkan pada penyediaan informasi dan struktur insentifyang diperlukan untuk mendorong kemajuan dan kelanjutan belajar siswa.Suatu sistem berstandar nasional turut membantu para pengusaha dalammenginforkasikan penyedia latihan dan calon tenaga kerja tentang ketrampilanyang dibutuhkan mereka dan dalam mengevaluasi tingkat ketrampilan parapelamar kerja.

! Kesempatan latihan bagi para perempuan muda harus diperluas. Paraperempuan muda, terutama di negara-negara berkembang, seringkali tidak dapatmengambil manfaat dari peluang mendapatkan pelatihan karena hambatandalam mengikuti pelatihan, diskriminasi dalam seleksi dan prasangka jender.Prasangka kerap ditemukan dalam bimbingan dan penyuluhan luar sekolahdari staf sekolah atau jasa penempatan kerja yang mendorong para perempuanmuda tidak mengambil program-program latihan yang dapat memberi merekapenghasilan tinggi dan status jangka panjang.

Pengusaha dan serikat pekerjaPengusaha dan serikat pekerjaPengusaha dan serikat pekerjaPengusaha dan serikat pekerjaPengusaha dan serikat pekerjamerupakan mitra kuncimerupakan mitra kuncimerupakan mitra kuncimerupakan mitra kuncimerupakan mitra kunci

Para pengusaha dan serikat pekerjamempunyai peranan yang krusial di semuatingkatan pembuatan kebijakan ataupengambilan tindakan untuk menciptakanlapangan kerja bagi kaum muda atau untukmemfasil itasi transisi mereka daripendidikan dan pelatihan dasar ke duniakerja.

Page 21: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

Di banyak negara, contohnya, para perempuan muda didorong untuk berlatihdalam bidang pekerjaan yang berkaitan dengan rumah tangga, sepertimenyiapkan makanan dan membuat pakaian, sedangkan laki-laki mudadidorong untuk menekuni pelatihan dan pekerjaan berketrampilan tinggi danberteknologi modern. Sebagai akibatnya, banyak perempuan muda hanyamemiliki ketrampilan rendah, upah rendah dan prospek kecil untuk maju.Perbaikan akses akan membantu kemampuan kerja para perempuan muda.Hal ini harus dilengkapi dengan bimbingan luar sekolah yang lebih cocokdengan kemampuan dan kebutuhan mereka, seperti juga dengan penyuluhanyang sensitif terhadap jender dan jasa penempatan kerja yang memungkinkanpara perempuan muda mengembangkan potensi mereka.

! Tetapi latihan harus merupakan bagian dari paket yang terintegrasi. Hasilevaluasi dari program-program pelatihan menunjukkan bahwa hanya sedikitdari program-program tersebut yang berhasil meningkatkan penghasilan dankesempatan kerja bagi kaum muda yang menganggur. Hal ini tidakmengherankan. Ketrampilan-ketrampilan yang rendah hanya salah satu darisekian faktor yang menimbulkan pengangguran kaum muda. Oleh sebab itu,kebijakan-kebijakan pasar tenaga kerja bagi pekerja-pekerja muda harusmenerapkan pelatihan sebagai paket yang terintegrasi dan terfokus. Program-program terfokus yang menggabungkan pengalaman kerja dengan pelatihandalam kelas serta pencarian kerja dengan penyuluhan karir dapat pulabermanfaat bagi penganggur muda dalam mempelajari ketrampilan sosial dankebiasaan kerja yang diperlukan untuk mendapat pekerjaan yang layak. Program-program seperti itu terutama efektif di negara-negara dengan ekonomi dimanaterdapat permintaan untuk pekerja dengan ketrampilan rendah dan menengahdan pertumbuhan ekonomi relatif tinggi. Situasi inilah yang ada dalam tahun-tahun terakhir di sejumlah negara-negara industri di Asia dan Amerika Latin.

