skripsi - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/studi komparasi...memberikan...

103
STUDI KOMPARASI PRESTASI BELAJAR SISWA ANTARA ANAK PEGAWAI NEGERI DENGAN ANAK NON PEGAWAI NEGERI DI MADRASAH ALIYAH RIYADHUS SHOLIHIN MEGANG SAKTI KECAMATAN MEGANG SAKTI KABUPATEN MUSI RAWAS SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana (S.I) Pada Jurusan Tarbiyah Oleh : ANIS FITRIAH 12531199 PROGRAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM JURUSAN TARBIYAH SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI STAIN CURUP 2016

Upload: others

Post on 10-Dec-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

STUDI KOMPARASI PRESTASI BELAJAR SISWA ANTARA ANAK PEGAWAI NEGERI DENGAN ANAK NON PEGAWAI

NEGERI DI MADRASAH ALIYAH RIYADHUS SHOLIHIN MEGANG SAKTI KECAMATAN MEGANG SAKTI KABUPATEN

MUSI RAWAS

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana (S.I)

Pada Jurusan Tarbiyah

Oleh :

ANIS FITRIAH 12531199

PROGRAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM JURUSAN TARBIYAH

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI STAIN CURUP

2016

Page 2: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 3: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 4: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 5: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

MOTTO

“ Hai orang-orang yang beriman, mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan

shalat, sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar”

(Q.S AL Baqarah [2] : 153)

Page 6: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

PERSEMBAHAN

Syukur Allhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Yang telah

memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring

salam dan doa, telah ku rajut dan skripsi ini ku persembahkan kepada:

1. Orang tua ku bapak Suwarno,S.Ag dan ibuku Nurul Iftitah yang telah sabar dan

penuh semangat memberikan doa, dukungan, kepercayaan, dorongan dan kasih

sayang yang tak pernah henti selama ini

2. Adikku Rizal Hakim, Hafidhatus Sa’ida, dan Ghulam Dermawan yang telah

memberikan semangat , dukungan dan doa selama ini

Serta ku bingkiskan hasil skripsi ini kepada :

1. Sahabat ku liza Wahyuninto, Devy Permata Sari, Agustina Budi Lestari,dan Ozy

Alandikz, yang senantiasa memberikan dukungan, semangat, waktu dan

membantu dalam penyusunan skrisi ini hingga selesai.

2. Teman-teman seperjuangan Prodi Pendidikan Agama Islam Angkatan

Tahun2012 yang selalu memberikan masukan dalam pembuatan skripsi ini.

3. Teman-Teman KKPM dan Teman-Teman PPL

4. Almamaterku STAIN Curup yang ku banggakan

5. Seseorang yang kelak mendampingiku di kemudian hari.

Page 7: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

ABSTRAK

ANIS FITRIAH, 2016 : “ STUDI KOMPARASI PRESTASI BELAJAR SISWA ANAK PEGAWAI NEGERI DENGAN ANAK NON PEGAWAI NEGERI DI MA RIYADHUS SHOLIHIN MEGANG SAKTI KECAMATAN MEGANG SAKTI KABUPATEN MUSI RAWAS”

Prestasi belajar merupakan suatu hasil yang telah dicapai dalam proses belajar mengajar yang telah dilakukan antara pendidik dan peserta didik, dalam prestasi belajar, maka pendidikan akan melihat apakah berhasil pendidik tersebut dalam mengajar ataukah tidak. Pegawai Negeri yang dimaksud adalah orang yang bekerja di pemerintahan misalnya Guru, Dosen dan lain-lain, sedangkan Non Pegawai Negeri yang dimaksud adalah orang yang bekerja diluar pemerintahan, misalnya buruh, tani, pedagang dan lain-lain yang gaji nya dibawah atau lebih rendah dibandingkan Pegawai Negeri. Sedangkan yang menjadi masalah dalam penelitian ini apakah ada perbedaan prestasi belajar siswa anak Pegawai Negeri dengan siswa anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas. Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui apakah ada perbedaan prestasi belajar siswa anak Pegawai Negeri dengan siswa anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas. Metode yang dipakai yaitu menggunakan kuantitatif. Kuantitatif dalam arti menekankan analisis pada data-data numerical (angka) yang diperoleh dengan metode statistika. Kemudian untuk populasinya seluruh siswa Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti, Sedangkan sampelnya 54 siswa, 27 siswa anak Pegawai Negeri 27 siswa anak Non Pegawai Negeri. Hasil pengelolaan data diperoleh dari perhitungan “푡” dan “ 푡 ” , hasil yang diperoleh adalah 푡 = -2,09 < 푡 = 푡 5% = 2,00 dan 푡 1% = 2,65. Jadi 푡 =-2,09 < 푡 = 푡 5% = 2,00. Artinya hipotesa kerja (Ha) ditolak yaitu ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri. Sedangkan hipotesa nihil (Ho) diterima karena tidak ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri. Kata Kunci : Studi Komparasi, Prestasi Belajar, Pegawai Negeri Non Pegawai Negeri.

Page 8: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadira Allah SWT yang telah

memberikan segala rahmat dan hidayahnya sehingga skripsi ini dapat disusun dan

diselesaikan. Skripsi dengan judul “Studi Komparasi Prestasi Belajar Siswa Antara Anak

Pegawai Negeri Dengan Anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus

Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas” ini diajukan

untuk memenuhi sebagai persyaratan guna memperoleh gelar sarjana pendidikan pada

program studi pendidikan agama islam jurusan tarbiyah STAIN Curup.

Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari tidak lepas dari bantuan dan

bimbingan berbagai pihak. Oleh karena itu dengan segala kerendahan hati dan

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:

1. Dr. Rahmad Hidayat, M.Ag., M.Pd, selaku Ketua STAIN Curup, yang telah

memberikan kesempatan studi disertai dengan banyak kemudahan baik secara

langsung maupun tidak langsung dalam penulisan dan penyusunan skripsi ini.

2. Drs. H. Beni Azwar, M.Pd. Kons., selaku Ketua Jurusan Tarbiyah STAIN Curup

yang telah membantu kelancran skripsi ini.

3. Abdul Rahman, M.Pd.I, selaku Ketua Prodi Pendidikan Agama Islam dan Dosen

Pembimbing Akademik yang telah memberikan kesempatan dan berbagai

Page 9: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

kemudahan sehingga penulis dapat melaksanakan penelitian dan menulis hasil

menjadi sebuah skripsi.

4. Dr. H. Ifnaldi, M.Pd, dan Guntur Putra Jaya, S.Sos., MM, selaku pembimbing yang

telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memberikan nasihat, saran dan

petunjuk serta bimbingan pada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini.

5. Para Dosen Program Studi Pendidikan Agama Islam STAIN Curup yang telah

memberikan berbagai ilmu kepada penulis.

6. Seluruh Staff dan karyawan STAIN Curup, yang telah memberikan kemudahan

dalam proses belajar mengajar selama ini.

7. Muhammad Munir Fathoni, M.Pd.I, selaku kepala sekolah Madrsah Aliyah

Riyadhus Sholihin megang Sakti

8. Suratno,S.Pd, selaku guru Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin, yang telah

memberikan kesempatan dan bantuannya dalam proses melakukan penelitian.

9. Kedua orang tuaku, Bapak Suwarno, S.Ag dan Ibu Nurul Iftitah, adik kesayangan

Rizal Hakim, Hafidatus Sa’idah, dan Ghulam Dermawan dan kelurga besar yang

mendoakan dan memotivasi penulis.

10. Liza Wahyuninto Sahabat yang senantiasa memberikan banyak pengalaman dan

meluangkan waktunya untuk membantu penyelesaian skripsi ini.

11. Devy Permata Sari, Agustina Budi Lestari, Ozy Alandikz, dan semua teman-teman

Prodi PAI angakatan 2012 yang memberikan banyak pengalaman dan semngat

kepada penulis.

Page 10: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

12. Dan berbagai pihak yang dengan cara masing-masing telah membantu penulis

dalam penyelesaian skripsi ini.

Teriring doa semua bantuan dan amal kebaikan yang diberiakan kepada penulis

mendapat imbalan pahala dan ridho dari Allah SWT. Penulis menyadari skripsi ini jauh

dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun penulis harapkan

untuk kesempurnaan skripsi ini.

Curup, 23 Juni 2016

Penulis

Anis fitriah

Nim 12531199

Page 11: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

DAFTAR ISI

DAFTAR JUDUL .......................................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING........................................................... ii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI .......................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................................... iv

MOTTO .......................................................................................................................... v

PERSEMBAHAN .......................................................................................................... vi

ABSTRAK ...................................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ................................................................................................... viii

DAFTAR ISI .................................................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah........................................................................................... 8

C. Batasan Masalah ................................................................................................ 8

D. Rumusan Masalah .............................................................................................. 9

E. Manfaat Penelitian ............................................................................................. 10

F. Definisi Operasional .......................................................................................... 11

G. Hipotesa Penelitian ............................................................................................ 13

BAB II LANDASAN TEORI

A. Komparasi .......................................................................................................... 15

Page 12: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

1. Pengertian Komparasi ................................................................................. 15

2. Studi Komparasi .......................................................................................... 15

3. Penegrtian Penelitian Komparasi ................................................................ 17

B. Prestasi Belajar ................................................................................................... 18

1. Pengertian Prestasi Belajar.......................................................................... 18

a. Tujuan Belajar ....................................................................................... 21

b. Prinsip-Prinsip Belajar .......................................................................... 28

c. Ciri-Ciri Belajar ..................................................................................... 29

d. faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar .......................... 30

C. Pengertian Pegawai dan Non Pegawai Negeri ................................................. 42

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian ................................................................................................ 48

B. Jenis Penelitian ................................................................................................... 48

C. Teknik Pengumpulan Data ................................................................................ 49

D. Populasi dan Sampel .......................................................................................... 51

E. Teknik Analisis Data ......................................................................................... 54

F. Subyek Penelitian............................................................................................... 55

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Kondisi Obyektif Madrasah AliyahRiyadhus Sholihin Megang Sakti.......... 57

1. Sejarah Madarasah Aliyah Riyadhus Sholihin .......................................... 57

a. Identitas Madrasah ................................................................................ 59

b. Visi dan Misi.......................................................................................... 60

Page 13: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2. Sarana dan Prasarana Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin ..................... 61

3. Tenaga Guru dan Pegawai Madrasah Aliyah Riyadhus Solihin ............... 62

4. Siswa Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti ...................... 64

B. Analisis Data Tentang Perbedaan Prestasi Belajar Antara Anak Pegawai

Negeri Dengan Anak Non Pegawai Negeri di MA. Riyadhus Sholihin

Megang Sakti ..................................................................................................... 66

1. Prestasi Belajar Siswa yang Orang Tuanya Pegawai Negeri .................... 66

2. Prestasi Belajar Siswa yang Orang Tuanya Non Pegawai Negeri............ 68

3. Perbedaan Prestasi Belajar Antara Siswa yang Orang Tuanya Pegawai

Negeri Dengan Siswa yang Orang Tuanya Non Pegawai Negeri ............ 69

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan......................................................................................................... 74

B. Saran-Saran ........................................................................................................ 75

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 14: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran merupakan salah satu kebutuhan pokok dalam kehidupan

manusia, agar dapat menjalani kehidupan di dunia ini dan untuk mempertahankan

hidup. Manusia sebagai makhluk yang memiliki kelebihan dengan diberikannya

akal pikiran yang membedakan manusia dengan makhluk lain. Untuk mengolah akal

pikiran yang dimiliki, manusia memerlukan suatu pola pembelajaran.

Di sisi lain pembelajaran juga dimaknai sebagai pemindahan pengetahuan

dari seorang yang mempunyai pengetahuan (pengajar) kepada orang lain yang

belum mengetahui (pelajar) melalui peroses belajar mengajar.1

Sedangkan didalam Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional (SISDIKNAS) pembelajaran dimaknai sebagai proses interaksi

peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkunagn belajar.2

Di dalam proses pembelajaran terjadinya interaksi antara guru dan peserta didik

1Ahmad Muhtadi Ansor, Pengajaran Bahasa Arab Media dan Metode-Metodenya, (Yogyakarta:

PT.Teras, 2009), h.2 2 Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, Kumpulan Undang-Undang dan

Peraturan Pemerintah RI Tentang Pendidikan, (Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, 2007), h. 7

Page 15: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

guna mencapai tujuan pembelajaran. Guru mempunyai pengaruh yang besar bukan

hanya pada prestasi pendidikan anak tetapi juga pada sikap anak di sekolah dan

terhadap kebiasaan belajar anak pada umumnya. Guru adalah pendidik profesional

dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih,

menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur

pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.3

Peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki

kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak

mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Kesemua sikap ini merupakan hasil dari proses pembelajaran yang dilakukan oleh

guru dan siswa baik di dalam kelas maupun di luar kelas.

Dengan adanya pembelajaran, dapat menciptakan siswa yang cerdas, aktif,

berpengetahuan dan terampil di lingkungan masyarakat sekitar. Dalam kaitan ini,

bahkan agama memberi penghargaan kepada orang-orang yang memiliki ilmu

pengetahuan . Allah menempatkan orang-orang yang berilmu pengetahuan pada

posisi yang tinggi dan mulia, sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah SWT QS.

Al-Mujadalah: 11.

.........

3 Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, Kumpulan Undang-Undang dan

Peraturan Pemerintah RI Tentang Pendidikan, Jakarta, 2007, h. 73

Page 16: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Artinya : “Niscaya Allah akan Mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah maha teliti apa yang kamu kerjakan.” ( QS. Al-Mujadilah)4

Dari ayat di atas maka, Allah mewajibkan umat manusia untuk

menempuh pembelajaran”. Berdasarkan uraian diatas bahwasanya Islam

menempatkan pendidikan sebagai suatu kewajiban bagi umat manusia dalam

rangka memenuhi fitrahnya sebagai khalifah dimuka bumi, lebih-lebih jika

dikaitkan dengan kekuatan akal dan pikiran yang dimiliki manusia. Sesuai

dengan fitrahnya ilmu pengetahuan (pendidikan) yang diberikan Allah SWT

kepada manusia untuk mengurus bumi ini. Maka dari hal itu manusia harus

memahami arti pembelajaran agar mempunyai pengetahuan dan wawasan yang

luas tentang kehidupan yang sudah tertera dalam kitab suci Al-Qur’an.

