daily 2019 (ruslan) - firstasiasekuritas.comfirstasiasekuritas.com/downlot.php?file=daily...

• Perkuat Permodalan, OCBC NISP Tidak Bagi Dividen.

• Meta Epsi Catatkan Sahamnya di BEI Hari Ini.

• Limas Indonesia Makmur Rugi Rp2,66 Miliar Hingga Desember.

• Hotel Mandarine Rugi Rp26,17 Miliar Hingga Desember 2018.

• Bank Mandiri Milai Negosiasi Harga Akusisi Permata.

DAILY RESEARCH

Statistics Highlight

Opening Today Nikkei AORD

Change

Market Preview

Rabu, 10 Apri l 2019

Pada perdagangan kemarin (Selasa, 09/04/19), IHSG ditutup menguat

58,61 poin atau 0,91% di level 6.484,35. Penguatan IHSG disebabkan semua sektor

menguat yang dipimpin oleh sektor Aneka Industri (+1,77%), Properti (+1,70%), dan

Perdagangan (+1,34%). Penguatan IHSG didorong aksi beli lanjutan oleh investor

asing merespon positif data cadangan devisa Indonesia akhir Maret 2019 yang ter-

catat meningkat sebesar US$1,27 miliar menjadi US$124,54 miliar, lebih tinggi di-

bandingkan Februari yang sebesar US$123,3 miliar. Selain itu, adanya optimisme

damai dagang AS-China ikut menjadi tenaga tambahan bagi IHSG.

Sementara Wall Street tadi malam ditutup melemah disebabkan kekha-

watiran pertumbuhan ekonomi global akibat ketegangan perdagangan AS-Uni Eropa.

Uni Eropa siap membalas jika AS bergerak maju dengan tarif barang-barang UE se-

nilai $ 11,2 miliar. Indeks DJIA melemah 190,44 poin (-0,72%) menjadi 26.150,58,

kemudian S&P 500 melemah 17,57 poin (-0,61%) menjadi 2.878,20, dan Nasdaq

melemah 44,61 poin (-0,56%) menjadi 7.909,28. Pelemahan Wall Street dipimpin

oleh saham Caterpillar (-2,48%), Dow (-1,54%), dan Boeing (-1,46%).

Pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan bergerak bervariatif dan ber-

peluang ditutup diteritorial negatif. Pelaku pasar hari ini akan mencermati Pern-

yataan Kebijakan Moneter Bank Sentral Eropa, Inflasi AS, dan Inventori Minyak Men-

tah AS. Pada perdagangan hari ini IHSG akan menguji support terdekat di level 6.447,

jika berhasil tertembus maka support selanjutnya di level 6.410, dan resisten ter-

dekat berada di level 6.502.

S1 6.447 S2 6.410 R1 6.502 R2 6.520

Index Last Chg %

DJIA 26150.58 (190.44) (0.72)

S&P 500 2878.20 (17.57) (0.61)

FTSE 100 7425.57 (26.32) (0.35)

CAC 40 5436.42 (35.36) (0.65)

DAX 11850.57 (112.83) (0.94)

NIKKEI 225 21802.59 40.94 0.19

HANGSENG 30157.49 80.34 0.27

STI 3325.60 10.18 0.31

SHENZHEN 1783.01 12.81 0.72

SHANGHAI 3239.66 (5.15) (0.16)

Commodities Price Chg %

Oil (US$/barrel) 64.26 (0.22) (0.34)

CPO (RM/M.T) 2212.00 (12.00) (0.54)

Gold (USD/T.oz) 1308.10 6.10 0.47

Nikel (USD/M.T 13210.00 (7.50) (0.06)

Timah (USD/M.T) 20917.50 (75.00) (0.36)

Coal (USD/M.T) 81.20 0.80 1.00

Exchange Rates Chg %

USD/IDR 14147.00 (13.00) (0.09)

EUR/USD 1.126 0.00 0.03

USD/JPY 111.17 (0.35) (0.32)

SGD/IDR 10452.64 (4.23) (0.04)

AUD/IDR 10073.10 (17.80) (0.18)

TLKM USD IDR Chg %

TLK.NYSE 27.68 3916 (0.16) (0.57)

