peranan proses pengecoran dalam industri manufaktur ihsan.docx
TRANSCRIPT
PERANAN PROSES PENGECORAN DALAM INDUSTRI
MANUFAKTUR
Sebelum membahas tentang peranan proses pengecoran dalam industri
manufaktur lebih baiknya kita mengetahui perbedaan atau bisa dikatakan keunggulan
proses pengecoran ini dengan proses pembentukan yang lain.
Proses pengecoran logam ini memungkinkan untuk membuat benda dengan
interval ukuran coran yang sangat luas yaitu dari produk yang kecil seperti benda
kerja dengan ukuran 0,5 mm hingga benda dengan berat 200 ton dan proses ini adalah
metode yang sangat cocok untuk membuat objek-objek tunggal sehingga. Selain dari
ukurannya proses pengecoran dapat digunakan untuk membuat benda - benda dengan
bentuk yang paling sederhana hingga bentuk yang paling rumit sekalipun yang tidak
bisa di kerjakan oleh proses pemesinan, tempa, dll.
Dan seiringan perkembangannya muali sebelumnya sampai sekarang proses
pengecoran ideal untuk membuat contoh contoh atau prototype untuk menciptakan
rancangan produk baru. Itu dapat dibuktikan dengan perencanaan mold yang
memiliki ke efesiensien penggunaan bahan sehingga pembuatan benda melalui proses
pengecoran dapat menghemat bahan sehingga menjadi efesien, efektif dan ekonomis.
Proses pengecoran merupakan proses dengan penuangan bahan logam cair ke
mold. Sehingga dapat memungkinkan variasi yang luas dalam sifat bahan dan
perubahan perubahannya untuk memenuhi tuntutan pemakaian. Dan proses
pengecoran dapat digunakan untuk semua jenis logam sehingga dapat digunakan
untuk meningkatkan kemampuan produk dengan merubah bahan paduan logam
cairnya, Salah satu contohnya adalah proses pengecoran pada industri otomotif
menggunaka paduan alumni memiliki sifat fluiditas yang tinggi, proses pengecoran
yang mudah, densitasnya rendah, ketahanan aus dan korosi yang baik, koefisien
ekspansi termal yang rendah serta mempunyai sifat mekanik, sehingga dapat
memenuhi kebutuhan akan industri otomotif.
Teknik Pengecoran 1Teknik mesinUniversitas jember
Nama : M. Syaifuddin IhsanNim : 111910101091Kelas : B
Proses pengecoran dibandingan proses pembentukan yang lain, proses
pengecoran dapat mencetak bentuk yang kompleks, baik bentuk bagian luar maupun
bentuk bagian dalam. Sehingga proses ini sangat cocok untuk industri manufaktur di
era zaman sekarang yang memmbutuhkan bentuk bentuk mesin yang kompleks dan
rumit baik di bidang industry dan otomotif
Selain itu juga proses pengecoran dapat beradaptasi ( cocok ) untuk segala
tipe produksi, baik untuk tipe produksi job order ( berdasarkan pesanan dan biasanya
berjumlah dikit ) maupun produksi massal ( produksi dalam jumlah besar ).
Sehinagga ini dapat mempelancar proses produksi industri dalam mempertahankan
pemasaranya
Jadi setelah kita membandingkan dengan semua keunggulan yang dimiliki
proses prngocaran ini kita dapat kita simpulkan bahwa peranan dari proses
pengecoran dalam indusrti manufaktur memiliki peranan yang sangat penting karena
dengan proses ini industri manufaktur di Indonesia bahkan di seluruh dunia
berkembang baik dari segi kualitas, pemasaran, bahkan pemenuhan kebutuhan untuk
komsumen. Proses pengecoranpun dapat membantu industri manufaktur dalam
memenuhi kebutuhan dunia karena dalam industri manufaktur dituntut dimensi yang
kompleks dan dalam beberapa saat dibutuhkan dalam jumlah yang banyak, dari hal
tersebut peranan pengecoran sangat penting untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Jadi
peranan proses pengecoran in adalah sebagai sarana unutk meningkatkan qualitas
produksi, sasaran pemasaran, bahkan kefesiensian dan keekonomisan bahan.
Tapi selain itu proses pengecoran ini juga memiliki kekurangan seperti proses
pembentukan antara lain ;
1. Permukaan yang dihasilkan umumnya lebih kasar daripada produk
permesinan
2. Toleransi kepresisian ukuran harus lebih besar
3. Terjadinya porositas
4. Bahaya pada saat penuangan logam panas
Teknik Pengecoran 2Teknik mesinUniversitas jember
Teknik Pengecoran 3Teknik mesinUniversitas jember