pengaruh inhibitor terhadap enzim

8/16/2019 Pengaruh Inhibitor Terhadap Enzim

1/15

PENGARUH INHIBITOR TERHADAP AKTIVITAS ENZIM

A. TujuanPraktikum

Setelah mengikuti percobaan ini diharapkan mahasiswa mampu:1. Mampu memahami pengaruh inhibitor terhadap aktivitas enzim.

2. Mampu menjelaskan peristiwa inhibisi kompetitif terhadap aktivitas enzim.

B. DasarTeri

Enzim adalah golongan protein ang paling banak terdapat dalam sel hidup!

dan mempunai fungsi penting sebagai katalisator reaksi biokimia ang secara

kolektif membentuk metabolisme perantara dari sel "#irahadikusumah :

1$%$&. Enzim merupakan biokatalis ang dapat meningkatkan kecepatan reaksi

dalam sistem biologi. 'anpa adana enzim! suatu reaksi akan berlangsung sangat

lambat dan sulit karena energi aktivasi ang terlalu besar. Sedangkan dengan adana

enzim! reaksi akan mudah terjadi dan kecepatan reaksina dapat meningkat hingga

1() kali lipat.

Enzim sebagai katalisator juga mempunai sifat*sifat seperti katalisator

pada umumna! seperti ikut bereaksi! tetapi pada akhir reaksi! enzim akan didapatkan

kembali dalam bentuk semula. +al tersebut mengakibatkan enzim dapat dipakai

kembali setelah melaksanakan aktivitasna. Enzim membantu reaksi denganmenediakan jalur reaksi ang memiliki energi aktivasi ang lebih rendah untuk

transisi substrat menjadi produk dibandingkan dengan produk ang tidak dikatalisis.

,alam mengkatalisis suatu reaksi! aktivitas suatu enzim dipengaruhi oleh

beberapa faktor diantarana adalah konsentrasi enzim! konsentrasi substrat!

-+!temperatur! koenzim dan gugus prostetik! dan isoenzim"edhana:2((/&. 0ktivitas

enzim dapat dipengaruhi oleh beberapa jenis molekul. Molekul*molekul ang

mampu menurunkan aktivitas katalitik enzim disebut inhibitor. 'ujuan dari

praktikum ini adalah untuk mengetahui pengaruh inhibitor terhadap aktivitas enzim

dilihat dari harga maks dan M reaksi dengan inhibitor dan tanpa inhibitor.

3nhibitor merupakan suatu senawa ang dapat menghambat atau

menurunkan laju reaksi ang dikatalisis oleh enzim. 'erdapat dua jenis inhibitor

utama! aitu inhibitor ang bekerja secara tidak balik "irreversible& dan inhibitor

ang bekerja secara dapat balik "reversible&.3nhibitor tidak dapat balik bekerja

dengan mengikat sisi aktif enzim melalui reaksi irreversible! E 4 3 5 E3! sehingga

inhibitor mengikat enzim! inhibitor tidak dapat dipisahkan dari sisi aktif enzim.


2/15

eadaan ini mengakibatkan enzim tidak dapat mengikat substrat sehingga tidak

dapat terbentuk produkatau juga dapat bekerja dengan merusak beberapa komponen

"gugus fungsi& pada sisi katalitik molekul enzim.3nhibitor dapat balik mengikat sisi

aktif enzim melalui reaksi reversible dan inhibitor ini dapat dipisahkan atau

dilepaskan kembali dari ikatanna! misalna dengan dialisis. 3nhibitor dapat balik

terdiri dari dua jenis! aitu inhibitor ang bekerja secara kompetitif dan non*

kompetitif .

