lkj laporan akuntabilitas kinerja instansi … · 2019-03-21 · daftar isi halaman laporan...

27
LKJ LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

Upload: trandiep

Post on 15-Jul-2019

243 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LKJ

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI

PEMERINTAH

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan rasa syukur senantiasa kita panjatkan

kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya kepada kita

sekalian, sehingga penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(LKj) Kecamatan Asemrowo Tahun 2018 dapat diselesaikan dengan baik tanpa

adanya halangan yang berarti.

Dan sehubungan dengan telah berakhirnya Tahun Anggaran 2018 dan

berdasarkan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor : 29 Tahun 2014 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah

(SKPD) berkewajiban menyampaikan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah

(LKj) ke Walikota Surabaya sebagai perwujudan pertanggung jawaban.

Untuk itu setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) wajib membuat

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKj) yang digunakan sebagai

bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan Tahun 2018 yang merupakan tolak ukur kinerja

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam hal ini Pemerintah Kecamatan

Asemrowo.

Bersama ini kami sampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LKj) Kecamatan Asemrowo Tahun 2018 sebagai bahan evaluasi untuk

kegiatan di masa datang.

Kami menyadari bahwa dalam pembuatan Laporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (LKj) ini masih jauh dari sempurna tetapi kami mencoba

membuat semaksimal mungkin dengan segala kekurangan dan keterbatasan yang

ada kami upayakan untuk memberikan yang terbaik.

Surabaya, Pebruari 2019

Camat,

Drs. HARI TJAHJONO, MM Pembina Utama Muda NIP. 196102121986031023

DAFTAR ISI

Halaman

LAPORAN AKUNTABILITAS INSTANSI PEMERINTAH ( LKj )

IKHTISAR EKSEKUTIF…….…………………………………………………….1

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………….………...4

BAB II RENCANA STRATEGIK………………………………………………..10

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA………………………………………..….15

BAB IV PENUTUP ……………………………………………………………. 24

LAMPIRAN – LAMPIRAN

1. FORM RENCANA STRATEGIK

2. FORM RENCANA KINERJA TAHUNAN 2014

3. FORM PENGUKURAN PENYAMPAIAN SASARAN

4. FORM PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN

L K j

IKHTISAR EKSEKUTIF

Tujuan Pembangunan Nasional adalah Pembangunan manusia seutuhnya.

Guna mewujudkan pembangunan Nasional, Daerah sebagai bagian dari Pemerintah

Pusat sebagaimana dimaksudkan dalam Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004

Tentang Pemerintah Daerah mempunyai peranan penting untuk mendorong

tercapainya tujuan dimaksud, karena daerah yang paling tahu kondisi, potensi dan

kebutuhan masyarakatnya.

Surabaya sebagai Kota Metropolis dan merupakan Kota terbesar Ke 2

setelah Ibukota Jakarta, maka tidak dapat dilepaskan dengan permasalahan, baik

mengenai organisasi, banjir, pedagang kaki lima, sampah dll dan di dalam

pelaksanaan pembangunan Kota Surabaya diperlukan Perencanaan secara matang,

cermat dan akurat serta kebijakan tersendiri .

Oleh karena itu Kecamatan Sebagai Perangkat Daerah dan merupakan OPD

(Organisasi Perangkat Daerah ) sesuai dengan tugas dan fungsinya ( tupoksi ) serta

sebagai pengembang sebagian kewenangan yang dilimpahkan Walikota,

sebagaimana di atur dalam Peraturan Walikota Surabaya No. 94 Tahun 2008 tentang

Rincian Tugas & Fungsi Kecamatan Kota Surabaya, dituntut untuk mampu

melaksanakan berbagai program yang menjadi tanggung jawabnya, sehingga Visi

Kota Surabaya ” Surabaya Kota Sentosa Yang Berkarakter Dan Berdaya Saing

Global Berbasis Ekologi “ dapat diwujudkan.

A. Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan pembuatan Laporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi

Pemerintah ( LKj ) SKPD Tahun 2018 Kecamatan Asemrowo adalah untuk

memberikan Pelaporan Kinerja selama Tahun Anggaran 2018 dalan rangka

mensukseskan Visi dan Misi Pemerintah Kota Surabaya.

1

B. Ruang Lingkup.

Mengacu pada system Akuntabilitas kinerja maka Renstra, Renja, dan

Perencanaan Kinerja merupakan pengukuran kinerja yang dilaporkan dalam

bentuk Laoporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKj ) yang merupakan Evaluasi

dan pemanfaatan informasi kinerja. Sedangkan perencanaan kinerja merupakan

proses penyusunan Rencana Kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan

program yang telah di tetapkan dalam rencana strategi yang akan dilaksanakan

oleh Kecamatan Asemrowo melalui berbagai kegiatan Tahunannya.

