fiks laporan tutor tbc.docx

Upload: ike-nurjanah

Post on 05-Jul-2018

255 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    1/33

    TUBERCULOSIS

    Makalah kelompok 2

    Disusun untuk memenuhi salah satu tugas Praktik Klinik Keperawatan (PKK) 1

    Disusun oleh :

    Kelompok 2

    Anggota:

     Nendriansyah N (2131130 M !i"ky #ditya N (2131130

    !isha $enya M (2131130 %ika Nurul #l"iani (21311301&)

    'itri #ndrianti (2131130) Nita #striani NP (21311303)

    #ditya *ipta (21311311) +in ,ildiyani - (21311312)

    +smi Dara (2131130&) #nggit Kustriwana (2131130

    +ke Nur.annah (21311301) !ini #nggraeni (2131130/)

     Nurimah (21311300) +ntan Dwi *ahya (2131130&)

    SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

    STIKES JENDERAL ACHMAD ANI CIMAHI

    2!"#

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    2/33

    KATA $ENGANTAR 

    Pu.i syukur kami pan.atkan kehadirat ##- $,% atas petun.uk dan hidayah

     Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini yang er.udul 4%567!*58$+$9 dengan

     aik dan lanar

    Makalah ini menampilkan rangkuman materi pokok dengan sa.ian kompetensi

    yangertu.uanuntuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang pokokpokok materi

    yang telah dipela.ariDiharapkan makalah ini dapat memantu mahasiswa dalam kegiatan

     ela.ar guna meraih prestasi ela.ar yang maksimal

    Kami uapkan terimakasih kepada Dosen pemiming %utorial yang telah

    memerikan kesempatan dan keperayaan kepada kami untuk menyusun makalah ini

    Kami menyadari masih anyak kekurangan dalam penya.ian makalah ini 8leh karena itu

    kritik dan saran yang memangun dari mahasiswa akan kami terima dengan senang hati

    guna penyempurnaan makalah ini erikutnya

    1

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    3/33

    DA%TAR ISI

    KATA PENGANTAR....................................................................................i

    DAFTAR ISI..............................................................................................ii

    BAB I PENDAHULUAN..............................................................................1

    A. Latar belakang..............................................................................1

    B. Rumuan !aala".........................................................................1

    #. Tu$uan Penulian...........................................................................%

    BAB II TIN&AUAN TE'RITIES....................................................................(

    A. Skenari) Kau.............................................................................(

    B. Ste* 1 +Klai,kai Itila"-..............................................................(

    #. Ste* % +Rumuan !aala"-...........................................................

    D. Ste* ( +Analii !aala"-................................................................

    E. Ste* +!erumukan Hi*)tei-...................................................../

    F. Ste* 0 +Lerning Iue-...................................................................

    G. Ste* / +Bela$ar !an2iri-.................................................................H. Ste* +Sintei-.............................................................................3

    1.Pengertian Tuber4ul)i................................................................3

    %. Eti)l)gi.........................................................................................5

    (. Pat),i)l)gi................................................................................16

    . !ani7etai Klini....................................................................... 1%

    e. !alaie.......................................................................................1%

    0. K)m*likai..................................................................................1%

    /. #ara Penularan..........................................................................1

    . #ara Pen4ega"an.......................................................................1

    5. La*)ran Lab)rat)rium...............................................................10

    16.Peng)batan...............................................................................1

    11. ASKEP PADA PASIEN TUBERKUL'SIS........................................%%

    BAB III PENUTUP...................................................................................%3

    A. Keim*ulan.................................................................................%3

    DAFTAR PUSTAKA................................................................................. %5

    %

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    4/33

    BAB I

    $ENDAHULUAN

    A& Lata' (elakang

    %uerkulosis merupakan in"eksi akteri kronik yang diseakan

    oleh  Microbakterium  tuberculosis  dan ditandai oleh pementukan

    granuloma pada .aringan yang terin"eksi dan oleh hipersensiti;itas yang

    diperantaisel (cell-mediated hypersensitivity) Penyakit iasanya

    terletaknya di paru tetapi dapat mengenai organ lain Dengan tidak adanya

     pengoatan yang e"ekti" untuk penyakit yang akti" iasanya ter.adi

     per.alanan penyakit yang kronik dan erakhir dengan kematian

    (-arrison)

