KEPERAWATAN KEPERAWATAN KELUARGAKELUARGA

Ns. Errix Kristian J, S.KepNs. Errix Kristian J, S.Kep

Model Konseptual dan Teori Model Konseptual dan Teori Keperawatan KeluargaKeperawatan Keluarga

• Konsep Konsep suatu ide dimana terdapat suatu ide dimana terdapat suatu kesan abstrak yg dpt diorganisir suatu kesan abstrak yg dpt diorganisir mjd simbol-simbol yg nyata.mjd simbol-simbol yg nyata.

• Konsep keperawatan Konsep keperawatan ide untuk ide untuk menyusun suatu kerangka menyusun suatu kerangka konseptual/model keperawatan.konseptual/model keperawatan.

• Teori Teori suatu pernyataan yang suatu pernyataan yang menjelaskan suatu proses/kejadian yg menjelaskan suatu proses/kejadian yg didasari fakta-fakta tetapi kurang didasari fakta-fakta tetapi kurang absolut/bukti secara langsung absolut/bukti secara langsung

• Teori keperawatan Teori keperawatan usaha-usaha usaha-usaha untuk menguraikan / menjelaskan untuk menguraikan / menjelaskan fenomena mengenai keperawatanfenomena mengenai keperawatan..

Karakteristik Teori keperawatan :Karakteristik Teori keperawatan :• Didasarkan pada kenyataan yang ada Didasarkan pada kenyataan yang ada

di alamdi alam• Digunakan berdasarkan alasan-alasan Digunakan berdasarkan alasan-alasan

yang sesuai dengan kenyataan yang yang sesuai dengan kenyataan yang adaada

• Harus konsisten sbg dasar Harus konsisten sbg dasar mengembangkan model konsepmengembangkan model konsep

• Dalam menunjang aplikasi, teori hrs Dalam menunjang aplikasi, teori hrs sederhana dan sifatnya umumsederhana dan sifatnya umum

• Dapat digunakan sbg dasar penelitian Dapat digunakan sbg dasar penelitian kep.kep.

Teori OremTeori Orem– Model konsep Model konsep Self care Self care

(pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan (pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan individu dalam memenuhi kebutuhan individu dalam memenuhi kebutuhan dasar dengan tujuan mempertahankan dasar dengan tujuan mempertahankan kehidupan, kesehatan, kesejahteraan kehidupan, kesehatan, kesejahteraan sesuai dengan keadaan sehat dan sesuai dengan keadaan sehat dan sakit, yang ditekankan pada kebutuhan sakit, yang ditekankan pada kebutuhan klien tentang perawatan diri sendiri)klien tentang perawatan diri sendiri)

– Pelaksanaan keperawatan berdasarkan Pelaksanaan keperawatan berdasarkan tindakan atas kemampuantindakan atas kemampuan

• Self care dijadikan sbg pedoman dalam Self care dijadikan sbg pedoman dalam tindakan, setiap manusia menghendaki tindakan, setiap manusia menghendaki adanya self care dan sebagai bagian dari adanya self care dan sebagai bagian dari kebutuhan dasar manusia, seseorang kebutuhan dasar manusia, seseorang mempunyai hak dan tanggung jawab mempunyai hak dan tanggung jawab dalam perawatan diri sendiri dan orang dalam perawatan diri sendiri dan orang lain dalam memeliharan kesejahteraan.lain dalam memeliharan kesejahteraan.

• Self care akan meningkatkan harga diri Self care akan meningkatkan harga diri seseorang dan dapat mempengaruhi seseorang dan dapat mempengaruhi dalam perubahan konsep diridalam perubahan konsep diri

• Dalam konsep praktek keperawatan Orem Dalam konsep praktek keperawatan Orem mengembangkan bentuk teori self care :mengembangkan bentuk teori self care :a.a.Perawatan diri sendiri (self care), Perawatan diri sendiri (self care),

meliputi:meliputi:•Self care itu sendiri Self care itu sendiri aktivitas dan aktivitas dan

inisiatif dari individu dan dilaksanakan inisiatif dari individu dan dilaksanakan oleh individu sendirioleh individu sendiri

•Self care agency Self care agency kemampuan kemampuan individu dlm melakukan perawatan diri individu dlm melakukan perawatan diri sendiri yang dipengaruhi oleh usia, sendiri yang dipengaruhi oleh usia, perkembangan, sosiokultural, perkembangan, sosiokultural, kesehatankesehatan

•Tuntutan/permintaan dalam perawatan Tuntutan/permintaan dalam perawatan diri sendiri dgn menggunakan metode diri sendiri dgn menggunakan metode dan alat dalam tindakan yang tepatdan alat dalam tindakan yang tepat

•Kebutuhan self care Kebutuhan self care tindakan yang tindakan yang ditujukan pada penyediaan dan ditujukan pada penyediaan dan perawatan diri sendiri yang bersifat perawatan diri sendiri yang bersifat universal. Self care yang bersifat universal. Self care yang bersifat universal adalah aktivitas sehari-hari universal adalah aktivitas sehari-hari (ADL) dgn mengelompokkan ke dalam (ADL) dgn mengelompokkan ke dalam kebutuhan dasar manusianya.kebutuhan dasar manusianya.