In!i"itr Km#etiti$

3nhibitor ang bekerja secara kompetitif umumna mempunai struktur tiga

dimensi ang mirirp dengan substrat ang reaksina dikatalisis oleh inhibitor

tersebut. 6leh karena itu! dalam suatu campuran reaksi inhibitor akan bereaksi

dengan substrat untuk terikat pada sisi aktif enzim. Enzim ang telah mengikat

inhibitor tidak dapat bereaksi dengan substrat untuk menghasilkan produk!

sedangkan enzim ang telah mengikat substrat dapat menghasilkan produk! tetapi

tidak dapat berikatan dengan inhibitor.7ontoh inhibitor kompetitif adalah malonat

ang menginhibisi reaksi ang dikatalisis oleh enzim suksinat dehidrogenase.Enzim

suksinat dehidrogenase mengkatalisis pembebasan dua atom hidrogen dari suksinat!

aitu satu dari masing*masing kedua gugus metilena "*7+2*&. ,ehidrogenasi

suksinat ini dihambat oleh malonat ang menerupai suksinat kaarena sama*sama

memiliki gugus karboksil bermuatan negatif ang berjarak tepat sehingga dapat

menempati sisi aktif enzim. 0kan tetapi! malonat tidak terhidrogenasi oleh enzim

suksinat hidrogenase! malonat hana menempati sisi aktif enzim tersebut dan

menguncina sehingga enzim tidak dapat bekerja pada substrat.

In!i"isi Nn%Km#etiti$

3nhibitor non*kompetitif mengikat enzim pada sisi pengikatan ang berbeda

dari substrat. ,engan terikatna inhibitor! aktivitas katalitik enzim menjadi rusak.

+al ini mungkin disebabkan oleh inhibitor ang terikat pada sisi ang lain "bukan sisi

katalitik&. 3katan ini menebabkan perubahan bentuk enzim sehingga sisi aktif enzim

tidak sesuai lagi dengan substratna. 7ontohna! antibiotic penisilin menghambat

kerja enzim penusun dinding sel bakteri. 3nhibitor ini bersifat reversibel! tetapi tidak

dapat dihilangkan dengan menambahkan konsentrasi substrat.

&. Ana'isisPrse(ur

Alat dan Bahan yang diperlukan


3/15

1. 0lat:

* 'abung reaksi

* 8atang pengaduk

* -ipet tetes

* 9elas ukur 2.

2. 8ahan:

* Metilen blue (!(;

* 8ufer fosfat (!1M "p+ )!/&

*


4/15

=.

4. Pengaruh Inhibitor TerhadapAktivitas Enzim

. >angkah pertama ang dilakukan aitu disiapkan tabung reaksi dan diisi

masing*masing tabung dengan zat*zat pada tabel berikut.

?. '

a

b

u

n

g

). Met

ilen

blue

(!(

;

%. +

2

6

$. 8ufer

fosfat

(!1M

p+

)!/

1(.

1. 2 m> 1?. 2 m> 1). *

1%. 2 1$. (!

m>

2(. 2

!

%

m

>

21. 2 m> 22. 2 m> 2=. (!2 m>

2/. = 2. (!

m>

2?. 2

!

?

m

>

2). 2 m> 2%. 2 m> 2$. (!/ m>

=(. / =1. (!

m>

=2. (

!

?

m

==. 2 m> =/. / m> =. (!/ m>


5/15

>

=?. =). * =%. ?

!

(

m

>

=$. 2 m> /(. * /1. *

• Metilen blue digunakan sebagai indikator warna ang mengindikasikan telah

terjadina proses pengoksidasian suksinat menjadi fumarat oleh enzim suksinat

dehidrogenase.

•-enambahan buffer fosfat (!1M p+ )!/ bertujuan untuk mempertahankan p+ larutan

padap+ optimum enzim aitu )!/.

• Selanjutna natrium suksinat merupakan substrat ang akan memberikan 2 molekul+

kepada @0,4. ,itambahkanna natrium malonat bertujuan sebagai inhibitor dari

reaksi perubahan suksinat menjadi fumarat.

• angkah selanjutna adalah mengaduk semua campuran! hal ini dimaksudkan agar

larutan menjadi homogen dan tercampur secara merata.• emudian ditambahkan 2! m> homogenat hati pada masing*masing tabung. @ungsi

homogenat hati ini adalah sebagai sumber enzim katalase! lalu diaduk segera sampai

homogen. -engadukan ini bertujuan agar reaksi ang terjadi merata di semua bagian.

• ,itambahkan beberapa tetes minak parafin untuk menutup permukaan larutan agar

tidak terjadi kontak antara permukaan larutan dengan udara! sehingga metilen blue

tidak akan mengalami oksidasi kembali.