    B& R)m)*an Ma*ala+

    1 #pa yang dimaksud dengan %uerkulosis <

    2 #pa 7tiologi dari %uerkulosis <

    3 #pa Pato"isiologi klinis dari %uerkulosis <

    #pa Mani"estasi Klinis dari %uerkulosis < #pa Komplikasi dari %uerkulosis <

    / 6agaimana ara penularan pada %uerkulosis <

    & 6agaimana ara penanganan dan penegahan %uerkulosis

    6erikan aporan #suhan Keperawatan <

    = 6erikan aporan aolatorium <

    1

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    5/33

    C& T),)an $en)l-*an

    1 Mahasiswa mampu memahami apa yang di maksud

    6rono Peneumonia <2 Mahasiswa mampu men.elaskan 6rono Pneumonia <

    %

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    6/33

    BAB II

    TINJAUAN TEORITIES

    A& Skena'-o Ka*)*

    $eorang lakilaki usia 23th sudah ulan ini tidak masuk ker.a karena

    menderita atuk erdahak dan kadangkadang erdarah riwayat

    merokok(>) Pasien pernah eroat ke puskesmas tapi tidak makan oat

    seara teratur $ekarang pasien pergi ke !umah $akit untuk memeriksakan

    diri atas inisiati" sendiri

    $a.a peme'-k*aan /-*-k .-.apatkan: Kesadaran omposmentis lemah

    %D 100?&0mm-g "rekuensi na"as 30@?menit suhu 3/ dera.at elius

    'remitus taktil dan ;okal meningkat perkusi: sonor dan asah di apeks

     paru Aantung dan adomen dalam atas normal

    $eme'-k*aan la(o'ato'-)m  : - 11g?dl 7D /0mm?.am leukosit

    B000? 6%# sputum (>?>?>) pemeriksaan rontghen thoraks : in"iltrate

    dan a;itas pada 1?3 atas paruparu kanan

    B& Step " 0Kla*-/-ka*- I*t-la+1

    1 +n"iltrat : Menemus selasela .aringan atau ahan dan larutan yang

    di endapkan

    2 *a;itas : !uang erongga atau suatu ruang potensial di dalam

    tuuh atau di dalam salah satu organnya

    3 Kesadaran omposmentis : Kesadaran skonomial ?sehat mental

    'remitus taktil : Cang terasa di dinding dada

    'remitus ;oal : etaran yang diseakan oleh iara terdengar 

     pada saat aukultasi

    (

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    7/33

    / 6%# : 6asil tahan asam pemeriksaan untuk mengetahui adanya

     akteri

    & #peks paru : 5.ung atas kedua paru yang erentuk melingkar 

    C& Step 2 0R)m)*an Ma*ala+1

    1 #pa yang menyeakan pasien teseut "rekuensi na"asnya anormal<

    2 #pakah pemeriksaan #6 pada pasien terseut normal<

    3 Mengapa pasien terseut atuknya kadangkadang erdarah<

    Mengapa "remitus taktil dan ;okal pada pasien isa meningkat dan apa

     penyeanya<

    Komplikasi apa yang dapat ter.adi pada pasien terseut<

    / Penyakit apa yang diderita oleh pasien terseut<& Mengapa pada saat diperkusi terdapat suara sonor dan ronhi asah kasar 

    di apeks paru<

    = 8at apa yang e"ekti" untuk menyemuhkan pasien terseut<

    B 6agaimana ara penanganan perawat pada pasien terseut<

      D& Step 0Anal-*-* Ma*ala+1

    1 #danya sputum atau kotoran di dalam saluran perna"asan atau

    adanya penyempitan pada saluran perna"asan sehingga na"as epat

    'rekuensi anormal 30@?menit dan normalnya 1/2@?menit

    2 -6 tidak normal karena normalnya 11=?d 7D terlalu epat

    tidak normal karena normalnya 10mm?.am eukositnya masih

    normal karena normalnya 0001000?

