isi bab
TRANSCRIPT
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)
Peraktik pengalaman lapangan merupakan suatu kegiatan yang harus
dilaksanakan oleh setiap mahasiswa khususnya jurusan ilmu pengetahuan
program PAUD SUKA DAMAI dengan maksud untuk mengatakan pengalaman
teoritis yang diperoleh di bangku kuliah.
Dalam halini mahasiswa tidak saja menerima ilmu yang bersifat teoris dan
tetapi juga bersifat teoritis dan tetapi juga bersifat praktik atau nyata melalui
kegiatan dilapangan yang selanjutnya yang disebut praktik lapangan atau singkat
dengan PPLPAUD SUKA DAMAI
B. Latar Belakang Pelaksanaan PPL
Bagi mahasiswa PGTK yang sangat perlu dibekali dengan dengan sejumlah
pengalaman yang bersifat praktis guna menunjang propesinya sebagai guru
PAUD, Keluarga, Masyarakat oleh karena itu melalui praktik pengalaman
lapangan, mahasiswa mendapat bekal pengalaman praktis dalam pengajaran di
PAUD.
C. Tujuan PPL PAUD SUKA DAMAI
Setiap kegiatan yang dilakukan oleh seseorang sesudah pasti mempunyai
tujuan atau hasil yang mau dicapai. Demikian pula halnya mahasiswa yang terjun
kelapangan pada kegiatan PPL. Ini adalah jelas mempunyai tujuan yang ingin di
capai.
Berpijak dar pengertian diatas maka tujuan PPL adalah : Untuk
mempersiapkan mahasiswa agar memilki suatu pengetahuan, Keterampilan,
ataupun pengalaman dalam bidang pendidikan Taman Kanak-Kanak.
Untuk lebih jelasnya dibawah ini akan diuraikan secara rinci tentang tujuan
PPL bagi mahasiswa PAUD SUKA DAMAI.
1. Tujuan Umum
1
Agar mahasiswa memiliki pengetahuan dan sikap yang terampil dan
mempunyai kepribadian yang matang dalam memberikan bantuan kepada
siswa dalam memecahkan kesulitan yang dihadapi sehingga ia dapat
menyesuaikan diri baik di PAUD, keluarga dan masyarakat pada
umumnya.
2. Tujuan khusus
Dalam tujuan khusus ini mahasiswa berpraktik agar memiliki kemampuan
dan keterampilan dalam hal-hal sebagai berikut :
a) Mampu mengadakan orientasi di PAUD dengan unsur-unsur lainnya
ada
hubungannya dengan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar.
b) Dapat menyusun program sesuai yang sesuai dengan keadaan PAUD.
c) Mampu memberikan jaln keluar terhadap kasus yang alami.
d) Study kasus.
e) Mampu menentukan kasus siswa PAUD.
D. Gambar Umum Lokasi PPL
Sekolah tamn kanak-kanak tempat praktik adalah di PAUD SUKA
DAMAI kabar dengan alamat desa Bakan Kecamatan Sakra Kabupaten
Lombok Tengah.
Adapun struktur organisasi PAUD berpedoman pada ketentuan
yang berlaku dan disesuaikan dengan kebutuhan menurut kondisi TK di
sesuaikan pula dengan kondisi yang ada.
2
3
TAMAN KANAK-KANAK SA’ADATUDDARAIN NW KABAR
KECAMATAN SAKRAJln. Pendidikan NO. 1 Kabar
PROFIL PAUD SUKA DAMAI BAKAN
1. Nama PAUD : PAUD Suka Damai
a. Jalan : DESA BAKAN
b. Kecamatan : Janapria
c. Kabupaten : Lombok Tengah
d. Provinsi : Nusa Tenggara Barat
2. Tahun Berdiri : 2007
3. Tahun Mulai Beroprasi:2007
4. Status Tanah :Pinjaman
5. Luas Tanah :10 m
6. Luas Bagunan :7X8 m
7. Data Anak Didik 2 Tahun Terakhir Tahun 2015
8. Tenaga pendidikan dan pengajar
4
Tahun Kelompok KetA B
2013-20142014-2015
3241
4040
KEPALA SEKOLAH GURU TETAP(GT)
GURU TIDAK TETAP(GTT)
1 2 0
BAB II
PELAKSANAAN PROGRAM PPL
Setelah tersusunya suatu program , maka sebagai langkah selanjutnya
adalah : bagaimana malaksanakan program yang telah disusun disesuaikan dengan
alokasi waktu serta situasi dan kondisi TK tempat berpraktik.