• elima tabung selanjutna diinkubasi pada penangas air suhu =%A7untuk

mengoptimalakan reaksi ang terjadi.• ,iamati perubahan warna pada setiap tabung tiap menit hingga warna hilang

sempurna. 'abung digunakan sebagai tabung dengan warna standar.

/2.

D. Hasi' Hasi' Per)"aan

/=.

<

//. -erla

kuan

/. 'abun

g 1

/?. 'abu

ng 2

/). 'abu

ng =

/%. 'abu

ng /

/$. 'ab

ung

(. 2. Metil =. #arna . #arn ). #arn $. #arn ?1. #ar


6/15

1

1.

8iru

(!(

; (!

ml

biru

/.

a biru

?.

a biru

%.

a biru

?(.

na

biru

?2.

?=.

2

?/. +26 ?. = ml ??. 2!%

ml

?). 2!?

ml

?%. (!?

ml

?$. ?

ml

)(.

=

)1. 8uffe

r

pospa

t (!1

m

-+B)

!/ 2

ml

)2. )=. )/. ). )?.

)).

/

)%.


7/15

paraff

in

11(. 11=. 11.

11%.

%

11$.

,iinkuba

si

pada

=%o7.

12(.

-erubaha

n

#arna:

121. 122. 12=. 12/. 12.

12?.

12).

12%. 12$.

Menit ke

1=(.

+ijau 444

4

1=1.

+ijau 44

44

1=2.

+ijau 44

44

1==.

+ijau 44

44

1=/.

uning

1=. 1=?.

Menit ke

1(

1=).

+ijau 444

1=%.

uning 4

1=$.

+ijau 44

44

1/(.

1/1.

+ijau 44

44

1/2.

1/=.

+ijau

1//.

uning

C 4

1/.

uning

1/?.

1/).1/%. Menit

ke 1

1/$.

+ijau 44

1(.

uning 44

11.

+ijau 44

44

12.

1=.

+ijau 44

44

1/.

1.

+ijau 44

4

1?.

uning 4

1).

uning

1%.

1$. 1?(.

Menit ke

2(

1?1.

+ijau

1?2.

uning44

4

1?=.

+ijau 44

44

1?/.

+ijau 44

44

1?.

+ijau 44

4

1??.

uning 4

1?).

uning

1?%. 1?$.

Menit ke

2

1)(.

+ijau

1)1.

uning44

1)2.

+ijau 44

44

1)=.

1)/.

+ijau

1).

uning

1)?.

+ijau

1)).

uning 4

1)%.

uning

1)$.


8/15

4 C 4

1%(. 1%1.

Menit ke

=(

1%2.

+ijau

1%=.

uning44

4

1%/.

+ijau

1%.

uning 4

1%?.

+ijau

1%).

uning

C 4

1%%.

+ijau

1%$.

uning 4

1$(.

uning

1$1.

1$2. 1$=.

Menit ke

=

1$/.

1$.

+ijau

1$?.

uning44

4

1$).

+ijau

1$%.

uning 4

4

1$$.

+ijau

2((.

uning

C 4

2(1.

+ijau

2(2.

uning 4

2(=.

uning

2(/. 2(.

Menit ke

/(

2(?.

uning44

4

2().

+ijau

2(%.

+ijau

2($.

uning 4

4

21(.

+ijau

211.

uning

C 4

212.

+ijau

21=.

uning 4

C

21/.

uning

21.

21?. 21).

Menit ke

(

21%.

uning44

41D221$.

+ijau

22(.

uning4

41D2

221.

uning 4

222.+ijau

22=.

uning4

422/.

+ijau

22.

uning

22?. 22).

Menit ke

?(

22%.

uning44

41D2

22$.

+ijau

2=(.

uning4

44

2=1.

+ijau

2=2.

uning4

4

2==.

+ijau

2=/.

uning4

41D2

2=.

+ijau

2=?.

uning

2=). 2=%.

Menit ke

)(

2=$.

uning44

41D2

2/(.

+ijau

2/1.

uning4

44

2/2.

+ijau

2/=.

uning4

41D2

2//.

+ijau

2/.

uning4

41D2

2/?.