Ada beberapa program yang menjadi tanggung jawab SKPD Kecamatan

Asemrowo pada Tahun Anggaran 2018 tercatat 11 ( Sebelas ) program yang

meliputi :

1. Program : Program Penegakan peratusan Daerah

Kegiatan : Pengawasan pengendalian dan Evaluasi Kegiatan Polisi

Pamong Praja

2. Program : Program Pelayanan dan Rehabitasi Kesejahteraan Sosial

Kegiatan : Monitoring dan Pendataan PMKS dan PSKS

Kegiatan : Monitoring dan validasi kegiatan penanggulangan kemiskinan

3. Program : Program Perlindungan Perempuan dan anak

Kegiatan : Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak

4. Program : Program pengelolaan kebersihan

Kegiatan : Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan

persampahan

5. Program : Program penataan Administrasi Kependudukan

Kegiatan : Peningkatan pelayanan Publik dalam Bidang Kependudukan

6. Program : Pengembangan Wawasan dan karakter kebangsaan dalam

konteks budaya lokal

Kegiatan : Sosialisasi Wawasamn Kebangsaan

7. Program : Perluasan Jangkauan Pemasaran

Kegiatan : Monitoring dan pendataan harga bahan pokok dan UMKM

8. Program : Program Perencanaan Pembangunan

Kegiatan : Monitoring dan penyelenggaraan Musrenbang RKPD tingkat

Kecamatan

Kegiatan : Penyusunan Dokumen Perencanaan, Penganggaran dan

Evaluasi Perangkat Daerah

2

9. Program : Program Penataan Daerah Otonom

Kegiatan : Operasional Kelurahan Asemoro

Kegiatan : Operasional Kelurahan Genting Kalianak

Kegiatan : Operasional Kelurahan Tambaksari Oso

2

10.Program : Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kegiatan : Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran Perangkat

Daerah

11.Program : Program Pembangunan Dan Pengelolaan Sarana dan

Prasarana Kedinasan

Kegiatan : Pemeliharaan dan Pengadaan Sarana Perkantoran

C. Sistimatika Penyusunan

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ( LKj ) Kecamatan

Asemrowo Tahun 2018 terdiri dari 4 (Empat) Bab, yang disusun dengan

sistimatika sebagai berikut :

Bab I : Pendahuluan

Berisi gambaran umum SKPD dan isu – isu strategis

Bab II A : Rencana strategik

Berisi tentang pernyataan visi dan misi ,tujuan, sasaran, cara

mencapai tujuan dan sasaran

B : Rencana kinerja tahun 201 8

Berisi tentang sasaran –sasaran dan program tahun

2018

Bab III : Akuntabilitas Kinerja

A : Capaian ,analisa dan evaluasi kinerja Berisi tentang capaian , analisa dan evaluasi kinerja dari

sasaran – sasaran dan program – program kerja Kecamatan Asemrowo Tahun 2018.

B : Akuntabilitas KeuanganBerisi tentang realisasi anggaran dan belanja SKPD

tahun 2018, realisas pembiayaan SKPD, anggran dan realisasi Belanja program SKPD Tahun 2018.

Bab IV : Penutup Berisi kaidah pelaksanaan yang meliputi penjelasan

antara lain, LKJ merupakan evaluasi dan pemanfaatan informasi kinerja .

3

BAB I

PENDAHULUAN

A. Gambaran Umum

Pemerintah Kecamatan Asemrowo sebagai sub sistim Pemerintah KotaSurabaya mempunyai tugas melaksanakan sebagian kewenangan Pemerintahyang dilimpahkan oleh Walikota Surabaya. Kecamatan Asemrowo mempunyaiposisi yang strategis karena merupakan salah satu kawasan industri danperdagangan terbesar di Surabaya .

Sebagai kawasan industri dan perdagangan, wilayah Kecamatan Asemrowosangat membutuhkan pelayanan yang maksimal karena memiliki masyarakatyang heterogen dengan komposisi ekonomi masyarakat 50% menengahkebawah dan 30 % warga miskin , maka disamping cepat ,kepada mereka perlupelayanan yang murah .

Wilayah kecamatan Asemrowo dengan jumlah penduduk 49.215 Jiwadibagi dalam 3 (Tiga ) wilayah Kelurahan dan luas wilayah 1.347,84 ha denganbatas – batas sebagai berikut :

Sebelah utara : Selat Madura

Sebelah Timur : Kecamatan Krembangan dan Kecamatan

Bubutan

Sebelah Selatan : Kecamatan Sukomanunggal

Sebelah Barat : Kecamatan Benowo dan Kecamatan Tandes

Jumlah karyawan /karyawati kecamatan dan kelurahan adalah sebanyak :