    3 Karena adanya in"eksi dan penyempitan saluran perna"asan

    Karena dari pemeriksaan rontghen toraks adanya in"iltrat dan

    a;itas pada 1?3 atas paruparu kanan yang menyeakan "remitus

    taktil dan ;okal nya meningkat

    Kegagalan kardiosirkulasi akiat kehilangan darah dalam waktu

    singkat pada saat atukosteitis atau aries;erterata

    / %6* karena atuknya sudah erdahak dan disertai darah dan

    riwayatnya merokok (>) "rekuensi na"as leih dari nomal terdapat

    ronhi asah kasar di apeks paru dan hasil pemeriksaan 6%#

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    8/33

    sputum positi" menandakan adanya akteri karena t diseakan

    oleh mikroakterium tuerulosis

    & Karena pada saat diperkusi terdapat seret di ronkus

      Karena pada pemeriksaan rontghen toraks adanya il"iltrat dn a;itas

     pada paruparu yaitu adanya endapan larutan dan airan di dalam

     paruparu

    = +soniaEide !i"ampisin $treptomyin PiraEinamide

    B Minum oat seara teratur pemeriksaan seara teratur pemerian

    neuuliEer 101menit

    0

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    9/33

    E& Step # 0Me')m)*kan H-pote*-*1

    /

    akilaki 23tahun

    ulan tidak 

    masuk ker.a

    Puskesmas F pengoatan

    tidak teratur 6atuk erdahak

    F kadang9 erdarah

    riwayat merokok (>)Masuk !$

    Pem"is :mlemah%D100?&0

     Nadi B0@?mnt !! 30@?mnt

    $uhu 3/ dera.at eliusa -6 B?dl7D /0mm?.am

    eukosit B000? 6%# sputum

    !onthgen toraks :in"iltrate F

    *a;itas pada 1?3 atas paru

    kanan

    'remitus taktil dan ;okal

    meningkat perkusi: sonor

    dan asah di apeks paru

    Dilihat dari !! skenario pd

    Pemeriksaan la 6%# sputum "rekuensi na"as epatatuk erdarah

    6akteri tuerulosis

      %6*

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    10/33

    %& Step 3 0Le'n-ng I**)e*1

    Mahasiswa mampu mengatahui dan memahami konsep %uerulosis :

    1 Pengertian

    2 7tiologi

    3 Pato"isiologi

    Mani"estasi klinis

    Komplikasi

    / *ara penularan

    & *ara penanganan

    = #6

    B #suhan Keperawatan

    10 Pengoatan

    G& Step 4 0Bela,a' Man.-'-1

    ,aktu Keterangan

    Kamis11$eptemer 201

    Pukul 0=00 s?d 1100

    1 Pelaksanaan tutorial dari step 1

    2 Penugasan kelompok keil yaitu:

    a Pengertian (ike)

      7tiologi (siska)

    Pato"isiologi (ii diky)

    d Mani"estasi klinis (a"ni)

    e Komplikasi (M#dunur yudi)

    " *ara penularan (agus gina)

    g *ara penanganan (;ikria a""an)

    h #6 (arni indri)

    i Pengoatan (sel;i)

