dance as if nobody is watching you - dbs.id · pula tari ländler yang memiliki ritme 3/4. ......

Majalah Premium untuk Nasabah Pr ior itas Bank DBS Indonesia

7th • 2014

Economic Opportunities & Challenges

in 2015

Dance as if noboDy is Watching

you

T Cover.indd 1 11/27/14 1:24 AM

DBS90_DBST TRM Ad TreasMag FA23102014P.pdf 1 12/10/14 6:11 PM

F O R E W O R D

3

Nasabah DBS Treasures yang terhormat,

Tanpa terasa, kita telah berada di akhir tahun 2014.

Kita sudah memiliki Presiden Republik Indonesia yang baru,

Bapak Joko Widodo dan Wakil Presiden Republik Indonesia,

Bapak Jusuf Kalla. Semoga pemimpin baru bangsa

Indonesia ini mampu membuat negara kita lebih jaya,

makmur, damai, dan sejahtera.

Pemimpin baru, harapan baru. Tentu kita berharap agar

pemimpin baru membuat perekonomian Indonesia menjadi

lebih baik. Kepercayaan yang tinggi kepada mereka

disambut positif dan optimisme yang cukup tinggi oleh

pasar. Namun, seberapa besar dampak pemimpin terpilih

ini pada perekonomian? Untuk itu, kami tampilkan prediksi

perekonomian Indonesia pada akhir semester 2014 dan

tahun 2015 menurut Arief Cahyadi Wana, Direktur

PT. Ashmore Asset Management Indonesia.

Sementara bagi Anda yang senang dengan kegiatan fine

dining, kami memberikan berbagai informasi tentang

hal tersebut termasuk restoran terbaru yang termahal di

dunia. Tur kuliner juga bisa Anda coba, termasuk liburan

ke Monaco. Selain itu, kami menampilkan sosok hebat

yang rendah hati dan selalu mau berbagi, yaitu Addie

MS. Lalu bagi yang menyukai fashion, kami hadirkan hasil

karya Musa Widyatmodjo yang bisa menambah pesona

pemakainya.

Akhir kata, saya ucapkan selamat membaca.

Steffano RidwanManaging Director

Head of Consumer Banking Group

PT Bank DBS Indonesia

MI/A

NG

GA

YU

NIA

R

Steffano Ridwan

T Foreword-2.indd 3 11/28/14 2:19 PM

A DigitAl SAvvy

in A BorDerleSS

WorlDKetertarikannya terhadap dunia digital,

membawa Alex menjadi seorang yang berdedikasi penuh pada pekerjaan.

Di mASA Kini, dunia digital tidak bisa

dipisahkan dari kehidupan manusia. Di

dalamnya ada informasi, komunikasi,

sampai transaksi jual beli. Berbagai

sektor bisnis tak mau ketinggalan ikut

menghadirkan layanan digital. Begitu

juga dengan perbankan. Setiap bank

berlomba-lomba menciptakan inovasi

demi layanan digital yang terbaik.

Tercatat sejak 2007-2008 dunia

perbankan Indonesia memulai euphoria

Electronic Banking. Ditandai dengan

lahirnya Internet Banking, Mobile

Banking, Tap Card, hingga Mobile Wallet.

DBS Indonesia boleh berlega hati,

sebab divisi Electronic Banking mereka

dipimpin oleh seorang digital enthusiast

yang begitu passionate terhadap bidang

yang ditekuninya. Hidupnya berkutat

di blantika perbankan, teknologi, dan

time,” katanya dengan antusias. Alex

menaruh perhatian besar pada Electronic

Money, Mobile Wallet, Bitcoins, dan

M-Pesa. Tidak ketinggalan kejahatan

internet juga ia telusuri, agar produk

yang dikembangkannya terhindar

dari kejahatan sedemikian. “Banyak

hal saya analisa, sehingga ketika DBS

merilis produk, itu benar-benar berguna

di market, unik, dan menjadi solusi

yang diharapkan masyarakat,” Alex

menambahkan.

Untuk dapat menjadi sebuah

produk yang unik, sebuah digital

banking, menurut Alex paling tidak harus

dapat menyentuh tiga hal. Availability,

kapanpun, di manapun, harus dapat

diakses. Accessibility, dapat diakses dari

belahan bumi manapun dan dari platform

apa pun. Terakhir, reliability, semua

transaksi lancar dan berhasil.

DIGITAL SOCIETYRatusan juta ponsel pintar saat

ini tersebar di Indonesia. Artinya,

masyarakat sudah sangat internet savvy.

PORTR AIT

Text by Harry Nugraha • Photos by Anton

bagaimana mengembangkan teknologi

untuk perbankan. Bahkan saat disinggung

soal hobi, pria dengan nama lengkap

Alexander Hansen ini menjawab dengan

gamblang, “Browsing segala sesuatu yang

berkaitan dengan teknologi.”

Mungkin memang karena panggilan

tugas, tapi Alex tetap lebih senang

menyebutnya sebagai hobi. Ia mengaku

selalu keranjingan dengan artikel bertema

teknologi. Selalu menyenangkan baginya

untuk melihat sesuatu yang jadi begitu

besar atau viral di dunia maya. Dari hal

yang jadi hits di internet, Alex dengan

ulet merangkum dan menganalisanya.

“Mengapa yang ini sukses, mengapa yang

itu tidak,” kata pria yang sempat hobi

bersepeda ini.

“Penyebaran uang secara

elektronik is always amaze me big

6Agar menjadi sebuah produk yang unik,

sebuah digital banking harus ‘menyentuh’

tiga hal, yaitu availability, accessibility, dan

reliability.

T Portrait.indd 6 11/28/14 2:24 PM

PORTRAIT

A l e x a n d e r H a n s e n

MY THOUGHT

“edukasi tentang keamanan seputar perbankan digital harus terus dilakukan. tinggal nasabahnya, mau mengikuti atau tidak.”

7

T Portrait.indd 7 11/28/14 2:24 PM

PORTRAIT

Tak heran, bila MURI pun memberi

penghargaan.