b.b.Self care deficitSelf care deficit•Perencanaan keperawatan Perencanaan keperawatan diberikan pada saat perawatan diberikan pada saat perawatan dibutuhkandibutuhkan

•Orem mempunyai metode untuk Orem mempunyai metode untuk menyelesaikan masalah, yaitu :menyelesaikan masalah, yaitu :

a)a)Bertindak/berbuat untuk orang lainBertindak/berbuat untuk orang lainb)b)Pembimbing orang lainPembimbing orang lainc)c)Memberi supportMemberi supportd)d)Meningkatkan pengembangan Meningkatkan pengembangan

lingkungan untuk pengembangan lingkungan untuk pengembangan pribadipribadi

e)e)Mengajarkan atau mendidik orang lainMengajarkan atau mendidik orang lain•Dalam praktek keperawatan Orem Dalam praktek keperawatan Orem melakukan identifikasi kegiatan melakukan identifikasi kegiatan praktek dgn melibatkan pasien dan praktek dgn melibatkan pasien dan keluarga dalam pemecahan masalahkeluarga dalam pemecahan masalah

c.c. Teori sistem keperawatanTeori sistem keperawatan• Orem memberikan identifikasi dalam Orem memberikan identifikasi dalam

sistem keperawatan, yaitu :sistem keperawatan, yaitu :1)1)Sistem bantuan secara penuhSistem bantuan secara penuh

• Suatu tindakan keperawatan dgn Suatu tindakan keperawatan dgn memberikan bantuan secara memberikan bantuan secara penuh karena ketidakmampuan penuh karena ketidakmampuan dalam memenuhi tindakan dalam memenuhi tindakan keperawatan secara mandiri.keperawatan secara mandiri.

2)2)Sistem bantuan sebagianSistem bantuan sebagian• Sistem dalam pemberian Sistem dalam pemberian

perawatan diri secara sebagian perawatan diri secara sebagian saja dan ditujukan kepada saja dan ditujukan kepada pasien yang memerlukan pasien yang memerlukan bantuan secara minimal.bantuan secara minimal.

3)3)Sistem suportif dan edukatifSistem suportif dan edukatif• Sistem bantuan yang diberikan Sistem bantuan yang diberikan

pada pasien yang pada pasien yang membutuhkan dukungan membutuhkan dukungan pendidikan dengan harapan pendidikan dengan harapan pasien mampu melakukan pasien mampu melakukan perawatan secara mandiri.perawatan secara mandiri.

Lima area aktivitas untuk praktek Lima area aktivitas untuk praktek keperawatan, meliputi :keperawatan, meliputi :

1. Membina dan memelihara hubungan dgn 1. Membina dan memelihara hubungan dgn individu, keluarga dan kelompok sampai individu, keluarga dan kelompok sampai pasien mampu untuk merawat dirinya.pasien mampu untuk merawat dirinya.

2. Menentukan kapan dapat dibantu2. Menentukan kapan dapat dibantu3. Memberikan respn terhadap permintaan, 3. Memberikan respn terhadap permintaan,

keinginan dan kebutuhan pasien untuk keinginan dan kebutuhan pasien untuk bantuan perawatbantuan perawat

4. Memberikan dan mengatur bantuan 4. Memberikan dan mengatur bantuan langsunglangsung

5. Koordinasi dan integrasi keperawatan dgn 5. Koordinasi dan integrasi keperawatan dgn pasien, sosial kultural dan edukasinyapasien, sosial kultural dan edukasinya

Teori Betty NeumanTeori Betty Neuman– Model konsep Model konsep Health Care System Health Care System

(menggambarkan aktivitas keperawatan (menggambarkan aktivitas keperawatan yang ditujukan pada penurunan stres yang ditujukan pada penurunan stres dengan memperkuat garis pertahanan)dengan memperkuat garis pertahanan)

– Garis pertahanan ada 3 yaitu :Garis pertahanan ada 3 yaitu :a.a.Pertahanan fleksibel (ketersediaan Pertahanan fleksibel (ketersediaan

dana yan kes, iklim dan pekerjaan)dana yan kes, iklim dan pekerjaan)b.b.Pertahanan normal (perlindungan Pertahanan normal (perlindungan

status nutrisi, tingkat pendapatan, status nutrisi, tingkat pendapatan, rumah yang memenuhi syarat kes, rumah yang memenuhi syarat kes, sikap masy thd kes.)sikap masy thd kes.)

c.c. Pertahanan resistan (pelayanan Pertahanan resistan (pelayanan kesehatan, transportasi, kesehatan, transportasi, cakupan imunisasi, tempat cakupan imunisasi, tempat rekreasi, tingkat pendidikan)rekreasi, tingkat pendidikan)