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    11/33

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    12/33

    %uerulosis adalah penyakit yang menyerang paru yang di

    tularkan melalui udara dan di seakan oleh  Microbakterium

    tuberculosis yang sensiti;e terhadap panas dan sinar ultra;iolet

    2& Et-olog-

    Penyea penyakit ini adalah akteri kompleks Myoaterium

    tuerulosis Myoateria termasuk dalam "amili Myoateriaeae dan

    termasuk dalam ordo #tinomyetales kompleks Myoaterium

    tuerulosis meliputi M tuerulosis M o;is M a"rianum M miroti

    dan M anettii Dari eerapa kompleks terseut M tuerulosis

    merupakan .enis yang terpenting dan paling sering di.umpai

    Mtuerulosis erentuk atang erukuran pan.ang G dan lear 

    3G tidak mementuk spora dan termasuk akteri aero Myoateria

    dapat dieri pewarnaan seperti akteri lainnya misalnya dengan

    Pewarnaan ram Namun sekali myoateria dieri warna oleh

     pewarnaan gram maka warna terseut tidak dapat dihilangkan dengan

    asam 8leh karena itu maka myoateria diseut seagai 6asil %ahan

    #sam atau 6%# 6eerapa mikroorganisme lain yang .uga memiliki si"at

    tahan asam yaitu spesies Noardia !hodoous egionella midadei

    dan protoEoa +sospora dan *ryptosporidium Pada dinding sel

    myoateria lemak erhuungan dengan arainogalaktan dan

     peptidoglikan di awahnya $truktur ini menurunkan permeailitas

    dinding sel sehingga mengurangi e"ekti;itas dari antiiotik

    ipoarainomannan suatu molekul lain dalam dinding sel myoateria

    5

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    13/33

     erperan dalam interaksi antara inang dan patogen men.adikan M

    tuerulosis dapat ertahan hidup di dalam makro"ag

    & $ato/-*-olog-

      Pada waktu atuk atau ersin penderita menyearkan kuman ke

    udara dalam entuk droplet (perikan dahak) Droplet yang mengandung

    Myoakterium tuerkulosis dapat menetap dalam udara eas selama 12

     .am 8rang dapat teri"eksi kalau droplet terseut terhirup ke dalam saluran

     pernapasan $etelah Myoaterium tuerkulosis masuk ke dalam saluran

     pernapasan masuk ke al;eoli tempat dimana mereka erkumpul dan mulai

    memperanyak diri 6asil .uga seara sistemik melalui sistem lim"e dan

    aliran darah ke agian tuuh lainnya (gin.al tulang korteks sereri) dan

    area paruparu lainnya (lous atas)

    $istem imun tuuh erespons dengan melakukan reaksi in"lamasi

    'agosit (neutro"il dan makro"ag) menelan anyak akteriH lim"osit melisis

    (menghanurkan) asil dan .aringan normal !eaksi .aringan ini

    mengakiatkan penumpukan eksudat dalam al;eoli menyeakan

     ronkopneumonia ln"eksi awal iasanya ter.adi 2 sampai 10 minggu setelah

     pema.anan

    Massa .aringan aru yang diseut  granulomas, yang merupakan

    gumpalan asil yang masih hidup dan yang sudah mati dikelilingi oleh

    makro"ag yang mementuk dinding protekti" ranulomas diuah men.adi

    massa .aringan "irosa 6agian sentral dari massa "irosa ini diseut tuberkel 

    Ghon. 6ahan (akteri dan makro"ag) men.adi nekrotik mementuk massa

    seperti ke.u Massa ini dapat mengalami kalsi"ikasi mementuk skar 

    kolagenosa 6akteri men.adi dorman tanpa perkemangan penyakit akti"

    16

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    14/33

    $etelah pema.anan dan in"eksi awal indi;idu dapat mengalami penyakit akti" 

    karena gangguan atau respons yang inadekuat dari respons sistem imun

    Penyakit akti" dapat .uga ter.adi dengan in"eksi ulang dan akti;asi akteri

    dorman Dalam kasus ini tuerkel hon memeah melepaskan ahan

    seperti ke.u ke dalam ronki 6akteri kemudian men.adi tersear di udara

    mengakiatkan penyearan penyakit leih .auh %uerkel yang memeah

    menyemuh mementuk .aringan parut Paru yang terin"eksi men.adi leih

    memengkak mengakiatkan ter.adinya ronkopneumonia leih lan.ut

     pementukan tuerkel dan selan.utnya

    Keuali proses terseut dapat dihentikan penyearannya dengan

    lamat mengarah ke awah ke hilum paruparu dan kemudian meluas ke

    lous yang erdekatan Proses mungkin erkepan.angan dan ditandai oleh

    remisi lama ketika penyakit dihentikan hanya supaya diikuti dengan periode

    akti;itas yang diperaharui -anya sekitar 10I indi;idu yang awalnya

    terin"eksi mengalami penyakit akti" (6runner dan $uddarth 2002)

    Pathway

    11

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    15/33

    #& Man-/e*ta*- Kl-n-*

    %anda dan e.ala :

    a Demam : $u"eris "eris (01o*) hilang timul

      6atuk : %er.adi karena adanya iritasi pada ronus atuk

    1%

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    16/33

    ini ter.adi untuk memuang atau mengeluarkan

     produksi radang dimulai dari atuk kering sampai

    dengan atuk purulen (menghasilkan sputum) $esak Na"as : 6ila sudah lan.ut dimana in"iltrasi radang sampai

    setengah paru

    d Nyeri dada : Aarang ditemukan nyeri timul ila in"iltrasi

    radang sampai ke pleura sehingga menimulkan

     pleuritis

    e Malaise : Ditemukan erupa anero@ia na"su makan

    menurun 66 menurun sakit kepala nyeri otot

    keringat malam

    3& Kompl-ka*-

    6eerapa komplikasi yang sering ditemukan pada pasien %6* atau %6

    antara lain seagai erikut seperti dikutip dari  Mayo Clinic dan Everyday

    health :

    a& Ke')*akan t)lang .an *en.-

     Nyeri tulang punggung dan kerusakan sendi isa ter.adi ketika

    in"eksi kuman %6 menyear dari paruparu ke .aringan tulang Dalam

     anyak kasus tulang iga .uga isa terin"eksi dan memiu nyeri di

     agian terseut

    (& Ke')*akan otak 

    Kuman %6 yang menyear hingga ke otak isa menyeakan

    meningitis atau peradangan pada selaput otak !adang terseut

    memiu pemengkakan pada memran yang menyelimuti otak dan

    seringkali erakiat "atal atau mematikan

    6& Ke')*akan +at- .an g-n,al

    1(

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    17/33

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    18/33

     5& Ca'a $en6ega+an

    a Penegahan primer 

    6erikan tuerulosis skin test kepada :