“DBS berkomitmen untuk selalu

memberikan yang terbaik. Saya dan tim

selalu menganalisa variabel-variabel yang

menentukan touch customer experience

menjadi menyenangkan dan mudah. Hal

ini kami terapkan di website DBS, juga

dijadikan modal dalam mengembangkan

internet dan Mobile Banking yang akan

rilis tahun depan,” ujar penggemar

platform Android ini.

Masih banyak yang ingin dilakukan

Alex seputar Electronic Banking. Satu

dari beberapa mimpi besarnya adalah

ingin dapat membangun sistem integrasi

E-Banking bagi seluruh perbankan di

Indonesia. Maintenance uang kertas dan

logam dirasa sulit dan mengontrolnya

pun juga semakin sulit. Ini sangat

berbeda dengan E-Money. Semua detail

pemindahan E-Money jelas, sehingga

peluang untuk money laundering akan

menjadi sangat kecil.

8

Bank boleh menggenjot segala daya dan

upaya untuk menghadirkan Electronic

Banking bagi nasabahnya. Tapi benar

adanya, masyarakat masih menyimpan

kekhawatiran. Apa transaksi tanpa temu

muka dengan teller ini aman? Apa uang

yang ditransfer secara elektronik ini benar

berpindah buku ke yang seharusnya?

“Mengenalkan satu produk selalu

jadi masalah besar. ATM saja butuh

sampai sepuluh tahun untuk orang

paham bahwa selain untuk mengambil

uang tunai, ATM juga dapat melakukan

transfer, bahkan bayar tagihan,” kata Alex.

“Karena itu edukasi tentang keamanan

seputar perbankan digital harus terus

dilakukan. Tinggal nasabahnya, mau

mengikuti atau tidak. Sampai saat ini saja

masih ada yang tertipu SMS mama minta

pulsa,” lanjutnya.

BIG DREAMPria yang sempat mencicipi bekerja

di dunia Credit Union di Kanada ini

memang belum lama bergabung dengan

DBS. Atau lebih tepatnya, kembali

bergabung. Tahun 2003 awal kariernya

di DBS Indonesia, sebagai satu dari

beberapa orang yang terlibat dalam

pembentukan Consumer Banking di bank

ini. Hingga pada 2010, ia meninggalkan

jabatannya sebagai Head of IT di DBS

untuk melanglangbuana, mencari ilmu.

Setelah berbagai petualangannya di luar ia

habiskan dengan memperdalam Electronic

Banking, tahun 2014 ia kembali lagi ke

DBS. “Seperti pulang ke rumah, very

comfortable working with DBS,” ungkap

pria dengan prinsip hidup treat other like

the way you want to be treated.

Tanggung jawabnya mencakup

seluruh jaringan perbankan elektronik

di DBS. Corporate website, juga website

Treasures yang begitu mengesankan itu. Ia

dan timnya juga baru-baru ini merilis DBS

Smart Money. Ini adalah sebuah aplikasi

edukasi finansial berbasis game yang

pertama dan satu-satunya di Indonesia.

T Portrait.indd 8 11/28/14 2:24 PM Advertisement.indd 9 11/28/14 6:52 PM

HERITAGE

10

GOd REsPECts Us WhEn WE WORK, BUt lOVEs Us WhEn WE danCE. – lEs BlanK

T Heritage-3.indd 10 12/2/14 4:04 PM

11

Waltz adalah dansa tertua di

ballroom. Ada beberapa referensi tentang

sejarah Waltz sejak abad ke-16. Michel

de Montaigne (filsuf Prancis) menulis

tentang dansa Waltz yang dilihatnya di

Augsburg tahun 1580, saat sang pria dan

sang wanita berdansa dengan anggunnya

tanpa melepaskan genggaman tangan

mereka. Terkadang posisi mereka begitu

dekatnya, sehingga wajah keduanya nyaris

bersentuhan.

Referensi lainnya adalah tahun 1750.

Ada tari rakyat berpasangan dilakukan

oleh para petani di Bavaria, Tyrol, dan

Styria bernama Walzer. Diperkirakan inilah

cikal bakal dari Waltz. Di daerah lainnya,

yaitu Bohemia, Austria, dan Bavaria, ada

pula tari Ländler yang memiliki ritme 3/4.

Tarian berciri khas gerakan langkah yang

diseret dan gerakan memutar yang pelan

ini dibawakan oleh masyarakat pedesaan

hingga pinggiran kota.

Waltz pertama kali diperkenalkan

di ballroom pada awal abad ke-19 dan itu

merupakan dansa berpasangan pertama

kala para pemain berdansa dalam posisi

tangan pria berada di pinggang wanita.

Para penari Waltz mulai mengenakan

pakaian yang fashionable di Wina tahun

1780-an lalu menyebar ke negara lain.

Berkat endorsement dari Dorothea

von Lieven (istri Duta Besar Rusia

untuk Inggris), Waltz menjadi tari yang

dihormati. Waltz sampai di Inggris tahun

1815.

HERITAGE

Waltz di amerika mencapai puncak kepopulerannya, antara lain melalui film musikal Waltz in Swing Time tahun 1936.

Dance as if noboDy is Watching you

Long dress dan tailcoat adalah dress code pasangan pedansa Waltz saat berkompetisi. Mereka berputar dan bergerak dengan anggunnya

mengikuti musik yang diputar.

Text by Nia Janiar

Pada awal tahun 1830, Waltz

semakin terkenal karena Lanner dan

Strauss (komposer Austria) menciptakan

lagu Viennese Waltz yang dimainkan

dengan sangat cepat, yaitu 55-60 langkah

setiap menitnya. Namun akhir abad ke-19,

Waltz ditulis dengan tempo lebih lambat

dari Viennese Waltz.

