keganasan kulit br

Upload: m-lutfi-fanani

Post on 03-Jun-2018

272 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    1/56

    KEGANASAN KULIT

    Dr. JDP Wisnubroto SpB(K)Onk

    Seksi Onkologi Bedah

    Lab/SMF Ilmu BedahFK UB/ RSU dr Saiful Anwar M a l a n g KULIAH SEMESTER VIII 2008-200

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    2/56

    PENDAHULUAN

    Keganasan kulit sering dijumpai diantara

    seluruh keganasan yang ada.

    Keganasan kulit Non Melanomaumumnya dapat disembuhkan dan jarang

    mengalami metastasis dan jarang

    menimbulkan kematian.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    3/56

    Malignant Melanoma sering

    menimbulkan metastasis dan akhirnya

    menyebabkan kematian Diperkirakan didapatkan 900.000

    1.200.000 kasus baru pertahun di

    Amerika Serikat.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    4/56

    SKIN CANCER

    Skin cancer

    Non Melanoma

    Malignant Melanoma

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    5/56

    Non

    Melanoma

    SQUAMUS CELL CARSINOMA

    BASAL CELL CARSINOMA

    INTRA EPITHELIAL Ca (BOWENS DISS)KERATOACANTHOMA

    MARKEL CELL Ca

    MYCOSIS FUNGOIDES

    KAPOSIS SARKOMA

    CUTANEUS METASTASIS

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    6/56

    NON MELANOMA SKIN CANCER

    ETIOLOGI

    SUN DAMAGE

    GENETICCHEMICAL EXPOSURE

    IMMUNOSUPPRESSION

    CHRONIC IRRITAION / INFLAMMATION

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    7/56

    SUN DAMAGE

    Chronic exposure UV light ( 290-320 nm)

    Berkurangnya lapisan ozone Menyebabkan terjadinya kerusakan DNA di

    epidermis.

    Terjadi perubahan immun respon terhadaptumor.

    Cumulative exposure in advancing age

    RESIKO TINGGI KANKER KULIT

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    8/56

    GENETIK

    beberapa sindroma dapat menyebabkan :

    Xeroderma pigmentosum defect DNA repair Basal sel nevus sindrom BCC

    Albinisme melanin exposure UV

    Epidermodysplasia verruciformis SCC

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    9/56

    PENDERITA KELAINAN PRE KANKER

    xeroderma pigmentosum,

    keratosis senilis, compund nevus,

    multiple dysplatic nevi

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    10/56

    CHEMICAL

    Arsenicum SCC Jelaga batu bara Scrotal skin cancer Perokok SCC bibir dan rongga mulut

    IMMUNOSUPPRESSION

    Penderita transplantasi yang menggunakan

    obat-obat immunosuppresiveAIDS

    Papiloma virus dan Oncovirus

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    11/56

    CHRONIC IRRITAION Luka bakar Marjolin Ulcer SCC Ulkus kronis : fistula osteomyelitis chronis

    Syphilis

    Lupus

    Granulomas

    KULIT PUTIH

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    12/56

    KARSINOMA SEL SQUAMOSA

    Sinonim:

    Karsinoma epidermoid

    Karsinoma plano selulare

    Kanker kulit skuamosa adalah kankerkulit yang berasal dari sel keratosid

    dermis.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    13/56

    KRETERIA DIAGNOSIS

    Insidens tertinggi pada usia 5070

    tahun

    Paling sering pada kulit berwarna di

    daerah tropik

    Laki-laki > wanita

    Dapat timbul dari kulit normal atau dari

    lesi prakanker,

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    14/56

    Pada kulit putih : diduga rangsangan sinar ultraviolet

    kasinogen kimia : Coal tar, arsen,

    hidrokarbon polisiklik.

    Pada kulit berwarna : predisposisi

    Trauma

    ulkus kronik,

    jaringan parut.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    15/56

    Predileksi : kulit yang terpapar sinar

    matahari, membrana mukosa,

    lokasi terbanyak:

    orang kulit putih :

    wajah,

    ekstremitas atas,

    kulit berwarna :

    ekstremitas bawah badan, dapat pada bibir bawah,

    dorsum manus.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    16/56

    DIAGNOSIS

    Tumor : terdapat lesi di kulit terutama pada kulit yang

    terpapar sinar matahari atau trauma.

    bentuk plaque, nodus, papel, tumor atau ulkus,

    mudah berdarah, konsistensi padat, tumbuh adayang eksofitik, endofitik, infiltratif, progresifdengan cepat.

    dapat timbul de novo atau dari lesi pra kanker

    yang telah lama ada.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    17/56

    Nodus regional :

    ada pembesaran kelenjar limfe regional, single atau multiple,

    mobile atau melekat.