• Intervensi keperawatan diarahkan Intervensi keperawatan diarahkan pada garis pertahanan, meliputi :pada garis pertahanan, meliputi :

a.a. Pencegahan primerPencegahan primerb.b. Pencegahan sekunderPencegahan sekunderc.c. Pencegahan tersierPencegahan tersier

a)a) Pencegahan primer Pencegahan primer tindakan keperawatan tindakan keperawatan untuk mengidentifikasi adanya stressor, untuk mengidentifikasi adanya stressor, mencegah reaksi tubuh dan mendukung mencegah reaksi tubuh dan mendukung koping pada pasien secara konstruktifkoping pada pasien secara konstruktif

b)b) Pencegahan sekunder Pencegahan sekunder tindakan tindakan keperawatan yang dapat mengurangi atau keperawatan yang dapat mengurangi atau menghilangkan gejala penyakit serta reaksi menghilangkan gejala penyakit serta reaksi tubuh lainnya.tubuh lainnya.

c)c) Pencegahan tersier Pencegahan tersier pengobatan secara pengobatan secara rutin dan teratur serta pencegahan thd rutin dan teratur serta pencegahan thd adanya kerusakan lebih lanjut dari komplikasiadanya kerusakan lebih lanjut dari komplikasi

• Model konsep Neuman Model konsep Neuman berfokus berfokus terhadap stresor dan faktor-faktor yang terhadap stresor dan faktor-faktor yang mempengaruhi proses adaptasi pada mempengaruhi proses adaptasi pada pasien.pasien.

• Model konsep ini memiliki dasar Model konsep ini memiliki dasar pemikiran yg terkait dgn komponen pemikiran yg terkait dgn komponen paradigma kep :paradigma kep :a)a)Memandang manusia sbg suatu sistem Memandang manusia sbg suatu sistem

terbuka yg selalu mencari keseimbanganterbuka yg selalu mencari keseimbanganb)b)Satu kesatuan dari variabel yang utuhSatu kesatuan dari variabel yang utuhc)c)Pelayanan kep dipengaruhi lingk sekitar Pelayanan kep dipengaruhi lingk sekitar

klienkliend)d)Sehat sbg kondisi terbebasnya dari Sehat sbg kondisi terbebasnya dari

gangguangangguan

Teori RoyTeori Roy• Teori Roy memandang klien sbg Teori Roy memandang klien sbg

suatu system adaptasi.suatu system adaptasi.• Tujuan keperawatannya adalah Tujuan keperawatannya adalah

membantu seseorang untuk membantu seseorang untuk beradaptasi terhadap perubahan beradaptasi terhadap perubahan kebutuhan fisiologis, konsep diri, kebutuhan fisiologis, konsep diri, fungsi peran dan hubungan fungsi peran dan hubungan interdependensi selama sehat dan interdependensi selama sehat dan sakit.sakit.

• Individu harus beradaptasi terhadap Individu harus beradaptasi terhadap kebutuhan berikut :kebutuhan berikut :

1. Pemenuhan kebutuhan fisiologis 1. Pemenuhan kebutuhan fisiologis dasardasar

2. Pengembangan konsep diri positif2. Pengembangan konsep diri positif3. Penampilan peran sosial3. Penampilan peran sosial4. Pencapain keseimbangan antara 4. Pencapain keseimbangan antara

kemandirian dan ketergantungankemandirian dan ketergantungan

• Teori Roy menguraikan bagaimana Teori Roy menguraikan bagaimana individu meningkatkan individu meningkatkan kesehatannya dgn cara kesehatannya dgn cara mempertahankan perilaku secara mempertahankan perilaku secara adaptif dan mampu merubah adaptif dan mampu merubah perilaku yang maladaptif.perilaku yang maladaptif.

• Pemahaman konsep Roy didasari keyakinan Pemahaman konsep Roy didasari keyakinan dan nilai, diantaranya :dan nilai, diantaranya :

1. Manusia sbg makhluk bio-psiko-sosial selalu 1. Manusia sbg makhluk bio-psiko-sosial selalu berinteraksi dgn lingkunganberinteraksi dgn lingkungan

2. Untuk mencapai homeostatis, klien harus 2. Untuk mencapai homeostatis, klien harus beradaptasi sesuai perubahan yg terjadiberadaptasi sesuai perubahan yg terjadi

3. Terdapat 3 tingkatan adaptasi : focal 3. Terdapat 3 tingkatan adaptasi : focal stimulasi (keluhan klien/data subyektif), stimulasi (keluhan klien/data subyektif), kontekstual stimulasi (data obyektif), residual kontekstual stimulasi (data obyektif), residual stimulasi (data pendukung)stimulasi (data pendukung)

4. Mempunyai 4 mode yi: fungsi fisiologis, 4. Mempunyai 4 mode yi: fungsi fisiologis, konsep diri, fungsi peran dan interdependenkonsep diri, fungsi peran dan interdependen

5. Meningkatkan energi dalam proses 5. Meningkatkan energi dalam proses penyesuaianpenyesuaian