sop pemeliharaan dan pemantauan intalasi
TRANSCRIPT
Pemeliharaan dan Pemantauan Instalasi
SOP
Terbitan :No. Revisi :Tgl Mulai Berlaku :Halaman : 1/2
PUSKESMASPENIMBUNG
Disetujui / Disahkan olehKepala Puskesmas Penimbung
H. L. Wirawan Srigede,S.KepNip. 19680421 198903 1 011
Pengertian Instalasi adalah penjaringan pipa/kabel untuk fasilitas listrik, air bersih, air limbah, telepon dan lain-lain yang diperlukan untuk menunjang kegiatan pelayanan kesehatan.Pemeliharaan instalasi terdiri dari perawatan rutin dan perbaikan/rehab. Perawatan rutin dilakukan secara rutin dan berkala, sedangkan perbaikan/rehab dilakukan hanyaterhadap instalasiyang rusak
Tujuan : Sebagai pedoman pemeliharaan dan pemantauan instalasi listrik, air, ventilasi, gas dan sistem lain bagi seluruh pengelola unit kerja di lingkungan Puskesmas
Kebijakan
Prosedur
Tata cara pemeliharaan
listrik
1. Diupayakan agar tidak terjadi hubungan silang dan aliran balik2. Jaringan instalasi agar ditata sedemikian rupa agar memenuhi syarat estetika3. Jaringan instalasi tidak menjadi tempat perindukan serangga dan tikus4. Pengoperasian instalasi sesuai dengan prosedur tetap yang telah ditentukan5. Konstruksi instalasi diupayakan agar sesuai dengan standar desain yang berlaku6. Pelaksanaan perbaikan/rehab dilakukan oleh pihak lain yang berkompeten
-Tata cara pemeliharaan
air
1. Air bersih dapat diperoleh dari Perusahaan Air Minum, sumber air tanah atau sumber lainyang telah diolah sehingga memenuhi persyaratan kesehatan2. Tersedia air bersih untuk kebutuhan pasien dan tenaga kesehatan Puskesmas sesuai dengan persyaratan kesehatan
1
3. Sumber air bersih dan sarana distribusinya harus bebas dari pencemaran fisik, kimia dan bakteriologis4. Dilakukan pengambilan sampel air bersih pada sumber, bak penampungan dan kran terjauh diperiksakan di laboratorium minimal 2 kali setahu
-1. Tata cara pemeliharaan
udara dan cahaya
(ventilasi
. Menjaga suhu dan kelembaban udara setiap ruangan di Puskesmas dengan menggunakan ventilasi dan alat penata udara seperti AC, kipas angin, dll2. Pencahayaan alam maupun buatan diupayakan agar tidak menimbulkan kesilauan dan memiliki intensitas yang sesuai3. Penempatan bola lampu dapat menghasilkan penyinaran yang optimum4. Bola lampu yang mulai atau berkurang fungsinya segera dilakukan penggantianTata cara pemeliharaan gas1. Agar kandungan gas pencemar dalam udara ruangan tidak melebihi konsentrasi maksimum perlu dilakukan :a. Pertukaran udara diupayakan dapat berjalan dengan baikb. Ruangan pelayanan tidak berhubungan langsung dengan dapurc. Pemberlakuan larangan merokok di ruangan/gedung Puskesmasd. Tidak menggunakan bahan bangunan yang mengeluarkan bau yang menyengat
2. Unit Terkait :
2