statistika artikel 2
TRANSCRIPT
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
1
Pengertian Statistika
Ulfa Suciyanti [email protected]
http://ulfasuciyanti.com
Abstrak/Ringkasan
Statistika merupakan suatu ilmu yang mempelajari tentang bagaimana cara pengolahan data,
penyajian data, serta penyimpulan data. Data statistika sendiri berupa angka / bilangan /
deretan yang menunjukan keterngan dari sebuah keadaan, kejadian atau fenomena. Terdapat
dua penggolongan statistika yaitu statistika deskriptif / deduktif / sederhana dan statistika
inferensial / induktif / lanjut / mendalam.
Pendahuluan
Didalam artikel berikut ini saya akan mencoba mengupas tentang apa itu statistika, apasaja
peranannya serta bagaimana penggolongan dari statistika tersebut. Secara umum statistika
sering diartikan sebagai ilmu untuk mengolah data yang berupa angka. Statistika sendiri
berasal dari bahasa inggris yaitu state yang berarti negara karena pada zaman dahulu
statistika selalu dikaitkan dengan ilmu negara. Ilmu statistika ini sangat penting untuk
dipelajari karena dapat memudahkan kita untuk lebih memahami suatu data.
Berikut ini merupakan penjelasan lebih lanjut mengenai statistika berdasarkan beberapa
sumber.
Lisensi Dokumen: Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
Seluruh dokumen di StatistikaPendidikan.Com dapat digunakan, dimodifikasi dan disebarkan
secara bebas untuk tujuan bukan komersial (nonprofit), dengan syarat tidak menghapus atau
merubah atribut penulis dan pernyataan copyright yang disertakan dalam setiap dokumen. Tidak
diperbolehkan melakukan penulisan ulang, kecuali mendapatkan ijin terlebih dahulu dari
StatistikaPendidikan.Com.
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
2
Isi
1. Pengertian Statistik, Statistika, Statistika Pendidikan & Statistika Sosial
a. Pengertian Statistik
Sebelum kita mempelajari ilmu statistik, ada baiknya kita menyimak terlebih dahulu
pengertian / definisi statistik. Oleh karena itu dibawah ini saya akan menuliskan definisi
statistik dari beberapa sumber.
Secara Etimologi kata statistik berasal dari bahasa Latin "Ratio Status". Istilah tersebut
muncul pada awal abad pertengahan dan biasa digunakan untuk menyatakan hal-hal yang
berhubungan dengan pelajaran tentang kenegaraan. Kata Statistik juga berasal dari kata state
(bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia
diterjemahkan menjadi negara1.
Pada awal mulanya, kata “statistik” diartikan sebagai “kumpulan bahan keterangan (data),
baik yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak berwujud angka (data
kualitatif), yang mempunyai arti penting dan kegunaan yang besar bagi suatu negara.
Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata statistik hanya dibatasi pada “kumpulan
bahan keterangan yang berwujud angka (data kuantitatif)” saja, sedangkan bahan keterangan
yang tidak berwujud angka (data kualitatif) tidak lagi disebut dengan statistik.
Karena statistik merupakan sekumpulan data, maka kegiatan statistik merupakan kegiatan
untuk mengolah data dan menarik kesimpulan-kesimpulan yang teliti dan keputusan-
keputusan yang logik dari pengolahan data. (Prof.Drs.Sutrisno Hadi,MA).
Jadi, berdasarkan pengertian diatas dapat kita simpulkan bahwa Statistik adalah kumpulan
data dalam bentuk angka maupun bukan angka yang disusun dalam bentuk tabel (daftar)
atau diagram yang menggambarkan atau berkaitan dengan suatu masalah tertentu. Statistik
didefinisikan pula sebagai fakta-fakta berbentuk angka yang terangkum dalam tabel-tabel
atau kumpulan angka pada tabel yang menerangkan suatu fenomena.
