pengembangan bahan ajar matematika berbasis …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/tesis...

101
i PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK Oleh : BUDI ANI FATMAWATI NIM.12020150012 Tesis Diajukan sebagai Pelengkap Persyaratan untuk Memperoleh Gelar Magister Pendidikan PROGRAM PASCASARJANA PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA 2019

Upload: others

Post on 16-Feb-2020

16 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

i

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA

BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

Oleh :

BUDI ANI FATMAWATI

NIM.12020150012

Tesis Diajukan sebagai Pelengkap Persyaratan untuk Memperoleh

Gelar Magister Pendidikan

PROGRAM PASCASARJANA

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

2019

Page 2: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

ii

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA

BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

Oleh :

BUDI ANI FATMAWATI

NIM. 12020150012

Tesis diajukan kepada Program Pascasarjana

Institut Agama Islam Negeri Salatiga

sebagai pelengkap persyaratan untuk

gelar Magister Pendidikan

Salatiga, 9 September 2019

Ttd

Dr. Muna Erawati, M.Si

PEMBIMBING

Page 3: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

iii

Page 4: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

iv

Page 5: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

v

MOTTO

Page 6: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

vi

PERSEMBAHAN

Tesis ini saya persembahkan untuk:

1. Almamater Pascasarjana Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Institut

Agama Islam Negeri Salatiga

2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang selalu mendukung dengan restu

dan doanya.

3. Suamiku Adolf Ferdinand Laan, yang telah memberiku kesempatan untuk

terus belajar

4. Anak-anakku tercinta Adam Nur Izzudin, Yusuf Haidar Arif, Ahmad

Maulana Ibnu Asyraf, Hafiz Silmi Arfan Pamungkas yang telah

memberikan semangat untuk terus belajar.

Page 7: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah banyak memberikan

kesempatan dan kemudahan sehingga penulisan tesis dengan judul

“PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS

PENDEKATAN SAINTIFIK” dapat terselesaikan dengan baik.Tesis ini disusun

untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh gelar Magister Pendidikan di

IAIN Salatiga.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dari berbagai pihak,

tidak akan mungkin penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis penelitian

pengembangan ini dengan baik. Oleh karena itu pada kesempatan kaliini penulis

ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Bapak Profesor. Dr. Zakiyuddin, selaku Rektor IAIN Salatiga

2. Bapak Profesor. Dr. Phil Widiyanto, M.A, selaku Direktur Program Studi

Pascasarjana PGMI IAIN Salatiga.

3. Ibu Dr Hj. Maslikhah, S.Ag, M.Si, selaku Ketua Program Studi

Pascasarjana PGMI IAIN Salatiga

4. Ibu Dr Muna Erawati, M.Si, selaku dosen pembimbing yang telah

memberikan arahan dan saran dengan penuh kesabaran sehingga tesis ini

dapat erselesaikan dengan baik

5. Ibu Nur Hidayati, S.PdI, selaku Kepala MI Tarbiyatul Aulad Jombor yang

telah memberikan dorongan dan motivasi dalam menyelesaikan tesis ini

6. Bapak Ibu Guru MI Tarbiyatul Aulad Jombor yang senantiasa

memberikan semangat dan bantuan ketika mengalami kesulitan

Page 8: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

viii

7. Keluargaku tercinta, Mas Adolf Ferdinand Laan, Adam Nur Izzudin,

Yusuf Haidar Arif, Ahmad Maulana Ibnu Asyraf, Hafiz Silmi Arfan

Pamungkas, yang selalu memberikan semangat dan bantuan kepada

penulis baik secara moril dan spiritual

8. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu per satu yang telah

banyak memberikan bantuan, semangat, dorongan, motivasi, sehingga

penulisan tesis ini dapat terselesaikan dengan baik.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan Tesis ini masih jauh dari sempurna,

untuk itu kritik, saran, dan masukan yang bersifat membangun sangat penulis

harapkan demi kesempurnaan Tesis ini.

Salatiga, 9 September 2019

Penulis

Budi Ani Fatmawati, S.Pd.I

NIM. 12020150012

Page 9: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

ix

ABSTRAK

Budi, Ani Fatmawati, 2019. Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis

Saintifik. Tesis. Jurusan Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Program Studi

Pascasarjana Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah. Institut Agama Islam

Negeri Salatiga. Pembimbing: Dr. Muna Erawati, M.Si

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (Research and

development). Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik yang menarik.

Metode pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

menggunakan metode langkah-langkah penelitian pengembangan (Research and

development) yang dikembangkan oleh Dick and Carry, biasa dikenal

pengembangan ADDIE. Langkah-langkah pengembangan tersebut yang terdiri

dari 5 tahapan yaitu: 1) Analysis (Analisis), Design (Desain), Development

(Pengembangan), Implementation (Implementasi), Evaluation (Evaluasi). Teknis

analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Instrumen yang

digunakan meliputi lembar pedoman wawancara, lembar penilaian bahan ajar, dan

lembar angket respon siswa terhadap kemenarikan bahan ajar.

Hasil penelitian berdasarkan penilaian oleh ahli materi dan ahli media

bahwa, kelayakan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik mendapat

nilai validasi yang sangat valid dan termasuk kategori sangat baik, dengan

persentase keidealan 86,67% sehingga layak digunakan. Berdasarkan pengolahan

data nilai hasil angket respon siswa, menunjukkan bahwa diperoleh jumlah nilai

rata-rata 32,94. Hasil nilai respon siswa dikonversikan dengan tabel distribusi

frekuensi respon siswa adalah 32,5 <32,94<40, sehingga dapat disimpulkan

bahwa respon siswa akan kemenarikan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik adalah sangat positif. Kepraktisan bahan ajar berdasarkan

respon siswa, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik adalah sangat praktis digunakan oleh siswa.

Kata Kunci: Pengembangan, Bahan Ajar, Pendekatan Saintifik

Page 10: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

x

ABSTRACT

Budi, Ani Fatmawati, 2019. The Development of Mathematic Teaching Material

based on the Scientific Approach. Thesis. The Department of Islamic

School Teacher Training and Education of Post Graduate, Islamic State

Institute of Salatiga. The Guidance: Dr. MunaErawati, M.Si

This research is a Research and Development (R&D). The objection of this

research is to create an interesting Mathematic Teaching Material based on the

scientific approach.

The method to develop the teaching material uses the steps of research and

development that developed by Dick and Carry. It is used to be called the ADDIE

Development. The steps of the development are Analysis, Design, Development,

Implementation, and Evaluation. The technique to analyze the data uses

descriptive qualitative. The instrument used in this research include the guidelines

to interview, the scoring of teaching material, and the questionnaire of students’

responses to ward the interesting of teaching material.

The results of the research based on the assessment by material experts and

media experts, that the appropriateness of the mathematics teaching materials

based on the scientific approach gets a very valid and includes an excellent

category with a percentage of ideality of 86.67% and appropriate to be used as the

source of learning in the classroom. Based on data processing the results of the

questionnaire responses of students showed that the average number of scores was

32.94. The results of the students response values were converted to a table of the

frequency distribution of student responses 32.5 <32.94 <40, it can be concluded

that the students' responses to the attractiveness of mathematics teaching materials

based on the scientific approach were very positive. The practicality of teaching

materials based on student responses, it can be concluded that mathematics

teaching materials based on scientific approaches are very practical to use.

Keywords: Development, Teaching Materials, Scientific Approach

Page 11: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN BERLOGO .............................................................................. ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................. iii

PENGESAHAN KELULUSAN ................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ..................................................... v

MOTTO ......................................................................................................... vi

PERSEMBAHAN ......................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................. viii

ABSTRAK .................................................................................................... ix

ABSTRACT ....................................................................................................... x

DAFTAR ISI ................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xiii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xv

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................ 1

B. Rumusan Masalah .................................................................... 7

C. Hipotesis Pengembangan ........................................................ 8

D. Signifikasi Penelitian .............................................................. 9

E. Landasan Teori ....................................................................... 10

F. Metode Penelitian ................................................................... 20

G. Sistematika Pembahasan ......................................................... 27

BAB II KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BERBASIS

PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Kebutuhan Pengembangan Bahan Ajar ....... 29

B. Pembahasan Hasil Penelitihan Kebutuhan Pengembangan

Bahan Ajar .............................................................................. 33

BAB III PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS

PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis

Pendekatan Saintifik ............................................................... 35

B. Pembahasan Hasil Penelitian Pengembangan Bahan Ajar

Page 12: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

xii

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik ............................ 45

BAB IV KEMENARIKAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS

PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Kemenarikan Bahan Ajar Matematika Berbasis

Pendekatan Saintifik ............................................................... 47

B. Pembahasan Hasil Penelitian Kemenarikan Bahan Ajar

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik ............................ 48

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................. 50

B. Saran ....................................................................................... 51

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 53

LAMPIRAN .................................................................................................. 58

Page 13: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

xiii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Kategori Penelitian ........................................................................ 25

Tabel 1.2 Kategori Validitas Produk Pengembangan ................................... 26

Tabel 1.3 Kategori Kepraktisan Berdasarkan Respon Siswa ........................ 27

Tabel 1.4 Distribusi Frekuensi Respon Siswa ............................................... 27

Tabel 3.1 Analisis Hasil Validasi .................................................................. 44

Tabel 3.2 Analisis Kualitas Bahan Ajar ........................................................ 45

Tabel 4.1 Hasil Pengolahan Respon Siswa ................................................... 48

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Respon Siswa ............................................... 49

Tabel 4.3 Kategori Kepraktisan Berdasarkan Respon Siswa ........................ 49

Page 14: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1.1 Model Pengembangan ADDIE ................................................... 22

Gambar 3.1 Cover sebelum revisi ................................................................. 38

Gambar 3.2 Cover setelah direnisi ................................................................. 39

Gambar 3.3 Halaman kurang penuh sebelum revisi ..................................... 39

Gambar 3.4 Halaman setelah revisi .............................................................. 40

Gambar 3.5 Langkah kegiatan menanya setelah direvisi .............................. 40

Gambar 3.6 Besaran font huruf sebelum revisi ............................................. 41

Gambar 3.7 Besaran font huruf setelah revisi ............................................... 41

Gambar 3.8 Latihan soal sebelum revisi ....................................................... 42

Gambar 3.9 Latihan soal setelah revisi .......................................................... 42

Page 15: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Pedoman Wawancara ............................................................ 58

Lampiran 2. Rangkuman Hasil Wawancara ............................................... 59

Lampiran 3. Lembar Validasi Bahan Ajar Matematika Berbasis

PendekatanSaintifik ............................................................... 63

Lampiran 4. Hasil Validasi Bahan Ajar Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik oleh Ahli Materi ...................................................... 66

Lampiran 5. Hasil Validasi Bahan Ajar Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik oleh Ahli Media ...................................................... 69

Lampiran 6. Penghitungan kualitas/Kevalidan Bahan Ajar Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik ............................................... 72

Lampiran 7. Angket Respon Siswa Terhadap Kemenarikan Bahan Ajar

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik ............................ 77

Lampiran 8. Hasil Analisis Angket Respon Siswa Terhadap Kemenarikan

Bahan Ajar Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik ........ 79

Lampiran 9. Foto-foto kegiatan ................................................................... 83

Page 16: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Penerapan pembelajaran pada kurikulum 2013 dengan pendekatan ilmiah

biasa disebut pendekatan saintifik. Pendekatan saintifik diterapkan dalam

berbagai aspek pendidikan, termasuk dalam penyusunan bahan ajar.

Realita pendidikan di lapangan banyak madrasah yang kekurangan bahan

ajar terutama buku pelajaran. Anjuran pemerintah satu siswa satu buku

belum bisa terpenuhi di madrasah, terutama madrasah swasta. Hal ini

mendorong pendidik menggunakan bahan ajar tinggal pakai yang

disediakan di pasaran, seperti bahan ajar berupa Lembar Kerja Siswa

(LKS). Pada kenyataannya bahan ajar ini masih belum sesuai dengan

kurikulum yang dicanangkan pemerintah yaitu Kurikulum 2013 dengan

pendekatan saintifik.

Kurikulum 2013 merupakan upaya pendidikan yang mempunyai

peran sangat penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

Pendidikan matematika merupakan salah satu mata pelajaran dalam

kurikulum 2013 yang bertujuan mendidik siswa untuk mampu berpikir

logis, analitis, sistematis, kritis, serta kreatif. Suherman dalam Aries

Yuwono memaparkan bahwa tujuan pelajaran matematika antara lain agar

siswa mampu bertindak atas dasar pemikiran secara logis, rasional, kritis,

Page 17: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

2

cermat, jujur, dan efektif.1

Pembelajaran matematika khususnya pada

tingkat pendidikan dasar, memerlukan perhatian yang serius untuk

mencapai tujuan pelajaran matematika.

Undang-Undang Nomor 20 Pasal 3 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional menjelaskan bahwa potensi peserta didik yang perlu

ditingkatkan dalam pembelajaran matematika meliputi aspek kognitif,

afektif, dan psikomotorik. Ketiga aspek tersebut memiliki peran yang

sangat penting dalam menciptakan generasi bangsa yang cerdas dan

berkarakter. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Pasal 19 ayat 1

tentang Standar Nasional Pendidikan menjelaskan bahwa pembelajaran

dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan

memotivasi peserta didik.2

Pembelajaran matematika sebaiknya memberikan kesempatan

kepada siswa untuk berperan aktif membangun pengetahuannya. Selain

itu, guru perlu menanamkan dan mengembangkan keterampilan siswa

dalam memecahkan masalah. Seperti yang dijelaskan oleh Schroeder &

Lester yang menyatakan bahwa pemecahan masalah adalah hal yang

sangat penting karena pemecahan masalah merupakan sarana mempelajari

ide matematika dan keterampilan matematika.3

1Aries Yuwono, “Problem Solving dalam Pembelajaran Matematika”, UNION: Jurnal

Pendidikan Matematika, Volume 4, Nomor 1 (2016), 144. 2Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan, 2005,17. 3 NCTM, “Principles and Standars for School Mathematic”, Reston, VA: The National

Council of Teacher of Mathematics, Inc. 2000, 182.

