hakekat belajar-mengajar

35
HAKEKAT, CIRI dan KOMPONEN BELAJAR MENGAJAR

Upload: aiieriie

Post on 12-Jul-2015

2.860 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hakekat belajar-mengajar

HAKEKAT, CIRI dan

KOMPONEN BELAJAR

MENGAJAR

Page 2: Hakekat belajar-mengajar

HAKEKAT

BELAJAR

MENGAJAR

Page 3: Hakekat belajar-mengajar

Belajar dan mengajar merupakan dua

konsep yg tidak dapat dipisahkan

Dua konsep itu menjadi terpadu dlm satu

kegiatan manakala terjadi interaksi guru -

siswa, siswa-siswa pada saat pengajaran

itu berlangsung

Makna belajar mengajar sbg suatu proses

kedudukan siswa sebagai subyek dan

sekaligus juga sebagai obyek

Page 4: Hakekat belajar-mengajar

HAKEKAT;1. Anak sebagai subjek dan objek2. Perubahan3. Guru sebagai fasilitator

Ciri-Ciri :1. Memiliki Tujuan2. Ada Prosedur3. Desain Materi4. Aktivitas Anak (KBM)5. Disiplin6. Ada Batas waktu

Page 5: Hakekat belajar-mengajar

Jadi proses belajar mengajar adalah Proses

mengatur, mengorganisir lingkungan yg ada

di sekitar siswa shg dpt menumbuhkan dan

mendorong siswa melakukun proses belajar.

Pd tahap berikutnya belajar mengajar adalah

proses memberikan bimbingan bantuan kpd

siswa dalam melakukan proses belajar.

Page 6: Hakekat belajar-mengajar

DEWASA

Page 7: Hakekat belajar-mengajar

COGNITIF

PSIKO

MOTORIK

Page 8: Hakekat belajar-mengajar

KOMPONEN BELAJAR

MENGAJAR

Page 9: Hakekat belajar-mengajar

1. Tujuan2. Bahan3. Metode4. Alat5. Sumber6. Evaluasi

1. KOMPONEN BELAJAR MENGAJAR

Page 10: Hakekat belajar-mengajar

MATERI

SUMBERCARA BELAJAR

PERALATAN

TUJUAN

METODE

DIAGRAM 1

PENENTUAN PROSES DAN METODE MENGAJAR

Page 11: Hakekat belajar-mengajar

1. Komunikasi satu Arah(Komunikasi sbg Aksi)

2. Komunikasi dua Arah(Komunikasi sbg Interaksi)

3. Komunikasi banyak Arah(Komunikasi sbg Transaksi)

2. KOMUNIKASI dlm BELAJAR MENGAJAR

Page 12: Hakekat belajar-mengajar

1. Kriteria ditinjau dari sudut proses 2. Kriteria ditinjau dari sudut hsl yg

dicapai

3. KRITERIA KEBERHASILAN

Page 13: Hakekat belajar-mengajar

1. Bahan atau hal yg harus dipelajari, yg merupakan input pokok dalam belajar.

2. Faktor-faktor lingkungan.

3. Faktor instrumen4. Faktor individual siswa

4. FAKTOR YG MEMPENGARUHI HASIL BELAJAR SISW

Page 14: Hakekat belajar-mengajar
Page 15: Hakekat belajar-mengajar
Page 16: Hakekat belajar-mengajar

Pendidikan berarti:

Usaha membimbing dan membina secara

bertanggung jawab untuk mempengaruhi

orang lain terhadap perkembangan

jasmani dan rohani agar menjadi dewasa

atau mencapai tingkat hidup yang lebih

tinggi

Page 17: Hakekat belajar-mengajar

PENDAPAT PARA PAKAR

Jhon Dewey,

Proses pembentukan kecakapan yang fundamental secara

intelektual dan emosional ke arah alam dan sesama manusia.

Langevel

Mempengaruhi anak didik dalam usaha membimbingnya

menjadi dewasa yang dilakukan dengan sengaja.

Hoogveld

Membantu anak supaya cukup cakap menyelenggarakan tugas

hidupnya atas tanggung jawab sendiri

Page 18: Hakekat belajar-mengajar

Al-Ghazali

Memberikan sugesti dan cara yang tepat yaitu mencintai anak didik, memberi nasehat, bersifat ikhlas, memberikan motivasi, suri tauladan yang baik

Ibnu Khaldun

Guru harus mempermudah pelajaran, menyederhanakannya dan sesuai dengan perkembangan anak

Page 19: Hakekat belajar-mengajar

Ibnu Sina

Tidak memarahi murid dengan kekerasan

karena dendam/sentimen, menyesuaikan

pendidikan dengan keinginan murid.

Ki Hadjar Dewantara

Daya upaya untuk memajukan bertumbuhnya

budi pekerti, (kekuatan batin, karakter, fikiran

/intelek) dan tubuh anak.

Page 20: Hakekat belajar-mengajar

Guru harus bisa menjadikan

pelajaran menjadi pelajaran yang

menarik dan menyenangkan.