    Metastasis :

    mungkin ada tanda-tanda metastasis jauh, seperi

    pada paru, hati, dsb.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    18/56

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Radiology:

    X-foto paru,

    X-foto tulang di daerah lesi, CT-Scan,

    MRI (atas indikasi)

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    19/56

    Patologi:

    a) biopsi: < 2 cm dilakukan biopsi eksisional,

    > 2 cm dilakukan biopsi insisional

    b) pemeriksaan specimen :

    tumor primer:

    besar tumor,

    jenis histologi,

    derajat diferensiasi sel,

    luas dan dalamnya infilterasi,

    radikalitas operasi.

    .

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    20/56

    Nodus regional:jumlah kelenjar yang ditemukan dan

    yang positif,

    infasi tumor ke kapsul atau ekstranodal,

    tinggi level metastasis

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    21/56

    Pelaporan histopatologis yang

    diharapkan

    Sub tipe Grading

    Bebas tumor

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    22/56

    TERAPI

    Stadium I / II dan III (dengan T4 N0 M0)

    dilakukan eksisi luas dengan batas sayatan 1

    cm dan rekonstruksi kalau perlu.

    Stadium III (dengan any T N1 M0) dilakukan

    eksisi luas dan diseksi limfonodi.

    Stadium IV diberikan terapi paliatif.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    23/56

    BASALIOMA

    Sinonim :

    Basal cell carcinoma,

    Ulcus rodent

    Basalioma adalah kanker kulit yang

    berasal dari sel basal kulit.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    24/56

    KRITERIA DIAGNOSIS

    Sering diatas 40 than

    Laki-laki > wanita

    Faktor predisposisi:

    Jenis kulit terang (tipe I & II) dan albino yang rentanterhadap paparan sinar matahari yg lama.

    Paparan sinar X untuk terapi acne pada wajah

    Sindrome nevus basal (autosomal dominan)

    Intoksikasi arsen yang kronik LE kronik

    Ulkus kronik dan fistula.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    25/56

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    26/56

    Lesi kulit : Tipe : papul, nodul, translusen, seperti

    mutiara, ulkus (sering ditutupi krusta) dengan

    tepi menggulung (ulkus roden).

    Warna : merah jambu atau merah,

    telangiektasi dapat dijumpai (dengan bantuan

    loupe). Jenis pigmented : dapat berwarna

    coklat sampai biru atau hitam.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    27/56

    Palpasi : keras, padat dan kistik. Bentuk : bulat, oval, tengah melekuk

    (umbilicated)

    Nodus : hampir tidak pernah mengadakanmetastasis regional.

    Metastasis : hampir tidak pernah

    mengadakan metastasis jauh.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    28/56

    VARIAN KLINIS

    1. Jenis Nodulo ulseratif(paling sering)

    Lesi : mula-mula papul / nodul, diameter < 2cm, tepi meninggi, permukaan mengkilat,

    sering ada telangiektasi, kadang denganskuama halus dan krusta tipis. Warna sepertimutiara kadang translusen keabu-abuan ataukekuningan. Tumbuh lambat, bagian tengah

    timbul cekungan ulserasi (ulkus rodens).

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    29/56

    2.Jenis berpigmen

    Gambaran sama dengan nodulo ulseratifhanya berwarna coklat / hitam bintik-bintikatau homogen.

    3.Jenis morphea like atau fibrosing(agakjarang)

    Lesi : bentuk plakat, warna kekuningan, tepitidak jelas, kadang tepi meninggi. Pada

    permukaan tampak beberapa folikel rambutyang mencekung (gambaran klinik, sepertisikatrik), kadang tertutup krusta yang melekaterat (jarang ulserasi).

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    30/56

    4. Jenis superficial

    Lokasi : badan, leher, kepala.

    Lesi : bercak kemerahan dengan skuamahalus, tepi meninggi seperti kawat.

    Dapat meluas secara lambat, ulserasi

    (-). Biasanya multiple.

    5. Jenis fibroepitelial

    Lokasi : punggung.

    Lesi : soliter, nodul keras, sering bertangkaipendek.Permukaan halus, sedikit kemerahan

    (mirip fibroma).

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    31/56

    6. Sindroma karsinoma sel basal nevoid(sindroma Gorlin Galzt).

    Autosomal dominan

    Sindroma terdiri dari :

    a. Kelainan kulit :

    - Ca sel basal multiple jenis nevoid

    - Cekungan (pits) pada telapak tangan dankaki.