Top Gain-

ers IDR % Chg

FREN-W 125 26.26% 26

RAJA 300 25.00% 60

INCF 456 24.59% 90

BCAP 175 20.69% 30

BSIM-W3 92 17.95% 14

Top Losers IDR % Chg

KIOS-W 930 48.33% 870

RODA 414 24.73% 136

LRNA-W 11 21.43% 3

APII 181 20.61% 47

PNSE 645 16.23% 125

Top Value IDR % (miliar)

BBRI 4,310 0.47% 455.49

TLKM 3,970 0.25% 451.12

ASII 7,700 1.99% 342.78

BMRI 7,650 0.99% 321.99

BBCA 27,725 0.54% 277.53

Top Vol-

ume IDR % (juta)

MABA 64 14.29% 1.720.700

TRAM 113 3.42% 1.247.191

NUSA 79 1.25% 731.784

RIMO 139 5.30% 633.970

IIKP 167 0.00% 568.788

IHSG 6,484.35Change 58.62Change (%) 0.91Change (%/ytd) 2.02Total Value (IDR triliun) 8.294Total Volume (miliar saham) 15.518Net Foreign Buy (IDR miliar) 596.611Up: 265 Down: 167 Unchange: 138

� Perkuat Permodalan, OCBC NISP Tidak Bagi Dividen. PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP), memutuskan untuk tidak

membagikan dividen tahun buku 2018 kepada pemegang saham. Ini merupakan salah satu agenda yang

disepakati perseroan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Keputusan atau langkah tersebut

dilakukan sebagai upaya perseroan dalam memperkuat posisi permodalan, dengan tujuan, untuk peningkatan

usaha. Tercatat, di sepanjang tahun 2018 lalu, Bank OCBC NISP meraih laba tahun berjalan setelah pajak sebesar

Rp2,63 triliun (unaudit), atau meningkat dibandingkan raihan laba Rp2,17 triliun pada periode sama tahun

sebelumnya. Seiring pertumbuhan positif tersebut, Bank OCBC NISP juga mencatat pertumbuhan total aset

sebanyak 13% menjadi Rp173â€š6 triliun, diikuti penyaluran kredit sebesar 11% menjadi Rp117â€š8 triliun dan

dana pihak ketiga (DPK) 11% menjadi Rp125,6 triliun. (IQ Plus, 10/04/2019)

� Meta Epsi Catatkan Sahamnya di BEI Hari Ini. PT Meta Epsi Tbk, perusahaan yang bergerak di sektor jasa dan

konsultan konstruksi pada Rabu ini mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia dengan kode perdagangan

MTPS. Menurut keterangan BEI disebutkan, jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 625 juta lembar dengan

harga penawaran Rp320 dan dana yang diraih sebesar Rp200 miliar dimana itu akan sepenuhnya digunakan

untuk modal kerja. Perseroan juga menawarkan 500 juta Waran Seri I yang diberikan secara cuma-cuma bagi

pemegang 10 saham untuk 8 waran seri I dengan harga pelaksanaan Rp400 dimana periode perdagangan waran

di pasar reguler/negosiasi pada 10 April 2019-6 April 2020 dan di pasar tunai 10 April 2019-8 April 2020. Hingga

September 2018, Mata Epsi meraih pendapatan Rp36,08 miliar dengan laba kotor Rp11,99 miliar dan laba bersih

Rp5,69 miliar. (IQ Plus, 10/04/2019)

� Limas Indonesia Makmur Rugi Rp2,66 Miliar Hingga Desember. PT Limas Indonesia Makmur Tbk (LMAS)

mencatat rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp2,66 miliar hingga

periode yang berakhir 31 Desember 2018 usai meraih laba Rp1,22 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, penjualan neto turun menjadi Rp167,09 miliar dari penjualan

neto Rp189,23 miliar tahun sebelumnya dan laba bruto turun menjadi Rp56.78 miliar dari laba bruto Rp57,77

miliar. Laba usaha tercatat turun menjadi Rp20,23 miliar dibandingkan laba usaha Rp25,91 miliar tahun

sebelumnya dan laba sebelum pajak tercatat turun menjadi Rp3,95 miliar dari laba sebelum pajak tahun

sebelumnya yang Rp8,16 miliar. Sedangkan total aset perseroan mencapai Rp453,98 miliar hingga periode 31

Desember 2018 naik dari total aset Rp446,34 miliar yang tercatat hingga periode 31 Desember 2017. (IQ Plus,

10/04/2019).