Berkenaan dengan pelaksanaan program ini, maka di uraikan mengenai
kegiatan sebelum pelaksanaan PPL PAUD SUKA DAMAI di Sa’adatuddarain
NW Kabar
A. Persiapan PPL
Persiapan PPL yang dilaksanakan pihak pengelola dan mahasiswa PAUD
SUKA DAMAI antara lain :
1. Pembekalan yang dilakukan 7 hari mulai tanggal 25 desember 2014 sampai
tanggal 3 januari 2015 di sekolah STKIP HAMZAR pelaksanaan ini
bertujuan untuk : Memberikan bimbingan, pengetahuan kepala mahasiswa
PPL mereka mampu beradaftasi dengan lingkungan sekolah tempat PPL.
2. Pelepasan mahasiswa PPL yang dilaksanakan pada tanggal 21 januari 2015
oleh pengelola sekolah PAUD SUKA DAMAI cabang selong oleh
koordinat dan dosen pembimbing.
B. Pelepasan siswa PPL Meliputi PPL dari PAUD SUKA DAMAI
5
1. Pengarahan dan Penerimaan mahasiswa PPL dari PG PAUD / PAUD
SUKA DAMAI cabang Selong kepada pihak PAUD/ TK Sekolah tempat
praktek dilaksanakan pada tanggal 21 Januari 2015.
2. Berkenalan dengan staf / Guru – guru PAUD/ TK Sa`adatuddarain NW
kabar yaitu : dengan Kepala Sekolah , dan guru kelas dilaksanakan 21
Januari 2015.
C. Observasi
Observasi dilaksanakan dengan tujuan agar praktikum menganal lingkungan
fisik Sekolah ruang kelas, darana dan prasarana, ruang guru , dan kurikulum /
proses belajar mengajar.
Pembagian kelas yang diobservasi dan dibina
Kegiatan ini dilaksanakan 21 Januari 2015 yang bertujuan untuk
mempermudah pelaksanaan PPL , agar berjalan dengan baik.
Identifikasi kelas
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 2015 dalam hal ini
praktikum / Mahasiswa PPL dan Guru Pamong kerja sama dalam
mengidentifikasi kebutuhan agar dalam penyusunan program lebih efektif
dan efisien.
Penyusunan Program
Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 23 Januari 2015 sampai dengan
disetujui Program olaeh Dosen , Guru Pembimbing dan Kepala TK.
Penyusunan Program mengacu kepada identifikasi kebutuhan TK pada
semester ke II alokasi waktu yang tersedia.
D. Pelaksanaan
a) Pelaksanaan administrasi kelas
Daftar Hadir
Daftar absen kelas
Daftar penilaian
Buku induk daftar calon siswa baru
6
Buku raport
Buku mutasi siswa
b). Pelaksanaan kegiatan belajar
kegiatan belajar mengajar (KBM) akan berjalan efektif dan efisien apabila
komponen yang terlibat di dapat saling mendukung satu sama lain, siswa, guru,
kurikulum, metode, saran dan prasarana serta lingkungan sekolah.
2. Pengalaman praktik kegiatan siswa
Praktik kegiatan dimulai tanggal 4 januari 2015 bentuk perasarana pengalaman
praktik kegiatan siswa di PAUD SUKA DAMAI kabar :
Tiap hari senin 7.30 menit siswa masuk dan apel, setelah selesai apel anak-
anak memberli salam dan masuk kelas.
Hari selasa, kamis, sabtu anak-anak senam sehat ceria dan baris lalu masuk
kelas.
Hari jum’at dan rabu anak – anak disuruh barbaris memberi salam dan masuk
kelas .
3. Praktik mengajar
Proses latihan mengajar ini dilakukan dengan 2 tahapan yaitu :
1. Latihan tahap terbimbing dimana segenap aktifitas belajar mengajar masih di
beri arahan oleh guru SKM dan SKH maupun semester.
2. Adapun tahapan yang kedua yang disenut dengan latihan mengajar mandiri
dalam arti segala aktivitas diserahkan kepada para peserta PPL dan guru
pamong sebagai kriteria pengambilan nilai yangdilakukan oleh guru pamong
masing-masing kelompok.
7
Ujian mengajar :
Disamping mengajar, mahasiswa juga mengadakan ujian praktik untuk
mengevaluasi sampau sejauh mana kemampuan yang ada pada diri mahasiswa
PPL.
