ppt blok 7 pernafasan

26
Struktur dan mekanisme pernafasan Masitah binti Omar NIM 102012478 Kelompok B9

Upload: dhea-deann-puspita

Post on 14-Sep-2015

30 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

Jantung merupakan organ berongga, berotot, dan berbentuk kerucut yang berada di antara paru-paru kiri dan kanan.Mekanisme kerja jantung adalah salah satu mekanisme kerja terpenting dalam tubuh kita karna jantung adalah alat pompa untuk mengalirkankan darah dalam tubuh kita untuk menalurkan zat-zat makanan dan oksigen ang berguna untuk mempertahankan hidup kita.Oleh sebab itu makalah ini dibuat untuk mencari tahu, dampak jika terjadi gangguan pada system kardiovaskular. Selain itu juga mempelajari bagian-bagian pada kardiovaskular dan fungsinya karena sangat berperan dalam kegiatan – kegiatan yang dilakukan oleh tubuh kita.

TRANSCRIPT

Slide 1

Struktur dan mekanisme pernafasan

Masitah binti Omar NIM 102012478Kelompok B9Mindmap

Sesak nafas dan wajah membiruStruktur makroskopis dan mikroskopis organ terlibat Pusat pernafasanMekanisme pernafasan STRUKTUR PERNAFASAN SECARA MAKROSKOPIS

Rongga hidung dibagi berdasarkan 3 regio yaitu vestibulum, penghidu dan pernafasan. Vestibulum adalah perlebaran yang letaknya di sebelah dalam naresDinding lateral hidung memperlihatkan tige elevasi yaitu concha nasalis superior, medius dan inferiorAtap kavum nasi terdiri atas 3 daerah yaitu regio frontalis, regio sphenoidalis dan regio ethmoidalis.

FARINGFaring merupakan ruangan di belakang kavum nasi yang menghubungkan traktus digestivus dan traktus respiratorius. Otot yang terdapat pada faring:M. Constrictor pharyngis superor, inferior dan medius.Antara yang termasuk dari bagian faring adalah nasofarings, orofarings dan laringofaringsLARINGOrgan pembentuk suara (sumber utama)

TRAKEA (TENGGOROK)Pipa udara yang membentang mulai setinggi cervical 6 hingga tepi atas thoracal 5

BRONKUSbercabang dua disebut bronchusstruktur serupa dengan trachea Bercabang menjadi bronchiolus

PARU

STRUKTUR PERNAFASAN SECARA MIKROSKOPISKavum nasiVestibulum nasi mempunyai epitel berlapis gepeng tanpa lapisan tanduk dan kemudian berubah menjadi epitel bertingkat torak bersilia bersel goblet sebelum masuk fossa nanalis.Konka superior dilapisi oleh epitel khusus manakala konka nasalis media dan inferior dilapisi epitel bertingkat torak bersilia bersel goblet

ii. FaringsFaring terdiri daripada nasofaring, orofarings dan laringofaringsNasofaringsmempunyai epitel bertingkat torak bersilia berselgoblet. Orofarings mempunyai epitel berlapis gepeng tanpa lapisan tanduk. Laringofarings mempunyai epitel bervariasi mayoriti merupakan epitel berlapis gepeng tanpa lapisan tanduk.

iii. LaringsPada dinding larings ditemui tulang rawan hialin, tulang rawan, jaringan ikat, otot skelet dan kalenjar campur. iv. Epiglottis mempunyai dua permukaan lingual dan laringeal. Permukaan lingual terdiri dari epitel berlapis gepeng tanpa lapisan tanduk. permukaan laringeal mempunyai epitel berlapis gepeng yang tipis dari permukaan lingual menjadi epitel bertingkat torak bersilia bersel goblet kemudian ke trakea dan bronkus.