� Hotel Mandarine Rugi Rp26,17 Miliar Hingga Desember 2018. PT Hotel Mandarine Regency Tbk (HOME)

mencatat rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik enttias induk sebesar Rp26,17 miliar hingga periode yang

berakhir 31 Desember 2018 usai meraih laba Rp128,36 juta di periode sama tahun sebelumnya. Laporan

keuangan perseroan menyebutkan pendapatan turun tajam menjadi Rp39,07 miliar dibandingkan pendapatan

Rp65,03 miliar dan beban departemen tercatat sebesar Rp41,40 miliar dari Rp43,54 miliar yang membuat rugi

bruto diderita Rp2,33 miliar dari laba bruto Rp21,48 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi

Rp17,25 miliar dari Rp15,25 miliar membuat rugi usaha diderita Rp19,56 miliar dari laba usaha Rp6,22 miliar

tahun sebelumnya dan beban lain-lain bersih tercatat Rp4,84 miliar turun dari beban lain-lain bersih tahun

sebelumnya yang Rp6,21 miliar. Rugi sebelum manfaat pajak tercatat diderita Rp24,41 miliar usai meraih laba

sebelum manfaat pajak tahun sebelumnya Rp17,85 juta. Jumlah aset perseroan mencapai Rp281,19 miliar

hingga periode 31 Desember 2018 turun tipis dari jumlah aset Rp282,56 miliar hingga periode 31 Desember

2017. (IQ Plus, 10/04/2019)

� Bank Mandiri Milai Negosiasi Harga Akusisi Permata. PT Bank Mandiri Persero Tbk mengaku akan segera

memulai negosiasi harga untuk mengakuisisi PT Bank Permata Tbk. Saat ini proses akuisisi telah sampai pada

tahapan due diligence atau uji tuntas dengan pemegang saham Bank Permata. Dan akan negosiasi dalam minggu

ini. Bank Mandiri sudah berkoordinasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Badan Usaha Milik

Negara (BUMN) untuk proses akuisisi. Jika memang proses akuisisi terjadi maka Bank Mandiri akan

menggabungkan Bank Permata dengan salah satu anak usahanya. Kini Bank Mandiri, konglomerasi keuangan

dengan total aset Rp1.202 triliun, memiliki dua anak usaha bank yakni Bank Syariah Mandiri dan Bank Mandiri

Taspen. (IQ Plus, 10/04/2019)

News Update


SCMA : Trading Buy

Last price : Rp1.690 Support : Rp1.630

Target price : Rp2.015 Resistance : Rp1.710

Entry point : Rp1.630 – Rp1.700

Stop loss : Rp1.600

Pergerakan emiten media, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) pada perdagangan kemarin (09/04/19), ditutup menguat

5,30% dilevel Rp1.690/lembar. Sepekan terakhir pergerakan SCMA berhasil menguat 3,36% setelah sebulan terakhir

dalam down trend. Namun, sejak awal tahun 2019 hingga saat ini, SCMA melemah 9,63% diiringi dengan net foreign

buy sebesar Rp6,98 miliar. Secara kinerja sepanjang tahun 2018, SCMA mampu tumbuh positif. Sepanjang tahun 2018,

SCMA membukukan kenaikan laba bersih sebesar 11,51% menjadi Rp1,48 triliun, sebelumnya pada tahun 2017 sebesar

Rp1,33 triliun. Pertumbuhan laba bersih tahun 2018 lebih tinggi dibandingkan saat tahun 2017 yang justru mengalami

penurunan kinerja sebesar 11,29%. Pertumbuhan laba bersih SCMA didukung oleh naiknya pendapatan tahun 2018

sebesar 12,3% dari Rp4,45 triliun menjadi Rp5 triliun. Pertumbuhan pendapatan tahun 2018 lebih tinggi dibandingkan

pendapatan tahun 2017 yang justru mengalami penurunan 1,55%. Pangsa pasar pertelevisian nasional SCMA per Febru-

ari sebesar 33,2%, lebih baik dibandingkan Januari yang sebesar 32%. Dalam waktu dekat SCMA berencana untuk men-

gakuisisi perusahaan media dan modal ventura, yakni PT Vidio Dot Com, PT Kapanlagi Dot Com Networks, dan Binary

Ventura Indonesia. Laba bersih SCMA tahun 2019, kami diproyeksikan mampu tumbuh 5% menjadi Rp1,55 triliun, sebe-

lumnya sebesar Rp1,48 triliun pada 2018. EPS SCMA tahun 2019 diproyeksikan sebesar Rp106,01. Secara valuasi, SCMA

berpeluang ditransaksikan dengan PE 19X (E/19) atau Rp2.015/lembar. Artinya ada peluang penguatan sebesar 19,23%

dari harga saat ini di level Rp1.690/lembar.