1 http://definisipengertian.com/2012/pengertian-definisi-statistik-menurut-para-ahli/
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
3
b. Pengertian Statistika
Kata statistika dengan statistik mempunyai arti yang berbeda. Definisi Statistik adalah
sekumpulan data yang bisa memberikan gambaran tentang suatu keadaan. Sedangkan
Statistika adalah ilmu yang mempelajari statistik, yaitu ilmu yang mempelajari bagaimana
caranya mengumpulkan data, mengolah data, menyajikan data, menganalisis data, membuat
kesimpulan dari hasil analisis data dan mengambil keputusan berdasarkan hasil kesimpulan.
Dibawah ini ada beberapa pengertian statistika menurut para ahli.
Pengertian Statistika menurut para ahli
• Marguerrite F. Hall
Statistika merupakan suatu teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisa
data dan menyimpulkan dan mengadakan penafsiran data yang berbentuk angka.
• Anderson & Bancrofi
Statistika adalah ilmu dan seni mengembangkan dan menerapkan metoda yang paling
efektif untuk mengumpulkan, mentabulasi, menginterpretasi kan data kuantitatif sedemikian
rupa sehingga kemungkinan salah dalam kesimpulan dan estimasi dapat diperkirakan
dengan menggunakan penalaran induktif berdeasarkan matematika probabilitas.
• Sujana
Statistika ialah Pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpuam fakta,
pengolahan serta penganalisanya, penarikan kesimpulan, penyajian dan publikasi dari data-
data yang berbentuk angka.
• Sudrajat
Statistika merupakan Ilmu pengetahuan mengenai cara dan aturan dalam hal pengumpulan
data, pengolahan, analisa, penarikan keseimpulan, penyajian dan publikasi dari kata-kata
yang berbentu angka2 .
2 http://nadia-fadhila.blogspot.com/2012/11/statistika_7.html
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
4
Menurut wikipedia, Statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan,
mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya,
statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Umumnya suatu data diikuti atau
dilengkapi dengan keterangan-keterangan yang berkaitan dengan suatu peristiwa atau
keadaan tertentu. Statistika sendiri terbagi menjadi berberapa bidang. Salah satunya adalah
statistika pendidikan dan statistika sosial.
Sebagai ilmu pengetahuan pada dasarnya statistika memiliki tiga ciri khusus yaitu :
Selalu bekerja dengan ngka
Bersifat objektif
Bersifat universal3
c. Pengertian Statistika Pendidikan
Sebagaimana yang telah dijelaskan diatas, Statistika adalah pengetahuan yang berkaitan
dengan metode, teknik atau cara mengumpulkan, mengolah, menganalisis dan
menginterprestasikan data untuk disajikan secara lengkap dalam bentuk yang mudah
dipahami. Maka statistika pendidikan adalah suatu pengetahuan, proses pengumpulan,
penyajian data data yang berkaitan dengan bidang pendidikan.
Contoh : pengolahan data nilai siswa.
d. Pengertian Statistika Sosial
Statistika sosial adalah suatu proses kegiatan penyajian pengolahan penyimpulan data data
yang berkaitan dengan bidang sosial. Contoh : pengolahan data yang berkaitan dengan
kependudukan, ekonomi, masyarakat.
3 Anas sudjono, Pengantar Statistik pendidikan (jakarta: Raja Grafindo Persada, 2010) hlm 6.
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
5
2. Peranan Statistika
Statistika memiliki beberapa peran penting didunia pendidikan maupun penelitian. Beberapa
peranan dari adanya ilmu statistik antara lain adalah :
• Memberikan informasi tentang karakteristik distribusi suatu populasi tertentu, baik diskrit
maupun kontinyu. Pengetahuan ini berguna dalam menghayati perilaku populasi yang
sedang diamati
• Menyediakan prosedur praktis dalam melakukan survey pengumpulan data melalui metode
pengumpulan data (teknik sampling). Pengetahuan ini berguna untuk mendapatkan hasil
pengukuran yang terpercaya
• Menyediakan prosedur praktis untuk menduga karakteristik suatu populasi melalui
pendekatan karakteristik sampel, baik melalui metode penaksiran, metode pengujian
hipotesis, metode analisis varians. Pengetahuan ini berguna untuk mengetahui ukuran
pemusatan dan ukuran penyebaran serta perbedaan dan kesamaan populasi.