Page 18: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

3

Kurikulum 2013 menuntut pembelajaran yang berorientasi pada

siswa sehingga diharapkan siswa aktif dalam pembelajaran. Tercapainya

tujuan pembelajaran salah satunya dapat dilihat dari keaktifan siswa

selama proses pembelajaran. Sikap positif siswa terhadap matematika

perlu ditingkatan. Tujuan penting dari pendidikan matematika adalah

untuk mengembangkan sikap positif siswa terhadap matematika.4

Ada tiga komponen dalam sikap meliputi respon emosional,

keyakinan, dan lingkungan yang terkait terhadap subjek. Hal tersebut

sesuai dengan pendapat Manoah, Indoshi, & Othuon yang menyatakan

bahwa dalam pembelajaran matematika sebaiknya sikap siswa

ditingkatkan karena dapat meningkatkan prestasi akademik.5 Hal ini sesuai

dengan penelitian yang dilakukan Tri Achmad Budi Susilo, Pengaruh

Sikap Siswa Pada Matematika Terhadap Hasil Belajar Matematika di

Sekolah Menengah Pertama (SMP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa

ada pengaruh positif dan signifikan antara sikap siswa pada matematika

terhadap hasil belajar matematika sebesar 0,475 atau berpengaruh

22,56%.6 Pentingnya sikap positif siswa dalam pembelajaran matematika

4R. Rusnilawati, “Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Bercirikan Active

Knowledge Sharing dengan Pendekatan Saintifik Kelas VIII”, Jurnal Riset Pendidian Matematika,

Volume 3, Nomor 2, (2016), 245-258. 5S.A. Manoah, F.C. Indoshi, & A. L.O. Othuon, “Influence of Attitude on Performance of

Students in Mathematics Curriculum”, Educational Research, Volume 2, Number 3 (2011), 965-

981. 6Budi Susilo, “Pengaruh Sikap Siswa Pada Matematika Terhadap Hasil Belajar Matematika

di SMP”, Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 3, Nomor 1 (2015), 2337-8166.

Page 19: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

4

ternyata kontradiksi dengan fakta di lapangan. Sebagian besar siswa di

Indonesia masih bersikap negatif terhadap matematika.7

Pendekatan saintifik mengadopsi langkah-langkah saintis dalam

membangun pengetahuan, yakni penonjolan pada dimensi pengamatan,

penalaran, penemuan, pengabsahan, dan penjelasan tentang suatu

kebenaran. Dengan demikian proses pembelajaan harus dilaksanakan

dengan dipandu nilai-nilai, prinsip-prinsip, atau kriteria ilmiah. Kriteria

ilmiah tersebut salah satunya adalah materi pembelajaran harus berbasis

pada fakta atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika atau

penalaran tertentu, sehingga terbangun sikap ilmiah.8

Dewi Masithoh

mengungkapkan, ...the learning process is emphasized on the dimension of

modern pedagogy namely a learning process that demands an

approach that will be able to inculcate the scientific attitudes into the

students.9

Proses pembelajaran ditekankan pada kompetensi pedagogik

modern yaitu proses pembelajaran yang menuntut pendekatan yang akan

mampu menanamkan sikap ilmiah pada siswa.

Pendekatan saintifik merupakan salah satu pendekatan

pembelajaran yang berpusat pada siswa. Pembelajaran dalam pendekatan

saintifik berupaya untuk mengarahkan siswa aktif membangun

7 R. Setiawan, & I. Harta, ”Pengaruh Pendekatan Open-Ended dan Pendekatan Kontekstual

Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Sikap Siswa Terhadap Matematika” Jurnal Riset

Pendidikan Matematika, Volume 1, Nomor 2, (2014), 242. 8Kusaeri, K, & Sa'adillah, R., “Telaah Epistemologis Pendekatan Saintifik Mata Pelajaran

Pendidikan Agama Islam”, ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman, Volume 9, Nomor 2 (2016), 344-

372. 9 Dewi Masyithoh, “Teachers’ Scientific Approach Implementation in Inculcating the

Student’s Scientific Attitudes”, Jurnal Prima Edukasia, Volume 6, Nomor 1 (2018), 32-43.

Page 20: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

5

pengetahuan dan keterampilannya. Siswa didorong untuk melakukan

penyelidikan guna menemukan fakta-fakta dari suatu fenomena atau

kejadian yaitu menemukan kebenaran ilmiah. Siswa dilatih untuk berpikir

logis, runtut, dan sistematis, dengan menggunakan kapasitas berpikir

tingkat tinggi (Higher Order Thinking/HOT).10

Menurut Atkin “…

problem solving as the core of scientific method and also for his emphasis

on studies of the student’s own community”. Proses pemecahan masalah

merupakan inti dari metode saintifik. Metode saintifik juga menekankan

pada terciptanya masyarakat belajar agar siswa aktif dalam

pembelajaran.11

Proses pembelajaran, pemilihan metode, strategi, dan bahan ajar

harus diperhatikan. Bahan ajar dapat didesain dalam berbagai macam

format baik cetak maupun non cetak. Bahan ajar sebaiknya didesain

sedemikian rupa yang disesuaikan dengan kondisi siswa dan lingkungan

belajar agar mampu menarik minat siswa untuk mempelajarinya maupun

membuat siswa membelajarkan diri sendiri.12

Bahan ajar ini bisa dalam

bentuk LKS yang disusun secara menarik sehingga siswa terbangun

pengetahuannya dan semangat untuk belajar sebagaimana penelitian yang

dilakukan oleh Novia Indriani, Aan Subhan Pamungkas, dan Trian

Pamungkas Alamsyah dalam judul Pengembangan Lembar Aktivitas

10

Ahmad Sudrajad, Pendekatan Ilmiah/ Saintifik dalam Proses Pembelajaran, dalam

http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2013/07/18/pendekatan-saintifikilmiah-dalam-proses-

pembelajaran/. 11

Atkin, M. J. & Paul, B.,Ways of knowing in science and mathematics series,New York:

Teachers College Press, 2003, 81-82. 12

Ika Lestari, Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi, Padang: Akedemia

Permata, 2013, 1.

Page 21: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

6

Matematika Berorientasi Pendekatan Saintifik. Penelitian ini didapatkan

hasil rata-rata kelayakan lembar aktivitas matematika mencapai 84,6%,

yang masuk kategori sangat layak. Respon siswa memperoleh rata-rata

97% yang termasuk dalam kategori sangat baik. Tes pemahaman siswa

memperoleh nilai rata-rata 86,03.13

Hasil wawancara yang dilakukan peneliti dengan Ibu Nafsiyah

Aminan selaku guru kelas II di MI Tarbiyatul Aulad Jombor, diperoleh

informasi bahwa pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik

mengajarkan peserta didik agar dapat berpikir logis sesuai dengan yang

diamati dan berpikir ilmiah. Madrasah ini sudah menerapkan kurikulum

2013 sehingga pembelajaran yang dilakukan menggunakan pendekatan

saintifik.

Bahan ajar yang digunakan sebagai pedoman dalam pembelajaran

di dalam kelas hanya Lembar Kerja Siswa (LKS). Sedangkan LKS yang

digunakan, masih banyak komponen yang belum sesuai dengan langkah-

langkah pendekatan saintifik, sekalipun ada kegiatan saintifik belum

ditunjukkan secara maksimal. Penyajian pembelajaran terutama

matematika hanya penyajian materi yang terlalu singkat dan latihan soal.

Guru belum mampu mengembangkan bahan ajar secara mandiri

dikarenakan kendala waktu dan kemampuan IT 14

13

Novia Indriani, Aan Subhan Pamungkas, dan Trian Pamungkas Alamsyah,

Pengembangan Lembar Aktivitas Matematika Berorientasi Pendekatan Saintifik. Penelitian,

Desimal: Jurnal Matematika, Vol. 2, No. 2, 2019. 14

Hasil wawancara dengan Ibu Nafsyiah Aminan, Wali Kelas II MI Tarbiyatul Aulad

Jombor, 15 Juli 2019, pukul 11.00 WIB.

Page 22: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

7

Hasil wawancara dengan Ibu Nur Hidayati, selaku kepala madrasah

menyampaikan bahwa, dikarenakan kurangnya dana, sehingga pengadaan

buku teks belum bisa dilakukan. Hal ini menyebabkan sangat kurangnya

referensi bahan ajar siswa di MI Tarbiyatul Aulad Jombor.15

Berdasarkan paparan di atas peneliti bermaksud mengembangkan

bahan ajar matematika berbentuk LKS berbasis pendekatan saintifik

dengan judul Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik. Pengembangan untuk memenuhi kebutuhan bahan ajar yang

sesuai dengan kurikulum 2013 bagi siswa kelas II MI Tarbiyatul Aulad

Jombor Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang.

B. Rumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah

a. Minimnya bahan ajar sebagai sumber belajar bagi siswa;

b. Bahan ajar yang ada kurang menarik minat siswa untuk belajar dan

membaca;

c. Siswa merasa kesulitan terutama dalam matematika dikarenakan

pemaparan bahan ajar yang terlalu singkat dan latihan soal yang

sedikit;

d. Metode pembelajaran kurang menarik sehingga siswa cenderung

pasif dan jenuh; dan

e. Kurangnya motivasi dan sikap positif siswa terhadap matematika.

15

Hasil wawancara dengan Ibu Nurhidayati, Kepala Madrasah Tarbiyatul Aulad Jombor,

15 Juli 2019, pukul 09.00 WIB.

Page 23: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

8

2. Batasan Masalah

Lingkup pembatasan masalah dalam penelitian ini terbatas pada

kegiatan pengembangan bahan ajar matematika berbasis saintifik pada

materi bilangan cacah di kelas II MI. Masalah ini dipilih karena

minimnya bahan ajar terutama matematika di kelas II yang kegiatan

pembelajarannya berbasis pendekatan saintifik terutama di MI

Tarbiyatul Aulad Jombor.

3. Rumusan Masalah

a. Bagaimana kebutuhan pengembangan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik?

b. Bagaimana pengembangan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik?

c. Bagaimana kemenarikan siswa terhadap bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik?

C. Hipotesis Pengembangan

Hipotesis pengembangan dari rumusan masalah adalah jika bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik dikembangkan dengan baik,

maka dapat memenuhi kebutuhan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik di kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor Kecamatan

Tuntang Kabupaten Semarang.

Page 24: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

9

D. Signifikansi Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian adalah

menghasilkan bahan ajar matematika berupa LKS yang berbasis

saintifik untuk siswa kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor yang

menarik.

2. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Teoretis

Menambah khasanah ilmu pengetahuan bagaimana menyusun

bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik untuk siswa

kelas II MI.

b. Secara Praksis

1) Bagi Guru

Memberikan wawasan mengenai model bahan ajar LKS

matematika materi bilangan cacah berbasis pendekatan saintifik

untuk siswa kelas II MI.

2) Bagi Siswa

Meningkatkan motivasi belajar matematika dengan bahan ajar

LKS yang menarik.

3) Bagi Peneliti

Hasil penelitian dapat dijadikan kajian teori untuk penelitian

selanjutnya.

Page 25: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

10

E. Landasan Teori

1. Kajian Pustaka

Penelitian terdahulu yang pernah dilakukan oleh Iis Juniati

Lathifah, Zulkardi & Somakim (2015) dengan judul Pengembangan

Bahan Ajar Materi Aturan Pencacahan Menggunakan Pembelajaran

Berbasis Masalah di SMA.16

Persamaan dengan Tesis ini adalah sama-

sama mengembangkan bahan ajar matematika berbentuk LKS.

Perbedaan dengan Tesis ini adalah pendekatan yang digunakan dalam

pengembangan ini adalah pembelajaran berbasis masalah, materi yang

dikembangkan dalam bahan ajar yakni aturan pencacahan.

Pengembangan pada Tesis yang peneliti tulis fokus pada pendekatan

saintifik, dengan materi bilangan cacah. Relevansi dengan Tesis ini

adalah sama-sama mengembangkan bahan ajar matematika sehingga

bisa dijadikan sumber rujukan.

Nurul Hidayah, Sri Latifah, dan Mayza Puteri Adha (2017)

dengan judul Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LKS)

Matematika dengan Pendekatan Saintifik Kelas V Madrasah Ibtidaiyah

Negeri 4 Bandar Lampung.17

Persamaan dengan Tesis ini adalah

penelitian pengembangan yang dilakukan menghasilkan produk yang

dihasilkan LKS matematika berbasis pendekatan saintifik di Madrasah

16

Iis Juniati Lathifah, Zulkardi, & Somakim, “Pengembangan Bahan Ajar Materi Aturan

Pencacahan Menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah di SMA”, Universitas Sriwijaya

Palembang, Jurnal Didaktik Matematika, (2015), 2355-4185. 17Nurul Hidayah, Sri Latifah, dan Mayza Puteri Adha, “Pengembangan Lembar Kegiatan

Siswa (LKS) Matematika dengan Pendekatan Saintifik Kelas V Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4

Bandar Lampung”, UIN Raden Intan Lampung, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan

Pendidikan Matematika, (2017)

Page 26: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

11

Ibtidaiyah. Perbedaan dengan Tesis ini yaitu metode penelitian yang

digunakan mengadopsi metode research and development (R&D) yang

dikemukakan oleh Borg & Gall. Metode penelitian pengembangan pada

Tesis ini menggunakan metode pengembangan ADDIE. Relevansi

pada Tesis ini adalah produk yang dikembangkan berupa LKS berbasis

pendekatan saintifik, sehingga dapat digunakan untuk menguatkan

Tesis ini.

Eka Romiati dan Roseli Theis dalam judul Pengembangan LKS

Berbasis Pendekatan Saintifik dan Strategi Pembelajaran PQ4R pada

Materi Himpunan Kelas VII SMPN 11 Kota Jambi.18

Persamaan

dengan Tesis ini adalah model penelitian yang diambil model ADDIE.

Perbedaan dengan Tesis ini yakni, fokus pengembangannya pada LKS

berbasis pendekatan saintifik dan strategi pembelajaran PQ4R, sedang

pada Tesis ini pengembangan bahan ajar berbasis pendekatan saintifik.

