asuhan keperawatan gerontik pada tn. k

25
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Tn. K DENGAN GASTRITIS DI DESA KALISAPU RT 05 / RW 09 KEC. SLAWI KAB. TEGAL Di susun oleh : NAMA : INDRA SUTISNA NIM : C1009059

Upload: shin-hoshigaru-kakeru-tsuki

Post on 08-Aug-2015

156 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Tn. K DENGAN GASTRITISDI DESA KALISAPU RT 05 / RW 09 KEC. SLAWI KAB. TEGAL

Di susun oleh :

NAMA : INDRA SUTISNA

NIM : C1009059

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

STIKES BHAKTI MANDALA HUSADA SLAWI

Jl. Cut Nyak Dhien No. 16 Slawi – 52416

TA. 2012 / 2013

Page 2: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK PADA Tn. K DENGAN GASTRITISDI DESA KALISAPU RT 05 / RW 09 KEC. SLAWI KAB. TEGAL

A. Pengkajian Riwayat Kesehatan

1. Identitas/Data Biografis Klien

Nama : Tn. Kusnadi

TTL : Slawi, 21 juli 1949

Pendidikan terakhir : -

Golongan darah : O

Agama : Islam

Status perkawinan : Sudah menikah

Alamat : Ds. Kalisapu

Telpon : -

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Orang yang paling dekat dihubungi : Tn. Sutarno

Hubungan dengan pasien : Adik

Alamat dan jenis kelamin : Ds. Kalisapu / Laki-laki

2. Riwayat Keluarga

a. Pasangan

Nama : Ny. S

Hidup/mati : Hidup Alamat : Ds. Kalisapu

Kesehatan : Sehat Kematian : -

Umur : 50 tahun Sebab Kematian : -

pekerjaan : Tani Tahun meninggal : -

b. Anak

Nama : Tn. S

Hidup/mati : Hidup Alamat : Ds. kalisapu

Kesehatan : Sehat Kematian : -

Umur : 32 tahun Sebab Kematian : -

pekerjaan : Tahun meninggal : -

Page 3: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Nama : Tn. A

Hidup/mati : Hidup Alamat : Ds. kalisapu

Kesehatan : Sehat Kematian : -

Umur : 29 tahun Sebab Kematian : -

pekerjaan : Tahun meninggal : -

Nama : Ny. R

Hidup/mati : Hidup Alamat : Ds. kalisapu

Kesehatan : Sehat Kematian : -

Umur : 27 tahun Sebab Kematian : -

pekerjaan : Tahun meninggal : -

3. Riwayat Pekerjaan

a) Pekerjaan saat ini :

Tn. K tidak memiliki pekerjaan, menganggur tidak lagi diperbolehkan oleh

keluarganya karena sering pusing dan perutnya sering sakit.

b) Pekerjaan sbelumnya :

Tn. K bekerja sebagai petani.

4. Riwayat Lingkungan Hidup

Tn. K tinggal bersama istri, anak terakhirnya (bontot) dan cucunya. Tinggal disebuah

rumah yang sederhana dengan 2 kamar, 1 ruang tamu, ruang dapur dan kamar

mandi misah di belakang rumah. Menantunya bekerja di jakarta dan cucunya masih

sekolah kelas 4 SD.

5. Riwayat Rekreasi

Tn. K belum pernah keluar rumah selama 1 tahun lebih karena Tn. K penyakitnya

sering kambuh dan keluarga Tn. K termasuk keluarga yang kurang mampu.

6. Sumber/sistem Pendukung Yang Digunakan

Page 4: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Tn. K merupakan orang yang suka mendengarkan berita, Tn. K memiliki televisi untuk

mengetahui informasi terbaru mengenai hal-hal baru, namun karena Tn. K

penyakitnya sering kambuh sekarang menonton televisi.

7. Kebiasaan Ritual

Tn. K beragama islam sebelum sakit Tn. Sering menjalankan sholat, tetapi selama

sakit sekarang tidak pernah sholat karena sering mengeluh perutnya sering sakit dan

sering pusing sampai sempoyongan.

8. Status Kesehatan Saat ini

a. Obat-obatan

Kalau penyakit maghnya Tn. K kambuh, Tn. K Cuma beli obat promagh di warung

terdekat.

b. Status Imunisasi

Tn. K tidak pernah di imunisasi.

c. Alergi :

Tn. K tidak memiliki alergi.

d. Penyakit yang diderita

Tn. K mempunyai penyakit gastritis dan mempnyai pnyakit keturunan hipertensi.

e. Nutrisi

Tn. K makan 3x sehari, dengan menu nasi + lauk dan sayur dan tidak mempunyai

makanan pantangan. Hampir semua makanan pasien suka, nafsu makan juga

baik hanya sering telat makan.