• Menyediakan prosedur praktis untuk meramal keadaan suatu obyek tertentu di masa
mendatang berdasarkan keadaan di masa lalu dan masa sekarang. Melalui metode regresi
dan metode deret waktu. Pengetahuan ini berguna memperkecil resiko akibat ketidakpastian
yang dihadapi di masa mendatang.
• Menyediakan prosedur praktis untuk melakukan pengujian terhadap data yang bersifat
kualitatif melalui statistik non parametrik4.
Kesimpulan yang dapat kita tarik disini adalah, dengan melakukan kegiatan statistik kita
dapat memperoleh gambaran dari suatu gejala atau keadaan atau suatu fenomena. Dengan
melakukan kegiatan statistik ini kita juga dapat meramalkan atau memprediksi suatu gejala
dimasa yang akan datang. Statistika mempunyai peranan yang cukup penting didalam suatu
penelitian.
4 http://ithasartika91.blogspot.com/2011/10/fungsi-kegunaan-dan-peranan-statistika.html
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
6
3. Penggolongan statistik
Statistika terbagi menjadi dua golongan, yaitu statistika deskriptif dan statistika inferensial.
Statistika deskriptif merupakan statistika yang berkaitan dengan deskripsi data.
Mendeksripsikan data data tersebut dapat menggunakan tabel-tabel atau grafik sehingga
data tersebut lebih mudah “dibaca” dan dimengerti. Sedangkan statistika inferensial lebih
dari itu, misalnya melakukan pengujian hipotesis, melakukan prediksi observasi masa
depan, atau membuat model regresi. Berikut penjelasan dari masing masing statistika.
• Statistik deskriptif adalah statistika yang berkaitan dengan bagaimana data dapat
digambarkan / dideskripsikan) atau disimpulkan, baik secara numerik atau secara grafis
(dalam bentuk tabel atau grafik), untuk mendapatkan gambaran sekilas mengenai data
tersebut, sehingga data tersebut lebih mudah dibaca5. Statistik Deskriptif dikenal pula
dengan istilah Statistik Deduktif / Statistik Sederhana / Descriptive Statistics.
Pada intinya statistika deskriptif ini merupakan statistik yang tingkat pekerjaannya
mencakup cara-cara menghimpun, menyusun atau mengatur, mengolah, menyajikan, data
angka agar dapat memberikan gambaran yang teratur, ringkar, dan jelas mengenai suatu
gejala, peristiwa atau keadaan6. Tujuan utama dari operasi statistika deskriptif adalah untuk
memudahkan orang membaca data serta memahami maksudnya.
5 www.wikipedia.com
6 Sudijono, Anas. 2004. Pengantar STATISTIK PENDIDIKAN. Raja Grafindo Persada : Jakarta.
Statistik
Deskriptif
Inferensial
Parametris
Non Parametris
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
7
• Statistik inferensial merupakan statistika dengan pengolahan data dan pengambilan
keputusan berdasarkan analisis data, seperti melakukan pengujian hipotesis atau melakukan
pengamatan masa mendatang.
Statistika Inferensial adalah analisa/perkiraan yang ada pada sebuah data untuk
menginformasikan prediksi serta bahan pengambilan keputusan. Statistika Inferensial
meliputi menganalisis, serta menginterpretasikan sebuah informasi atau data.
Statistik inferensial juga berkaitan dengan cara penarikan kesimpulan berdasarkan data yang
diperoleh dari sampel untuk menggambarkan karakterisktik atau ciri dari suatu populasi.
Dengan demikian dalam statistik inferensial dapat dilakukan suatu generalisasi dari hal
yang bersifat khusus (kecil) ke hal yang lebih luas (umum). Oleh karena itu, statistik
inferensial disebut juga statistik induktif atau statistik penarikan kesimpulan.