Relevansi dengan Tesis ini, dalam pengembangan penelitian sama-

sama menggunakan model ADDIE sehingga dapat dijadikan sumber

rujukan.

Penelitian pengembangan serupa dilakukan oleh Dwi Putri

Julianti, dan Ramadhan Sumarmin dengan judul The Development of

Student Worksheet Based on Scientific Approach on Environmental

18

Eka Romiati, Roseli Theis, “Pengembangan LKS Berbasis Pendekatan Saintifik dan

Strategi Pembelajaran PQ4R pada Materi Himpunan Kelas VII SMPN 11 Kota Jambi”,

Universitas Jambi, Edumatica, Jurnal Pendidikan Mtematika, Volume 07, No. 01, 2017.

Page 27: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

12

Pollution Topic For Junior High School Student Grade VII.19

Persamaan dengan Tesis ini adalah sama-sama penelitian

pengembangan LKS berbasis pendekatan saintifik. Perbedaan terletak

pada topik yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah pencemaran

lingkungan, sedangkan materi yang dikembangkan dalam Tesis ini

bilangan cacah. Relevansi dengan Tesis ini adalah penelitian

pengembangan berbasis pendekatan saintifik, sehingga dapat dijadikan

rujukan untuk menguatkan Tesis ini.

2. Kajian Teori

a. Pengembangan

Pengembangan merupakan kegiatan yang menghasilkan rancangan

atau produk yang dapat dipakai untuk memecahkan masalah yang

ada atau aktual. Pengembangan ini memanfaatkan teori-teori,

konsep-konsep, prinsip-prinsip, atau temuan-temuan penelitian untuk

memecahkan masalah.20

b. Bahan Ajar

Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk

membantu guru atau instruktur dalam melaksanakan proses

pembelajaran di kelas.21

Bahan ajar merupakan seperangkat sarana

19

Dwi Putri Julianti, Ramadhan Sumarmin, “The Development of Student Worksheet Based

on Scientific Approach on Environmental Pollution Topic For Junior High School Student Grade

VII”, International Journal o Progressive Sciences ang Technologies, Vol. 10, No. 1 (2018) 20

Mustaji dan Rusjiono, Penelitian Teknologi Pembelajaran, Surabaya, Unesa University

Press, 2009, 39 21

Indri Lestari, “Pengembangan Bahan Ajar Matematia Dengan Memanfaatkan Geogebra

Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep”, Gauss: Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 01,

Nomor 01 (2018), 2620-956.

Page 28: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

13

atau alat pembelajaran yang berisikan materi pembelajaran, metode,

batasan-batasan dan cara mengevaluasi yang didesain sistematis dan

menarik dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu

mencapai kompetensi atau sub kompetensi dengan segala

kompleksitasnya. 22

Bahan ajar memiliki beragam jenis yaitu bahan ajar cetak dan

bahan ajar noncetak. Menurut Direktorat pembinaan SMA (dalam

Nurhairunnisah)23

bahan ajar cetak terdiri dari hand out, buku,

modul, poster, brosur, LKS, wallchart, gambar, dan leaflet,

sedangkan bahan ajar noncetak terdiri dari audio, audiovisual, bahan

ajar multimedia interaktif (interactive teaching material) dan bahan

ajar berbasis web.

LKS menurut Kamus Bahasa Indonesia adalah sarana

pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam meningkatkan

keterlibatan atau aktifitas siswa dalam proses belajar

mengajar.24

Menurut Sugiyono (dalam Alvina Putri Purnama Sari,

Agil Lepiyanto)25

Lembar Kerja Siswa (LKS) atau worksheet

merupakan suatu media pembelajaran yang dapat digunakan untuk

mendukung proses belajar siswa dalam membangun

22

Ika Lestari, Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi, Padang, Akedemia

Permata, 2013, 1 23

Nurhairunnisah, Pengembangan Bahan Ajar Interaktif untuk Meningkatkan Pemahaman

Konsep Matematika Pada Siswa SMA Kelas X, Tesis, Universitas Negeri Yogyakarta, 2017, 29 24

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Departemen P & K, Jakarta, Balai Pustaka, 1998, 512. 25

Alvina Putri Purnama Sari, Agil Lepiyanto, Pengembangan Lembar Kegiatan Peserta

Didik (LKPD) Berbasis Scientific Approach Siswa SMA Kelas X pada Materi Fungsi,”

Universitas Muhammadiyah Metro, Bioedukasi Jurnal Pendidikan Biologi, Vol 7, No 1 (2016)

Page 29: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

14

pengetahuannya. Lembar Kerja Siswa merupakan bahan ajar cetak

yang berupa lembar-lembar kertas yang berisi materi ringkasan, dan

petunjuk pelaksanaan tugas pembelajaran yang harus dikerjakan

siswa, baik teoritis maupun praktik, yang mengacu pada kompetensi

dasar yang harus dicapai.26

Dapat disimpulkan bahwa LKS

merupakan bahan ajar cetak yang berisi materi, petunjuk

pelaksanaan tugas yang harus dikerjakan siswa sehingga membantu

siswa untuk menemukan konsep-konsep melalui aktivitas mandiri.

Diharapkan dengan LKS siswa dapat melaksanakan kegiatan

pembelajaran dan menuangkan ide-ide kreatifitasnya baik secara

perorangan maupun kelompok, mampu berfikir kritis dan menjalin

kerjasama yang baik dengan anggota kelompok.27

Jenis-jenis LKS menurut Sofan:28

1) Lembar Kerja Siswa yang membantu penemuan konsep

Lembar Kerja Siswa jenis ini memuat apa yang harus dilakukan

siswa meliputi melakukan, mengamati, dan menganalisis,

membantu siswa mengaitkan fenomena yang diamati dengan

konsep yang akan dibangun siswa dalam benaknya.

26

Prastowo, Pengembangan Bahan Ajar Tematik: Tinjauan Teoritis dan Praktik,

Jakarta,Kencana Prenadamedia group, 2014, 269. 27

Murni Ariyatu, Nina Kadaritna, Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis Pendekatan

Saintifik pada Materi Laju Reaksi, Jurnal FKIP Universitas Lampung, 2016. 28

Sofan Amri, Pengembangan & Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013, Jakarta,

Prestasi Pustakaraya, 2013, 101-102.

Page 30: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

15

2) Lembar Kerja Siswa untuk membantu penerapan dan

pengintegrasian berbagai konsep yang telah ditemukan siswa.

Lembar Kerja Siswa ini bertujuan membantu siswa yang telah

berhasil menemukan konsep untuk menerapkan konsep tersebut

dalam kehidupan sehari-hari.

3) Lembar Kerja Siswa yang berfungsi sebagai penuntun belajar

Lembar Kerja Siswa ini berisi pertanyaan yang jawabannya ada di

dalam buku. Sehingga siswa dapat mengerjakan LKS jika

membaca buku. Lembar Kerja Siswa ini akan membantu siswa

dalam memahami materi pembelajaran yang terdapat dalam buku.

4) Lembar Kerja Siswa yang berfungsi sebagai penguatan

Lembar Kerja Siswa jenis ini diberikan setelah siswa mempelajari

topik tertentu. Materi dikemas lebih mengarah pada pendalaman

materi yang terdapat dalam buku pelajaran.

c. Pendekatan Pembelajaran Saintifik

1) Pengertian Pendekatan Saintifik

Pendekatan pembelajaran dapat diartikan kumpulan metode dan

cara yang digunakan oleh tenaga pendidik dalam melakukan

pembelajaran.29

Salah satu pendekatan yang dapat digunakan

dalam pembelajaran matematika adalah pendekatan saintifik.

Menurut Hosnan (dalam Feri Setiawan, Abdur Rahman Asy’ari,

29

Mustafiqon, HM, Nurdyansyah, Pendekatan Pembelajaran Saintifik, Nizamia Learning

Center, Sidoarjo, 2015, 37.

Page 31: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

16

Furaidah)30

pengertian pendekatan saintifik adalah suatu proses

pembelajaran yang dirancang sedemikian rupa agar siswa aktif

membangun konsep melalui tahap-tahap mengamati, merumuskan

masalah, mengumpulkan data, menganalisis, menyimpulkan dan

mengkomunikasikan.

Berdasarkan paparan tersebut dapat disimpulkan bahwa

pendekatan saintifik merupakan pendekatan yang dirancang untuk

menemukan pengetahuan tentang sebuah konsep atau materi

dengan menggunakan 5M yaitu mengamati, menanya,

mengumpulkan informasi, mengasosiasi atau menghubungkan

dan mengkomunikasikan.

2) Karakteristik Pendekatan Saintifik

Daryanto (dalam Nur Syafa’atun Hidayah)31

menjelaskan

karakteristik pembelajaran dengan pendekatan saintifik sebagai

berikut:

a) Berpusat pada siswa;

b) Melibatkan keterampilan proses sains dalam mengkontruksi

konsep, hukum, atau prinsip;

c) Melibatkan proses-proses kognitif yang potensial merangsang

perkembangan keterampilan berfikir tingkat tinggi siswa; dan

30Feri Setiawan, Abdur Rahman Asy’ari, Furaidah, “Penggunaan Modul Berdasarkan

Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa Di Sekolah Dasar”,

Prosiding TEP & PDsTransformasi Pendidikan Abad 21, Tema 6, Nomor 15, (2017), 668 31

Nur Syafa’atun Hidayah, “Pengembangan Bahan Ajar Melalui Pendekatan Saintifik Mata

Pelajaran Al-Qur’an Hadis Kelas VII di MTs Negeri Krian Sidoarjo”, Tesis, UIN Sunan Ampel

Surabaya, 2017, 41.

Page 32: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

17

d) Mengembangkan karakter siswa

3) Komponen-Komponen Dalam Mengajar Menggunakan

Pendekatan Saintifik

Komponen-komponen penting dalam mengajar menggunakan

pendekatan saintifik32

:

a) Menyajikan pembelajaran yang dapat meningkatkan rasa

keingintahuan (foster a sense of wonder);

b) Meningkatkan keterampilan mengamati (encourage

observation);

c) Melakukan analisis (push for analysis); dan

d) Berkomunikasi (require communication).

4) Langkah-Langkah Umum Pembelajaran dalam Pendekatan

Saintifik

a) Mengamati (observing)

Kegiatan mengamati, mengutamakan meaningfull learning,

yaitu kebermaknaan dalam proses pembelajaran. Kelebihan

kegiatan ini siswa disajikan obyek nyata, atau model, sehingga

akan menumbuhkan rasa keingintahuan siswa tentang obyek

tersebut. Selain itu juga meningkatkan semangat untuk belajar.

Kegiatan mengamati dapat dilakukan dengan melihat,

menyimak, mendengar, dan membaca.

32

Mustafiqon, HM, Nurdyansyah, Pendekatan Pembelajaran Saintifik, …, 38.

Page 33: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

18

b) Menanya (questioning)

Kegiatan menanya ini akan memberikan ruang yang luas bagi

siswa untuk mengungkapkan rasa keingintahuannya pada

kegiatan mengamati. Guru membuka kesempatan siswa untuk

menanyakan informasi yang belum dipahami dari apa yang

diamati atau bertanya untuk mendapatkan informasi tambahan

tentang apa yang diamati. Agar siswa aktif bertanya guru perlu

melakukan stimulasi dengan mengajukan beberapa pertanyaan,

supaya siswa dapat terpancing untuk mengajukan pertanyaan

yang dapat mengungkapkan pikiran dan ide-idenya lebih lanjut

mengenai materi yang dipelajari. Pertanyaan yang dimaksud

adalah mendapatkan tanggapan verbal. Istilah pertanyaan tidak

selalu dalam bentuk kalimat tanya, tetapi dapat juga dalam

bentuk pernyataan dengan catatan memperoleh tanggapan

verbal dari siswa.

c) Menalar (asosiasi)

Menalar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah

kegiatan yang memungkinkan berfikir logis, sistematis

terhadap fakta-fakta yang ada. Mengasosiasi yakni mengolah

informasi yang sudah dikumpulkan dari kegiatan mengamati,

dan menanya. Dalam kegiatan ini siswa berusaha

menghubungkan pengetahuan yang sudah dimiliki siswa,

sehingga menghasilkan konsep atau pengetahuan yang baru.

Page 34: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

19

d) Mencoba (eksperimen)

Kegiatan mencoba akan memberikan kesempatan siswa untuk

melakukan secara langsung konsep yang sudah ditemukan,

sehingga pembelajaran akan lebih bermakna bagi siswa dan

menumbuhkan pemahaman jangka panjang. Dalam kegiatan

ini dapat mengembangkan ranah kognitif, afektif, dan

psikomotor.

e) Mengkomunikasikan

Pendekatan saintifik memberikan kesempatan siswa untuk

menyajikan atau mengkomunikasikan hasil dari kegiatan

mengamati, manalar, mencoba, baik dalam bentuk tulisan dan

lisan. Kegiatan mengkomunikasikan dalam pembelajaran

adalah menyampaikan hasil pengamatan, kesimpulan

berdasarkan analisis, secara lisan, tertulis, atau media

lainnya.33

Pendekatan saintifik lebih menekankan pada keaktifan siswa

dalam pembelajaran. Pendekatan saintifik diyakini sebagai

jembatan perkembangan dan pengembangan sikap, keterampilan,

dan pengetahuan siswa dalam proses pembelajaran. Sudrajat

menyampaikan bahwa banyak para ahli yang meyakini bahwa

melalui pendekatan saintifik dapat menjadikan peserta didik lebih

33Kemendikbud., “Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum 2013”, Jakarta: Kementrian

Pendidikan dan Kebudayaan, 2013, 225.