Pendidikan adalah masalah setiap orang dari dulu hingga sekarang dan

waktu yang akan datang. Pendidikan seorang dapat memperoleh kemudahan

dalam rangka mengembangkan potensi-potensi yang ada dalam dirinya. Menurut

Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 tentang sitem pendidikan nasional Bab 1

Pasal 1 Ayat 1 dijelaskan bahwa pendidikan adalah usaha sadar dan terencana

untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik

secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual

4 Kementrian Agama RI, Al-Qur’an Terjemahan Untuk wanita, (Jakarta Selatan : Wali Oasis

Terrace Recident, 2012), h. 543

Page 17: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta

ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.5

Sedangkan menurut Drs. Hasan Basri, M.Ag pendidikan adalah proses

pembinaan manusia secara jasmaniah dan rohaniah, artinya setiap upaya dan

usaha untuk meningkatkan kecerdasan anak didik berkaitan dengan peningkatan

kecerdasan intelegensi, emosi, dan kecerdasan spiritualitasnya.6

Di dalam dunia pendidikan setiap individu berusaha mengembangkan

bakat-bakat dalam dirinya yaitu melalui belajar. Belajar tergantung pada

kebutuhan dan motivasi, motivasi di dalam belajar sangatlah penting karena

seseorang yang memiliki motivasi yang tinggi akan memiliki kemungkinan

keberhasilan yang lebih besar di bandingkan orang yang tidak memiliki motivasi

dan semangat belajar.

Dengan adanya motivasi dan semangat belajar yang orang miliki, maka

akan ada semangat tersendiri di dalam jiwa seseorang untuk meraih sebuah

prestasi belajar yang membanggakan. Terkait dalam prestasi, banyak faktor-

faktor yang mempengaruhi prestasi belajar seseorang, termasuk didikan (pola

asuh) orang tua, perhatian orang tua, status sosial orang tua, dan faktor-faktor

lainnya.

5 Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, Kumpulan Undang-Undang dan

Peraturan Pemerintah RI Tentang Pendidikan, 2007, h. 5 6 Hasan Basri, Filsafat Pendidikan Islam, (Bandung : CV Pustaka Setia, 2009), h. 54

Page 18: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Keluarga mengambil peran penting dalam kerangka pendidikan bagi

anak muda, khususnya anak-anak pada keluarga inti. Keterlibatan keluarga

sangat mempengaruhi prestasi belajar anak, tentu ada perbedaan prestasi belajar

anak yang orang tuanya adalah Pegawai Negeri dengan anak yang orang tuanya

Non Pegawai Negeri.

Status sosial orang tua sangat mempengaruhi prestasi belajar anak. Jika

anak yang orang tuanya Pegawai Negeri tentu segala fasilitas yang menunjang

kelancaran dalam belajar dan sekolah mudah terpenuhi, sebaliknya jika seorang

anak (siswa) yang orang tuanya Non Pegawai Negeri, segala fasilitas penunjang

kelancaran dalam belajar atau sekolahnya agak sulit terpenuhi.

Dalam kaitannya dengan prestasi belajar anak, keluarga sangat berperan

penting terutama orang tua, ayah dan ibu yang terus membimbing, mengajak,

menasihati dan terus memotivasi belajar anak, agar anak dapat terus belajar

sehingga memperoleh prestasi yang baik dan dapat menggapai cita-cita yang

anak inginkan.7

Observasi awal yang peneliti lakukan, peneliti mewawancarai Kepala

Madrasah Aliyah Riyadus Sholihin yaitu Bapak Muhammad Munir Fathoni,

M.Pd.I beliau mengatakan bahwa prestasi belajar siswa yang orang tuanya

Pegawai Negeri dengan Non Pegawai Negeri sangat jauh berbeda, dilihat dari

7Dhani dalamhttps://Gleweblight.com/?lite_url=https://dhaniquinchy.wordpress.com/2012/06/01/hubungan-

status -sosial-ekonomi-orang-tua-dengan-prestasi-belajar-siswa/&e, 24 Mei 2016

Page 19: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

cara belajar, sikap orang tua, motivasi orang tua, didikan orang tua (pola asuh),

dukungan materi dari orang tua pun diantara keduanya juga sudah jauh berbeda.

Siswa yang memiliki orang tua Pegawai Negeri lebih memiliki motivasi

belajar yang kuat, bimbingan dari orang tua yang selalu terarah, kedisplinan

dalam belajar yang selalu diperhatikan, karena orang tua yang memiliki

pendidikan lebih, waktu yang tersisa untuk bersama dengan anak kemudian

menasihati anak itu sangat mungkin anak dapatkan, sehingga anak dalam belajar

sangat termotivasi dan semangat untuk meraih prestasi, dan termotivasi juga

untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi di bandingkan orang tuanya, dan

hal itu juga tampak pada cara berpakain atau berpenampilan, penampilan mereka

lebih rapi dan sopan, adapun tampak juga dari segi sikap akhlak mereka yang

sopan, santun dalam berinteraksi baik dengan teman sebaya, kakak dan adik

tingkat maupun guru, dan dari segi materi juga sangat mendukung, misalnya

anak butuh biaya sekolah, buku cetak, iuaran sekolah, baju seragam, LKS, buku

tulis, dan kebutuhan lain yang menunjang kelancaran dalam belajar dan

sekolahnya mudah untuk anak dapatkan dari orang tuanya. Itulah sebabnya anak

dalam meraih prestasi belajar sangat termotivasi dan bersemangat.

Sedangkan siswa yang orang tuanya Non Pegawai Negeri justru

sebaliknya dari siswa yang orang tuanya Pegawai Negeri, siswa yang orang

tuanya Non Pegawai Negeri kurang memiliki motivasi dalam belajar, misalnya

anak pulang sekolah yang biasanya membuka kembali buku pelajarannya namun

Page 20: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

karena melihat orang tuanya yang bekerja di ladang, sawah ataupun repot dalam

mencari nafkah, justru anak lebih termotivasi untuk membantu kedua orang

tuanya untuk meringankan beban kerja mereka, bimbingan dari orang tua yang

tidak mereka dapatkan, karena waktu yang mereka dapatkan untuk bersama

orang tua sulit mereka dapatkan, siang bekerja dengan keras malam harinya

terasa capek kemudian istirahat, sehingga anak sulit mendapatkan kebersamaan

itu untuk mendapatkan arahan dan bimbingan dalam masalah pendidikannnya,

baik dari segi anak memimnta bantuan dalam mengerjakan tugas, meminta

pendapat atau saran dalam kelanjutan pendidikan dan lain sebagainya,dan hal itu

terjadi karena terkendala dengan kurangnya pendidikan orang tua, kurangnya

kedisplinan dalam belajar, panampilan yang kurang menarik atau kurang rapi,

dan dukunagn materi yang sulit anak dapatkan, misalnya anak butuh uang biaya

sekolah, iuran sekolah, baju seragam, buku cetak, LKS, buku tulis, dan

kebutuhan lain yang menunjang kelancaran dalam belajar dan sekolahnya tidak

mudah untuk anak dapatkan dari orang tuanya, itulah sebabnya anak kurang

bersemngat dalam meraih prestasi belajarnya karena mereka merasa betapa

sulitnya sekolah melihat kondisi orang tua bahkan terkadang anak enggan

meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi mengingat susahnya

ekonomi keluarga.

Dan peneliti juga mendapatkan data bahwa pekerjaan orang tua siswa

kelas X meliputi 40 petani, 5 buruh, 10 wiraswasta, 5 swasta, dan 9 Pegawai

Page 21: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Negeri. Pada kelas XI yaitu 47 petani, 11 wiraswasta, 3 swasta, 10 Pegawai

Negeri. Dan pada kelas XII terdapat 39 petani, 14 wiraswasta, 7 swasta dan 8

Pegawai Negeri.

Dari data di atas, ditemukan bahwa pekerjaan keseluruhan orang tua

siswa MA Riyadhus Sholihin adalah 126 orang petani, 35 orang wiraswasta, 15

orang pegawai swasta, 5 orang buruh dan 27 orang Pegawai Negeri. Artinya,

hanya terdapat 27 orang tua siswa yang memiliki pekerjaan sebagai Pegawai

Negeri dan sebanyak 181 orang tua siswa dengan pekerjaan Non Pegawai

Negeri.8

Dari latar belakang diatas, karena itu peneliti tertarik untuk meneliti

sejauh mana perbandingan antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non

Pegawai Negeri dalam prestasi belajarnya. Apakah benar nilai prestasi siswa

yang orang tuanya pegawai negeri lebih bagus ataukah nilai prestasi siswa yang

orang tuanaya non pegawai negeri yang lebih bagus, dalam hal ini penulis

meneliti dan memberi judul: “Studi Komparasi Prestasi Belajar Siswa Antara

Anak Pegawai Negeri Dengan Anak Non Pegawai Negeri di Madrasah

Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti

Kabupaten Musi Rawas”.

8 Wawancara Dengan Kepala Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti, 12 April 2015

Page 22: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

B. Identifikasi Masalah

Alasan penulisan memilih judul Studi Komparasi Belajar Siswa antara Anak

Pegawai Negeri dan Anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus

Sholihin Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas adalah sebagai berikut: a) Orang tua

sebagai pendidik pertama dan utama dalam keluarga, b) Perhatian orang tua

terhadap belajarnya anak akan berpengaruh pada prestasi anaknya, c) Status

pekerjaan orang tua akan berpengaruh pada prestasi belajar anak, d) Kajian tentang

jenis pekerjaan orang tua yakni Pegawai Negeri dan non Pegawai Negeri kaitannya

dengan prestasi belajar sangat menarik bagi penulis untuk diteliti.

C. Batasan Masalah

Untuk menghindari penyimpangan dalam pembahasan masalah, maka dalam

pembahasan ini penulis hendak membatasi pokok permasalahan yaitu: “Komparasi

Prestasi Belajar Siswa antara Anak Pegawai Negeri dan Non Pegawai Negeri di

Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti yang penulis maksud:

1. Prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang

diperoleh para siswa dalam berbagai bidang studi.

2. Pegawai Negeri adalah orang yang berkerja di pemerintahan, misalnya: guru,

dokter, perawat, pegawai kantor pemerintah, polisi dan tentara.

Page 23: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

3. Non Pegawai Negeri adalah mereka yang bekerja di luar pemerintahan.

Misalnya: petani, buruh, tukang, pembantu rumah tangga, dan pekerjaan lain

yang memiliki penghasilan lebih rendah dari pegawai negeri.

D. Rumusan Masalah

Dari kajian masalah yang penulis temukan, kemudian di rumuskan

permasalahannya, sehingga akan dihasilkan karya tulis yang baik. Adapun

perumusan masalaah yang hendak penulis bahas adalah:

1. Bagaimana prestasi belajar anak Pegawai Negeri di MA. Riyadhus

Sholihin Megang Sakti ?

2. Bagaimana prestasi belajar anak Non Pegawai Negeri di MA.Riyadhus

Sholihin Megang Sakti ?

3. Adakah perbedaan prestasi belajar antara anak Pegawai Negeri dengan

anak non Pegawai Negeri di MA. Riyadhus Sholihin Megang Sakti ?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini memiliki tujuan yang ingin dicapai penulis. Adapun tujuan

penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui prestasi belajar anak Pegawai Negeri di MA Riyadhus

Sholihin Megang Sakti.

Page 24: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2. Untuk mengetahui prestasi belajar anak non Pegawai Negeri di MA

Riyadhus Sholihin Megang Sakti.

3. Untuk mengetahui adakah perbedaan yang signifikan prestasi belajar

antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri di MA

Riyadhus Sholihin Megang Sakti.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini nanti diharapkan biasa bermanfaat diantaranya:

1. Hasil penelitian ini bisa digunakan sebagai pedoman atau kontrol

bagi peneliti lain yang sejenis

2. Sebagai pengalaman pertama bagi penulis dalam membuat karya

ilmiah

3. Sebagai karya ilmiah, hasil penelitian ini diharapkan mampu

memberi manfaat atau masukan kepada Sekolah Tinggi Agama

Islam Negeri

4. Sebagai pedoman bagi para orang tua dalam memperhatikan belajar

anak

G. Definisi Operasional

Untuk menghindari kesimpangsiuran dan agar tidak terjadi kekaburan

didalam memahami pengertian istilah yang ada didalam judul skripsi ini, maka

Page 25: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

penulis memandang perlu untuk memberikan batasan-batasan atau penegasan

terhadap beberapa istilah kata yang ada didalamnya yaitu antara lain :

a. Studi Komparasi

Studi artinya belajar atau mempelajari. Komparasi artinya

perbandingan.9 Studi komparasi sesuai dengan konteks judul diatas adalah

mempelajari perbandingan atau membandingkan prestasi.

b. Prestasi Belajar

Prestasi artinya hasil yang telah dicapai.10 Belajar ialah suatu proses

usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah

laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam

interaksi dengan lingkungan.11

Dari pengertian diatas maka yang dimaksud prestasi belajar dalam

pembahasan skripsi ini ialah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang

diperoleh atau hasil yang dicapai para siswa dalam berbagai bidang studi.

Adapun nilai yang dijadikan pedoman adalah angka yang tertera dalam raport

dari masing-masing siswa pada semester ganjil tahun ajaran 2014-2015.

9Pius A Partanto dan M. Dahlan Al Barry, Kamus Ilmiah Populer, (Surabaya: Arkola, 2001), h. 357

10Pius A Partanto dan M. Dahlan A Barry, Kamus Ilmiah Populer, 2001, hal. 630 11Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi, (Jakarta: 2013), Ed. rev, Cet. 6, h. 2

Page 26: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

c. Pegawai Negeri

A.W. Widjaja berpendapat bahwa, “Pegawai adalah merupakan tenaga

kerja manusia jasmaniah maupun rohaniah (mental dan pikiran) yang senantiasa

dibutuhkan dan oleh karena itu menjadi salah satu modal pokok dalam usaha

kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu (organisasi).”12

Selanjutnya A.W. Widjaja mengatakan bahwa, “Pegawai adalah orang-

orang yang dikerjakan dalam suatu badan tertentu, baik di lembaga-lembaga

pemerintah maupun dalam badan-badan usaha.”13

Dari definisi di atas dapat diketahui bahwa pegawai merupakan modal

pokok dalam suatu organisasi, baik itu organisasi pemerintah maupun

organisasi swasta. Dikatakan bahwa pegawai merupakan modal pokok dalam

suatu organisasi karena berhasil tidaknya suatu organisasi dalam mencapai

tujuannya tergantung pada pegawai yang memimpin dalam melaksanakan

tugas-tugas yang ada dalam organisasi tersebut.