Di Indonesia, dansa telah ada sejak

zaman Belanda. Namun setelah bangsa

Belanda angkat kaki, kepopuleran dansa

mulai meredup. Lalu kembali ‘hidup’

pada tahun 1970-an. Menurut Erwan

Phanjaya, pengajar dansa di Erwan &

Yulia Sport Dance Studio, citra dansa

kala itu buruk, karena sering dilakukan

di night club. Uniknya, ketika pamor

night club pada 1990-an kian turun,

dansa tetap berkembang. Bahkan dansa

resmi diterima KONI tahun 2000 sebagai

cabang olahraga di bawah naungan

Ikatan Olahraga Dansa Indonesia.

Perlombaan dansa pertama kali

diselenggarakan di Kalimantan pada

tahun 2007. Di jenis standard ballroom,

ada lima dansa yang dilombakan, yaitu

Waltz, Tango, Foxtrot, Quickstep, dan

(COVER) AFP PHOTO/FRANCOIS GUILLOT;(RIGHT) COURTESY BY WORLD DANCESPORT FEDERATION


12

HERITAGE

Viennese Waltz. Karena masuk ke cabang

olahraga, kini tidak hanya orang-orang

kelas atas saja yang berdansa, tapi kelas

menengah juga berminat.

step anD movement Untuk melakukan dansa Waltz,

Erwan menyatakan syarat utama yang

harus dimiliki adalah mengerti ritme.

“Yang paling bagus tentu yang berbakat

dan lentur badannya, tapi yang penting

adalah kemauannya,” tutur Erwan.

Waltz memiliki ciri khas gerakan

yaitu terdiri dari tiga gerakan, sesuai

dengan ritmenya yang berjumlah tiga.

Oleh karena itu, langkah kaki dengan tiga

gerakan itu adalah teknik dasar yang harus

dilatih. Selain itu, gerakan kaki pria dan

wanitanya berkebalikan. “Kalau pria maju

kaki kiri, wanita mundur kaki kanan,”

Erwan memaparkan.

Namun bagi yang tidak paham

dengan ritme tidak perlu khawatir. “Dia

akan dilatih untuk mengulang sampai

sepatu dansa yang dipakai adalah sepatu khusus. sol sepatu dansa dibuat dari bahan yang kuat namun lentur dan pada bagian bawah dilapisi suede.

Waltz Dance Agenda

1. WDSF PD Super Grand, 21 Desember 2014, Riga - Latvia

2. WDSF World Open, 10 Januari 2015, Madrid - Spanyol

3. WDSF Open, 16 Januari 2015, New York - Amerika

4. WDSF Open, 24 Januari 2015, Thessaloniki - Yunani

5. WDSF World Open, 31 Januari 2015, Antwerp - Belgia

6. WDSF International Open, 7-8 Februari 2015, Szigetmiklos, Budapest - Hongaria

7. WDSF World Open, 21 Februari 2015, Tilburg - Belanda

8. WDSF World Open, 7-8 Maret 2015, Helsinki (Finlandia) & Tokyo (Jepang)

mahir. Namun memang ada kemungkinan

dia mengalami kesulitan jika lagunya

berbeda, tapi suatu saat dia pasti bisa.

Sama seperti poco-poco, lama-lama akan

terbiasa,” lanjutnya. Selain itu, sang wanita

atau pria bisa membantu menyelaraskan

ritme jika pasangannya lupa.

Saat berdansa, pasangan penari

harus memperhatikan posisi tangannya.

Satu tangan saling berpegangan dengan

siku sedikit ditekuk, lalu tangan lainnya

diletakkan atas bahu pria sementara

tangan pria diposisikan di bawah lengan

wanita untuk memeluk. Kemudian posisi

THINKSTOCK/NADEZHDA KULAGINA

Untuk melakukan dansa Waltz, kemampuan utama yang harus dimiliki adalah mengerti ritme.

(TOP) THINKSTOCK/PIXELNOURISH; THINKSTOCK/DANCER01;


13

Cukup dengan mengatakan ‘Saya ingin

ajak pasangan Anda berdansa’,” Erwan

menerangkan. “Dan banyak pasangan

suami istri yang merasakan bahwa

berdansa Waltz dapat mempererat

hubungan mereka,” lanjutnya.

Dansa Waltz bisa dilakukan oleh

kaum tua dan muda. Dansa ini juga tidak

melihat tingkat kemahiran, sehingga bisa

dilakukan oleh pemula hingga profesional.

“Yang pasti dansa itu membuat kita jadi

lebih muda, lebih sehat, dan lebih bergairah

hidup,” ujar Erwan dengan tegas.

HERITAGE

kepala wanita menengadah dan berpaling.

Menurut Erwan, letak keindahan gerakan

dansa Waltz terletak pada posisi kepala

wanitanya.

Meskipun kunci dansa Waltz hanya

terdiri dari tiga langkah, tapi variasinya

sangat banyak. “Sama seperti Salsa,

langkahnya pun hanya begitu, tapi orang

bisa diputar satu atau dua kali,” papar

Erwan.

Bagi anak-anak yang ingin belajar

dansa Waltz, Erwan menyarankan untuk

memulainya dengan balet. “Agar tubuh

lebih lentur dan tahu ritme,” kilahnya.

glamorous ball goWns Berbeda dengan dansa Latin

Amerika yang berpakaian terbuka dan

pendek, pedansa Waltz kebanyakan

memakai gaun backless sepanjang mata

kaki. Sementara itu prianya memakai

tailcoat. Busananya pun tidak bisa didesain

oleh perancang busana biasa. “Designer

dansa biasanya penari juga, karena ia tahu

kesusahannya saat berdansa, sehingga

lebih pas dan bagus. Jadi, bajunya harus

indah dan melayang-layang saat dipakai

berdansa,” kata Erwan.

Erwan mengaku pernah memesan

pakaian dansa di Inggris seharga

famous ballroom DancerPASANGAN pedansa Amerika yang terkenal adalah Vernon dan Irene Castle. Bahkan mereka pernah jadi figur nasional hingga

Vernon meninggal tahun 1918. Sementara pedansa ballroom Inggris yang paling terkenal adalah Victor Marlborough Silvester

(25 Februari 1900–14 Agustus 1978). Dia adalah seorang penari, penulis, musisi sekaligus pemimpin band tari yang menjual

hingga 75 juta kopi rekaman musiknya dari tahun 1930-an hingga 1980-an.