Page 35: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

20

aktif dalam mengkontruksi pengetahuan dan keterampilannya,

juga dapat mendorong peserta didik melakukan penelitian.34

F. MetodePenelitian

1. JenisPenelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan

(reasearch and development). Penelitian dan pengembangan atau

research and development (R&D) atau sering disebut “pengembangan“

adalah strategi atau metode penelitian yang cukup ampuh untuk

memperbaiki praktik pembelajaran.35

Menurut Sugiyono metode penelitian dan pengembangan

(Research and development) merupakan metode penelitian yang

digunakan untuk menghasilkan produk baru dan selanjutnya menguji

keefektifan produk tersebut.36

Model pengembangan yang digunakan adalah model ADDIE

Analysis (analisis), Design (perencanaan), Development

(pengembangan), Implemetation (implementasi atau penerapan), dan

Evaluation (evaluasi). Model ADDIE dikembangkan oleh Dick and

34

Syaifuddin, Yusminah Hala, Muhammad Danial, “Pengembangan Perangkat

Pembelajaran Biologis Berbasis Pendekatan Saintifik Peserta didik MAN Dampang Bantaeng”,

Jurnal Bionature, Volume 17, Nomor 1 (2017), 48-57. 35I Made Tegeh, I Made Kirna, “Pengembangan Bahan Ajar Metode Penelitian Pendidikan

Dengan ADDIE Model”, Jurnal Ika,Volume 11, Nomor 1 (2013), 1829-5282. 36

Budiyono Saputro, Manajemen Penelitian Pengembangan (Research & Development)

bagi Penyusun Tesis dan Disertasi, Yogyakarta, Aswaja Presindo, 2017, 10.

Page 36: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

21

Carry (1996) untuk merancang sistem pembelajaran.37

Model ADDIE

adalah salah satu model yang paling umum digunakan di bidang desain

instruksional panduan untuk memproduksi sebuah desain yang efektif.38

Model ini sesuai dengan namanya, terdiri dari lima tahap utama, yaitu

Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation.39

2. Langkah-langkah Penelitian Pengembangan

Menurut Branch40

bagan langkah-langkah pengembangan model

ADDIE disajikan sebagaimana pada Gambar 1.1

Gambar 1.1 Model Pengembangan ADDIE

(Sumber: Branch, 2009:2)

a. Analysis (Analisis)

Analisis dilakukan untuk mengumpulkan informasi sebelum

penelitian dilakukan dengan cara studi pustaka dan studi lapangan.

Studi pustaka digunakan untuk menganalisis kebutuhan secara

37

Bintari Kartika Sari, “Desain Pembelajaran Model Addie Dan Implementasinya Dengan

Teknik Jigsaw”,Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Sidoarjo, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. 38

Budi Cahyono, Dyah Falasifa Tsani, Aulia Rahma, “Pengembangan Buku Saku

Matematika Berbasis Karakter Pada Materi Trigonometri”, Jurnal Phenomenon, Volume 8,

Nomor 2 (2018), 185-199. 39

Nizaruddin, “Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Dengan Model Guide

Note Taking (GNT) di Sekolah Menengah Pertama”,Aksioma: Jurnal Matematika dan Pendidian

Matematika,Volume 4,Nomor 2 (2013), 1-7. 40

Robert Maribe Branch, Instructional Design the ADDIE Approach, New Yor: Springer,

2009, 2.

Page 37: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

22

mendalam guna menemukan literatur penelitian yang relevan.

Kebutuhan studi lapangan digunakan untuk menganalisis kebutuhan

di lapangan tentang pengembangan bahan ajar.

b. Design (Desain)

Desain yang dikembangkan oleh peneliti adalah bahan ajar

berbentuk LKS matematika berbasis pendekatan saintifik.

c. Development (Pengembangan)

Pengembangan produk bahan ajar meliputi langkah-langkah (1)

mengembangkan bahan ajar, (2) pembimbingan dengan validator,

dan (3) validasi dari ahli media dan ahli materi.

d. Implementation (Penerapan)

Kegiatan implemetasi atau penerapan dengan mengujicobakan bahan

ajar matematika berbasis pendekatan saintifik kepada siswa di kelas.

Penerapan pengembangan bahan ajar dilakukan pada siswa kelas II

MI Tarbiyatul Aulad Jombor Kecamatan Tuntang Kabupaten

Semarang.

e. Evaluation (Evaluasi)

Tahap evaluasi bisa dilakukan pada setiap tahap kegiatan karena

bertujuan untuk kebutuhan revisi. Kegiatan evaluasi juga dilakukan

untuk mengetahui dan mengukur apakah implementasi pembelajaran

dengan bahan ajar dapat dilaksanakan sesuai desain

pengembangannya. Evaluasi terhadap bahan ajar yang

Page 38: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

23

dikembangkan bertujuan untuk memperbaiki dan menyempurnakan

produk setelah melalui tahap implementasi.

3. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan pada siswa kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor

Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang, yang berjumlah 36 siswa.

Penelitian ini akan dilaksanakan pada Januari – September 2019.

4. Sumber Data

Sumber data pada penelitian ini adalah ahli materi Bapak Adi

Hermawan, M.PdI, ahli desain Bapak Sobirin S.PdI, guru dan siswa

kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor Kecamatan Tuntang Kabupaten

Semarang, serta buku-buku yang berkaitan dengan penelitian ini.

5. Teknik Pengumpulan Data

a. Wawancara

Informasi yang diperoleh terkait observasi lapangan dan analisis

kebutuhan tentang pengembangan bahan ajar berbasis pendekatan

saintifik diperoleh melalui kegiatan wawancara dengan guru di MI

Tarbiyatul Aulad Jombor, yang digunakan sebagai analisis awal

pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik.

b. Angket

Data dari ahli materi, ahli desain, dan subjek pengguna diperoleh

dengan menggunakan angket. Hasil angket selanjutnya dianalisis dan

digunakan sebagai pedoman untuk revisi produk, demi

kesempurnaan dan kelayakan hasil penelitian. Angket juga diberikan

Page 39: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

24

kepada siswa berupa angket respon siswa terhadap kemenarikan

bahan ajar yang dikembangkan.

6. Teknik Analisis Data

a. Analisis Kevalidan

Angket penilaian digunakan untuk menganalisa kevalidan. Data

angket penilaian bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

dianalisa dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Tabulasi data oleh validator yang diperoleh dari ahli materi dan

ahli media. Tabulasi data dilakukan dengan memberikan penilaian

pada aspek penilaian dengan memberikan skor 5, 4, 3, 2, 1

2) Mengkonversi skor rata-rata yang diperoleh menjadi nilai kualitas

sesuai kriteria penilain pada tabel berikut:

Tabel 1.1 Kategori Penilaian41

No. Rentang skor (i) kuantitatif Kriteria kualitatif

1 X >( xι + 1,50 SBᵢ) Sangat Baik

2 ( xι + SBᵢ) <X ( xι + 1,50 SBᵢ) Baik

3 ( xι - 0,5 SBᵢ) <X ( xι + SBᵢ) Cukup Baik

4 ( xι - 1,50 SBᵢ) <X ( xι - 0,50 SBᵢ) Kurang

5 X ( xι - 1,50 SBᵢ) Sangat Kurang

Sumber: Saifuddin Azwar: 2010, 163

Keterangan

Skor maksimal ideal = skor tertinggi

Skor minimal ideal = skor terendah

X = rata skor tiap butir

xι =

(skor maksimal + skor minimal ideal)

41

Saifuddin Azwar, Tes Prestasi Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar,

Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2010, 163

Page 40: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

25

SBᵢ =

(skor maksimal + skor minimal ideal)

Persentase keidealan bahan ajar (P) yaitu:

P =

x 100%

b. Analisis Kevalidan Bahan Ajar

Kevalidan bahan ajar ditentukan dengan menghitung rata-rata nilai

aspek untuk tiap-tiap validator. Nilai rata-rata dari validator

dicocokkan dengan tabel kriteria validitas produk pengembangan,

sebagai berikut:

Tabel 1.2 Kategori Validitas Produk Pengembangan

Interval Kategori

X> 4 Sangat Valid

3,67 <X 4 Valid

2,67 <X 3,67 Cukup Valid

2 <X 2,67 Kurang Valid

X 2 Tidak Valid

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Keterangan: X= rata-rata skor aktual dari validator

Tabel 1.2 di atas merupakan pengembangan dari tabel 1.1,

dengan skor maksimal ideal 5, dan skor minimal ideal 1. Produk

yang sudah dikembangkan, dikatakan memiliki derajat validitas yang

baik, jika minimal tingkat validitas yang dicapai adalah tingkat valid.

c. Analisis Kemenarikan Bahan Ajar

Data kemenarikan bahan ajar diperoleh dari angket respon siswa

akan kemenarikan bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik. Data angket selanjutnya dianalisis dengan langkah-langkah

sebagai berikut:

Page 41: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

26

1) Tabulasi diperoleh dari 36 siswa kelas II, yang memberikan

penskoran pada angket siswa, dengan memberikan tanda centang

(√). Pilihan respon siswa yaitu: SS/Sangat Setuju (skor 4) ,

S/Setuju (skor 3), TS/Tidak Setuju (skor 2), STS/Sangat Tidak

Setuju (skor 1).

2) Mengkonversi rata-rata skor yang diperoleh menjadi nilai

kualitatif sesuai kriteria penilaian dalam tabel 1.1, dengan skor

maksimal ideal adalah 5, dan skor minimal ideal adalah 1. Tabel

disajikan berikut ini:

Tabel 1.3 Kategori Kepraktisan Berdasarkan Respon Siswa

Interval Kategori

X> 3,25 Sangat Praktis

3 <X 3,25 Praktis

2,25 <X 3 Cukup Praktis

1,75 <X 2,25 Kurang Praktis

X 1,75 Tidak Praktis

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Keterangan: X = rata-rata skor aktual dari siswa

3) Membuat tabel distribusi frekuensi respon siswa terhadap bahan

ajar matematika berbasis pendekatan saintifik.

Tabel 1.4 Distribusi Frekuensi Respon Siswa

Interval Kategori

Respon Sangat Positif Q3< x < Maks

Respon Positif Me< x < Q3

Respon Negatif Q1 < x < Me

Respon Sangat Negatif Min < x < Q1

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Page 42: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

27

4) Menganalisis kepraktisan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik.

Nilai rata-rata dari respon siswa kemudian dicocokkan dengan

tabel 1.3 dan 1.4. kriteria kepraktisan berdasarkan respon siswa.

Produk yang dikembangkan dikatakan tingkat kepraktisan baik

dan positif, jika minimal mendapatkan tingkat praktis dan respon

siswa positif.

G. Sistematika Pembahasan

Sistematika yang digunakan dalam penulisan Tesis ini adalah sebagai

berikut :

Bab I Pendahuluan. Bab ini merupakan kerangka dasar Tesis yang

terdiri dari latar belakang, identifikasi masalah, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, kajian teori, metodologi penelitian,

hipotesis pengembangan, dan sistematika pembahasan.

Bab II Analisis kebutuhan pengembangan yang berisi hasil

wawancara dengan guru akan adanya kebutuhan pengembangan bahan ajar

matematika kelas II MI.

Bab III Pengembangan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik, yang berisi prosedur pengembangan, penyajian data

dan pembahasan.

Bab IV Kemenarikan bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik. Berisi penyajian data respon siswa terhadap kemenarikan produk

Page 43: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

28

yang dikembangkan. Sedangkan pembahasan berisi tentang analisis tingkat

kemenarikan bahan ajar.

Bab V Penutup. Merupakan pembahasan akhir Tesis ini berisi

tentang kesimpulan dan saran.

Page 44: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

29

BAB II

KEBUTUHAN PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Kebutuhan Pengembangan Bahan Ajar

Langkah awal dalam penelitian pengembangan Lembar Kerja Siswa

(LKS) ini adalah dengan melakukan analisis kebutuhan. Analisis

kebutuhan dilakukan dengan mewawancarai guru kelas II pada tanggal 15

Juli 2019 pukul 11.00 WIB di ruang guru MI Tarbiyatul Aulad Jombor.

Wawancara ini untuk mengetahui dan mengidentifikasi tentang

pemahaman guru terhadap LKS menggunakan pendekatan saintifik. Hasil

wawancara selanjutnya dijadikan acuan dalam mengembangkan bahan ajar

berbasis pendekatan saintifik.

Analisis kebutuhan dilakukan dengan kegiatan wawancara. Berikut

data hasil wawancara dengan guru kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor

yang dijelaskan setiap butir.

Pertanyaan pertama, apakah dalam mengajar Bapak/Ibu sering

menggunakan LKS sebagai bahan ajar di kelas?

(Guru) “Ya, yang pertama buku paketnya tidak mencukupi, kalau

dituntut satu buku per anak, sekolah tidak mampu menyediakan sehingga

solusinya menggunakan LKS. Dan juga LKS bisa dibawa pulang sehingga

dapat mengerjakan langsung di LKS, kalau buku paket tidak bisa dibawa

pulang. Tuntutan dari orang tua, anak bisa belajar dengan buku yang bisa

dikerjakan secara langsung.”

Pertanyaan kedua, apakah keunggulan dan kelemahan mengajar

menggunakan LKS?

Page 45: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

30

(Guru) “Keunggulan mengajar menggunakan LKS. 1)Efektif karena

bahan ajar merupakan milik individu siswa sehingga siswa bisa langsung

mengerjakan kegiatan pembelajaran di LKS tersebut. 2) Lebih praktis

juga,siswa bisa terkondisikan karena asyik dengan tugas-tugas yang

dikerjakan. Kelemahan mengajar menggunakan LKS, 1) Guru menjadi

kurang kreatif karena sudah dimanjakan dengan LKS dari penerbit,

artinya tidak membuat sendiri. 2) LKS yang dari penerbit lebih

menitikberatkan pada aspek kognitif saja, 3) Tampilan layoutnya kurang

menarik dan huruf-hurunya terlalu kecil dan rapat sehingga membuat

beberapa anak malas membaca.4) LKS yang dijual kadang kurang sesuai

dengan silabus dan RPP”

Pertanyaan ketiga, apakah Bapak/Ibu sudah terampil dalam membuat

LKS?

(Guru) “Jika LKS yang dimaksud yang seperti daripenerbit atau yang

dibukukan belum pernah membuat. LKS yang sederhana hanya sekedar

lembar kerja siswa yang sesuai dengan pelajaran di hari itu yang pernah

saya buat.”

Pertanyaan keempat, apakah Bapak/Ibu sudah menerapkan media LKS

yang sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013 yang berbasis pendekatan

saintifik?