Pegawai yang telah memberikan tenaga maupun pikirannya dalam

melaksanakan tugas ataupun pekerjaan, baik itu organisasi pemerintah maupun

organisasi swasta akan mendapat imbalan sebagai balas jasa atas pekerjaan

yang telah dikerjakan.

12A.W.Widjaja, Administraasi Kepegawaian. (Jakarta : Rajawali, 2006), hal.113. 13A.W.Widjaja, Administraasi Kepegawaian, hal.15

Page 27: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Hal ini sesuai dengan pendapat Musanef yang mengatakan bahwa,

“Pegawai adalah orang-orang yang melakukan pekerjaan dengan mendapat

imbalan jasa berupa gaji dan tunjangan dari pemerintah atau badan swasta.”14

Pegawai negeri dimaksudkan adalah seseorang yang bekerja pada

pemerintahan. Orang yang bekerja pada pemerintah yang penulis maksud

bukan saja yang disebut pegawai negeri sipil tetapi polisi, tentara juga penulis

anggap sebagai pegawai negeri.

d. Non Pegawai Negeri

Yang penulis maksud adalah mereka yang bekerja di luar

pemerintahan. Misalnya: petani, buruh, tukang, pembantu rumah tangga, dan

pekerjaan lain yang memiliki penghasilan lebih rendah dari pegawai negeri.

H. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah

penelitian , dimana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk

kalimat pertanyaan. Dikatakan sementara, karena jawaban yang diberikan baru

didasarkan pada teori yang relavan , belum didasarkan pada fakta-fakta empiris

yang diperoleh melalui pengumpulan data. Jadi hipotesis juga dapat dinyatakan

sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang

14 Musanef, Manajemen Kepegawaian di Indonesia, (Jakarta : Gunung Agung, 1984), hal.5.

Page 28: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

empirik. Penelitian yang merumuskan hipotesis adalah penelitian yang

menggunakan pendekatan kuantitatif.15

Adapun hipotesa dalam penelitian ini adalah:

Ha : Ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri

dengan anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus

Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi

Rawas.

Ho : Tidak ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri

dengan anak Non Pegawai Negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus

Sholihin Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi

Rawas.

15Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D ,(Bandung : Alfabeta, 2014), h.

64

Page 29: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Komparasi

1. Pengertian Komparasi

Komparasi artinya membandingkan, yaitu membandingkan seberapa besar

tingkat perbedaan antara satu hal dengan hal lainnya.16 Komparasi adalah

perbandingan sebagai penjelasan.17

Sedangkan komparasi secara sederhana bisa diartikan sebagai perbandingan

yaitu membandingkan persamaan maupun perbedaan tentang benda, tentang orang,

tentang prosedur kerja, tentang ide, kritik terhadap orang, kelompok, terhadap suatu

ide atau prosedur kerja.18

2. Studi Komparasi

Studi artinya pelajaran, penggunaan waktu dan pikiran untuk memperoleh ilmu

pengetahuan19. Komparasi artinya perbandingan.20 Studi komparasi sesuai dengan

konteks judul diatas adalah mempelajari perbandingan atau membandingkan prestasi.

16 https://seftine.wordpress.com/2014/01/07/perbedaan-penelitian-komparasi-dan-korelasi/, 24

Mei 2016 17 M. Dahlan dalam Alif Dyah Yunitasari, Studi Komparasi Prestasi Belajar Siswa (Analisis

Komparatif Prestasi Belajar Siswa Yang Berasal Dari Sekoalah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VII di SMP Negeri Pogalan Trenggalek), (Malang : UIN Maulana Malik Ibrahim, 2010), Skripsi, h. 11

18 Darwan Syah,et all, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta : Gaung Persada, 2007), hal. 103 19 Ibid, h. 11 20Pius A Partanto dan M. Dahlan Al Barry, Kamus Ilmiah Populer,(Surabaya: Arkola, 2001), Hal.

357

Page 30: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Studi komparasi adalah suatu suatu bentuk penelitian yang membandingkan

antara variable-variabel yang saling berhubungan dengan mengemukakan perbedaan-

perbedaan ataupun persamaan-persamaan dalam sebuah kebijakan dan lain-lain.21

Sedangkan studi komparasi menurut Poerwodarminto dalam kamus umum

Bahasa to study ingin mendapatkan atau mempelajari. Mempelajari berarti ingin

mendapatkan suatu yang khusus dengan didorong oleh rasa ingin tahu terhadap

sesuatu yang to compare faktor kesamaan serta faktor perbedaan. Arswani Sujud men

menemukan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan tentang benda- benda,

tentang prosedur- Menurut Winarno Surakhmad dalam bukunya Pengantar

Pengetahuan Ilmiah (1986) bahwa : pemecahan melalui analisis tentang hubungan

sebab akibat yakni memilih faktor- faktor tertentu yang berhubungan dengan situasi

atau fenomena yang diselidiki Berdasarkan pendapat-pendapat di atas dapat diambil

pengertian bahwa yang dimaksud studi komparasi adalah suatu kegiatan untuk

mempelajari atau menyelidiki sesuatu hal atau masalah dengan membandingkan dua

variabel atau lebih dari suatu obyek penelitian.22

21 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 22 https://eprints.uns.ac.id/188/, 24 Mei 2016

Page 31: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

3. Pengertian Penelitian Komparasi

Sedangkan menurut Anas Sudjiono penelitian komparasi pada pokoknya adalah

penelitian yang berusaha untuk menemukan persamaan dan perbedaan , tentang

benda, tentang orang, tentang prosedur kerja, tentang ide, kritik terhadap orang,

kelompok, terhadap suatu ide atau suatu prosedur kerja23 .

Penelitian Komparasi adalah penelitian yang dimaksudkan untuk mengetahui

dan atau menguji perbedaan dua kelompok atau lebih. Penelitian komparasi juga

adalah penelitian yang dilakukan untuk membandingkan suatu variabel (objek

penelitian), antara subjek yang berbeda atau waktu yang berbeda dan menemukan

hubungan sebab-akibatnya.24

Metode komparasi adalah suatu metode yang digunakan untuk

membandingkan data-data yang ditarik ke dalam konklusi baru. Komparasi sendiri dari

bahasa inggris, yaitu compare, yang artinya membandingkan untuk menemukan

persamaan dari kedua konsep atau lebih.25

Dengan menggunakan metode komparasi ini peneliti bermaksud untuk

menarik sebuah kesimpulan dengan cara membandingkan nilai rata-rata raport, agar

mengatahui perbedaan prestasi belajar siswa anak Pegawai Negeri dengan anak Non

Pegawai Negeri.

23 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2012),

h.274 24 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 25 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016

Page 32: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Menurut Nazir (2005) penelitian komparasi adalah sejenis penelitian deskriptif

yang ingin mencari jawaban secara mendasar tentang sebab-akibat, dengan

menganalisis faktor-faktor penyebab terjadinya ataupun munculnya suatu fenomena

tertentu.26

B. Prestasi Belajar

1. Pengertian Prestasi Belajar

Prestasi belajar adalah penilaian pendidikan tentang kemajuan siswa

dalam segala hal yang dipelajari di sekolah yang menyangkut pengatahuan atau

keterampilan yang dinyatakan sesudah hasil penelitian.27Prestasi belajar adalah

sebuah kalimat yang terdiri dari dua kata yaitu prestasi dan belajar. Antara kata

prestasi dan belajar mempunyai arti yang berbeda. Oleh karena itu, sebelum

pengertian prestasi belajar, ada baiknya pembahasan ini diarahkan pada masing-

masing permasalahan terlebih dahulu untuk mendapatkan pemahaman lebih jauh

mengenai makna kata prestasi dan belajar. Hal ini juga untuk memudahkan dalam

memahami lebih mendalam tentang pengertian prestasi belajar itu sendiri. Di

bawah ini akan dikemukakan beberapa pengertian tantang prestasi dan belajar

menurut para ahli.

26 Nazir (2005) dalam http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 27 M. Dahlan dalam Alif Dyah Yunitasari, Loc. Cit

Page 33: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

W. J. S Porwardaminata, mendefinisikan prestasi adalah”hasil yang telah

dicapai, dilakukan untuk dikerjakan. 28 Sedangkan dalam kamus ilmiah populer

prestasi adalah hasil yang telah di capai.29

Jadi dari pengertian prestasi dan pendapat para ahli tentang prestasi,

maka dapat diambil kesimpulan mengenai pengertian prestasi secara sederhana,

bahwa prestasi belajar adalah suatu hasil yang telah di capai dari proses belajar

mengajar yang telah dilakukan antara tenaga pendidikkan dengan peserta didik,

dalam prestasi belajar atau hasil belajar dinyatakan berhasil apabila intruksional

(arahan) khususnya dapat dicapai.

Dalam proses pendidikan prestasi dapat diartikan sebagai hasil dari proses

belajar mengajar yakni, penguasaan, perubahan emosional, atau perubahan

tingkah laku yang dapat diukur dengan tes tertentu.

Prestasi belajar adalah perubahan tingkah laku yang dianggap penting

yang diharapkan dapat mencerminkan perubahan yang terjadi sebagai hasil belajar

siswa, baik yang berdimensi cipta, dan rasa maupun yang berdimensi karsa.30

Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk

memperolah suatu perubahan taingkah laku yang baru secara keseluruhan,

28 W. J. S Porwardaminata dalam Yeni Yuli Yanti, Studi Komparatif Prestasi Belajar Antara

Siswa Yang Tinggal Dengan Orang Tua Dan Siswa Yang Tinggal Jauh Dari Orang Tua Dalam Bidang PAI (Studi Di SMK Negeri 1 Curup Timur), Curup: STAIN Curup, 2009, Skripsi, h. 10

29 Pius A Partanto dan M. Dahlan Al Barry, Kamus Ilmiah Populer,(Surabaya: Arkola, 200)1, h. 630

30 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010), h. 24

Page 34: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.31

Belajar adalah proses perubahan perilaku berkat pengalaman dan latihan.32

Menurut Drs. M. Ngalim Purwanto, MP belajar adalah tingkah laku yang

mengalami perubahan karena belajar menyangkut berbagai aspek kepribadian,

baik fisik maupun psikis, seperti: perubahan dalam pengertian, pemecahan suatu

masalah berfikir, keterampilan, kecakapan, kebiasaan ataupun sikap.33

Sedangkan menurut DRS. Syaiful Bahri Djamarah mengemukaan bahwa

belajar adalah serangkaian kegiatan jiwa raga untuk memperoleh suatu perubahan

tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dengan

lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif dan psikomotor .34

Menurut Drs. Wasty Soemanto, M.Pd belajar adalah proses dasar dari

perkembangan hidup manusia. Dengan belajar, manusia melakukan perubahan-

perunbahan kualitatif individu sehingga tingkah lakunya berkembang.35

Menurut pendapat Hutabarat, hasil belajar dibagi menjadi empat golongan

yaitu :

1) Pengetahuan, yaitu dalam bentuk bahan informasi, fakta, gagasan,

keyakinan, prosedur, hukum, kaidah, standar, dan konsep lainya.

31Slameto, Belajar Dan Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2013),

h. 2 32 Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta : Rineka Cipta,

2010), Cet. 4, h. 10 33Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011), h. 85 34Syaiful Bahri Djamarah, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2002) , Cet. 1, h. 13 35 Wasty Soemanto, Psikologi Pendidikan, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006), h. 104

Page 35: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2) Kemampuan, yaitu dalam bentuk kemampuan untuk menganalisis,

mereproduksi, mencipta, mengatur, merangkum, membuat

generalisasi, berfikir rasional dan menyesuaikan.

3) Kebiasaa dan keterampilan, yaitu dalam bentuk kebiasaan perilaku

dan keterampilan dalam menggunakan semua kemampuan

4) Sikap, yaitu dalam bentuk apresiasi, minat, pertimbangan dan

selera. 36

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah hasil

usaha siswa yang dapat dicapai berupa penguasan pengetahuan, kemampuan

kebiasaan dan keterampilan serta sikap setelah mengikuti proses pembelajaran yang

dapat dibuktikan dengan hasil tes. Prestasi belajar merupakan suatu hal yang

dibutuhkan siswa untuk mengetahui kemampuan yang diperolehnya dari suatu

kegiatan yang disebut belajar.

a. Tujuan Belajar

Belajar berlangsung karena adanya tujuan yang akan dicapai seseorang.

Tujuan inilah yang mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan belajar,

sebagaimana pendapat yang dikemukakan oleh M. Dalyono, bahwa tujuan

belajar, yaitu:

1) Untuk mengadakan perubahan di dalam diri antara lain tingkah laku,

misalnya seorang anak kecil yang tadinya sebelum memasuki sekolah

36 Julianus Hutabarat , Diktat Rekayasa Nilai (Value Engineering), (Malang: ITN Malang, 1995),

h. 11-12

Page 36: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

bertingkah laku manja, egois, cengeng dan sebagainya, tetapi setelah

beberapa bulan masuk sekolah dasar, tingkah lakunya berubah menjadi

anak yang baik, tidak lagi cengeng dan sudah mau bergaul dengan

teman-temannya.

2) Untuk mengubah kebiasaan, dari yang buruk menjadi baik, seperti

merokok,minum-minuman keras, keluyuran, tidur siang, bangun

lambat, bermalas-malasan dan sebagainya. Kebiasaan buruk diatas

harus diubah menjadi yang baik. Hal seperti ini sangat merugikan

seseorang. Kebiasaan yang buruk adalah penghambat atau perintang

jalan menuju kebahagiaan tetapi sebaliknya adalah sebagai pelicin

menuju kemeralatan, dan itu jangan diteruskan karena bisa menjadi

darah daging. Cara menghilangkannya ialah belajar melatih diri

menjauhkan kebiasaan buruk dengan modal keyakinan dan tekad bulat

harus berhasil.

3) Untuk mengubah sikap, dari negatif menjadi positif, tidak hormat

menjadi hormat, benci menjadi sayang, dan sebagainya. Misalnya

seorang remaja yang tadinya selalu bersikap menentang orang tuanya,

tetapi setelah sering mendengar, mengikuti pengajian dan ceramah-

ceramah agama, sikapnya berubah menjadi anak yang patuh, cinta dan

hormat kepada orang tuanya.