    - Milia, lipoma, fibroma.

    b. Kelainan tulang :

    - Kista pada rahang- Kelainan tulang iga dan tulang belakang

    (scoliosis, spinabifida)

    - di mesenterium

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    32/56

    c. Kelainan system saraf :

    - Perubahan neurologik (EEG abnormal,cerebeller meduloblastoma)

    - Retardasi mental

    d. Kelainan mata : katarak, buta kongenital.e. Lain-lain :

    - Kalsifikasi falk serebri

    - Fibroma ovari dengan kalsifikasi

    - Kista limfotik

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    33/56

    7. a.Jenis linier and generalized follikulerbasal cell nevi(jarang).

    - Sejak lahir.

    - Lesi : jenis linier : berupa nodul + komedo dankista epidermal tersusun seperti garis danunilateral.

    Lesi tetap dengan bertambah usia.

    b.Jenis Generalized follikuler :

    ada kerontokan rambut akibat kerusakan folikel

    rambut karena pertumbuhan tumor.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    34/56

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    1. Laboratorium: darah, urine, SGOT/ SGPT, BUN, kreatinin.

    2. Radiology: X-foto paru, X-foto tulang di daerah lesi, CT-Scan, MRI.

    3. Patologi:

    a) biopsi: apa jenis histologi dan bagaimana

    derajat diferensiasi sel.Bila lebih dari 2 cm dilakukan incisional biopsy, kurang

    dari 2 cm dilakukan eksisional biopsy dengan safety

    margin 0,5-1 cm.

    b) pemeriksaan spesimen operasi:Tumor primer: besar tumor, jenis histologi,

    derajat diferensiasi sel, luas dan dalamnya

    infiltrasi, radikalitas operasi.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    35/56

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    36/56

    TERAPI

    Eksisi luas dengan safety margin 0,5 - 1 cm. Pelaporan histopatologis yang diharapkan :

    - Jenis

    - Sub tipe

    - Bebas tumor / tidak Radioterapi : diberikan bila upaya untuk

    mencapai radikalitas secara bedah taktercapai.

    Recurrent :- Operabel : Eksisi luas ulang

    - Inoperabel : Radioterapi

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    37/56

    ADENOKARSINOMA.

    Adenokarsinoma kulit, kanker yangberasal dari sel adneksa kulit.

    - Tumor: di kulit atau subkutan yang

    melekat dengan kulit, konsistensipadat.

    - Nodus: mungkin ada pembesaran

    kelenjar limfe regional.- Metastasis: mungkin terdapat

    tanda-tanda metastasis jauh.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    38/56

    KANKER MERKEL

    Berasal dari sel neuroendokrin kulit.

    DERMATOFIBROSARKOMA PROTUBERANS

    - Tumor: di kulit tumbuh menonjol di atas

    kulit, dengan kulit diatasnya berwarnakecoklatan seperti keloid, konsistensi padat

    keras.

    - Nodus: jarang terdapat pembesaran

    kelenjar limfe regional.- Metastasis: mungkin ada tanda-tanda

    metastasis jauh.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    39/56

    LESI-LESI PRA KANKER

    Actinic Keratosis

    Kerato Acantoma

    Bowens Disease

    Erythroplasia of Queyrat

    Xeroderma Pigmentosum

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    40/56

    MELANOMA MALIGNA

    Melanoma maligna ialah kanker kulit

    yang berasal dari sel melanosit di kulit.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    41/56

    EPIDEMOLOGI

    1-3 % dari seluruh keganasan

    2540 % berasal dari nevus pigmentosus

    ( junctional nevus ), Hutchinsons melanotic

    frekle , giant pigmented nevus, blue nevus Pada semua usia, banyak pada usia 3555

    tahun

    Laki-laki = wanita

    Sangat ganas Biasa terjadi metastasis luas dalam waktu

    singkat melalui aliran limfe & darah ke alat-alatdalam

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    42/56

    DIAGNOSIS

    Keluhan :

    Andengandeng yang cepat membesar,timbul progresif,gatal, mudah berdarah,

    timbul luka.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    43/56

    PEMERIKSAAN FISIK

    Tumor di kulit berwarna kehitaman,coklat,bentuk nodul, plaque, bisa disertai luka.

    Lesi bersifat :

    A: Asimetri

    B: Border / tepi tak teratur

    C: Color / Warna kegelapan

    D: Diameter, umumnya > 6 mmE : Evolution, permukaan yang

    meninggi

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    44/56

    JENIS

    1. Lentigo melanoma maligna (LMM)

    Lesi: makula coklat seperti kehitaman,

    beberapa cm, tepi irreguler, padapermukaan dijumpai bercak- bercakwarna gelap (warna biru) tersebar tidakteratur, dapat menjadi nodul biru

    kehitaman invasive agak hiperkeratonik

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    45/56

    2. Superfisial spreading melanoma (SSM)Lokasi: wanita; tungkai bawah; laki- laki:

    badan dan leher.