! Diperlukan kebijakan-kebijakan untuk memperkuat permintaan terhadaptenaga kerja muda. Institusi-institusi penentu upah, undang-undangperlindungan tenaga kerja, peraturan-peraturan kontrak jangka panjang dankarakteristik sistem pajak dan jaminan sering dipandang sebagai hal-hal yangmempengaruhi kaum muda memasuki pasar tenaga kerja. Meskipun kebijakan-kebijakan pendidikan dan pelatihan harus dilihat sebagai pijakan dari strategiyang efektif dalam meningkatkan prospek pasar tenaga kerja muda, sebuahkerangka kebijakan yang komprehensif harus menaruh perhatian pada pengaturanpasar dan institusi tenaga kerja, serta dampaknya pada prospek pekerjaan danpendapatan. Lebih lanjut, peluang-peluang kerja dapat diciptakan khususnyabagi kaum muda di sektor publik atau nonprofit atau keuangan dan dukungan-dukungan lain yang dapat mendorong kewirausahaan kaum muda.

! Dapatkah kewirausahaan membantu kaum muda? Meskipun kewirausahaanbukan jawaban sebenarnya untuk mengatasi pengangguran kaum muda,

2121212121

Investasi-investasi masa depanInvestasi-investasi masa depanInvestasi-investasi masa depanInvestasi-investasi masa depanInvestasi-investasi masa depan

Kurangnya aset dan modal merupakanhambatan besar bagi kaum muda untukmendirikan perusahaan kecil atauberwirausaha. Peningkatan akses terhadapmicro-finance dapat membantu kaum mudayang antusiasme dan memiliki ide-ideinovatif untuk memulai danmengembangkan perusahaan-perusahaankecil. Salah satu contoh dari organisasi yangmenyediakan micro-finance bagi kaummuda tanpa koneksi untuk “mendirikan danmengembangkan bisnis mereka sendiri”adalah Bharatiya Yuva Shanti Trust (BYST) diNew Delhi. Didirikan tahun 1991 danberafiliasi dengan Prince of Wales YouthBusiness Trust, BYST menyediakan paketbantuan menyeluruh bagi kaum mudatermasuk, kredit mikro di beberapa tempatdi India. The Youth and Micro FinanceProgramme dikoordinasikan oleh UnitKeuangan Sosial ILO, yang bertujuanmengidentifikasikan berbagai hambatan danpeluang bagi kaum muda untukmenciptakan lapangan kerja melalui bentuklain dari micro finance, mikro-kredit danpelayanan finansial.

Page 22: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

2424242424kewirausahaan dapat membantu dalam mengurangi pengangguran danmeningkatkan kemampuan kerja kaum muda. Program-program kewirausahaankaum muda yang efektif harus menjadi elemen-elemen kunci dalammenciptakan dan mempertahankan perusahaan-perusahaan baru yang sehat,termasuk dana yang cukup, latihan-latihan ketrampilan, dukungan untukekspansi bisnis, menciptakan dukungan jaringan, penyuluhan bisnis danbantuan mentor. Pengangguran kaum muda sering terkonsentrasi dalam daerah-daerah yang sangat terpencil secara geografis. Program-program kewirausahaankaum muda dapat menawarkan keuntungan sosial dalam rangka mengurangipengangguran kaum muda dan dapat berdampak positif bagi perkembanganekonomi daerah tersebut. Suatu pendekatan kedaerahan untuk kewirausahaankaum muda telah mendapat perhatian khusus dari pembuat kebijakan.

! Informasi pasar tenaga kerja dan bimbingan luar sekolah harus ditingkatkan.Baik informasi pasar tenaga kerja (LMI) dan bimbingan luar sekolah memainkanperanan penting, tanpa mengabaikan tingkat perkembangan suatu negara.Peningkatan pengetahuan tentang peluang-peluang pasar tenaga kerja—jenisdan lokasi, upah dan kondisi kerja, serta kesempatan dan dukungan dalammenggunakan informasi—adalah vital dalam meningkatkan operasi pasar tenagakerja. LMI dan bimbingan luar sekolah penting bagi kaum muda yangpengetahuan dan jangkauannya terhadap dunia kerja terbatas. PemanfaatanLMI melalui bimbingan konselor ahli dapat membantu meningkatkan kualitasdan kuantitas pekerjaan yang sesuai antara pengusaha dan pencari kerja,mengurangi tingkat dan lamanya pengangguran, dan secara umum meningkatkanefisiensi dari operasi pasar tenaga kerja.