4) Untuk mengubah keterampilan, misalnya olahraga, kesenian, jasa,

teknik, pertanian, perikanan, pelayaran dan sebagainya. Seseorang

Page 37: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

yang terampil main bulu tangkis, bola, tinju maupun cabang olahraga

lainnya adalah berkat belajar dan latihan yang sungguh-sungguh .

Demikian pula halnya dengan keterampilan bermain gitar, piano,

menari melukis, bertukang, membuat barang-barang kerajinan dan

sebagainya, semuanya perlu usaha dengan belajar yang serius, rajin

dan tekun.

5) Untuk menambah pengetahuan dalam berbagai bidang ilmu, misalnya

tidak bisa membaca, menulis, berhitung, berbahasa inggris menjadi

bisa semuanya, dari tidak mengetahui keadaan di bulan jadi

mengetahui dan sebagainya. Ilmu pengetahuan terus berkembang tanpa

mengenal batas. Karena itu setiap orang, besar, kecil, tua, muda,

diharapkan untuk belajar terus agar dapat megikuti perkembangan

teknologi yang semakin maju dan canggih.37

Prof. Dr. Aunurrahman, M. Pd menyusun suatu tujuan belajar yang

harus dicapai oleh seseorang yang belajar, sehingga terjadi perubahan dalam

dirinya. Perubahan terjadi pada tiga ranah, yaitu:

1) Ranah Kognitif, terdiri dari enam jenis perilaku yaitu:

a. Pengetahuan, mencakup kemampuan tentang ingatan

tentang hal-hal yang telah dipelajari dan telah tersimpan di

dalam ingatan. Pengetahuan tersebut dapat berkenaan

37 M. Dalyono, Psikologi Pendidikan, (Jakarta : Rineka Cipta, 2012) , Cet. 7, h. 49-51

Page 38: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

dengan fakta, peristiwa, pengertian, kaidah, teori, prinsip

atau metode.

b. Pemahaman, mencakup kemampuan menangkap sari dan

makna hal-hal yang dipelajari.

c. Penerapan, mencakup kemampuan menerapkan metode,

kaidah untuk menghadapi masalah yang nyata dan baru.

Perilaku ini misalnya tampak dalam kemampuan dalam

menggunakan prinsip.

d. Analisis, mencakup kemampuan merinci suatu kesatuan

dalam bagian-bagian sehingga struktur keseluruhan dapat

dipahami dengan baik.

e. Sintesis, mencakup kemampuan membentuk suatu pola

baru, misalnya tampak di dalam kemampuan menyusun

suatu program kerja.

f. Evaluasi, mencakup kemampuan membentuk pendapat

tentang beberapa hal berdasarkan kriteria tertentu. Sebagai

contoh kemampuan menilai hasil karangan.

Keenam jenis perilaku ini bersifat hirarkis, artinya perilaku

tersebut menggambarkan tingkatan kemampuan yang dimiliki

seseorang.38

2) Ranah Afektif, terdiri lima jenis perilaku, yaitu:

38 Aunurrahman, Belajar Dan Pembelajaran, (Bandung: Alfabeta, 2012), h. 49

Page 39: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

a. Penerimaan, yang mencakup kepekaan tentang hal tertentu

dan kesediaan memperhatikan hal tersebut.

b. Partisipasi, yang mencakup kerelaan, kesediaan

memperhatikan dan berpartisipasi dalam suatu kegiatan.

c. Penilaian dan penentuan sikap, yang mencakup penerimaan

terhadap suatu nilai, menghargai, mengakui, dan

menentukan sikap.

d. Organisasi, yang mencakup kemampuan membentuk suatu

sistem nilai sebagai pedoman dan pegangan hidup.

e. Pembentukan pola hidup, yang mencakup kemampuan

menghayati nilai, dan membentuknya menjadi pola nilai

kehidupan pribadi.

Proses ini merupakan suatu proses yang dinamis, dimana

siswa melalui kreatifitasnya akan dapat secara terus menerus

mengembangkan kemampuan dan kepekaannya untuk mencapai

tingkatan-tingkatan kemampuan serta kepekaan yang lebih tinggi

melalui proses belajar yang dilakukan.39

3) Ranah Psikomotorik, terdiri dari tujuh perilaku atau

kemampuan motorik, yaitu :

a. Persepsi, yang mencakup kemampuan memilih-milihkan

(mendeskripsikan) sesuatu secara khusus dan menyadari

39 Ibid., h. 50-52

Page 40: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

adanya perbedaan antara sesuatu tersebut. Sebagai contoh,

pemilihan warna, pemilihan angka (6 dan 9), pemilihan

huruf (b dan d).

b. Kesiapan, yang mencakup kemampuan menempatkan diri

dalam suatu keadaan dimana akan terjadi suatu gerakan

atau rangkaian gerakan, kemampuan ini mencakup aktivitas

jasmani dan rohani (mental), misalnya posisi star lomba

lari.

c. Gerakan terbimbing, mencakup kemampuan melakukan

gerakan sesuai contoh. Misalnya peniruan. Misalnya meniru

gerak tari, membuat lingkaran di atas pola.

d. Gerakan terbiasa, mencakup kemampuan melakukan

gerakan-gerakan tanpa contoh. Misalnya melakukan lempar

peluru, lompat tinggi, dan sebagainya dengan tepat.

e. Gerakan kompleks, yang mencakup kemampuan melakukan

gerakan atau keterampilan yang terdiri dari banyak tahap

secara lancar, efisien dan tepat. Misalnya bongkar pasang

peralatan secara tepat.

f. Penyesuaian pola gerakan, yang mencakup kemampuan

mengadakan perubahan dan penyesuaian pola gerak-gerik

dengan persyaratan khusus yang berlaku. Misalnya

Page 41: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

kemampuan atau keterampilan bertanding dengan lawan

tanding.

g. Kreativitas, mencakup kemampuan melahirkan pola-pola

gerak-gerik yang baru atas dasar prakarsa sendiri. Misalnya

kemampuan membuat kreasi-kreasi gerakan senam sendiri,

gerakan-gerakan tarian kreasi baru.

Kemampuan-kemampuan tersebut diatas merupakan satu

rangkaian dan merupakan tingkatan dalam proses belajar

motorik.40

Dari pendapat para ahli tersebut dapat disimpulkan tujuan pembelajaran

adalah perilaku hasil belajar yang diharapkan terjadi, dimiliki, atau dikuasai oleh

siswa setelah mengikuti kegiatan pembelajaran tertentu. Tujuan pembelajaran

dirumuskan dalam bentuk perilaku kompetensi spesifik, aktual, dan terukur

sesuai yang diharapkan terjadi, dimiliki, atau dikuasai siswa setelah mengikuti

kegiatan pembelajaran tertentu.

b. Prinsip-Prinsip Belajar

1. Kematangan Jasmani dan Rohani, salah satu prinsip utama belajar

adalah harus mencapai kematangan jasmani dan rohani sesuai

dengan tingkatan yang dipelajarinya.

40 Ibid., h. 52-53

Page 42: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2. Memiliki Kesiapan, setiap orang yang hendak melakukan kegiatan

belajar harus memiliki kesiapan yakni dengan kemampuan cukup

baik fisik, mental maupaun perlengkapan belajar.

3. Memahami Tujuan, setiap orang belajar harus memahami apa

tujuan ke mana arah tujuan itu dan apa manfaat bagi dirinya.

4. Memiliki Kesungguhan, orang yang belajar harus memiliki

kesungguhan untuk melaksanakannya, belajar tanpa kesungguhan

akan memperoleh hasil yang kurang memuaskan.

5. Ulangan dan Latihan, sesuatu yang dipelajari perlu diulang agar

meresap dalam otak, sehingga dikuasai sepenuhnya dan sukar

dilupakan.41

c. Ciri-Ciri Belajar

Drs. Slameto, berpendapat cirri-ciri perubahan tingkah laku dalam

pengertian belajar adalah:

1. Perubahan terjadi secara sadar, ini berarti bahwa seseorang uang belajar

akan menyadari terjadinya perubahan itu atau sekurang-kurangnya ia

merasakan telah terjadi adanya suatu perubahan dalam dirinya.

2. Perubahan dalam belajar bersifat kontinyu dan fungsional, sebagai hasil

belajar, perubahan yang terjadi dalam diri seseorang berlangsung secara

berkesinambungan, tidak statis.

41 M. Dalyono, Op.Cit., h. 51-54

Page 43: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

3. Perubahan dalam belajar bukan bersikap sementara, dalam perbuatan

belajar, perubahan-perubahan itu senantiasa bertambah dan tertuju untuk

memperoleh sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya.

4. Perubahan dalam belajar bertujuan atau terarah, perubahan yang yang

terjadi karena proses belajar bersifat menetap atau permanen.

5. Perubahan mencakup seluruh aspek tingkah laku, perubahan yang

diperoleh setelah malalui suatu proses belajar meliputi perubahan

keseluruhan tingkah laku. 42

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri belajar adalah

perubahan secara sadar yang meliputi seluruh aspek tingkah laku ke arah yang

lebih baik, belajar sebagai hasil dari latihan dan pengalaman serta perubahan

yang terjadi relatif menetap.

d. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar

Prestasi belajar mempunyai hubungan erat dengan kegiatan belajar,

banyak faktor yang mempengaruhi prestasi belajar baik yang berasal dari dalam

individu itu sendiri (intern) maupun faktor yang berasal dari luar individu

(entern). Menurut Drs. Slameto, faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi

belajar adalah :

42 Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya, (Jakarta: PT. Rineka Cipta,

2013), h. 3-4

Page 44: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

1. Faktor- Faktor Intern

Di dalam membicarakan faktor intern ini, akan dibahas

menjadi tiga faktor, yaitu : faktor jasmaniah, faktor psikologis dan

faktor kelelahan.

a. Faktor Jasmaniah

1. Faktor Kesehatan

Keadaan atau hal sehat. Kesehatan seseorang

berpengaruh terhadap belajarnya. Proses belajar

seseorang akan terganggu jika kesahatan seseorang

terganggu.

2. Cacat Tubuh

Cacat tubuh menyebabkan kurang baik atau kurang

sempurna mengenai tubuh atau badan. Keadaan cacat

tubuh juga mempengaruhi belajar. Siswa yang cacat

belajarnya juga terganggu. Jika hal ini terjadi

hendaknya ia belajar pada lembaga pendidikan

khusus atau diusahakan alat bantu agar dapat

menghindari atau mengurangi pengaruh

kecacatannya itu.

Page 45: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

b. Faktor Psikologis

1. Intelegenci

Intelegenci besar pengaruhnya terhadap

kemajuan belajar. Dalam situasi yang sama siswa

mempunyai tingkat intelegenci yang tinggi akan

lebih berhasil daripada yang mempunyai tingkat

intelegenci yang rendah.

2. Perhatian

Untuk dapat menjamin hasil belajar yang baik, maka

siswa harus mempunyai perhatian terhadap bahan

yang dipelajarinya, jika bahan pelajaran tidak

menjadi perhatian siswa, maka timbullah kebosanan,

sehingga tidak suka lagi belajar.

3. Minat

Minat besar pengaruhnya terhadap belajar, kerena

bila bahan pelajaran yang dipelajari tidak sesuai

dengan minat siswa, siswa tidak akan belajar sebaik-

baiknya, karena tidak ada daya tarik baginya.

4. Bakat

Jika bahan pelajaran yang dipelajari siswa sesuai

dengan bakatnya, maka belajarnya lebih baik karena

ia senang belajar dan pastilah selanjutnya ia lebih

giat lagi dalam belajarnya itu.

Page 46: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

5. Motif

Dalam proses belajar haruslah diperhatikan apa yang

dapat mendorong siswa agar dapat belajar dengan

baik atau padanya mempunyai motif untuk berfikir

dan memusatkan perhatian, merencanakan dan

melaksanakan kegiatan yang berhubungan atau

menunjang belajar.

6. Kematangan

Belajar akan lebih berhasil jika anak sudah siap

(matang). Jadi kemajuan baru untuk memiliki

kecakapan itu tergantung daru kematangan dan

belajar.

7. Kesiapan

Kesiapan ini perlu diperhatikan dalam proses belajar,

karena jika siswa belajar dan padanya sudah ada

kesiapan, maka hasil belajarnya akan lebih baik.

c. Faktor Kelelahan

Kelelahan itu mempengaruhi belajar. Agar siswa dapat

belajar dengan baik haruslah menghindari jangan sampai

Page 47: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

terjadi kelelahan dalam belajarnya. Sehingga perlu

diusahakan kondisi yang bebas dari kelelahan.43

2. Faktor-Faktor Ekstern

Faktor Ekstern yang berpengaruh terhadap belajar, dapatlah

dikelompkkan menjadi 3 faktor, yaitu : faktor keluarga, faktor

sekolah dan faktor masyarakat.

a. Faktor Keluarga

1. Cara orang tua mendidik

Orang tua yang kurang atau tidak memperhatika

pendidikan anaknya, dapat menyebabkan anak atau

tidak atau kurang berhasil dalam belajarnya.

2. Relasi Antar Anggota Keluarga

Hubungan yang baik adalah hubungan yang penuh

pengertian dan kasih sayang, disertai dengan

bimbingan dan bila perlu hukuman-hukuman untuk

mensukseskan belajar anak sendiri.

3. Suasan Rumah

Agar anak dapat belajar dengan baik perlulah

diciptakan suasana rumah yang tenag dan tenteram.

Di dalam suasan rumah yang tenang dan tenteram

43 Slameto,Ibid., h. 54-60

Page 48: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

selain anak kerasan atau betah tinggal di ruamh,

anak juga dapat belajar dengan baik.

4. Keadaan Ekonomi Keluarga

Keadaan ekonomi keluarga erat hubungannya

dengan belajr anak. Jika hidup dalam keluarga yang

miskin, kebutuhan anak yang kurang terpenuhi,

walaupun tidak dapat dipungkiri tentang adanya

kemungkinan anak yang serba kekurangan dan

selalu menderita akibat keluarga yang lemah, justru

keadaan yang begitu menjadi cabuk baginya untuk

belajar lebih giat dan akhirnya sukses

besar.Sebaliknya keluarga yang kaya raya, orang

kaya raya, orang tua sering memanjakan anak. Anak

hanya bersenang-senang dan berfoya-foya,

akibatnya anak kurang dapat memusatkan

perhatiannya dalan belajar. Hal tersebut juga dapat

mengganggu belajar anak.

5. Pengertian Orang Tua

Anak belajar perlu dorongan dan pengertian orang

tua. Bila anak sedang beklajar jangan diganggu

dengan tugas-tugas dirumah.