    1) 8rang yang mengalami tanda dan ge.ala atau pemeriksaan

    hasil laoratorium anormalitas yang diduga seara klinis

    tuerulosis akti" 

    2) 8rang yang kontak dengan penderita %6 atau diduga %6*

    akti" seara klinis

    3) 8rang yang eresiko tinggi

    ) -asil rontgen anormal

      Penegahan sekunder 

    1) *ontrol menegah organism dengan memakai masker

    menutup mulut ila atuk dan memuang sputupdengan enar 

    2) 7;aluasi seseorang yang skin test %6 positi" tetapi tidak akti" 

    menderita untuk terapi penegahan dengan oat isoniaEid

    Penegahan tersier 

    1) Klien harus men.alankan terapi pengoatan denghan oat

    antituerlkulosis seara tuntas dan lengkap

    2) Menguah menegah dan menangani tingkah laku seseorang

    yang mengalami perawatan %6 (lak etal 1BB& h 110)

    5paya penegahan dan pemerantasan %6paru dilakukan dengan

     pendekatan diretly oser;e treatment shortoure (D8%$) atau

    10

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    19/33

     pengoatan %6paru dengan $enga7a*an Menelan O(at (PM8)

    Kegiatan ini meliputi upaya penemuan penderita dengan pemeriksaan

    dahak di sarana pelayanan kesehatan yang ditindaklan.uti dengan paket

     pengoatan Dari upaya penemuan kasus %6 6%# > maka diperoleh angka

    *ase Detetion !ate (*D!) selama tahun 200 di sulsel (termasuk

    kaupaten di $ulawesi 6arat) seesar B2I

    8& Lapo'an La(o'ato'-)m

    Pemeriksaan la dan rontgen ini sangat memantu untuk 

    menegakkan diagnosa penyakit %6 paru Pada pemeriksaan la .ika

    diamil sampel darah akan menun.ukkan hasil 7D (a.u 7nap Darah)

    dan ymphoyt yang meninggi pada pemeriksaan test +*% anti %6 .uga

    di dapatkan hasil positi" #paila atuk erdahak maka pemeriksaan

    sputum (dahak) isa ditemukan kuman 6%# atau 6ateri %ahan #sam

    yang erentuk atang Namun seringkali kesulitan .ika tidak keluar 

    dahak dalam hal inilah dilakukan "oto rontgen Pada "ase awal iasanya

    akan didapatkan gamaran seperti erakerak awan ("lek) yang tidak 

    tegas yang erlokasi di daerah ape@ atau punak kedua paru atau salah

    satu 6ila penyakit erlan.ut gamaran "lek ini akan eratas leih

    tegas Pada stadium lan.ut dapat leih parah dengan gamaran

    radiologis yang ermaammaam seperti adanya gamaran airan

     .ernih di paru awah atau .aringan paru yang erluang atau penealan

     .aringan ikat

    a -emogloin

    1/

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    20/33

      -emogloin adalah molekul di dalam eritrosit (sel darah merah)dan

     ertugas untuk mengangkut oksigen Kualitas darah dan warna merah

     pada darah ditentukan oleh kadar -emogloin

     Nilai normal - :

    1) ,anita 121/ gr?d

    2) Pria 11= gr?d

    3) #nak 101/ gr?d

    ) 6ayi aru lahir 122 gr?Dl

      eukosit ($el darah Putih)

    eukosit adalah sel darah putih yag di produksi oleh .aringan

    hemopoetik yang er"ungsi untuk memantu tuuh melawan eragai

     penyakit in"eksi seagai agian dari system kekealan tuuh

     Nilai normal :

    1) 6ayi aru lahir B00030000?mm3

    2) 6ayi?#nak B00012000?mm3

    3) Dewasa 00010000?mm3

    7D (a.u 7ndap Darah)

      a.u endap darah mengukur keepatan pengendapan sel darah

    merah di dalam plasma $atuannya mm?.am

     Nilai normal :