59 Orang dengan rincian sebagai berikut :

Kecamatan Asemrowo : 30 Orang

Kelurahan Asemrowo : 8 Orang

Kelurahan Genting Kalianak : 12 Orang

Kelurahan Tambak Sarioso : 9 Orang

Jumlah RW sebanyak 17 dan Jumlah RT sebanyak 119 , dengan rinciansebagai berikut :

Kelurahan Asemrwo : RW 8 / RT 82

Kelurahan Genting Kalianak : RW 3 / RT 17

Kelurahan Tambak Sarioso : RW 6 / RT 20

4

B. Isu - isu Strategis

Untuk mencapai kondisi yang diinginkan dalam rangka implementasi visi

dan misi , Laporan Akuntabilitas Kinerka Instansi Pemerintah ( LKj ) Kecamatan

Asemrowo telah menetapkan issue – issue strategis yang antara lain :

1. Dukungan Prasarana Perlu mendapatkan Prioritas penanganan gunan

mengantisipasi tingginya minat masyarakat guna melakukan dan mendapatkan

pelayanan disegala bidang

2. Dukungan kesejahteraan pegawai perlu mendapatkan prioritas penanganan guna

meningkatkan semangat kerja dan kerja pengelolaan OPD

3. Terwujudnya pemberdayaan RT, RW secara aktif melaksanakan program

pembangunan wilayahnya termasuk mensejahterakan masyarakatnya.

4. Terwujudnya kesadaran PKL untuk mentatai dan melaksanakan ketentuan

perundang – undangan maupun yang berlaku, dan pembinaan serta penataan

bagi warga yang ber KTP/ KK Surabaya

5. Terwujudnya kesadaran dan kepedulian warga untuk ikut secara aktif

mewujudkan kondisi lingkungan menjadi aman ,tentram dan tertib.

6. Terwujudnya partisipasi masyarakat untuk mewujudkan lingkungan tempat

tinggalnya yang bersih ,sehat, hijau, rapi dan indah.

7. Terwujudnya program Sampah Mandiri.

8. Terwujudnya kondisi lingkungan yang hijau dan asri .

9. Terwujudnya peningkatan derajad kesehatan masyarakat

10. Terwujudnya peningkatan pendapatan masyarakat dan berkurangnya angka

pengangguran .

C. Tugas Pokok dan Fungsi

Undang – undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah

pasal 126 ayat (5) menyebutkan bahwa : “ Camat dalam menjalankan tugas-

tugasnya sebagaimana dimaksud pada ayat ( 2 ) dan ayat ( 3) dibantu oleh

perangkat kecamatan dan bertanggung jawab kepada Bupati / Walikota melalui

Sekretaris Daerah Kabupaten /Kota.”

Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Surabaya nomor 14 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Surabaya. Yang

ditindaklanjuti dengan peraturan Walikota Surabaya Nomor 73 Tahun 2016 tentang

Kedudukan Susunan Organisasi, Uraian Tuga dan Fungsi Serta Tata Kerja

Kecamatan dan Keluirahan Kota Surabaya, Camat mempunyai tugas melaksanakan

kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Kepala Daerah untuk

menangani sebagian urusan otonomi Daerah .

5

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Camat mempunyai

fungsi penyelenggaraan tugas umum Pemerintahan yang meliputi :

a. Menyelenggarakan urusan pemerintahan umum ;

b. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat ;

c. Mengkoordinasuikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;

d. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan

Walikota;

e. Mengjkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan Umum;

f. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh

perangkat Daerah di tingkat Kecamatan;

g. Membina dan mengawasi kegiatan di kelurahan;

h. Melaksanakan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan daerah yang

tidak dilaksanakan oleh unit kerja daerah yang ada di Kecamatan;

i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diperintahkan oleh peraturan perundangan-

undang;

j. melaksanaan tugas – tugas lain yang diberikan oleh ke Walikota sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

1. Sekretaris Kecamatan mempunyai tugas melakukan pembinaan administrasi

dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepada seluruh satuan

organisasi perangkat kecamatan. Untuk menyelenggarakan tugas tersebut,

Sekretariat kecamatan mempunyai tugas :

a. Pelaksanaan koordinasi penyusunan perencanaan program, anggaran danperundang-undangan ;

b. Pelaksanaan koordinasi penyusunan standar pelayanan publik ;c. Pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasi umum dan administrasi

perizinan/non perizinan/rekumendasi ;d. Pelaksanaan pengelolaan administrasi kepegawaian ;e. Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan ;f. Pelaksaan penatausahaan Barang milik Darah ;g. Pelaksanaan urusan rumah tangga, dokumentasi, hubungan masyarakat, dan

protokol ;h. Pelaksanaan pengelolaan kearsipan dan perpustakaan;i. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas Kepala Seksi dan Lurah;j. Pelaksanaan perhitungan pelaporan indikator kinerja sektretaeriat yang

tertuang dalam dokumen perencanaan strategis;k. Pelaksaaan koordinasi pelaporan indikator kinerja dinas yang tertuang dalam

dokumen perencanaan strategis;l. Pelaksanaan pembinaan organisasi ketatalaksanaan;m.Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan pelaksaan tugasn. Pelaksanaan tugas –tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas dan fungsinya .