(Guru) “Sudah pernah mencoba yang sederhana pada RPP dan

ulangan harian saja.”

Page 46: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

31

Pertanyaan kelima, sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu tentang

komponen-komponen yang harus ada di dalam LKS berbasis pendekatan

saintifik?

(Guru) “Komponen yang harus ada dalam LKS berbasis saintifik ya

harus ada kegiatan mengamati, menanya, menganalisa, menalar, mencoba

dan mengkomunikasikan.”

Pertanyaan keenam, apakah kesulitan yang Bapak/Ibu hadapi dalam

menyusun dan mengembangkan LKS menggunakan pendekatan saintifik

terutama muatan pelajaran matematika?

(Guru) “Kesulitan yang dihadapi ada pada waktu yang dibutuhkan

untuk menulis. Juga kemampuan dalam mendesain atau IT supaya LKS

menarik yang belum saya kuasai.”

Pertanyaan ketujuh, bagaimana usaha mengatasi kesulitan-kesulitan

dalam menyusun LKS berbasis pendekatan saintifik terutama muatan

pelajaran matematika?

(Guru) “Usaha yang dilakukan dengan kerjasama dalam kegiatan

KKG yang secara kerja kelompokyang hasil kerjanya digunakan bersama-

sama. LKS yang dibuat disesuaikan dengan tahapan perkembangan siswa

kelas II yaitu berfikir secara konkret terutama muatan pelajaran

matematika.”

Pertanyaan kedelapan, bagaimana karakteristik LKS yang baik yang

Bapak/Ibu butuhkan dengan mengacu pada pendekatan saintifik terutama

muatan pelajaran matematika?

Page 47: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

32

(Guru) “Karakteristik LKS yang baik menurut saya: 1) Memiliki

kegiatan-kegiatan yang dilakukan dengan benda konkret tidak langsung

main angka. Sehingga sesuai dengan tingkat berfikir siswa. 2) Ada

komponen pendukung seperti kata pengantar dan daftar isi. 3) Susunannya

atau tampilannya menarik. 4) Bahasanya mudah dipahamidengan kalimat

yang jelas, singkat dan menguji pemahaman siswa. 5) Pertanyaan yang

disajikan mendorong siswa untuk berikir kritis. 6) Kegiatan

pembelajarannya mendorong siswa menemukan konsep yang dipelajari.”

Pertanyaan kesembilan, apakah Bapak/Ibu membutuhkan contoh LKS

muatan pelajaran matematika yang sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013

yaitu berbasis pendekatan saintifik?

(Guru) “Ya, saya sangat membutuhkan contoh format LKS yang sesuai

dengan pendekatan saintifik. Terutama matematika karena LKS

matematika di kelas II belum ada. Matematika disajikan terintregrasi

dengan pelajaran lain dalam tema.”

Pertanyaan kesepuluh, saran apa yang Bapak/Ibu berikan terkait

dengan penyusunan dan pengembangan LKS berbasis pendekatan

saintifik?

(Guru) “Saran saya: 1) Lebih disederhanakan dan disesuaikan dengan

perkembangan berfikir siswa. 2) Susunan LKSnya harus lengkap. 3) LKS

harus mengikuti perkembangan informasi yang ada dan muatan materinya

disesuaikan dengan potensi daerah masing-masing.”

Page 48: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

33

B. PembahasanHasil Penelitian Kebutuhan Pengembangan Bahan Ajar

Kesimpulan yang peneliti ambil berdasarkan wawancara yang

dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Kenyataan di lapangan, LKS menjadi alternatif utama dalam

menangani kebutuhan bahan ajar. Hal ini dikarenakan LKS lebih

praktis serta efektif digunakan oleh siswa karena dapat dibawa pulang

dan siswa bisa mengerjakan langsung di LKS tersebut. Berbeda

dengan buku paket yang hanya boleh dipinjamkan dan tidak boleh

dicorat-coret karena merupakan inventaris madrasah yang bisa

digunakan untuk tahun selanjutnya.

2. Guru juga menyadari adanya kelemahan mengajar menggunakan

LKS, yakni mengurangi kreatifitas guru dalam pengembangan

pembuatan LKS, juga materi yang disajikan terlalu singkat sehingga

bagi siswa yang kurang tingkat pemahamannya menjadi kesulitan

memahami materi dan sering kali soal-soal dalam LKS terlalu luas

dan kurang sesuai dengan RPP dan silabus.

3. Guru sudah memiliki pemahaman bagaimana LKS berbasis saintifik

yang mengandung unsur mengamati, menanya, menalar dengan

diskusi, mengeksplor dan mengkomunikasikan.

4. Guru mengalami kesulitan dalam mengembangkan LKS dikarenakan

kendala waktu dan kemampuan IT. LKS yang pernah dibuat hanya

bentuk sederhana berupa latihan soal yang sesuai dengan silabus dan

RPP. Sehingga LKS berbasis saintifik sangat dibutuhkan oleh guru.

Page 49: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

34

5. Saran yang diberikan untuk pengembangan LKS hendaknya dibuat

lebih sederhana, dilengkapi dengan gambar-gambar menarik yang

dapat mengasah siswa untuk bertanya dan mudah memahami soal

terutama soal cerita. LKS diberi latihan soal yang banyak sehingga

bisa digunakan untuk latihan siswa di rumah, juga dilengkapi dengan

soal remidial dan pengayaan.

Page 50: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

35

BAB III

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA

BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Pengembangan Bahan Ajar Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik

Langkah-langkah pengembangan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik menggunakan model ADDIE, sebagai berikut:

1. Analysis (Analisis)

Kegiatan pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan dan penentuan

materi yang akan dikembangkan dalam LKS. Penentuan materi

menjadi langkah awal dalam pengembangan produk bahan ajar. Materi

yang dipilih dalam pengembangan ini adalah bilangan cacah kelas II.

Yang terdiri dari membaca bilangan cacah sampai ratusan, menulis

bilangan cacah, dan nilai tempat.

2. Design (Desain)

Perancangan produk dilakukan setelah tahap perencanaan sehingga

dapat menghasilkan draf produk awal. Berikut akan disajikan

pengembangan produk awal bahan ajar matematika berbasis saintifik

sebagai berikut:

a. Sampul (cover)

Sampul pada produk pengembangan bahan ajar berbasis

pendekatan saintifik ini berisi judul bahan ajar, yakni Asyiknya

Belajar Matematika, dilengkapi gambar siswa yang asyik belajar,

Page 51: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

36

menggambarkan bahwa belajar matematika itu mengasyikkan dan

menyenangkan, serta penyusun bahan ajar.

Warna pada sampul didesain full colour dengan harapan

dapat menarik siswa untuk membuka dan membaca bahan ajar

sehingga semangat belajar dan mempelajari matematika.

b. Kata Pengantar

Kata pengantar berisi ucapan syukur kepada Allah SWT yang

telah menganugerahkan kenikmatan dan kemudahan sehingga

penulisan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

dapat selesai dengan baik. Ucapan terima kasih disampaikan juga

kepada semua pihak yang telah banyak membantu terselesainya

penulisan ini.

c. Daftar isi

Daftar isi berisi daftar-daftar yang ada dalam bahan ajar beserta

halamannya. Diharapkan daftar isi ini dapat memudahkan siswa

dalam mencari materi yang dibutuhkan berdasarkan nama dan

halamannya.

d. Kegiatan Pembelajaran

Bahan ajar matematika berbasis saintifik ini disajikan dalam

kegiatan pembelajaran. Langkah-langkah pembelajaran mengacu

pada pendekatan saintifik yaitu kegiatan mengamati, menanya,

menalar,menganalisa, mengeksplor dan kegiatan mencoba. Materi

yang disajikan dalam kegiatan pembelajaran adalah membaca

Page 52: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

37

bilangan sampai ratusan, menulis bilangan, dan nilai tempat.

Kegiatan pembelajaran pada pembelajaran terakhir adalah uji

kompetensi dari seluruh materi yang disajikan.

e. Daftar Pustaka

Daftar Pustaka merupakan bagian akhir dari produk bahan

ajar yang dikembangkan. Bagian ini terdiri dari semua buku dan

referensi yang digunakan untuk mengembangkan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik.

3. Development (Pengembangan)

Pengembangan merupakan tahap penilaian terhadap kelayakan

bahan ajar berbasis pendekatan saintifik oleh para ahli. Produk awal

yang telah dikonsultasikan dengan dosen pembimbing selanjutnya

dilakukan revisi berdasarkan hasil konsultasi. Langkah selanjutnya

dilakukan validasi oleh validator, yakni pakar kurikulum atau materi,

pakar media. Instrumen yang digunakan dalam dalam pengambilan

data adalah angket atau kuesioner. Tujuan validasi untuk mendapatkan

masukan dan mengevaluasi bahan ajar yang telah disusun. Selanjutnya

berdasarkan masukan tersebut dilakukan revisi produk. Validasi juga

untuk mengetahui kelayakan dari bahan ajar matematika berbasis

saintifik untuk digunakan di madrasah.

Page 53: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

38

a. Revisi Produk

Revisi produk merupakan pengembangan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik berdasarkan validasi para

ahli. Revisi tersebut dijabarkan berikut:

1) Kesesuaian cover dengan judul kurang pas, warna juga terlalu

rame. Banyak bentuk-bentuk yang tidak perlu dibuat, lebih baik

hanya bermain pada warna huruf saja, sehingga terkesan tidak

kaku dan lebih menarik minat siswa untuk belajar bahan ajar

LKS matematika berbasis saintifik yang ada di dalamnya.

Dilakukan revisi desain cover sesuai dengan saran yang

diberikan. Berikut disajikan hasil revisi sampul/cover bahan ajar

yang dikembangkan:

Gambar 3.1 Cover sebelum revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

Page 54: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

39

Gambar 3.2 Cover setelah direvisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

2) Masih banyak halaman yang kurang penuh, bisa ditambahi

dengan bentuk soal latihan yang lain atau kata-kata motivasi.

Halaman yang kosong diberi tambahan latihan soal dan kata-

kata motivasi sesuai saran yang diberikan.

Gambar 3.3 Halaman kurang penuh sebelum revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

Page 55: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

40

Gambar 3.4 Halaman setelah revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

3) Materi sudah sesuai dengan langkah-langkah saintifik, hanya

diperbanyak lagi kegiatan menanya, kegiatan melakukan

sehingga langkah-langkah saintifiknya lebih lengkap. Dilakukan

revisi sesuai saran yang diberikan.

Gambar 3.5 Langkah kegiatan menanya setelah direvisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

Page 56: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

41

4) Penulisan font huruf sudah sesuai dengan perkembangan siswa

kelas II yaitu comic sans MS sehingga menarik dan tidak

terkesan kaku, hanya saja besaran hurufnya dibuat sama.

Penulisan font sudah disamakan.

Gambar 3.41 Besaran font huruf sebelum revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

Gambar 3.7 Besaran font huruf setelah revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

5) Latihan-latihan soal ditambahi lagi dengan bentuk soal lebih

variasi. Direvisi sesuai saran yang diberikan.

Page 57: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

42

Gambar. 3.8 Latihan soal sebelum revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

Gambar. 3.9 Latihan soal setelah revisi

Sumber: Dokumentasi Peneliti

a. Uji Kelayakan oleh Validator

Bahan ajar yang telah dikembangkan dan direvisi,

selanjutnya dinilai kelayakannya oleh pakar kurikulum atau

materi yakni Bapak Adi Hermawan, M.Pd.I. Beliau merupakan

pengawas pendidikan madrasah Kabupaten Semarang. Beliau juga

merupakan asesor madrasah di Kabupaten Semarang. Kelayakan

bahan ajar juga dinilai oleh pakar media, yakni Bapak Sobirin,

Page 58: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

43

S.Pd.I, beliau merupakan desainer grafis pada percetakan Azzam

Assobirin Salatiga. Beliau juga sebagai guru di SDN Kalibeji I

Kecamatan Tuntang, sehingga selain menguasai tentang media,

beliau juga faham tentang pembelajaran berbasis saintifik. Adapun

hasil penilaian bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

disajikan dalam tabel berikut:

Tabel. 3.1. Analisis Hasil Validasi

No. Kriteria Validator

Ʃ Rata-

rata Kategori

V1 V2

Identitas

1

Kesesuaian judul pada bahan

ajar LKS dengan materi

Bilangan Cacah

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

2 Mencantumkan tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai 4 5 9 4,5

Sgt.

Valid

3 Mencantumkan petunjuk

penggunaan bahan ajar LKS. 3 5 8 4 Valid

Tampilan

1 Kesesuaian cover dengan topik

bahasan. 4 4 8 4 Valid

2

Tampilan gambar dan warna

pada LKS menarik perhatian

siswa

4 4 8 4 Valid

Bahasa

1

Penggunaan bahasa Indonesia

yang digunakan dalam LKS

baku dengan tata bahasa dan

EYD

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

2

Bahasa yang digunakan pada

LKS sesuai dengan tingkat

perkembangan siswa

4 4 8 4 Valid

Isi

1

Memuat ringkasan materi yang

dapat membantu siswa dalam

menemukan pokok bahasan.

3 5 8 4 Valid

2

Gambar dan contoh-contoh

pada tahap mengamati yang

diberikan dapat membantu

siswa dalam menemukan

konsep.

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

Page 59: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

44

KarakteristikPendekatan

Saintifik

1 LKS memfasilitasi siswa untuk

mengamati 4 4 8 4 Valid

2 LKS memancing siswa untuk

bertanya 4 4 8 4 Valid

3

LKS memfasilitasi siswa untuk

menalar (proses berfikir logis

dan sistematis) dan menganalisa

5 5 10 5

Sgt.

Valid

4

LKS mengarahkan peserta didik

untuk menemukan konsep

secara mandiri

4 5 9 4,5

Sgt.

Valid

5 LKS memfasilitasi siswa untuk

mencoba 5 5 10 5

Sgt.