6. Latar Belakang Kebudayaan

Page 49: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam

keluarga mempengaruhi sikap anak dalam belajar.

Perlu kepada anak ditanamkan kebiasan-kebiasaan

yang baik, agar mendorong semangat anak untuk

belajar.

b. Faktor Sekolah

1. Metode Mengajar

Metode mengajar mempengaruhi belajar.

2. Kurikulum

Kurikulum yang kurang baik berpengaruh tidak

baik terhdap belajar. Guru perlu mendalami siswa

dengan baik, harus mempunyai perencanaan yang

mendetail, agar dapat melayani siswa belajar

individula. Krikulum sekarang belum dapat

memberikan pedoman perencanaan yang dmeikian.

3. Relasi Guru Dengan Siswa

Guru yang kurang berinteraksi dengan siswa secara

akrab, menyebabkan proses belajar-mengajar itu

kurang lancar. Juga siswa yang merasa jauh dari

guru, maka segan berpartisipasi secar aktif dalam

belajar.

Page 50: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

4. Relasi Siswa Dengan Siswa

Menciptakan relasi yang baik antar siswa adalah

perlu, agar dapat memberikan pengaruh yang positif

terhadap belajar siswa.

5. Disiplin Sekolah

Agar belajar lebih maju, siswa harus disiplin

didalam belajarnya baik disekolah, dirumah dan

perpustakaan. Agar siswa disiplin haruslah guru

beserta staf yang lain disiplin pula.

6. Alat Pelajaran

Mengusahakan alat pelajaran yang baik dan lengkap

adalah perlu agar dapat mengajar dengan baik serta

dapat belajar dengan baik pula.

7. Waktu Sekolah

Memilih waktu sekolah yang tepat akan memberi

pengaruh yang positif terhadap belajar.

8. Standar Pelajaran Di Atas Kurikulum

Guru berpendidrian untuk memperthankan

wibawanya, perlu memberi pelajaran di atas ukuran

standart, akibatnya siswa merasa kurang mampu

dan takut kepada guru. Guru dalam mmenuntut

penguasaan materi harus sesuai dengan kemampuan

Page 51: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

siswa masing-masing. Yang penting yang telah

dirumuskan dapat tercapai.

9. Keadaan Gedung

Dengan jumlah siswa yang banyak serta variasi

karakteristik mereka masing-masing menuntut

keadaan gedung dewasa inni harus memadai di

dalam setiap kelas. Bagaimana mungkin mereka

dapat belajar dengan enak, kalau kelas itu tidak

memadai bagi setiap siswa?.

10. Metode Belajar

Perlu belajar secara teratur setiap hari, dengan

membagikan waktu yang bai, memilih cara belajar

yang tepat dan cukup istirahat akan meningkatkan

hasil belajar.

11. Tugas Rumah

Waktu belajar terutama adalah di sekoalah,

disamping untuk belajar waktu di rumah biarkah

digunakan untuk kegiatan-kegiatan lain. Maka

diharapkan guru jangan terlalu banyak memeberi

tugas yang harus dikerjakan di rumah sehingga anak

tidak mempunyai waktu lagi untuk kegiatan yang

lain.

Page 52: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

c. Faktor Masyarakat

1. Kegiatan Siswa Dalam Masyarakat

Perlu kiranya membatsi kegiatan siswa dalam

masyarakat supaya jangan sampai menganggu

belajarnya.

2. Mass Media

Maka perlulah kiranyan siswa mendapatkan

bimbingan dan kontrol yang cukup bijaksana dari

pihak orang tua dan pendidik, baik di dalam

keluarga, sekolah dan masyarakat.

3. Teman Bergaul

Agar siswa dapat belajar dengan baik, maka

perlulah diusahan agar siswa memiliki teman

bergaul yang baik-baik dan pembinaan pergaulan

yang baik serta pengawasan dari orang tua dan

pendidik harus cukup bijaksana (jangan ketat tetapi

juga jangan terlalu lengah).

4. Bentuk Kehidupan Masyarakat

Perlu untuk mengusahakan lingkungan yang baik

agar dapat memberi pengaruh yang positif terhadap

Page 53: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

anak atau siswa sehingga dapat belajar dengan

sebaik-baiknya.44

Sejalan denga pendapat tersebut, Muhibbin Syah membagi faktor-faktor

yang mempengaruhi belajar menjadi 3 macam , yaitu :

1) faktor internal, (faktor dari dalam siswa) yakni kedaan atau kondisi

jasmani dan rohani siswa.

2) Faktor eksternal, (faktor dari luar siswa) yakni kondisi lingkunan

disekitar siswa.

3) Faktor pendekatan belajar (approach to learning) yakni jenis uapaya

belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan

siswa untuk melakukan kegiatan mempelajari mater-materi

pelajaran.

Berhasil dan tidaknya seseorang dalam belajar dipengaruhi oleh

beberapa faktor. Faktor-faktor yang mempengaruhi pencapaian hasil belajar

siswa adalah faktor internal dan faktor eksternal dan juga faktor pendekatan.45

Menurut M. Dalyono mengungkapkan bahwa berhasil atau tidaknya

seseorang dalam belajar disebabkan beberapa faktor yang mempengaruhi

pencapaian hasil belajar yaitu berasal dari dalam diri orang yang belajar dan

adapula dari luar dirinya, dibawah ini dikemukakan faktor-faktor yang

menentukan pencapaian hasil belajar:

44Slameto, Ibid.,h. 60-72 45 Muhibbin Syah,Psikologi Pendidikan, (Bandung:PT. Remaja Rosdakarya, 2009), h. 129

Page 54: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

a. Faktor Internal ( yang berasal dari dalam dirinya)

1. Kesehatan, kesehatan jasmani dan rohani sangat besar

pengaruhnya terhadap kemampuan belajar.

2. Minat dan motovasi, minat dan motivasi adalah dua aspek

psikis yang juga besar pengaruhnya terhadap pencapaian

prestasi belajar. Minat akan timbul karena daya tarik dari luar

dan juga datang hati sanubari. Motivasi adalah daya penggerak

atau pendorong untuk melakukan sesuatu pekerjaan.

3. Cara belajat, cara belajar seseorang juga mempengaruhi

pencapaian hasil belajarnya. Belajar tanpa memperhatikan

teknik dan faktor fisiologis, psikologis, dan ilmu kesehatan

akan memperoleh hasil yang kurang memuaskan.

b. Faktor Eksternal ( yang berasal dari luar dirinya)

1. Keluarga, keluarga adalah ayah, ibu dan anak-anak serta famili

yang menjadi penghuni rumah. Faktor orang tua sangat besar

pengaruhnya terhadap keberhasilan anak dalam belajar. Tinggi

rendahnya pendidikan orang tua, besar kecilnya penghasilan,

cukup atau kurang perhatian dan bimbingan orang tua, rukun

atau tidaknya kedua orang tua dengan anak-anak, tenang atau

tidaknya situasi dalam rumah, semua itu turut mempengaruhi

pencapaian hasil belajar anak.

2. Sekolah, keadaan sekolah tempat belajar turut mempengaruhi

tingkat keberhsilan belajar. Kualitas guru, metode

Page 55: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

pengajarannya, kesesuaian kurikulum dengan kemampuan

anak, keadaaan fasilitas atau perlengkapan di sekolah, keadaan

ruangan, jumlah murid per kelas, pelaksanaan tata tertib

sekolah dan sebagainya, semua ini turut mempengaruhi

keberhsilan belajar anak.

3. Masyarakat, keadan masyarakat juga menentukan prestasi

belajar. Bila di sekitar tempat tinggal keadaan masyarakatnya

terdiri dari orang-orang yang berpendidikan, terutama anak-

anaknya rata-rata bersekolah tinggi dan moralnya, baik, hal ini

akan mendorong anak lebih giat belajar. Tetapi sebaliknya,

apabila tinggal dilingkungan banyak anak-anak yang nakal,

tidak bersekolah dan pengangguran, hal ini akan mengurangi

semangat belajar atau dapat dikatakan tidak menunjang

sehingga motivasi belajar berkurang.

4. Lingkungan sekitar, keadaan lingkungan tempat tinggal, juga

sangat penting dalam memperngaruhi prestasi belajar.

Keadaan lingkungan, bangunan rumah, suasana sekitar,

keadaan lalu lintas, iklim dan sebagainya. Misalnya bila

bangunan rumah penduduk sangat rapat, akan mengganggu

belajar. Keadaan lalu lintas yang membisingkan, suara hiruk-

pikuk orang disekitar, suara pabrik, polusi udara, iklim yang

terlalu panas, semuanya akan mempengaruhi kegairahan

Page 56: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

belajar. Sebaliknya, tempat yang sepi dengan iklim yang sejuk,

ini akan menunjang proses belajar.46

Untuk memperoleh hasil belajar, dilakukan evaluasi atau penilaian yang

merupakan tindak lanjut atau cara untuk mengukur tingkat penguasaan siswa.

Kemajuan prestasi belajar siswa tidak saja diukur dari tingkat penguasaan ilmu

pengetahuan tetapi juga sikap dan keterampilan. Dengan demikian penilaian

hasil belajar siswa mencakup segala hal yang dipelajari di sekolah, baik itu

menyangkut pengetahuan, sikap dan keterampilan.47

Hasil belajar adalah pencapaian bentuk perubahan perilaku yang

cenderung menetap dari ranah kognitif, afektif, dan psikomotoris dari proses

belajar yang dilakukan dalam waktu tertentu.48

Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar adalah

hasil yang dicapai dari proses belajar, yang cenderung menetap dari ranah

kognitif, afektif, dan psikomotoris.

C. Pengertian Pegawai dan Non Pegawai Negeri

Pengertian Pegawai dan Non Pegawai Negeri Sipil tidak ditemukan dalam

literatur hukum kepegawaian. namun dapat ditarik suatu pengertian mengenai hal

46 M. Dalyono, Op.Cit., h. 55-60 47 Asep Jihad dan Abdul Haris, Evaluasi Belajar, (Yogyakarta : Multi Pressindo, 2013), h. 15 48 Asep Jihad dan Abdul Haris, Ibid., h 14

Page 57: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

tersebut dengan menafsirkan secara terbalik dari pengertian pegawai negeri.49 Bila

dalam Undang-Undang Republik Indonesia No. 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

Negara (ASN) mengatakan bahwa pegwai negeri sipil yang selanjutnya disingkat (PNS)

adalah warga negara indonesia yang memenuhi syarat tertentu, diangkat sebagai

Pegawai ASN secara tetap oleh pejabat pembina kepegawaian untuk menduduki

jabatan pemerintahan.50 Maka Non Pegawai Negeri Sipil adalah seorang yang bekerja

bukan berdasarkan hubungan dinas publik.

Di dalam masyarakat yang selalu berkembang, manusia senantiasa mempunyai

kedudukan yang makin penting, meskipun negara Indonesia menuju kepada

masyarakat yang berorientasi kerja, yang memandang kerja adalah sesuatu yang mulia,

tidaklah berarti mengabaikan manusia yang melaksanakan kerja tersebut.

Demikian juga halnya dalam suatu organisasi, unsur manusia sangat

menentukan sekali karena berjalan tidaknya suatu organisasi kearah pencapaian tujuan

yang ditentukan tergantung kepada kemampuan manusia untuk menggerakkan

organisasi tersebut ke arah yang telah ditetapkan.

Manusia yang terlibat dalam organisasi ini disebut juga pegawai. Untuk lebih

jelasnya akan dikemukakan pendapat beberapa ahli mengenai defenisi pegawai.

49 Alam Syah, Perlindungan Hukum Terhadap Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil Pada Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD)(Studi Kasus Di RSUD Pasar Rebo Jakarta),Tesis. (Fak. Hukum UI Program Pasca Sarjana, Jakarta, 2012) , h. 63

50 Undang-Undang republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan peraturan Pemerintah Tentang Kepegawaian Terbaru, (Jakarta Selatan: Visimedia, 2016), h.13

Page 58: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

A.W. Widjaja berpendapat bahwa, “Pegawai adalah merupakan tenaga kerja

manusia jasmaniah maupun rohaniah (mental dan pikiran) yang senantiasa dibutuhkan

dan oleh karena itu menjadi salah satu modal pokok dalam usaha kerja sama untuk

mencapai tujuan tertentu (organisasi).”51

Selanjutnya A.W. Widjaja mengatakan bahwa, “Pegawai adalah orang-orang

yang dikerjakan dalam suatu badan tertentu, baik di lembaga-lembaga pemerintah

maupun dalam badan-badan usaha.”52

Dari definisi di atas dapat diketahui bahwa pegawai merupakan modal pokok

dalam suatu organisasi, baik itu organisasi pemerintah maupun organisasi swasta.

Dikatakan bahwa pegawai merupakan modal pokok dalam suatu organisasi karena

berhasil tidaknya suatu organisasi dalam mencapai tujuannya tergantung pada pegawai

yang memimpin dalam melaksanakan tugas-tugas yang ada dalam organisasi tersebut.

Pegawai yang telah memberikan tenaga maupun pikirannya dalam

melaksanakan tugas ataupun pekerjaan, baik itu organisasi pemerintah maupun

organisasi swasta akan mendapat imbalan sebagai balas jasa atas pekerjaan yang telah

dikerjakan.

Hal ini sesuai dengan pendapat Musanef yang mengatakan bahwa, “Pegawai

adalah orang-orang yang melakukan pekerjaan dengan mendapat imbalan jasa berupa

gaji dan tunjangan dari pemerintah atau badan swasta.”53

51 A.W.Widjaja, Administraasi Kepegawaian, Jakarta : Rajawali, 2006, h.11

52 A.W.Widjaja, Administraasi Kepegawaian , 2006, h. 15

Page 59: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Dari beberapa defenisi pegawai yang telah dikemukakan para ahli tersebut di

atas, dapat disimpulkan bahwa istilah pegawai mengandung pengertian sebagai

berikut:

1. Menjadi anggota suatu usaha kerja sama (organisasi) dengan maksud memperoleh

balas jasa atau imbalan kompensasi atas jasa yang telah diberikan.

2. Pegawai di dalam sistem kerja sama yang sifatnya pamrih.

3. Berkedudukan sebagai penerima kerja dan berhadapan dengan pemberi kerja

(majikan).

4. Kedudukan sebagai penerima kerja itu diperoleh setelah melakukan proses

penerimaan.