9. Status Kesehatan Masa Lalu

Tn. K mempunyai riwayat keturunan hipertensi dari orang tuanya.

10. Tinjauan Sistem

No Sistem Tubuh Status/KeadaanKeadaan Umum Sedang, kesadaran composmentis, TTV : TD :220/140 mmHg,

Nadi : 90x/mnt, RR : 26x/mnt, Suhu : 36,50c

Page 5: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Integument Turgor kulit baik, tidak ada nyeri tekan.

Hemopoetik Tidak dikaji

Kepala Bentuk kepala mesosephal, tidak ada pembesaran maupun

benjolan.

Mata Pada mata sklera tidak ikterik, konjungtiva tidak anemis.

Telinga Kedua telinga simetris bagian lubang telinga brsih, saat di palpasi tidak ada nyeri dan pendengaran tidak ada gangguan.

Hidung dan sinus Hidung simetris dan dan tidak ada nyeri tekan di bagian tulang

– tulang hidung.

Mulut dan tenggorokan Bibir tidak sianosis, bibir kering dan tonsil tidak membesar, tidak ada stomatitis dan agak berbau.

Leher Pada leher tidak ada distensi vena jugularis.

Genitor reproduksi-pria Tidak dikaji

Musculoskeletal Tidak dikaji

Sistem saraf pusat Tidak ada gangguan dalam sistem syaraf

Sistem endokrin Tidak ada gangguan dalam sistem endokrin

Sistem imune Tidak ada gangguan dalam sistem imune

Page 6: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Sistem pengecapan Tidak ada gangguan di sistem pengecapan

Sistem penciuman Tidak ada gangguan di sistem penciuman

Psikososial Tidak ada gangguan

Pernafasan Tidak ada suara whezing dan ronki, RR: 26x/mnt

Kardiovaskuler Simetris, iktus cordis teraba, bunyi pekak, regular

Gastrointestinal Tidak ada tanda – tanda hemoroid

Perkemihan Tidak ada gangguan dalam perkemihan, klien BAK 4x/ hari.

B. Pengkajian Status Fungsional, kognitif, afektif dan sosial

1. Pengkajian Status Fungsional

INDEKS KATZ

INDEKS KATZSKORE KRITERIA

A Kemandirian dalam hal makan, kontinen, ke kamar kecil, berpakaian dan mandiB Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali satu dari fungsi tersebutC Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi dan fungsi

tambahanD Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian dan

satu fungsi tambahanE Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian,

kekamar kecil dan satu fungsi tambahan

Page 7: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

F Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian, berpindah dan satu fungsi tambahan

G Ketergantungan pada enam fungsi tersebutLain-lain Ketergantungan pada sedikitnya dua fungsi, tetapi tidak dapat diklasifikasikan sebagai

C, D, E, F dan G

2. Pengkajian Status Kognitif dan Afektif

a. Short portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ)

Short portable Mental Status Questionnaire (SPMSQ)

Skore No Pertanyaan Jawaban+ -

- 1 Tanggal berapa hari ini?- 2 Hari apa sekarang ini? (hari,tanggal,tahun)

+ 3 Apa nama tempat ini?- 4 Berapa nomor telepon anda?

+ 4a Dimana alamat anda? (tanyakan hanya bila klie tidak mempunyai telepon)

+ 5 Berapa umur anda?- 6 Kapan anda lahir?

+ 7 Siapa presiden Indonesia sekarang?+ 8 Siapa presiden sebelumnya?

- 9 Siapa nama kecil ibu anda?10 Kurangi 3 dari 20 dan tetap pengurangan 3 dari setiap angka

baru, semua secara menurunJumlah Kesalahan total

Penilaian SPMSQ

1) Kesalahan 0-2 fungsi intelektual utuh

2) Kesalahan 3-4 fungsi intelektual ringan

3) Kesalahan 5-7 fungsi intelektual sedang

4) Kesalahan 8-10 fungsi intelektual berat

b. Depresi beck

Depresi beck berisi 13 hal yang menggambarkan berbagai gejala dan sikap yang

berhubungan dengan depresi.