Valid

6

LKS menyajikan pembelajaran

yang bernuansa aktif dan

menyenangkan

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

Jumlah Total 65

Rata-rata

4,3 Sgt

Valid

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Keterangan:

V1 = Adi Hermawan

V2 = Sobirin

Hasil penilaian validator, selanjutnya digunakan untuk

menganalisa kualitas bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik, dapat dilihat pada table 3.2

Tabel. 3.2 Analisis Kualitas Bahan Ajar

No. Indikator Penilaian Rata-rata Persentase Keidealan

(%)

1 Identitas 13 86,67

2 Tampilan 8 80

3 Bahasa 8,5 85

4 Isi 8,5 85

5 Karakteristik Pendekatan

Saintifik 27 90

Rata-rata 65

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Page 60: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

45

Penilaian rata-rata setiap komponen indikator adalah 65

Persentase keidealan (P) =

x 100% = 86,67%

b. Implementation (Penerapan)

Implementasi merupakan tahap penerapan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik pada siswa kelas II MI Tarbiyatul

Aulad Jombor yang berjumlah 36 siswa. Implementasi digunakan

untuk mendapatkan data tingkat kemenarikan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik.

c. Evaluation (Evaluasi)

Evaluasi merupakan tahap akhir dari tahapan model ADDIE. Tahap

evaluasi dilakukan setelah proses penerapan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik pada siswa kelas II MI Tarbiyatul

Aulad selesai. Evalusi dilakukan dengan menganalisa angket

tanggapan siswa terhadap produk bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik yang dikembangkan.

B. Pembahasan Hasil Penelitian Pengembangan Bahan Ajar Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik

Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

menggunakan model ADDIE, yang akan dibahas sebagai berikut:

1. Analysis (analisis); analisa terhadap adanya kebutuhan akan

pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik di

MI Tarbiyatul Aulad Jombor kelas II.

Page 61: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

46

2. Design (perancangan); penyusunan draf produk awal dengan

melakukan perancangan akan tampilan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik.

3. Development (pengembangan); meminta bimbingan kepada ahli materi

dan media, kemudian melakukan revisi draf produk awal sesuai saran

dan masukan yang diberikan. Hasil penilaian para ahli tersaji pada tabel

3.1 dan tabel 3.2. Kriteria penilaian menunjukkan bahwa bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik memiliki validasi yang

sangat valid dan termasuk katagori sangat baik dengan persentase

keidealan 86,67% sehingga layak digunakan.

4. Implementation (penerapan); penerapan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik kepada siswa kelas II MI Tarbiyatul Aulad

Jombor; dan

5. Evaluation (evaluasi); mengevalusai bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik yang sudah digunakan guna perbaikan.

Penelitian pengembangan yang dilaksanakan mempunyai beberapa

keterbatasan pada saat menyusun, mengembangkan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik, serta pada saat implementasi di madrasah.

Keterbatasan tersebuat diantaranya:

1. Materi bahan ajar terbatas pada bilangan cacah; dan

2. Implementasi bahan ajar matematika hanya dilakukan pada satu

madrasah saja

Page 62: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

47

BAB IV

KEMENARIKAN BAHAN AJAR MATEMATIKA

BERBASISPENDEKATAN SAINTIFIK

A. Hasil Penelitian Kemenarikan Bahan Ajar Matematika Berbasis

Pendekatan Saintifik

Produk akhir yang sudah direvisi berdasarkan saran dan masukan

para ahli selanjutnya diujicobakan pada siswa untuk mengetahui

bagaimana respon siswa ketika belajar menggunakan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik. Pelaksanaan pengambilan data

tanggapan atau respon siswa terhadap kemenarikan bahan ajar matematika

berbasis pendekatan saintifik dengan menggunakan angket yang terdiri

dari 10 penyataan yang ditanggapi oleh 36 siswa dengan jujur, tenang dan

tidak tergesa-gesa. Hasil angket inilah yang nantinya dijadikan kesimpulan

mengenai tanggapan atau respon siswa terhadap kemenarikan produk yang

dikembangkan.

Tabel 4.1 Hasil Pengolahan Respon Siswa

No Rata-rata Skor

1 3,28

2 3,25

3 3,19

4 3,36

5 3,31

6 3,42

7 3.05

8 3,14

9 3,44

10 3,50

Jumlah 32,94

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Page 63: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

48

Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Respon Siswa

Kategori Siswa Kaegori skor

Respon Sangat Positif 32,5 <X <40

Respon Positif 25 <X <32,5

Respon Negatif 17,5 <X <25

Respon Sangat Negatif 10 <X <17,5

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Tabel 4.3 Kategori Kepraktisan Berdasarkan Respon Siswa

Interval Kategori

X> 3,25 Sangat Praktis

3 <X 3,25 Praktis

2,25 <X 3 Cukup Praktis

1,75 <X 2,25 Kurang Praktis

X 1,75 Tidak Praktis

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

B. Pembahasan Hasil Penelitian Kemenarikan Bahan Ajar Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik

Bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik, yang telah

direvisi dan divalidasi, selanjutnya diujicobakan kepada siswa kelas II MI

Tarbiyatul Aulad Jombor untuk diperoleh data respon siswa akan

kemenarikan produk yang dikembangkan. Data respon siswa diambil

dengan cara mengisi angket respon siswa yang peneliti bagikan seusai

ujicoba. Pada tahap ini dilakukan juga analisis kepraktisan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik digunakan kepada siswa.

Hasil angket respon siswa berdasarkan data dan pengolahan data pada

tabel 4.1, menunjukkan bahwa rata-rata skor diperoleh jumlah 32,94.

Hasil nilai respon siswa dikonversikan dengan tabel 4,2 distribusi

frekuensi respon siswa 32,5 < 32,94 < 40, sehingga dapat disimpulkan

Page 64: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

49

bahwa respon siswa akan kemenarikan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik adalah sangat positif.

Kepraktisan berdasarkan respon siswa pada tabel 4.3, menunjukkan

bahwa bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik adalah sangat

praktis digunakan pada siswa.

Page 65: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

50

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan sebagai berikut:

1. Bahan ajar yang digunakan di kelas II MI Tarbiyatul Aulad Jombor adalah

buku paket dan LKS. Hanya saja penyediaan buku paket belum memadai,

sehingga pengadaan bahan ajar LKS menjadi alternatif. Bahan ajar

matematika masih terintregrasi dengan tema. Langkah-langkah

pembelajaran belum sesuai dengan tahapan dalam pendekatan saintifik

dalam kurikulum 2013. Penyajian bahan ajar yang ada kurang menarik,

juga masih kurangnya media visual yang dapat membantu siswa dalam

menemukan dan memahami konsep. Permasalahan ini menjadikan adanya

kebutuhan akan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik yang

menarik sehingga dapat meningkatkan minat siswa untuk belajar

matematika.

2. Penelitian ini berhasil mengembangkan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik yang menarik. Produk yang dihasilkan berupa Lembar

Kerja Siswa (LKS) dengan judul Asyiknya Belajar Bilangan Cacah.

Metode pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik menggunakan model ADDIE, dengan tahapan analysis (analisis),

design (perencanaan), development (pengembangan), implementation

(implementasi), evaluation (evaluasi). Validasi bahan ajar yang

dikembangkan dinilai oleh ahli materi dan ahli media, dengan perolehan

Page 66: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

51

nilai validasi yang sangat valid dan termasuk kategori sangat baik

dengan persentase keidealan 86,67% sehingga layak digunakan.

3. Hasil respon siswa terhadap kemenarikan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik yang dikembangkan diambil dari angket siswa yang

dibagikan setelah tahap implementasi. Hasil angket respon siswa

berdasarkan data dan pengolahan data pada tabel 4.1, menunjukkan bahwa

rata-rata skor diperoleh jumlah 32,94. Hasil nilai respon siswa

dikonversikan dengan tabel 4,2 distribusi frekuensi respon siswa berada

pada 32,5 < 32,94<40, dapat disimpulkan bahwa respon siswa akan

kemenarikan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik adalah

sangat positif. Kepraktisan berdasarkan respon siswa pada tabel 4.3,

menunjukkan bahwa bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

adalah sangat praktis digunakan pada siswa.

B. Saran

Peneliti menyarankan hal-hal sebagai berikut:

1. Hasil pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

dapat dijadikan sebagai alternatif bahan ajar bagi guru dan siswa kelas II

di MI Tarbiyatul Aulad Jombor, khususnya materi bilangan cacah.

2. Pengembangan bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik,

hendaknya dapat dikembangkan dengan materi yang berbeda supaya

siswa lebih tertarik dan semangat dalam belajar matematika.

3. Tahapan implemetasi pada penelitian ini hanya pada satu madrasah,

dikarenakan keterbatasan waktu dan biaya. Diharapkan peneliti

Page 67: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

52

selanjutnya dapat mengembangkan bahan ajar dengan tahapan

implemetasi yang lebih luas, sehingga dapat dihasilkan bahan ajar yang

lebih optimal.

4. Pengembangan bahan ajar matematika dapat dikembangkan oleh peneliti

selanjutnya dengan pendekatan yang berbeda.

Page 68: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

53

DAFTAR PUSTAKA

Amri,Sofan, Pengembangan & Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013,

Jakarta, Prestasi Pustakaraya, 2013.

Ariyatu , Murni, Nina Kadaritna, Pengembangan Lembar Kerja Siswa Berbasis

Pendekatan Saintifik pada Materi Laju Reaksi,Jurnal FKIP Universitas

Lampung, 2016

Azwar,Saifuddin Tes Prestasi Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi

Belajar, Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2010

Branch , Robert Maribe, Instructional Design the ADDIE Approach, New Yor:

Springer, 2009.

Cahyono, Budi, Dyah Falasifa Tsani, Aulia Rahma, “Pengembangan Buku Saku

Matematika Berbasis Karakter Pada Materi Trigonometri”, Jurnal

Phenomenon, Volume 8, Nomor 2 (2018): 185-199.

Falah , Khoerul Hanif, “Pengembangan Bahan Ajar Matematika Berbasis Cergam

Berkarakter Dengan Pendeatan ontetual Pada Materi SPLDV Untuk Siswa

Kelas VIII SMP/MTs, Skripsi, UIN Walisongo, 2017.

Hidayah, Nurul, Sri Latifah, dan Mayza Puteri Adha, “Pengembangan Lembar

Kegiatan Siswa (LKS) Matematika dengan Pendekatan Saintifik Kelas V

Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Bandar Lampung”, UIN Raden Intan

Lampung, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan

Matematika, (2017)

Indriani, Novia, Aan Subhan Pamungkas, dan Trian Pamungkas Alamsyah,

Pengembangan Lembar Aktivitas Matematika Berorientasi Pendekatan

Saintifik. Penelitian, Desimal: Jurnal Matematika, Vol. 2, No. 2, 2019.

Julianti, Dwi Putri, Ramadhan Sumarmin, “The Development of Student

Worksheet Based on Scientific Approach on Environmental Pollution Topic

For Junior High School Student Grade VII”, International Journal of

Progressive Sciences and Technologies, Vol. 10, No. 1 (2018)

K, Kusaeri, & Sa'adillah, R. “Telaah Epistemologis Pendekatan Saintifik Mata

Pelajaran Pendidikan Agama Islam”, ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman,

Volume 9, Nomor 2 (2016): 344-372.

Kamus Besar Bahasa Indonesia, Departemen P & K, Jakarta, Balai Pustaka, 1998,

512

Page 69: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

54

Kartika , Sari, Bintari , “Desain Pembelajaran Model Addie Dan Implementasinya

Dengan Teknik Jigsaw”, Prosiding Seminar Nasional Pendidikan, Sidoarjo,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Sidoarjo.

Kemendikbud., “Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum 2013”, Jakarta:

Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2013

Lasmiyati, Idris Harta, “Pengembangan Modul Pembelajaran untuk Meningkatkan

Pemahaman Konsep dan Minat SMP”, Pythagorat: Jurnal Pendidikan

Matematika, Volume 9, Nomor 2 (2014), available online at:

http//jornal.uny.ac.id/index.php/pythagoras, diakses 20 April 2019

Lathifah, Iis Juniati, Zulkardi, & Somakim, “Pengembangan Bahan Ajar Materi

Aturan Pencacahan Menggunakan Pembelajaran Berbasis Masalah di

SMA”, Universitas Sriwijaya Palembang, Jurnal Didaktik Matematika,

(2015), 2355-4185.

Lestari, Ika, Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Kompetensi, Padang, Akedemia

Permata, 2013, 1.

Lestari , Indri, “Pengembangan Bahan Ajar Matematia Dengan Memanfaatkan

Geogebra Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep”, Gauss: Jurnal

Pendidikan Matematika, Volume 01, Nomor 01 (2018): 2620-956.

M, Rina Devita, “Pengembangan Bahan Ajar Modul Matematika Kelas XI IPA

SAM di Bandar Lampung”, Jurnal Teknologi Informasi omuniasi

Pendidikan, Volume 1, Nomor 7 (2013): 1-14

M. J , Atkin,. & Paul, B. Ways of knowing in science and mathematics series.

New York, NY: Teachers College Press 2003.

Manoah , S.A., F.C. Indoshi, & A. L..O. Othuon, “Influence of Attitude on

Performance of Students in Mathematics Curriculum”, Educational

Research, Volume 2, Number 3 (2011): 965-981.

MasyithohDewi, “Teachers’ Scientific Approach Implementation in Inculcating

the Students’ Scientific Attitudes”, Jurnal Prima Edukasia, Volume 6,

Nomor 1 (2018): 32-43.

Mustafa, D, “The Application of Problem Solving Method on Science Teacher

Trainess on the Solution of the Environmental Problems”,International

Journal of Environmental& Science Educat , Volume 3, Number 1, (2008):

9-18.

Page 70: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

55

Mustafiqon, HM, Nurdyansyah, Pendekatan Pembelajaran Saintifik, Nizamia

Learning Center, Sidoarjo, 2015.

________________ Pendekatan Pembelajaran Saintifik, Nizamia Learning

Center, Sidoarjo, 2015.

Mustaji dan Rusjiono, Penelitian Teknologi Pembelajaran, Surabaya, Unesa

University Press, 2009

NCTM , Principles and standars for school mathematic, Reston, VA: The

National Council of Teacher of Mathematics, Inc. 2000.

