bab2 peubah acak dan distribusi peluang

33
PROBABILITAS DAN STATISTIKA BAB 2 PEUBAH ACAK DAN DISTRIBUSI PELUANG

Upload: sheva-espada-sulkarnaim

Post on 28-Apr-2015

295 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

PROBABILITAS DAN

STATISTIKABAB 2

PEUBAH ACAK DAN

DISTRIBUSI PELUANG

Page 2: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

PEMBAHASAN Peubah Acak Distribusi Peluang Diskret Distribusi Peluang Kontinyu Distribusi Empiris Distribusi Peluang Gabungan Bebas Statistik

Page 3: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

PEUBAH ACAK Peubah acak ialah suatu fungsi yang

mengaitkan suatu bilangan real pada setiap unsur dalam ruang sampel.

Peubah acak akan dinyatakan dengan huruf besar, misalnya X , sedangkan nilainya dinyatakan dengan huruf kecil padanannya, misalnya x.

Page 4: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

GAMBARAN Peubah acak, X, banyaknya barang

yang cacat bila tiga suku cadang elektronik diuji. Jadi, peubah acak X mendapat nilai 2 untuk semua unsur pada himpunan bagianE = {CCB, CBC, BCC}

Jadi, tiap kemungkinan nilai x menggambarkan suatu kejadian yang merupakan ruang bagian dari ruang sampel percobaan tersebut.

Page 5: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 1 Dua buah bola diambil satu demi satu

tanpa dikembalikan dari suatu kantung berisi 4 bola merah dan 3 bola hitam. Bila Y menyatakan jumlah bola merah yang diambil maka nilai y yang mungkin dari peubah acak Y adalah?

ruang sampel y

MMMHHMHH

2110

Page 6: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

RUANG SAMPEL DISKRET & RUANG SAMPEL KONTINU Ruang sampel diskret

Jika suatu ruang sampel mengandung titik yang berhingga banyaknya atau sederetan anggota yang banyaknya sebanyak bilangan bulat, maka ruang sampel itu disebut ruang sampel diskret

Ruang sampel kontinuBila ruang sampel mengandung titik sampel yang tak berhingga banyaknya dan banyaknya sebanyak titik pada sepotong garis, maka ruang sampel itu disebut ruang sampel kontinu

Page 7: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI PELUANG DISKRET Himpunan pasangan terurut (x, f(x)) merupakan suatu fungsi peluang, atau distribusi peluang peubah acak diskret X bila, untuk setiap kemungkinan hasil x

1. F(x) >= 0

2. = 1

3. P’(X = x) = f(x)

x

xf )(

Page 8: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 2 Suatu pengiriman 8 komputer pc yang

sama ke suatu toko mengandung 3 yang cacat. Bila suatu sekolah membeli 2 komputer ini secara acak, cari distribusi peluang banyaknya yang cacat

Page 9: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

JAWABANMisalkan X peubah acak dengan nilai x kemungkinan banyaknya komputer yang cacat yang dibeli oleh sekolah tersebut. Maka x dapat memperoleh setiap nilai 0, 1, dan 2. Sekarang,

F(0) = P (X = 0) = = 10/28

F(1) = P(X = 1) = = 15/28continue..

0

3

2

5

2

8

1

3

1

5

2

8

Page 10: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

f(1) = P(X = 2) = = 2/28

Jadi distribusi peluang X

x 0 1 2 f(x) 10/28 15/28 3/28

2

3

0

5

2

8

Page 11: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI KUMULATIF

Distribusi kumulatif F(x) suatu peubah acak diskret X dengan distribusi peluang f(x) dinyatakan oleh

F(x) = P(X x) = untuk - < x <

xt

tf )(

Page 12: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 3Hitunglah distribusi kumulatif peubah acak X dalam contoh soal 2. Dengan menggunakan F(x), perlihatkan bahwa f(2) = 3/8Jawab:

Dengan menghitung langsung distribusi peluang pada contoh soal 2, diperoleh f(0) = 1/16, f(1) = 1/14, f(2) = 3/8, f(3) = ¼, dan f(4) = 1/16. Jadi,