Page 8: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Inventaris Depresi Beck

Page 9: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Skore UraianA. Kesedihan

321 Saya merasa sedih0 Saya tidak merasa sedih

B. Pesimisme 3 Saya merasa bahwa masa depan saya adalah sia-sia dan sesuatu tidak dapat

membaik2 Saya merasa tidak mempunyai apa-apa untuk memandang kedepan

1 Saya merasa berkecil hati mengenai masa depan saya0 Saya tidak begitu pesimis atau berkecil hati tentang masa depan

C. Rasa Kegagalan3 Saya benar-benar gagal sebagai seseorang (orang tua, suami, istri)2 Seperti melihat kebelakang hidup saya, semua yang dapat saya lihat hanya

kegagalan1 Saya merasa saya telah gagal melebihi orang pada umumnya0 Saya tidak merasa gagal

D. Ketidakpuasan3 Saya tidak puas dengan segalanya2 Saya tidak lagi mendapatkan kepuasaan dari apapun1 Saya tidak menyukai cara yang saya gunakan0 Saya tidak merasa tidak puas

E. Rasa Bersalah3 Saya merasa seolah-olah saya sangat buruk atau tak berharga2 Saya merasa sangat bersalah1 Saya merasa buruk atau tak berharga bagian dari waktu yang baik0 Saya tidak merasa benar-benar bersalah

F. Tidak menyukai diri sendiri3 Saya benci diri saya sendiri2 Saya muak dengan diri saya sendiri1 Saya tidak suka dengan diri saya sendiri0 Saya tidak merasa kecewa terhadap diri saya sendiri

G. Membahayakan diri sendiri3 Saya akan membunuh diri saya sendiri jika saya mempunyai kesempatan2 Saya mempunyai rencana bunuh diri1 Saya merasa lebih baik mati0 Saya tidak mempunyai pikiran-pikiran mengenai membahayakan diri sendiri

H. Menarik diri dari social3 Saya merasa kehilangan semua minat saya pada orang lain dan tidak peduli

pada mereka semua2 Saya telah kehilangan minat saya pada orang lain dan mempunyai sedikit

perasaan pada mereka1 Saya kurang berminat pada orang lain dari pada sebelumnya

Page 10: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

0 Saya tidak kehilangan minat pada orang lainI. Keragu-raguan

3 Saya tidak dapat membuat keputusan sama sekali2 Saya mempunyai banyak kesulitan dalam membuat keputusan1 Saya berusaha mengambil keputusan0 Saya membuat keputusan yang baik

J. Perubahan gambaran diri3 Saya merasa bahwa saya jelek 2 Saya merasa bahwa ada perubahan-perubahan yang permanen dalam

penampilan saya dan ini membuat saya tak menarik1 Saya kuatir saya tampak tua dan tidak menarik0 Saya tidak merasa bahwa saya tampak lebih buruk dari sebelumnya

K. Kesulitan kerja3 Saya tidak melakukan pekeraan sama sekali2 Saya telah mendorong diri saya sendiri dengan keras untuk melakukan

sesuatu1 Ini memerlukan upaya tambahan untuk memulai melakukan sesuatu0 Saya dapat bekera kira-kira sebaik dari sebelumnya

L. Keletihan3 Saya sangat lelah untuk melakukan sesuatu2 Saya lelah untuk melakukan sesuatu1 Saya lelah daribiasanya0 Saya tidak lebih lelah dari biasanya

M. Anoreksia 3 Saya tidak lagi mempunyai nafsu makan sama sekali2 Nafsu makan saya sangat buruk sekarang1 Nafsu makan saya tidak sebaik sebelumnya0 Nafsu makan saya tidak buruk dari yang biasanya

Penilaian:0-4 depresi ada atau minimal5-7 depresi ringan8-15 depresi sedang>16 depresi berat

c. Skala depresi geriatric yesavage

Page 11: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

Skala depresi geriatric yasavage dengan penilaian jika jawaban pertanyaan

sesuai indikasi dinilainpoin (1) (nilai poin 1 untuk setiap respon yang cocok pada

jawaban ya atau tidak setelah pertanyaan). Nilai 5 atau lebih bisa menandakan

depresi.