5. Akan mendapat saat pemberhentian (pemutusan hubungan kerja antara pemberi

kerja dengan penerima kerja)

Oleh karena yang menjadi objek penelitian penulis pada Madrasah Aliyah

Riyadus Sholihin adalah pegawai negeri, maka ada dua pengertian pegawai negeri

menurut Undang-Undang Pokok Kepegawaian No. 43 Tahun 1999 Tentang Perubahan

UU No.8 Tahun1974 Tentang Pokok-Pokok Kepegawaian yaitu:

1) Pegawai Negeri adalah unsur aparatur Negara, abdi Negara, dan abdi masyarakat

yang dengan kesetiaan dan ketaatan kepada Pancasila dan Undang-Undang Dasar

1945, Negara dan Pemerintah, menyelenggarakan tugas Pemerintahan dan

Pembangunan.

53 Musanef, Manajemen Kepegawaian di Indonesia, Jakarta : Gunung Agung, 1984, h.5.

Page 60: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2) Pegawai Negeri adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat yang

ditentukan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, diangkat oleh

pejabat yang berwenang dan diserahi tugas dalam sesuatu jabatan negeri atau

diserahi tugas Negara lainnya yang ditetapkan berdasarkan sesuatu peraturan

perundang-undangan dan digaji menurut peraturan perundang-undangan yang

berlaku.54

Pegawai Negeri terdiri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan anggota Tentara

Nasional Indonesia dan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Pasal 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 1999

Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 Tentang Pokok-

Pokok Kepegawaian, yang menjelaskan

Pegawai Negeri terdiri dari:

1) Pegawai Negeri Sipil

2) Anggota Tentara Nasional Indonesia

3) Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia

Pegawai Negeri Sipil terdiri dari:

1) Pegawai negeri sipil pusat

2) Pegawai negeri sipil daerah

3) Pegawai negeri sipil lain yang ditetapkan dengan peraturan pemerintah

54 Soewarno Handayaningrat, Administrasi Pemerintahan Dalam Pembangunan Nasional,

(Jakarta : Gunung Agung, 1999), h.147

Page 61: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Non Pegawai Negeri

1) Petani

2) Buruh

3) Pedagang

4) Sopir

dan pekerjaan lain yang memiliki penghasilan lebih rendah dari pada

Pegawai Negeri Sipil.

Page 62: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di MA. Riyadhus Sholihin Megang Sakti, Tepatnya

di Jl. Samin No. 25 Megang Sakti V, Secara geografis Madrasah Aliyah (MA) Riyadhus

Sholihin berada di dataran tinggi tepatnya di Desa Megang Sakti V, Kecamatan Megang

Sakti Kabupaten Musi Rawas Propinsi Sumatera Selatan Letak tersebut sangat strategis

karena Desa Megang Sakti V, di samping merupakan desa yang paling dekat dengan kota

kecamatan juga berada ditengah-tengah atau dikelilingi oleh sekolah-sekolah maupun

madrasah pendukung seperti SMP dan MTs, bahkan masyarakat memberi julukan daerah

Megang sakti V adalah wilayah pendidikan.

B. Jenis Peneltian

Metode ini disebut kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan

analisis menggunakan statistik.55

Penelitian ini bersifat kuantitatif. Penelitian kuantitatif menekankan analisisnya

pada data-data numerical (angka) yang diperoleh dengan metode statistika.56

55 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif dan R&D, (Bandung :

Alfabeta, 2012), h 13 56 Saifuddin Azwar, Metode Penelitian, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997), h. 5

Page 63: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

C. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data yang diperlukan dalam penelitian ini, maka penelitian

menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Evaluasi Pengambilan Nilai Raport

Nilai yang sudah ada pada guru diminta untuk dilakukan analisis.

2. Observasi

Observasi adalah sebagai teknik pengumpulan data mempunyai ciri yang

spesifik dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu wawancara dan kuisioner. Kalau

wawancara dan kuisioner selalu berkomunikasi dengan orang, maka observasi tidak

terbatas pada orang, tetapi juga obyek-obyek yang lain. Sutrisno hadi (1986) dalam

Sugiyono mengemukakan bahwa, obsevasi merupakan suatu proses yang kompleks,

suatu proses yang tersususn dari berbagai proses biologis dan psikhologis, dua diantara

yang terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan. 57

Teknik pengumpulan data dengan observasi digunakan, bila penelitian

berkenan dengan perilaku manusia, proses kerja, gejala-gejala alam dan bila responden

yang diamati tidak terlalu besar.58

Teknik observasi digunakan untuk memperoleh data pendukung sebagai awal

dalam penemuan masalah dimana peneliti melakukan pengamatan secara langsung

57 Sugiyono,Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif , Kualitatif, dan R&D,

(Bandung : Alfabeta, 2012), h. 203 58 Ibid, h. 203

Page 64: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

dan tidak aktif dalam fase penelitian guna mendapatkan data yang sesungguhnya

dalam membuat laporan hasil penelitian.

Menurut Bimo Walgito menjelaskan bahwa :

Observasi adalah merupakan suatu peneyelidikan yang dijalankan secara sistematik dan sengaja diadakan dengan menggunakan alat indra (terutama mata), terhadap kejadian-kejadian yang langsung ditangkap pada waktu kejadian itu terjadi.59

3. Dokumentasi

Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal yang berkaitan dengan

variable berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen, rapat,

lengger, agenda, dan sebagainya.60 Teknik ini digunakan untuk memperoleh data

pendukung masalah yang akan dihadapi.

Metode dokumentasi ini penulis gunakan dalam rangka mendapat data-data-

data atau keterangan serta keterangan-keterangan serta ini informasi-informasi

tentang peristiwa masa lalu secara dokumentasi.

Dalam hal ini koentjaraningrat menjelaskan bahwa :

Bahan dokumentasi sangat berguna dalam membantu penelitian ilmiyah untuk memperoleh pengetahuan yang dekat dengan gejala yang dipelajari, dengan memberikan, menyusun persoalan yang tepat, mempertajam perasaan untuk meneliti,

59Bimo Walgito dalam Suwarno, Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar Bidang Studi

Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember, (Jember : IAIN Sunan Ampel, 1991), Skripsi, h.24

60 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta, 2002), h. 206

Page 65: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

membuat analisis lebih subur, pendeknya membuka kesempatan memperluas pengalaman ilmiyah.61

Dari pengrtian tersebut di atas maka metode ini akan penulis pergunakan

untuk mencari data-data dengan jalan mengumpulkan dan menyelidiki dokumen

yang ada misalnya mngenai :

a. Keadaan tenaga pengajar

b. Keadaan siswa

c. Keadaan fasilitas dan infentaris sekolah

d. Struktur organisasi dan bimbingan penyuluhan.62

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : obyek atau subyek

yang mempunyai kuantitas dan karekteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.63

Dimana populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan objek penelitian.

Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Madrasah

Aliyah Riyadus Sholihin Megang Sakti.

Untuk lebih jelas jumlah populasi dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel :

61 Koentjoningrat Dalam Suwarno, Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar Bidang Studi

Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember, (Jember : IAIN Sunan Ampel, 1991), Skripsi, hal.24

62 Suwarno, Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember, (Jember : IAIN Sunan Ampel, 1991), Skripsi, h 24

63 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D ,(Bandung : Alfabeta, 2014), Cet. 2, h. 80

Page 66: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

TABEL 1

Jumlah Populasi pada Madrasah Aliyah Megang Sakti

(Siswa Kelas X, XI, dan XII Madrasah Aliyah Megang Sakti)

NO Kelas Jumlah

1 X 69

2 XI 71

3 XII 68

Total 208

TABEL 2

Jumlah masing-masing pekerjaan orang tua siswa MA. Riyadhus Sholihin

No Pekerjaan Jumlah

1 Petani 126

2 Wiraswasta 35

3 Swasta 15

4 Buruh 5

Page 67: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

5 Pegawai Negeri Sipil 27

Artinya dari data table di atas dapat diambil kesimpulan bahwa orang tua siswa yang

bekerja sebagai Pegawai Negeri berjumlah 27 orang dan yang bekerja sebagai Non

Pegawai Negeri berjumlah 181 orang.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh

populasi tersebut.64 Maka penulis dapat menyimpulkan bahwa sample adalah

sebagian dari seluruh objek yang dianggap dapat mewakili untuk diteliti.

Menurut Suharsemi Arikunto apabila subjek kurang dari 100 lebih baik

diambil keseluruhannya sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi.

Selanjutnya, jika jumlah subjeknya besar dapat diambil antara 10-15 % atau 20 –

25% atau lebih, tergantung setidak-tidaknya dari:

a. Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan dana.

b. Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek, karena hal ini

menyangkut banyak sedikitnya data.

c. Besar kecilnya resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yang

resikonya besar, tentu saja jika sample besar, hasilnya akan lebih baik.65

64 Sugiyono, Metode Penelitian Manajemen Pendekatan: Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi,

Penelitian Tindakan, Penelitian Evaluasi, (Bandung : Alfabeta, 2014), Cet. 2, h. 149 65 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta : PT Rineka

Cipta, 2002), Cet. 12, h. 112

Page 68: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Berdasarkan ketentuan diatas, peneliti mengambil sample penelitian

sebanyak 15 % dari jumlah populasi yang ada dari masing-masing kelas. Lebih

jelasnya, sample dalam penelitian ini dapat dilihat pada table berikut :

TABEL 3

Jumlah Sample pada MA. Riyadhus Sholihin

NO Pekerjaan Jumlah

1 PNS 27

2 Non PNS 27

E. Teknik Analisis Data

Setelah data terkumpul, lalu diklasifikasikan menurut kelompok masing-masing

sehingga akan memudahkan analisis data untuk mengetahui apakah ada perbedaan

prestasi belajar antara siswa yang orang tuanya pegawai negeri dan siswa yang orang

tuanya non pegawai negeri di Madrasah Aliyah Megang Sakti.

Maksud analisis data yang digunakan adalah analisis tes “T” adalah salah satu

tes analisis yang dipergunakan itu untuk menguji kebenaran atau kepalsuan hipotesa

nihil yang menyatakan bahwa di antara dua buah mean sampel yang diambil secara

random dari populasi yang sama, tidak terdapat perbedaan yang signifikan.66

66 Anas Sujiono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012), h. 278

Page 69: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Dengan menggunakan rumus:

1. Mencari mean (nilai rata-rata) terlebih dahulu dengan menggunakan rumus:

푀 = ∑

Keterangan :

푀 : Mean yang kita cari

∑ : Jumlah dari skor-skor (nilai-nilai) yang ada

푁 : Number of cases (banyaknya skor-skor itu sendiri)67

2. Mencari Test “t” untuk mengetahui adanya perbedaan prestasi belajar antara siswa

anak Pegawai Negeri dengan anak non Pegawai Negeri dengan menggunakan

rumus :

푡 =

Keterangan :

푡 = merupakan suatu angka atau koefisien yang melambangkan derajat

perbedaan.

푀 = mean atau rata-rata sample pertama

푀 = mean atau rata-rata sample ke dua

푆퐸 - 푆퐸 = standar error perbedaan dari mean atau rata-rata dari dua sample

yang sedang diteliti68

67 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, (Jakarta : Raja Grafindo Persada,1989), h. 81 68 Ibid., h. 314

Page 70: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

F. Subyek Penelitian

Dalam penelitian ini peneliti akan mengambil subyek penelitian dengan teknik

populasi dan sample, populasi yaitu wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau

subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya, sample adalah bagian dari jumlah

dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut69. Populasi dalam penelitian ini

adalah seluruh siswa Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti. Jumlah seluruh

siswa Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin selurunya adalah 208 siswa.

69 Suharsimi Arikunto, Op.Cit., h, 117-118

Page 71: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Kondisi Objektif Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin Megang Sakti

1. Sejarah Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin

Pembangunan Nasional merupakan upaya berkesinambungan yang

meliputi seluruh kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara. Untuk mewujudkan

tugas serta mewujudkan tujuan nasional yang termaktub dalam Pembukaan

Undang - Undang Dasar 1945 yaitu : melindungi segenap bangsa dan seluruh

tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan

kehidupan bangsa serta ikut memajukan ketertiban dunia berdasarkan

kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Pendidikan Agama Islam adalah merupakan usaha yang dilakukan secara

sadar untuk menyiapkan siswa-siswi dalam meyakini, memahami, dan menghayati,

serta mengamalkan Agama Islam melalui bimbingan dan pengajaran serta latihan

Page 72: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

dengan memperhatikan tuntutan untuk menghormati agama lain dalam hubungan

kerukunan antara ummat beragama sehingga terwujud persatuan dan kesatuan

bangsa.

Yayasan Pondok Pesantren Riyadhus Sholihin Megang Sakti adalah

merupakan satu - satunya lembaga Pondok Pesantren di Kecamatan Megang Sakti

yang di dalamnya telah memilki beberapa pendidikan formal dan non formal

diantaranya :

a. Taman Kanak-Kanak ( Raudathul Atfal)

b. Madrasah Ibtidaiyah ( MI )

c. Madrasah Tsanawiyah ( MTs )

d. T P A, Diniyah, dan lain-lain

Mengingat keberadaan lembaga pendidikan yang ada sudah berjalan

lancar dan eksis maka timbullah gagasan untuk mendirikan suatu lembaga

pendidikan baru yaitu : Madrasah Aliyah yang secara kebetulan memang merupakan

program yang dicanangkan oleh pengurus Yayasan.

Faktor lain yang ikut meng-ilhami didirikannya lembaga ini adalah keinginan

masyarakat yang sangat mendambakan adanya Sekolah Lanjutan Tingkat Atas berbasis

Islam dengan harapan para putra-putrinya kelak mempunyai pengetahuan yang

berwawasan ke Islaman dan mempunyai akhlak yang baik atau berakhlaqul karimah

dan berbakti kepada kedua orang tuanya serta taqwa kepada Allah SWT.

Page 73: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Madrasah Aliyah (MA) Riyadhus Sholihin didirikan tahun 1997 dengan

menempati sebuah asrama putra yang pada saat itu belum ditempati santri

dengan kondisi apa adanya yaitu dinding papan dan atap genteng seadanya, serta

ukurannya yang tidak layak untuk ruang belajar pendidikan formal. Namun

demikian semangat para murid dan gurunya sungguh sangat luar biasa, sehingga

walaupun jumlah muridnya hanya 5 (lima) orang namun kegiatan belajar mengajar

mengajar berjalan sebagaimana mestinya.

