pendahuluan man.pptx

28
Teknik Penulisan Pendahuluan (BAB I) Pada Karya Tulis Ilmiah Reni, S.Pd

Upload: reni-irsyam

Post on 09-Nov-2015

23 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

materi

TRANSCRIPT

Slide 1

Teknik PenulisanPendahuluan (BAB I)Pada Karya Tulis IlmiahReni, S.PdKARYA ILMIAH :

adalah produk atas dasar pengetahuan, sikap, dan cara berfikir ilmiah yang digunakan utk menjawab masalah tertentuSesuatu yg dihasilkan dari penguasaan ilmu, cara berfikir ilmiah, dan perilaku ilmiah

Berfikir Ilmiah :

Berfikir yang bertumpu kepada rasional dan Empiris

Menggabungkan pola berfikir deduktif dengan pola berpikir induktifPerilaku/sikap ilmiah:Besifat terbukaJujurTelitiKritisTdk mudah percaya tanpa adanya buktiTdk cepat putus asaTdk cepat puas dg hsl karyanyaTampilan Karya Ilmiah:Makalah Ilmiah, skripsi, tesis, disertasi, laporan hasil penelitian.

Tdk semua karya tulis adalah karya ilmiah, krn tdk semuanya dihasilkan dari proses berfikir ilmiah

5Proses Kegiatan IlmiahDimulai ketika manusia mengamati sesuatu (tertarik pada objek tertentu)Kontak empiris menimbulkan pertanyaan/ada masalahAdanya masalah menyebabkan manusia mulai berfikirUntuk menjawab/mengatasi masalah manusia mempunyai reaksi yang berbedaSarana Berfikir IlmiahManusia sering disebut dg Homo fiber (makhluk yg membuat alat), dimungkinkan karena adanya pengetahuan.Untuk melakukan kegiatan ilmiah secara baik diperlukan sarana(alat) berfikirSetiap langkah dalam kegiatan ilmiah diperlukan alat yang berbeda dan memiliki fungsi yg khas Sarana untuk melakukan kegiatan berfikir ilmiah dengan baik :

1. Bahasa2. Logika3. matematika4. StatistikaBahasa alat komunikasi yg dipakai utk menyampaikan jalan fikiran kepada org lainLogika sebagai acuan pola berfikir (deduktif dan induktif0Matematika dibutuhkan dalam pola berfikir deduktif (membuat spesifikasi)Statistika dibutuhkan dalam pola berfikir induktif ( membuat generalisasi)BahasaDie Grenzen meiner Sprache bedeuten die Grenzen meiner welt ( Wittgenstein)

( Batas bahasaku adalah batas duniaku)MATEMATIKAMengatasi kekurangan bahasa verbal (bisa salah arti)

Matematika merupakan bahasa yg berusaha untuk menghilangkan sifat kabur, majemuk dan Emosional dari bhs verbal.Misal lambang. Kecepatan jalan kaki dilambangkan X. Dalam hal ini X tidak akan memiliki arti yg majemuk

STATISTIKADibutuhkan untuk melakukan efisiensi, tetapi maknanya (kesahihannya) tetap tidak berkurangPENYUSUNAN KARYA ILMIAHSUMBER IDE : 1. masyarakat / lapangan 2. pustaka 3. seminarOBYEK YANG DITULIS/DITELITI :1. masyarakat/hewan/tumbuhan2. Alat3. Bahan4. cara / proses5. Tempat6. waktuBerlatih memecahkan suatu masalahmelalui kegiatan ilmiah13JudulJudul adalah pernyataan atau pertanyaan, singkat dan sangat spesifik, namun cukup jelas memberi gambaran karya ilmiah yang disusunBerfungsi sebagai kunci pembuka minat bacaHarus mampu memikat perhatian pembaca pada pandangan pertamaSebisa mungkin tidak lebih dari 12 kata14BAB I. PENDAHULUANTerdiri DariLatar BelakangPerumusan MasalahTujuanKegunaan/Manfaat15Latar BelakangBerisi hal-hal yang mendorong atau argumentasi pentingnya dilakukan kegiatan penelitian/karya ilmiah.Pandangan singkat dari para penulis lain yang pernah melakukan pembahasan topik terkait.Gambaran kondisi dan potensi wilayah dari segi fisik, sosial, ekonomi maupun lingkungan yang relevan dengan kegiatan penelitian/karya ilmiah

16Perumusan MasalahMerupakan : ringkasan dari permasalahan yang diuraikan dalam Latar Belakangpernyataan masalah yang akan diselesaikan. dapat berbentuk uraian (deskripsi) atau berbentuk kalimat tanya17TujuanMemberikan pernyataan singkat mengenai tujuan kegiatan Penelitian/karya ilmiah

Dapat bertujuan untuk :menjajagimenguraikanmenerangkanmembuktikanmengukurmenerapkan suatu gejala, konsep atau dugaan, atau membuat suatu model.Tujuan penelitian haruslah sesuai dan searah dengan perumusan masalah, yaitu mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan yang terkandung dalam masalah yang sedang diteliti.18KegunaanKegunaan untuk waktu yang akan datang :

Untuk pengembangan ilmu pengetahuan / teknologiUntuk pemerintahUntuk masyarakatUntuk siswa / sekolah19CONTOH......

LATAR BELAKANGDIABETES MELLITUSPrevalensi tinggi(1,5-2,3%)Pengobatan mahalSeumur hidupSering terjadi berbagai macam komplikasiLAMTOROALTERNATIF PENGOBATANMudah didapatMurahPengolahansederhanaDikenalmasyarakatAmanALTERNATIF PENGOBATANPOTENSI BIJI LAMTORO SEBAGAI ALTERNATIF PENGOBATAN DIABETES MELLITUSDigunakan masyarakat di Desa Suka Mertua untuk penderita penyakit gulaDiduga mengandung senyawa aktif ......... yang dapat menurunkan kadar gula darah21RUMUSAN MASALAHTUJUANBiji lamtoro alternatif pengobatan DM ?Memaparkan potensi biji lamtoro sebagai alternatif pengobatan diabetes mellitus -Sitosterol :Menurunkan kadar gula darah?Mengurangi komplikasi DM ?Menjelaskan mekanisme -Sitosterol dalam menurunkan kadar gula darah dan mengurangi komplikasi diabetes mellitusJUDUL : POTENSI BIJI LAMTORO SEBAGAI ALTERNATIF PENGOBATAN DIABETES MELLITUS22

23

24

25

26

27Terima Kasih Semoga Sukses