6

1.1 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas melaksanakan sebagian

tugas Sekretaris Kecamatan di bidang umum dan kepegawaian.Sub bagian

Umum dan Kepegawaian mempunyai fungsi :

a. Penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi penyusunan perencanaanprogram dan perundang-undangan

b. Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi penyusunan standar pelayananpublik ;

c. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengelolaan dan pelayanan administrasiumum dan administrasi perizinan/non perizinan/rekumendasi;

d. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengelolaan administrasi kepegawaian;e. Menyiapkan bahan pelaksanaan penatausahaan Barang Milik Daerah;f. Menyiapkan bahan pelaksanaan urusan rumah tanggah, dokumentasi,

hubungan masyarakat dan protokol;g. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengelolaan kearsipan dan perpustakaan;h. Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi pelaporan indikator kinerja dinas

yang tertuang dalam dokumen perencanaan strategis;i. Menyiapkan bahan pelaksanaan pembinaan organisasi dan ketatalaksanaan;j. Menyiapkan bahan pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan

laporan pelaksanaan tugas;k. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Kecamatan

sesuai tugas dan fungsinya.

1.2 Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas

Sekretaris Kecamatan di bidang keuangan. Sub Bagian Keuangan mempunyai

fungsi :

a. Menyiapkan bahan pelaksanaan koordinasi penyusunan anggaran;

b. Menyiapkan bahan pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan;

c. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh sekretaris sesuai tugas

dan fungsinya.

2. Seksi Pemerintahan mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas Camat di

bidang pemerintahan. Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi :

a. Melaksanakan adminsitrasi kependudukan;

b. Melaksanakan administrasi pertanahan;

c. Melaksanakan administrasi pajak daerah dan retrebusi;

d. Melaksanakan penyusunan program dibidang pemerintahan;

e. Melaksanakan program di bidang pemerintahan;

f. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di

bidang tata pemerintahan ;

g. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian di bidang pemerintahan;

h. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang dibrikan oleh Camat sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

7

3. Seksi Kesejahteraan Rakyat mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas

Camat di bidang sosial dan pemberdayaan masyarakat. Seksi Kesejahteraan

Rakyat mempunyai fungsi:

a. Melaksanakan fasilitas pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak;

b. Melaksanakan monitoring, pemantauan dan pengkoordinasian dibidang

Kesehatan, pendidikan, sosial, kepemudaan dan olahraga, kebudayaan dan

pariwisata, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, pengendalian

pendudukdan keluarga berencana;

c. Melaksanakan monitoring, pemantauan, dan pengkoordinasian bantuan

sosial dari pemerintah kepada keluarga miskin;

d. Melaksnakan penyusunan program di bidang kesejahteraan rakyat;

e. Melaksanakan program di bidang kesejahteraan rakyat;

f. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di

bidang kesejahteraan rakyat;

g. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian di bidang kesejateraan rakyat;

h. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

i. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas dan fungsinya;

4. Seksi Ketrentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas melaksanakan

sebagian tugas Camat di bidang ketrentraman dan ketertiban umum.Seksi

Ketrentraman dan Ketertiban Umum mempunyai tugas :

a. Membantu pelaksanaan penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan

Walikota;

b. Melaksanakan monitoring, pemantauan dan pelaporan di bidang

ketentraman dan ketertiban umum;

c. Melaksanakan tugas-tugas pemeliharaan ketentraman dan ketertiban

umum;

d. Melaksanakan pengawasan dan pelaporan terhadap sarana dan

prasarana serta aset milik Daerah;

e. Melaksanakan koordinasi penanggulangan bencana dan perlindungan

masyarakat;

f. Melaksanakan deteksi dini di bidang penanggulangan bencana dan

perlindungan masyarakat, serta ketentraman dan ketertiban umum;

g. Melaksanakan penyusunan program di bidang ketentraman dan

ketertiban umum

h. Melaksanakan program di bidang ketentraman dan ketertiban umum;

i. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan

instansi lain di bidang ketentraman dan ketertiban umum;