Dengan demikian ujian mengajar tersebut dan akan menambahkan semangat
dan motivasi semakin giat untuk belajar dan melatih agar apa yang di programkan
dapat tercapai seperti apa yang diharapkan.
4. Pengalaman PPL saat mengajar siswa
Pengalaman mahasiswa PPL pada saat mengadakan bimbingan pada siswa antara
lain :
1. Peserta PPL atau selalu aktif berkonsultasi dengan guru pamong atau dosen
pembimbing tentang hal – hal yang perlu dilakukan terutama sekali yang
berkaitan dengan proses bimbingan pada siswa.
2. Mahasiswa PPL merupakan mendapat ilmu dari guru pamong dan DPL tentang
bagaimana cara membimbing siswa.
3. Pesrta PPL dapat memberikan pengalaman dan keterampilan menjalankan profesi
sesuai dengan bidang keilmuannya.
8
Sa’adatudadrain NW kabar, sangat banyak di dapatkan terutama bagaimana
manajemen pembelajaran, pengusaan kelas, membuat program dan proses
pembelajaran yang efektif dan efisien.
Semua pengalaman tersebut di dapatkan dari hasil pengalaman dilapangan pada
bangku kuliah direalisasikan pada saat PPL atau kampus hanya bersifat teori saja,
teori-teori yang didapatkan dikuliaj direalisasikan pada saat PPL yg perlu
dilakukan terutama sekali yang berkaitan dengan materi dan perangkat
pembelajaran.
Disamping tugas mengajar mahasiswa PPL juga diharapkan melaksanakan tugas
dalam mengajar seperti:
1. Tuhan memberikan bimbingan kepada siswa
a. Mengindentifikasi murid yg berkaitan yang diberikan bimbingan
b. Murid yang mengalami kesulitan belajar dikelas tertentu.
c. Menentukan murid yang diberikan bimbingan.
d. Mencari kemungkinan penyebab terjadinya kesulitan belajar.
e. Menentukan alternatif pemecahann masalah.
f. Memberikan bimbingan sesuai dengan kesulitan yang di alami siswa.
g. Menilai keberhasilan bimbingan yg dilakukan.
h. Membuat laporan study kasus.
E. Rencana dan jadwal PPL
Setelah tersusunya rencana dan jadwal PPL maka sebagai langkah selanjutnya
adalah bagaimana melaksanakan rencana dan jadwal PPl yang telah tersusun dan
di sesuaikan dengan alokasi waktu serta situasi dan kondisi TK tempat praktik .
rencana dan jadwal PPL di laksanakan pada tanggal 21 januari 2015 samapi 21
April 2015 dengan jadwal yang terlampir.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pelaksanaan PPL / Pabrik pengalaman lapangan yang diadakan di PAUD
Suka Damai kabar sejak tanggal 21 januari – 21 april 2015 telah berakhir . proses
akhir dari kegiatan adalah pembuatan laporan sebagai bukti penyelenggaraann
PPL.
Dalam laporan ini tertulis semua kegiatan yang telah direncanakan mulai
dari persiapan, pelaksanaan, pelaporan . berdasarkan rencana program kegiatan
yang telah disusun dan direalisasikan dalam PPL, maka dapat disimpulkan :
1. PPL bagi mahasiswa dapat memberikan pengalaman lapangan dan keterampilan
proses sesuai dengan bidang keilmuannya.
2. Bagi program studi STKIP HAMZAR kegiatan ini merupakan media untuk
mengaplikasikan teori pendidikan dalam kegiatan praktik lapangan dalam usaha
untuk menyiapkan lulusan yang ahli dibidang pendidikan.
3. Bagi pemerintah dan masyarakat PPL merupakan partisifasi aktif maka siswa
dalam upaya mengembangkan kelembagaan dan akan memperoleh calon tenaga
pendidik yang terlatih secara profesional.
Berdasarkan hasil temuan dan pengalaman / pengamatan selama PPL
dapat kami sarankan bahwa mahasiswa yang mengikuti PPL hendaknya
10
mempersiapkan diri dengan baik karena teori yang diperolah selama dibangku
kuliah harus disesuaikan dengan kenyataan dilapangan.
Akhirnya, kami mahasiswa pelaksana PPL berharap kiranya laporan PPL
ini dapat dijadikan sebagai bahan untuk lebih memahami sehinggal nanti dapat
kiranuya dijadikan sebagai bahan untuk lebih memahami kondisi lingkungan,
sehingga nanti dapat kiranua dijadikan sebagai pegangan yang bermanfaat bagi
semua pihak dalam membangun, mengembangkan dunia pendidikan.
11