    1) akilaki : 10mm?.am2) Perempuan : =1mm?.am

    3) #nak : 101/mm?.am

    d 6%# (6asil %ahan #sam)

    1) %6 6%# Positi" diseut %6 positi" 6%# (>) apaila sekurang J 

    kurangnya 2 dari 3 spesimen dahak $P$ ($ewaktu Pagi

    $ewaktu) hasilnya positi" atau 1 spesimen dahak $P$ positi" 

    1

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    21/33

    disertai pemeriksaan radiologi paru menun.ukan gamaran %6

    akti" 

    2) %6 6%# Negati" apaila dalam 3 pemeriksaan spesimen dahak 

    $P$ 6%# () pemeriksaan radiologi dada menun.ukan

    gamaran %6 akti" %6 dengan 6%# negati" dan gamaran

    radiologi (>) diagi erdasarkan tingkat keparahan ila

    menun.ukan keparahan yaitu kerusakan luas dianggap erat

    "!& $engo(atan

    Pengoatan %6 terutama erupa pemerian oat antimikroa

    dalam .angka waktu lama 8atoat ini .uga dapat digunakan untuk 

    menegah timulnya penyakit klinis pada seseorang yang sudah ter.angkit

    in"eksi

      #%$ (1BB) menekankan tiga prinsip dalam pengoatan %6 yang

     erdasarkan pada:

    a !egimen harus termasuk oatoat multiple yang sensiti;e

    terhadap mikroorganisme

      8atoatan harus diminum seara teratur 

    %erapi oat harus dilakukan seara terus menerus dalam waktu

    yang ukup untuk menghasilkan terapi yang paling e"ekti" dan

     paling aman pada waktu yang paling singkat

    Masalah utama dalam program pengoatan tuerulosis adalah

    kelalaian pasien Aarang didapati angka kelalaian yang kurang dari 1I

     pada klinik tuerulosis dan seringkali angka kelalaian 0I hingga /0I

    $ayang angka ini enderung men.adi angka yang paling tinggi pada

     agian dunia yang pre;alensi tuerkulosisnya terkait dengan keteratasan

    13

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    22/33

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    23/33

    'aktor penting untuk keerhasilan pengoatan adalah ketaatan pasien

    meminum regimen oat D8% adalah satu ara untuk memastikan ahwa

     pasien taat men.alankan pengoatan Dengan D8% peker.a perawat

    kesehatan atau seseorang yang ditun.uk mengawasi pasien menelan

    masingmasing dosis pengoatan %6 angkahlangkah seperti D8%

    dipilih untuk meningkatkan ketaatan dan memastikan ahwa pasien

    meminum oat yang di an.urkan

    $e.ak 1BB program Pemerantasan Penyakit %6* di +ndonesia

    mengalami peruahan mana.emen operasional disesuaikan dengan

    strategi gloal yanng direkomendasikan oleh ,-8 angkah ini

    dilakukan untuk menindaklan.uti +ndonesia L ,-8 .oint 7;aluation

    dan %uerkulosis Program in +ndonesia pada #pril 1BB Dalam program

    ini prioritas ditu.ukan pada peningkatan mutu pelayanan dan penggunaan

    oat yang rasional untuk memutuskan rantai penularan serta menegah

    meluasnya resistensi kuman %6* di masyarakat Program ini dilakukan

    dengan ara mengawasi pasien dalam menelan oat setiap hariterutama

     pada "ase awal pengoatan

    $trategi D8%$ (Diretly 8ser;ed %reatment $hortourse) pertama

    kali diperkenalkan pada tahun 1BB/ dan telah diimplementasikan seara

    meluas dalam sistem pelayanan kesehatan masyarakat $ampai dengan

    tahun 2001 B=I dari populasi penduduk dapat mengakses pelayanan

    D8%$ di puskesmas $trategi ini diartikan seagai Opengawasan langsung

    menelan oat .angka pendek oleh pengawas pengoatanO setiap hari

    %6

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    24/33

    8atoatan untuk Pengoatan %6 pada 8rang Dewasa (dosis salam

    mg?kg?hari )

    Nama O(at Ha'-an D)a kal-

    *em-ngg)

    T-ga kal-

    *em-ngg)

    E/ek *amp-ng $emanta)an

     'eak*-

    Kete'angan

    I*on-a9-.