F(0) = f(0) = 1/16

F(1) = f(0) + f(1) = 5/16

F(2) = f(0) + f(1) + f(2) = 11/16

F(3) = f(0) + f(1) + f(2) + f(3) = 15/16

F(4) = f(0) + f(1) + f(2) + f(3) + f(4) = 1

Jadi,

f(2) = F(2) – F(1) = 11/ 16 – 5/16 = 3/8

Page 13: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI PELUANG KONTINUFungsi f(x) adalah fungsi padat peluang peubah acak kontinu Xt yang disefinisikan di atas himpunan semua bilangan real Rt bila

1. f(x) ≥ 0 untuk semua x R

2 = 1

3. P(a < X <b) =

dxxf

)(

b

a

dxxf )(

Page 14: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 4Misalkan bahwa galat suhu reaksi, dalam ºC, pada percobaan laboratorium yang dikontrol merupakan peubah acak X yang mempunyai fungsi padat peluang

f(x) = x2/3, untuk –1 < x < 2

0, untuk x lainnya

a.Tunjukkan bahwa syarat terpenuhi.

b.Hitung P(0 < x 1).

Jawab:

= x2/3 dx = x3/9 = 8/9 + 1/9 = 1.

P(0 < x 1) = x2/3 dx = x3/9 = 1/9

1)(

dxxf

2

11

2

1

00

1

dxxf )(

Page 15: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI KUMULATIF (TUMPUKAN)Distribusi kumulatif (tumpukan) F(x) suatu peubah acak kontinu X dengan fungsi padat f(x) diberikan oleh

F(x) = P(x x) = untuk - < x <

x

dttf )(

Page 16: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 5

Carilah F(x) dari fungsi pada contoh soal 4 dan kemudian hitunglah P(0 < X 1)

Jawab:

Untuk -1< x < 2,

F(x) = = t2/3 dt = t3/9 = x3+1

9

Jadi,

0 x -1

F(x) = x3 + 1 -1 x < 2

9

1 x 2

Jadi,

P(0 < X 1) = F(1) – F(0) = 2/9 – 1/9

x

dttf )(

x

11x

Page 17: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI EMPIRISData statistik, yang dikumpulkan dalam jumlah amat banyak, akan sangat membantu dalam menelaah bentuk distribusi bila disajikan dalam bentuk gabungan tabel dan grafik yang dinamakan diagram batang-daun.

Contoh : 25 data

2,2 4,1 3,5 4,5 3,2

3,7 3,0 1,1 1,2 2,3

3,3 4,2 3,1 3,9 2,2

2,4 3,4 1,5 2,4 3,3

2,7 1,1 4,3 3,2 2,5

Batang Daun Frekuensi

1 1251 4

2 2232447 7

3 5270319432

11

4 152 3

Page 18: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI EMPIRISDistribusi frekuensi yang datanya dikelompokkan dalam kelas atau selang yang berbeda dapat dibuat dengan mudah dengan menghitung banyaknya daun pada setiap batang dan perhatikan bahwa setiap batang menentukan selang kelas.

Contoh Selang Kelas

Titik Tengah Kelas

Frekuensif

Frekuensi nisbi

1.5 – 1.9 1.7 2 0.050

2.0 – 2.4 2.2 1 0.025

2.5 - 2.9 2.7 4 0.100

3.0 – 3.4 3.2 15 0.375

3.5 – 3.9 3.7 10 0.250

4.0 – 4.4 4.2 5 0.125

4.5 – 4.9 4.7 3 0.075

Page 19: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI EMPIRISHistogram frekuensi nisbi dibentuk dengan menggunakan titik tengah tiap selang dan frekuensi nisbi padanannya.

