depresi prof.habibah

Upload: olmenp

Post on 01-Mar-2018

235 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    1/24

    DEPRESI

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    2/24

    Epidemiologi

    Sebuah survey di AS dan UK: 20 % populasi memilikisejarah gangguan depresi dalam hidupnya

    depresi lebih sering pada wanita dibandingkan pria (5:2)

    Bisa terjadi pada setiap umur, tetapi paling banyak terjadipada usia 25-44 tahun

    Depresi beresiko terhadap terjadinya alcoholism,

    penyalahgunaan obat, bunuh diri, gangguan cemas dll.

    Ada kecenderungan hubungan keluarga dekat dengan

    kejadian depresi 8-18% pasien depresi memiliki sedikitnya

    satu keluarga dekat (ayah, ibu, kakak atau adik) yang

    memiliki sejarah depresi

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    3/24

    Di Indonesia

    Studi Proporsi Gangguan Mental olehDepartemen Kesehatan di 16 kota pada tahun1996- 2000 didapat : gangguan disfungsi mental

    (kecemasan, depresi, dsb) sebanyak 16,2 %

    Survei Kesehatan Rumah Tangga tahun 1995 oleh Badan

    Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Depkes didapat

    prevalensi gangguan mental emosional pada anggota rumahtangga dewasa (>15 tahun) 140 per 1.000. Pada anak dan

    remaja (5-15 tahun) 104 per 1.000.

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    4/24

    Depresi bisa terjadi pada siapa saja

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    5/24

    Depresi

    Depresi adalah suatu gangguan mental umum

    yang ditandai dengan adanya mood depresi,

    hilangnya perhatian terhadap lingkungan atau

    menarik diri dari lingkungan, merasa berdosa

    atau tidak percaya diri, gangguan tidur, letih

    dan konsentrasi menurun

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    6/24

    Komplikasi tersering dan terberat

    15 % pasien yang tidak tertangani bunuh diri

    30 x lebih sering dibandingkan pasien non-depresi

    Di Indonesia cukup meningkat, termasuk bunuh diri pada

    remaja dan anak-anak

    Rata-rata angka bunuh diri di Indonesia dilaporkan mencapai

    1,6-1,8 per 100 ribu penduduk. Angka tersebut berdasarkan

    perkiraan lembaga kesehatan dunia, WHO pada 2001.

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    7/24

    Etiologi

    Etiologi multikompleks yang bersamaan menyebabkangangguan depresi

    Pada pasien dengan depresi : kemampuan menerima

    musibah lebih kecil dibanding orang normal(kematian, kehilangan kerja,sakit, dll)

    Pasien depresi menunjukkan adanya perubahan

    neurotransmitter di otak antara lain : norepinefrin,serotonin, dopamine

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    8/24

    Teori patofisiologi depresi

    The Biogenic Amine Hypothesis

    The Receptor Sensitivity Hypothesis The Permissive Hypothesis

    The dysregulation hypothesis

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    9/24

    Hipotesis Amina Biogenik

    Teori Amina Biogenik menyatakan bahwa depresi

    disebabkan karena kekurangan (defisiensi) senyawa

    monoamin, terutama : noradrenalin dan serotonin

    Karena itu, menurut teori ini depresi dapat dikurangi oleh

    obat yang dapat meningkatkan ketersediaan serotonin dan

    noradrenalin, misalnya MAO inhibitor atau antidepresan

    trisiklik

    Namun teori ini tidak dapat menjelaskan fakta mengapa

    onset obat-obat antidepresan umumnya lama (6-8 minggu),

    padahal obat-obat tadi bisa meningkatkan ketersediaan

    neutrotransmiter secara cepat

    Muncullah hipotesis sensitivitas reseptor

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    10/24

    Hipotesis Sensitivitas Reseptor

    Depresi merupakan hasil perubahan patologis pada reseptor,

    diakibatkan oleh terlalu kecilnya stimulasi oleh monoamin

    Saraf post-sinaptik akan ber-respon sebagai kompensasi

    terhadap besar-kecilnya stimulasi oleh neurotransmiter

    Jika stimulasi terlalu kecil, saraf akan menjadi lebih sensitif

    atau jumlah reseptor meningkat. Jika stimulasi berlebihan , saraf

    akan mengalami desensitisasi

    antidepresan umumnya bekerja meningkatkanneurotransmiter , meningkatkan stimulasi saraf, menormalkan

    kembali saraf yang supersensitif

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    11/24

    Hipotesis permisif

    Menurut teori ini kontrol emosi diperoleh dari

    keseimbangan antara serotonin dan noradrenalin

    Serotonin memiliki fungsi regulasi terhadap noradrenalin ,

    menentukan kondisi emosi , depresi

    kadar serotonin yang rendah dapat menyebabkan kadar

    noradrenalin menjadi tidak normal yang dapat

    menyebabkan gangguan mood depresi.