Sementara di Indonesia, nama HIM Damsyik begitu terkenal sebagai aktor dan koreografer. Ia mendalami dansa selama empat

tahun di Rellum Dancing School, Belanda. Damsyik adalah satu dari sedikit instruktur dansa di Indonesia yang mengantongi

ijazah dansa internasional. Ia pernah menjadi Ketua Ikatan Olahraga Dansa Indonesia yang pertama pada 12 Juli 2002.

Rp40 juta-an karena bertabur kristal.

“Tapi sekarang harga baju dansa lebih

terjangkau. Dengan Rp20 juta, penari

sudah bisa mendapatkan baju dansa yang

bagus buatan Tiongkok,” tutur Erwan.

Tidak hanya pakaian, sepatu yang

digunakan pun khusus. Sepatunya

berbentuk seperti pantofel bertali yang

lentur dengan lapisan sol dari kulit. Hal ini

bertujuan agar tidak licin saat dipakai di

atas lantai ballroom.

WorlD’s recognition Dari beragam kompetisi yang

diselenggarakan di dunia, pengakuan

internasional baru diberikan jika pedansa

sudah mengikuti kompetisi dansa paling

prestisius, yaitu Blackpool Dance di Inggris.

Kompetisi ini diadakan setahun sekali

setiap bulan Mei. Di sana para penari

terbaik dari berbagai belahan dunia

akan unjuk kebolehan. “Susah sekali

memutuskan mana yang terbaik, karena

semuanya bagus sekali,” kata Erwan.

shall We Dance? Dansa Waltz memiliki manfaat untuk

bersosialisasi dan mempererat hubungan

dengan orang lain. “Bukan hanya sekadar

pamer, tapi juga buat persahabatan.

THINKSTOCK/DIMAMORGAN12


IDENTIT Y

“Try not to be a man of success, but to be the man with value.”

Festival Internacional de la Cancion di Chili tahun 1983

menjadi pengalaman pertamanya memimpin

orkestra di depan ribuan penonton.

32

T Identity.indd 32 11/28/14 6:17 PM

33

IDENTITY

TheMaesTro

Text by Imania Kamila • Photo by Permana PJ

Banyak prestasi, tapi tetap rendah hati dan sederhana. Itulah yang membuatnya selalu dikagumi

hingga diusulkan menjadi menteri.

SamBIl mengenakan tuxedo, ia

mengayunkan baton di atas podium.

Sekelompok musisi dengan alat musik

berbeda disatukannya dalam alunan

harmonisasi. Bersama dengan Twilite

Orchestra, ia sukses mempersembahkan

musik klasik dengan tampilan

mengagumkan.

The childhood’s MeMory Arsitek. Ternyata profesi itulah yang

diimpikan Addie Muljadi Sumaatmadja

atau yang lebih dikenal dengan Addie

MS ketika kecil. Sang kakek, Mohammad

Soesilo, adalah planolog perancang

kota satelit Kebayoran Baru yang

menginspirasinya. “Kertas kalkir dan meja

gambar adalah sesuatu yang familiar

buatku. Waktu SD, aku sudah bisa

membuat gambar perspektif. Rancangan-

rancangan gambarku, aku pajang di kamar

sendiri,” kenang Addie.

Namun ketika Addie melihat

(PHOTOS) COURTESY BY PRIVATE COLLECTION

tantenya memainkan karya Chopin di

piano, Addie pun terpana. Ternyata

kekaguman dan minat Addie diketahui

oleh orang tuanya. Maka saat usianya 12

tahun, Addie dibelikan piano tua berjenis

up right oleh orang tuanya. “Herannya

kenapa mereka waktu itu kepikiran untuk

menghadiahi aku piano. Tentu saja aku

berterima kasih, padahal dulu aku tak

pernah meminta dibelikan piano,” Addie

bercerita mengenang.

Selanjutnya Addie belajar piano klasik

di bawah bimbingan Mrs. Rotti, guru yang

dipilihkan ibunya. Addie menggunakan

sepeda atau naik becak untuk menjangkau

rumah Mrs. Rotti. Sambil menunggu

sang guru siap mengajarnya, Addie pun

memainkan lagu dari bab berikutnya yang

belum dilatih. Namun ternyata Addie yang

niatnya hanya ingin menunjukkan passion-

nya, justru membuat sang guru marah.

“Tadi main apa? Kenapa main itu?” ujar

Addie menirukan kata-kata Mrs. Rotti yang

berasal dari Belanda.

Akhirnya Addie berhenti belajar

pada Mrs. Rotti setelah dua tahun karena

tidak tahan dengan aturan yang terlalu

ketat. Akhirnya Addie menggali ilmu

melalui majalah, buku, bahkan kaset musik

yang tak jarang ia pesan di luar negeri.

“Dari situ aku belajar sendiri,” paparnya.

Namun Addie tak pernah

melupakan jasa Mrs. Rotti. Belakangan

Addie berusaha mencari tahu tentang

Mrs. Rotti. “Aku ingin ketemu dengan

keluarga beliau untuk berterima kasih,

tapi nggak tahu ke mana,” ungkap pria

kelahiran Jakarta, 7 Oktober 1959 ini.

Bakat bermusik addie menurun dari sang kakek yang merupakan seorang pemain biola otodidak.


34

IDENTITY

FirsT conducTing Trial Kemampuan Addie dalam

memimpin orkestra pernah diuji ketika ia

harus memimpin orkestra saat rekaman

di luar negeri—Praha, Singapura, Beijing,

Melbourne, Los Angeles, dan Sydney—

untuk pertama kalinya. Menurutnya,

tahap awal ‘perkenalan’ menjadi momen

‘crucial’ bagi seorang konduktor. Saat

konduktor berjalan menuju podium

menjadi penanda bagi musisi untuk

menilai apakah sang konduktor akan

mereka ‘kerjai’ atau justru akan

mengontrol mereka.