! Kemitraan adalah kunci utama dalam mempromosikan lapangan kerja bagikaum muda. Intervensi dari mitra-mitra sosial, LSM-LSM dan masyarakatdalam pendalaman dan penerapan kebijakan-kebijakan lapangan kerja bagikaum muda merupakan hal penting bagi perbaikan situasi ketenagakerjaanbagi kaum muda. Penelitian memperlihatkan bahwa efektifitas dari kebijakanlapangan kerja bagi kaum muda tercapai ketika mitra-mitra sosial terlibatdalam perancangan dan penerapan program-program kebijakan.Para pengusaha dan serikat pekerja dapat membantu mengidentifikasi bentuk-bentuk pelatihan dan program ketenagakerjaan yang sesuai bagi pencari kerja.Hal ini artinya, organisasi-organisasi tersebut merupakan mitra utama dalammenjalankan keseluruhan proses dan, karenanya, memiliki komitmen untukmensukseskan program tersebut. Dunia bisnis mempunyai peran khusus baiksebagai mesin globalisasi maupun pencipta bagi peluang kerja. Jenis lain darikemitraan, seperti antara otoritas publik, sektor swasta, institusi pendidikandan masyarakat sipil juga signifikan. Kaum muda sendiri pun harus dilihatsebagai mitra aktif dalam perancangan dan penerapan kebijakan-kebijakandan program-program dan tidak sekadar sebagai penerima yang pasif.

Menjembatani kesenjanganMenjembatani kesenjanganMenjembatani kesenjanganMenjembatani kesenjanganMenjembatani kesenjanganinformasiinformasiinformasiinformasiinformasi

Kaum muda menghadapi pilihan-pilihan sulitdalam menentukan pilihan bidang studi danjenis karir. Informasi tentang penawaran danpermintaan atas ketrampilan akanmembantu mereka dalam mengambilkeputusan mengenai transisi dari studimenengah ke menengah atas, pelatihan ataudunia kerja dan untuk memanfaatkankesempatan-kesempatan yangberkembang dalam pasar tenaga kerja. Tapikaum muda di banyak negara sulitmendapatkan informasi yang sesuai dengankebutuhan mereka. Yang menyedihkan,penelitian di beberapa negara menunjukkanbahwa sebagian besar informasi yangtersedia bagi mereka justru tidak terlaluberguna. Salah satu jenis informasi yangbiasanya hilang adalah keterkaitan antarapendidikan dan kebutuhan pasar tenagakerja. Kesenjangan informasi ini perludijembatani dengan mengembangkansistem yang lebih baik, serta denganmengirimkan informasi kepada kaum mudamelalui dokumen-dokumen tertulis,penyuluhan sekolah, lokakarya jenjang karir,dan internet.

Page 23: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

KKKKK onvensi-konvensi dan Rekomendasi-ronvensi-konvensi dan Rekomendasi-ronvensi-konvensi dan Rekomendasi-ronvensi-konvensi dan Rekomendasi-ronvensi-konvensi dan Rekomendasi-r ekomendasi ILOekomendasi ILOekomendasi ILOekomendasi ILOekomendasi ILOyang signifikan bagi lapangan kyang signifikan bagi lapangan kyang signifikan bagi lapangan kyang signifikan bagi lapangan kyang signifikan bagi lapangan kerja bagi kaum mudaerja bagi kaum mudaerja bagi kaum mudaerja bagi kaum mudaerja bagi kaum muda