Stock Picks


ADRO : Trading Buy

Last price : Rp1.295 Support : Rp1.270

Target price : Rp1.980 Resistance : Rp1.310

Entry point : Rp1.270 – Rp1.310

Stop loss : Rp1.250

Pergerakan emiten batubara, PT Adaro Energy Tbk (ADRO) pada perdagangan kemarin (09/04/19), ditutup menguat

2,4% dilevel Rp1.295/lembar. Sejak awal tahun 2019 hingga saat ini, ADRO sudah menguat 6,58% diiringi dengan net

foreign sell sebesar Rp276,16 miliar. Secara kinerja sepanjang tahun 2018, ADRO mengalami penurunan laba bersih.

Laba bersih ADRO sepanjang 2018 mengalami penurunan 13,5% menjadi US$417 juta atau seatara Rp5,8 triliun, sebe-

lumnya pada tahun 2017 sebesar US$483 juta. Dari sisi pendapatan, sebenarnya ADRO mencatatkan kenaikan 12,5%

pada tahun 2018 menjadi US$3,6 miliar, sedangkan tahun 2017 hanya sebesar US$3,2 miliar. Kenaikan pendapatan

ADRO didorong oleh naiknya produksi batubara sebesar 4,3% (YoY) menjadi 54 juta ton yang diiringi naiknya average

selling price (ASP). Pada tahun 2018, average selling price (ASP) ADRO naik 5% menjadi US$61,5/ton, sejalan dengan

peningkatan harga batubara Newcastle yang menggerakkan harga batubara domestik. Rata-rata harga batubara New-

castle sepanjang tahun 2018 naik 18% (YoY). Penyebab turunnya laba bersih ADRO adalah meningkatnya biaya produksi

sebanyak 12% (YoY) menjadi US$22,8/ton. Penyebab lainnya adalah biaya untuk mengakuisisi Tambang Kestrel senilai

US$111 juta. Akuisisi tersebut setara 80% dari kepemilikan Tambang Kestrel. Seiring dengan turunnya kinerja laba ber-

sih ADRO, secara bersamaan saldo cashnya juga ikut turun 23% untuk biaya akuisisi tersebut. Untuk akuisisi tersebut

ADRO merogoh kocek senilai US$205 miliar. Sebagai catatan, Tambang Kestrel ini memiliki cadangan sebanyak 146 juta

ton batubara dan 241 juta ton sumber daya batubara. Pada kuartal 4 tahun 2018, Tambang Kestrel menyumbang US$29

juta atau 70% dari total pemasukan ADRO yang berasal dari anak usahanya. Akuisisi tambang ini bertujuan untuk men-

ingkatkan portofolio produksinya, yakni pada batubara metalurgi. Selain itu sepanjang tahun 2018, ADRO juga mencatat

setoran royalti ke pemerintah yang naik 9% dibanding 2017 lalu, jadi US$378 juta. Begitu juga dengan setoran pajak

penghasilan badan yang terkumpul US$ 343 juta di 2018.

Target produksi ADRO untuk tahun 2019 sebanyak 54-56 juta ton batubara. Laba bersih ADRO tahun 2019, kami

diproyeksikan mampu tumbuh 10,35% menjadi US$460,65 juta, sebelumnya sebesar US$417 juta pada 2018. EPS ADRO

tahun 2019 diproyeksikan sebesar US$0,0144. Secara valuasi, ADRO berpeluang ditransaksikan dengan PE 10X (E/19)

atau US$0,144. Dengan kurs 1USD=Rp14.500 maka EPS dalam rupiah setara Rp208,8. Secara valuasi ADRO diperkirakan

berpeluang ditransaksikan dengan PE 9,5x (E/19) atau mencapai Rp1.980/lembar. Artinya ada peluang penguatan sebe-

sar 52,89% dari harga saat ini di level Rp1.295/lembar.