Skala depresi geriatric yesavage

1. Apakah pada dasarnya anda puas dengan kehidupan anda ? (tidak)

2. Sudahkah anda mengeluarkan aktivitas dan minat anda ? (ya)

3. Apakah anda merasa hidup anda kosong ? (ya)

4. Apakah anda sering bosan ? (ya)

5. Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap waktu? (tidak)

6. Apakah anda takut sesuatu akan terjadi pada anda ? (ya)

7. Apakah anda merasa bahagian di setiap waktu ? (tidak)

8. Apakah anda lebih suka tinggal dirumah pada malam hari, dari pada pergi dan

melakukan sesuatu yang baru ? (ya)

9. Apakah anda merasa bahwa anda mempunyai lebih banyak masalah dengan ingatan

anda daripada yang lainnya ? (ya)

10. Apakah anda berfikir sangat menyenangkan hidup sekarang ini ? (tidak)

11. Apakah anda merasa saya sangat tidak berguna dengan keadaan anda sekarang? (ya)

12. Apakah anda merasa penuh berenergi ? (tidak)

13. Apakah anda berfikir bahwa situasi anda tak ada harapan ? ( Ya)

14. Apakah anda berfikir bahwa banyak orang yang lebih baik dari pada anda?

ANALISA DATA

Page 12: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

No Data Problem Etiologi

1.

2.

Ds :

P : pasien mengatakan nyeri jika di

tekan.

Q : nyeri seperti di remas – remas.

R : nyeri di bagian ulu hati

S : skala nyeri 7

T : nyeri mendadak.

Do :

- Pasien tampak meringis.

- Wajah tampak pucat.

- Pasien memegangi perut yang

sakit.

Ds :

- Pasien mengatakan nafsu

makannya turun.

- Tn. K mengatakan saya sering

telat makan.

- Tn. K mengatakan saat maghnya

kambuh hanya sering mengolesi

perunya dengan minyak kayu

putih.

Do :

- Pasien tampak lemas.

- Pasien tampak pucat.

- Tn. K tidak pernah

menghiraukan pola makannya.

- Keluarga kurang perhatian

Nyeri (perut)

Resiko kekambuhan

penyakit gastritis

(magh).

Ketidakmampuan

keluarga mengenal

penyakit gastritis

(maag)

Ketidakmampuan

keluarga merawat

angota keluarga yang

sakit.

Page 13: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

kepda Tn. K

DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. nyeri (sakit perut ) pada Tn. K berhubungan dengan Ketidakmampuan

keluarga mengenal masalah kesehatan.

2. Resiko kekambuhan penyakit gastritis pada Tn. K berhubungan dengan

ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit

Page 14: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

INTERVENSI KEPERAWATAN

Diagnosa kep. Tujuan Rencana Tindakan Rasional

Umum Khusus

1 Setelah

dilakukan

tindakan

a. Keluarga

mampu

mengenal

1. kaji keluhan, lokasi,

intensitas nyeri.

1) mengkaji tanda –

tanda

perkembangan

Page 15: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

2

keperawatan

selama 3 hari

keluarga

mampu

mengatasi

nyeri pada Tn.

K

Setelah

dilakukan

tindakan

keperawatan

selama 1 jam

keluarga

mampu untuk

merawat

anggota

keluarga yang

penyakit

gastritis.

b. Keluarga

dapat

mengatasi

nyeri pada

Tn. K

2. anjurkan ke pasien

untuk menghindari

atau mengurangi

makanan yang

menimbulkan

ketidaknyamanan.

3. ajarkan teknik

relaksasi dan

distraksi.

4. Anjurkan kepada

keluarga untuk rutin

memeriksakan

kesehatan Tn. K

1) tingkatkan intake

makanan pasien.

2) anjurkan kepada

pasien makan dalam

keadaan hangat.

3) anjurkan kepada

pasien makan

sedikit tapi sering.

nyeri.

2) menghindari

kejadian nyeri.

3) untuk

mengurangi rasa

nyeri.

4) Pemeriksaan

yang teratur

dapat mencegah

keadaan

penyakit yang

lebih berat dan

mengontrol

kesembuhan

klien.

1) untuk

meningkatkan

nafsu makan.

2) meningkatkan

selera makan.

3) pola makan

teratur agar

badan tidak

Page 16: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

sakit

4) Anjurkan keluarga

untuk membantu

klien dalam

menghindari dan

meminilisasi segala

bentuk makanan

dan minuman yang

menyebabkan

kekambuhan

lemes.

4) Memilih

makanan dan

minuman yang

tepat akan

mencegah

kekambuhan

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Diagnossa kep Hari/Tgl/waktu Implementasi Respon

1 Senin, 11 juni 2012

16.00 wib

1. Mengkaji keluhan, lokasi,

intensitas nyeri.