“Ada masa-masa aku dicoba sama

mereka. Kadang ada yang sadis, friendly,

dan jahil. Beberapa musisi ada yang

bermain nggak sesuai dengan partitur

yang aku tulis, sehingga menghasilkan

suara yang tidak harmonis. Di sini

kemampuan ‘hearing’ diperlukan,” kata

Addie mengenang. “Jadi, intinya mereka

hanya ingin tahu kemampuanku,”

lanjutnya.

Sebagai konduktor, Addie harus

antisipatif tehadap kemungkinan

masalah yang timbul saat latihan.

“Prinsip konduktor adalah dia belajar

sebelum latihan, sementara pada saat

latihan, konduktor itu performing. Dia

mengarahkan dengan sesuatu yang sudah

diantisipasi. Intinya, konduktor saat latihan

bukan berlatih, tapi harus memandu di

depan,” ujar Addie.

Sekali pun ada musisi yang

melakukan kesalahan, Addie tetap

berperilaku sesuai dengan kode etika.

Misalnya jika ia ingin menegur pemain

flute yang bermain tidak benar, maka ia

tidak akan menyebut nama melainkan

hanya alat musiknya saja. Jadi, lebih ke

persoalannya, bukan ke orangnya.

Build a Music school Sebenarnya dengan memiliki nama

besar membuat Addie punya kesempatan

mendirikan sekolah musik. Bahkan ada

beberapa orang yang mengajaknya

bekerja sama termasuk menyediakan

bangunan. “Aku yakin setiap manusia

punya destiny dan bidang masing-

masing. By nature aku adalah orang yang

lebih ke performing, komposer atau

konduktor, bukan ke bidang edukasi,”

katanya.

Bukannya tak ingin mendirikan

sekolah, namun sifat perfeksionisnya

membuat Addie selalu totalitas dalam

menjalankan sesuatu. Jika ia total dengan

kegiatan sekolah musik, itu artinya ia harus

meninggalkan dunianya saat ini sebagai

konduktor dan komposer. “Let somebody

else do the job. Aku hanya bisa sampai

taraf sharing,” ujarnya merendah.

Meski tak berniat mendirikan

menjadikan musik sebagai hidup merupakan pilihan addie untuk mengejar kebahagiaannya.

Twilite Orchestra yang dipimpin Addie dan pernah mengiringi konser David Foster di Indonesia tahun 1992.


35

sekolah musik, bukan berarti pria ramah

ini menyimpan ilmu musiknya untuknya

sendiri. Upaya menularkan musik klasik

dilakukan Addie sejak tahun 1998.

Dia menjalankan program outreach

yang melakukan pendekatan dengan

mengunjungi beberapa sekolah dasar.

“Aku mendatangkan 5 musisi string

untuk bermain di depan anak-anak, mulai

dari karya Beethoven hingga The Beatles,”

paparnya. “Musik klasik memang musik

yang bermutu, tetapi tidak harus berjarak.

Harus bisa dinikmati bukan hanya dari

orang yang berpendidikan tinggi atau dari

orang kaya, tapi juga harus menjangkau

semua,” ungkap Addie yang pertama kali

menonton orkestra di Auditorium Studio

Lima RRI Jakarta.

Inspirasi terbesar Addie dalam

berbagi adalah Leonard Bernstein, seorang

konduktor dan komposer asal Amerika

Serikat. “Dia yang membuatku punya

passion untuk berbagi mengajar anak-

anak ke sekolah-sekolah. Kalau nggak ada

Leonard Berstein mungkin aku tidak akan

terinspirasi,” kata Addie yang berharap

Indonesia memiliki concert hall yang

memadai untuk konser klasik.

living aBroad Beberapa musisi tanah air memilih

untuk hijrah ke Eropa yang publiknya lebih

mengapresiasi musik klasik. Namun Addie

lebih memilih tinggal di Indonesia. “Aku

sudah nyaman banget di sini. Selain itu,

apakah aku bisa lebih sukses atau lebih

enak di sana, ya belum tentu,” paparnya.

Menurut Addie, bila ia tinggal di

luar negeri, maka ia tidak bisa melakukan

beragam kegiatan di luar musik.

“Umumnya pekerjaan di sana sudah

terspesialisasi. Jadi, bila sudah menjadi

musisi, maka akan menjadi musisi saja,”

ujar Addie yang masih melakukan konser,

rekaman, mengajar, hingga menjadi juri

pencarian bakat.

Sementara soal kebahagiaan hidup,

inilah prinsipnya. “Kalau kita hanya cari

uang, kekayaan, atau jabatan saja, aku

yakin nggak akan membahagiakan.

Komposisi hidup yang membahagiakan

adalah memperjuangkan hidup sendiri

sambil memberikan nilai sebanyak

mungkin bagi masyarakat sekitar atau

sekeliling kita. Jadi, harus seimbang,”

Addie menjelaskan.

The harMonious FaMily Menjadi suami artinya menjadi

pemimpin dalam rumah tangga. Addie

menganalogikan perannya sebagai

suami seperti halnya konduktor. “Prinsip

itu realistis bukan mengawang. Dalam

keluarga pun sama. Kalau ada apa-apa,

yang bertanggung jawab ya harus suami,”

ungkap Addie yang menerapkan prinsip

‘There are no bad orchestras, only bad

conductors’.

Namun dalam menjalin hubungan

dengan kedua putranya, Kevin Aprilio dan

Tristan Juliano, Addie menerapkan konsep

pertemanan. Satu kejadian unik adalah

ketika Addie sedang mengendarai mobil

di Perth, Kevin yang kala itu masih kelas

enam SD bertanya tentang sex. Di situlah

IDENTITY

pertama kalinya Addie mengaku telah

memasuki tahap komunikasi yang baru

dengan anaknya.