Nizaruddin, “Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika Dengan Model

Guide Note Taking (GNT) di Sekolah Menengah Pertama”, Aksioma:

Jurnal Matematika dan Pendidian Matematika, Volume 4, Nomor 2 (2013):

1-7.

Nugrahanti , Tri Wahyu, “Pengembangan Modul Pembelajaran Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik Materi Pecahan Untuk MI/SD Kelas IV”,

Skripsi, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2015, 89.

Nurhairunnisah, Pengembangan Bahan Ajar Interaktif untuk Meningkatkan

Pemahaman Konsep Matematika Pada Siswa SMA Kelas X, Tesis,

Universitas Negeri Yogyakarta, 2017

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19, Tahun 2005, tentang

Standar Nasional Pendidikan, 2005.

Prastowo, Pengembangan Bahan Ajar Tematik: Tinjauan Teoritis dan Praktik,

Jakarta, Kencana Prenadamedia group, 2014

Purwanto, Aristo R, dan Suharto L, Pengembangan Modul, Depdiknas, Jakarta,

2007.

Romiati,Eka, Roseli Theis, “Pengembangan LKS Berbasis Pendekatan Saintifik

dan Strategi Pembelajaran PQ4R pada Materi Himpunan Kelas VII SMPN

11 Kota Jambi”, Universitas Jambi, Edumatica, Jurnal Pendidikan

Mtematika, Volume 07, No. 01, 2017

Rusnilawati, R, “Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Bercirikan

Active Knowledge Sharing Dengan Pendekatan Saintifik elas VIII”, Jurnal

Riset Pendidian Matematika, Volume 3, Number 2, (2016), 245-258.

Page 71: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

56

Saputro, Budiyono , Manajemen Penelitian Pengembangan (Research &

Development) bagi Penyusun Tesis dan Disertasi, Yogyakarta, Aswaja

Presindo, 2017.

Sari , Alvina Putri Purnama, Agil Lepiyanto, Pengembangan Lembar Kegiatan

Peserta Didik (LKPD) Berbasis Scientific Approach Siswa SMA Kelas X

pada Materi Fungsi,” Universitas Muhammadiyah Metro, Bioedukasi Jurnal

Pendidikan Biologi, Vol 7, No 1 (2016)

Setiawan, Feri, Abdur Rahman Asy’ari, Furaidah, “Penggunaan Modul

Berdasarkan Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kemandirian

Belajar Siswa Di Sekolah Dasar”, Prosiding TEP & PDsTransformasi

Pendidikan Abad 21, Tema 6, Nomor 15, (2017)

Setiawan,R,& I. Harta, ”Pengaruh Pendekatan Open-Ended dan Pendekatan

Kontekstual Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Sikap Siswa

Terhadap Matematika” Jurnal Riset Pendidikan Matematika, Volume 1,

Nomor 2, (2014): 242.

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung, Alfabet, 2016.

Sudrajad , Ahmad, Pendekatan Ilmiah/ Saintifik dalam Proses Pembelajaran,

dalam http://akhmadsudrajat.wordpress.com/2013/07/18/pendekatan-

saintifikilmiah-dalam-proses-pembelajaran/.

Susilo, Budi, “Pengaruh Sikap Siswa Pada Matematika Terhadap Hasil Belajar

Matematika di SMP”, Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 3, Nomor 1

(2015): 2337-8166.

Syafa’atun, Nur Hidayah, “Pengembangan Bahan Ajar Melalui Pendekatan

Saintifik Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadis Kelas VII di MTs Negeri Krian

Sidoarjo”, Tesis, UIN Sunan Ampel Surabaya, 2017,

Syaifuddin, Hala , Yusminah, Muhammad Danial, “Pengembangan Perangkat

Pembelajaran Biologis Berbasis Pendekatan Saintifik Peserta didik MAN

Dampang Bantaeng”, Jurnal Bionature, Volume 17, Nomor 1 (2017): 48-57.

Tegeh, I Made, I Made Kirna, “Pengembangan Bahan Ajar Metode Penelitian

Pendidikan Dengan ADDIE Model”, Jurnal Ika,Volume 11, Nomor 1

(2013): 1829-5282.

Tjiptiany, Endang Novita, Abdur Rahman, Mabul Muksar, “Pengembangan

Modul Pembelajaran Matematika Dengan Pendekatan Inkuiri Untuk

Membantu Siswa SMA Kelas X dalam Memahami Materi Peluang”, Jurnal

Page 72: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

57

Pendidian: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, Volume 1, Nomor 10

(2016): 1938-1942.

Wahyuni , Dentika Aprilia, “Pengembangan Bahan Ajar Pembelajaran

Matematika Berbasis Multimedia Pada Materi Peluang Untuk Siswa Kelas

XI”, Skripsi, Syarif Hidayatullah Jakarta, 2017, 10-11.

Yuwono,Aries, “Problem Solving dalam Pembelajaran Matematika”, UNION:

Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 4, Nomor 1 (2016): 144.

Page 73: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

LAMPIRAN

Page 74: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

58

Lampiran 1

PEDOMAN WAWANCARA

(Studi Pendahuluan)

A. Identitas Informan

1. Nama :

2. Instansi :

3. Guru Kelas :

B. Daftar Pertanyaan

1. Apakah dalam mengajar Bapak/Ibu sering menggunakan LKS sebagai

bahan ajar di kelas?

2. Apakah keunggulan dan kelemahan mengajar menggunakan LKS?

3. Apakah Bapak/Ibu sudah terampil dalam membuat LKS?

4. Apakah Bapak/Ibu sudah menerapkan media LKS yang sesuai dengan

tuntutan kurikulum 2013 yang berbasis pendekatan saintifik?

5. Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu tentang komponen-komponen

yang harus ada di dalam LKS berbasis pendekatan saintifik?

6. Apakah kesulitan yang Bapak/Ibu hadapi dalam menyusun dan

mengembangkan LKS menggunakan pendekatan saintifik terutama

muatan pelajaran matematika?

7. Bagaimana usaha mengatasi kesulitan-kesulitan dalam menyusun LKS

berbasis pendekatan saintifik terutama muatan pelajaran matematika?

8. Bagaimana karakteristik LKS yang baik yang Bapak/Ibu butuhkan

dengan mengacu pada pendekatan saintifik?

9. Apakah Bapak/Ibu membutuhkan contoh LKS muatan pelajaran

matematika yang sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013 yaitu

berbasis pendekatan saintifik?

10. Saran apa yang Bapak/Ibu berikan terkait dengan penyusunan dan

pengembangan LKS berbasis pendekatan saintifik?

Page 75: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

59

Lampiran 2

RANGKUMAN WAWANCARA

INSTRUMEN SURVEI KEBUTUHAN

No Daftar Pertanyaan Jawaban Pertanyaan

1 Apakahdalam mengajar

Bapak/Ibu sering

menggunakan LKS sebagai

bahan ajar di kelas?

Ya, yang pertama buku paketnya tidak

mencukupi, kalau dituntut satu buku per

anak, sekolah tidak mampu menyediakan

sehingga solusinya menggunakan LKS.

LKS bisa dibawa pulang sehingga bisa

mengerjakan langsung di LKS, kalau

buku paket tidak bisa dibawa pulang

Tuntutan dari orang tua anak bisa belajar

dengan buku yang bisa dikerjakan.

2 Apakah keunggulan dan

kelemahan mengajar

menggunakan LKS?

Keunggulan mengajar menggunakan

LKS:

1. Efektif karena bahan ajar merupakan

milik individu siswa sehingga siswa

bisa langsung mengerjakan kegiatan

pembelajaran di LKS tersebut.

2. Lebih praktis juga,siswa bisa

terkondisikan karena asyik dengan

tugas-tugas yang dikerjakan

Kelemahan mengajar menggunakan

LKS:

1. Guru menjadi kurang kreatif karena

sudah dimanjakan dengan LKS dari

penerbit, artinya tidak membuat

sendiri.

2. LKS yang dari penerbit lebih

menitikberatkan pada aspek kognitif

Page 76: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

60

saja.

3. Tampilan layoutnya kurang menarik

dan huruf-hurunya terlalu kecil dan

rapat sehingga membuat beberapa

anak malas membaca.

4. LKS yang dijual kadang kurang

sesuai dengan silabus dan RPP

3 Apakah Bapak/Ibu sudah

terampil dalam membuat LKS?

Jika LKS yang dimaksud yang seperti

daripenerbit atau yang dibukukan belum

pernah membuat. LKS yang sederhana

hanya sekedar lembar kerja siswa yang

sesuai dengan pelajaran di hari itu yang

pernah saya buat

4 Apakah Bapak/Ibu sudah

menerapkan media LKS yang

sesuai dengan tuntutan

kurikulum 2013 yang berbasis

pendekatan saintifik?

Sudah pernah mencoba yang sederhana

pada RPP dan ulangan harian saja

5 Sejauh mana pemahaman

Bapak/Ibu tentang komponen-

komponen yang harus ada di

dalam LKS berbasis

pendekatan saintifik?

Komponen yang harus ada dalam LKS

berbasis saintifik ya harus ada kegiatan

mengamati, menanya, menganalisa,

menalar, mencoba dan

mengkomunikasikan

6 Apakah kesulitan yang

Bapak/Ibu hadapi dalam

menyusun dan

mengembangkan LKS

Kesulitan yang dihadapi ada pada waktu

yang dibutuhkan untuk menulis. Juga

kemampuan dalam mendesain atau IT

supaya LKS menarik yang belum saya

Page 77: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

61

menggunakan pendekatan

saintifik terutama muatan

pelajaran matematika?

kuasai

7 Bagaimana usaha mengatasi

kesulitan-kesulitan dalam

menyusun LKS berbasis

pendekatan saintifik terutama

muatan pelajaran matematika?

Usaha yang dilakukan dengan kerjasama

dalam kegiatan KKG yang secara kerja

kelompokyang hasil kerjanya digunakan

bersama-sama. LKS yang dibuat

disesuaikan dengan tahapan

perkembangan siswa kelas II yaitu

berfikir secara konkret terutama muatan

pelajaran matematika.

8 Bagaimana karakteristik LKS

yang baik yang Bapak/Ibu

butuhkan dengan mengacu

pada pendekatan saintifik

terutama muatan pelajaran

matematika?

Karakteristik LKS yang baik menurut

saya:

1. Memiliki kegiatan-kegiatan yang

dilakukan dengan benda konkret tidak

langsung main angka. Sehingga

sesuai dengan tingkat berfikir siswa

2. Ada komponen pendukung seperti

kata pengantar dan daftar isi

3. Susunannya atau tampilannya

menarik

4. Bahasanya mudah dipahamidengan

kalimat yang jelas, singkat dan

menguji pemahaman siswa

5. Pertanyaan yang disajikan mendorong

siswa untuk berikir kritis

6. Kegiatan pembelajarannya

mendorong siswa menemukan konsep

yang dipelajari

Page 78: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

62

9 Apakah Bapak/Ibu

membutuhkan contoh LKS

muatan pelajaran matematika

yang sesuai dengan tuntutan

kurikulum 2013 yaitu berbasis

pendekatan saintifik?

Ya, saya sangat membutuhkan contoh

format LKS yang sesuai dengan

pendekatan saintifik. Terutama

matematika karena LKS matematika di

kelas II belum ada. Matematika disajikan

terintregrasi dengan pelajaran lain dalam

tema.

10 Saran apa yang Bapak/Ibu

berikan terkait dengan

penyusunan dan

pengembangan LKS berbasis

pendekatan saintifik?

Saran saya:

1. Lebih disederhanakan dan

disesuaikan dengan perkembangan

berfikir siswa

2. Susunan LKSnya harus lengkap

3. LKS harus mengikuti perkembangan

informasi yang ada dan muatan

materinya disesuaikan dengan potensi

daerah masing-masing

Page 79: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

63

Lampiran 3

LEMBAR VALIDASI

BAHAN AJAR MATEMATIKA

BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Pengantar

Mohon Bapak/Ibu berkenan untuk memberikan penilaian terhadap Bahan

Ajar LKS dengan judulAsyiknya Belajar Matematika Berbasis

Pendekatan Saintifik yang telah saya kembangkan. Data-data penilaian

yang Bapak/Ibu berikan akan saya gunakan sebagai bahan untuk merevisi

bahan ajar tersebut supaya menghasilkan bahan ajar yang valid.

Atas kesediaan Bapak/Ibu memberikan penilaian terhadap bahan ajar ini

saya mengucapkan terima kasih.

B. Identitas

Nama : .........................................

Profesi : .........................................

C. Petunjuk Pengisian

1. Isilah terlebih dahulu identitas Anda pada lembar yang telah

disediakan

2. Berilah tanda check list(√) pada salah satu alternatif skor validasi yang

tersedia sesuai dengan penilaian Anda.

3. Keterangan:

Skor 1 = T = Tidak Baik

Skor 2 = K = Kurang Baik

Skor 3 = C = Cukup Baik

Skor 4 = B = Baik

Skor 5 = SB = Sangat Baik

Page 80: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

64

D. Lembar Validasi

No Kriteria Nilai

T K C B SB

A. IDENTITAS

1 Kesesuaian judul pada bahan ajar LKS

dengan materi Bilangan Cacah

2 Mencantumkan tujuan pembelajaran yang

ingin dicapai.

3 Mencantumkan petunjuk penggunaan bahan

ajar LKS.

B. TAMPILAN

1 Kesesuaian cover dengan topik bahasan.

2 Tampilan gambar dan warna pada bahan

ajar LKS menarik perhatian siswa

C. BAHASA

1 Penggunaan bahasa Indonesia yang

digunakan dalam bahan ajar LKS baku

dengan tata bahasa dan EYD

2 Bahasa yang digunakan pada bahan ajar

LKS sesuai dengan tingkat perkembangan

siswa

D. ISI

1 Memuat ringkasan materi yang dapat

membantu siswa dalam menemukan pokok

bahasan.

2 Gambar dan contoh-contoh pada tahap

mengamati yang diberikan dapat membantu

siswa dalam menemukan konsep.