Suatu distribusi dikatakan simetris atau setangkup bila dapat dilipat sepanjang sumbu tegak tertentu sehingga kedua bagian saling menutupi. Distribusi yang tidak setangkup terhadap suatu sumbu tegak dikatakan taksetangkup atau mencong

1.7 2.2 2.7 3.2 3.7 4.2 4.70

0.05

0.1

0.15

0.2

0.25

0.3

0.35

0.4

Page 20: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI PELUANG GABUNGANFungsi f(x, y) adalah distribusi peluang gabungan atau fungsi massa peluang peubah acak diskret X dan Y bila

1. F(x,y) 0 untuk semua (x,y).2. F(x,y) = 1.3. P(X = x, Y = y) = f(x,y).

Untuk tiap daerah A di bidang xy, P[(X, Y) A]=

x y

A

yxf ).,(

Page 21: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 6Contoh soal 7:Dua isi ballpoint dipilih secara acak dari sebuah kotak yang berisi 3 isi warna biru, 2 merah, dan 3 hijau. Bila X menyatakan banyaknya yang berwarna biru dan Y warna merah yang terpilih, hitunglaha.Fungsi peluang gabungan f(x,y), dan b. P [(X,Y) A], bila A daerah { (x,y) [x+y 1}

Jawab:Pasangan nilai (x,y) yang mungkin adalah (0,0), (0,1), (1,0), (1,1), (0, 2), dan (2,0). Sekarang f(0,1), misalnya menyatakan peluang bahwa isi berwarna merah dan hijau yang terpilih. Banyaknya cara yang berkemungkinan sama memilih dua isi dari delapan adalah = 28. Banyaknya cara memilih 1 merah dari 2 isi berwarna merah dan hijau dari 3 isi berwarna hijau adalah = 6, jadi f(0,1) = 6/28 = ¾. Dengan jalan yang sama dihitung peluang untuk kasus lainnya, yang disajikan pada tabel halaman berikut

2

8

1

3

1

2

Page 22: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

x = 0, 1, 2;F(x,y) = y = 0, 1, 2;

0 x+y 2

b. P [(X, Y) A] = P (X + Y 1)

= f(0,0) + f(0,1) + f(1,0)

= 3/28 + 3/14 + 9/28

= 9/14

F(x,y) x Jumlah baris

0 1 2

y012

3/28 9/28 3/283/14 3/141/28

15/283/71/28

jum. lajur

5/14 15/28 3/28 1

yxyx 2

323

2

8

Page 23: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

FUNGSI PADAT GABUNGANFungsi f(x,y) adalah fungsi padat gabungan peubah acak kontinu X dan Y bila

1. F(x,y) 0 untuk semua (x,y)2. = 13. P [(X, Y) A] =

Untuk tiap daerah A di bidang xy

dydxyxf ),(

A

dydxyxf ),(

Page 24: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 7Contoh soal 8:

Suatu perusahaan coklat mengirim berkotak-kotak coklat dengan campuran krem, tofe, da kacang berlapis coklat cerah dan pekat. Bila kotak dipilih secara acak , serta X dan Y menyatakan amsing – masing proporsi yang krem berlapis coklat cerah dan pekat dan misalkan bahwa fungsi padat gabungannya ialah:

f(x, y) = 0 x 1, 0 y 1

untuk x, y lainnya

a.Tunjukkan bahwa syarat = 1 dipenuhi

b.Cari P [(X, Y) A], bila A daerah {(x,y)| 0 x ½,

¼ y ½}

0

)32(5/2 yx

dydxyxf ),(

Page 25: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

Jawab :

a. =

= 2x2 + 6xy dy

5 5

= 2 + 6y dy = 2y + 3y2

5 5 5 5

= 2 + 3 = 1

5 5

dydxyxf ),( 1

0

1

0

)32(5/2 dydxyx

1

00

1

x

x

1

00

1

Page 26: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

b. P[(X, Y) A = P(0 < X < ½, ¼ < Y < ½)