+ijau

2/).

uning

2/%.

E. Ana'isis Data (anPem"a!asan

2/$.-ercobaan ini bertujuan untuk memahami pengaruh inhibitor terhadap

aktivitas enzim dan untuk memahami peristiwa inhibisi kompetitif terhadap aktivitas


9/15

enzim. Metode dari percobaaan ini adalah penambahan inhibitor dan penambahan

substrat. 3nhibitor adalah suatu zat ang befungsi menghambat kerja enzim dengan

mengubah atau menempati sisi aktif enzim sehingga substrat tak dapat bereaksi

sempurna dengan enzim "8ahagiawati! 2((&.onsentrasienzim"substrat& ang

tinggiakanmempengaruhikecepatanreaksisecara linear "kecepatan reaksi akan semakin

tinggiapabila jumlah substrat bertambah jumlahna&.

,apatdikatakanbahwahubunganantarakonsentrasienzimdengankecepatanreaksienzimat

isberbandinglurus.ecepatanreaksi darisuatuenzimsatudengan ang lainberbeda*

bedameskipunmempunaikonsentrasienzim ang sama. -ada percobaan kali ini

sampel ang digunakan adalah homogenat hati ang merupakan sumber dari enzim

suksinat dehidrogenase. ,an natrium malonat ang digunakan sebagai inhibitor

kompetitif dari natrium suksinat.

2(.-rinsip dalam percobaan ini adalahenzim suksinat dehidrogenase dari

homogenat hati mengakatalis reaksi oksidasi suksinat menjadi fumarat dengan

mengubah 7 jenuh pada suksinat menjadi ikatan rangkap.

21.

22.

2=.

2/.

2.

2?. Suksinat @umarat

2).0kibat reaksi seperti diatas metilen blue ang awalna berwarna biru akan

berubah menjadi tak berwarna setelah terjadina pengoksidasian suksinat menjadi

fumarat oleh enzim suksinat dehidrogenase karena metilen blue mengalami

reduksi.0gar reaksi hasil dari kerja enzimberjalan dengan optimal! reaksi dilakukan di

dalam penangas air dengan suhu =)*=%A7. Sebelumna di atas tiap larutan telah

ditetesi oleh minak parafin agar larutan tidak dapat berkentak dengan udara

luar"sehingga metilen blue tidak teroksidasi kembali&.

2%.-ada percobaan ini digunakan


10/15

berikatan dengan sisi aktif enzim. Enzim ang telah mengikat inhibitor tidak dapat

bereaksi dengan substrat untuk menghasilkan produk! seperti malonat ang akan

membentuk kompleks E3 ang dapat berikatan dengan pusat aktif enzim suksinat

dehidrogenase!sehingga produk fumarat tidak dapat dihasilkan. Sedangkan enzim

ang telah berikatan dengan substrat tidak dapat berikatan dengan inhibitor. adi pada

intina antara inhibitor dan substrat akan saling berkompetisi untuk berikatan dengan

enzim.

2$. E 4 S ES F E 4 -⇄

*+,. -

*+. I

*+*. ⇅*+/. EI

2?/.

2?.2??. Malonat Suksinat


11/15


12/15

2)$.

1

2%(.

(! m>

2%1.

=!(

m

>

2%2.

2 m>

2%=.

2 m>

2%/.

*

2%.

4 4 4 4

2%?.

2

2%).

(! m>

2%%.

2!%

m

>

2%$.

2 m>

2$(.

2 m>

2$1.

(!2 m>

2$2.

4 4 4

2$=.

=

2$/.

(! m>

2$.

2!?

m

>

2$?.

2 m>

2$).

2 m>

2$%.

(!/ m>

2$$.

4

=((.

=(1.-erlakuan tabung 1! 2 dan = terjadi perubahan penambahan natrium

malonat dimana tabung 1 tidak ditambah natrium malonat! tabung 2 ditambah (!2 m>

natrium malonat sedangkan tabung = ditabah (!/ ml. ,ari hasil pengamatan diperoleh

bahwa kecepatan reaksi berturut*turut adalah tabung 1G2G=. +al ini menunjukkan

bahwa pada tabung 1 enzim bekerja lebih baik daripadatabung 2 atauun tabung =!

karena adana natrium malonat merupakan inhibitor ang menghambat terbentukna

produk. +al ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi konsentrasi inhibitor maka

reaksi akan berlangsung semakin lambat.