Ds : pasien mengatakan

nyeri di sebelah perut di

Page 17: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

2

16.20 wib

16.30 wib

16.48 wib

Senin, 12 juni 2012

16.15 wib

16.40 wib

17.05 wib

17.30 wib

2. Menganjurkan ke pasien

untuk menghindari atau

mengurangi makanan yang

menimbulkan

ketidaknyamanan (pedes

dan asam).

3. Mengajarkan latihan nafas

dalam.

4. Menganjurkan kepada

keluarga untuk rutin

memeriksakan kesehatan

Tn. K

1) Meningkatkan intake

makanan pasien.

2) Menganjurkan kepada

pasien makan dalam

keadaan hangat.

3) Menganjurkan kepada

pasien makan sedikit tapi

sering.

4) Menganjurkan keluarga

untuk membantu klien

bagian kiri atas.

Do : pasien tampak meringis.

Ds : Tn. K mengatakan “saya

akan mengindari makanan

yang pedes dan asam”.

Do : pasien menuruti anjuran

perawat untuk tidak

mengkonsumsi makanan

pedas dan asam.

Ds : psaien mengatakan saya

tidak bisa latiha nafas dalam.

Do : pasiem belum tampak

belum mengerti.

Ds : “saya akan

memeriksakan rutin tentang

penyakit saya”

O : Tn. K menuruti anjuran

perawat.

Ds : pasien mengatakan

nafsu makan turun karena

mual.

Do : pasien tampak lemas.

Ds : -

D o: pasien tampak

menyukai makanannya.

Ds :

Do : pasien tampak mual.

Ds : Tn. K mengatakan saya

akan mengindari makanan

Page 18: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

1

2

Selasa, 13 juni 2012

16.15 wib

16.40 wib

Selasa, 12 juni 2012

16.30 wib

dalam menghindari dan

meminilisasi segala bentuk

makanan dan minuman

yang menyebabkan

kekambuhan.

1) Mengkaji keluhan, lokasi,

intensitas nyeri.

2) Mengajarkan latihan nafas

dalam.

1) Meningkatkan intake

makanan pasien.

2) Menganjurkan kepada

pasien makan dalam

keadaan hangat.

3) Menganjurkan kepada

pasien makan sedikit tapi

sering.

dan minuman yang

menyebabkan kekambuhan.

Do : Tn. K terlihat teliti untuk

memilih makanan.

Ds : pasien mengatakan

masih nyeri di sebelah perut

di bagian kiri atas.

Do : pasien tampak meringis

kesakitan.

Ds : psaien mengatakan saya

sudah bisa latihan nafas

dalam.

Do : pasiem tampak rileks.

Ds : pasien mengatakan

nafsu makan saya sudah

mending.

Do : pasien tampak lemas.

Ds : -

D o: pasien tampak

menyukai makanannya.

Ds :

Do : pasien tampak sedikit

mual.

EVALUASI

Diagnosa kep. Hari/Tgl/Waktu Evaluasi

1 Senin, 12 juni 2012

17.00 wib

S :

Pasien mengatakan nyeri di sebelah perut di

Page 19: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

2

1

Senin, 12 juni 2012

17.20 wib

Selasa, 13 juni 2012

17.15 wib

bagian kiri atas.

Pasien mengatakan saya belum bisa melakukan

latihan nafas dalam yang untuk mengurangi

nyeri di perut.

O :

Pasien tampak meringis kesakitan.

Pasien belum bisa melakukan latihan nafas

dalam.

A : Masalah belum teratasi

P : Pertahankan intervensi

S :

Pasien mengatakan belum tahu makanan yang

menyebabkan kekambuhan penyakitnya.

O :

Pasien tampak kebingungan

Pasien belum paham makanan yang harus

dihindari.

A : Masalah belum teratasi

P : Pertahankan intervensi

S :

Pasien mengatakan masih sedkit nyeri di perut

bagian kiri atas.

Pasien mengatakan saya sudah bisa melakukan

latihan nafas dalam.

O :

Pasien tampak rileks

Pasien sudah bisa melakukan latihan nafas

dalam

A : Masalah teratasi

P : Intervensi selesai

Page 20: Asuhan Keperawatan Gerontik Pada Tn. k

2

Selasa, 13 juni 2012

17.35 wib

S :

Pasien mengatakan saya sudah tahu faktor –

faktor yang menyebabkan kekambuhan

Pasien mengatakan saya akan menghindari

makan dan minuman yang menyebabkan

kekambuhan

O :

Pasien tampak sudah paham

Pasien akan menuruti anjuran dari perawat

A : Masalah teratasi

P : Intervensi selesai