“Sekarang kami kayak teman dan

aku syukuri itu, karena hampir nggak ada

masalah sama anak-anak. Mereka pun

bersyukur, bahkan sering berkata ‘makasih

ya, Pa’,” cerita Addie yang menikahi

Memes pada 13 September 1987.

Kebiasaan Addie yang kerap

menghabiskan waktu mengobrol dengan

Kevin hingga tengah malam adalah hal

yang paling dirindukan Addie ketika Kevin

pindah ke rumah miliknya sendiri. Tak

heran ketika Kevin datang berkunjung ke

rumah orang tuanya, Addie dan Memes

langsung memeluk dan menciuminya.

“Kangen banget. Sudah seminggu nggak

ketemu,” ungkap Addie jujur.

Satu kelucuan tentang Kevin

yang masih diingatnya jelas adalah

saat Kevin melihat kaleng susu bayi

bergambar Memes sedang hamil. Kevin

mengambilnya dan berlari menghampiri

sang ibu. Saat itu usia Kevin enam tahun.

“Mama minum ini biar punya adik,” kata

Addie menceritakan keinginan Kevin untuk

memiliki adik. Akhirnya tanggal 15 Juli

1997 lahirlah Tristan.

Demi mengejar cinta Memes, Addie sempat masuk dunia kampus dua kali.

(PHOTOS) COURTESY BY PRIVATE COLLECTION

“Kebersamaan seperti ini merupakan sebuah momen yang sangat berharga.”


WEALTH

3636

EconomicoUTLooK

Text by Ndhari • Photo by Permana PJ

naiknya inflasi dan suku bunga The Fed akan memperlambat pertumbuhan ekonomi indonesia. Tapi banyak pakar ekonomi yang

tetap optimistis, sebab yakin dengan kinerja duet pemimpin indonesia yang baru.

Tak hanya keadaan di dalam negeri

yang berpengaruh pada IHSG, tapi juga

keadaan di luar negeri. Banyak sekali

contohnya, antara lain krisis yang terjadi

di Ukraina mempengaruhi bursa regional

Asia, termasuk Indonesia. IHSG kita pada

3 Maret lalu melemah 36,01 poin.

Namun demikian, kendati keadaan

di luar negara kita ikut memberikan

pengaruh, tapi yang jauh lebih penting,

tentu saja kondisi di dalam negeri sendiri.

“Karena itulah kita membutuhkan

pemimpin yang bisa melakukan reformasi

dan membuat kebijakan yang sifatnya

lebih struktural. Artinya membuat

peraturan yang sangat akomodatif

untuk pertumbuhan ekonomi. Mungkin

kebijakan yang ditetapkan tidak populer,

misalnya penurunan subsidi bahan bakar

minyak atau BBM, dengan kata lain

menaikkan harga BBM,” ujar Arief.

Pria yang pernah berpengalaman

lebih dari 15 tahun sebagai analis ini juga

menyebutkan tentang kebijakan untuk

mempercepat pembebasan lahan. “Itu

pilar penting agar negara kita tidak jatuh

dalam middle income trap. Itu jangka

Arief Cahyadi WanaDirektur PT. Ashmore Asset Management Indonesia

PrEsidEn dan WaKiL Presiden Indonesia

sudah dilantik, bahkan kita tahu bahwa

para menteri Kabinet Kerja pun sudah

mulai bekerja. Namun sayangnya, pasar

belum merespons positif pada susunan

kabinet. Indeks Harga Saham Gabungan

(IHSG) menunjukkan penurunan pada 27

Oktober dan 28 Oktober 2014. Demikian

pula dengan Rupiah. Baru pada 29 Oktober

IHSG dan Rupiah kembali menguat, tapi

kembali melemah dan kemudian naik lagi

pada 31 Oktober 2014.

Susunan kabinet memang ditunggu-

tunggu oleh market. Ini menunjukkan

bahwa politik tidak bisa dilepaskan dari

perekonomian. “Politik berpengaruh pada

dunia investasi, sebab politik memberikan

kepercayaan pada investor, apakah

mereka mau investasi atau tidak. Itu

semua tergantung dari kestabilan politik,”

kata Arief Cahyadi Wana, Direktur PT.

Ashmore Asset Management Indonesia

THINKSTOCK/SIRASTOCK

T Wealth.indd 36 11/28/14 3:45 PM

WEALTH

3737

8-8,5%. Suku bunga BI sekarang sebesar

7,5%; maka kenaikan suku bunga tidak

akan terlalu besar,” Arief menjelaskan.

“Bahkan jika suku bunga The Fed naik

1,4%; dampaknya tidak terlalu signifikan.

BI rate pasti akan naik, tapi naiknya tidak

perlu dobel hingga 15% atau 18%.

Yang jelas BI rate harus lebih tinggi

dibandingkan inflasi supaya iklim investasi

tetap menarik. Atau agar investor asing

tidak keluar dari Indonesia dan melihat

Indonesia lebih atraktif dibandingkan

negara lain,” tambahnya.

Dengan naiknya inflasi sudah pasti

daya beli masyarakat akan turun, demikian

pula dengan pertumbuhan ekonomi.

“Tapi ini memang harus kita hadapi.

Jika pemerintah berani menurunkan

subsidi BBM, maka rating Indonesia

dalam investment grade oleh S&P dan

Moody’s akan bagus. Selama ini fiskal

dan current account defisit kita masih

belum stabil, sehingga S&P dan Moody’s

masih memberi nilai kurang bagus

pada investment grade status kita yang

berdampak pada kepercayaan investor,”

Arief memaparkan. “Rating yang bagus

juga akan menguntungkan Indonesia,

sebab jika mau pinjam uang, bisa diberi

bunga lebih murah dan masih banyak

dampak positif lainnya,” tutur Arief.

Dengan melihat keadaan ini, Arief

kurang menyarankan untuk berinvestasi

emas. “Kita lihat sendiri, harga emas tidak

mengalami peningkatan yang signifikan,

sehingga kurang menarik. Lebih baik

berinvestasi di reksadana,” kata Arief.