=(2.

303.Pengaruh konsentrasi substrat

=(/.

'ab

u

n

g

=(.

Metilen

blue

(!(

;

=(?.

+2

6

=().

8ufer

fosfat

(!1M

p+

)!/

=(%.

=1/.

2 m>

=1.

2 m>

=1?.

(!/ m>

=1).

4


13/15

=1%.

/

=1$.

(! m>

=2(.

(!?

m

>

=21.

2 m>

=22.

/ m>

=2=.

(!/ m>

=2/.

4 4

=2.

=2?.-erlakuan pada tabung = dan tabung / terjadi perbedaan penambahan

natrium suksinat ang berperan sebagai substrat! dimana pada tabung = ditambah 2

m> sedangkan pada tabung / ditambah / m. Sedangkan jumlah natrium malonat ang

berperan sebagai inhibitor jumlahna sama aitu (!/ m>! ,ari hasil pengamatan

diperoleh data bahwakecepatan reaksi pada tabung /G=. +al ini menunjukkan bahwa

enzim bekerja lebih efektif pada tabung / jika dibandingkan dengan tabung =. +al inimengindikasikan bahwa semakin tinggi konsentrasi substrat maka kecepatan reaksi

akan semakin tinggi pula.

/*0.

1. Kesim#u'an

• -ada penambahan natrium malonat "inhibitor& akan mampu memperlambat

reaksiang terjadi

• Semakin banak natrium malonat "inhibitor& ang ditambahkan! reaksi akan

berlangsung semakin lambat• Semakin banak natrium suksinat "substrat& ang ditambahkan! reaksi akan

berlangsng semakin cepat

• enis inhibisi ang terjadi adalah inhibisi kompetitif

=2%.

G. Da$tarPustaka

=2$. ,widjoseputro! ,.! 1$$/! -engantar @isiologi 'umbuhan! -' 9ramedia -ustaka

Htama: akarta

==(. 9irindra! 0.! 1$$=. Biokimia 1. 9ramedia -ustaka Htama! akarta.

==1. >ehninger! 0. >.! 1$$. DasarDasar Biokimia !iid 1! diterjemahkan oleh Magg

==2. 'henawidjaja! Erlangga! akarta.

===. -age! ,.S. 1$$). Prinsipprinsip Biokimia. Erlangga: akarta.

==/. -arlan! Srini! #ahjudi. 2((=. "ommon Te#tBook $imia %rganik II. HM:

Malang.

==. -ujiadi! 0nna. 1$$/. DasarDasar Biokimia. akarta : H3 -ress


14/15

==?. -oedjiadi! 0.! 2((! DasarDasar Biokimia& H3 -ress! akarta.

==). Salisbur! @rank 8 dan #. oss! 1$$! 'isiologi Tumbuhan (ilid ). 3'8I

8andung.

==%. 'im dosen -embina. 2(1?. BukuPetun!ukPraktikumBiokimia. HM:

Malang

==$.

H. 2am#iran

340. @oto*foto saat

praktikum berlangsung:

/3.

/3*.

/3/.

/33.

/34.

=/?.

=/). Minak -arafin

/35.

=/$.

=(.

=1.

=2.

==.

=/. Metilen 8iru (!( ;

/44.

=?.

=).

=%.

=$.

=?(.

=?1. ,itambahkan 8uffer @osfat

(!1 M

/+*.

=?=.

=?/.

=?.

=??.

=?).

=?%. ,itambahkan +26

/+6.

=)(.

=)1.

=)2.

=)=.

=)/.

=).

=)?. -erubahan #arna menit ke

/00.

=)%.

=)$.

=%(.

=%1.

=%2.

=%=.

=%/. -erubahan #arna menit ke

2

/54.

=%?.

=%).

=%%.

=%$.

=$(.

=$1. -erubahan #arna menit ke

?(

/6*.


15/15

/6/.

/63.

/64.

/6+.

/60.

398.

pengaruh inhibitor terhadap enzim

Documents