=

= 2x2 + 6xy dy

5 5

= 1 + 3y dy = y + 3y2

10 5 10 10

= 1 1 + 3 1 + 3 = 13

10 2 4 4 16 160

2/1

4/1

3/1

0

)32(5/2 dydxyx

2/1

4/10

2/1

x

x

2/1

4/14/1

2/1

Page 27: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI MARGINAL (PIAS)Distribusi marginal (pias) dari X sendiri dan Y sendiri didefinisikan sebagai

g(x) = dan h(y) = Untuk hal diskret, dan

g(x) = dan h(y) =

untuk hal kontinu

y

yxf ),( x

yxf ),(

dyyxf ),(

dxyxf ),(

Page 28: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 8Tunjukkan bahwa jumlah lajur dan baris tabel berikut memberikan distribusi pias dari X sendiri dan Y sendiri

F(x,y) x Jumlah baris 0 1 2

y012

3/28 9/28 3/283/14 3/141/28

15/283/71/28

jum. lajur 5/14 15/28 3/28 1

Page 29: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

Untuk peubah acak X,P(X = 0) = g(x) = = f(0,0) +

f(0,1) + f(0,2)= 3/28 + 3/14 +

1/28 = 5/14

P(X = 1) = g(1) = = f(1,0) + f(1,1) + f(1,2)

= 9/28 + 3/14 + 0= 15/28

DanP(X = 2) = g(2) = = f(2,0) +

f(2,1) + f(2,2)= 3/28 + 0 + 0= 3/28

Yang merupakan jumlah lajur pada tabel tersebut. Dengan jalan yang sama dapat ditunjukkan bahwa nilai h(y) merupakan jumlah barisnya.

2

0

),0(y

yf

2

0

),1(y

yf

2

0

),2(y

yf

Page 30: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

DISTRIBUSI BERSYARATMisalkan X dan Y dua peubah acak, diskret maupun kontinu. Distribusi bersyarat peubah acak Y, bila diketahui X = x, dinyatakan olehf(y|x) = f(x,y), g(x) >0

g(x)

Begitupula, distribusi bersyarat peubah acak X, bila diketahui Y = y, dinyatakan olehf(x|y) = f(x,y), h(y) >0

h(y)

Page 31: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

BEBAS STATISTIKMisalkan X dan Y dua peubah acak, diskret maupun kontinu, dengan fungsi peluang gabungan f(x,y) dan distribusi pias masing – masing g(x) dan h(y). Peubah X dan Y dinyatakan bebas statistik jika dan hanya jika

f(x,y) = g(x) h(y)

Untuk semua (x,y) dalam daerah definisinya

Misalkan X1, X2, X3, …, Xn n peubah acak, diskret maupun kontinu, dengan distribusi peluang gabungan f(X1, X2, X3, …, Xn) dan distribusi pias masing – masing f1(x1), f2(x2), …, fn(xn). Peubah acak X1, X2, X3, …, Xn dikatakan saling bebas statistik jika dan hanya jika

f(x1, x2, …, xn) = f1(x1) f2(x2), …, fn(xn).

Untuk semua (x1, x2, …, xn) dalam daerah definisinya

Page 32: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

CONTOH SOAL 8Misalkan lamanya tahan, dalam tahun, sejenis makanan kemasan dalam kotak sebelum rusak merupakan peubah acak yang fungsi padat peluangnya berbentuk

f(x) = e-x , x >0

0, untuk x lainnya.

Misalkan X1, X2, dan X3 menyatakan lamanya tahan tiga kotak dari makanan kemasan ini yang dipilih secara acak, hitunglah P (X1<2, 1<X2<3, X3>2).

Jawab:

Karena kotak dipilih secara acak (bebas), maka dapat dianggap bahwa peubah acak X1, X2, dan X3 bebas statistik dengan peluang padat gabungan

f(x1, x2, x3) = f(x1)f(x2)f(x3)

= e-x 1 e-x 2 e-x 3

= e-x 1-x2-x3 , x1>0, x2 >0, x3 >0

Page 33: Bab2 Peubah Acak Dan Distribusi Peluang

Dan f(x1, x2, x3) = 0 untuk nilai yang lainnya.

Jadi

P(X1<2, 1< X2<3, X3>2) = e-x 1-x2-x3 dx1 dx2 dx3

= (1 – e-2)(e-1 - e-3) e-2

= 0,0376

2

3

1

2

0