Di bawah epiglottis terdapat bagian atas disebut pita suara palsu / plika vestibularisPlika ini mempunyai epitel bertingkat torak bersilia. Bagian bawah disebut pita suara sejati/ plika vocalis yang mempunyai epitel berlapis gepeng tanpa lapisan tanduk.iv. Trakea3 lapisan Sel-sel trakeav. Bronkus dan bronkiolBronkiol terminalis dan respiratoriusvi. Alveol4 sel alveolMEKANISME PERNAFASANBerdasarkan tempat terjadinya pertukaran gas O2dan CO2, pernapasan dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:pernapasan luar/respirasi eksternal, yaitu pertukaran O2dalam alveolus dengan CO2dalam darah.pernapasan dalam/respirasi internal, yaitu pertukaran gas O2dengan CO2 dari aliran darah dengan sel-sel tubuh Dalam keadaan normal, tekanan intrapleura kurang dari tekanan atmosfir disebut sebagai tekanan sub Pada keadaan rehat (akhir ekspirasi tenang), jaringan paru dan dinding dada pada kedudukan REEL (resting end expiratory level).

faktor yang mempengaruhi kecepatan proses difusi adalah : perbedaan tekanan parsiil gas dan tekanan dalam cairan, luas penampang lintang antar gas muka-cairan, panjang jarak yang harus ditembus molekul-molekul gas dan daya larut gas.TRANSPORT oksigen

oksigen larut dalam plasma sedikit. Oksigen mayoriti berdifusi dalam sel darah merah dan mengikat dengan Hb menjadi oksihemoglobin. Hb + O2 HbO2 Di jaringan, apabila parsiil gas oksigen rendah dari di kapiler darah maka Hb melepaskan oksigen dan menjadi deoksihemoglobin.

Transport karbon dioksida

Karbon dioksida boleh diangkut dengan empat cara Karbon dikosida yang larut melalui plasma hanya 6%, membentuk asam karbonat 4% , terikat dengan Hb menjadi karbaminohemoglobin 20%, dan membentuk ion bikarbonat 70%.

Pusat pernafasan

Pusat pernafasan otonomi dibagikan kepada tiga:Pusat respirasi Pusat apneustikPusat pneumotaksikMedulla oblogata dan pons merupakan daerah otak yang berperan penting dalam mengkontrol penafasan.Pusat respirasi dua kelompok neuron yaitu kelompok dorsal ( Dorsal respiratory group) dan kelompok ventral (Ventral respiratory group). DRG mengawal respirasi tenang VRG berfungsi saat inhilasi maksimal dan ekshalasi aktif (berperam pada saat pernafasan kuat dan inaktif pada pernafasan tenang). b) Pusat apneustik dan pusat pneumotaksik Pusat apneustik memperpanjang inhilasi yang diselangi oleh impuls dari pusat pneumotaksik. Pusat pneumotaksik mengirim impulse ke DRG dan, menghambat aktifitas neuron I, membatasi durasi inhilasi.

Pengaturan pusat pernafasan

Secara kimiawi dan non kimiawi Kemoreseptor mendeteksi penurunan CO2Sensor kemoresptor perifer terdapat pada badan karotid dan aortaBaroresptor dipengaruhi oleh tekanan darah.Ketika tekanan darah turun, laju respirasi meningkat. Ketika tekanan darah naik, laju respirasi turun

Pemeriksaan fungsi paru

Keseimbangan asam basasaat metabolisme sel, selalu terbentuk produk asam yang akan dilepaskan ke dalam darahpH tubuh selalu dipertahankan normal dengan menjaga nisbah sodium bikarbonat dengan asam karbonat. Jika normal, nisbahnya adalah 20: 1 asidosis dan alkalosis terjadi saat nisbahnya bukan 20:1

Hubungan tekanan dan ventilasi Semakin tingi dari permukaan laut, tekanan atmosfir makin rendah Apabila tekanan oksigen alveol 60mmHg

ventilasi meningkat.

hiperventilasi. alkalosis respiratorik (hipokapnia). kesimpulanSaluran pernapasan terdiri daripada banyak bagian yang dapat membantu dalam menjamin penyaluran udara dari atmosfir ke dalam darah dengan selamat. Alat- alat yang terdapat pada saluran pernapasan membantu agar proses pernapasan berlangsung dengan lebih cekap dan sesuai mengikut kondisi yang dialami tubuh badan kita. Walau bagaimanapun, kelainan pada saluran pernapasan boleh menyebabkan gangguan pada proses pernapasan secara keseluruhan, serta boleh mengancam kesehatan tubuh.