8

j. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian di bidang ketentraman dan

ketertiban umum;

k. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

l. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

5. Seksi Perekonomian dan Pembangunan mempunyai tugas melaksanakan

sebagian tugas Camat di bidang perekonomian.Seksi perekonomian mempunyai

fungsi :

a. Melaksanakan monitoring, pemantauan dan pengkoordinasian di bidang

ketahanan pangan dan pertanian, koperasi dan usaha mikro, perdagangan,

penanaman modal dan perindustrian, kelautan dan perikanan, tenaga kerja;

b. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan program pemberdayaan

ekonomi keluarga miskin;

c. Melaksanakan monitoring, pemantauan dan pengkoordinasian dibidang

pekerjaan umum dan pematusan, lingkungan hidup, komunikasi dan

informatika, kebersihan dan ruang terbuka hijau, perhubungan, dan cipta

karya, tata ruang, perumahan rakyat dan kawasan permukiman;

d. Melaksanakan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang)

tingkat Kecamatan;

e. Melaksanakan penyusunan program di bidang perekonomian dan

pembangunan;

f. Melaksanakan program di bidang perekonomian dan pembangunan;

g. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di

bidang perekonomian dan pembangunan;

h. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian di bidang perekonomian dan

pembangunan;

i. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

9

BAB II

A. Rencana Strategis

I. Visi

Sejalan dengan visi Pemerintah Kota Surabaya dan tugas pokok

Kecamatan Asemrowo, maka telah ditetapkan visi Kecamatan Asemrowo

yaitu :” Tanggap dan Prima Menuju Surabaya Cerdas dan Perduli .“, dengan

moto Give The Best.

Penjelasan visi :

a. Tanggap adalah merespon dengan cepat terhadap setiap persoalan yangtimbul dan aspirasi yang berkembang di masyarakat.

b. Prima adalah cepat dan tepat dalam melakukan penanganan sesuaikewenangan dan tanggung jawab guna mewujudkan Surabaya cerdasdan peduli.

II. Misi

Untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan, maka KecamatanAsemrowo mempunyai misi sesuai dengan mandat yang diterima sebagi berikut :

a. Menimbulkan kesadaran masyarakat terhadap peraturan perundangandan hukum yang berlaku sehingga tercipta keseimbangan antara hakdan kewajiban individu.

b. Meningkatkan kualitas pelayanan publik secara muda cepat dan akurat.c. Menumbuhkan kepedulian dan memberdayakan masyarakat guna

meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

III. Analisa Lingkungan Strategis

1. Peluang / Tantangan ( Faktor Eksternal ) :

a. Minat Masyarakat untuk melakukan dan mendapatkan pelayanandisegala bidang cukup tinggi .

b. Persaingan antar kecamatan dalam memberikan pelayanan kepadamasyarakat untuk yang terbaik.

c. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan dari Walikota Surabayakepada Camat.

d. Adanya pemberian wewenang dari Camat dalam hal teknis pemberianpelayana kepada masyarakat.

2. Kelemahan (Faktor Internal ) :

a. Sarana dan Prasarana kecamatan belummemadai b. Kesejahteraan pegawai belum memenuhi standarc. Kualitas dan kuantitas SDM perlu peningkatan d. Ruang kerja dan ruang pelayanan kurang representatitif

3. Isu- isu Strategis :

a. Dukungan prasarana perlu mendapatkan prioritas penanganan guna

mengantisipasi tingginya minat masyarakat guna melakukan dan

mendapatkan pelayanan di segala bidang .

b. Dukungan kesejahteraan pegawai perlu mendapatkan prioritas

penanganan guna meningkatkan semangat kerja dan kinerja

pengelolaan OPD.

10

c. Dukungan SDM dalam jumlah yang cukup dan berkualitas serat sarana

-sarana pemberian pelayanan yang memadai akan menguatkan daya

saing Kecamatan Asemrowo dalam hal berkompetisi dengan Kecamatan

lain.

4. Strategi sebagai Faktor Kunci Keberhasilan :

a. Meningkatkan kelengkapan prasarana phisik Kecamatan Asemrowo

Meningkatkan Kesejahteraan Pegawai

b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM serta sarana pemberian

pelayanan.

c. Mewujudkan tugas pokok dan fungsi kecamatan sesuai peraturan Walikota

Surabaya nomor 73 Tahun 2016 memang membutuhkan komitmen yang

kuat tetapi ini merupakan tututan reformasi birokrasi di dalam mewujudkan

Mellineum Development Goals (MDGs)

IV.Tujuan :

Dalam rangka mencapai misi tersebut telah ditetapkan tujuan

antaralain :

1. Tumbuhnya kesadaran dan kepatuhan terhadap peraturan perundangan

dan hukum.

2. Memberdayakan aparatur kecamatan/kelurahan dan RT/RW untuk

menciptakan pelayanan prima ( Cepat, tepat dan akurat )

3. Mendorong tumbuhnya kepedulian dan memberdayakan masyarakat untuk

mewujudkan derajat kesejahteraan masyarakat.

V. Sasaran :

Dalam rangka mencapai tujuan tersebut telah ditetapkan sasaran

program kerja Kecamatan Asemrowo tahun anggaran 2017, yaitu :

1. Terwujudnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap peraturan

perundangan - undangan dan hukum.