Konvensi-kKonvensi-kKonvensi-kKonvensi-kKonvensi-konvensi Mendasar:onvensi Mendasar:onvensi Mendasar:onvensi Mendasar:onvensi Mendasar:

! Konvensi Kebebasan Berserikat dan Perlindunganterhadap Hak Berorganisasi, 1948 (NO. 87)

! Konvensi Hak untuk Berorganisasi dan PerundinganBersama, 1949 (No. 98)

! Konvensi Kerja Paksa, 1930 (No. 29)

! Konvensi Penghapusan Kerja Paksa, 1957 (No. 105)

! Diskriminasi dalam Pekerjaan dan Jabatan, 1958 (No.111)

! Konvensi Kesetaraan Pendapatan, 1951 (No. 100)

! Konvensi Usia Minimum, 1973 (No. 138)

! Konvensi Bentuk-bentuk Terburuk Pekerjaan untuk Anak,1999 (No. 182)

RRRRRekekekekekomendasi-rekomendasi-rekomendasi-rekomendasi-rekomendasi-rekomendasi danomendasi danomendasi danomendasi danomendasi danKonvensi-kKonvensi-kKonvensi-kKonvensi-kKonvensi-konvensi lainnyaonvensi lainnyaonvensi lainnyaonvensi lainnyaonvensi lainnya

! Konvensi Kerja Malam bagi Kaum Muda (Pekerjaan NonIndustri), 1946 (No. 79)

! Konvensi Kebijakan Ketenagakerjaan, 1964 (No.122)

! Rekomendasi Program-program Khusus bagi Kaum Muda,1970 (No. 136)

! Konvensi Pengembangan Sumber Daya Manusia, 1975(No. 142)

Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi website ILOdi www.ilo.org

2323232323

Page 24: Menciptakan Peluang bagi Kaum Muda - ilo. · PDF filedari sekolah ke tempat kerja, ... Kertas-kertas kerja dan catatan-catatan ... bertambah sampai memasuki abad 21. Mayoritas kaum

ContactsContactsContactsContactsContacts

Di Kantor Pusat ILODi Kantor Pusat ILODi Kantor Pusat ILODi Kantor Pusat ILODi Kantor Pusat ILO

!!!!! Target Groups UnitInFocus ProgrammeSkills, Knowledge andEmployabilityTelp: 41 22 799 8173Fax: 41 22 799 6310E-mail: [email protected]: www.ilo.org/youth

!!!!! Key Indicators of the LabourMarket (KILM)Employment StrategiesDepartmentTelp: 41 22 799 6434Fax: 41 22 799 7657E-mail: [email protected]: www.ilo.org/kilm

!!!!! Social Finance UnitEmployment SectorTelp: 41 22 799 6070Fax: 41 22 799 6896E-mail: [email protected]

!!!!! Gender PromotionProgrammeEmployment SectorTelp: 41 22 799 6090Fax: 41 22 799 7657E-mail: [email protected]: www.ilo.org/genprom

!!!!! InFocus ProgrammeBoosting Employmentthrough Small EnterpriseDevelopmentTelp: 41 22 799 6862Fax: 41 22 799 7978E-mail: [email protected]: www.ilo.org/sed

!!!!! Regional Office for Africain AbidjanTelp: 255 21 2639Fax: 255 21 2880E-mail: [email protected]

!!!!! Regional Office for LatinAmerica and the Caribbeanin LimaTelp: 51 1 221 2565Fax: 51 1 421 5292E-mail: [email protected]

!!!!! Regional Office for Asiaand the Pacific in BangkokTelp: 66 2 288 1234Fax: 66 2 280 1735E-mail: [email protected]

!!!!! Regional Officefor Arab States in BeirutTelp: 96 11 75 2400Fax: 96 11 75 2405E-mail: [email protected]

!!!!! Regional Office for Europeand Central Asia in GenevaTelp: 41 22 799 6666Fax: 41 22 799 6061E-mail: [email protected]

Kantor RegionalKantor RegionalKantor RegionalKantor RegionalKantor Regional