ALKANA ( CnH2n+2)

ALKANA DAN SIKLOALKANAKONFORMASI DAN GEOMETRIS ISOMERIHIDROKARBONJENUHTAK JENUH AROMATIKIKATAN TUNGGALIKATAN GANDA DUAIKATAN GANDA TIGABENZENA DAN DERIVATNYAALKANAALKENAALKUNAASIKLIK ATAU ALIFATIKSIKLIK1ALKANA DAN SIKLOALKANAKONFORMASI DAN GEOMETRIS ISOMERIDOSEN PENGAMPUPROF.DR.SABIRIN MATSJEH Ph.DSTRUKTUR ALKANA ( CnH2n+2)Name Condensed Structure Jumlah C Jumlah isomermethane CH411ethane CH3CH321propane CH3CH2CH331butane CH3(CH2)2CH342pentane CH3(CH2)3CH353hexane CH3(CH2)4CH365heptane CH3(CH2)5CH379octane CH3(CH2)6CH3818nonane CH3(CH2)7CH3935decane CH3(CH2)8CH31075undecane CH3(CH2)9CH311dodecane CH3(CH2)10CH312

TATANAMA (NOMENKLATUR)URUTAN TATANAMA 1. Nomor substituen (cabang )2. Nama substituen ( cabang)3. Nama rantai indukPenomoran CabangDimulai dari salah satu ujung rantai induk yang paling dekat dengan cabangApabila rantai induknya simetris yaitu kedua ujung rantai induk sama jauhnya dengan kedua cabang, maka penomoran harus dimulai dari ujung rantai induk a. Yang paling dekat dengan cabang yang disebut lebih dulub. Yang mempunyai urutan numerik terkecilNAMA SUBSTITUEN ( CABANG )APABILA CABANG LEBIH DARI SATU, MAKA URUTAN NAMA CABANG SESUAI DENGAN URUTAN ABJADAPABILA CABANG YANG SAMA LEBIH DARI SATU, MAKA HARUS DIBERI AWALAN DI, TRI, TETRA PENTA DST UNTUK JUMLAH CABANG YANG SAMA 2,3,4,5 DST TETAPAI TIDAK DIIKUTKAN DALAM URUTAN ABJAD.APABILA CABANG TERGOLONG ALKIL SEKUNDER, TERSIER, KUATERNER, MAKA NAMA CABANG DIBERI AWALAN SEC, TERT, QUART, TETAPAI TIDAK DIIKUTKAN DALAM URUTAN ABJAD.4. APABILA CABANG MENGGUNAKAN ISTILAH ISO, NEO, MAKA DIBERI AWALAN ISO ATAU NEO , TETAPI ISTILAH INI DIMASUKKAN DALAM URUTAN ABJAD. RANTAI INDUKRantai induk adalah rantai terpanjang atau rantai yang mempunyai jumlah atom karbon terbanyakRantai induk tidak mesti lurus Nama rantai induk disesuaikan dengan jumlah atom karbon yang dimilikinya dan diberi akhiran ANA

propyl-CH2CH2CH3isopropyl-CHCH(CH3)2butyl-CH2CH2CH3isobutyl-CH2CHCH(CH3)2sec-butyl-CH(CH3)CH2CH3tert-butyl-C(CH3)3Common Substituent Names:

KONFORMASI ALKANADUA KONSEP DASAR KONFORMASI ALKANADari mekaneka kuantum disimpulkan bahwa ikatan tunggal dapat diputar ( rotasi)Bila dua orbital didekatkan hingga jarak lebih kecil daripada jarak Van Der Waals, Jika kedua orbital itu tidak dapat overlap maka akan terjadi steric hidrance (halangan sterik). Besarnya steric hidrance tergantung pada ukuran ( size) dari orbital dan jarak antar orbital.

PROYEKSI NEWMANConformations of Alkanes & Cycloalkanes ETANA

N-BUTANA