    Lesi: plak archiformis berukuran 0,53 cmtepi meninggi, irreguler, dapat mencapai 2

    cm dalam 1 than nodul biru kehitaman

    pada permukaan terdapat campuran

    bermacam- macam warna seperti coklat,abu- abu, biru, hitam, sering kebmerahan.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    46/56

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    47/56

    4. Acral Lentigenous Melanoma (ALM)

    Lokasi: letak kaki, tumit, telapak tangan,

    dasar kuku, ibu jari tangan. Lesi: macula, warna bervariasi, pada

    permukaan timbul papul, nodul, ulserasi,

    kadang- kadang lesi tidak mengandung

    pigmen.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    48/56

    PEMERIKSAAN PENUNJANG

    1. Laboratorium: darah, urine, SGOT/ SGPT, BUN, kreatinin.

    2. Radiologi:- Rutin: X-foto paru

    - Atas indikasi : X-foto tulang di daerah lesi, USG abdomen,

    CT-Scan, MRI.

    3. Sitologi: FNA, inprint sitologi.

    4. Patologi:

    a) biopsi: apa jenis histologi dan bagaimana derajat

    diferensiasi sel.

    b) pemeriksaan specimen operasi:1. tumor primer: besar tumor, jenis histologi, derajat

    diferensiasi sel, luas dan dalamnya infilterasi, radikalitas

    operasi.2. Nodus regional: jumlah kelenjar yang ditemukan dan yang

    positif, infasi tumor ke kapsul atau ekstranodal, tinggi

    level metastasis.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    49/56

    5. Biopsi: prinsip harus komplit. Dilakukan biopsiterbuka oleh karena dibutuhkan informasi mengenaikedalaman tumor. Biopsi tergantung padaanatomical sitenya.

    1. a. bila diameter lebih dari 2 cm.

    b. bila secara anatomi sulit (terutama didaerah

    wajah dilakukan insisional biopsi2. bila kurang dari 2 cm dilakukan eksisi

    tumor dengan safety margin 1 cm

    (diagnostik dan terapi).

    Specimen dikirimkan dengan mappingdan diberi tanda batas- batas sayatan.

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    50/56

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    51/56

    Klasifikasi Clark ( sesuai lapisan kulit)

    Tingkat I : Sel melanoma terletak diatasmembrana basalis epidermis

    (insitu) Tingkat II : Invasi sel melanoma sampai

    lapisan papilaris dermis

    Tingkat III : Invasi sel melanoma sampai

    dengan perbatasan antaralapisan papilaris dan retikularisdermis.

    Tingkat IV : Invasi sel melanoma sampai

    lapisan retikularis dermis Tingkat V : Invasi sel melanoma sampaijaringan subkutan

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    52/56

    Klasifikasi Breslow (sesuai kedalaman) Golongan I : kedalaman (ketebalan)

    tumor < 0,76 mm

    Golongan II : kedalaman (ketebalan)tumor 0,76 mm1,5 mm

    Golongan III : kedalaman (ketebalan)

    tumor > 1,5 mm

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    53/56

    TERAPI

    Primer:tindakan wide eksisi dengan safety margin sesuai

    criteria ketebalan, dan dilakukan rekonstruksi.

    Sampai dengan ketebalan 0,76 mm, safety

    margin 1 cm Antara 0,76 mm1,5 mm safety margin 1,5 cm

    Ketebalan > 1,5 mm safety margin 2 cm

    Bila hasil biopsi safety margin tidak sesuaidengan ketebalan Breslow, harus dilakukan re-eksisi secepatnya sampai dasar (fascia).

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    54/56

    Regional:

    pada limfonodi secara histopatologis

    positif, dilakukan diseksi limfonodi : Di daerah inguinal: deep (atas indikasi: ulkus,

    multiple limfonodi)

    Di daerah aksiler: hingga level II

    Di daerah leher: RND

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    55/56

    Adjuvant terapi : pada stadium III dapat berupa

    imunoterapi, radioterapi, dan kemoterapi Intransit: kombinasi treatment.

    Recurrent :

    Dilakukan reevaluasi

    Lokal : Eksisi luas ulang

    Regional: Bila sebelumnya belum dilakukan diseksi, dilakukan

    diseksi + adjuvant.

    Bila sudah pernah diseksi, dilakukan radiasi.

    Metastasis: diberikan paliatif treatment

  • 8/12/2019 KEGANASAN KULIT br

    56/56