    Jika kadar serotonin rendah, noradrenalin rendah depresi

    Jika kadar serotonin rendah, noradrenalin tinggi manik

    Menurut hipotesis ini, meningkatkan kadar 5-HT , akan

    memperbaiki mood depresi

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    12/24

    Dysregulation hypothesis

    Gangguan depresi disebabkan oleh

    terganggunya keseimbangan

    neurotransmiter, al :

    Gangguan regulasi mekanisme homeostasis

    Gangguan pada ritmik sirkadian

    Gangguan pada sistem regulasi sehingga

    terjadi penundaan level neurotransmiter

    yang seimbang

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    13/24

    Prognosis

    Episode depresi yang ditangani sembuh

    dalam 3 bulan, jika tidak, bisa sampai 6-12

    bulan

    Walaupun menggunakan obat , 20-35%

    pasien mengalami gejala residual dan

    gangguan fungsi sosial

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    14/24

    Diagnosis

    Untuk menegakkan diagnosis depresi, perlu dilakukan

    anamnesis dan pemeriksaan mengenai kemungkinan

    adanya masalah gangguan medis, atau disebabkan karena

    obat/alkohol

    Rasa tertekan/sedih karena kehilangan/kematian orang

    yang dicintai pada orang normal akan sembuh dengan

    sendirinya, sedangkan jika gejala tetap bertahan sampai

    2 bulan dan diikuti keinginan bunuh diri, kemunduranpsikomotor, kegagalan fungsional, perasaan tidak bergunamaka mengarah pada penyakit depresi

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    15/24

    Terdapat sedikitnya 5 gejala yang terjadi dalam

    waktu 2 minggu

    Gejala-gejala tsb menyebabkan rasa tertekan yang

    signifikan atau menyebabkan gangguan fungsisosial, okupasional, atau fungsi lainnya

    Gejala bukan disebabkan karena adanya kondisi

    medis tertentu atau penggunaan obat tertentu

    Diagnosa depresi ditegakkan jika :

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    16/24

    Gejala dan Tanda

    perasaan tertekan/depresi sepanjang hari, hampir setiaphari

    kehilangan interes atau kesenangan terhadap hampir semua

    aktivitas

    berkurangnya berat badan secara signifikan, atau bertambah

    BB, dengan penurunan atau kenaikan nafsu makan hampir

    setiap hari

    insomnia atau hipersomnia hampir setiap hari kemunduran psikomotor

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    17/24

    kelelahan atau kehilangan energi

    perasaan tidak berguna atau perasaan bersalahyang berlebihan atau tidak semestinya

    tidak bisa konsentrasi, daya ingat menurun berpikir ingin mati (bunuh diri), atau usaha

    bunuh diri

    wanita berpikir untuk bunuh diri 2-3 kali lebihbanyak daripada pria, namun kejadian pria utkbunuh diri 3 x lebih besar drpd wanita

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    18/24

    gangguan vegetatif (tidur, nafsu makan, berat badandan dorongan seksual);

    gambaran kognitif, (perhatian, toleransi terhadap

    frustrasi, memori, distorsi negatif);

    kontrol impuls (pembunuhan, bunuh diri);

    gambaran perilaku, (motivasi, perasaan senang,minat, kelelahan)

    gambaran fisik (somatik) misalnya nyeri kepala, nyeri

    perut dan tegang otot.

    Kumpulan gejala depresi adalah

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    19/24

    Klasifikasi Depresi

    (menurut DSM-IV = Diagnostic and Statistic Manual of

    Mental Disorders)

    Major depressive disorder,single episode

    Major depressive disorder,recurrent

    Dysthymic disorder ---- gejala lebih sedikit,

    tapi kronis, dgn gejala terjadi hampir pada

    sepanjang waktu sedikitnya 2 tahun

    Depressive disorder not otherwise specified

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    20/24

    Subklasifikasi lain berdasarkan gejala:

    melankolis ---- lebih berat,kadang tanpa

    pemicu dari lingkungan

    atipikal ---- BB naik,hipersomnia

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    21/24

    TATALAKSANA TERAPI

    Non-farmakologi: psikoterapi --- interpersonal

    ----kognitif

    --- behavior

    --- religi

    Obat farmakologi

    --- medis internis

    --- Obat-obat antidepresan

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    22/24

    Golongan Mekanisme Aksi Contoh

    Antidepresan trisiklik Menghambat

    reuptake 5-HT/NE

    secara tidak selektif

    Amitriptilin,

    imipramin,

    desipramin,

    nortriptilin,

    klomipramin

    SSRIs (selective

    serotonin reuptake

    inhibitors)

    Menghambat secara

    selektif reuptake 5-HT

    Fluoksetin,

    paroksetin, sertralin,

    fluvoksamin

    Mixed DA/NEreuptake inhibitor Menghambatreuptake DA/NE

    secara tidak selektif

    Trazodon, nefazodon,mirtazapin,

    maprotilin

    MAO inhibitor Menghambat

    aktivitas enzim MAO

    Phenelzine,

    tranylcypromine

    Terapi dengan ObatMenggunakan antidepresan

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    23/24

  • 7/25/2019 Depresi Prof.habiBAH

    24/24

    TERIMA KASIH

    Setelah mendapat pengobatan