Statistika inferensial terbagi lagi menjadi dua yaitu statistik parametrik dan non parametrik.
Statistika parametrik merupakan ilmu statistika yang mempertimbangkan jenis
persebaran / distribusi data, apakah data tersebut menyebar normal atau tidak. Pada
umumnya, Jika data tidak menyebar normal, maka data harus dikerjakan dengan
metode Statistika non-parametrik, atau setidaknya dilakukan transformasi agar data
tersebut mengikuti persebaran normal, sehingga bisa dikerjakan dg statistika
parametrik7.
Statistika non-parametrik merupakan statistika bebas sebaran (tdk mensyaratkan
bentuk persebaran parameter populasi, baik normal atau tidak). Statistika non-
parametrik biasanya digunakan untuk melakukan analisis pada data berjenis
Nominal atau Ordinal karena data berjenis Nominal dan Ordinal tidak menyebar
normal.
7 http://definisipengertian.com/2012/pengertian-definisi-statistik-menurut-para-ahli/
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
8
4. Penggolongan Data Statistik
Data statistik merupakan sekumpulan bahan keterangan yang berupa angka / bilangan /
deretan / kumpulan angka yang menunjukan keterangan mengenai cabang kegiatan hidup
tertentu. Angka tersebut harus menunjukan suatu ciri dari penelitian yang bersifat agregratif
yang berarti bahwa :
Penilitian itu hanya boleh mengenai suatu individu saja, akan tetapi penetapannya
harus dilakukan lebih dari satu kali
Penelitian / pencatatan hanya dilakukan satu kali saja tetapi individu yang diteliti
harus lebih dari satu
Penggolongan data statistik dapat kita lihat dalam bagan berikut ini :
Data Statistik
Sifatnya Continue
Dikrit
Cara Menyusun Angka
Nominal
Ordinal
Interval
Rasio
Bentuk Tunggal
Kelompok
Sumber Primer
Sekunder
Waktu Seketika
Urutan Waktu
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
9
Dibawah ini merupakan penjelasan lebih lanjut mengenai penggolongan data statistik :
1. Berdasarkan sifatnya, data statistik dibagi menjadi 2 yaitu :
a. Diskrit
Data Diskrit adalah data statistik yang tidak mungkin berbentuk pecahan. Data ini diperoleh
dengan cara menghitung. Tiap objek memiliki satu satuan yang utuh, yang tidak
memungkinkan untuk terjadinya pecahan.
Co / : jumlah anggota keluarga
b. Continue
Data Kontinu adalah data statistik yang angka-angkanya merupakan deretan angka
sambung-menyambung. Data kontinu dimungkinkan memiliki bilangan desimal atau
pecahan di antara dua bilangan bulatnya yang banyaknya tak terhingga. Data ini biasanya
didapatkan dari proses pengukuran.
Co / : Data statistik tinggi badan / berat badan
2. Berdasarkan cara menyusun angkanya, data statistik dibagi menjadi 4 yaitu :
a. Data Nominal
Data Nominal / Data Hitungan adalah data statistik yang cara menyusun angkanya
didasarkan atas penggolongan atau klasifikasi tertentu.
Co / : penggolongan berdasarkan jenis kelamin
b. Data Ordinal
Data Ordinal / Data Urutan adalah data statistik yang cara menyusunnya didasarkan atas
urutan kedudukan (rangking).
Co / : Ranking / Skor penilaian siswa.
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
10
c. Data Interval
Data Interval adalah data statistik dimana terdapat jarak yang sama di antara hal-hal yang
sedang diselidiki atau dipersoalkan. Data ini menunjukan perbedaan, memiliki jarak, dan
nilai 0 yang tidak mutlak.
Co / : data Suhu, waktu ,dll
d. Data Rasio
Data rasio merupakan data yang menunjukan perbedaan, memiliki jarak, dan nilai 0 Yang
mutlak. Data ini diperoleh dengan cara pengukuran. Co / : berat atau panjang suatu benda
3. Berdasarkan bentuk angkanya, data statistik dibedakan menjadi :
a. Data Tunggal
Data Tunggal adalah data statistik yang masing-masing angkanya merupakan satu unit (satu
kesauan), dengan kata lain datanya tidak dikelompok-kelompokkan.