Secara geografis Madrasah Aliyah (MA) Riyadhus Sholihin berada di dataran

tinggi tepatnya di Desa Megang Sakti V, Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi

Rawas Propinsi Sumatera Selatan Letak tersebut sangat strategis karena Desa

Megang Sakti V, disamping merupakan desa yang paling dekat dengan kota

kecamatan juga berada ditengah-tengah atau dikelilingi oleh sekolah-sekolah maupun

madrasah pendukung seperti SMP dan MTs, bahkan masyarakat memberi julukan

daerah Megang sakti V adalah wilayah pendidikan.

a. Identitas Madrasah

1. Nama Madrasah : MA Riyadhus Sholihin Megang Sakti

2. No Statistik Madrasah : 131216050002

3. Akreditasi Madrasah : AKREDITASI B

4. Alamat Lengkap Madrasah : Jl. Samin No 25 Megang Sakti V, Kec.

Megang Sakti, Kab. Musi Rawas, Sumatera Selatan.

5. NPWP Madrasah : 00.820.929.8-303.000

Page 74: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

6. Nama Kepala Madrasah : M. Munir Fatoni, M.Pd.I

7. No. Tlp/Hp : 0823-7757-9888

8. Nama Yayasan : Riyadhus Sholihin

9. Alamat Yayasan : Jl. Samin No 25 Megang Sakti V, Kec.

Megang Sakti, Kab.

Musi Rawas, Sumatera Selatan.

10. No. Tlp Yayasan :

11. No Akte Pendiri Yayasan : KTSP/Wf-6d/PP.03/2152/1998

12. Kepemilikam Tanah :

Status Tanah : Milik Sendiri

Luas Tanah : 25320 m²

13. Status Bangunan : Milik Sendiri

14. Luas Bangunan : 10150

TABEL 4 DATA SISWA DALAM TIGA TAHUN TERAKHIR

Tahun Ajaran

Kelas X Kelas XI Kelas XII Jumlah

Jml Siswa Jml Rombel

Jml Siswa

Jml Rombel

Jml Siswa

Jml Rombel

Jml Siswa

Jml Rombel

2013/2014 80 3 69 3 52 2 201 8

2014/2015 83 3 92 3 55 2 230 8

2015/2016 69 3 71 3 68 3 208 9

b. Visi dan Misi

1. Visi Madrasah

BERWAWASAN ISLAMI DAN BERAKHLAKUL KARIMAH

Page 75: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

2. Misi Madrasah

a. Melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar dengan baik dan benar

serta efektif

b. Menanamkan kemantapan iman dan kepribadian muslim

c. Mengupayakan kecerdasan, keterampilan dan rasa tanggungjawab

d. Memberikan teladan yang baik sesuai dengan tuntunan dan tuntutan

ajaran islam

e. Menggalakkan kegiatan – kegiatan sosial kemasyarakatan dan

keagamaan

2. Sarana dan Prasarana Madrasah aliyah Riyadhus Sholihin

Sarana dan prasarana merupakan bagian uang tidak dapat dipisahkan

demi terlaksananya kegiatan belajar mengajar di sekolah. oleh karena itu

sarana dan perasarana perlu dilaksanakan untuk dapat mencapai tujuan

pendidikan yang diharapkan.

Sarana dan prasarana yang ada di Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin

sudah cukup baik dan memadai. Gedung dan sarana belajar yang lain juga

masih layak untuk digunakan. Dengan adanya sarana dan prasarana

pendidikan yang lengkap, maka dapat menciptakan iklim belajar yang

kondusif, sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai. Keadaan sarana dan

prasarana dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 76: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

TABEL 5 SARANA DAN PRASARANA MA. RIYADHUS SHOLIHIN

NO SARANA DAN PRASARANA KONDISI JUMLAH KET

1 Ruang Kelas Baik 9

2 Perpustakaan Baik 1

3 Bel Baik 1

4 Ac / pendingin ruangan Baik 11

5 R. Lab. Komputer Baik 1

6 R. Lab. Bahasa Baik 1

7 R. Pimpinan Baik 1

8 R. Guru Baik 1

9 R. Tata Usaha Baik 1

10 Mushola Baik 1

11 R. UKS Baik 1

12 Toilet/ Wc Baik 5

13 Gudang Baik 1

14 Tempat Olahraga Baik 1

15 R. Osis Baik 1

Page 77: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

16 Marching band Baik 1

17 Telepon Baik 1

18 Tipe recorder Baik 1

19 Toa / pengeras suara Baik 1

20 Camera / handicame Baik 1

21 Laptop Baik 3

22 Personal Komputer Baik 5

23 Printer Baik 3

24 Televisi Baik 1

25 Lcd Proyektor Baik 4

26 Layar (Scren) Baik 4

27 Lemari Arsip Baik 2

28 Kotak Obat (P3K) Baik 1

29 Washtafel (tempat cuci tangan) Baik 5

30 Meja dan Kursi Siswa Baik 235

31 Meja dan Kursi Guru Baik 9

32 Papan Tulis Baik 9

33 Bola Sepak Baik 1

34 Bola Voly Baik 1

35 Bola Basket Baik 1

36 Meja Pimpong (tenis meja) Baik 1

37 Lapangan sepak bola/futsal Baik 1

38 Lapangan voly Baik 1

Page 78: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

39 Lapangan bulu tangkis Baik 1

40 Lapangan basket Baik 1

Sumber Dokumentasi MA. Riyadus Sholihin tahun 2016

Dari tabel 1 diatas, terlihat bahwa keadaan sarana dan prasarana yang

ada di MA. Riyadhus Sholihin sudah baik dan memadai.

3. Tenaga Guru dan Pegawai Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin

Dalamuah proses belajar mengajar , tenaga guru dan karyawan

merupakan komponen yang sangat penting. Tanpa adanya Guru dan

Karyawan di sebuah sekolah , maka sudah pasti proses belajar mengajar tidak

akan dapat berjalan.

berdasarkan dokumentasi yang terdapat di MA. Riyadhus Sholihin

terdapat 25 Guru. dari 25 jumlah Guru tersebut ada yang menjabat sebagai

Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah dan guru tetap. Keadaan Guru MA.

Riyadhus Sholihin dapat dilihat pada tabel berikut :

TABEL 6 TENAGA GURU MA. RIYADHUS SHOLIHIN

NO NAMA NIP JABATAN 1 M. Munir Fathoni, M.Pd.I - Kepala Sekolah 2 Asrohman, S.Pd.i - WK. Kesiswaan 3 Sumaji, S.Pd.I - WK. Kurikulum 4 Lailatul Hasanah, S.Pd.I - Bendahara 5 Suratno, S.Pd.I - Guru Tetap 6 Poniem, S.Pd - Guru Tetap 7 Nenden Fauizah,S.Pd.I - Guru Tetap

Page 79: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

8 Antikawati, S.Pd - Guru Tetap 9 Haryati, S.Pd - Guru Tetap 10 Sunarti, S.Pd.I - Guru Tetap 11 Feri Susanti, S.Pd - Guru Tetap 12 Nuraini, S.Pd - Guru Tetap 13 Siti Aminah, S.Pd - Guru Tetap 14 Muhammad Nasir, S.Pd - Guru Tetap 15 Suwarno, S.Ag 19651014200003001 Guru Tetap 16 Sobirin, S.Ag - Guru Tetap 17 Sulastri, S.Pd.I - Guru Tetap 18 Muchin Munir, S.Pd - Guru Tetap 19 Dwi Astuti, S.Pd - Guru Tetap 20 Pramita Khairunnisa, S.Pd - Guru Tetap 21 Hidayati, S.Pd.I - Guru Tetap 22 Neni Liswana, S.Pd - Guru Tetap 23 Ahmad Sofyan, S.Pd - Guru Tetap 24 Zainuri, S.Sos.I - Guru Tetap 25 Eka Samuningsih, S.H - Guru Tetap Sumber Dokumentasi MA. Riyadus Sholihin tahun 2016

Dari tabel II di atas, terlihat bahwa MA. Riyadhus Sholihin dikepalai oleh

seorang Kepala Sekolah, kemudian terdapat 2 wakil kepala sekolah yaitu : wakil

bagian kurikulum dan kesiswaan, dan bendahara selain itu terdapat 21 Guru tetap,

jika dilihat dari jenjang pendidikan mayoritas Guru yang berada di MA. Riyadhus

Sholihin adalah Sarjana S1 dan sudah mengajar dengan bidangnya masing-masing.

Selain tenaga Guru di MA. Riyadhus Sholihin juga terdapat pegawai tata

usaha (TU) yang sangat membantu kegiatan yang ada di MA. Riyadhus Sholihin.

Tanpa adanya pegawai tata usaha (TU) , maka kegiatan yang ada di MA. Riyadhus

Sholihin tidak akan berjalan dengan lancar.

4. Siswa MA. Riyadhus Sholihin Megang Sakti

Page 80: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Sekolah merupakan sebuah lembaga pendidikan yang tidak mungkin

terlepas dari adanya siswa. Begitu juga MA. Riyadhus Sholihin. Jumlah siswa di MA.

Riyadhus Sholihin mengalami pasang surut. Perbandingan antara jumlah siswa laki-

laki dan perempuan tidak seimbang dalam setiap kelasnya baik kelas X, kelas XI, dan

kelas XII. Setiap kelas didominasi oleh siswa perempuan. Di MA. Riyadhus Sholihin

terdapat dua jurusan yaitu Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan Ilmu Pengetahuan

Alam (IPA). untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tebel berikut :

TABEL 7

JUMLAH SISWA MA. RIYADHUS SHOLIHIN

Kelas

Jumlah siswa

Jumlah Laki-Laki Perempuan

X a 16 20 36

Page 81: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

X b 14 19 33

JUMLAH 30 39 69

IPS XI a 13 12 25

IPS XI b 13 13 26

IPA XI 6 14 20

JUMLAH 32 39 71

IPA XII 5 15 20

IPS XII a 9 14 23

IPS XII b 7 18 25

JUMLAH 21 47 68

TOTAL 83 125 208

Sumber Dokumentasi MA. Riyadus Sholihin tahun 2016

Dari tabel III diatas, terlihat dengan jelas bahwa jumlah siswa perempuan

lebih banyak dari jumlah siswa laki-laki, untuk kelas X (Sepuluh) atau kelas satu,

siswa perempuan berjumlah 39 orang, sedangkan jumlah siswa laki-laki berjumlah

30 orang. Untuk kelas XI (Sebelas) aatu dua, siswa perempuan berjumlah 29 orang

sedangkan jumlah siswa laki-laki berjumlah 32. Untuk kelas XII (Dua Belas) atau tiga,

siswa perempuan berjumlah 47 orang sedangkan jumlah siswa laki-laki berjumlah 21

Page 82: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

orang, dengan jumlah siswa laki-laki 83 siswa, dan jumlah siswa perempuan 125

siswa.

B. Analisis Data Tentang Perbedaan Prestasi Belajar Antara Anak Pegawai Negeri Dengan

Anak Non Pegawai Negeri di MA. Riyadhus Sholihin Megang Sakti.

1. Prestasi Belajar Siswa yang orang tuanya Pegawai Negeri

Untuk mengetahui prestasi belajar siswa yang orang tuanya pegawai negeri di

Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin, penulis menggunakan rekapan nilai rapot siswa.

Untuk mempermudah dalam menganalisisnya maka penulis menggunakan

rekapan nilai rapot siswa. Data rekapan nilai raport siswa yang orang tuanya pegawai

negeri.

TABEL 8 NILAI RAPOT SISWA ANAK PEGAWAI NEGERI DI MA RIYADHUS SHOLIHIN

MEGANG SAKTI

NO NAMA SISWA NILAI RAPOT

1 Didin Sulatin 76,94

2 Resti Indah Ayu N 77,26

3 Yaumil Akbar 76,94

4 Jega Pandewa 77,26

5 Kurnia Widi Rahayu 76,94

Page 83: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

6 Eka Febrianti 76,42

7 Syahril Shobirin 75,78

8 Miftahul Jannah 76,47

9 Vidia Anggraini 77,26

10 Kikin Wahyu Ningtiyas 76,5

11 Siti Khatijah 76,5

12 Desita Sari 76,5

13 Nana Sulistia 76,5

14 Diki Ardiwi 77,31

15 Aan Apriyani 76,5

16 Oka Sopwan 77,31

17 Tomi Hidayat 77,87

18 Anggi Saputra 77,73

19 Purnama Sari 77,87

20 Sindi Gita Permata 77,73

21 Rizal Hakim 76,75

22 Nurul Maya Fitriah 77,87

23 Novy Fatmawati 76,12

24 Ricky M Nelson 77,87

25 Lili Qadriani M 76,12

26 Poppy Imelda 76,37

27 Fitri Indah Sari 75,37

JUMLAH 2.076,1

Page 84: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Sumber : Nilai Raport Siswa Kelas X-XII MA. Riyadhus Sholihin 2015-2016

Setelah diketahui data diatas, untuk mengetahui nilai rata-rata, dengan

menggunakan rumus sebagai berikut :

푀 = ∑

= . ,

= 76,89

Jadi nilai rata-rata mean pada table siswa yang orang tuanya pegawai negeri

dalam prestasi belajarnya adalah: 76,89

2. Prestasi belajar siswa yang orang tuanya Non Pegawai Negeri

Untuk mengetahui prestasi belajar siswa yang orang tuanaya non pegawai

negeri di Madrasah Aliyah Riyadhus Sholihin, penulis menggunakan rekapan nilai rapot

siswa.

Untuk mempermudah dalam menganalisisnya maka penulis menggunakan

rekapan nilai rapot siswa. Data rekapan nilai raport siswa yang orang tuanya Non

Pegawai Negeri.