2. Terciptanya pemberdayaan aparatur kecamatan/ kelurahan dan RT / RW

untuk menciptakan pelayanan prima

3. Terwujudnya kepedulian dan pemberdayaan masyarakat serta

meningkatnya derajat kesejahteraan masyarakat.

11

VI. Cara mencapai Tujuan dan Sasaran :

Pencapaian hasil visi dan misi yang konsisten, kiranya diperlukan

strategi organisasi yang memuat pemikiran yang konseptual, analitis, realitas,

rasional , yang kompprehensif.

12

B. Rencana Kinerja Tahun 2018

I. Sasaran Tahun 2018 yang ingin dicapai

Sasaran Pemerintah Kecamatan Asemrowo Kota Surabaya yang akan

dicapai pada Tahun 2018 sebanyak 15 Kegiatan dan 8 ( delapan ) Sasaran

dengan indikator kinerja dan target sebagai berikut :

NO SASARAN

INDIKATOR KINERJA OUTPUTURAIAN TARGET

1 Meningkatkan ketentraman dan

ketertiban umum di Kecamatan

Jumlah pelaksananaan

pengawasan,

pengendalian dan

evaluasi

- 100 %

- 288 Kali

2 Mewujudkan data PKMS yang

Update

Jumlah monitoring dan

pendataan PMKS dan

PSKS

- 100 %

- 60 Kali

3 Mewujudkan data PMKS yang

Update

Jumlah monitoring dan

validasi penanggula -

ngan kemiskinan

- 100 %

- 48 Kali

4 Meningkatkan pelayanan

perlindungan perempuan dan

anak

Jumlah peserta

kegiatan penguatan

kelembagaan dan

pengarustamaan

gender dan anak

- 100 %

- 1.761

Orang

5 Mewujudkan kebersihan

lingkungan melalui peningkatan

peran serta masyarakat

Jumlah peserta

peningkatan peran

serta masyarakat

dalam pengelolaan

persampahan

- 100 %

- 120 Orang

6 Mewujudkan pelayanan

administrasi kependudukan yang

berkualitas

Jumlah berkas

kependudukan yang

dilayani

- 100 %

- 14.412

berkas7 Mendukung pemantapan

wawasan, karakter dan nilai-nilai

kebangsaan generasi muda

Jumlah perserta

sosialisasi wawasan

kebangsaan

- 100 %

- 90 Orang

8 Mendukung produktifitas UMK

sektor produksi barang dan jasa

Jumlah monitoring dan

pendataan harga bahan

pokok dan UMKM

- 100 %

- 60 Kali

10 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Jumlah dokumen peren –

canaan, penganggaran

dan evaluasi perangkat

daerah yang disusun

- 100 %

- 12

Dokumen

11 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Persentase pelaksanaan

kegiatan opersional

kelurahan Asemrowo

- 100 %

12 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Persentase pelaksanaan kegiatan opersional kelurahan Genting kalaiank

- 100 %

13 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Persentase pelaksanaan kegiatan opersional kelurahan Tambaksari Oso

- 100 %

14 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Persentase ketersediaan

barang dan jasa

perkantorn

- 100 %

15 Mewujudkan tertib admuinistrasi

pemerintahan

Jumlah unit sarana

perkantoran yang

dipelihara dan diadakan

- 100 %

- 14

Adapun strategi pencapaian sasaran lebih lanjut kami sajikan dalam

lampiran I, tentang Rencana Kinerja Tahunan ( RKT )

2. Standar Penilaian Kinerja

Agar dapat dilakukan analisis terhadap hasil kinerja pemerintah

kecamatan Asemrowo kota Surabaya, maka sesuai kesepakatan dana saat

penyusunan Rencana Kinerja pada awal tahun telah ditetapkan standar

pencapaian sebagai berikut :

NILAI % PENCAPAIAN

60 - 70 Kurang berhasil

80 - 90 Tercapai / berhasil

100 Berhasil dengan baik

14

Pada kegiatan 1 input berupa dana tercapai karena penyerapan dana yang baik

seluruhnya sedangkan indicator output tercapai 98,43%, karena. sumber data

yang kami gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang

disampaikan oleh Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum. Outcome

tercapai 100 % Sumber data yang kami gunakan adalah laporan kegiatan yang

disampaikan oleh Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum;

Pada Kegiatan 2 input berupa dana tercapai karena penyerapan dana yang baik

seluruhnya sedangkan indicator output tercapai 99,27%, karena. sumber data

yang kami gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang

disampaikan oleh Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat. Outcome tercapai 100 %

Sumber data yang kami gunakan adalah laporan kegiatan yang disampaikan

oleh Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat;

Pada Kegiatan 3 input berupa dana tercapai karena penyerapan dana yang baik

seluruhnya sedangkan indicator output tercapai 98,81%, karena. sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Kepala Seksi Perekonomian. Outcome tercapai 100 % Sumber data yang kami gunakan

adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh Kepala Seksi Perekonomian;