Begitu pula dengan investasi mata uang

asing. “Bagi investor yang puas dengan

imbal hasil 3-4%, silakan memilih investasi

USD. Tapi jika ingin imbal hasil yang

lebih tinggi, belilah aset. Jadi, terserah

investornya, mau pilih investasi apa. Yang

pasti high risk high return,” lanjutnya.

Bagi yang ingin berinvestasi, pria

yang pernah bekerja di J.P Morgan dan

Credit Suisse ini menyarankan untuk

membeli saham di bidang infrastruktur

dan properti segmen low end. “Sektor

tersebut akan tetap tumbuh bagus. Selain

itu, sektor yang pertumbuhannya sangat

besar adalah sektor energi, oil dan gas.

Lebih-lebih jika ada reformasi kebijakan,”

paparnya.

Tak lupa Arief mengingatkan para

investor, untuk tidak terpaku dengan

saham-saham blue chip. “Jika jeli, masih

banyak yang rising star yang menjanjikan

imbal hasil jauh lebih besar dibandingkan

saham blue chip,” ujar Arief. “Tapi

memang diperlukan keahlian untuk

mengetahui saham mana yang rising

star. Investor harus melihat siapa kokinya

atau manajer investasinya. Dia harus

terbukti sebagai orang yang ahli dan

berpengalaman,” Arief menjelaskan.

Namun ada satu hukum yang harus

selalu diingat oleh investor, yaitu jangan

menyimpan semua telur dalam satu

keranjang.

pendeknya,” tutur Arief. “Sementara

jangka panjangnya adalah membenahi

kualitas ekspor kita yang selama ini terlalu

bergantung pada komoditas. Sebaiknya

ke depan, ekspor kita lebih banyak berupa

barang-barang yang memberi value added

atau technology base,” lanjutnya.

Lalu bagaimana perekomian

Indonesia hingga akhir tahun 2014?

“Kita masih dalam proses stabilisasi.

Current account defisit dan foreign direct

investment sedang jelek, oleh karena

itu Bank Indonesia masih melakukan

pengendalian yang ketat. Rupiah dibiarkan

lemah, sehingga impor akan turun.

Akibatnya current account defisit lebih

terkontrol. Dampaknya terjadi penurunan

pertumbuhan ekonomi menjadi 5,1 sampai

5,2% hingga akhir tahun,” papar Arief.

Kendati banyak yang menginginkan

dolar Amerika Serikat kembali ke

Rp10.000,-; tapi Arief kurang sependapat.

“Saya tidak terlalu yakin bisa kembali ke

Rp10.000,-. Menurut saya, dampaknya

akan lebih jelek buat ekonomi kita

dibandingkan nilai tukar Rp12.000,-; sebab

ekspor kita menjadi tidak kompetitif dan

impor akan masuk lagi yang memperburuk

current account defisit kita,” Arief

menjelaskan.

Lalu bagaimana perekonomian

Indonesia tahun 2015? “Pertumbuhan

ekonomi berkisar pada 5 hingga 5,5%;

meskipun ada kenaikan suku bunga

The Fed,” jawab Arief. “Ini bisa terjadi

karena market sudah mengantisipasi,

sehingga dari segi persiapan moneter pun,

kebijakan Indonesia sudah jauh lebih baik

dibandingkan waktu dulu,” sambungnya.

Arief juga tetap optimis, walau

kenaikan BBM akan meningkatkan inflasi.

“Kenaikan inflasi amat tergantung dari

kenaikan harga BBM. Jika naik Rp3.000,-/

liter, inflasi akan naik 4-4,5% menjadi

angka inflasi indonesia lebih tinggi dibandingkan negara lain, sebab cost of doing business (cdB) di sini sangat tinggi. Bila cdB lebih rendah, maka produk indonesia akan menjadi lebih kompetitif di regional.

T Wealth.indd 37 11/28/14 3:45 PM

52

MOMENT & HAPPENING

The UndergroUnd SUpper ClUb

Food For The SoUl

Text by Gisela Ayu • Photos by Sendy Setiadi

Tidak ada pengalaman yang lebih berharga dari kesempatan menjadi ‘harta karun’.

hanya yang beruntung saja.

Beberapa nasabah DBS Treasures

termasuk yang beruntung dan

berkesempatan menikmati rangkaian

hidangan spesial menu Italia dari abad

ke abad pada acara The Underground

Supper Club for the Soul, yang merupakan

kerjasama DBS Treasures Indonesia

dengan Asia Food Channel. Untuk

menyukseskan acara yang berlangsung

di GAIA By OSO Ristorante, The Altitude,

Jakarta tanggal 18-19 Agustus lalu

tersebut, DBS Treasures Indonesia

mengundang Chef Diego Chiarini asal

Italia yang sekaligus Director of OSO

Ristorante.

Selama dua malam, Diego

memasak dan menghidangkan lima

makanan khas Italia dari abad ke-15

sampai abad ke-21. Menunya adalah

Poached eel in red wine and bay leaf

(1549), Fennel and black truffle sauce

served with deep fried egg yolk (1655),

dan Potato dumplings ‘gnocchi’ coated

Siapa pun memiliki kesempatan untuk

menikmati pesona kota-kota di Italia

pada masa kini. Namun, apakah setiap

orang juga memiliki kesempatan untuk

menyantap kelezatan masakan Italia dari

abad ke-15 hingga abad ke-21 dalam

waktu semalam saja? Jawabnya tidak,

T Moment&Happening-2.indd 52 11/28/14 4:29 PM

MOMENT & HAPPENING

53


54

MOMENT & HAPPENING

with melted gold and tomato water sauce

(1773). Selain itu, Diego juga menyajikan

8 hours lamb rack with 90% chocolate

and pear (1891) dan Milk ice cream with

25 years vintage Balsamico and marinated

raspberries (1986). Lima hidangan ini

adalah makanan kaum elit Italia. Sebagai

hidangan penutup, Diego menciptakan

oven baked honey and beetroot cake.