TABEL 9 NILAI RAPOT SISWA ANAK NON PEGAWAI NEGERI DI MA RIYADHUS SHOLIHIN

MEGANG SAKTI

Page 85: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

NO NAMA SISWA NILAI RAPOT

1 Afni Apriza 92,84

2 Surono 92,84

3 Maria Ulva 92,73

4 Umir Santia 93,94

5 Emi Yunitasari 88,94

6 Heri Suryanto 92,73

7 Adi Lumay 93,94

8 Andreas Susanto 88,94

9 Melan Saputra 93,94

10 Tri Darwanti 92,26

11 Ismatun Nuroh 89,93

12 Siti Munawaroh 89,93

13 Bayu Dwi Anggara 92,26

14 Imam Rahmadi 89,93

15 Eko Saputra 91,37

16 Apriyanto 93,25

17 Ari Irawan 88,25

18 Ahmad Misbianto 91,37

19 Al-Mutarom 93,25

20 Sri Pujiati 93,25

21 Siti Riyanti 93,4

22 Hamrin Husmed 91,25

Page 86: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

23 Yuliyanti 92,37

24 Dwi Setiawan 92,43

25 Ahmad Marzuki 92,37

26 Imam Habibullah 91,25

27 Agustina 92,43

JUMLAH 2.481,39

Sumber : Nilai Raport Siswa Kelas X-XII MA. Riyadhus Sholihin 2015-2016

Setelah diketahui data diatas, untuk mengetahui nilai rata-rata, dengan

menggunakan rumus sebagai berikut :

푀 = ∑

= . ,

= 91,90

Jadi nilai rata-rata mean pada table siswa yang orang tuanya non pegawai

negeri dalam prestasi belajarnya adalah: 91,90

3. Perbandingan Prestasi Belajar Antara Siswa Yang Orang Tuanya Pegawai Negeri

Dengan Siswa Yang Orang Tuanya Non Pegawai Negeri

Setelah dilihat dari data di atas, dan dikumpulkan menurut kelompoknya

masing-masing, maka selanjutnya diadakan perbandingan antara siswa yang orang

tuanya pegawai negeri dengan yang orang tuanya non pegawai negeri, tetapi

sebelumnya akan dicari standar deviasi dimasing-masing kelompok, antara siswa yang

Page 87: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

orang tuanya pegawai negeri dengan siswa yang orang tuanya non pegawai negeri,

yang akan tersusun dalam table berikut ini

TABEL 10

KEADAAN PRESTASI BELAJAR SISWA YANG ORANG TUANYA PEGAWAI NEGERI

Prestasi (N) F X2 FX FX2

77,87 4 6.063,73 311,48 97.019,79

77,73 2 6.041,95 155,46 24.167,81

77,31 2 5.976,83 154,62 23.907,34

77,26 3 5.969,10 231,78 53.721,96

76,94 3 5.919,76 230,82 53.277,87

76,75 1 5.890,56 76,75 5.890,56

76,47 1 5.847,66 76,47 5.847,66

76,42 1 5.840,01 76,42 5.840,01

76,37 1 5.832,37 76,37 5.832,37

76,12 2 5.794,25 152,24 23.177,01

76,05 5 5.783,60 380,25 144.590,06

75,78 1 5.742,60 75,78 5.742,60

75,37 1 5.680,63 75,37 5.680,63

∑ 27 76.383,05 2.073,81 454.695,67

Untuk mengetahui standar deviasi dipergunakan perhitungan sebagai berikut:

Page 88: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

푆퐷 = ∑

= √ . ,

= ,

= 24,97

Jadi, standar deviasi dari nilai siswa yang orang tuanya non pegawai negeri sipil adalah

24,97

Jadi standar deviasi dari data di atas adalah 24,97 sedangkan stadar deviasi untuk nilai

siswa MA. Riyadhus Sholihin Megang Sakti yang orang tuanya non pegawai negeri, dapat dilihat

pada tabel sebagai berikut :

TABEL 11

KEADAAN PRESTASI BELAJAR SISWA YANG ORANG TUANYA NON PEGAWAI NEGERI

Prestasi (N) F X2 FX FX2

93,94 3 8.824,72 281,82 79.422,51

93,25 3 8.695,56 279,75 78.260,06

93,4 1 8.723,56 93,4 8.723,56

92,84 2 8.619,26 185,68 34.477,06

92,73 2 8.598,85 185,46 34.395,41

92,43 3 8.543,30 277,29 76.889,74

Page 89: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

92,37 2 8.532,21 184,74 34.128,86

92,26 2 8.511,90 184,52 34.047,63

91,37 2 8.348,47 182,74 33.393,90

91,25 2 8.326,56 182,5 33.306,25

89,93 2 8.087,40 179,86 32.349,61

88,94 2 7.910,32 177,88 31.641,29

88,25 1 7.788,06 88,25 7.788,06

∑ 27 109.510,17 2.483,89 518.823,94

Untuk mengetahui standar deviasi dipergunakan perhitungan sebagai berikut:

푆퐷 = ∑

= √ . ,

= ,

= 26,67

Jadi standar deviasi dari nilai siswa yang orang tuanya Non Pegawai Negeri adalah

26,67

Setelah mendapat standar deviasi, maka langkah selanjutnya adalah mencari standar

eror, kedua mean sampel tersebut di atas dengan rumus sebagai berikut:

Page 90: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

푆퐸 =

= ,√

= ,√

= ,,

= 4,90

푆퐸 =

= ,√

= ,√

= ,,

= 5,23

Setelah mengetahui standar error kelompok 1 dan 2, maka selanjutnya dapat diketahui

standar error perbedaan mean kedua sedang diteliti dengan menggunakan rumus sebagai

berikut:

푆퐸 = 푆퐸 푆퐸

= 4,90 + 5,23

= 24,01 + 27,35

= 51,36

= 7,16

Setelah itu dicari apakah ada perbedaan yang signifikan antara siswa yang orang tuanya

pegawai negeri dengan siswa yang orang tuanya non pegawai negeri dengan menggunakan

rumus “t” atau “to” yaitu sebagai berikut:

푡 =

= , ,,

= .,

Page 91: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

= −2,09

Dari perhitungan di atas, selanjutnya kita konsultasikan dengan tabel kritik “푡 ” dan

berikutnya ditentukan “df” terlebih dahulu dengan rumus :

df = (푁 + 푁 − 2 )

= (27 + 27 – 2)

= 52

Dengan df sebesar 52 kita konsultasikan pada tabel tersebut tidak dijumpai df sebesar

52 dalam hal ini digunakan df yang terdekat dari 52 yaitu 60, dengan df 60 itu diperoleh “t”

(table), sebagai berikut :

- Pada taraf signifikan 5% = tt = 2,00

- Pada taraf signifikan 1% = tt = 2,65

Karena ” 푡 “ telah di peroleh sebesar -2,09 sedangkan 푡 = 푡 5% = 2,00 sedangkan 푡

= 푡 1% = 2,65, maka 푡 adalah lebih kecil dari 푡 , baik pada 푡 5% maupaun 푡 1%.

Jadi untuk uji hipotesanya adalah 푡 = -2,09 < 푡 = 푡 5% = 2,00, jadi untuk hipotesa kerja

(Ha) ditolak yaitu ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri dengan

anak Non Pegawai Negeri. Sedangkan hipotesa nihil (Ho) diterima karena tidak ada perbedaan

prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri.

Page 92: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil analisis data yang penulis lakukan tentang “ Studi Komparasi

Prestasi Belajar Siswa Antara Anak Pegawai Negeri Dengan Anak Non Pegawai Negeri Di

Madrasah Aliyah Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas”, maka

penulis dapat simpulkan sebagai berikut :

1. Prestasi siswa anak Pegawai Negeri dengan segala fasilitas baik moril maupun materil

yang gampang atau mudah terpenuhi oleh orang tuanya, sehingga mereka memiliki

Page 93: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

nilai yang rendah, dengan hasil analisis berdasarkan skor menunjukkan prestasi

belajar dengan rata-rata sebesar 76,89

2. Prestasi siswa anak Non Pegawai Negeri dengan segala fasilitas baik moril maupun

materil yang sulit terpenuhi oleh orang tuanya, sehingga mereka memiliki nilai yang

cukup tinggi, dengan hasil analisis berdasarkan skor menunjukkan prestasi belajar

dengan rata-rata sebesar 91,90

3. Bahwasannya berdasarkan hasil penelitian yang dianalisis menunjukkan bahwa tidak

ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non

Pegawai Negeri Di Madrasah Aliyah Megang Sakti Kecamatan Megang Sakti

Kabupaten Musi Rawas, Karena ” 푡 “ telah di peroleh sebesar -2,09 sedangkan 푡 = 푡

5% = 2,00 sedangkan 푡 = 푡 1% = 2,65, maka 푡 adalah lebih kecil dari 푡 , baik pada

푡 5% maupaun 푡 1%. Jadi untuk uji hipotesanya adalah 푡 = -2,09 < 푡 = 푡 5% = 2,00,

jadi untuk hipotesa kerja (Ha) ditolak yaitu ada perbedaan prestasi belajar siswa

antara anak Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri. Sedangkan hipotesa

nihil (Ho) diterima karena tidak ada perbedaan prestasi belajar siswa antara anak

Pegawai Negeri dengan anak Non Pegawai Negeri.

B. Saran-Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis bermaksud memberikan saran-saran

sebagai berikut:

Dengan tidak adanya perbedaan prestasi belajar siswa antara anak pegawai negeri

dengan anak non pegawai negeri di madrasah aliyah riyadhus sholihin, maka para guru

lebih memperhatikan siswa yang orang tuanya Pegawai Negeri supaya prestasi belajar

Page 94: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

mereka lebih meningkat, namun jangan pula mengabaikan siswa yang orang tuanya Non

Pegawai Negeri.

Diharapkan bagi orang tua khususnya orang tua dari siswa di Madrasah Aliyah

Riyadhus Sholihin Megang Sakti untuk memberikan pemantauan dalam belajar anaknya,

untuk meningkatkan prestasi belajarnya

Diharapkan bagi siswa yang orang tuanya Pegawai Negeri maupun yang Non

Peagwai Negeri, agar dapat belajar dan mengikuti pelajaran dengan penuh kesadaran, dan

konsisten sehingga informasi yang diterima dapat diserap dengan mudah, dan dapat

menghasilakn perstasi yang baik.

DAFTAR PUSTAKA Aunurrahman, Belajar Dan Pembelajaran, Bandung: Alfabeta, 2012 Alam Syah, “Perlindungan Hukum Terhadap Pegawai Non Pegawai Negeri Sipil Pada

Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)(Studi Kasus Di RSUD Pasar Rebo Jakarta”,Tesis. Fak. Hukum UI Program Pasca Sarjana, Jakarta, 2012

Azwar, Saifuddin, Metode Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1997 Anas Sudijono, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Raja Grafindo Persada,1989 Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian, Jakarta: Rineka Cipta, 2002 Basri, Hasan, Filsafat Pendidikan Islam, Bandung : CV Pustaka Setia, 2009 Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, Kumpulan Undang-

Undang dan Peraturan Pemerintah RI Tentang Pendidikan, Jakarta : Direktorat Jendral Pendidikan Islam Departemen Agama RI, 2007

Page 95: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Dahlan, M.dalam Alif Dyah Yunitasari, “Studi Komparasi Prestasi Belajar Siswa (Analisis Komparatif Prestasi Belajar Siswa Yang Berasal Dari Sekoalah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VII di SMP Negeri Pogalan Trenggalek).” Skripsi. Fak.Tarbiyah, UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, 2010

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : Rineka

Cipta, 2010 Djamarah, Syaiful Bahri, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2002 Dalyono, M., Psikologi Pendidikan, Jakarta : Rineka Cipta, 2012 Hutabarat , Julianus , Diktat Rekayasa Nilai (Value Engineering), Malang: ITN Malang,

1995 Jihad, Asep dan Abdul Haris, Evaluasi Belajar, Yogyakarta : Multi Pressindo, 2013 Koentjoningrat dalam Suwarno, “Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar

Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember”,Skripsi, Fak. Tarbiyah, IAIN Sunan Ampel, Jember, 1991

Kementrian Agama RI, Al-Qur’an Terjemahan Untuk wanita, Jakarta Selatan : Wali

Oasis Terrace Recident, 2012 Muhtadi Ansor, Ahmad, Pengajaran Bahasa Arab Media dan Metode-Metodenya,

Yogyakarta: PT.Teras, 2009 Musanef, Manajemen Kepegawaian di Indonesia, Jakarta : Gunung Agung, 1984 Partanto, Pius A dan M. Dahlan Al Barry, Kamus Ilmiah Populer, Surabaya: Arkola,

2001 Porwardaminata,W. J. S dalam Yeni Yuli Yanti, “Studi Komparatif Prestasi Belajar

Antara Siswa Yang Tinggal Dengan Orang Tua Dan Siswa Yang Tinggal Jauh Dari Orang Tua Dalam Bidang PAI (Studi Di SMK Negeri 1 Curup Timur”. Skripsi. Fak. Tarbiyah, STAIN Curup, Curup, 2009

Purwanto , Ngalim, Psikologi Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2011

Page 96: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif dan R&D, Bandung : Alfabeta, 2012

Suwarno, “Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember”,Skripsi, Fak. Tarbiyah, IAIN Sunan Ampel, Jember, 1991

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D ,Bandung : Alfabeta, 2014

------------,Metode Penelitian Manajemen Pendekatan: Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, Penelitian Tindakan, Penelitian Evaluasi, Bandung : Alfabeta, 2014, Cet. 2

Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi, Jakarta: 2013 Syah, Darwan,et all, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta : Gaung Persada, 2007 Sudijono, Anas, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2012 Syah, Muhibbin Psikologi Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2010 ........................, Psikologi Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009 Soemanto , Wasty, Psikologi Pendidikan, Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006 Sujiono, Anas, Pengantar Statistik Pendidikan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2012

Undang-Undang republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan peraturan Pemerintah Tentang Kepegawaian Terbaru, (Jakarta Selatan: Visimedia, 2016)

Widjaja,A.W., Administraasi Kepegawaian, Jakarta : Rajawali, 2006

Walgito, Bimo, dalam Suwarno, “Korelasi Cara Belajar Dengan Prestasi Belajar

Bidang Studi Pendidikan Agama Islam Siswa SMP Negeri Kelas II Semester Genap Tahun Ajaran 1989/1990 Di Kecamatan Sukowono Kabupaten dati II Jember”,Skripsi, Fak. Tarbiyah, IAIN Sunan Ampel, Jember, 1991

Page 97: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,

Widjaja ,A.W., Administraasi Kepegawaian. Jakarta : Rajawali, 2006

https://seftine.wordpress.com/2014/01/07/perbedaan-penelitian-komparasi-dan-korelasi/, 24 Mei 2016 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 https://eprints.uns.ac.id/188/, 24 Mei 2016 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016 Nazir (2005) dalam http://e-journal.uajy.ac.id/8883/3/2MTS02204.pdf, 24 Mei 2016

Page 98: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 99: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 100: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 101: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 102: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,
Page 103: SKRIPSI - e-theses.iaincurup.ac.ide-theses.iaincurup.ac.id/374/1/STUDI KOMPARASI...memberikan petunjuk dalam menyelesaikan skripsi ini. Dengan segala suka cita teriring salam dan doa,