Stock Picks


*catatan:

[S] merupakan kode untuk Saham Syariah

Stock Picks

SAHAM PILIHAN INDIKATOR

[S] APLN

Untuk perdagangan hari ini perhatikan S1 168, S2 164 dan R1 177, R2 182.

Target terdekat 187 dan stop loss jika turun di bawah 165. Stochastic

golden cross. Trading buy.

BBTN

Untuk perdagangan hari ini perhatikan S1 2.320, S2 2.290 dan R1 2.370, R2

2.390. Target terdekat 2.500 dan stop loss jika turun di bawah 2.290. Sto-

chastic golden cross. Trading buy.

[S] BKSL


Target terdekat 125 dan stop loss jika turun di bawah 102. MACD up trend.

Trading buy.

[S] INDF


6.650. Target terdekat 7.400 dan stop loss jika turun di bawah 6.250. Sto-

chastic golden cross. Trading buy.

BNLI

Untuk perdagangan hari ini perhatikan S1 930, S2 880 dan R1 1.010, R2

1.040. Target terdekat 1.200 dan stop loss jika turun di bawah 900. MACD


INKP


8.925. Target terdekat 10.000 dan stop loss jika turun di bawah 7.900.

MACD golden cross. Traing buy.

[S] ELSA


Target terdekat 420 dan stop loss jika turun di bawah 364. MACD up trend.

Trading buy.

[S] GJTL


Target terdekat 825 dan stop loss jika turun di bawah 660. Stochastic



Cor porate Act ion

EMITEN HARGA

DEVIDEN

SDRA IDR 15

AGRO IDR 1,9136

CUM

DEVIDEN

08/04/19

08/04/19

RECORDING

DATE

10/04/19

10/04/19

PEMBAYARAN

DEVIDEN

30/04/19

30/04/19

KETERANGAN

Div Int TB 2019

Div Int TB 2019

ADMF IDR 908 09/04/19 11/04/19 30/04/19 Div Int TB 2019

BSSR USD 0,00382 09/04/19 11/04/19 22/04/19 Div Int TB 2019

BNII IDR 7,19862 09/04/19 11/04/19 30/04/19 Div Int TB 2019

PEHA IDR 110,26 22/03/19 26/03/19 16/04/19 Div Int TB 2019

GMTD 20 21/03/19 25/03/189 12/04/19 Div Int TB 2019

WEGE IDR 13,924 29/03/19 02/04/19 23/04/19 Div Int TB 2019

ITMG IDR 2045 02/04/19 05/04/19 23/04/19 Div Int TB 2019

WTON IDR 17,5 05/04/19 08/04/19 26/04/19 Div Int TB 2019

RIGHT RASIO HARGA JADWAL KETERANGAN

MAMI

07/05/2019 Cum Date

08/05/2019 Ex Date

09/05/2019 Recording Date

13/05/2019-24/05/19 Trading Date

24/05/19 Subscription Date

Rp 100

New : Old

7 : 5


Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami

pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya.

Namun demikian PT. FAC Sekuritas tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari infor-

masi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

Panin Bank Centre 4th Floor Jl. Jend. Sudirman No. 1

Jakarta 10270, Indonesia Phone : +62 21 727 99888 Fax : +62 21 571 0895 Web : www.facsekuritas.co.id E-mail : [email protected]

KANTOR CABANG

Taman Palem Lestari : Taman Palem Lestari Blok B 17 8

Jakarta Barat 11730 Phone : +62 21 5595 3775

Yogyakarta : Jl. Tegalpanggung No. 20A

D.I Yogyakarta 55212 Phone: +62 274 - 557 559

Makassar : Jl. Gunung Bawakareng No. 71

Makassar 90157 Phone : +62 411 361 3122

Aceh : KP BEI Aceh

Jl. Tengku Imeum Leung Bata No. 84 Telp : 0651-35101

Surabaya : KP BEI Jawa Timur

Jl. Taman Ade Irma Suryani (TAIS) Nasution No. 21 Telp : 031-5340888

Bengkulu : KP BEI Bengkulu

Jl. Jend. Sudirman No. 219B, Pintu Batu, Teluk Segara Telp : 0736 - 7313449

Jambi : Kantor Perwakilan BEI Jambi

Jl. Kolonel Abunjani No. 11A dan 11B Jambi 36129

Phone : +62 741 591 1819

GALERI INVESTASI

Jambi :

Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (GIBEI)

IAIN Sultan Thaha Saifuddin Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam

Jl. Arif Rahman Hakim No. 01, Telanaipura, Jambi 36363

Telp : 0741-584118

Aceh :


IAI Almuslim Aceh Fakultas Ekonomi & Bisnis Islam

Jl. Banda Aceh - Medan, Simpang Paya Lipah,Bieureun,

Aceh 24261

Padang :


UPI YPTK Padang

Jl. Raya Lubuk Begalung, Padang 25145

Telp : 0751-776666

Sampit :


Universitas Darwan Ali Sampit

Jl. Batu Berlian No. 10, Kayu Putih, Kalimantan Tengah 74322

Phone : +62 531 33342

fac.sekuritasindonesia fac channel

Disclaimer : Laporan ini dibuat dari opini analis hanya sebagai informasi untuk membantu investor dalam memahami

pasar saham Indonesia dan bukan ditujukan untuk memberikan rekomendasi kepada siapa pun untuk membeli atau

menjual suatu efek tertentu. Informasi yang ada pada laporan ini diambil dari sumber yang dianggap bisa dipercaya.

Namun demikian PT. FAC Sekuritas tidak menjamin dan bertanggung jawab atas kebenaran dan keakuratan dari infor-

masi dan pendapat yang ada pada laporan ini.

GALERI INVESTASI

Makassar :


STIE Nobel Indonesia

Jl. Sultan Alauddin No.212, Mangasa, Sulawesi Selatan 90231

Telp : 0411-887978

Yogyakarta :


Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Jl. Lingkar Selatan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

55183

Yogyakarta :


Universitas Sarjanawiyata Yogyakarta

Jl. Kusumanegara 121, Daerah Istimewa Yogyakarta 55165

Telp : 0274-557455

Surakarta :


Universitas Muhammadiyah Surakarta

Jl. A. Yani Tromol Pos 1, Kartasura, Jawa Tengah 57162

Telp : 0271-717417

Bengkulu :

Galeri Investasi Syariah Bursa Efek Indonesia (GIS BEI)

Institut Agama Islam Negeri Bengkulu

Jl. Raden Fatah, Pagar Dewa, Selebar, Bengkulu 65144

Surakarta :


STIE St. Pignatelli

Jl. Duwet 1 Karangasem, Surakarta, Jawa Tengah 57145

Telp : 0271- 743211

Yogyakarta :


Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia

Jl. Taman Siswa No. 158, Mergangsan, Wirogunan, DIY 55151

Telp : 0274 - 379178

Pekalongan :

STIE Muhammadiyah Pekalongan

Jl. KH Mohamad Mansyur No.2, Bendan, Pekalongan Barat

Kota Pekalongan, Jawa Tengah 51119

Telp : 0285 - 431130

Jambi :


STAI Muara Bulian

Jl. Gajah Mada, Muara Bulian, Batang Hari, Jambi 36612

Telp : 0743 – 21749

Makassar :


Politeknik Negeri Ujung Pandang

Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10, Sulawesi Selatan 90245

Telp : 0411 - 585365

Banjarmasin :


STMIK Banjarmasin

Jl. Pangeran Hidayatullah Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70122

Telp : 0511- 4315530

Kudus :


Universitas Muria Kudus

Jl. Lingkar Utara, Gondangmanis, Jawa Tengah 59327

Telp : 0291 - 438229

Jambi :


IAIN Kerinci

Jl. Kapten Muradi, Kecamatan Sungai Liuk, Jambi 37112

Telp : 0748- 21065

Samarinda :


Universitas Mulawarman

Jl. Kuaro, gunung Kelua, Samarinda, Kalimantan Timur 75119

Samarinda :


Institut Agama Islam Negeri Samarinda

Jl. H.A.M Rifaddin, Harapan Baru, Kalimantan Timur 75251

Wonosobo :


FE Universitas Sains Al-Quran

Jl. KH. Hasyim Asy'ari Km.03, Kalibeber Mojotengah 56351

Telp : 0286 - 3399204

Nganjuk :


Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nganjuk

Jl. Abdul Rahman Saleh No.21 Nganjuk, Jawa Timur 64411

daily 2019 (ruslan) - firstasiasekuritas.comfirstasiasekuritas.com/downlot.php?file=daily...

Documents