“I served the menu from centuries

which were only eaten by ‘treasure

people’ in Italy. As a customer, you are the

‘treasure’,” kata Diego yang mengoleksi

buku-buku resep tua karya para chef

nomor satu pada masanya. Sambil

memasak, dia menyampaikan fi losofi

memasaknya, “If I cannot fi nd exactly the

ingredient that I am looking for, the dish

will not feature on the menu, there is no

point in me providing cuisine that is not

authentic.”

Pangsit kentang berbalur lelehan

emas yang dipadukan dengan saus

dari air tomat dan sereh adalah satu

Sebagai sajian untuk kaum bangsawan dan jutawan, emas murni pun ikut dimasak.

Oven baked honey and beetroot cake

Poached eel in red wine and bay leaf

8 hours lamb rack with 90% chocolate and pear

Milk ice cream with 25 year vintage Balsamico, marinated raspberries

Pork Belly


55

dari beberapa menu unggulan. Menu

tersebut merupakan adaptasi dari kreasi

Vincenzo Corrado (Chef Italia) dan ditulis

dalam bukunya yang berjudul Il Cuoco

Galante (1773). “Tidak ada teknik khusus

untuk mengolah emas menjadi sebuah

hidangan. Emasnya cukup dilelehkan.

Tapi syaratnya, harus 100% emas

murni,” Diego menjelaskan.

Acara diakhiri dengan sesi foto

bersama Diego. Selembar foto berbingkai

yang ditandatangani Diego menjadi buah

tangan berkesan bagi para tamu.

Sungguh beruntung menjadi

nasabah DBS Treasures. Selain

berkesempatan menikmati masakan

lezat, mereka juga mendapat kenalan

baru. “Acara ini membuka kesempatan

bagi para nasabah agar lebih mengenal

satu sama lain dan memperluas

networking,” ujar Elina Wirjakusuma,

Head of Treasures and Distribution

PT Bank DBS Indonesia.

MOMENT & HAPPENING

Ami Delia dan Stephanie Angesty Xandra Halim dan Rene Halim

Harijanto dan Felicia C.

Tuti Hadiputrato dan Indah Respati

Godwin Angkawijaya dan Sella Sulistyo

Linda dan Sukaman

Ayodhya Glenardi dan Isabella Isadora Julius Prawira dan Albert

Lucia Kaliman dan Fidelis Priscella

Eddy Hendali dan Endity Y. Rahayu


56

presiden dan Wakil presiden Republik indonesia serta kabinetnya sudah dilantik. lalu, bagaimana peluang dan tantangan

perekonomian indonesia pada tahun 2015?

MOMENT & HAPPENING

unTuk mengeTahui jaWabannya,

DBS Treasures menyelenggarakan acara

bertema ‘Economic Opportunities and

Challenges in 2015’. Acara yang diadakan

pada 21 Oktober 2014 di Ballroom Hotel

The Ritz Carlton Pacific Place, Jakarta

ini bertujuan untuk memberi informasi

ekonomi terkini agar tujuan finansial dan

investasi nasabah DBS Treasures tercapai.

Lilis Setiadi (Presiden Direktur PT.

Batavia Prosperindo Asset Management)

dan Eep Saefulloh Fatah (Founder & CEO

PolMark Indonesia Inc.) menjadi pembicara

di sesi pertama. Lilis mengingatkan

nasabah untuk memperhatikan tingkat

inflasi dalam merencanakan investasi

obligasi atau saham. Rencana menaikkan

harga BBM dapat memicu kenaikan inflasi

dan suku bunga, sehingga harga obligasi

diperkirakan bergejolak. Menurut Eep

Saefulloh Fatah, Jokowi-Jusuf Kalla adalah

eConomiC opporTUniTieS and ChallengeS in 2015

Text by Gisela Ayu • Photos by Sendi Setiadi & Atet Dwi

Eep Saefulloh Fatah (Founder & CEOPolMark Indonesia Inc.) memaparkan gaya kepemimpinan Jokowi-JK di sesi pertama.


57

MOMENT & HAPPENING

tipe pemimpin yang cepat dan sigap

dalam mengambil keputusan, sehingga

pasar investasi tetap menarik.

Pada sesi kedua, Tommy Tjokro

(moderator) menyampaikan hasil polling

DBS yang menunjukkan sikap optimis

nasabah terhadap kemajuan ekonomi

Indonesia pada 2015. Contohnya

64,1% nasabah optimis Rupiah akan

menguat dan 80% nasabah yakin iklim

bisnis akan membaik. “Pertumbuhan

iklan terus meningkat beberapa tahun

belakangan. Hal ini merupakan refl eksi

dari consumer spending yang meningkat

dan menyumbang kurang lebih 50% pada

GDP Indonesia,” kata Sutanto Hartono,

Presiden Direktur PT. Elang Mahkota

Teknologi.

Selain mengikuti sesi presentasi dan

diskusi bersama expert, tiga nasabah DBS

Treasures yang beruntung di setiap sesi

mendapatkan emas, voucher menginap di

Hotel Ritz Carlton, dan televisi LED. DBS

Treasures juga menyediakan beberapa

booth, untuk konsultasi tentang rencana

investasi mereka dan bermain game seru.

“kalau neRaCa TRanSakSi beRjalan kiTa Dan aliRan mODal SuRpluS, Rupiah paSTi menguaT.”— Doddy Zulverdi

Penyerahan doorprize kepada nasabah, Widrawan Hindrawan dan Kong Eng Hua.

Antusiasme para nasabah saat menyimak presentasi dari para pembicara.

Bermain game dulu sambil menunggu acara dimulai.

Cipta dan Evie Martella

Rosiana Lindawati dan Irawati HartonoSusan H. dan Sukiho H.

Toto dan Sumardi Sudjono

Aris Widjaja dan Tjeuw Karolina


dance as if nobody is watching you - dbs.id · pula tari ländler yang memiliki ritme 3/4. ......

Documents