E. KARAKTERISTIK PENDEKATAN

SAINTIFIK

1 Bahan ajar LKS memfasilitasi siswa untuk

mengamati

2 Bahan ajar LKS memancing siswa untuk

bertanya

3 Bahan ajar LKS memfasilitasi siswa untuk

menalar (proses berfikir logis dan

sistematis) dan menganalisa

4 Bahan ajar LKS mengarahkan peserta didik

untuk

menemukan konsep secara mandiri

5 Bahan ajar LKS memfasilitasi siswa untuk

mencoba

Page 81: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

65

6 Bahan ajar LKS menyajikan pembelajaran

yang bernuansa aktif dan menyenangkan

E. Komentar/saran perbaikan

......................................................................................................................

......................................................................................................................

.....................................................................................................................

......................................................................................................................

......................................................................................................................

......................................................................................................................

......................................................................................................................

F. Kesimpulan.

Dari hasil evaluasi validasi dapat disimpulkan bahwa bahan ajar LKS

Asyiknya Belajar Matematika berbasis pendekatan saintifik ini: (Mohon

untuk dipilih salah satu)

a. Layak digunakan tanpa revisi

b. Layak digunakan dengan revisi sesuai saran

c. Belum layak digunakan di lapangan

Validator

............................................

Page 82: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

66

Lampiran 4

Hasil Validasi Ahli Materi

Page 83: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

67

Page 84: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

68

Page 85: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

69

Lampiran 5

Hasil Validasi Ahli Media

Page 86: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

70

Page 87: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

71

Page 88: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

72

Lampiran 6

PENGHITUNGAN KUALITAS/KEVALIDAN BAHAN AJAR

MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Analisis Hasil Validasi

No. Kriteria Validator

Ʃ Rata-

rata Kategori

V1 V2

Identitas

1

Kesesuaian judul pada bahan

ajar LKS dengan materi

Bilangan Cacah

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

2 Mencantumkan tujuan

pembelajaran yang ingin dicapai 4 5 9 4,5

Sgt.

Valid

3 Mencantumkan petunjuk

penggunaan bahan ajar LKS. 3 5 8 4 Valid

Tampilan

1 Kesesuaian cover dengan topik

bahasan. 4 4 8 4 Valid

2

Tampilan gambar dan warna

pada LKS menarik perhatian

siswa

4 4 8 4 Cukup

Valid

Bahasa

1

Penggunaan bahasa Indonesia

yang digunakan dalam LKS

baku dengan tata bahasa dan

EYD

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

2

Bahasa yang digunakan pada

LKS sesuai dengan tingkat

perkembangan siswa

4 4 8 4 Sgt.

Valid

Isi

1

Memuat ringkasan materi yang

dapat membantu siswa dalam

menemukan pokok bahasan.

3 5 9 4,5 Valid

2

Gambar dan contoh-contoh

pada tahap mengamati yang

diberikan dapat membantu

siswa dalam menemukan

konsep.

4 5 9 4 Sgt.

Valid

KarakteristikPendekatan

Saintifik

1 LKS memfasilitasi siswa untuk

mengamati 4 4 8 4,5

Sgt.

Valid

Page 89: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

73

2 LKS memancing siswa untuk

bertanya 4 4 8 4

Sgt.

Valid

3

LKS memfasilitasi siswa untuk

menalar (proses berfikir logis

dan sistematis) dan menganalisa

5 5 10 4,5

Sgt.

Valid

4

LKS mengarahkan peserta didik

untuk menemukan konsep

secara mandiri

4 5 9 4,5

Sgt.

Valid

5 LKS memfasilitasi siswa untuk

mencoba 5 5 10 5

Sgt.

Valid

6

LKS menyajikan pembelajaran

yang bernuansa aktif dan

menyenangkan

4 5 9 4,5 Sgt.

Valid

Jumlah Total 65

Rata-rata

4,3 Sgt

Valid

Keterangan:

V1 = Adi Hermawan

V2 = Sobirin

B. Kriteria Kualitas/Kevalidan

Data penilaian yang berupa data kualitatif diubah menjadi data kuantitatif

dengan menentukan nilai rata-ratanya. Setelah itu diubah menjadi nilai

kualitatif yang mencerminkan kualitas bahan ajar, sesuai kategori

penilaian ideal sebagai berikut:

Tabel Kriteria Penilaian

No. Rentang skor (i) kuantitatif Kriteria kualitatif

1 X >( xι + 1,50 SBᵢ) Sangat Baik

2 ( xι + SBᵢ) <X ( xι + 1,50 SBᵢ) Baik

3 ( xι - 0,5 SBᵢ) <X ( xι + SBᵢ) Cukup Baik

4 ( xι - 1,50 SBᵢ) <X ( xι - 0,50 SBᵢ) Kurang

5 X ( xι - 1,50 SBᵢ) Sangat Kurang

Page 90: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

74

Penghitungan selang persentase rata-rata:

Skor maksimal ideal = 15 x 5 = 75

Skor minimal ideal = 15 x 1 = 15

X = 65

xι =

(75 + 15) = 45

SBᵢ =

(75 – 15) = 10

1. xι = 45

SBᵢ = 10

X >( xι + 1,50 SBᵢ)

X >( 45 + 1,50x10)

X >60

Persentase rata-rata =

x 100%

Persentase rata-rata =

x 100% = 80%

X >80%

2. ( xι + SBᵢ) <X ( xι + 1,50 SBᵢ)

55 <X 60

Persentase rata-rata =

x 100% = 73%

73% <X 80%

3. ( xι - 0,5 SBᵢ) <X ( xι + SBᵢ)

40 <X 55

Persentase rata-rata =

x 100% = 53%

53% <X 73%

Page 91: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

75

4. ( xι - 1,50 SBᵢ) <X ( xι - 0,50 SBᵢ)

30 <X 40

Persentase rata-rata =

x 100% = 53%

40% <X 53%

5. X ( xι - 1,50 SBᵢ)

X 40%

6. Dari perhitungan di atas didapat selang persentase rata-rata sebagai

berikut:

Hasil Perhitungan Persentase Rata-rata yang diperoleh

No. Rentang skor (i) Kuantitatif Kreteria Kualitatif

1 X >80% Sangat Baik

2 73% <X 80% Baik

3 53% <X 73% Cukup Baik

4 40% <X 53% Kurang

5 X 40% Sangat Kurang

7. Kualitas bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

a. Aspel Identitas

Persentase rata-rata =

x 100%

Persentase rata-rata =

x 100% = 86,67%

b. Tampilan

Persentase rata-rata =

x 100%

Persentase rata-rata =

x 100% = 80%

c. Bahasa

Persentase rata-rata =

x 100%

Page 92: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

76

Persentase rata-rata =

x 100% = 85%

d. Isi

Persentase rata-rata =

x 100%

Persentase rata-rata =

x 100% = 85%

e. Karakteristik Pendekatan Saintifik

Persentase rata-rata =

x 100%

Persentase rata-rata =

x 100% = 90%

Analisis kualitas bahan ajar berdasarkan hasil penilaian validator

No. Indikator Penilaian Rata-rata Persentase Keidealan (%)

1 Identitas 13 86,67

2 Tampilan 8 80

3 Bahasa 8,5 85

4 Isi 8,5 85

5 Karakteristik Pendekatan

Saintifik 27 90

Rata-rata 65

Penilaian rata-rata setiap komponen indikator adalah 65

Persentase keidealan (P) =

x 100% = 86,67%

Hasil analisis kualitas bahan ajar jika didasarkan pada tabel persentase

kriteria kualitas bahan ajar, maka dapat dapat dilihat kriteria penilaian

menunjukkan bahwa bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik memiliki validasi yang sangat valid dan termasuk katagori

sangatbaikdengan persentase keidealan 86,67% sehingga layak

digunakan.

Page 93: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

77

Lampiran 7

ANGKET RESPON SISWA TERHADAP KEMENARIKAN

BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK

A. Petunjuk Pengisian

1. Identitas Siswa:

Nama : ................................................

Kelas : ................................................

No. Absen : ................................................

2. Berilah tanda centang (√) pada kolom yang telah disediakan

3. Jawablah dengan jujur apa adanya

4. Keterangan jawaban

Jawaban Keterangan

SS Sangat Setuju

S Setuju

TS Tidak Setuju

STS Sangat Tidak Setuju

B. Pernyataan Angket

No. Pernyataan SS S TS STS

1. Tampilan LKS matematika berbasis saintifik

menarik bagi saya.

2. LKS Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik membuat saya semangat belajar

bilangan cacah.

3. Dengan menggunakan LKS Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik, belajar

matematika menjadi tidak membosankan.

4. Kata-kata motivasi di dalamLKS

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik,

Page 94: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

78

membuat saya ingin bersikap dan

belajarlebih baik lagi

5. Materi pada LKS Matematika Berbasis

Pendekatan Saintifik mudah dipahami

6. Adanya tes atau latihan soal padaLKS

Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik,sehingga saya dapat mengukur

pemahaman saya tentang bilangan cacah

7. Kegiatan pembelajaran dalam LKS

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik,

membuat saya lebih berani mengeluarkan

pendapat

8. Bahasa yang digunakan dalam LKS

Matematika Berbasis Pendekatan Saintifik,

mudah saya pahami

9 LKS Matematika Berbasis Pendekatan

Saintifik berbeda dengan LKS yang biasa

dipakai

10 Kalimat dan huruf dalam LKS Matematika

Berbasis Pendekatan Saintifik mudah dibaca

Page 95: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

79

Lampiran 8

HASIL ANALISIS ANGKET RESPON SISWA TERHADAP

KEMENARIKAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS

PENDEKATAN SAINTIFIK

Skor respon siswa terhadap bahan ajar matematika berbasis pendekatan

saintifik, diperoleh dari daftar siswa yang telah mengisi angket yang berisi 10

pertanyaan

A. Hasil Angket Respon Siswa

NO NAMA NO. PERNYATAAN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 ARM 2 3 4 3 3 4 3 4 3 2

2 ANAN 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4

3 ANH 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4

4 ARS 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3

5 AFO 4 4 3 4 3 3 3 4 3 4

6 AI 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4

7 ADA 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3

8 DS 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4

9 HM 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4

10 JN 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3

11 MD 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4

12 MA 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3

13 MB 3 3 3 4 3 4 3 3 3 4

14 MFAF 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3

15 PAP 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3

16 RFR 3 3 4 3 4 3 3 3 3 4

17 RPA 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4

18 RA 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3

19 SAM 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4

20 WA 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4

21 AM 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4

22 ASLP 3 3 3 4 3 3 3 3 4 4

23 AFA 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3

24 BCR 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3

25 DRA 3 4 3 4 4 4 3 3 4 3

Page 96: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

80

26 FAA 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

27 MES 3 3 4 4 3 3 4 3 4 3

28 MAA 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3

29 MIA 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4

30 MMH 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4

31 NS 3 4 3 3 4 3 3 3 4 3

32 RANS 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4

33 RAB 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3

34 SAP 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3

35 SNK 4 3 3 3 3 4 2 3 4 4

36 ZNS 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4

Jumlah 118 117 115 121 119 123 110 113 124 126

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Dari tabel di atas diperoleh rata-rata skor setiap butir pernyataan sebagai berikut:

No.

Pernyataan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Jumlah

Rata-rata

Skor 3,27 3,25 3,19 3,36 3,30 3,41 3,05 3,13 3,44 3,5 32,94

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Rata-rata semua komponen = X

X = Ʃ

= 3,294

B. Tahapan Menghitung Skor

Skor angket diperoleh melalui tahapan penghitungan sebagai berikut:

1. Menentukan skor maksimal

Skor maksimal = Ʃ butir kriteria x skor tertinggi = 10 x 4 = 40

2. Menentukan skor minimal

Skor minimal = Ʃ butir kriteria x skor terendah = 10 x 1 = 10

3. Menentukan nilai median

Median =

=

= 25

Page 97: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

81

4. Menentukan nilai kuartil 1

Kuartal 1 (Q1) =

=

= 17,5

5. Menentukan nilai kuartil 2

Kuartal 2 (Q2) =

=

= 32,5

6. Membuat skala yang menggambarkan skor minimal, kuartil 1, kuartil 2, dan

skor kuartil maksimal

10 17,5 25 32,5 40

Min Q1 Me Q2 Maks

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

7. Membuat tabel distribusi frekuensi respon siswa terhadap kemanarikan

bahan ajar matematika berbasis pendekatan saintifik

Tabel Distribusi Frekuensi Respon Siswa

Kategori Siswa Kaegori skor

Respon Sangat Positif 32,5 <X <40

Respon Positif 25 <X <32,5

Respon Negatif 17,5 <X <25

Respon Sangat Negatif 10 <X <17,5

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Tabel 4.3 Kategori Kepraktisan Berdasarkan Respon Siswa

Interval Kategori

X> 3,25 Sangat Praktis

3 <X 3,25 Praktis

2,25 <X 3 Cukup Praktis

1,75 <X 2,25 Kurang Praktis

X 1,75 Tidak Praktis

Sumber: Pengolahan Data Peneliti

Page 98: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

82

8. Mendeskripsikan nilai rata-rata hasil angket yang diperoleh dengan tabel

distribusi frekuensi

Hasil pengolahan data respon siswa terhadap kemenarikan bahan ajar

matematika berbasis pendekatan saintifik, diperoleh jumlah 32,94 dan rata-

rata 3,294. Berdasarkan tabel distribusi frekuensi respon siswa dapat dilihat

bahwa hasil data respon siswa adalah 32,5 < 32,94 < 40, dapat disimpulkan

bahwa respon siswa terhadap kemenarikan bahan ajar matematika berbasis

pendekatan saintifik adalah sangat positif dan kriteria sangat baik dan praktis

digunakan oleh siswa.

Page 99: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

83

Lampiran 9

FOTO KEGIATAN

Validasi oleh ahli materi Bapak Adi Hermawan, M.Pd.I

Page 100: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

84

Validasi oleh ahli media Bapak Sobirin, S.Pd.I

Page 101: PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA BERBASIS …e-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/6800/1/TESIS BU ANI.pdf · Agama Islam Negeri Salatiga 2. Bapak Noercahyo Ahmad Somyani, yang

85

Foto Respon Siswa