Pada Kegiatan 4 input berupa dana tercapai karena penyerapan dana yang baik

seluruhnya sedangkan indicator output tercapai 94,16%, karena. sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat. Outcome tercapai 100 % Sumber data yang kami

gunakan adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh Kepala Seksi Kesejahteraan

Rakyat;

Pada Kegiatan 5 input berupa dana tercapai karena penyerapan dana yang baik

seluruhnya sedangkan indicator output tercapai 99,66%, karena. sumber data

yang kami gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang

disampaikan oleh Kepala Seksi Pembangunan. Outcome tercapai 100 % Sumber

data yang kami gunakan adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh Kepala

Seksi Pembangunan;

Pada Kegiatan 6 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 91,91%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100%

sumber data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh kepala Seksi

Pemerintahan Kecamatan Asemrowo.

20

Pada Kegiatan 7 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 99,84%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100%

sumber data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh kepala Seksi

Pemerintahan Kecamatan Asemrowo.

Pada Kegiatan 8 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 97,96%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Kepala Seksi Perekonomian Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100%

sumber data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh kepala Seksi

Perekonomian Kecamatan Asemrowo.

Pada Kegiatan 10 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 99,76%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Sekretaris Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100% sumber data yang

kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Sekretaris Kecamatan Asemrowo.

Pada Kegiatan 11 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 94,63%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Lurah Asemrowo Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100% sumber data

yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Lurah Asemrowo Kecamatan

Asemrowo.

Pada Kegiatan 12 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 90,30%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Lurah Genting kalianak Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100%

sumber data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Lurah Genting

Kalianak Kecamatan Asemrowo.

Pada Kegiatan 13 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 87,54%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

21

Lurah Tambaksari Oso Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100% sumber

data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Lurah Asemrowo

Kecamatan Asemrowo.

Pada Kegiatan 14 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 93,55%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Sekretaris Kecamatan Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100% sumber

data yang kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Sekretaris Kecamatan

Asemrowo.

Pada Kegiatan 15 Input berupa Dana tercapai karena penyerapan dana yang

baik sedangkan indicator output tercapai 96,48%. Sumber data yang kami

gunakan untuk mengukur output adalah laporan kegiatan yang disampaikan oleh

Sekretais Kecamatan Asemrowo . Outcome tercapai 100% sumber data yang

kami peroleh adalah laporan kegiatan oleh Sekretaris Kecamatan Asemrowo.

Untuk mengatasi kendala tersebut diatas yang akan datang perlu

diupayakan Agar pengesahan anggaran ditetapkan lebih awal, sehingga akan

memberikan waktu yang cukup bagi pelaksanaan kegiatan Perlu peningkatan

Sumber daya Manusia baik kualitas maupun kuantitas.

22

BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA

Secara umum Pemerintah Kecamatan Asemrowo Kota Surabaya telah

dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai Satuan Kerja Perangkat

Daerah ( SKPD ) baik kegiatan yang bersifat administratif maupun bersifat tekhnis

secara proporsional telah berjalan dengan baik, hal ini dalam rangka pelaksanaan

tugas yang telah diamanatkan sesuai visi Kota Surabaya yaitu ” Surabaya Kota

Sentosa Yang Berkarakter Dan Berdaya Saing Global Berbasis Ekologi “

Indikator keberhasilan terhadap pelaksanaan tugas ini adalah :

1) Terwujudnya kesadaran dan keperdulian masyarakat terhadap peraturan

perundang- undangan dan hukum .

2) Terciptanya pemberdayaan aparatur kecamatan / kelurahan dan RT/ RW untuk

menciptakan pelayanan prima.

3) Terwujudnya kepedulian dan pemberdayaan masyarakat serta meningkatnya

derajat kesejahteraan masyarakat.

Pada Pengukuran kinerja kali ini kami memfokuskan pada pengukuran

output dan outcome, sedangkan indikator benefit dan impact kami ukur sebatas

apabila memungkinkan tersedia sumber datanya .

A. Capaian Kinerja

Dari 8 ( Delapan ) sasaran yang telah ditetapkan dalam RKT untuk tahun

2018 telah tercapai sepenuhnya . Ikhtisar pencapaian sasaran dapat dilihat dalam

Tabel berikut :