    0INH1

    (300

    mg)

    Maks

    1

    (B00 mg)

    Maks

    1

    (B00 mg)

    Kemerahan Kadar 

    enEim hepati -epatitis

     Neuropati peri"er 

    7"ek system sara" pusat

    !ingan

    Mengukur

    %ingkat dasar enEim

    hepatis

    Piridoksin d

    menegah

    neuropati

     peri"er 

    R-/amp-n 10

    (/00

    mg)

    10

    (/00 mg)

    10

    (/00 mg)

    angguan penernaan

    +nteraksi oat

    -epatitis Masalah

    masalah perdarahan

    Kemerahan agal

    in.al Demam

    Pengukuran dasar 

    tromosit

    *6* dan

    enEim hepatis

    +nteraksi nyata ti

    akiat

     pemakaian

    metadon

    kontrasepsi

    dan oat

    oatan lain

    !i" menyea

    Kan warna a

    tuuh men.adi

    oranye$-'a9-nam-. 130

    (2 g)

    0&0

    ( g)

    0&0

    (3 g)

    -epatitis

    -iperurisemia

    angguan penernaan

    kemerahan

    Pengukuran tingkat

    dasar asam

    urat dan enEim hepatis

    -iperurisemia dio

    hanya ila

    terdapat ge.ala

     pada pasien

    Etam()tol 12 0 230 Neuritis optikus

    kemerahan

    5.i keta.aman

     penglihatan

    Dapat timul

    e"ek oular

    %1

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    25/33

    dan

     penglihatan

    warna dasar 

     setiap ulan

    lain dan

     peningkatan

    gagal gin.al

    Ste'ptom-*-n1

    (1 g)

    230

    (1 g)

    230

    (1 g)

    8totoksik Keraunan

    Pada in.al

    %es dasar untuk  

     pendengaran

    Dan "ungsi

    gin.al diulang

    5ntuk orang

    dewasa diatas

    /0 tahun dosis h

    dihindari atau

    di tururunkan

    ""& A*)+an kepe'a7atan

    ASUHAN KE$ERAATAN

    $ADA $ASIEN TUBERKULOSIS

    a Pengka.ian

    1) +dentitas klien

    a) Nama : Ny *

     ) 5sia : / tahun

    ) Aenis kelamin : Perempuan

    d) #lamat : 6an.aran

    e) Pendidikan :

    ") #gama : +slam

    g) $uku 6angsa : $undah) %anggal Masuk di !awat : 23 Desemer 

    201

    i) %anggal di !awat Mahasiswa : 2& Desemer 201

     .) Diagnosa Medis : %6 Paru

    #kti" 

    2) !iwayat kesehatan :

    a) Keluhan utama :

    (1) $aat Masuk !umah $akit : $esak napas disertai ronhi(2) $aat Dika.i Mahasiswa : $esak napas

    %%

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    26/33

     ) !iwayat Kesehatan $ekarang (P!$%)

    Klien mengeluh sesak napas ketika klien terkena deu?asap

    sesak dirasakan seperti ditimpa enda erat sesak dirasakan

    diseluruh agian dada dengan skala 2 ringan (1) sesak 

    dirasakan pada malam hari atau ketika udara dingin

    ) !iwayat kesehatan masa lalu

    Klien mengatakan sudah terdiagnosa terkena %6 Paru se.ak 

    sekitar 12 tahun yang lalu pernah men.alani rawat .alan selama

    1 tahun se.ak tahun 2003 Dan pernah semuh dari %6 sekitar 1

    tahun tapi %6 kamuh kemalid) !iwayat kesehatan keluarga

    Klien mengatakan dikeluarganya tidak ada yang menderita

     penyakit dengan ge.ala yang sama

    3) Pemeriksaan "isik :

    a) Keadaan umum

    (a) 66 :

    () %6 :

     ) %%Q

    (a) %D : 100?&0 mmhg

    () -! :B0 @? menit

    () !! :30 @?menit

    (d) % : 3/ o*

    ) pemeriksaan "isik head to toe

    (a) Data :

    • +nspeksi : retraksi interostal suostal dan

    suprasternal

    • Palpasi : "remitus taktil dan "remitus ;oal

    meningkat

    • Perkusi : sonor dan ronkhi asah kasar di

    apeks paru• #uskultasi : .antung normal

    () #domen : normal 7kstremitas tidak

    ada Kelainan

    () Data penun.ang (laoratorium):

    • -6 : 11 gr?dl

    • eukosit : B000 ?mm3

    • 7D : /0 mm?.am

    %(

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    27/33

    • 6%# sputum : (>?>?>)

    • Pemeriksaan rontgen toraks : in"iltrate

    dan a;itas

     pada 1?3 atas paruparu

    kanan

      #nalisa Data

    Data 7tiologi Masalah

    %

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    28/33

    D$ : klien

    mengeluh atuk

    disertai

    dahak 

    D8: suara paru

    ronhi

    'rekuensina

    "as R 2/@?

    menit

    $putum (>?