Co / : data Nilai siswa
40, 50, 80, 70, 90, 100
b. Data Kelompok
Data Kelompok adalah data statistik yang tiap-tiap unitnya terdiri dari kelompok angka.
Co / : Data nilai siswa dikelompokkan menjadi sbg berikut
Nilai siswa jumlah
30-50 5
51-70 15
71-100 15
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
11
4. Berdasarkan sumbernya, data statistik dibagi menjadi 2 yaitu :
a. Primer
Data Primer adalah data statistik yang bersumber dari tangan pertama (first hand data). Data
ini diperoleh secara langsung dengan melakukan sendiri pengumpulan terhadap obyek.
Co / : data yang didapat dari kuesioner langsung
b. Sekunder
Data sekunder adalah data statistik yang bersumber dari tangan kedua. data ini diperoleh
dari olahan data primer
5. Berdasarkan waktunya data statistik dibagi menjadi dua yaitu :
a. seketika
Data seketika adalah data statistik yang mencerminkan keadaan pada satu waktu saja (at a
point of time).
Co / : jumlah penduduk tahun 2013
b. Urutan waktu
Data urutan waktu adalah data statistik yang mencerminkan keadaan atau perkembangan
mengenai sesuatu hal, dari satu waktu ke waktu yang lain secara berurutan.
Co / : Data jumlah penduduk dari tahun 2008 sampai 2013
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
12
Penutup
Kesimpulan yang dapat kita tarik dari artikel diatas adalah bahwa statistika merupakan ilmu
yang mempelajari tentang cara cara pengolahan data, penyajian data sampai penyimpulan
data. Data yang diolah oleh ilmu statistik (data statistik) merupakan sekumpulan angkat /
bilangan / deretan yang menunjukan suatu keterangan dari objek yang diteliti.
Dalam mempelajari ilmu statistik kita mengenal statistika pendidikan juga statistika sosial.
Statistika pendidikan adalah ilmu yang mempelajari pengolahan data di bidang pendidikan
sedangkan statistika sosial merupakan ilmu yang mempelajari pengolahan data dibidang
sosial / kemasyarakatan.
Peranan statistik anatara lain adalah untuk mempermudah kita dalam memperoleh gambaran
mengenai suatu gejala atau peristiwa. Dengan melakukan kegiatan statistika ini kita juga
dapat memprediksi atau meramalkan suatu kejadian dimassa yang akan datang berdasarkan
data yang telah kita olah menggunakan ilmu statistika tersebut.
Demikianlah artikel tentang pengertian, peranan, serta penggolongan statistika. Semoga
penjabaran diatas dapat memberi manfaat bagi yang membacanya
Referensi
Sudijono, Anas. Pengantar STATISTIK PENDIDIKAN. Raja Grafindo Persada : Jakarta,
2010
http://www.wikipedia.com
http://definisipengertian.com/2012/pengertian-definisi-statistik-menurut-para-ahli/
http://ithasartika91.blogspot.com/2011/10/fungsi-kegunaan-dan-peranan-statistika.html
http://nadia-fadhila.blogspot.com/2012/11/statistika_7.html
Anton Dajan, Pengantar statistic jilid I, LP3ES, Jakarta, 1986.
Sutisno Hadi, Statistik 1, Andi offset, Yogyakarta, 1989.
Iqbal Hasan, Materi statistik I. Jakarta, Bumi aksara, 2008.
http://statistikapendidikan.com
Copyright © 2013 StatistikaPendidikan.Com
13
Biografi Penulis
Ulfa Suciyanti. lahir di jakarta 12 februari 1995. Pernah Bersekolah
di SMA. N. 62 Jakarta. Saat ini tercatat sebagai Mahasiswi Program
Studi Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (Nonreguler) 2012
Universitas Negeri Jakarta.