Dengan situasi belajar yang

menyenangkan maka proses

transformasi dalam belajar

mengajar akan berlangsung

dengan baik

Page 21: Hakekat belajar-mengajar

PENDIDIKAN DAN

PEMBELAJARAN YANG

BERPUSAT PADA SISWA

Pendidikan adalah suatu proses berkelanjutan

yang mengandung unsur-unsur pengajaran,

latihan, bimbingan dan pimpinan dengan

tumpuan khas kepada pemindahan berbagai

ilmu, nilai agama dan upaya serta kemahiran

yang berguna untuk diaplikasikan oleh individu

(pengajar atau pendidik) kepada individu yang

memerlukan pendidikan itu. Justru, pendidikan

itu merujuk kepada manusia sebagai objek

utama dalam proses pendidikan.

Page 22: Hakekat belajar-mengajar

KURIKULUM

ANAK

DIDIK

GURU/

PENDIDIK

S A R A N A

A L A T

M E T O D E

EVALUASI

TUJUAN

MILIEU

Page 23: Hakekat belajar-mengajar

mengaktualisasikan diri

menyadari kemampuan potensi

Abraham Maslow

JENJANG KEBUTUHAN DASAR ANAK

estetika

simetri, urutan dan keindahan

kecerdasan

mengenal, mengetahui, memahami dan bereksplorasi

harga diri

konsep diri dengan mencapai kompetensi

merasa aman

disayang, diperhitungkan, diterima orang lain

kebutuhan badan yang alami

lapar, haus, tidur (Biologis)

Page 24: Hakekat belajar-mengajar

COGNITIF

PSIKO

MOTORIK

Page 25: Hakekat belajar-mengajar

Faktor- faktor Pendidikan

Anak Didik

Page 26: Hakekat belajar-mengajar

KO

MP

ON

EN

-KO

MP

ON

EN

TU

JUA

N

TUJUAN

NORMATIF

TUJUAN

FUNGSIONAL

TUJUAN

OPERASIONAL

- Formatif (persiapan dasar)

- Selektif (membedakan)

- Determinatif (mengarahkan diri)

- Integratif (memadukan fungsi psikis)

- Aplikatif

- Individual

- Sosial

- Moral

- Profesional

- Umum

- Intermediair

- Partial

- Insidental

- Khusus

Page 27: Hakekat belajar-mengajar

PENDIDIKAN

ISLAM

LEMBAGA KONSERVASI

LEMBAGA RESISTENSI NILAI

LEMBAGA TRANSMISI NILAI MENGHAMBAT

Pro

ses kon

tinu

itas

pen

did

ikan

den

gan

pro

ses peru

bah

an

sosia

l

FENOMENA KEMANUSIAAN

FENOMENA SOSIAL BUDAYA

MENUNJANG

1. Pendidikan pada dasarnya merupakan instrumen strategis pengembangan potensi dasar yang dimiliki manusia

2. Realitas sosiologis manusia yang selalu melibatkan seluruh kemampuan subyektifnya dengan dunia empiris-obyektif (kebudayaan)

3. Terjadinya perubahan secara kontinum di masa depan

Page 28: Hakekat belajar-mengajar

SYARAT ILMU PENGETAHUAN

1. Obyek

2. Metode

3. Sistematis

Page 29: Hakekat belajar-mengajar
Page 30: Hakekat belajar-mengajar

2) Perbandingan antara pendidik,

seperti :

1: 5 untuk kelompok bermain

1:10 untuk TK (usia 4 s/d 5 tahun)

menentukan pembentukan

kepribadian anak

Page 31: Hakekat belajar-mengajar

TAHAPAN DALAM PROSES SERTIFIKASI GURU

GURU

YANG ADA

(2,7 M)

AUDIT KEAHLIAN

PRIBADI

TERMASUK RPL

(1,8m)

S-1 KEPENDIDIKAN/ S-1

NON KEPENDIDIKAN

+

SERTIFIKAT PENDIDIK

(AKTA IV)

(900,000)

S-1

NON-

KEPENDIDIKAN

DIBAWAH

S-1

UJI

KOMPETENSI

- TERTULIS

- PENILAIAN

KINERJAMATA KULIAH

•MATERI

•METODOLOGI

•PRAKTEK

SERTIFIKAT

PENDIDIK

PROGRAM

REMEDIAL

AKAN DIBERIKAN

TUNJANGAN FUNGSIONALAKAN DIBERIKAN

TUNJANGAN PROFESI

Page 32: Hakekat belajar-mengajar

Kriteria Sekolah Bermutu:1. Kurikulum dan PBM

2. Kepemimpinan dan manajemen

3. Organisasi dan kelembagaan

4. Sarana dan prasarana

5. Pembiayaan

6. Peserta didik

7. Ketenagaan

8. Peran serta masyarakat

9. Lingkungan dan kultur sekolah

Page 33: Hakekat belajar-mengajar

PROBLEMATIKA PENDIDIKAN

Problematika

pendidikan

Siswa pintar Perilaku ???

Materi Hapal Tidak

berpengaruh

dalam

kehidupan

Learning

about thing

Learning how

to beTantangan

SCL

Siswa

Guru

Keputusan Efektif

Fasilitator

Page 34: Hakekat belajar-mengajar

KOMUNIKASI

KESENGAJAAN

KEWIBAWAAN

NORMATIF

PERKEMBANGAN ANAK

KEDEWASAAN

Page 35: Hakekat belajar-mengajar