menghadapi cobaan hidup

3
Nama : Doni Dermawan Kelas : XI IPA 5 MENGHADAPI COBAAN HIDUP Assalamu’alaikum wr.wb Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu Wana’udzubiillah minsyurruri ‘anfusinaa waminsayyi’ati ‘amaalinnaa manyahdihillah falah mudhillalah Wa man yudhlil falaa haadiyalah wa- asy-hadu allaa ilaaha illallaahu wah-dahu laa syariikalah wa-asy-hadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh. Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, (QS. Al- Mulk ayat 2) Demikianlah kata pasti yang tak mungkin dirubah sebagai sunnatullah bahwa seseorang tak mungkin dengan mudah akan masuk kedalam syurga tanpa adanya derita dan cobaan. Memang adalah suatu konsekuensi logis yang harus diterima oleh setiap insan, ialah hidup pasti penuh dengan penderitaan dan cobaan dalam berbagai bentuk. Tak seorang pun yang lepas daripada cobaan.Hidup berarti mau menerima cobaan.Memang seharusnyalah seorang muslim memahami benar hidup ini, sebagai medan perjuangan untuk menentukan hidupnya di kemudian hari.Allah SWT telah memperingatkan dengan jelas, tercantum dalam surat Al-Ankabut ayat 2 : Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? (QS. Al-‘Ankabut ayat 2) Seorang muslim hendaknya dengan segala daya dan upaya nya menghadapi cobaan dan derita dengan sabar dan tawakal. Dalam keadaan

Upload: doni-dermawan

Post on 24-Dec-2015

218 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

agama

TRANSCRIPT

Page 1: MENGHADAPI COBAAN HIDUP

Nama : Doni Dermawan

Kelas : XI IPA 5

MENGHADAPI COBAAN HIDUP

Assalamu’alaikum wr.wb

Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu Wana’udzubiillah minsyurruri ‘anfusinaa waminsayyi’ati ‘amaalinnaa manyahdihillah falah mudhillalah Wa man yudhlil falaa haadiyalah wa-asy-hadu allaa ilaaha illallaahu wah-dahu laa syariikalah wa-asy-hadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh.

Yang menjadikan mati dan hidup, supaya Dia menguji kamu, siapa di antara kamu yang lebih baik amalnya. dan Dia Maha Perkasa lagi Maha Pengampun, (QS. Al-Mulk ayat 2)

Demikianlah kata pasti yang tak mungkin dirubah sebagai sunnatullah bahwa seseorang tak mungkin dengan mudah akan masuk kedalam syurga tanpa adanya derita dan cobaan. Memang adalah suatu konsekuensi logis yang harus diterima oleh setiap insan, ialah hidup pasti penuh dengan penderitaan dan cobaan dalam berbagai bentuk. Tak seorang pun yang lepas daripada cobaan.Hidup berarti mau menerima cobaan.Memang seharusnyalah seorang muslim memahami benar hidup ini, sebagai medan perjuangan untuk menentukan hidupnya di kemudian hari.Allah SWT telah memperingatkan dengan jelas, tercantum dalam surat Al-Ankabut ayat 2 :

Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? (QS. Al-‘Ankabut ayat 2)

Seorang muslim hendaknya dengan segala daya dan upaya nya menghadapi cobaan dan derita dengan sabar dan tawakal. Dalam keadaan apa yang terjadi, seluruhnya dikembalikan kepada ilmu dan iradat Allah SWT. Qudrat dan iradat Nya saja yang dapat memberi keputusan.Seorang muslim setelah berikhtiar, hanya dapat berdo’a dan bertawakal kepada Allah SWT.Kemudian dengan segala tawadlu dan kerendahan hati, jiwanya merintih dan berbisik :

"Cukuplah Allah menjadi penolong Kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung".

Akhirnya, sebagai kesimpulan dapat saya ketengahkan tentang arti cobaan sebagaimana yang tertera di surat Al-‘Ankabut ayat 2 dan 3,yaitu:

Page 2: MENGHADAPI COBAAN HIDUP

1. Orang-orang yang beriman akan diuji dan dicoba dengan berbagai macam cobaan dalam kehidupan ini.

2. Cobaan itu telah dilakukan kepada umat-umat terdahulu 3. Dengan cobaan, seorang muslim dapat memperbaiki diri dan dapat mempertebal iman nya

kepada Allah SWT

Demikianlah keterangan singkat tentang menghadapi cobaan kehidupan. Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi kita semua. Amin

Wassalam