    >?>)

    #danya proses peradangan pada .aringan

    Paru dan sekitarnya #danya proses

     peradangan pada .aringan paru dan

    sekitarnya

    #danya peningkatan produksi mukus

    seagai mekanisme peruahan tuuh

    terhadap mikroorganisme

    Penumpukan sputum

    6ersihan .alan na"as tidak e"ekti" 

    6ersihkan .alan

    na"as

    tidak e"ekti" 

    D$ :

    D8: %erlihat

    lemah

    %D: 100?&0

    mm-g

    -6: 11

    g?d

      Peradangan

      Pada ronkous

      Malaise

      #noreksia

    66 menurun

     Nutrisi kurang

    dari keutuhan

     

    Diagnosa Keperawatan

    %0

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    29/33

    1) 6ersihan .alan na"as tidak e"ekti" erhuungan dengan

     peningkatan sekret ditandai dengan sputum positi" 3 dan suara

     paru ronkhi

    2) angguan keseimangan nutrisi kurang dari keutuhan

     erhuungan dengan kelelahanatuk produksi lemah %D:

    100?&0 mm-g -6 11 g?d

    d !enana #suhan Keperawatan

    Diagnosa %u.uan +nter;ensi !asional

    6ersihan .alan

    tidak e"ekti"  

     erhuungan dengan

    sekresi yang

    kental?darah

    Keersihan .alan

    napas e"ekti"

    Dengan Kriteria

    -asil :

    Menari posisi

    yang nyaman

    yang

    memudahkan

     peningkatan

     pertukaran udara

    +rama na"as

    dalam atas

    normal

    Menyatakan

    strategi untuk

    menurunkan

    mengka.i "ungsi

    respirasi antara lain

    suara .umlah irama

    dan kedalam na"as serta

    atatan pula mengenai

     penggunaan otot na"as

    tamahan

    menatat kemampuan

    untuk mengeluarkan

    seret atau atuk seara

    e"ekti"

    memersihkan seret

    dari dalam mulut dan

    trakea sution .ika

    memungkinkan

    #danya

    "ungsi re

     penggun

    tamaha

    kondisi

    masih

     penanga

    Ketidak 

    mengelu

    men.adik

     penumpu

     pada salu

    Pasiaen

    kondisi

    untuk e

    mulut ya

    %/

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    30/33

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    31/33

     para ahi giEi untuk 

    menentukkan komposisi

    diet

    BAB III

    $ENUTU$

    A& Ke*-mp)lan

    %uerulosis adalah suatu penyakit menular yang seagian esar 

    diseakan oleh kuman  Mycobacterium Tuberculosis, kuman terseut

    %3

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    32/33

     iasanya masuk kedalam tuuh manusia melalui udara perna"asan

    kedalam paru

    Penyearan penyakit ini iasanya melalui perikan (droplet)

    kemudian terhirup hidup pada agian organ yang memiliki anyak 

    oksigen karena ersi"at aero

    5ntuk proses pengoatan yang di.alani selama /Bulan tergantung

     pada 6%# yang hidup dalam paruparu dengan eragai maam oat

    (8#%)

    DA%TAR $USTAKA

    ari79 m. +%663-. kapila selekta kedokteran. $akarta8 me2ia ae4ula*iu.

    "arri)n. +1550-. prinsi-prinsip ilmu penyakit dalam. $akarta8 eg4.

     &u2it !. :ilki)n A"ern9 N. R. +%66;%663-. Diagnosa Keperawatan.  Penerbit

    Buku Ke2)kteran.

    %5

  • 8/15/2019 FIKS LAPORAN TUTOR TBC.docx

    33/33

    S)mantri9 I. +%663-. Askep pada pasien dengan gangguan Sistem Pernafasan.

     &akarta8 Salemba !e2ika.

    S))29 R. +155-. Medical labolatory tecnology.  neia a *ri4e9 l. m. +%66/-. patosiologi. $akarta8 EG#.