NO S A S A R A N

PENCAPAIAN

Tercapai Tidak Tercapai

1 2 3 41 Meningkatkan ketentraman dan

Ketertiban Umum di Kecamatan V -2 Mewujudkan data PMKS yang

Update V -3 Mewujudkan data PMKS yang

Update V -

15

1 2 3 44 Meningkatkan pelayanan

perlindungan perempuan dan anak V -

5 Mewujudkan kebersihan

lingkungan melalui peningkatan

peran serta masyarakat

V -

6 Mewujudkan pelayanan

administrasi kependudukan

yangberkualitas

V -

7 Mendukung pemantapan

wawasan, karakter, dan nilai-nilai

kebangsaan generasi muda

V -

8 Mendukung produktifitas UMK

sektor produksi barang dan Jasa V -9 Mewujudkan tertib administrasi

Pemerintahan V -10 Mewujudkan tertib administrasi

PemerintahanV -

11 Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

V -12 Mewujudkan tertib administrasi

PemerintahanV -

13 Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

V -14 Mewujudkan tertib administrasi

PemerintahanV -

15 Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

V -

Dari pencapaian sasaran di atas akan kami uraikan lebih lanjut pada bagian

ini :

Sasaran 1 : Meningkatkan ketentraman dan ketertiban umum di Kecamatan

Sasaran 2 : Mewujudkan data PMKS yang Update

Sasaran 3 : Mewujudkan data PMKS yang Update

Sasaran 4 : Meningkatkan pelayanan perlindungan perempuan dan anak

Sasaran 5 : Mewujudkan kebersihan lingkungan melalui peningkatan peran

serta masyarakat

16

Sasaran 6 : Mewujudkan pelayanan administrasi kependudukan yang

Berkualitas

Sasaran 7 : Mendukung pemantapan wawasan, karakter, dan nilai - nilai

kebangsaan generasi muda

Sasaran 8 : Mendukung Produktifitas UMK sektor produksi Barang dan Jasa

Sasaran 9 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 10 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 11 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 12 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 13 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 14 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

Sasaran 15 : Mewujudkan tertib administrasi Pemerintahan

17Dari sasaran 1 yang telah dilaksanakan telah menyerap dana sebesar 98,43% dari

anggaran dengan capaian kinerja 100% sehingga kami melakukan efisiensi

penggunaan dana sebesar Rp 327.456.215,-

Untuk sasaran 2 terserap dana 99,27% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi penggunaanvsebesar Rp. 91.703.933,-

Untuk sasaran 3 terserap dana 99,81% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisien pengguna dana sebesar Rp. 87.004.262,-

Untuk sasaran 4 terserap dana 94,16% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi dana sebesar Rp 183.358.496,-

Untuk sasaran 5 terserap dana 99,66% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi dana sebesar Rp. 68.247.989,-

Untuk sasaran 6 terserap dana 91,91% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 123.953.620,-

Untuk sasaran 7 terserap dana 99,84% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp 79.291.320,-

Untuk sasaran 8 terserap dana 97,96% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 61.515.151,-

Untuk sasaran 9 terserap dana 98,96% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 69.602.466,-

Untuk sasaran 10 terserap dana 99,76% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 86.790.730,-

Untuk sasaran 11 terserap dana 94,63% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 865.845.447,-

Untuk sasaran 12 terserap dana 90,30% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 731.781.585,-

Untuk sasaran 13 terserap dana 87,54% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 640.075.693,-

24

Untuk sasaran 14 terserap dana 93,55% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 381.419.955,-

Untuk sasaran 15 terserap dana 96,48% namun demikian kinerja tetap 100%

sehingga kami melakukan efisiensi pengguna dana sebesar Rp. 140.992.778,-

Dengan demikian secara keseluruhan kami melakukan efisiensi pengguna

anggaran total sebesar Rp. 3.977.469.851,- ( Tiga Milyar Sembilan Ratus Tujuh

Puluh Tujuh Juta Empat Ratus Enam Puluh Sembilan Ribu Delapan Ratus Lima

Puluh Satu Rupiah ).

25

BAB IV

P E N U T U P

Secara umum pelaksanaan program kegiatan oleh Pemerintah Kecamatan

Asemrowo tahun 2018 berhasil dalam pelaksanaannya meskipun dalam hal

penyerapan anggaran belum secara maksimal. Kecamatan Asemrowo Kota

Surabaya merupakan salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah

Kota Surabaya yang pada umumnya belum banyak terbebani dalam hal

memikirkan terhadap pesaingnya antar kecamatan tetapi mempunyai peranan yang

sangat berarti dalam mewujudkan Visi Kota Surabaya ” Surabaya Kota Sentosa

Yang Berkarakter Dan Berdaya Saing Global Berbasis Ekologi “

Agar program kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kecamatan

selaku OPD, lebih berdaya guna dan berhasil guna maka kedepan perlu diadakan

penataan personil yang memadai dengan strategi yang digunakan guna mencapai

tujuan dan sasaran adalah membuat perencanaan yang dituangkan dalam Rencana

kerja .

Demikian laporan kinerja pada tahun 2018 semoga dapat tetap memberikan

semangat dalam pelaksanaan tugas dimasa yang akan datang

Surabaya, Februari 2019

Camat,

Drs. HARI TJAHJONO, MM Pembina Utama Muda

NIP. 196102121986031023

26